BANTUAN PEMERINTAH DALAM

PROGRAM KONVERSI SEPEDA MOTOR BBM

MENJADI SEPEDA MOTOR LISTRIK

Direktorat Konservasi Energi

BimTek Program Konversi Sepeda Motor Listrik di Provinsi DI Yogyakarta

17 – 18 Oktober 2023

esdm.go.id | @kesdm Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral | 1

TARGET NDC 2030 & NZE 2060
Mengurangi Pemanfaatan Energi Fosil dan Perencanaan EBT Jangka Panjang

Target enhanced NDC 2030 & Realisasi Mitigasi NZE Sektor Energi (2060 atau lebih cepat)
Emisi GRK pada 2030 Penurunan 1927.4 BAU
Emisi GRK
Industry Transportation 1680.1
No Sektor 2010 (Juta
Ton CO2e) BaU CM1 CM2 CM1 CM2 Household Commercial 1465.8
1412.5
1340.2
1. Energi 453,2 1.669 1.311 1.223 358 446 Pada tahun 2022, Others Generation
1136.2
2. Limbah 88 296 256 253 40 45,3 Indonesia berhasil BAU 1009.5
menurunkan emisi
3. IPPU 36 70 63 61 7 9 GRK dari sektor 821.4 748.6
748.2 710.4
681.6
4. Pertanian 111 120 110 108 10 12 energi sebesar 91,5 656.3
609.0
555.3 590.2
5. Kehutanan 647 714 214 -15 500 729
Juta ton CO2e. 540.5
422.0
327.5
TOTAL 1.334 2.869 1.953 1.632 915 1.240 129.4 NZE

Ket: CM: Counter Measure; CM1: self effort; CM2: international assistance;
IPPU: industrial processes and production use 2015 2020 2025 2030 2035 2040 2045 2050 2055 2060

Realisasi Aksi Mitigasi Sektor Energi Tahun 2022

91 91.5 Strategi Mencapai NZE

67 70 1 Elektrifikasi (EV, 3 Moratorium PLTU & 5 CCS/CCUS

64.4
Juta Ton CO2e

58 kompor induksi, Pensiun dini PLTU

51 54.8 elektrifikasi pertanian, yang sydah ada
45 40.6
39 dll)
29
2 Pengembangan EBT 4 Sumber Energi Baru 6 Penerapan
(offgrid, ongrid, biofuel) (hidrogen dan amonia) Efisiensi Energi

2017 2018 2019 2020 2021 2022

Targ et Realisasi

esdm.go.id | @kesdm Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral | 2

LANGKAH KEBIJAKAN SEKTOR TRANSPORTASI
PERKIRAAN KEBUTUHAN ENERGI (MTOE) LANGKAH KEBIJAKAN KEDEPAN
120.0

94 96
92
1. Stop Impor BBM (selain Avtur) tahan 2030;
100.0 89 89 90
81 2. Pemanfaatan Biofuel diproyesikan sebesar 40% (B-40);
80.0
66
3. Penetrasi kendaraan listrik dalam transportasi dengan
56 mempercepat penetrasi penjualan sebesar 100% untuk
60.0
sepeda motor listrik pada tahun 2035 dan Mobil listrik pada
40.0 tahun 2040;
4. Penggunaan hidrogen untuk truk. Penetrasi penjualan untuk
20.0
truk hidrogen 5% pada tahun 2040 dan 20% pada tahun 2060;
- 5. Eco-fuells (Bahan bakar ramah lingkungan/rendah karbon
2020 2025 2030 2035 2040 2045 2050 2055 2060 untuk aviation) dimulai pada tahun 2040 dan mencapai 45%
Gas Minyak Energi Baru Terbarukan Listrik pada tahun 2060;
6. Bahan bakar rendah karbon untuk shipping dimulai pada
PERKIRAAN EMISI (JUTA TON CO2) tahun 2036 dengan campuran e-amonia, hidrogen, dan
250.0 209
biofuel;
201
200.0 176 184 7. E-fuel (berasal dari biosyngas dan green hydrogen) untuk
151 142
150.0 kendaraan.
109
100.0 79 8. Elektrifikasi di pelabuhan atau electric vessels untuk jarak
52
50.0
yang lebih pendek dan/atau hybrid vessels.
9. Efisiensi teknologi di sektor transportasi diproyeksikan 20-25%
-
2020 2025 2030 2035 2040 2045 2050 2055 2060 pada tahun 2060.
Jalan Raya Kereta Udara Air
Sumber: Draft Peta Jalan Net Zero Emission 2060 Sektor Energi, KESDM
esdm.go.id | @kesdm Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral | 3
esdm.go.id | @kesdm Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral | 4
PROGRAM KENDARAAN
BERMOTOR LISTRIK
Perpres No.55/2019 tentang Percepatan Program Kendaraan
Bermotor Listrik Berbasis Baterai untuk Transportasi Jalan

Permen ESDM Nomor 13 Tahun 2020

tentang Penyediaan Penyediaan Infrastruktur Pengisian
Listrik Untuk Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai

Peraturan Menteri ESDM Nomor 3 Tahun 2023

tentang Pedoman Umum Bantuan Pemerintah dalam
Program Konversi Sepeda Motor Dengan Penggerak Motor
Bakar Menjadi Sepeda Motor Listrik Berbasis Baterai

Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 87 Tahun 2020

Pengujian Tipe Fisik Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis
Baterai

Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 39 Tahun 2023

tentang Konversi Sepeda Motor Dengan Penggerak Motor
Bakar Menjadi Sepeda Motor Listrik Berbasis Baterai
Peraturan Kepolisian Nomor 7 Tahun 2021
tentang Registrasi dan Identifikasi Kendaraan Bermotor
 PROGRAM PERCEPATAN KENDARAAN LISTRIK
KONVERSI MOTOR ROADMAP
STATUS KBLBB BBM KE MOTOR PENGEMBANGAN
LISTRIK KBLBB (2030)
(status 31 Mei 2023) RODA DUA
Tahun 2025
Jumlah (SRUT) 13 juta unit
139 Juta
65.253 67.000 SPBKLU
Motor bike ( fuel)
Mobil Penumpang Jumlah : 15.509
Roda 4 5 Juta
Hingga Mei 2023,
Kendaraan Jumlah : 315 New Electric Motor Bike instalasi SPKLU telah
Roda 3 mencapai 842 unit di
6 Juta 488 lokasi, 1.331
Jumlah : 49.339 Electric Motor Bike (conversion) unit SPBKLU di 1.282
Sepeda Motor
Total 150 Juta lokasi.
Jumlah : 80
Bus
Manfaat Konversi Motor BBM ke Listrik (6 juta tahun 2025)
Hemat BBM =1 liter/hari /unit x 6 jt =13,77 juta barel/th Mei 2023 di Jakarta,
Mobil Barang, Jumlah : 10
Penurunan CO2= 1,9 kg/hari/unit x 6jt = 4,16 Juta ton/th instalasi SPKLU 133
Landasan Bus &
Konsumsi listrik= 1,2 kWh/hari/unit x6jt=2,6 TWh/th unit dan SPBKLU 430
Barang
unit
Keterangan: Multiplier effect pada ekonomi Rp 12-15 Juta/unit
KBLBB = Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai Untuk 6 juta sebesar Rp 72 - 90 Trilyun SPKLU: Stasiun Pengisian Kendaraan
SUT = Sertifikat Uji Tipe Listrik Umum
SRUT = Sertifikat Registrasi Uji Tipe (dalam 5 tahun)
Ditjen Perhubungan Darat - Kemenhub SPBKLU: Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan
Listrik Umum
esdm.go.id | @kesdm 1 66
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral |
esdm.go.id | @kesdm Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral | 7
 KOMPONEN PADA KONVERSI SEPEDA MOTOR BBM KE SEPEDA MOTOR LISTRIK

5
6 10 9

22

4
7

21
23 Komponen Utama Motor Listrik

BLDC ECU / Electro Controll Unit Baterai Lithium Ion NMC

15
8
3 2 1

2. Parts Lain ( Minus Utama) 1. Komponen Utama

+
3. Komponen Rekondisi

esdm.go.id | @kesdm Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral | 8

 Platform Digital Konversi Motor Listrik
Dapat Diakses Melalui :

ebtke.esdm.go.id/konversi

Atau ketik di Google

“Konversi Motor”

esdm.go.id | @kesdm Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral |

ASPEK UTAMA PENGEMBANGAN EKOSISTEM MOTOR LISTRIK
1) Pengembangan industri hulu (baterai).
1
2) Pembangunan sarana pengisian listrik (SPKLU) dan
2
penukaran baterai (SPBKLU):
Mendorong setiap SPBU menyediakan sarana pengisian
listrik dan baterai swap: memanfaatkan sarana prasana
yang sudah tersedia.
3)
3 Pengembangan industri lokal untuk komponen utama SPBU dan SPKLU Terintegrasi
(Brushless DC Motor/BLDC, Electronic Control Unit/ECU
dan komponen pendukung) sehingga secara bertahap
terjadi penguasaan produksi secara utuh.
4)
4 Pengembangan pengolahan baterai bekas (recycle) untuk
terjadinya ekonomi sirkular.
BRIN dapat melakukan litbang dan pengembangan
industri recycle baterai.

Ilustrasi baterai recycle

esdm.go.id | @kesdm Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral |
esdm.go.id | @kesdm Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral | 11
INFRASTRUKTUR
PENGISIAN LISTRIK KBL BERBASIS BATERAI
Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik
Umum (SPBKLU) Umum (SPKLU)

Charging
Battery Swap

Izin Usaha SPBKLU: Izin Usaha SPKLU:

Nomor Induk Berusaha (NIB); dan Izin Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (IUPTL) Terintegrasi;
atau
Pengesahaan Pendirian Badan Usaha dari Kemenkumham.
Izin Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (IUPTL) Penjualan.
1 Untuk pertama kali, penyediaan infrastruktur pengisian listrik untuk KBL berbasis Baterai dilaksanakan
melalui penugasan kepada PT PLN (Persero);
2 Dalam melaksanakan penugasan PT PLN (Persero) dapat bekerja sama dengan BUMN dan / atau Badan
Usaha lainnya.
1212
DUKUNGAN INFRASTRUKTUR UNTUK EV CHARGING STATION
Peta Jalan SPKLU & SPBKLU berdasar
Grand Strategi Energi Nasional (GSEN)

80,000 Insentif dalam bentuk

SPKLU Private Electric Installation
Fasilitasi:
SPBKLU
60,000
Biaya Instalasi;
dan/atau
40,000

20,000 EV Charging
Station Jaminan
-
langganan
listrik; juga
Unit 2021 2025 2030
SPKLU Unit 572 6.318 31.859
Pembebasan Rekening
SPBKLU Unit 3.000 17.000 67.000
Minimum untuk dua
EV Battery Swap
Station

tahun pertama
CHARGING STATIONS PROVISIONS
▪ Izin Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (IUPTL) dan Wilayah Usaha;
▪ Perusahaan energi BUMN dan/atau badan usaha lainnya;

