1. Tema Kegiatan
“Pemberdayaan Masyarakat dalam Penanggulangan DBD di Daerah Way Urang
Dusun Haringin Kecamatan Kalianda Kabupaten Lampung Selatan”
2. Gambaran Umum
Rendahnya tingkat pengetahuan masyarakat tentang penanggulangan DBD
salah satunya adalah dapat dikarenakan kurangnya informasi kesehatan yang
mereka terima. Untuk itu ditawarkan solusi untuk permasalahan diatas dengan
adanya pendampingan masyarakat dalam penanggulangan DBD yang bertujuan
untuk meningkatkan kognitif, afektif dan psikomotor dalam perilaku pencegahan
DBD. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan derajat
kesehatan masyarakat.
3. Tujuan Kegiatan
Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberdayakan
masyarakat dan menyampaikan informasi tentang penanggulangan DBD kepada
masyarakat sehingga dapat meningkatkan kognitif, afektif dan psikomotor
melalui promosi kesehatan sehingga masyarakat dapat berperilaku baik dalam
pencegahan DBD.
4. Bentuk Acara
a. Penyuluhan kesehatan tentang pencegahan DBD.
b. Pembuatan dan penggunaan covitrap.
2
6. Peserta
Mayarakat Dusun Haringin Kecamatan Kalianda Lampung Selatan sebanyak 40
Kepala Keluarga (KK).
7. Materi
a. Penanggulangan DBD
1) Pengertian DBD
2) Penyebab DBD
3) Tanda gejala DBD
4) Komplikasi DBD
5) Pencegahan DBD
6) Pengobatan DBD
b. Pembuatan dan pemasangan covitrap.
1) Cara membuat covitrap
2) Cara menggunakan covitrap
b. Pelaksanaan
- Pemberian materi
- Diskusi
- Pelatihan
c. Evaluasi
- Evaluasi yang dilakukan untuk menilai keberhasilan kegiatan ini terdiri
dari evaluasi awal, evaluasi proses dan evaluasi akhir. Evaluasi awal
dilakukan dengan memberikan pre-test kepada peserta yang berisi
pertanyaan-pertanyaan yang terkait dengan materi yang akan diberikan.
Hasil dari evaluasi ini berupa nilai skor tiap peserta, yang merupakan hasil
pembagian dari jawaban benar dengan total jumlah pertanyaan dikalikan
100.
- Evaluasi proses dilakukan dengan melihat tanggapan masyarakat melalui
pertanyaan-pertanyaan yang diajukan ataupun umpan balik yang diberikan
dalam diskusi.
- Evaluasi akhir dilakukan dengan memberikan post-test kepada peserta
yang berisi pertanyaan-pertanyaan yang sama yang telah diberikan pada
pre-test. Skor nilai post-test dibandingkan dengan skor nilai pre-test.
Apabila nilai post-test lebih tinggi dari nilai pre-test maka kegiatan
penyuluhan yang diberikan berhasil meningkatkan pengetahuan
masyarakat.
anggota.
Wakil Ketua Bahren Noratajulu Membantu terlaksananya kegiatan
berkoordinasi dengan ketua.
Bendahara Vania Patrisia Membantu terlaksananya kegiatan dalam hal
pengelolaan keuangan.
Sekretaris Indar Nuryani Membantu terlaksananya kegiatan dalam hal
adimistrasi, surat menyurat dan perizinan.
Koordinator pemateri Dieni Septiawati Mengkoordinasikan kegiatan pemberian materi
dengan anggota.
Anggota Anisah Menyiapkan materi untuk presentasi.
Suyatno Menyiapkan materi untuk presentasi.
Alfi Noor Menyiapkan materi untuk presentasi.
Bara Ade W
Koordinator pelatihan Anisa Mengkoordinasikan kegiatan pemberian materi
dengan anggota.
Irawan BW Menyiapkan alat dan bahan untuk covitrap.
Ukhron N Menyiapkan alat dan bahan untuk covitrap.
Ajeng Menyiapkan alat dan bahan untuk covitrap.
11. Perizinan
1. Puskesmas
2. Kepala Desa
3. Ketua RT
4. Ketua RW
Dst ....
Dst ....
13. Penutup
Semoga kegiatan ini dapat memberikan manfaat yaitu meningkatnya
pengetahuan petani tentang faktor risiko keracunan pestisida sehingga dapat
mendorong petani untuk melakukan tindakan pencegahan sehingga mengurangi
angka kejadian keracunan pestisida. Selain itu juga dapat meningkatkan
meningkatnya pengetahuan, sikap dan tindakan masyarakat dalam penggunaan
antibiotik sehingga dapat mendorong masyarakat untuk melakukan tindakan
pencegahan penggunaan antibiotik yang sembarangan atau tanpa resep dokter,
sehingga akan mengurangi angka resistensi antibiotik dan dapat meningkatkan
derajat kesehatan masyarakat.