Anda di halaman 1dari 30

Evaluasi Kegiatan Business Plan

Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila


Tema 3 - Kewirausahaan
SMA Xaverius 4 Palembang
Tahun 2023

Silly Stuff (Kelompok 1) - X.1


Anggota Kelompok :
1. Alicia Uniq/2
2. Josua Hendra/11
3. Nindi Nurpelisa/17
4. Rehan/20
5. Yasmine Ayesha/25
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa
yang telah memberikan kekuatan pada kita, sehingga Laporan Akhir
Pelaksanaan Kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila,
dengan tema Kewirausahaan.
Laporan Akhir ini ditujukan sebagai salah satu bentuk
pertanggungjawaban pelaksanaan Kegiatan Kewirausahaan P5 ini.
Di dalam Laporan Akhir ini terdapat hasil laporan evaluasi kinerja
Silly Stuff (Kelompok 1 - X.1) dimulai dari awal pembentukan
kelompok hingga pada hari pelaksanaan.
Diharapkan Laporan Akhir Kegiatan ini dapat memberikan
masukan untuk dapat meningkatkan kerja sama dan komunikasi
yang baik dalam berorganisasi dan dapat menguatkan profil sebagai
seorang pelajar Pancasila. Terimakasih kami ucapkan kepada guru
pendamping Projek Profil Penguatan Pelajar Pancasila (P5) Kelas
X.1 dalam tema ke-3 "Business Plan” atas dukungan dan
motivasinya dalam pelaksanaan pengarahan proses pembuatan
Business Plan dari bulan Januari sampai praktek usaha secara real
life yang diselenggarakan pada tanggal 15 Maret 2023.
Kami mengharapkan hasil yang terbaik pada Projek Profil
Penguatan Pelajar Pancasila (P5) tema ke-3 "Business Plan".
Namun, tidak menutup kemungkinan beberapa hal yang diluar
ekspektasi Kelompok 1. Maka dari itu, kritik dan saran sangat kami
butuhkan untuk meningkatkan kualitas brand dan produk Silly Stuff
agar dapat mengembangkan kreativitas dan inovasi bagi business di
masa mendatang.
Terima Kasih kami haturkan, salam sukses untuk generasi
muda.

Palembang, 20 Maret 2023

Silly Stuff
1
DAFTAR ISI

LAMPIRAN #1 4
TABEL 5W+1H 4
Power Point 8
Dokumentasi 10
LAMPIRAN #2 10
TABEL RENCANA BISNIS PLAN 10
A. PROFIL PERUSAHAAN 10
Nama Usaha 10
Bentuk Usaha 10
Ide/Gagasan 10
B. ANALISIS KONSUMEN 11
C. ANALISIS PESAING/KOMPETITOR 12
D. PEMASARAN 13
E. OPERASIONAL 14
F. KEUANGAN 15
G. PENGELOLA/MANAJEMEN 16
Power Point Lampiran #2 17
Dokumentasi 19
LAMPIRAN #3 20
A. Latar Belakang 20
B. Rumusan Masalah 21
C. Tujuan dan Manfaat 21

∙ Tujuan 21

∙ Manfaat 22

D. Tahapan Pelaksanaan 22
E. Jadwal Kegiatan 23
F. Proses 23

⮚ Alat 23

⮚ Bahan 23

⮚ Proses Pembuatan 23

2
G. Hasil 24

∙ Pesaing 24

∙ Promosi 24

∙ Managerial 24

∙ Biaya 24

H. Kesimpulan 25
Dokumentasi 25
Tambahan 26
Kata Penutup 27

3
LAMPIRAN #1
Kelas . : X.1

Nama Kelompok 1 :

1. Alicia

2. Josua

3. Nindi

4. Rehan

5. Yasmine

Sebelum menentukan usaha apa yang akan dirintis, lakukan


observasi/pengamatan terlebih di lingkungan sekitarmu, jenis usaha apa yang
sekiranya akan dirintis dan produknya diminati oleh masyarakat sekitar. Kamu dapat
memilih produk makanan, daur ulang, atau kerajinan. Gunakan lembar kerja dalam
bentuk Graphic Organizer 5W + 1H di bawah ini.

TABEL 5W+1H

Kompone Pertanyaan
n

4
WHAT Produk apa yang akan kamu buat?

Gantungan kunci dari clay.

Jenis produk apa yang akan kamu jual? (Pangan, Daur Ulang
Reuse, atau Kerajinan)

Kerajinan

Apakah yang membedakan produk yang akan kamu jual dengan


dengan produk sejenis dari pesaing/pihak lain?

Produk kami dibuat dengan clay yang berkualitas dan tahan lama.

WHY Mengapa kamu ingin memproduksi produk tersebut?

Pembuatan produk kami diawali dari tugas seni budaya dari guru
kami (Pak Yusuf), tugas tsb berisi pengenalan bahan2 lunak yang
salah satunya berupa clay, yang dijadikan berbagai macam karya
seni. Dari berbagai macam karya seni yang kami buat, selain bentuk
yang menarik dan kemudahan untuk memanipulasi clay menjadi
bentuk atau barang yang berguna, kami melihat adanya peluang
bisnis dari ide kreatif tsb.

Mengapa orang-orang ingin membeli produk tersebut?

