User Manual UMKU - Surat Tanda Pendaftaran Waralaba Bagi Pemberi Waralaba Lanjutan Berasal Dari Waralaba Luar Negeri

i
USER MANUAL
PENGAJUAN PERIZINAN PERDAGANGAN DALAM
NEGERI UNTUK PELAKU USAHA
PADA SISTEM INATRADE
Surat Tanda Pendaftaran Waralaba bagi: Pemberi

Waralaba Lanjutan Berasal dari Waralaba Luar
Negeri
Pusat Data dan Sistem Informasi

Kementrian Perdagangan Republik Indonesia
Copyright @2023
Pengajuan Perizinan Perdagangan Dalam Negeri untuk Pelaku Usaha pada INATRADE 1
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI ......................................................................................................................................... 2

A. PENDAHULUAN ............................................................................................................................. 3
1. Inatrade untuk Perdagangan Dalam Negeri .......................................................................... 3
2. Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Keras dan Perangkat Lunak .............................................. 4
B. PENGAJUAN PERMOHONAN BARU DI OSS ................................................................................... 6
C. PEMENUHAN PERSYARATAN DI INATRADE.................................................................................. 11
D. PENGIRIMAN DRAFT PERMOHONAN ......................................................................................... 26
E. PENCETAKAN IZIN TERBIT ............................................................................................................ 29
F. PENOLAKAN PERMOHONAN ....................................................................................................... 31
1. Penolakan Permohonan dari Petugas............................................................................. 31
G. UPDATE PROFIL PERUSAHAAN.................................................................................................... 33
A. PENDAHULUAN
1. Inatrade untuk Perdagangan Dalam Negeri

Kementerian Perdagangan telah memiliki aplikasi bernama Inatrade untuk pengajuaan izin
perdagangan luar negeri dari pelaku usaha, baik ekspor maupun impor. Sementara untuk
pengajuan izin perdagangan dalam negeri dilakukan melalui aplikasi SIPT PDN (Sistem Informasi
Perizinan Terpadu Perdagangan Dalam Negeri). Agar dapat terintegrasi, maka Kementerian
Perdagangan khususnya di bawah Direktorat Jenderal Perdagangan Dalam Negeri melakukan
pengembangan pada aplikasi Inatrade dengan menambahkan modul khusus perizinan
perdagangan dalam negeri.
Modul tersebut memiliki fungsi yang sama dengan SIPT PDN, antara lain untuk melengkapi data
dan upload persyaratan teknis permohonan izin yang telah dibuat di OSS, baik dibuat oleh
perusahaan dagang ataupun perorangan, memproses izin oleh petugas, dan menerbitkan lampiran
izin. Kelebihannya, dalam satu aplikasi pelaku usaha dapat juga mengakses penuh fitur-fitur
Inatrade yang telah ada, sehingga jika terdapat kebutuhan bisnis untuk perizinan luar negeri maka
pelaku usaha cukup menggunakan satu aplikasi yang sama, yaitu Inatrade.
Dokumen ini diperuntukan sebagai panduan bagi pelaku usaha untuk mengajukan izin
perdagangan dalam negeri di aplikasi Inatrade, khususnya untuk jenis izin Surat Tanda Pendaftaran
Waralaba bagi: Pemberi Waralaba Lanjutan Berasal dari Waralaba Luar Negeri. Proses pengajuan
diawali dengan langkah yang sama yaitu melalui aplikasi OSS. Berikut merupakan alur permohonan
perizinan dari OSS dan Inatrade.
Berikut uraian alur proses permohonan perizinan perdagangan dalam negeri:
a. Pelaku Usaha melakukan pengisian permohonan perizinan baru di OSS, kemudian klik link
“Pemenuhan Persyaratan di K/L”.
b. Data permohonan dari OSS otomatis terkirim ke Inatrade. Di Inatrade terbentuk permohonan
dengan status “draft” dengan id izin yang sama dengan OSS.
c. Pelaku usaha melengkapi data teknis dan upload persyaratan di Inatrade, kemudian kirim.
d. Permohonan diterima oleh petugas Pemroses Subdit. Petugas melakukan pengecekan data
dan berkas. Jika valid, Pemroses Subdit menyetujui permohonan dan dikirim ke Sub
Koordinator. Jika tidak, permohonan akan ditolak dan dikembalikan ke Pelaku Usaha untuk
diperbaiki.
e. Permohonan diterima oleh petugas Sub Koordinator. Petugas melakukan pengecekan data
dan berkas. Jika valid, Sub Koordinator menyetujui permohonan dan dikirim ke Koordinator.
Jika tidak, permohonan akan ditolak dan dikembalikan ke Pelaku Usaha untuk diperbaiki.
f. Permohonan diterima oleh petugas Koordinator. Petugas melakukan pengecekan data dan
berkas. Jika valid, Koordinator menyetujui permohonan dan dikirim ke Direktur. Jika tidak,
permohonan akan ditolak dan dikembalikan ke Pelaku Usaha untuk diperbaiki.
g. Permohonan diterima oleh Direktur. Direktur melakukan pengecekan data dan berkas.
Apabila disetujui, maka status izin menjadi disetujui dan lampiran perizinan akan dikirim ke
OSS.
h. Pelaku Usaha dapat mencetak izin yang telah disetujui di OSS.
2. Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Keras dan Perangkat Lunak

