Indah Purnama Sari1, Nadia Aderiani2, Yusi Nadila3, Resti Juliana Putri4, Rina Syafri Yani5
Fakultas Psikologi dan Kesehatan, Universitas Negeri Padang, Jl. Batang Masang No. 4, Belakang Balok,
Kec. Aur Birugo Tigo Baleh, Kota Bukittinggi, Sumatera Barat 26181
E-mail: yusinadila53@gmail.com
Abstrack :
To measure psychological well-being, you can use the components that have been described by
Carol Raff, namely Autonmmy, Environmental Mastery, Personal Growth, Positive Relations,
Purpose In Life, and Self-Acceptance. The test was carried out on students with the criteria of
students ranging in age from 18 - 25 years. Using a questionnaire distributed online. Produced
respondents totaling 72 respondents, voluntarily filled in, and answered 28 items that had been
given by the researcher. The results of these respondents found that the reliability test was quite
high, namely 0.736. Which is obtained from testing the discriminatory power test which in the end
only leaves 12 items. From these 12 items, the results of the kMO measure of Sampling Adequency
of 0.737 were obtained, which between items had similarities. The Factor Rotation Matrix
produces a value of 49.088% which can explain the 4 existing dimensions.
Keywords: Psychological Well-Being; Student.
Abstrak :
Untuk mengukur kesejahteraan psikologi, dapat menggunakan komponen yang telah di jabarkan
oleh Carol Raff yaitu Autonmmy, Environmental Mastery, Personal Growth, Postive Relation,
Purpose In Life, dan Self-Acceptance. Pengujian dilakukan pada mahasiswa dengan kriteria
mahasiswa dengan rentang usia dari 18 - 25 tahun. Menggunakan kuesioner yang dibagikan secara
online. Menghasilkan responden yang berjumlah 72 responden, dengan sukarela mengisi, dan
menjawab 28 item yang telah diberikan peneliti. Hasil dari responden ini mendapatkan, uji
reliabilitas cukup tinggi yakni sebesar 0,736. Yang mana didapat dari menguji daya beda yang
akhirnya hanya menyisakan 12 item. Dari 12 item ini didapatkan hasil KMO Measure of Sampling
Adequency sebesar 0,737 yang mana antar item ada kemiripan. Pada Factor Rotatde Matrix
menghasilan nilai 49,088% yang dapat menjalaskan dari 4 dimensi yang ada.
Kata kunci: Psychological Well-Being; Mahasiswa.
PENDAHULUAN
Setiap makhluk hidup pasti tersistematis dalam mengamati perilaku
mendambakan kesejahteraan dimanapun manusia dan menarik kesimpulannya
dia berada, terutama manusia. (Laura A. king, 2010). Sedangkan
Kesejahteraan yang dimaksud ialah dimana kesejahteraan psikologis (psychological
mereka merasakan kondisi yang baik, well-being) merupakan tingkat kemampuan
kondisi yang aman, kondisi yang nyaman, individu dalam menerima dirinya apa
kondisi yang damai dan tentram. Namun adanya, membentuk hubungan yang positif
kenyataannya masih banyak dari manusia dengan orang lain, mandiri terhadap
yang masih belum merasakan tekanan sosial, mengontrol lingkungan,
kesejahteraan itu sendiri baik dari faktor memiliki tujuan hidup, serta
eksternal maupun internal seperti merealisasikan potensi dirinya (Ryff,
kesejahteraan ekonomi, kesejahteraan 1989). Menurut Hurlock (dalam Aisyah &
sosial, kesejahteraan psikologis dan Chisol, 2018), kesejahteraan psikologis
sebagainya. merupakan suatu kebutuhan yang penting
Menurut UU No. 13 tahun 1998, untuk kebahagiaan seperti penerimaan dan
kesejahteraan adalah suatu struktur kasih sayang. Sedangkan menurut Hauser,
kehidupan dan pemeliharaan sosial baik dkk (dalam Prabowo, 2016), kesejahteraan
material, maupun spiritual dengan diliputi psikologis ialah individu yang fokus dalam
rasa keselamatan, kesusilaan, dan merealisasikan diri, menyatakan diri dan
ketenteraman lahir batin dengan mengaktualisasikan dirinya. Jadi
menjunjung tinggi hak dan kewajiban asasi kesejahteraan psikologis merupakan suatu
manusia sesuai Pancasila. Kesejahteraan kepentingan yang perlu diwujudkan bagi
ini tercipta jika sudah tertatanya suatu setiap individu untuk hidup yang bahagia
kehidupan di muka bumi, terpeliharanya dan positif.