Kami membuat produk yang didesain untuk kalangan anak anak,


remaja sampai dewasa. Selain gantungan kunci buatan sendiri, kami
menerima custom berbagai bentuk / gambar yang diinginkan.
Kerapian dan ketahanan produk juga menjadi keunggulan dalam
penjualan produk kami.

5
WHERE Di manakah kamu akan membuka usaha tersebut?

Sekaligus menjalankan projek P5 kewirausahaan, kami


membuka usaha ini di lingkungan SMA Xav 4.

Di manakah kamu akan menjual produknya?

Produk kami akan dijual di berbagai platform, online maupun


offline : lingkungan sekolah, media sosial (Instagram, WhatsApp)

Apakah tempat produksi dan tempat berjualan akan sama atau


berada pada satu tempat?

Iya, berbeda. Produksi dan penjualan dilakukan di tempat


berbeda. Penjualan fisik akan dilakukan di sekitar sekolah. Untuk
produksi dilakukan di rumah.

WHEN Kapan rencana produksi akan dimulai?

Produksi pertama : Kamis, 23 Februari 2023

Dipasarkan sebagai tester : Rabu, 15 Maret 2023

WHO Siapa konsumen yang akan membeli produkmu?

Anak-anak

Remaja

Dewasa

Siapakah perusahaan yang menjadi pesaing produkmu?

Seluruh kelompok kelas X yang sama-sama menjual gantungan kunci.

6
HOW Bagaimana proses membuat produknya? (Bahan, peralatan, mesin,
dsb)

Bahan :

● Clay DAS
● Air secukupnya
● Cat akrilik
● Klip kertas warna-warni
● Lem Fox
● Plastik pembungkus
● Kertas HVS

Alat :

● Pisau clay
● Alas; piring/plastik
● Pensil
● Penghapus
● Kuas
● Pallet cat
● Amplas

Cara membuat :
● Siapkan alat dan bahan.
● Gambar hal yang akan dibuat menjadi gantungan kunci sesuai
request, apabila tidak perlu di gambar atau 3D, bisa langsung di
bentuk.
● Keluarkan clay secukupnya, beri sedikit air agar tekstur clay tidak
cepat keras dan lembut.
● Mulai bentuk sesuai dengan request; apabila sudah dibuat di
kertas, ratakan clay dan cetak sesuai ukuran gambar di kertas.
● Apabila benda yang diinginkan sudah terbentuk, rapikan kembali
dengan pisau clay dan jangan lupa di bolongi untuk tempat
gantungan.
● Diamkan selama beberapa hari hingga mengeras, ± 4 hari untuk
hasil maksimal.
● Selanjutnya, amplas clay yang sudah mengeras hingga halus.
● Lalu mulai cat clay, jika sudah kering, olesi dengan lem Fox agar
cat tidak luntur dan berkerak.
● Pasang klip kertas sebagai gantungan.

Bagaimana proses pemasarannya?

Produk dikenalkan secara langsung di komplek SMA xav 4 sekaligus


pemasaran. selain offline, pemasaran juga dilakukan secara online melalui
pemesanan dari media sosial seperti WhatsApp dan Instagram

Bagaimana merancang pembiayaan dan menentukan harga jualnya?


7
Belum ada rencana pembiayaan.

Diperiksa tanggal: ________________ Nama Guru Pendamping

(______________________________)

8
Power Point

9
LAMPIRAN #2
TABEL RENCANA BISNIS PLAN
A. PROFIL PERUSAHAAN
Nama Usaha
Silly Stuff. Namanya unik, mudah diingat, dan mudah diucapkan.

Bentuk Usaha
Perseorangan (berisi team)

Ide/Gagasan
Pembuatan produk kami diawali dari tugas seni budaya dari guru kami (Pak
Yusuf), tugas tsb berisi pengenalan bahan2 lunak yang salah satunya berupa clay,
yang dijadikan berbagai macam karya seni. Dari berbagai macam karya seni yang
kami buat, selain bentuk yang menarik dan kemudahan untuk memanipulasi clay
menjadi bentuk atau barang yang berguna, kami melihat adanya peluang bisnis
dari ide kreatif tsb.

Mengenai Profil Perusahaan :


– Brand (merk)
Silly Stuff
– Logo Perusahaan
Pada logo perusahaan kami, terdapat emoticon wajah konyol yang berarti
kekonyolan dan lelucon. Silly artinya konyol, sedangkan stuff artinya hal-hal atau
barang-barang. Jadi, jika disimpulkan kami menjual barang-barang yang lucu
seperti gantungan kunci dengan bentuk random.
– Produk Perusahaan
Produk yang kami pilih adalah gantungan kunci dari clay. Dibuat dari Clay merk
DAS yang tahan lama dan keras. Dihias dengan cat akrilik dan dilapisi lagi dengan
lem agar cat tidak retak dan luntur.