Diskon tarif listrik untuk pengisian baterai BEV

▪ Penugasan awal untuk PLN;
▪ PLN dapat bekerjasama dengan BUMN dan/atau badan usaha lainnya.
pada pukul 22:00 hingga 04:00 keesokan harinya.
esdm.go.id | @kesdm Sumber: Ditjen Ketenagalistrikan, KESDM, 2023
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral |
esdm.go.id | @kesdm Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral | 14
 28 BENGKEL KONVERSI SEPEDA MOTOR TERSERTIFIKASI

esdm.go.id | @kesdm 15
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral |
 Terima Kasih Adress
www.esdm.go.id Jl. Pegangsaan Timur No.1,
Cikini, Menteng Jakarta

Kementerian Energi dan @kesdm

Sumber Daya Mineral

@KementerianESDM KementerianESDM

esdm.go.id | @kesdm Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral |

Transportasi: Program Konversi Motor BBM ke Listrik (50.000 unit)
Progres Konversi Motor Listrik | 10 Sept 2023 Status Bengkel Konversi | 16 Agustus 2023

5.758 Permohonan masuk Platform Digital 28 Bengkel Konversi bersertifikat Kemenhub

Distribusi Pemohon 8 Bengkel Konversi telah masuk Platform Digital
Kapasitas: 34.979 unit/tahun
5.461 Pemohon berlokasi di Jawa-Bali
Bengkel Konversi belum memenuhi syarat masuk Platform

297 Pemohon berlokasi di Sumatera, 20 Digital (4 Bengkel konversi sudah diverifikasi oleh BBSP
Kalimantan, Sulawesi, KEBTKE dan dalam proses untuk memenuhi persyaratan
lainnya agar dapat masuk di Platform Digital)
Nusa Tenggara, dan Papua
8 Bengkel Bersertifikat Kemenhub dan telah
Fungsi platform digital a.l: sebagai sistem integrator (market place),
interaksi antara pemohon konversi, bengkel konversi, penyedia masuk Platform Digital
komponen utama, pengecekan legalitas kendaraan oleh Polri, 1. Litbang KESDM/BBSP – Jakarta : 360 unit/tahun
penerbitan SUT/SRUT oleh Kemenhub, pengajuan perubahan STNK,
verifikasi hasil konversi oleh Lembaga verifikator independen, dan 2. PT. Braja Elektrik Motor–Surabaya : 432 unit/tahun
pembayaran bantuan pemerintah Rp7 juta. 3. Elders Garage – Jakarta : 1.200 unit/tahun
4. Percik Daya Nusantara – Bali : 1.200 unit/tahun
Syarat masuk Platform Digital: Bengkel konversi harus memenuhi
syarat (a.l: memiliki sertifikat bengkel konversi dari Kemenhub, 5. PT. Tri Mentari Niaga– Bogor : 29.267 unit/tahun
kemampuan melakukan Konversi sampai dengan lulus uji tipe min 1 motor, 6. PT. Cogindo daya Bersama-Cirebon : 1.200 unit/tahun
dan pengalaman mengurus perubahan STNK & BPKB motor menjadi motor 7. PT. Mitra Metal Perkasa–Karawang : 1.200 unit/tahun
listrik) dan telah lolos verifikasi oleh BBSP. Penyedia komponen harus
8. PT. Ide Inovatif Bangsa–Bandung : 120 unit/tahun
memenuhi kriteria teknis (teg. 72V, kapasitas min 20 Ah dan garansi 3
tahun
esdm.go.id | @kesdm Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral | 17
esdm.go.id | @kesdm Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral | 18
 Layanan Platform

Pemohon Bengkel
Masyarakat Cek Status Pengerjaan Mendaftar Menjadi Bengkel Informasi Bengkel Pelaksana
Mendaftar Konversi Konversi Milik Pemohon Pelaksana Konversi Konversi Berbasis GIS

ebtke.esdm.go.id/konversi

esdm.go.id | @kesdm Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral |

 Tahapan Konversi Motor Listrik Pada Platform

Bengkel Konversi Melakukan

Pemohon Dapat Mengisi Formulir
Pengecekan Teknis Kondisi Sepeda Melakukan Persetujuan Antara
Pendaftaran Secara Online
Motor dan Kelengkapan Surat-Surat Pihak Pemilik Sepeda Motor Pemohon Mengisi Surat Bengkel Mulai Mengerjaan
atau Bengkel Mengajukan
Kendaraan (Kesesuaian Dengan Pihak Bengkel Mengenai Pernyataan Kesediaan Konversi Konversi Sepeda Motor Milik
Datang Langsung ke Bengkel Permohonan SUT dan SRUT
KTP,STNK,BPKB, Nomor Mesin dan Biaya Konversi Kendaraan Bermotor Pemohon
Konversi Untuk Mendaftar Secara Online ke Kemenhub
Nomor Rangka)

Kemenhub Unggah Serah Terima Sepeda

LVI M elakukan
SUT & SRUT yang Telah Motor Kepada Pemilik Yang
Diterbitkan
Verifikasi Telah Dikonversi

esdm.go.id | @kesdm Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral |

esdm.go.id | @kesdm Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral | 21
esdm.go.id | @kesdm Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral | 22
esdm.go.id | @kesdm Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral | 23
SKEMA PEMBERIAN BANTUAN PEMERINTAH
10
Pencairan Bantuan Pemerintah Platform IT
6
Pelaksanaan Uji Tipe
Penerbitan SUT & SRUT