Untuk dapat mengakses aplikasi ini diperlukan spesifikasi tertentu, yaitu:
a. Perangkat Keras
⚫ 1 Set PC/Notebook/Netbook dengan processor setara Pentium III atau lebih
⚫ RAM minimal 512 MB
⚫ Koneksi internet
⚫ Printer (jika dibutuhkan)
⚫ Scanner (jika dibutuhkan)
b. Perangkat Lunak
⚫ Sistem operasi berbasis desktop.
⚫ Internet Browser (direkomendasikan Google Chrome dan Mozilla Firefox).
⚫ Dokumen berformat .pdf digunakan untuk lampiran berkas dokumen persyaratan. Harap
diperhatikan bahwa file lampiran adalah file yang telah dipindai berwarna sesuai dengan
aslinya. Ukuran file maksimal 5 MB. Khusus untuk data teknis Pendaftaran Label Beras,
maksimal 2 MB.
⚫ File gambar berformat .jpg digunakan untuk lampiran berkas dokumen pendukung data
teknis. Harap diperhatikan bahwa file lampiran adalah file yang telah dipindai berwarna
sesuai dengan aslinya. Ukuran maksimal 2 MB.
B. PENGAJUAN PERMOHONAN BARU DI OSS
Pastikan pelaku usaha telah memiliki akun di OSS sebelum mengajukan permohonan. Jika belum,
pelaku usaha dapat daftar secara mandiri pada situs OSS. Lakukan panduan di bawah ini untuk
mengajukan permohonan izin Surat Tanda Pendaftaran Waralaba bagi: Pemberi Waralaba Lanjutan
Berasal dari Waralaba Luar Negeri.
1. Login ke situs OSS.go.id (https://oss.go.id/) dengan klik tombol Masuk.
Lakukan pengisian form login seperti berikut, klik Masuk.
2. Setelah berhasil masuk, pilih menu PB-UMKU lalu pilih Permohonan Baru.
3. Masuk ke halaman Daftar Kegiatan Usaha.
Pilih kbli yang akan dibuatkan perizinan UMKU, klik Proses Perizinan Berusaha UMKU.
4. Klik tombol Ajukan Perizinan Berusaha UMKU untuk mulai membuat permohonan.
5. Pilih perizinan pada daftar yang diberi highlight biru.
Jika tidak ditemukan, klik dropdown pada kolom berikut.
Pilih Ya. Kemudian akan muncul halaman di bawah ini.
Pada kolom Cari (yang diberi highlight biru), masukkan jenis perizinan Surat Tanda Pendaftaran
Waralaba bagi: Pemberi Waralaba Lanjutan Berasal dari Waralaba Luar Negeri.
Klik radio button pada izin tersebut dan klik tombol Lanjut.
6. Tampil halaman berikut.
Klik tombol Proses Pemenuhan Persyaratan Izin Di Sistem K/L untuk melanjutkan proses
pemenuhan persyaratan di aplikasi Inatrade.
Proses pengajuan di OSS telah selesai. Untuk panduan selengkapnya dapat dilihat di panduan
laman OSS https://oss.go.id/panduan.
C. PEMENUHAN PERSYARATAN DI INATRADE
Setelah pengisian data permohonan izin di OSS selesai, data permohonan tersebut dikirim dari OSS
ke Inatrade dengan status Draft. Selanjutnya yaitu melakukan pemenuhan persyaratan data teknis
dan dokumen persyaratan di sistem Inatrade untuk modul Perdagangan Dalam Negeri. Berikut
panduannya:
1. Setelah klik tombol Proses Pemenuhan Persyaratan Izin Di Sistem K/L di OSS, pelaku usaha
akan langsung masuk ke halaman utama Inatrade seperti berikut, dengan tab yang aktif
adalah 1.Perdagangan Dalam Negeri.
2. Tabel Data Permohonan Perdagangan Dalam Negeri menampilkan data permohonan yang
telah dibuat oleh Pelaku Usaha. Secara default menampilkan data status Draft. Urutan data
berdasarkan data yang paling terakhir masuk.
Pelaku usaha dapat mencari data pada tab Pencarian.
3. Data yang dikirim dari OSS, masuk pada urutan paling atas. Klik tombol Proses untuk
melengkapi data persyaratan.
4. Tampil tahap Data Permohonan, terdapat pengecekan data NPWP pelaku usaha. Hanya
NPWP yang aktif (ditandai dengan centang hijau) yang dapat melanjutkan proses
permohonan. Data-data yang tampil berasal dari kiriman pengajuan di OSS dan tidak dapat
diubah. Klik Lanjutkan untuk melengkapi data persyaratan lainnya.
Keterangan kolom-kolom tahap Data Permohonan.