10
B. ANALISIS KONSUMEN
Siapakah konsumen yang akan Anda layani?
● Anak-anak
Rentang usia (8-12 tahun), konsumen dapat berupa anak-anak karena pameran
Bussines Plan bulan November dapat dikunjungi oleh semua kalangan.
Termasuk anak-anak yang bersekolah berdekatan dengan SMA Xaverius 4
maupun dari SD/SMP yang berada di komplek yang sama. Anak-anak disini
cukup ditekankan, meskipun sebenarnya target pasar utama adalah remaja.
Karena yang kami diketahui, gantungan kunci cukup digemari oleh anak-anak.
● Remaja
Konsumen remaja adalah pangsa pasar yang kami pusatkan untuk penjualan
produk gantungan kunci. Karena apabila dilihat dari segmen pasar aspek
geografis, lokasi penjualan terletak di SMA Xaverius 4 Palembang. Yang artinya,
mayoritas pembeli (konsumen) merupakan siswa-siswi yang belajar di SMA
Xaverius 4 Palembang dan satu komplek dengan SMA Xaverius 4. Sehingga,
banyaknya jumlah pelajar yang berusia 13-17 tahun membuat target pasar
terbesar untuk produk gantungan kunci adalah remaja usia 13-17 tahun.
● Orang Dewasa
Untuk orang dewasa, yang dikategorikan usia dewasa di SMA Xaverius 4
Palembang adalah guru-guru dan staff. Jangkauan pembeli (konsumen) orang
dewasa di luar bagian SMA Xaverius 4 Palembang dikategorikan cukup sulit.
• Umum
Pembeli (konsumen) umum biasanya yang berada di luar SMA Xaverius 4
Palembang, namun rentang usianya tidak spesifik. Dapat dikunjungi semua
kalangan, dan masyarakat apapun. Akan tetapi pembeli (konsumen) umum ini
tidak terlalu dikhususkan seperti pada konsumen remaja. Karena, kurang
memungkinkan pengunjung yang berasal dari luar SMA Xaverius 4 yang berupa
balita, dewasa, maupun lansia. Memungkinkan saja, akan tetapi hanya ada
sedikit. Itu saja apabila ada korelasi yang relevan antara siswa-siswi dengan
orang dewasa. Misalnya, salah satu anggota kelompok yang mempromosikan
kepada orangtuanya untuk membeli dagangan dari produk gantungan kunci.
● Usia konsumen
Interval usia pembeli (konsumen) adalah 8-55 tahun. Dalam rentang usia
konsumen tersebut, terdapat anak-anak, pra-remaja, remaja, dewasa muda,
dewasa, dan lansia (lanjut usia).
● Jenis kelamin (Laki-laki atau Perempuan)
Tidak dibatasi oleh jenis kelamin apapun.

Jadi, target utama pemasaran produk gantungan kunci dari Silly Stuff adalah
remaja-dewasa.

11
C. ANALISIS PESAING/KOMPETITOR
Analisis pesaing/kompetitor dibuat menggunakan tabel perbandingan di bawah ini.
Unsur Produk kami Gantungan kunci Gantungan kunci
Kelompok 5 X.2 Kelompok ( ) X.2
(keyv store)
Harga Gantungan kunci Gantungan Kunci :
ukuran 3 cm × 3 cm = Req Gambar = Rp.
Rp 6.000,00 8.000
Custom = Rp. 10.000
Gantungan kunci
ukuran 5 cm × 4 cm =
Rp 8.000,00

Gantungan kunci
ukuran 7 cm × 5 cm =
Rp 15.000,00

Kualitas Produk kami Kualitas Produk kami


Produk merupakan produk tentunya berkualitas
yang tahan lama dan dengan wadah kaca
awet karena gantungan kunci yang
menggunakan bahan kuat dan produksi
dari clay yang kertas cetak yang
berkualitas, yaitu clay
tidak mudah rusak
DAS. Selain itu juga
dan tahan air. Selain
diberi warna dengan
cat akrilik dan dilapisi itu untuk kualitas
dengan lem Fox agar custom gambar juga
tidak luntur. Untuk sangat professional
harga kami juga karena teman kami
menyesuaikan dengan meruapakan seorang
ukuran dan tingkat illustrator sehingga
kesulitan dalam tidak diragukan lagi
pembuatan gantungan pada pembuatan
kunci yang sesuai custom gambar.
dengan request dari
pembeli.

Ketersediaa Produk kami memiliki Memiliki stok yang


n Produk ketersediaan yang cukup untuk
12
cukup karena penjualan, sistemnya
menggunakan sistem adalah made by
pre-order dan request order. Jadi Customer
agar bahan tidak cepat dapat Pre order
habis. terlebih dahulu lalu
kami mencetaknya
menjadi gantungan
kunci. Jika Stok habis
dapat dibeli lagi
melalui online shop
dengan estimasi
pengiriman yang
cepat sehingga
Customer tidak perlu
menunggu lama.
Konsumen Warga sekolah di SD Xaverius 3
Produk komplek SD, SMP Palembang, SMP
Xaverius 3 dan SMA Xaverius 3
Xaverius 4. Palembang, dan SMA
Xaverius 4
Palembang
Penawaran Apabila membeli lebih Tidak ada penawaran
Khusus dari dua kali khusus.
pembelian, akan
mendapatkan
potongan harga
sebesar Rp 3.000,00.
Kami juga akan
memberikan diskon
pada bulan tertentu.

D. PEMASARAN
● Product: (Produk apa yang kamu jual)
Merk/produk kami adalah Silly Stuff yang memproduksi gantungan kunci dari clay.