Persetujuan 1 Menunjuk Bengkel Konversi yang sudah Pelaksanaan Konversi

Alokasi 5
memenuhi persyaratan untuk mengikuti
Anggaran
program bantuan pemerintah BENGKEL KONVERSI
SUT, SRUT
3 BERSERTIFIKAT
Melaporkan
9 2 Penugasan sebagai
hasil verifikasi 4
Verifikator
konversi Pemohon Perubahan STNK,
memasukkan TNKB, BPKB
motor ke bengkel
7
Pemohon
8
Melakukan verifikasi hasil Pelaksanaan Uji Tipe Kredit Pinjaman
Kredit Pinjaman
berdasarkan kelengkapan : SUT, SRUT, Surat garansi Leasing
bengkel Konversi

Limbah mesin bekas wajib dihancurkan dan dilebur guna Bantuan pemerintah akan langsung disalurkan dari
menghindari penggunaan kembali menjadi motor BBM di KESDM kepada Bengkel Konversi berdasarkan hasil
dalam negeri verifikasi yang dilakukan oleh BBSP KEBTKE

esdm.go.id | @kesdm Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral | 24

REGULASI PENDUKUNG IMPLEMENTASI KONVERSI SEPEDA MOTOR LISTRIK
PEDOMAN UMUM
● Saat ini telah terbit Peraturan Menteri ESDM
1 Nomor 3 Tahun 2023 tentang Pedoman
Umum Bantuan Pemerintah dalam Program
Konversi Sepeda Motor Dengan Penggerak
Motor Bakar Menjadi Sepeda Motor Listrik
Berbasis Baterai.
● Peraturan Menteri tersebut telah
2 diundangkan pada tanggal 27 Maret 2023.
● Pedoman Umum terdiri dari 11 Pasal dan
3 secara garis besar mengatur penerima
bantuan Pemerintah, Evaluasi biaya konversi,
bentuk bantuan Pemerintah, Kewajiban,
Verifikasi, Monev, Sumber Pendanaan, dan
Sanksi
esdm.go.id | @kesdm
PETUNJUK TEKNIS
1● Saat ini telah terbit Keputusan Menteri ESDM Nomor
119.K/EK.07/DJE/2023 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan
Bantuan Pemerintah Dalam Program Konversi Sepeda Motor
Dengan Penggerak Motor Bakar Menjadi Sepeda Motor Listrik
Berbasis Baterai.
2● Petunjuk Teknis ini mengatur lebih rinci diantaranya persyaratan
dan pengajuan permohonan penetapan bengkel konversi,
penunjukan dan penetapan bengkel konversi, tata Kelola
pelaksanaan konversi dan pencairan bantuan termasuk proses
verifikasi.
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral | 25
 SISTEMATIKA PERMEN ESDM NOMOR 3 TAHUN 2023
Pasal
Pasal Pasal Pasal
1 2 PENERIMA BANTUAN 3 BENTUK BANTUAN PEMERINTAH 4
KETENTUAN PEMERINTAH Potongan Biaya Konversi sebesar Rp7.000.000,- per sepeda motor yang akan dikonversi EVALUASI
UMUM perseorangan yang memiliki dan akan diberikan melalui Bengkel Konversi yang telah ditunjuk oleh Pemerintah BIAYA
Definisi atau sepeda motor dengan BIAYA KONVERSI KONVERSI
penggerak motor bakar dan
Batasan Biaya Konversi ditetapkan paling tinggi Rp17.000.000,- per sepeda motor 110 cc- 150cc Dapat
berminat untuk melakukan
Pengertian PERIODE BANTUAN dievaluasi
konversi ke sepeda motor
listrik berbasis baterai TA 2023: 50.000 unit dan TA 2024: 150.000 unit setiap tahun

Pasal Pasal Pasal

5 KEWAJIBAN.
6 VERIFIKASI 7 MONITORING DAN EVALUASI
• Penerima bantuan harus Verifikasi motor hasil konversi dilakukan oleh Pemerintah dengan tujuan untuk menilai:
memelihara sepeda motor konversi, dilakukan oleh Lembaga • efektivitas dan kelancaran pelaksanaan bantuan;
• Bengkel Konversi harus memberikan Verifikasi Independen yang • kemampuan teknis dan keuangan bengkel konversi; dan
layanan purna jual ditunjuk oleh Pemerintah • kesiapan produsen komponen utama konversi sepeda motor listrik

Pasal Pasal Pasal Pasal

8 SUMBER PENDANAAN 9 SANKSI 10 KETENTUAN LEBIH LANJUT

Bersumber dari APBN
bagian anggaran
Kementerian ESDM
11 WAKTU BERLAKU
Sanksi bagi Bengkel Konversi Tata kelola bantuan disusun Peraturan Menteri Terdiri dari:
yang melanggar berupa teguran dalam petunjuk teknis yang mulai berlaku pada 11 Pasal
tertulis dan pencabutan ditetapkan oleh Menteri tanggal diundangkan
penunjukan Bengkel Konversi melalui Dirjen

