3.4.

Mengidentifikasi Struktur Cerita Sejarah

Secara garis besar, teks cerita sejarah mempunyai struktur yang terbagi menjadi enam
bagian yitu :

1. Pengenalan Situasi (expotition , orientasi)

Dalam bagian ini, pengarang memperkenalkan tokoh, penataan adegan, setting atau
latar cerita, baik waktu, tempat, maupun peristiwa.

2. Pengungkapan Peristiwa
Dalam bagian ini disajikan peristiwa awal yang menimbulkan bagi tokohnya.konfik
atau persoalan , pertentangan atau kesukaran –kesukaran

3. Menuju Konflik ( rising action)

Dalam tahapan ini terjadi peningkatan persoalan yang menyebebkan bertambahnya
kesukaran yang dihadapi para tokoh.

4. Puncak konflik/ klimaks ( turning point)

Bagian ini disebut sebagai klimaks. Pada tahapan ini merupakan bagian paling
menegangkan dan mendebarkan. Knflik yang muncul menjadi sangat menegangkan
hingga menuju puncak hingga paling menegangkan.

5. Penyelesaian (evaluasi, resolusi)

Pada tahapan ini konflik yang semula memuncak atau menbgalami klimaks, secara
perlahan menurun. Persoalan sedikit demi sedikit terpecahkan atau terselesaikan
hingga akhirnya terselesaikan.

6. Koda
Bagian ini berisi komentar terhadap keseluruhan isi cerita yang berfungsi sebagai
penutup. Dalam tahapan ini juga bisa berisi pesan moral sebagai tanggapan terhadap
konflik-konflik yang terjadi. Koda bersifat opsional, artinya boleh ada boleh tidak.