BETON BERTULANG 1
PELAJARI DAN KERJAKAN
C Kolom
Balok
C
1 2
A B
DENAH BALOK DAN KOLOM
Rencanakan balok beton bertulang tumpuan jepit-jepit dengan data-data di bawah inI
Ditanyakan
1. Gambarkan pembebanan balok, pada denah balok dan kolom dengan membenuk sudut 45 derajat
2. Hitung luas pembebanan yang di terima oleh balok di bentang A, yang balok 1-2
3. Rencanakan dimensi balok ( b dan h ) dari panjang bentang balok tersebut
4. Hitung beban ultimite ( WU )
5. Hitung momen ultimite ( M U ) maksimum
6. Hitung rasio tulangan ( r ), raio minimum ( r min ) , rasio maksimum ( r maks )
7. Hitung luas tulangan tarik ( As tarik ) dan luas tulangan tekan (As tekan)
8. Berapa jumlah tulangan dan diameter tulangan yang dibutuhkan, dan gambarkan
Beban
No NIM AKHIR Jarak Jarak Jarak Hidup Mutu beton Mutu baja
MAHASISWA A B C WL (f'c) Fy
(m) (m) (m) ( kg/m2 ) ( MPa ) ( MPa )
1 ……1 3 3 3 200 17.5 240
2 ……2 4 3 4 250 20 240
3 ……3 5 4 5 400 22.5 240
4 ……4 6 5 5 200 25 240
5 ……5 6 3 4 250 17.5 400
6 ……6 5 4 3 400 20 400
7 ……7 4 5 4 200 22.5 400
8 ……8 3 3 5 250 17.5 400
9 ……9 4 4 3 400 20 240
10 ……0 5 5 4 250 22.5 240
SELAMAT MENGERJAKAN
Perhitungan Pelat Lantai ( 3,00 M X 3,00 M) , luas maksimum
C Kolom
Balok
C
2
1
3,00 m C
3,00 m 3,00 m
Beban hidup untuk bangunan rumah ruko/perkantoran WL plat lantai = 200 kg/m2
( Peraturan Pembebanan Bangunan Gedung Indonesia )
Beban Ultimite :
WU = 1,2 WD + 1,6 WL
= 845.60 kg/m2
Pelat lantai
Menggunakan metode koefisien momen
2
Mu
0,8fy - ( 0,8fy )2 - 4( 0,4704 fy ) ( 2 )
f'c bd
= = 0.0016
fy 2
2 x ( 0,4704 )
f 'c
1,4
min = fy = 0.0058 ; untuk pelat lantai ditentukan r min = 0.0025
( untuk tulangan polos , fy = 240 MPa)
< 30 MPa
9
mm
OK ) *
mm
> As ( OK )
mm
> As ( OK )
mm
> As ( OK )