● Place:
Produk yang kami jual berada di lingkungan sekolah, spesifiknya di SMA Xaverius 4
Palembang. Kami juga menjual produk kami secara langsung dan online.

13
● Price
Harga jual produk :
● Gantungan kunci ukuran 3 cm × 3 cm = Rp 6.000,00
● Gantungan kunci ukuran 5 cm × 4 cm = Rp 8.000,00
● Gantungan kunci ukuran 7 cm × 5 cm = Rp 15.000,00

● Promotion
Mempromosikan produk dan usaha kami dengan membuat poster dan
mempostingnya melalui media sosial.

E. OPERASIONAL
● Tempat memproduksi awalnya kami lakukan di rumah Alicia, lalu di lanjutkan di
sekolah.
● Proses/urutan produksinya sebagai berikut :
Cara membuat :
● Siapkan alat dan bahan.
● Gambar hal yang akan dibuat menjadi gantungan kunci sesuai request,
apabila tidak perlu di gambar atau 3D, bisa langsung di bentuk.
● Keluarkan clay secukupnya, beri sedikit air agar tekstur clay tidak cepat keras
dan lembut.
● Mulai bentuk sesuai dengan request; apabila sudah dibuat di kertas, ratakan
clay dan cetak sesuai ukuran gambar di kertas.
● Apabila benda yang diinginkan sudah terbentuk, rapikan kembali dengan
pisau clay dan jangan lupa di bolongi untuk tempat gantungan.
● Diamkan selama beberapa hari hingga mengeras, ± 4 hari untuk hasil
maksimal.
● Selanjutnya, amplas clay yang sudah mengeras hingga halus.
● Lalu mulai cat clay, jika sudah kering, olesi dengan lem Fox agar cat tidak
luntur dan berkerak.
● Pasang klip kertas sebagai gantungan.
● Tempat produksi dan tempat penjualan produk dilakukan secara bersamaan.
Pembuatan sebagian besar di sekolah, sedangkan proses penyelesaian juga di
sekolah.

14
F. KEUANGAN
● Berapakah anggaran/biaya yang dibutuhkan? Untuk peralatan, perlengkapan,
bahan baku, dan bahan baku pembantu, dan sebagainya?
1. Kemasan dan label
= 1.100,00 × 9 pcs
= 9.900,00
2. Bahan baku
= 27.000,00 × 1
= 27.000,00
3. Varnish
= 7.500,00 × 1
= 7.500,00
TOTAL ANGGARAN = 44.400,00
● Darimana sumber dana dibutuhkan? Kami menggunakan modal sendiri
Sumber dana didapatkan dari pengeluaran masing-masing anggota
kelompok sebesar Rp 7.500,00
● Berapakah laba yang ingin diperoleh? Penjualan? Biaya?
Laba yang kami targetkan adalah Rp 70.000,00. Apabila produk makanan
kami habis terjual, maka akan meraup keuntungan sebesar ± Rp 66.000,00.
Berapakah proyeksi penjualan selama lima tahun ke depan.
Diharapkan dapat menjadi usaha yang lebih maju, lebih berkreatif dan
inovatif sehingga proyeksi brand Silly Stuff dapat menjadi contoh inspiratif
untuk generasi yang ingin memulai usaha membuat produk gantungan
kunci.
Proyeksi dalam segi finansial, antara lain :
1. Harga produk dapat dinaikkan sesuai perkembangan kualitas produk.
2. Penghasilan (income) yang akan jauh lebih pesat dari tahun 2022.
Proyeksi lainnya :
1. Akan menjadikan selebgram/selebriti untuk mempromosikan produk
gantungan kunci dan barang hiasan lainnnya dari Silly Stuff.
2. Terdapat berbagai outlet yang tersebar di pulau Sumatera ataupun
Indonesia

15
G. PENGELOLA/MANAJEMEN
Siapa yang akan menjadi pemimpin usaha?
direktur : Alicia , Josua
manajer : Alicia
supervisor : Nindi , Yasmine
karyawan:
1. Quality control :
- Alicia, nindi, Yasmine
2. Administrator:
- Josua, Alicia
3. Humas:
- Nindi
4. design management:
- yasmine
Berapa divisi/bagian yang dibutuhkan?
Dibutuhkan divisi marketing, sebagai orang yang bekerja untuk melariskan
produk makanan Silly Stuff dengan strategi yang telah diluncurkan.
Berapa karyawan yang dibutuhkan?
Dibutuhkan 2 orang karyawan untuk mengoptimalkan kinerja pembuatan
produk, serta inovasi untuk perkembangan bisnis dari brand Silly Stuff .
Apa spesifikasi karyawan yang dibutuhkan? (Pendidikan, pengalaman,
keterampilan, dsb)
Pendidikan yang diperlukan adalah hanya siswa-siswi SMA yang memiliki
keterampilan lebih dalam segi berbisnis, serta kemampuan membentuk dan
mengecat gantungan kunci dengan baik.