− Kolom Dokumen Perizinan: menampilkan jenis izin.
− Kolom Direktorat: menampilkan nama direktorat perizinan.
− Kolom Jenis Perizinan: menampilkan jenis perizinan.
5. Masuk ke tahap Data Perusahaan seperti di bawah ini.
Halaman ini terdapat 2 bagian, yaitu:
a. Data Perusahaan: menampilkan data pelaku usaha yang berasal dari OSS yang tersimpan di
Inatrade.
⚫ Untuk melakukan pengecekan data terkini, klik tombol Lihat Data OSS. Fitur tersebut
hanya menampilkan data terkini.
⚫ Sinkronisasi data dengan data OSS dapat dilakukan oleh pelaku usaha melalui fitur Profil
Perusahaan (lihat bagian D. UPDATE DATA PROFIL PERUSAHAAN).
⚫ Kolom-kolom Data Perusahaan
− Kolom NIB Perusahaan: menampilkan NIB pelaku usaha yang terdaftar di OSS
− Kolom NPWP Perusahaan: menampilkan NPWP pelaku usaha yang terdaftar di OSS
− Kolom Bentuk Usaha: menampilkan nama bentuk usaha pelaku usaha yang
terdaftar di OSS
− Kolom Nama Perusahaan: menampilkan nama perusahaan dari pelaku usaha yang
terdaftar di OSS
− Kolom Alamat Perusahaan: menampilkan alamat perusahaan pelaku usaha yang
terdaftar di OSS
− Kolom Provinsi: menampilkan nama provinsi dari alamat pelaku usaha yang
terdaftar di OSS
− Kolom Kota / Kabupaten: menampilkan nama kota atau kabupaten dari alamat
pelaku usaha yang terdaftar di OSS
− Kolom Kecamatan: menampilkan nama kecamatan dari alamat pelaku usaha yang
terdaftar di OSS
− Kolom Kelurahan / Desa: menampilkan nama kelurahan datau desa dari alamat
pelaku usaha yang terdaftar di OSS
− Kolom Kode Pos: menampilkan kode pos dari alamat pelaku usaha yang terdaftar di
OSS
− Kolom Telepon Perusahaan: menampilkan telepon pelaku usaha yang terdaftar di
OSS
− Kolom Email Perusahaan: menampilkan alamat email dari pelaku usaha yang
terdaftar di OSS
− Kolom Website Perusahaan: isi dengan alamat website perusahaan dengan contoh
“www.perusahaan.id”. Kolom ini tidak wajib diisi.
− Kolom Status Penanaman Modal: menampilkan status penanaman modal
perusahaan yang terdaftar di OSS
− Kolom KBLI Terkait: menampilkan kbli permohonan yang diajukan dari OSS
b. Data Penanggung Jawab: menampilkan penanggung jawab yang dipilih pelaku usaha.
Untuk menambahkan penanggung jawab, klik tombol Pilih seperti berikut.
Muncul pop-up Daftar Penanggung Jawab berikut, dengan menampilkan data penanggung jawab
dari OSS yang tersimpan di Inatrade.
Pop-up muncul dengan menampilkan data penanggung jawab dari OSS yang tersimpan di Inatrade.
Untuk memperbaharui atau melakukan sinkronisasi, lakukan melalui fitur Profil Perusahaan (lihat
bagian D. UPDATE DATA PROFIL PERUSAHAAN).
Klik Pilih pada salah satu penanggung jawab. Data penanggung jawab terpilih langsung tampil pada
kolom-kolom Data Penanggung Jawab.
Kolom-kolom Data Penanggung Jawab