rasa sosial antara manusia baik untuk Menurut penelitian yang dilakukan
memenuhi kebutuhan jasmani, rohani, oleh (Yunita & Shanti, 2020) terkait
mental dan sosial sebaik-baiknya bagi diri kesejahteraan psikologis, untuk gangguan
sendiri, keluarga dan masyarakat. kesejahteraan psikologis itu sendiri
Psikologi merupakan kajian ilmiah masyarakat Indonesia masih memiliki
berupa perilaku dan proses-proses mental kondisi psikologis seperti setress, takut,
pada manusia, psikologi menggunakan dan cemas bahkan mengganggu kesehatan
metode ilmu pengetahuan yang fisik. Hal ini sangat mengacu kepada
mahasiswa, dimana menjadi seorang mahasiswa. Menurut Ryff (1995),
mahasiswa harus dapat menghadapi proses kesejahteraan psikologi dapat diperoleh
pembelajaran yang lebih luas lagi. Selain dari kebahagiaan, kepuasan hidup dan
pembelajaran, fenomena yang sudah terjadi tidak adanya gejala depresi. Dimana hal ini
dari 2019-2022 yaitu Covid 19 yang didapat dari (1) self acceptance, (2)
membuat beberapa kegiatan perkuliahan positive relation with others, (3) autonomy,
dilakukan secara daring. Hal ini bahan (4) environmental mastery, (5) purpose in
menambah keresahan pada mahasiswa, life, dan (6) personal growth.
dikutip dari laman kompasiana.com Dari komponen yang telah di
menjabarkan beberapa keluhan siswa jabaran oleh Carol Ryff, peneliti bermasud
terhadap perkuliahan daring ini, selain untuk mengembangan alat ukur dengan
dianggap tidak effetif juga biaya yang membuat 28 item untuk diujikan kepada
dikeluarkan tidak sebanding. Maka dari itu mahasiswa.
diperluanya kesejahteraan psikologi untuk
METODE
Metode pada penelitian ini adalah perempuan (77,8%). Kuesioner yang
metode kuantitatif. Variabel dalam dibagian berbentuk Likert. Pada item
penelitian ini yaitu psychological well- favorable jika menjawab sangat sesuai
being. Dalam penelitian ini menggunakan bernilai 5, sesuai 4, netral 3, tidak sesuai 2
teknik pengumpulan data yang berupa dan sangat tidak sesuai 1, sedangkan pada
kuesioner. Peneliti membagikan kuesioner item unfovorabel jika menjawab sangat
secara online. Populasi dalam penelitian ini sesuai bernilai 1, sesuai 2, netral 3, tidak
adalah mahasiswa aktif dengan teknik sesuai 4 dan sangat tidak sesuai 5. Analisis
pengambilan sample pada penelitian ini data pada penelitian ini menggunakan
menggunakan teknik purposive sampling, SPSS 20 dengan menguji Reliabilitas, Uji
dengan kriteria berusia 18-25 tahun yang Daya Beda Diskriminasi dan uji validitas
berjumlah 72 orang. Terdiri dari laki-laki Analisis Faktor Eksploratori.