esdm.go.id | @kesdm Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral |

 SISTEMATIKA KEPMEN ESDM TENTANG PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN
BANTUAN PEMERINTAH KONVERSI MOTOR LISTRIK
A. DEFINISI
Definisi atau Batasan Pengertian
B. TUJUAN PENGGUNAAN BANTUAN
- mendukung efisiensi energi,
- upaya penurunan emisi GRK
untuk NZE,
- percepatan perkembangan
ekosistem dan peningkatan
ketertarikan masyarakat
atas kendaraan listrik
C. PEMBERI DAN PENERIMA
.BANTUAN
- Pemberi: KESDM c.q DJEBTKE
- Penerima: Perseorangan
melalui Bengkel Konversi
D. BENTUK BANTUAN DAN
.RINCIAN JUMLAH BANTUAN
- Bantuan: Potongan Rp7 juta
atas Biaya Konversi
- Biaya Konversi paling tinggi
Rp17 juta
esdm.go.id | @kesdm
E. PENUNJUKAN DAN PENETAPAN
.LVI
Melakukan verifikasi terhadap
penerima Bantuan, Bengkel
Konversi, komponen utama,
sepeda motor hasil konversi
F. PERSYARATAN DAN PENGAJUAN
PERMOHONAN PENETAPAN . .
.
BENGKEL KONVERSI
.
1. sertifikat dari Kemenhub,
2. kemampuan melakukan
Konversi sampai dengan
lulus uji tipe min 1 motor,
3. pengalaman mengurus
perubahan STNK & BPKB
motor menjadi motor listrik,
4. memiliki perizinan berusaha,
serta
5. memenuhi persyaratan
administrasi lainnya
G. PENUNJUKAN DAN PENETAPAN
BENGKEL KONVERSI
.
BBSP melakukan pemeriksaan
atas permohonan penetapan
Bengkel Konversi
H. TATA KELOLA PELAKSANAAN K. PERTANGGUNGJAWABAN
.KONVERSI DAN PENCAIRAN . .BANTUAN
.BANTUAN - Pelaporan
- penandatanganan - Monitoring dan Evaluasi
perjanjian antara Bengkel
Konversi dan PPK L. KETENTUAN PERPAJAKAN
- pembukaan permohonan
Pemungutan pajak sesuai
bagi pemilik sepeda motor
dengan Per-UU-an
yang akan melakukan
Konversi (persyaratan
administrasi dan teknis) M. SANKSI
- penentuan sepeda motor
Sanksi terhadap Bengkel
yang akan dikonversi
Konversi yang melanggar
- pelaksanaan Konversi
ketentuan Pedoman Umum
dan Petunjuk Teknis
I. PASCA PELAKSANAAN KONVERSI
DAN PENYALURAN BANTUAN
- kewajiban Bengkel Konversi
pasca pelaksanaan Konversi
- laporan Hasil Konversi
- dokumen syarat pencairan
- proses pencairan
J. PLATFORM DIGITAL
Sebagai layanan satu pintu
program konversi.
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral |
 SPESIFIKASI MINIMUM KOMPONEN UTAMA UNTUK SEPEDA MOTOR LISTRIK
BLDC Motor 2kW/72V Controller
Spesifikasi Spesifikasi umum
No Parameter Keterangan
No Parameter Keterangan 1 Metode Kontrol Field Oriented Control
1 Tipe Motor PMSM 2 Sensor posisi Hall – Effect Sensor
3 Tingkat Perlindungan
2 Tipe Sensor Sensor Posisi (tegangan digital 5V) IP65
4 Metode pendinginan
3 Daya Udara
2 kW
terukur Spesifikasi kinerja
4 Daya No Parameter Nilai Satuan Keterangan

5 kW 1 Daya keluaran 5 Kw -
maksimum 2 Tegangan masukan 72 V -
5 Asesoris Sensor suhu, keluaran tegangan (0-5 V) 3 Proteksi lebih tegangan
84 V -
6 Tegangan kerja
72 V 4
Nominal Proteksi kurang tegangan
kerja
60 V -
7 Tingkat 5 Overvoltage Shutdown 126 V -
Perlindung IP66 6 Undervoltage Shutdown 60 V -
an 7
Arus maksimum baterai 60 A -
Konfigurasi BLDC Motor Terhadap Baterai
8
No Parameter Value Unit Remark Arus maksimum keluaran 120 A -

Daya 9 Suhu operasi

- 40 oC -
1 5 kW - 105 -
maksimum 10
Saluran komunikasi data
PC, Data logger, BMS, Smart Dashboard
Arus (via CAN Bus)
2 60 A Arus baterai
maksimum 11
Digital Input
Forward/Reverse Mode, Driving Mode (3-Mode), Brake, Stand Switch,
Starting Switch
Kecepatan 12 Automotive Grade Mosfet
3 3650 RPM @35A Arus baterai Kelas Komponen
maksimum Fitur
Torsi @35A Arus baterai, No Parameter Keterangan
4 39,98 Nm Tekan sakelar start bersamaan dengan rem ditekan dan sakelar
maksimum 0–1000 RPM 1
Mekanisme Start proteksi pada dudukan di posisi OFF untuk menghidupkan mesin.
(sinyal mesin siap) Pengontrol akan mengirimkan sinyal siap mesin ke kluster instrumen.