− Kolom Penanggung Jawab: secara otomatis menampilkan nama penanggung jawab yang
telah dipilih pelaku usaha. Kolom ini wajib diisi.
− Kolom No. Identitas: secara otomatis menampilkan nomor identitas penanggung jawab
yang telah dipilih pelaku usaha
− Kolom Jabatan: secara otomatis menampilkan jabatan penanggung jawab yang telah
dipilih pelaku usaha
− Kolom Alamat: secara otomatis menampilkan alamat penanggung jawab yang telah dipilih
pelaku usaha
− Kolom Provinsi: secara otomatis menampilkan nama provinsi dari alamat penanggung
jawab yang telah dipilih pelaku usaha
− Kolom Kabupaten / Kota: secara otomatis menampilkan nama kabupaten atau kota dari
alamat penanggung jawab yang telah dipilih pelaku usahav
− Kolom Kecamatan: secara otomatis menampilkan nama kecamatan dari alamat
penanggung jawab yang telah dipilih pelaku usaha
− Kolom Kelurahan / Desa: secara otomatis menampilkan nama kelurahan atau desa dari
alamat penanggung jawab yang telah dipilih pelaku usaha
− Kolom No. HP: secara otomatis menampilkan nomor HP penanggung jawab yang telah
dipilih pelaku usaha. Kolom ini wajib diisi. Pelaku usaha dapat mengubah nomor HP jika
diperlukan.
− Kolom Email: secara otomatis menampilkan email penanggung jawab yang telah dipilih
pelaku usaha (data dari OSS). Kolom ini wajib diisi. Pelaku usaha dapat mengubah alamat
email jika diperlukan.
Jika pengisian telah selesai, klik Lanjutkan seperti berikut.
6. Masuk ke tahap berikutnya, yaitu Data Persyaratan.
Tahap ini terdiri dari Dokumen Wajib dan Dokumen Tambahan. Dokumen Wajib harus dilampirkan
oleh pelaku usaha untuk melanjutkan ke tahap berikutnya. Terdapat dua cara melampirkan
dokumen, yaitu upload dokumen baru dan memilih dari yang sudah ada.
a. Upload dokumen baru
⚫ Klik tombol Upload. Muncul pop-up berikut.
⚫ Lakukan pengisian kolom-kolom Tambah Dokumen Persyaratan. Kolom-kolom tersebut

tampil berbeda-beda sesuai dengan dokumennya, termasuk wajib atau tidaknya kolom
tersebut diisi. Jika wajib diisi maka akan ada tanda asterisk merah (*). Berikut adalah
panduan dasarnya.
− Kolom Jenis Dokumen: otomatis menampilkan nama data persyaratan.
− Kolom Upload Dokumen: untuk memilih dokumen lampiran data persyaratan. Batas
maksimal ukuran dokumen yaitu 5 MB. Klik tombol Pilih dan lampirkan dokumen.
Kolom ini wajib diisi.
− Kolom Nomor Dokumen: isi nomor dokumen yang telah dipilih. Kolom ini wajib diisi.
− Kolom Tanggal Dokumen: isi tanggal dokumen diterbitkan dari dokumen yang telah
dipilih. Kolom ini wajib diisi.
− Kolom Tanggal Awal: isi tanggal awal efektif atau masa berlaku dokumen yang telah
dipilih. Jika tidak ada tanggal khusus, maka dapat disamakan dengan Tanggal
Dokumen. Kolom ini wajib diisi.
− Kolom Tanggal Akhir: isi tanggal akhir masa berlaku dokumen yang telah dipilih. Kolom
ini wajib diisi.
− Kolom Penerbit: isi nama penerbit dari dokumen yang telah dipilih. Kolom ini wajib
diisi.
⚫ Pernyataan tercentang secara otomatis, artinya

