STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL Halaman 1 dari 1

APOTEK VIVA
PELAYANAN RESEP DOKTER No. 4
GENERIK SOMPOK
UNTUK PASIEN
Tanggal berlaku
01 JUNI 2013

1. TUJUAN
Memastikan pelayanan resep dokter untuk pasien dilakukan dengan baik dan benar sesuai dengan aturan
dan kebijakan yang berlaku.

2. PENANGGUNGJAWAB
ApotekerPenanggungJawab.

3. PROSEDUR
a. Setiap resep yang masuk ke apotek wajib diserahkan, dibaca dan di terjemahkan oleh apoteker
yang bertugas.
b. Apoteker menyerahkan resep yang sudah di terjemahkan kepada tenaga teknis kefarmasian
(AA).
c. Tenaga tenaga teknis kefarmasian (AA) melakukan pengecekan ketersediaan produk/ obat
yang tercantum di dalam resep tersebut.
d. Apabila produk atau obat yang diminta tidak tersedia di apotek maka:
 Tenaga tenaga teknis kefarmasian (AA) wajib memberikan informasi kepada apoteker
yang bertugas.
 Apoteker yang bertugas diperbolehkan mengganti denganproduk atau merek obat lain
dengan komposisi yang sama atau produk generiknya atas persetujuan dokter dan atau
pasien atau keluarga pasien.
e. Tenaga tenaga teknis kefarmasian (AA) melakukan pengecekan harga keseluruhan jumlah
produk atau obat yang tercantum dalam resep tersebut.
f. Tenaga tenaga teknis kefarmasian (AA) memberikan informasi dan meminta persetujuan
kepada pasien/ keluarga pasien mengenai harga obat dalam keseluruhan resep tersebut.
g. Tenaga tenaga teknis kefarmasian (AA) melakukan transaksi di layar komputer sesuai jumlah
yang disetujui pasien/ keluarga pasien.
h. Tenaga tenaga teknis kefarmasian (AA) mengambil, mempersiapkan, dan meng-etiketi obat
sesuai resep yang sudah di setujui.
i. Apoteker melakukan pengecekan ulang dengan cara:
 Memastikan bentuk sediaan dan jumlah produk atau obat yang akan dikemas sesuai
dengan resep.
 Apabila melakukan penggantian obat, maka apoteker harus memastikan obat penggantinya
sudah benar dan tepat sediaan, jumlahnya, dosisnya, dan aturan pakai pada etiket.
j. Setelah melakukan pengecekan ulang, Apoteker menjelaskan ke pasien/ keluarga pasien
mengenai: nama produk obat, fungsi obat, dosis takaran yang di konsumsi, aturan pakai, hal-
hal yang perlu dihindari pasien terkait dengan kondisi kesehatan pasien.
k. Apoteker memastikan pasien/ keluarga pasien memahami dan mengerti penjelasan yang
sudah diberikan.

Dilaksanakan Oleh Diperiksa

Oleh

Apoteker/Tenaga Teknis Kefarmasian Apoteker Penanggung Jawab

 APOTEK VIVA STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL Halaman 1 dari 1
GENERIK PENYIMPANAN OBAT APOTEK No. 2
SOMPOK
Tanggal berlaku
01 JUNI 2013

1. TUJUAN
Apoteker maupun Asisten Apoteker mampu menjamin sediaan farmasi di Apotek Viva Generik
disimpan ditempat yang aman, terhindar dari kerusakan, kehilangan dan pencurian.

2. PENANGGUNGJAWAB
Apoteke rPenanggung Jawab.

3. PROSEDUR
 Saat barang datang dari PBF viva generik ke Apotek dicek Jumlah, Nomor batch dan tanggal
ED dari sediaan farmasi tersebut didalam computer.
 Simpan sediaan farmasi dan alat kesehatan yang diterima pada lemari yang sesuai dengan
suhu penyimpanan, pengolongan obat berdasarkan aspek farmakologi, bentuk sediaan dan
alfabetis.
 Untuk obat-obatan Ethichal diletakkan pad arak tersendiri.
 Untuk OWA dan OTC diletakkan di etalase yang terlihat oleh pasien.
 Setiap Penyimpanan sediaan Farmasi dan alat kesehatan harus mengikuti penyimpanan
berdasarkan prinsip FEFO dan FIFO.
 Khusus narkotika dan psikotropik, setiap karyawan hendaknya mengisi kartu stok setiap
penambahan dan pengambilan obat.

Dilaksanakan Oleh Diperiksa Oleh

Apoteker/Tenaga Teknis Kefarmasian Apoteker Penanggung Jawab