16 orang (22,2 %) dan 56 orang
HASIL DAN PEMBAHASAN
Hasil
Pengujian ini berusaha untuk mengenai alat ukur Psychological Well-
memberikan gambaran psikometrik being Scale dengan bantuan program
SPSS. Setelah kuesioner online disebarkan, didapatkan daya beda deskriminasi dengan
maka didapat 72 partisipan yang mengisi menyisakan 12 butir item, yang mana item
item sebanyak 28 butir. Maka dilakukan uji tereliminasi sebanyak 16 item karena <
reliabilitas untuk melihat konsistensi dari 0,20 . Dengan hasil uji reliabilitas sebagai
item. Setelah dilakukan uji reliabilitas berikut :
Tabel 1. Hasil Uji Reliabilitas
Reliability Statistics
Cronbach's N of Items
Alpha
,736 12
Setelah melakukan penghilangan mahasiswa” meningkat dari 0,527 menjadi
item, maka didapatkan hasil reliabilitas alat 0,736. Dengan hasil Correctes Item-Total
ukur “Psychological Well-Being pada Correlation sebagai berikut :
Tabel 2. Hasil Uji Daya Beda Deskriminasi
Item-Total Statistics
Scale Mean if Scale Variance Corrected Cronbach's
Item Deleted if Item Deleted Item-Total Alpha if Item
Correlation Deleted
X3 40,25 33,120 ,409 ,713
X5 39,71 32,040 ,563 ,695
X7 39,54 30,590 ,667 ,680
X11 40,35 32,343 ,618 ,692
X16 40,82 38,122 -,020 ,769
X17 40,63 33,533 ,338 ,723
X18 40,99 38,070 -,007 ,764
X21 39,88 33,322 ,434 ,711
X23 40,06 33,293 ,491 ,706
X24 40,90 36,314 ,089 ,759
X25 40,06 30,335 ,580 ,688
X27 39,76 32,380 ,533 ,699
Setelah dilakukannya uji reliabilitas berdasarkan kemiripannya peneliti
dan uji daya beda deskriminasi, berikutnya melakukan analisis EFA.
untuk mengetahui sekelompok variabel
Aisyah, A., & Chisol, R.. (2018). Rasa syukur kaitannya dengan kesejahteraan psikologis
pada guru honorer sekolah dasar. Proyeksi: Jurnal Psikologi, 13(2), 109-
122. DOI:http://dx.doi.org/10.30659/jp.13.2.109-122
King, A. Laura. (2010). Psikologi umum: sebuah pandangan apresiatif (jilid 1). (Brian
Marwensdy, Terjemahan). Jakarta Selatan: Salemba Humanika
Sumakul, Y., & Ruata, S.. (2020). Kesejahteraan psikologis dalam masa pandemi covid-
19. Jurnal Psikologi Humanlight, 1(1), 1-7. DOI:
https://doi.org/1051667/jph.v1i1.302
LAMPIRAN
A. Metode
- EFA (
KMO and Bartlett's Test
Kaiser-Meyer-Olkin Measure of Sampling
.737
Adequacy.
Approx. Chi-Square 221.925
Bartlett's Test of
Df 66
Sphericity
Sig. .000
Factor Matrixa
Factor
1 2 3 4
Saya merasa percaya diri terhadap sesuatu hal yang akan
.999
dilakukan (3)
Ada rasa bangga yang saya rasakan terhadap apa yang telah
.452
saya lalui (5)
Teman saya mempercayaai saya dalam berbagai hal (11) .386
Saya fokus terhadap hal yang berkaitan dengan tujuan hidup
.367 .908
(23)
Semua kegiatan yang saya lakukan begitu penting untuk
.364 .531 .304
mengembangkan potensi saya (27)
Dalam hidup saya memiliki tujuan yang telah saya tetapkan
.487
(21)
Gaya hidup yang saya ciptakan sudah sesuai dengan keinginan
.356
saya (17)
Tanggung jawab yang diberikan kepada saya, tidak mampu
-.540 .416
saya jalankan (20)
Mengenal diri saya sendiri terus saya lakukan seiring
.525 .392
berjalannya waktu (25)
Saya terlena pada aktivitas yang memperlambat saya mencapai
.327 -.514
tujuan (24)
Semua yang terjadi dimasalalu adalah pengalaman berharga
.327 .449 .419
bagi saya (7)
Saya merasa takut ketika harus memberikan pendapat kepada
.325 -.352 .445
orang banyak (16)
Extraction Method: Maximum Likelihood.
a. Attempted to extract 4 factors. More than 25 iterations required.
(Convergence=.009). Extraction was terminated.
-
B. Subjek
- Mahasiswa/i
- Dengan rentang usia dari 18 - 25 tahun
SS Partisipant:
- Uji Realibilitas
- Pertama
Scale: KESEJAHTERAAN PSIKOLOGIS
Case Processing Summary
N %
Valid 72 100,0
a
Cases Excluded 0 ,0
Total 72 100,0
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.
-
Reliability Statistics
,527 22
-
Item-Total Statistics
N %
Valid 72 100,0
a
Cases Excluded 0 ,0
Total 72 100,0
Reliability Statistics
,736 12
Item-Total Statistics