dokumen yang di-upload adalah dokumen terpilih dan akan langsung tampil pada daftar
dokumen wajib. Jika tidak memilih dokumen tersebut, maka klik checkbox yang telah
tercentang tersebut.
⚫ Klik tombol Simpan. Lakukan konfirmasi yang muncul.
Dokumen yang telah berhasil di-upload dan dijadikan dokumen terpilih akan tampil pada
daftar dokumen wajib berikut.
Pelaku usaha dapat melihat dokumen dengan klik link pada kolom Nama File di atas.
⚫ Untuk menghapus dokumen dari daftar dokumen wajib terpilih, klik icon pada kolom
Aksi. Aksi tersebut hanya menghapus dari daftar dokumen wajib terpilih, tidak menghapus
dokumen yang sudah di-upload. Pelaku usaha dapat memilih dokumen tersebut kembali
dengan klik tombol Pilih.
b. Pilih dari dokumen yang sudah di-upload.
⚫ Klik tombol Pilih.
⚫ Muncul pop-up yang menampilkan daftar dokumen yang pernah di-upload untuk data
persyaratan tersebut.
⚫ Pelaku usaha dapat mencari dokumen dengan menggunakan fitur Pencarian.
⚫ Dokumen yang sudah dipilih, akan langsung tercentang seperti pada dokumen
“DokTR/02/2023” di atas. Jika centang dihilangkan, maka dokumen tersebut akan terhapus
dari daftar terpilih.
⚫ Untuk memilih dokumen, klik checkbox yang belum tercentang. Lalu klik Pilih. Lakukan
konfirmasi yang muncul.
⚫ Dokumen akan tampil pada daftar dokumen wajib.
Lakukan pengisian hingga seluruh data persyaratan yang dibutuhkan selesai di-upload dan/atau
dipilih, termasuk juga untuk Dokumen Tambahan (jika ada).
Beberapa data persyaratan hanya dapat memilih satu dokumen. Sebagai contoh pada data
persyaratan “Tanda Daftar Gudang (TDG)” di bawah ini.
Setelah memilih satu dokumen, maka tombol Pilih dan Upload menjadi disable (tidak dapat diklik).
Jika perlu mengubah pilihan dokumen, hapus dokumen terpilih terlebih dahulu dengan klik icon
. Tombol Pilih dan Upload akan kembali aktif (dapat diklik).

Jika pengisian selesai, klik tombol Lanjutkan.
7. Masuk ke tahap data teknis untuk izin Surat Tanda Pendaftaran Waralaba bagi: Pemberi
Waralaba Lanjutan Berasal dari Waralaba Luar Negeri, yaitu tahap Data Tempat, Jenis, dan
Merk Usaha.
Bagian Data Tempat Usaha:

⚫ Kolom Jumlah Tempat Dikelola Sendiri: Isi dengan jumlah tempat usaha yang dikelola sendiri.
Hanya bisa isi dengan angka. Kolom ini wajib diisi.
⚫ Kolom Jumlah Penerima Waralaba Dalam Negeri: Isi dengan jumlah penerima waralaba
dalam negeri. Hanya bisa isi dengan angka. Kolom ini wajib diisi.
⚫ Kolom Jumlah Penerima Waralaba Luar Negeri: Isi dengan jumlah penerima waralaba luar
negeri. Hanya bisa isi dengan angka. Kolom ini wajib diisi.
⚫ Kolom Jumlah Tempat Diwaralabakan: secara otomatis akan menampilkan jumlah dari
Jumlah Penerima Waralaba Dalam Negeri dan Jumlah Penerima Waralaba Luar Negeri.
Kolom ini tidak dapat diubah.
Bagian Data Jenis dan Merek Usaha:
⚫ Daftar Jenis dan Merek Usaha
− Tambahkan data baru dengan klik tombol Tambah Jenis dan Merek Usaha.
− Lakukan pengisian kolom-kolom yang tersedia.

