Anda di halaman 1dari 4

SAHABAT DIFABEL BANJARMASIN

Jl. Akasia III No.33 RT.36 RW.11 Kode Pos 70123 Kelurahan Sungai Miai
@yayasanpensilwajabanua

TERMS OF REFERENNCE
PELATIHAN MANAJEMEN DAN PENGELOLAAN UMKM DIFABEL
“MENGATASI KETIMPANGAN MEWUJUDKAN KEMANDIRIAN”

A. Latar Belakang
Di Banjarmasin, hanya 9% penyandang disabilitas yang telah mengakses pelatihan,
misalnya komputer, ahli pijat, menjahit, memasak, bahasa isyarat, braille, bahasa asing,
kursus motivasi, dll. Dilihat dari fasilitas yang ada di Banjarmasin, satu-satunya pusat
pelatihan terletak di Pelambuan, namun telah dipindahkan ke Kabupaten Banjar Baru.
Akibatnya penyandang disabilitas harus mengakses pusat pelatihan di luar kota.

Penyandang disabilitas cenderung diberikan modul pelatihan yang sama selama bertahun-
tahun kadang sudah tidak relevan dengan kebutuhan mereka. Tidak semua pelatihan yang
ada ramah terhadap penyandang disabilitas sehingga menginisiasi Yayasan Pensil Waja
Banua untuk membuat pelatihan yang ramah disabilitas.

Seiring dengan perubahan gaya hidup masyarakat yang mulai beralih dari konvensional ke
modern, masyarakat Indonesia mulai beradaptasi dengan pola konsumsi yang ada di
negara-negara maju, salah satunya dengan mengkonsumsi produk frozen food. Hal ini
membuka peluang usaha bagi para penyandang disabilitas untuk membuka peluang
usahanya sendiri. Karena dalam pembuatan frozen food yang praktis, ekonomis, dan
mudah dalam penyajiannya yaitu makanan olahan beku (frozen food).

Mengetahui Betapa Pentingnya Menyediakan Akses Pelatihan yang Ramah Disabilitas .


Oleh karena itu, program kerja ini diberi nama Pelatihan Frozen Food Disabilitas dengan
tema "(Disabilitas Berwirausaha Berdaya dan Mandiri melalui Platform Digital)", dimana
pada kesempatan ini terdapat 2 materi pembekalan utama yang akan dibagi dalam 6
submateri dalam 2 tahap, masing-masing 3 submateri, di antaranya:
Tahap Pertama:
• Membuat branding mudah untuk pemula
• Ulasan mengenai peluang usaha serta pemasaran
• Sesi sharing mengenai kisaran modal dan penetapan harga jual Frozen Food
Tahap Kedua:
• Pengenalan terhadap bahan dan alat yang digunakan saat membuat Frozen Food
• Cara dan proses pembuatan Frozen Food
SAHABAT DIFABEL BANJARMASIN
Jl. Akasia III No.33 RT.36 RW.11 Kode Pos 70123 Kelurahan Sungai Miai
@yayasanpensilwajabanua

• Teknik penggorengan dan pengemasan yang baikk agar menghasilkan Frozen Food
yang siap di jual

B. Nama dan Tema Kegiatan


Kegiatan ini diberika nama Pelatihan Manajemen dan Pengelolaan UMKM untuk
Difabel yang disertai dengan tema “Mengatasi Ketimpangan, Mewujudkan Kemandirian”.
C. Tujuan Kegiatan
• Memberdayakan penyandang disabilitas dan mendorong kemandirian disabilitas
untuk berwirausaha.
• Mengembangkan pengetahuan, ketrampilan, minat dan kemampuan penyandang
disabilitas untuk berpartisipasi dalam membuka lapangan pekerjaan sendiri.
• Meningkatkan pemahaman peserta terhadap konsep manajemen UMKM yang
inklusif, khususnya dalam konteks disabilitas.
• Meningkatkan kesadaran tentang peluang pasar dan kebutuhan konsumen bagi
produk dan layanan UMKM yang dijalankan oleh penyandang disabilitas.

