Anda di halaman 1dari 4

Diperoleh data dari perusahaan dagang PT ABC untuk akhir periode per 30 April 20X1 sebagai berikut:

Persediaan awal per tanggal 1 April 20X1 sebesar Rp 1.000.000

Tanggal 15 April 20X1 melakukan pembelian sebesar Rp 15.000.000 dengan mendapat diskon pembelian
sebesar Rp 100.000, potongan pembelian sebesar Rp 200.000, dan beban angkut pembelian sebesar Rp
100.000
Terdapat kerusakan pada barang yang dibeli pada tanggal 15, sehingga meretur pembelian sebesar Rp
500.000
Persediaan akhir per 30 April 20X1 sebesar Rp 1.000.000

Diminta: Buatlah perhitungan harga pokok penjualannya!

Penyelesaiannya:
Persediaan awal barang dagang 1,000,000
Pembelian 15,000,000
Retur pembelian 500,000
Diskon pembelian 100,000
Potongan pembelian 200,000
(800,000)
Pembelian bersih 14,200,000
Ongkos angkut 100,000
Harga pokok barang yang dibeli 14,300,000
Barang dagang tersedia untuk dijual 15,300,000
Persediaan akhir 1,000,000
Harga pokok penjualan 14,300,000
bagai berikut:

iskon pembelian
lian sebesar Rp

an sebesar Rp
Pada akhir tahun 20X1, Neraca saldo Perusahaan Dagang "ABC" memuat elemen-elemen seperti berikut ini:

Nama Perkiraan Jumlah (Rp) Debit/Kredit


Persediaan Barang Dagangan 30,000.00 Debit
Pembelian 1,000,000.00 Debit
Potongan Pembelian 6,000.00 Kredit
Retur Pembelian 50,000.00 Kredit
Ongkos Angkut Pembelian 15,000.00 Debit
Penjualan 1,660,000.00 Kredit
Potongan Penjualan 100,000.00 Debit
Retur Penjualan 230,000.00 Debit

Menurut inventory taking (stock opname), nilai persediaan akhir di gudang adalah Rp 49.000,00

Diminta:
1) Hitung Harga Pokok Penjualan tahun 20X1.
2) Buat jurnal penyesuaian dengan membentuk Perkiraan Ikhtisar Rugi-Laba untuk menyesuaikan barang dagangan.
barang dagangan.

Anda mungkin juga menyukai