16
PowerPoint Lampiran #2

17
18
LAMPIRAN #3

A.Latar Belakang
Business Plan merupakan ide perencanaan suatu bisnis yang dituangkan dalam suatu
dokumen dengan tujuan rancangan prediksi, analisis, dan panduan untuk merincikan
bagaimana sebuah usaha yang akan dirintis agar berproses dengan hasil terbaik.
Menurut Hisrich and Peters adalah dokumen tertulis yang disiapkan oleh wirausaha
yang menggambarkan semua unsur-unsur yang relevan baik internal maupun eksternal
mengenai perusahaan untuk memulai suatu usaha. Isinya sering merupakan perencanaan
terpadu menyangkut pemasaran, permodalan, manufaktur dan sumber daya manusia.
Sedangkan menurut Richard L. Daft dalam bukunya Management menyebutkan
bahwa business plan adalah dokumen yang merincikan detail-detail bisnis yang disiapkan
oleh seorang wirausahawan sebelum membuka sebuah bisnis baru.
Hal yang ditentukan dalam business plan mencakup faktor produksinya, mulai dari
permodalan hingga tahap pemasaran produk dan brand. Dalam Perencanaan bisnis
(Business Plan) terdapat unsur kreativitas, pengendalian waktu, bersifat aktif dan dinamis
yang berkesinambungan. Hal tersebut direncanakan agar tidak hanya berpengaruh terhadap
sistem geografisnya saja, melainkan dapat memiliki dampak dalam demografisnya.
Dalam business plan, terdapat dua (2) alasan dibutuhkannya perencanaan. Finalnya
adalah untuk mencapai dua (2) hal berikut :
1. Protective Benefit yang dihasilkan dari pengurangan kemungkinan terjadinya kesalahan
dalam pembuatan keputusan.
2. Positive Benefit dalam bentuk meningkatnya sukses pencapaian tujuan suatu usaha.

B.Rumusan Masalah
Banyaknya generasi muda di Indonesia hanya diberikan pendidikan formal oleh
sekolah dengan tujuan utama akademik yang cemerlang. Sekolah memberikan pengetahuan
dan keterampilan yang mendominasi pada aspek akademis, dalam kegiatan non-akademik
tidak terlalu diberikan fasilitas yang lebih dibandingkan akademis. Hanya beberapa sekolah di
Indonesia yang menjadikan keduanya aspek kepentingan yang sama. Hal demikian
menyebabkan kurangnya skill generasi muda yang akan menjadi penerus di tahun
mendatang di Indonesia.
Berdasarkan hasil Sensus Penduduk 2020 (SP2020), Gen Z dan Milenial
mendominasi penduduk Indonesia yang per September 2020 mencapai 270,20 juta jiwa. Gen
Z berjumlah 74,93 juta atau 27,94% terhadap total penduduk. Generasi Z adalah generasi
yang lahir pada berkisar pada tahun 1996-2009. Indonesia mengharapkan kualitas Sumber
Daya Manusia (SDM) yang terbaik pada generasi ini. Kualitas yang diperlukan Indonesia saat
ini adalah soft skill dan tidak selalu technical skill.

19
C. Tujuan dan Manfaat
● Tujuan
1. SMA Xaverius 4 Palembang mengikuti Program Pemerintah, yaitu Profil Penguatan
Projek Pelajar Pancasila (P5) dengan berbagai tema dari fase E (Kelas X).
Bertujuan untuk meningkatkan level kualitas soft skill yang lebih mengarah kepada
praktek dibandingkan teori.
2. SMA Xaverius 4 Palembang mendedikasikan projek ini sebagaimana untuk
mengkontras strategi-strategi yang sudah konsisten ataupun strategi yang
dimintakan dalam hal berbisnis.
3. SMA Xaverius 4 Palembang mengarahkan siswa-siswi untuk memahami arah dan
tujuan dasar perusahaan yang akan dirintis.
4. SMA Xaverius 4 Palembang mengedukasi cara menerapkan bisnis dengan
pertimbangan teori dan dibuktikan melalui praktek penjualan di lingkungan sekolah.
● Manfaat
1. Dengan adanya Projek ini, generasi muda khususnya generasi Z akan memiliki
pengaruh yang baik dalam kemajuan ekonomi Indonesia di masa mendatang.
2. Business Plan yang diarahkan SMA Xaverius 4 Palembang menghasilkan tindakan
yang efektif dan efisien guna mengetahui proyeksi laba di masa depan.
3. Siswa-Siswi kelas X mengetahui darimana harus memulai usaha dengan visi dan
kerangka yang jelas dan logis.
4. Siswa Siswi kelas X dapat tertarik memulai sebuah bisnis dengan telah mengalami
permodalan ilmu pengetahuan dan praktek sehingga dapat mengetahui sumber dana
dan memajukan tingkatan bisnis.

D. Tahapan Pelaksanaan
● Pembentukan Kelompok
Individu tidak dapat membentuk businessnya sendiri, resiko yang dihadapi akan
dibendung oleh individu tersebut sendiri. Kelompok dibentuk sebagaimana untuk membangun
chemistry dan kerjasama (cooperation) dalam membangun sebuah proyek.
● Diskusi Penentuan Produk (Lampiran #1)
Diskusi (discussion) ditujukan untuk menganalisis product apa saja yang menjadi target
pasar di kalangan masyarakat, dan sifatnya statis.
● Penetapan Produk
Product yang Kelompok 2 tentukan adalah gantungan kunci. Hal ini kami sampaikan
melalui Presentasi 5W+1H (Lampiran #1).
● Diskusi Format Rencana Bisnis (Lampiran #2)
Format Business Plan difokuskan dengan membuat analisis, 5W+1H, manajemen, dan
lainnya. Hal ini dirancang untuk meminimalisir kerugian, dan memperoleh tingkat konsumsi
jangka panjang, serta mendapatkan keuntungan maksimal.