2 Drag Powering Inverter keep powering motor while brake pressed.

esdm.go.id | @kesdm Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral | 28

 SPESIFIKASI MINIMUM KOMPONEN UTAMA UNTUK SEPEDA MOTOR LISTRIK (2)
Baterai Pack 72V/20Ah
Spesifikasi Umum
No Parameter Value Unit Keterangan
1 Tipe - - Lithium (NMC atau LFP)
2 Tegangan 72 V Nominal
Tingkat
3 IP67 - -
Perlindungan
Tingkat
4
perlindungan
5 Kelembaban 45-85 % Working
Sistem manajemen Working
baterai (dilengkapi
6
CAN Bus
communication)
Konfigurasi Baterai
Nilai
No Parameter 20Ah 20Ah 25Ah 25Ah Satuan
(single) (double) (single) (double)
1 Arus nominal Silakan lihat arus pelepasan yang diijinkan
A
2 Arus maksimum pada data uji baterai pack
3 Kapasitas 1,59 3,18 1,988 3,977 kWh
Fitur Baterai
No Parameter Keterangan
Sistem manajemen baterai baterai pack akan
mengirimkan berbagai data melalui CAN Bus ke
Status transmisi instrumen cluster. Data tersebut adalah kapasitas
1
data baterai, suhu baterai, dan lainnya. skema komunikasi
antara sistem manajemen baterai, inverter dan
instrumen.
2 Proteksi arus lebih perlindungan arus lebih dari batas operasi.
Proteksi tegangan
3 perlindungan tegangan lebih dari batas operasi.
lebih
Mekanisme fail Sistem manajemen baterai baterai pack harus
4
safe menyediakan mekanisme untuk melindungi dari kondisi
esdm.go.id | @kesdm Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral | 29
 POINT-POINT PERUBAHAN PM 65 TAHUN 2020

LOKASI PENGUJIAN TIPE KONVERSI

PM 65 TAHUN 2020 dan Perdirjen No. KP-DRJD 3293 Tahun
2021 tentang UPT Pengujian Sepeda Motor Konversi (semula) PM 39 TAHUN 2023 (menjadi)

30
 LOKASI PENGUJIAN TIPE SEPEDA MOTOR KONVERSI

BPTD III
Alat uji
Lokasi Pengujian Tipe Sepeda Motor Konversi :
PROV.SUMATERA
BARAT laik jalan
➢BPLJSKB
BPTD VII
PROV.SUMATERA
BPTD XVI PROV.
non statis
SELATAN & BABEL
KALIMANTAN TENGAH BPTD XVII PROV.
di BPTD
➢BPTD
KALTIM & KALTARA
BPTD XIV PROV.
KALIMANTAN BARAT
➢Pengujian swasta terakreditasi
➢BLU pengujian terakreditasi BPTD XVIII PROV.
SULAWESI
BPTD X PROV. BPTD XV PROV.
➢Bengkel Konversi Tersertifikasi Tipe A
TENGGARA
JATENG & DIY KALIMANTAN
BPTD V SELATAN

Note: Untuk pengujian di lokasi selain BPLJSKB, Penguji PROV. JAMBI

tetap dari BPLJSKB didampingi teknisi atau penguji BPTD BPTD VIII
PROV. BANTEN BPTD IX
setempat. Resume hasil uji diterbitkan oleh BPLJSKB. PROV. JAWA
BARAT
BPTD IX
PROV. JAWA
TIMUR
31
 PENGUJIAN TIPE SEPEDA MOTOR KONVERSI
PEMERIKSAAN KELAIKAN SISTEM
PENGGERAK MOTOR LISTRIK/ 1
➢Rem
KELAIKAN KOMPONEN KONVERSI ➢Lampu utama
➢Tingkat suara klakson
➢Berat Kendaraan Bermotor
➢Akurasi alat penunjuk kecepatan
➢Pak baterai dengan sistem baterai
manajemen ➢Konstruksi
➢Penurun tegangan arus searah (DC to DC ➢Keselamatan fungsional
converter)
➢Motor Listrik
➢Sistem pengatur penggerak Motor Listrik
(controller/inverter/electronic control unit)
PENGUJIAN TIPE FISIK KENDARAAN 2
➢Port charger untuk pengisian baterai
BERMOTOR LISTRIK
➢Peralatan pendukung lainnya

32
 POINT-POINT PERUBAHAN PM 65 TAHUN 2020

PEMERIKSAAN KELAIKAN KOMPONEN KONVERSI

(Baterai)
PM 65 TAHUN 2020 (semula) PM 39 TAHUN 2023 (menjadi)

33
 POINT-POINT PERUBAHAN PM 65 TAHUN 2020

PEMERIKSAAN KELAIKAN KOMPONEN KONVERSI

(Motor Listrik)
PM 65 TAHUN 2020 (semula) PM 39 TAHUN 2023 (menjadi)

34
 POINT-POINT PERUBAHAN PM 65 TAHUN 2020

PEMERIKSAAN KELAIKAN KOMPONEN KONVERSI

(Controller/Inverter/ECU)
PM 65 TAHUN 2020 (semula) PM 39 TAHUN 2023 (menjadi)

