Anda di halaman 1dari 1

Klub Liga 2 Sogok Wasit Rp 800 Juta Demi Naik ke Liga 1

Kasatgas Anti Mafia Bola, Irjen Asep Edi Suheri menerangkan, klub menyiapkan dana
Rp800 juta hingga Rp1 miliar. Selanjutnya uang diberikan ke perangkat pertandingan, seperti
wasit.

la menjelaskan, praktik permainan kotor tersebut biasa terjadi saat salah satu klub
menyelesaikan 8 pertandingan menuju akhir musim.

Menurut Wakabareskrim Polri tersebut, tim harus menang dalam 7 sisa laga, hingga
membuatnya lolos promosi ke Liga 1.

Satgas Mafia Bola sendiri telah menetapkan 8 tersangka dengan jeratan Pasal 2 UU 11/1980
Juncto Pasal 55 Ayat 1 ke-1 KUHP dengan ancaman maksimal 5 tahun penjara.

Para tersangka adalah K (LO wasit), A (kurir pengantar uang), R (wasit tengah), T (asisten
wasit 1), R (asisten wasit 2) dan A (wasit cadangan).

Sedangkan VW, tersangka baru, merupakan mantan pemilik klub yang berperan menyuap
wasit, dan DR, pengurus klub yang juga penyuplai dana suap ke perangkat wasit.

Anda mungkin juga menyukai