20
● Pemantapan Produk tahap 2
Produk kami (Gantungan kunci) telah kami mantapkan dengan melakukan presentasi
Rencana Bisnis (Lampiran #2) . Selain itu, dilakukan untuk menguji seberapa besar
ketertarikan konsumen yang diharapkan untuk membeli produk Silly Stuff dengan pengujian
analisis yang lebih dikhususkan.
● Persiapan
Persiapan produk dimulai dari Selasa, 15 November 2022 dengan membeli semua bahan
yang diperlukan. Kemudian pada Rabu, 16 November 2022 kami menguji coba produk yang
kami buat di Kos salah satu anggota Kelompok 2, Natasha. Persiapan dilakukan untuk
meningkatkan Quality Control produk Silly Stuff . Terakhir, pada Kamis, 17 November 2022
melakukan persiapan tempat untuk penjualan Silly Stuff di halaman parkir belakang SMA
Xaverius 4 Palembang
● Pelaksanaan
Pelaksanaan jual-beli dilakukan pada Jumat, 18 November 2022 dengan system made by
order.

E. Jadwal Kegiatan
● Pembentukan Kelompok : Kamis, 29 September 2022
● Diskusi Penentuan Produk : Kamis, 6 Oktober 2022
● Diskusi Format Rencana Bisnis : Kamis, 20 Oktober 2022
● Pemantapan Produk : Jum’at, 11 November 2022
● Hari Persiapan (Belanja Bahan) : Selasa, 15 November 2022
● Hari Persiapan (Uji Coba Pembuatan Produk) : Rabu, 16 November 2022
● Hari Persiapan (Set Lokasi Penjualan) : Kamis, 17 November 2022
● Hari Pelaksanaan : Jum’at, 18 November 2022

F. Proses
Bahan :
● Clay DAS
● Air secukupnya
● Cat akrilik
● Klip kertas warna-warni
● Lem Fox
● Kertas HVS
Alat :
● Pisau clay
● Alas; piring/plastik
● Pensil
● Penghapus
● Kuas
● Pallet cat
● Amplas
21
Cara membuat :
● Siapkan alat dan bahan.
● Gambar hal yang akan dibuat menjadi gantungan kunci sesuai request, apabila tidak perlu di
gambar atau 3D, bisa langsung di bentuk.
● Keluarkan clay secukupnya, beri sedikit air agar tekstur clay tidak cepat keras dan lembut.
● Mulai bentuk sesuai dengan request; apabila sudah dibuat di kertas, ratakan clay dan cetak
sesuai ukuran gambar di kertas.
● Apabila benda yang diinginkan sudah terbentuk, rapikan kembali dengan pisau clay dan
jangan lupa di bolongi untuk tempat gantungan.
● Diamkan selama beberapa hari hingga mengeras, ± 4 hari untuk hasil maksimal.
● Selanjutnya, amplas clay yang sudah mengeras hingga halus.
● Lalu mulai cat clay, jika sudah kering, olesi dengan lem Fox agar cat tidak luntur dan berkerak.
● Pasang klip kertas sebagai gantungan.

G. Hasil
● Pesaing
Untuk Pesaing/ Kompetitor dari Silly Stuff adalah Keyv Store(X.2) dan Kelompok Bali
(X.1). Menurut pengamatan kami selama penjualan produk, kelompok kami (Silly Stuff) lebih
unggul dibandingkan dengan mereka. Mereka masih memiliki beberapa produk yang belum
terjual, sedangkan kami dapat menjual habis produk yang kami jual.
● Promosi
Promosi yang kami yang kami lakukan dapat dibilang sudah sangat baik karena sesuai
dengan apa yang kami rencanakan.
Sesuai dengan Business Plan yang kami buat mengenai konsumen dari produk Silly
Stuff adalah umum. Namun saat hari pelaksanaan hanya dibuka di SMA Xaverius 4
Palembang dan kami tidak membukanya untuk umum (menjual online), jadi yang kami
perkirakan konsumen kami hanyalah Siswa/I SMA Xaverius 4 saja. Namun berkat promosi
yang kami lakukan, kami mendapatkan kurang lebih 10 konsumen umum (dari luar
lingkungan SMA Xaverius 4 Palembang), seperti SMP Xaverius 3.
Saat hari penjualan, kami (seorang dari kelompok kami) juga melakukan promosi
dengan berkeliling ke stan-stan. Dan alhasil beberapa dari anggota kelompok lain ikut
membeli produk Silly Stuff. Tidak hanya untuk mempromosikan produk, dengan berkeliling ke
stan-stan lain, kami juga dapat mengobservasi penjualan produk kelompok lain.

● Managerial
Managerial skill atau kemampuan manajerial adalah keterampilan dalam mengorganisir,
memimpin, dan mengelola pekerjaan atau tim. Managerial disini berbicara mengenai soft skill,
kemampuan sebuah perusahaan/organisasi/tim dalam melakukan pembagian kerja (labour)

22
Menurut Dominic Salvatore (1996), ekonomi manajerial adalah pengetahuan atau wawasan
yang menunjukan adanya teori ekonomi dan analisis terhadap pengambilan keputusan
berdasarkan teori ekonomi tersebut untuk menelaah bagaimana bisnis dapat mencapai
tujuan dengan efisien.