35
 POINT-POINT PERUBAHAN PM 65 TAHUN 2020

PEMERIKSAAN KELAIKAN KOMPONEN KONVERSI

(Peralatan pendukung lainnya)
PM 65 TAHUN 2020 (semula) PM 39 TAHUN 2023 (menjadi)
(7) Pemeriksaan terhadap komponen peralatan pendukung lainnya sebagaimana dimaksud dalam Pasal 12 ayat (1) huruf f harus
memenuhi ketentuan:
a.semua koneksi ke sistem tegangan tinggi harus menyatu sedekat mungkin dengan baterai termasuk kabel kecil seperti kabel sensor (6) Pemeriksaan terhadap komponen peralatan
pada shunt arus atau voltmeter;
b.sakelar isolasi pemeliharaan harus terpasang di posisi yang mudah dijangkau dan mempunyai warna mencolok dan dapat
melepaskan kedua kutub dari baterai;
pendukung lainnya sebagaimana dimaksud dalam
c.semua peralatan pendukung sistem Sepeda Motor Listrik Berbasis Baterai harus terisolasi dengan baik, mempertimbangkan sistem
tegangan operasi dan tidak terhubung secara elektrik ke sasis atau Sepeda Motor, serta secara efektif disegel atau tahan terhadap Pasal 12 ayat (1) huruf f harus memenuhi ketentuan:
intrusi debu dan kelembaban;
d.kabel listrik dimasukkan ke dalam rumah pelindung yang tertutup rapat dan kaku;
e.kabel listrik yang membawa beban arus tinggi dan atau tegangan tinggi harus berwarna oranye, dan jika kabel listrik disembunyikan
(Point a s.d o tidak ada perubahan), hanya ada
dalam saluran, saluran tersebut harus berwarna oranye;
f.kabel listrik mempunyai ukuran atau kemampuan yang dapat meneruskan arus puncak tinggi dalam hal kejut, pengereman penambahan point p, yaitu sbb :
regeneratif tinggi, atau akselerasi tinggi paling sedikit 1,5 (satu koma lima) kali peringkat arus kontinu motor atau pengontrol;
g.kabel listrik didukung dan diamankan secara memadai ke sasis atau bagian struktural lainnya dengan interval kurang dari 350 mm
(tiga ratus lima puluh milimeter);
p. dalam hal peralatan pendukung berupa
h.kabel listrik diposisikan pada sasis atau bagian struktural lainnya;
i.kabel listrik yang memiliki koneksi listrik dengan perbedaan tegangan yang besar dan kemampuan arus yang tinggi diposisikan komponen sensor kemiringan bodi (lean angle
terpisah;
j.memiliki tutup pelindung atas koneksi langsung termasuk terminal apapun, kecuali di kompartemen tertutup;
k.dapat menahan gerakan di bawah muatan listrik, getaran, atau termal yang tinggi;
sensor) harus memenuhi ketentuan dapat berfungsi
l.dilindungi secara memadai saat melewati sekat dan memiliki konektor akhir listrik yang secara efektif dikerutkan ke kabel serta
tidak disolder; dengan baik pada sudut kemiringan paling kecil 60
m.kabel listrik tidak membentuk tekukan tajam;
n.perangkat proteksi arus berlebih memiliki nilai antara 20% (dua puluh persen) dan 40% (empat puluh persen) dari arus maksimal
sistem Sepeda Motor Listrik Berbasis Baterai untuk melindungi kabel listrik dan komponen penggerak listrik dari kerusakan;
(enam puluh derajat).
o.sistem kelistrikan dirancang sedemikian rupa untuk memastikan bahwa kehilangan kontrol total terhadap motor traksi tidak dapat
terjadi.

36
PENGUJIAN TIPE FISIK SEPEDA MOTOR KONVERSI
Pengujian Efisiensi Rem Utama;

Pengujian Daya Pancar dan Arah Sinar Lampu Utama;

Pengujian Tingkat Suara Klakson;

Penimbangan Berat Kosong;

Pengujian Akurasi Alat Penunjuk Kecepatan;

Pemeriksaan Konstruksi; dan

Pemeriksaan Keselamatan Fungsional.

37
A. PENGUJIAN REM (BRAKE TEST)
Parameter Uji Rem Utama Keterangan

Efisiensi Rem Utama Minimal 60% dari JBB

Daya Kendali Maksimal 500 N (50Kg)

B. PENGUJIAN TINGKAT SUARA KLAKSON

(SOUND LEVEL TEST)
Parameter Uji Klakson Keterangan

Paling tinggi 118 dB (A)

Paling rendah 83 dB (A)

38
C. PENGUJIAN LAMPU UTAMA
(HEADLIGHT TEST)
Parameter Uji Lampu Utama Keterangan

Daya Pancar lebih dari atau sama dengan 12.000 (dua

belas ribu) candela

Penyimpangan arah sinar lampu tidak lebih dari 0°.34’ ke kanan dan 1°.09’
utama ke kiri

D. PENGUJIAN AKURASI ALAT PENUNJUK

KECEPATAN (SPEEDOMETER TEST)
Parameter Uji Akurasi Alat
Penunjuk Kecepatan
Penyimpangan
Keterangan
(–10%) sampai dengan (+15%)
Diukur pada kecepatan 40 km/jam

39
E. PENGUJIAN BERAT KENDARAAN BERMOTOR
(AXLE LOAD)
Parameter Uji Berat Keterangan
Toleransi 5 (lima) % dari data spesifikasi teknis

F. PEMERIKSAAN KONSTRUKSI
Pemeriksaan Konstruksi Keterangan (ketentuan pada PP 55
Tahun 2012)
a. Rangka Landasan a. Pasal 8
b. Motor Penggerak b. Pasal 12
c. Sistem Pembuangan c. Pasal 14
d. Sistem Penerus Daya d. Pasal 15
e. Sistem Roda-Roda e. Pasal 16
f. Sistem Suspensi f. Pasal 17
g. Sistem Alat Kemudi g. Pasal 18
h. Sistem Rem h. Pasal 19
i. Sistem Lampu i. Pasal 23
j. Komponen Pendukung j. Pasal 35
k. Kelengkapan Kendaraan k. Pasal 43

40
G. PEMERIKSAAN KESELAMATAN FUNGSIONAL

kategori L
penonaktifan
fungsi mundur
sistem pengaktifan MIN saat kendaraan
ON dua tahap
dalam gerakan
maju
Hanya 1 tahap untuk
OFF mematikan kendaraan

