A. PENDAHULUAN
Pembinaan remaja dalam Islam bertujuan agar mereka menjadi generasi muda
yang baik; yaitu anak yang shalih, beriman, berilmu, berketerampilan dan berakhlak
mulia. Untuk membina remaja muslim dapat dilakukan dalam berbagai pendekatan,
diantaranya melalui aktivitas Remaja Masjid.
Remaja Masjid adalah organisasi yang mewadahi aktivitas remaja muslim dalam
memakmurkan Masjid. Remaja Masjid merupakan salah satu alternatif wadah
pembinaan remaja yang baik dan dibutuhkan umat. Dengan berorientasi pada aktivitas
kemasjidan, keislaman, keilmuan, keremajaan dan keterampilan, organisasi ini dapat
memberikan kesempatan bagi anggotanya mengembangkan diri sesuai bakat dan
kreativitas mereka di bawah pembinaan Pengurus/Ta’mir Masjid.
Saat ini Remaja Masjid atau dengan sebutan lain telah menjadi wadah lembaga
kegiatan yang dilakukan para remaja muslim di lingkungan Masjid. Di kota-kota
maupun di desa-desa, insyaaAllah, dapat dijumpai dengan mudah. Organisasi
Remaja Masjid juga telah menjadi suatu fenomena bagi kegairahan para remaja
muslim dalam mengkaji dan menda'wahkan Islam di Indonesia. Masyarakat juga
semakin lebih dapat menerima kehadiran mereka dalam memakmurkan Masjid.
Disadari bahwa untuk memakmurkan Masjid diperlukan organisasi yang mampu
beraktivitas dengan baik. Organisasi Remaja Masjid memerlukan para aktivis yang
mumpuni dan profesional. Kehadiran mereka tidak serta merta, tetapi perlu diupayakan
secara terencana dan terarah melalui sistim perkaderan, khususnya melalui pelatihan-
pelatihan yang sangat mendukung.
Umum : Terbinanya umat yang beriman, berilmu dan beramal shalih dalam
rangka mengabdi kepada Allah dan mengharap ridhoa-nya.
3. TARGET
Hadirnya para aktivis Remaja Masjid yang mampu beraktivitas lebih profesional dalam
memakmurkan Masjid Wahidunnisa.
4. KEBUTUHAN
Demi lancarnya kegiatan ini maka diperluan berbagai hal yang dapat membantu,
diantaranya:
1. Sarana Prasarana (Alat-alat tulis, LCD, Layar dan Sound System)
2. Materi, dalam hal ini tentunya dibutuhkan sebuah materi yang bisa dan mudah diterima
oleh seluruh remaja masjid.
3. Pemateri, merupakan tokoh yang dinggaap kompeten dalam menyampaikan ilmu yang
dibutuhkan bagi pengurus RUMMAWA.
5. KARAKTERISTIK PESERTA
Pengurusan Masjid Wahidunnisa tidak hanya diisi oleh masyarakat Mua’allimin sendiri,
melainkan juga diisi oleh remaja , dengan karakteristik yang beda-beda, sesuai
pendidikannya masing-masing.
b. Kualifikasi Fasilitator
Kualifikasi instruktur yang diharapkan memandu pelaksanaan pelatihan bagi Remaja
Masjid Wahidunnisa adalah:
Memiliki pemahaman mengenai tata kelola masjid, beserta fungsi-fungsi remajanya
(pengurus Remaja Masjid).
Memiliki pemahaman dan konsep yang matang mengenai pengelolaan masjid dengan
baik.
Memiliki kemampuan untuk menggali dan meningkatkan motivasi kerja bagi para
peserta pelatihan (Remaja Masjid).
Memiliki kompetensi yang memadai mengenai metode pelatihan.
SUSUNAN ACARA
Kamis, Ahad, 17 April 2022
No. Acara Pukul
5. Permainan 13.00-13.45
5. Istirahat/Sholat 11.00-13.00
5. Istirahat/Sholat 11.00-13.00
6. Penutupan 13.30-Selesai
C. PENUTUP
Pelatihan Remaja Masjid menerapkan pola pelatihan yang sistematis. Hasil akhir
yang diharapkan dari pelatihan tersebut adalah meningkatnya motivasi dan kinerja
Remaja Masjid dalam menjalankan amanah kepengurusannya. Sehingga kompetensi
yang diharapkan dalam rangka meningkatkan kualitas jama’ah Masjid bisa terpenuhi
secara maksimal.
Hadirnya para aktivis Remaja Masjid yang mampu bekerja secara profesional dan siap
mengemban amanah da’wah, insya Allah, dapat menjadi salah satu solusi dalam
memenuhi kebutuhan dalam memakmurkan Masjid Wahidunnisa. Olehnya itu Pelatihan
Kepemimpinan RUMMAWA, diharapkan dapat memberi kontribusi dalam
mempersiapkan remaja muslim menjadi generasi muda Islam yang mampu
memakmurkan masjid maupun menyelenggarakan da’wah islamiah secara luas.
Selanjutnya, dengan pembinaan yang terencana, berkesinambungan dan terarah,
insyaaAllah, mereka mampu mengembangkan wawasan dan keterampilan dalam
berda’wah, khususnya melalui aktivitas kemasjidan yang berorientasi pada remaja.
Da’wah Islam adalah tanggungjawab kita semua, baik Ulama, Ustadz, Mubaligh,
Karyawan, Profesional, Pengusaha, Guru, remaja maupun masyarakat pada umumnya,
baik pria maupun wanita. Untuk itu setiap aktivitas da’wah - termasuk Remaja Masjid -
perlu mendapat dukungan, baik dukungan moril, materiil, kerjasama, kesempatan,
pembinaan maupun dana. Sehingga apa yang diselenggarakan dapat berhasil guna
dan berdaya guna bagi kemajuan Islam dan umatnya.
Demikian proposal ini kami buat, sebagai gambaran bdari pelaksanaan pelatihan
dan pengukuhan RUMMAWA. sebagai suatu bentuk kegiatan yang mendukung
pencapaian pelaksanaan pembinaan bagi jama’ah, dalam rangka meningkatkan
kualitas jama’ah. Semoga kegiatan ini mendapatkan dukungan dan apresiasi positif dari
pengambil kebijakan serta masyarakat luas.
Semoga kiranya Allah Subhanahu wata’ala senantia memberi taufiq, hidayah,
pertolongan dan kesuksesan kepada kita semua fid dunya wal akhirah.
Aminyaarobbal’aalamiin.