D. Konsep Kegiatan
• Pemaparan Materi
Narasumber akan memberikan materi yang berkaitan dengan peluang usaha dan
pengelolaan manajemen yang sesuai untuk penyandang disabilitas.
• Tanya Jawab Interaktif
Peserta yang berhadir dapat mengajukan pertanyaan untuk narasumber yang
berkaitan dengan usaha mikri maupun membangun solusi yang strategis untuk
penyandang disabilitas.

E. Waktu & Tempat Pelaksanaan Kegiatan


Hari/tanggal : Minggu, 7 Januari 2024
Waktu : 08.00-12.00
Tempat : Wetland Square

F. Peserta Kegiatan
Peserta merupakan penyandang disabilitas (ragam daksa, tuli, netra) yang merupakan
peserta pada pelatihan pengolahan frozen food sebelumnya..

G. Penyelenggara Kegiatan
Kegiatan ini di selenggarakan oleh Yayasan Pensil Waja Banua.

H. Pengisi Materi
No. Pembicara Topic Durasi
SAHABAT DIFABEL BANJARMASIN
Jl. Akasia III No.33 RT.36 RW.11 Kode Pos 70123 Kelurahan Sungai Miai
@yayasanpensilwajabanua

1. Rosehan Fahlepi, SKM Cara pembuatan 30 Menit


(Ketua Bidang Usaha Nomor Induk Usaha
Mikro, Dinas Koperasi dan persyaratan
Usaha Mikro dan membuka UMKM
Ketenagakerjaan Kota Peluang usaha yang
Banjarmasin dibangun bagi
penyandang
disabilitas.

I. Susunan Acara
No. Waktu Kegiatan Keterangan Penanggung Jawab
1. 08.00-08.30 Persiapan Panitia
2. 08.30-09.00 Registrasi Peserta Panitia
3. 09.00-09.05 Opening by MC MC
4. 09.05-09.20 Sambutan-Sambutan a. Sambutan a. Muthia
Ketua Khalishah
Pelaksana b. Hawa ahda
b. Sambutan Noor Huda
Yayasan
Pensil Waja
Banua
5. 09.20-09.25 Do’a Firdaus Nuzula
6. 09.25-09.30 Pembacaan CV Sekaligus Moderator
Narasumber pembacaan 2 CV
Pemateri
7. 09.30-10.00 Pemaparan Materi #1 Pengelolaan (To Be Announced)
Manajemen UMKM
8. 10.00-10.30 Pemaparan Materi #2 Membangun Bpk. Rosehan Fahlepi,
Peluang Usaha SKM
bagiPenyandang
Disabilitas
9. 10.30-11.15 Tanya Jawab Teman tuli akan JBI, Panitia,
dibantu oleh JBI Moderator
10. 11.15-11.30 Pemberian Informasi Informasi bantuan PT. Hasnur
Tambahan usaha International Shipping
11. 11.30-11.45 Foto Bersama Panitia
12. 11.45-12.00 Closing by MC Panitia

J. Penutup
SAHABAT DIFABEL BANJARMASIN
Jl. Akasia III No.33 RT.36 RW.11 Kode Pos 70123 Kelurahan Sungai Miai
@yayasanpensilwajabanua

Demikian Term of Reference ini dibuat agar kiranya dapat menjadi gambaran pada
pelaksaan kegiatan mendatang. Dan diharapkan dapat menjadi salah satu langkah kami dalam
memberdayakan disabilitas di Kota Banjarmasin. Kiranya acara ini menjadi landasan untuk
memperluas inklusivitass dan memberikan dukungan yang lebih baik kepada para pelaku
UMKM difabel. Terima Kasih
K. Informasi
Ketua Pelaksana: Humas:
Muthia Khalishah: 0838-1610-4645 Maudya Pramitha: 0882-4232-9289

Anda mungkin juga menyukai