a. Kolom Merek Usaha Waralaba: isi dengan merek usaha yang dimiliki. Wajib diisi.
b. Kolom Wilayah Usaha: pilih wilayah usaha, terdiri dari “Seluruh Indonesia” dan
“Wilayah Tertentu Indonesia”. Wajib diisi. Jika memilih “Wilayah Tertentu
Indonesia”, maka akan muncul kolom Alamat Pemasaran seperti di bawah ini.
c. Kolom Alamat Pemasaran: isi dengan alamat pemasaran. Wajib diisi jika wilayah
usaha “Wilayah Tertentu Indonesia”.
d. Kolom Kegiatan Usaha Waralaba: pilih kegiatan usaha yang tersedia. Wajib diisi.
− Klik OK jika pengisian selesai.
− Data akan masuk ke tabel daftar jenis dan merek usaha.
− Jika perlu dilakukan perubahan data, klik icon . Lakukan perubahan yang diperlukan,
klik OK.
− Jika perlu menghapus data, klik icon . Akan muncul konfirmasi hapus, klik Ya. Data
tersebut akan terhapus.
Klik Lanjutkan untuk ke tahap berikutnya.
8. Tampil tahap data teknis berikutnya yaitu tahap Data Perusahaan Pemberi Waralaba
Lanjutan.
Lakukan pengisian dengan panduan sebagai berikut.

− Kolom Negara Asal: pilih negara asal perusahaan pemberi waralaba lanjutan. Wajib diisi.
− Kolom Nomor STPW Pemberi Luar Negeri (yang diterbitkan OSS): isi dengan nomor izin Surat
Tanda Pendaftaran Waralaba dari Pemberi Waralaba Lanjutan. Wajib diisi.
− Kolom Nama Perusahaan: isi dengan nama perusahaan dari pemberi waralaba lanjutan.
Wajib diisi.
− Kolom Alamat Perusahaan: isi dengan alamat perusahaan dari pemberi waralaba lanjutan.
Wajib diisi.
− Kolom Telepon: isi dengan nomor telepon dari pemberi waralaba lanjutan. Hanya angka dan
wajib diisi.
− Kolom Email Perusahaan: isi dengan email perusahaan dari pemberi waralaba lanjutan. Wajib
diisi.
− Kolom Nama Penanggung Jawab: isi dengan nama penanggung jawab perusahaan pemberi
waralaba. Wajib diisi.
− Kolom Alamat Penanggung Jawab: isi dengan alamat penanggung jawab perusahaan pemberi
− Kolom Email Penanggung Jawab: isi dengan email penanggung jawab perusahaan pemberi
9. Berikutnya, tahap Konfirmasi. Di tahap ini, seluruh data yang sudah dilakukan pengisian akan
ditampilkan untuk dilakukan pengecekan kembali oleh pelaku usaha.
Jika data telah dipastikan benar dan sesuai, klik checkbox pada disclaimer dan kolom captcha.
Kemudian klim Simpan.
10. Sistem akan langsung membuka halaman beranda Perdagangan Dalam Negeri. Pelaku usaha
dapat melakukan preview data yang telah diinput pada daftar Data Permohonan dengan klik
nomor permohoan.
Tampil preview data detail permohonan sebagai berikut.
Pelaku usaha dapat klik tab-tab data permohonan yang tersedia.

11. Proses pengisian data-data persyaratan selesai dengan status permohonan Draft.
D. PENGIRIMAN DRAFT PERMOHONAN
Setelah menyimpan pengisian data-data persyaratan, status permohonan tetap Draft. Artinya
permohonan masih ada di pelaku usaha dan pelaku usaha masih dapat melakukan pembaharuan
data. Untuk mengirimkan ke petugas, lakukan langkah-langkah berikut.
1. Pada halaman beranda, klik tombol Kirim pada permohonan yang akan dikirimkan ke petugas.
2. Muncul konfirmasi pengiriman permohonan.
Klik Ya untuk melanjutan proses.

3. Sistem akan melakukan pengecekan data-data persyaratan, jika terdapat data yang belum
lengkap atau belum dilakukan pengisian data-data persyaratan maka akan muncul informasi
berikut.
Jika berhasil, muncul informasi bahwa permohonan berhasil dikirim seperti di bawah ini.
Klik OK untuk menutup pop-up informasi.
4. Status permohonan berubah menjadi TERKIRIM KE PEMROSES. Untuk melihat data tersebut,
masuk ke bagian Pencarian.
Klik dropdown pada kolm Status Permohonan, pilih TERKIRIM KE PEMROSES.