Kata manajemen berasal dari bahasa Prancis antik “ménagement” yg mempunyai arti
seni melaksanakan dan mengatur.
Menurut James A. F Stoner, manajemen merupakan proses perencanaan, pengorganisasian,
pengarahan, dan supervisi perjuangan usaha para anggota dan penggunaan asal daya-asal
daya organisasi lainnya agar tercapai tujuan organisasi yang ditentukan.
Menurut Ricky W. Griffin mendefinisikan manajemen sebagai sebuah proses perencanaan,
pengorganisasian, pengkoordinasian, dan pengontrolan asal daya untuk mencapai target
(goals) secara efektif dan efisien. Efektif artinya tujuan dapat dicapai sinkron menggunakan
perencanaan, sedangkan efisien disini adalah cara serta lamanya suatu proses mencapai
tujuan tersebut. Pelaku dari manajemen itu sendiri adalah manajer. Pengertian manajer
dikutip dari Australian Institute of Management adalah orang yang merencanakan, memimpin,
mengkoordinasi, mendelegasikan, mengontrol, mengevaluasi, dan menganggarkan dalam
rangka mencapai hasil.

Jenis-Jenis managerial :

Keterampilan Teknis (Interpersonal Skills)

Keterampilan teknis adalah keterampilan yang dimiliki oleh seorang manajer berupa
pengetahuan dan kemampuan untuk menggunakan berbagai jenis teknik atau cara untuk
mencapai suatu tujuan perusahaan.
Dalam penerapannya, tim Silly Stuff telah melakukan keterampilan teknis yang di akurasi
maksimal. Misalnya, penggunaan software atau design dalam marketing telah dilakukan oleh
Alicia Uniq, Yasmine Ayesha, dan Nindi Nurpelisa yang menggunakan sejumlah aplikasi
seperti Canva, Slidesgo, Microsoft Office 2043, Power Point, dan macam aplikasi lainnya
untuk melakukan pengeditan.

Keterampilan Konseptual (Conceptual Skills)

23
Keterampilan konseptual adalah keterampilan yang dimiliki oleh seorang manajer yang
berupa kemampuan berpikir abstrak, sehingga bisa menemukan dan merumuskan berbagai
macam ide dan gagasan.
Dalam penerapannya, tim Silly Stuff telah mendapati berbagai konflik internal tim dalam
konteks pengembangan kualitas usaha. Misalnya, pengubahan brand Twolosh menjadi Silly
Stuff semata-mata dilakukan untuk menautkan relasi antara produk dan brand. Perubahan
nama brand itulah yang merupakan analisis dari sebuah masalah, penemuan konsep baru,
dan solusi yang tepat untuk masa depan perusahaan Silly Stuff .

Keterampilan Interpersonal (Interpersonals Skills)

Keterampilan interpersonal adalah keterampilan yang berkaitan langsung dengan


kemampuan manajer dalam melakukan interaksi sosial kepada orang lain.
Dalam penerapannya, tim Silly Stuff telah melakukan interpersonal dari berbagai aspek.
Misalnya, dalam membuat produk gantungan kunci atau dalam pembuatan strategi marketing
yang pas. Tim Silly Stuff telah memotivasi satu dengan yang lainnya untuk dukungan
psikologis serta emosional para pelakunya. Dukungan psikologis dan emosional ini sangat
berpengaruh terhadap kemajuan sebuah usaha, karena adanya dorongan yang diciptakan
sehingga membuat para pelakunya bertanggung jawab dan berinovasi lebih pada suatu
projek.

Keterampilan Berkomunikasi (Communication Skills)

Keterampilan berkomunikasi adalah suatu kemampuan manajer dalam memberikan ide dan
informasi secara efektif dan efisien kepada bawahannya atau kepada orang lain. Dalam
penerapannya, tim Silly Stuff telah mengevaluasi satu dengan lainnya, telah melakukan
cross-check disertakan dengan gagasan yang kreatif dan efektif. Tujuannya, dalam suatu
projek yang dikerjakan di sebuah perusahaan akan berjalan lancar apabila dikomunikasikan
dan dikonfirmasikan dengan aspek kebenaran dan kreativitas.

Keterampilan Pengambilan Keputusan (Decision Making Skills)

Keterampilan pengambilan keputusan adalah kemampuan yang dimiliki oleh seorang manajer
dalam mengidentifikasi suatu permasalahan yang kemudian memutuskan untuk mencari

24
solusi yang tepat. Semakin cepat keputusan diambil, maka suatu permasalahan akan cepat
untuk diselesaikan.
Dalam penerapannya, tim Silly Stuff telah melakukan pengambilan keputusan yang tepat dan
cepat dalam berbagi masalah internal perusahaan. Misalnya, kompetitor Kelompok 5 X.2
(keyv store) menggunakan plastik akrilik. Sebagai kompetitor, Silly Stuff menganalisis
keputusan yang terdepan dan terefektif dan efisien untuk pertahanan produk jangka panjang.
Sehingga, Silly Stuff menggunakan varnish di bagian terluar gantungan kunci agar cat awet,
selain itu Silly Stuff menggunakan bahan utama clay yang lebih keras dan tahan lama.