Indikator level daya Saat melakukan pengisian baterai

tertentu atau tidak boleh terjadi pergerakan
akumulator lemah kendaraan

41
 UJI PERLINDUNGAN SENTUH LISTRIK

1. PERLINDUNGAN KONTAK LANGSUNG

1. Untuk perlindungan di dalam area penumpang dan bagasi
menggunakan model IPXXD
2. Untuk perlindungan selain area penumpang dan bagasi
menggunakan model IPXXB

42
 2. PERLINDUNGAN KONTAK TIDAK LANGSUNG

1.Bagian konduktif yang terbuka, harus terhubung secara galvanis ke

chassis kendaraan (Grounding)
2.Hambatan antara bagian konduktif yang terbuka dengan chassis
kendaraan harus < 0,1 Ω saat diuji dengan arus paling rendah 0,2 A

Resistance meter

43
 MARKING
◦ Terdapat warning symbol di area REESS atau high voltage
◦ Untuk kabel yang memiliki voltase tinggi menggunakan kabel berwarna orange

44
 KETAHANAN ISOLASI
Pengujian terhadap kemampuan menahan tegangan pada saat pengisian daya
baterai harus memenuhi hambatan isolasi yang nilainya sama dengan atau
lebih besar 7 MΩ saat menerapkan tegangan 500 V DC.

45
ALAT UJI KENDARAAN BERMOTOR LISTRIK DENGAN METODE
UNECE R100 & R136

Precision DC
Voltmeter (DM Resistance Meter Insulation Tester
7276)

Karcher High
Withstanding
Pressure Cleaner
Hitester
(HD9/20-4M)

46
 TERHADAP SEPEDA MOTOR YANG TELAH DILAKUKAN KONVERSI
DAN MEMILIKI SUT KONVERSI, BENGKEL KONVERSI HARUS :

a. Mengeluarkan kartu monitor b. Mengeluarkan kartu induk

47

47
 d. Memberikan tanda pengenal

LANJUTAN……

c. Memberikan tanda konversi

e. Memberikan tanda petunjuk pengisian ulang

48
 POINT-POINT PERUBAHAN PM 65 TAHUN 2020

PEMBINAAN DAN PENGAWASAN

PM 65 TAHUN 2020 (semula) PM 39 TAHUN 2023 (menjadi)

49
 BIAYA UJI TIPE, SUT, DAN SRUT SEPEDA MOTOR KONVERSI
NO JENIS ITEM YANG DIUJI TARIF/ITEM (Rp) VOL TARIF/Rp

1 Pengujian Rem 89.000 1 89.000

2 Pengujian Lampu Utama 76.500 1 76.500
3 Pengujian Tingkat Suara Klakson 71.000 1 71.000
4 Pengujian Berat Kendaraan Bermotor 43.000 1 43.000
5 Pengujian Akurasi Alat Penunjuk Kecepatan 100.000 1 100.000
6 Pengujian Konstruksi 44.500 1 44.500
7 Pengujian Keselamatan Fungsional 0 1 0
JUMLAH Rp 424.000,-

JENIS Biaya SUT Biaya SRUT

KONVERSI SEPEDA MOTOR DENGAN PENGGERAK MOTOR

0 (nol) 0 (nol)
BAKAR MENJADI SEPEDA MOTOR LISTRIK BERBASIS BATERAI

Guna akselerasi peningkatan jumlah konversi kendaraan konvensional menjadi KLBB, Kementerian Perhubungan
menerapkan kebijakan Pengenaan Tarif Atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak Sampai dengan Rp. 0,00 (Nol
Rupiah) atau 0% (Nol Persen) Penerbitan SUT dan SRUT Kendaraan Konversi Listrik 0 Rupiah dan Biaya Uji
Konversi 10% dari Biaya Uji Reguler melalui Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 92 Tahun 2021.
50
 JUMLAH KENDARAAN BERMOTOR LISTRIK BERBASIS BATERAI
per 28 Agustus 2023
Berdasarkan jumlah Sertifikat Registrasi Uji Tipe yang telah terbit

Total : 81.525 unit

Sumber : Vehicle Type Approval Online SEPEDA MOTOR

MOBIL PENUMPANG 62.815 KENDARAAN RODA 3

18.300 320
MOBIL BARANG BUS

10 80
KONVERSI KENDARAAN KONVENSIONAL MENJADI KENDARAAN
BERMOTOR LISTRIK BERBASIS BATERAI

Data Konversi Sepeda Motor Konvensional Menjadi

Sepeda Motor Listrik
Per 28 Agustus 2023

SUT SRUT
184 184

● Pelaksanaan konversi motor listrik dilakukan oleh bengkel

konversi tersertifikasi
● bengkel konversi P3TEK-ESDM : 136 unit
● bengkel konversi PT Percik Daya Nusantara : 2 unit
● bengkel konversi PT Roda Elektrik Asia : 9 unit
● bengkel konversi PT Tri Mentari Niaga : 28 unit
● bengkel konversi PT Braja Elektrik Motor : 5 unit
● bengkel konversi PT Cogindo DayaBersama : 2 unit
● bengkel konversi PT Sarana Makmur Sejahtera: 1 unit
● Bengkel konversi PT Mitrametal Perkasa : 1 unit

52
LAYANAN PERMOHONAN SERTIFIKASI
BENGKEL KONVERSI
https://bit.ly/bengkelkonversi

53