Atau dapat juga klik tombol Reset kemudian masukan nomor permohonan di kolom No.
Permohonan.
Lalu klik tombol Cari.
Tampil hasil pencarian di atas. Pada kolom Status, permohonan sudah berubah status menjadi
TERKIRIM KE PEMROSES.
5. Proses pengiriman permohonan ke petugas selesai.
6. Selama diproses oleh petugas hingga terbit, pelaku usaha dapat melihat perkembangan
permohonan yang diajukan dengan klik tombol Log pada kolom Aksi.
Tampil pop-up log permohonan berikut.
E. PENCETAKAN IZIN TERBIT
Pelaku usaha dapat mencetak permohonan yang sudah disetujui. Status permohonan tersebut
telah berubah menjadi Izin Terbit di OSS. Lakukan langkah-langkah berikut untuk mencetak izin
terbit.
1. Lakukan pencarian permohonan. Klik tombol Reset terlebih dahulu.
Masukkan 4 digit nomor permohonan pada kolom No. Permohonan. Lalu klik Cari.
2. Hasil pencarian tampil.
Pada kolom Perizinan, menampilkan informasi penerbitan izin seperti No. Izin, Tgl. Terbit, Tgl.
Akhir, dan Status Izin.
Pada kolom Status, menampikan status izin yaitu Izin Terbit di OSS.
Klik tombol Cetak Perizinan, konfirmasi cetak akan muncul sebagai berikut.
Klik tombol Ya. Sistem akan menampilkan surat izin perdagangan dalam tab baru.
3. Proses pencetakan izin terbit selesai.
F. PENOLAKAN PERMOHONAN
1. Penolakan Permohonan dari Petugas
Selama pengecekan, petugas akan melakukan penilaian terhadap permohonan yang dikirimkan
oleh pelaku usaha. Jika ditemukan ada data persyaratan atau dokumen yang tidak sesuai, maka
petugas akan menolak permohonan dari pelaku usaha. Permohonan tersebut akan kembali masuk
ke pelaku usaha dengan status Pelaku Usaha - Penolakan Permohonan.
Pelaku usaha akan menerima notifikasi email sebagai pemberitahuan penolakan permohonan.
Berikut adalah contoh email yang akan diterima.
Selanjutnya pelaku usaha dapat melengkapi atau mengubah data dari permohonan tersebut, dan
mengirimkan kembali kepada petugas. Berikut adalah panduannya.
1. Di beranda Perdagangan Dalam Negeri, lakukan pencarian data dengan memilih status
permohonan Pelaku Usaha - Penolakan Permohonan, klik Cari.
2. Hasil pencarian akan tampil seperti gambar di atas. Klik Proses untuk memperbaiki data.
3. Lakukan proses yang sama seperti pembuatan permohonan baru.
4. Jika telah selesai, klik tombol Kirim.
5. Petugas akan memproses permohonan tersebut. Jika data telah sesuai dan benar, maka
permohonan akan terbit. Pelaku usaha akan menerima notifikasi email penerbitan izin sama
seperti email pada panduan permohonan baru.
G. UPDATE PROFIL PERUSAHAAN
Profil Perusahaan merupakan fitur untuk mengambil data perusahaan dari pelaku usaha terbaru
di OSS dan disimpan ke Inatrade. Data perusahaan tersebut salah satunya ditampilkan pada tahap
permohonan, yaitu tahap Data Perusahaan. Namun untuk memperbaharui data, hanya dapat
dilakukan di OSS. Berikut panduan penggunaan fitur Profil Perusahaan.
1. Pada halaman beranda Perdagangan Dalam Negeri, klik tombol Profil Perusahaan.
2. Tampil halaman sebagai berikut.
Kolom-kolom Data Perusahaan:
− Kolom NPWP Perusahaan: menampilkan npwp pelaku usaha yang diambil dari OSS
− Kolom NIB Perusahaan: menampilkan nib pelaku usaha yang diambil dari OSS
− Kolom Bentuk Usaha: menampilkan bentuk usaha dari pelaku usaha yang diambil dari OSS
− Kolom Nama Perusahaan: menampilkan nama perusahaan dari pelaku usaha yang diambil
dari OSS
− Kolom Alamat Perusahaan: menampilkan alamat perusahaan dari pelaku usaha yang diambil
dari OSS
− Kolom Provinsi: menampilkan nama provinsi dari alamat pelaku usaha yang diambil dari OSS
− Kolom Kota / Kabupaten: menampilkan nama kabupaten datau kota dari alamat pelaku usaha
yang diambil dari OSS
− Kolom Kecamatan: menampilkan nama kecamatan dari alamat pelaku usaha yang diambil dari
OSS
− Kolom Kelurahan / Desa: menampilkan nama kelurahan atau desa dari alamat pelaku usaha
yang diambil dari OSS
− Kolom Kode Pos: menampilkan kode pos dari alamat pelaku usaha yang diambil dari OSS
− Kolom Telepon Perusahaan: menampilkan nomor telepon pelaku usaha yang diambil dari OSS
− Kolom Fax Perusahaan: menampilkan nomor fax pelaku usaha yang diambil dari OSS
− Kolom Email Perusahaan: menampilkan email pelaku usaha yang diambil dari OSS
− Kolom Email Penanggung Jawab OSS: menampilkan email penanggung jawab yang diambil
dari OSS
Kolom-kolom Data Penanggung Jawab, menampilkan daftar penanggung jawab dari pelaku usaha
yang terdaftar di OSS. Berikut uraiannya.
− Kolom Nama: menampilkan nama penanggung jawab
− Kolom Jabatan: menampilkan jabatan penanggung jawab
− Kolom Identitas: menampilkan nomor identitas penanggung jawab
− Kolom Alamat: menampilkan alamat penanggung jawab
− Kolom No. HP: menampilkan nomor handphone penanggung jawab
− Kolom Kependudukan: menampilkan kependudukan penanggung jawab
3. Untuk melakukan sinkronisasi dengan data di OSS, klik tombol