Keterampilan Manajemen Waktu (Time Management Skills)

Keterampilan manajemen waktu adalah kemampuan seorang manajer dalam membagi-bagi


waktunya dan memprioritaskan pekerjaan.
Dalam kehidupan personal tim Silly Stuff yang berstatus pelajar, tentunya tidak dapat
mengabaikan tanggung jawabnya sebagai seorang pelajar. Tugas dari pelajar sendiri adalah
belajar dan mengerjakan tugas-tugas yang telah diberikan oleh guru mata pelajaran. Tim Silly
Stuff memprioritaskan pekerjaan sekolah dibandingkan bisnis sampingan yang
dikembangkan. Produktivitas tim Silly Stuff tetap terjaga dalam aspek akademis atau dalam
meraih passive income. Manajemen waktu yang diterapkan tim Silly Stuff sudah dilakukan
dengan akurasi maksimal, karena para anggota kelompok 2 dapat menyelesaikan tugas
sekolah dengan baik dan dapat melakukan proposal dengan efektif. Contohnya saja, salah
satu anggota kelompok Silly Stuff , Jevelyn Novelya yang merupakan seorang model. Dimana
ia dapat membagi waktu belajar, pekerjaan modelingnya, dan Business Plan.

Keterampilan Diagnostik (Diagnostic Skills)

Keterampilan diagnostik adalah kemampuan manajer dalam menjelaskan setiap jawaban


atas situasi tertentu dengan bahasa yang mudah dipahami. Dengan keterampilan ini, para
bawahan akan dapat mengetahui hal-hal yang rumit menjadi mudah dipahami.
Dalam penerapannya, tim Silly Stuff telah melakukan keterampilan jenis ini dengan baik.
Semua dapat berperan menjadi manajer dalam keterampilan diagnostik. Masing-masing
anggota memiliki kecerdasan dan pengetahuan yang berbeda-beda, sehingga dari
perbedaan itulah dapat membuat tim Silly Stuff saling bertukar pikiran dan memperoleh
wawasan baru.

25
● Biaya
→ Modal : Rp 45.000,00-
(Melalui Uang dikumpulkan perorangan)
Rp 7.500/orang

→ Pengeluaran :
1. Kemasan dan label (1.100,00 × 9 pcs ). : 9.900,00
2. Bahan baku (27.000,00 × 1) : 27.000,00
3. Varnish (7.500,00 × 1) : 7.500,00

Total : Rp 44.400,00

Pendapatan/Penjualan
gantungan kunci bintang. : 6.000
gantungan kunci Daisy. : 6.000
gantungan kunci Yoda. : 8.000
gantungan monster high. : 8.000
gantungan kunci "c". : 8.000
gantungan kunci telur. : 8.000
gantungan kunci midnight. : 6.000
gantungan kunci sunflower. : 8.000
gantungan kunci pizza. : 6.000
Total : Rp 64.000,-

H. Kesimpulan
Dari apa yang telah kami rancang dan telah kami laksanakan, dapat kami simpulkan dari
hasil penjualan kami ini, kami mendapat keuntungan yang lebih dari apa yang kami harapkan.

26
Dokumentasi
a. proses pembuatan :

b. produk setengah jadi :

27
c. pembelian produk

Pembeli oleh Pak Pieter, guru TU SMP Xaverius 3 Pembelian oleh Margaretha, kelompok 2 X.1

Pembelian oleh Jordan, kelompok 5 X.2 Pembelian oleh Bu katarina, guru SMA Xaverius 4

28
Kata Penutup
Demikianlah Laporan Akhir Kegiatan Penjualan Produk dengan
tujuan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila tema ke-2 :
Kewirausahaan, Kurikulum Merdeka. Kegiatan ini berjalan dengan sukses
dan hasil dari kegiatan ini membuahkan hal yang telah kami harapkan.
Laporan Akhir Kegiatan Kewirausahaan ini kami buat
sebenar-benarnya. Jika masih terdapat kesalahan pada laporan ini, kami
mohon maaf dan bersedia untuk memperbaikinya lagi. Kami
menyampaikan banyak terima kasih kepada segenap panitia yang telah
mempersiapkan kegiatan ini dengan baik, terkhusus kepada Bapak
Herman Yosep Sunu Endrayanto S. Pd., M. Si. sebagai ketua panitia untuk
projek tema ke-2 : Kewirausahaan ini. Dan terima kasih pula kami
sampaikan kepada Ibu Yohana Tri Retnowati S.T.P, dan Ibu Florensia
Oktaviyanti S sebagai guru pembimbing kami dan seluruh kelompok dari
kelas X66.
Kami sadar bahwa laporan ini kurang dari kata sempurna, karena
dari itu kami mengharapkan kritik dan saran dari semua pihak terkhusus
guru pembimbing kami. Kami juga mohon maaf apabila ada kesalahan
kata-kata dan pengetikan karena kami masih dalam tahap pembelajaran.
Terima kasih, mohon maaf, dan sampai jumpa di projek selanjutnya.

29

Anda mungkin juga menyukai