4. Jika proses penarikan data ke OSS berhasil, maka tombol Simpan akan aktif (dapat diklik).
Klik tombol Simpan tersebut. Jika berhasil, sistem akan langsung membuka halaman beranda.
5. Proses sinkronisasi selesai.

User Manual UMKU - Surat Tanda Pendaftaran Waralaba Bagi Pemberi Waralaba Lanjutan Berasal Dari Waralaba Luar Negeri

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

User Manual UMKU - Surat Tanda Pendaftaran Waralaba Bagi Pemberi Waralaba Lanjutan Berasal Dari Waralaba Luar Negeri

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

i

Surat Tanda Pendaftaran Waralaba bagi: Pemberi

Pusat Data dan Sistem Informasi

DAFTAR ISI ......................................................................................................................................... 2

1. Inatrade untuk Perdagangan Dalam Negeri

h. Pelaku Usaha dapat mencetak izin yang telah disetujui di OSS.

2. Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Keras dan Perangkat Lunak

⚫ 1 Set PC/Notebook/Netbook dengan processor setara Pentium III atau lebih

⚫ RAM minimal 512 MB

⚫ Printer (jika dibutuhkan)

⚫ Scanner (jika dibutuhkan)

⚫ Internet Browser (direkomendasikan Google Chrome dan Mozilla Firefox).

Lakukan pengisian form login seperti berikut, klik Masuk.

Jika tidak ditemukan, klik dropdown pada kolom berikut.

Pilih Ya. Kemudian akan muncul halaman di bawah ini.

Pelaku usaha dapat mencari data pada tab Pencarian.

Keterangan kolom-kolom tahap Data Permohonan.

Kolom-kolom Data Penanggung Jawab

6. Masuk ke tahap berikutnya, yaitu Data Persyaratan.

⚫ Lakukan pengisian kolom-kolom Tambah Dokumen Persyaratan. Kolom-kolom tersebut

⚫ Pernyataan tercentang secara otomatis, artinya

. Tombol Pilih dan Upload akan kembali aktif (dapat diklik).

Bagian Data Tempat Usaha:

− Lakukan pengisian kolom-kolom yang tersedia.

Lakukan pengisian dengan panduan sebagai berikut.

Pelaku usaha dapat klik tab-tab data permohonan yang tersedia.

2. Muncul konfirmasi pengiriman permohonan.

Klik Ya untuk melanjutan proses.

Klik dropdown pada kolm Status Permohonan, pilih TERKIRIM KE PEMROSES.

2. Hasil pencarian tampil.

1. Penolakan Permohonan dari Petugas

2. Tampil halaman sebagai berikut.

3. Untuk melakukan sinkronisasi dengan data di OSS, klik tombol

Anda mungkin juga menyukai