Permainan Tr
Kelas X TKR 3
1. A. anwar f
2. Anvaris n.
3 Andrean
4.Aurellio
5. Bintang f.
6.Ardiel
7.Armando
Jl. Ahmad Yani No.7, Kesamben, Kab. Blitar Kode pos (66191)
Lembar pengesahan
Karya tulis ini disusun oleh kelompok 3 atas tugas tradisional pelajar pancasila (P5), telah disahkan dan
di setujui oleh
Wali kelas
Pembimbing
Prima S. Spd
Endah Sw. Spd
Mengetahui
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang senantiasa kami panjatkan, atas limpahan Rahmat
dan anugerah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan laporan “Usaha Sambal Pecel”
untuk penyelesaian projek penguatan profil pelajar pancasila.
Di dalam laporan ini kami selaku penyusun akan menyajikan laporan dengan topik “Usaha Sambal
Pecel” dimana di dalam topik tersebut ada beberapa hal yang bisa kita pelajari khususnya untuk
menambah kreatifitas bagi siswa siswi
Penyusunan laporan ini dimaksudkan untuk memberikan gambaran kepada seluruh pihak terkait
pelaksanaan projek penguatan profil pelajar pancasila.
Didasari bahwa kami tidak akan pernah bisa menyusun laporan ini tanpa ada kerja sama yang baik dari
pihak pelaksanaan projek penguatan profil pelajar pancasila.
Penyusun
DAFTAR ISI
1. Halaman Judul...
Halaman Judul.........................................................................................................................................i
Halaman Persertujuan............................................................................................................................ii
Kata Pengantar
Daftar Isi.................................................................................................................................................iii
Bab 1 Pendahuluan...............................................................................................................................iiii
A. Latar belakang...........................................................................................................................iiiii
Bab II Pembahasan..
A. Kesimpulan...........................................................................................................iiiiiiiiii
B. Saran....................................................................................................................iiiiiiiiiiii
Bab I Pendahuluan
Bambu adalah salah satu kekayaan alam yang dapat dimanfaatkan sebagai potensi usaha
kerajinan. Bambu mampu dibuat menjadi berbagai jenis kerajinan maupun produk yang
mempunyai nilai jual. Dalam hal ini kebutuhan bambu digunakan sebagai bahan dasar tusuk
sate setengah jadi, kebutuhan tusuk sate yang terus meningkat di dunia kuliner,
mengharuskan para industri kecil untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas produknya dalam
jumlah yang besar. Secara konvensional proses pengolahan bambu dilakukan dengan
menghabiskan waktu yang cukup lama dan membutuhkan banyak tenaga. Proses pengolahan
dimulai dari penebangan bambu, pemotongan, pengiratan, penyerutan dan sebagainya. Para
pengrajin bambu kebanyakan masih menggunakan cara manual untuk pengolahan bambu. .
Mesin ini dilengkapi beberapa komponen utama berupa motor penggerak, rantai gear yang
berfungsi sebagai kontrol gerak, roll karet sebagai media penekan dan jalannya bambu, pisau
irat dan pisau serut. Dalam pembuatan rangka mesin bambu multifungsi ini, rangka dirancang
harus mampu menahan beban putar dari komponen utama mesin dan komponen lainnya yang
saling terhubung. Untuk itu dibutuhkan bahan dan proses pembuatan yang bagus. Bahan yang
biasa digunakan untuk pembuatan rangka adalah besi siku. Untuk pembuatan rangka mesin
bambu multifungsi kami memilih besi siku sama sisi dan besi hollow karena besi tersebut
cukup kuat dan banyak tersedia dipasaran sehingga mudah dalam pencarian bahan.
Siswa membuat kerajinan tangan dari bambu dan kelapa. Agar terlihat menarik kami
memodifikasi sedemikian rupa agar dapat dinikmati keindahannya oleh para pengunjung yang
hadir saat acara P5 berlangsung.
Kami juga membuat kemoceng dari tali rafia. Tali rafia bahan yang mudah dipakai dalam
membuat karya tangan yang inovatif. Tali rafia juga mudah didapat ditoko toko terdekat
rumah. Metode pembuatan kemoceng tali rafia bisa dibilang cukup mudah namun
membutuhkan kesabaran dan ketelatenan dalam membuatnya. Oleh sebab itulah kami
mencoba membuat kemoceng ini untuk melatih kesabaran kami.
Kami sebagai murid bermaksud untuk menjual kerajinan tangan di acara pendidikan pancasila
(P5). Tujuan kami untuk memperkenalkan kerajinan tangan agar dapat dinikmati pengunjung.
Pengunjung dapat melihat dan menikmati keindahan karya kami.
@. Berikut alat, bahan dan cara pembuatan kotak pensil dan
2.Batang atau gagang kemoceng (bisa dari kayu) sepanjang 30-40 cm;
3.Gunting;
4.Sisir;
5.Jarum.
@. Cara pembuatan
3. Pengikatan tali
Nama dan tema kegiatan kami dalam P5 kali ini adalah kerajinan tangan yang
terbuat dari bambu dan tempurung kelapa yang kami dapatkan dirumah. Kami juga
membuat kemoceng sederhana untuk dinikmati keindahannya oleh pengunjung.
Peralatan =15000
––––– +
Bab 3 Penutub
Total = 50000
A. Kesimpulan
Kerajinan tangan atau hasta karya adalah kegiatan seni yang menitikberatkan
pada keterampilan tangan dan fungsi untuk mengolah bahan baku yang sering
ditemukan di lingkungan menjadi benda-benda yang tidak hanya bernilai pakai,
tetapi juga bernilai estetis.
B. Saran
Memberikan gambaran kepada pelajar tentang kerajinan tangan dari bambu dan
tempurung kelapa. Sehingga dapat dikenalkan kepada para pengunjung agar dapat
dinikmati oleh para pengunjung. Kami juga membuat kemoceng sederhana yang
terbuat dari bahan yang mudah didapat.
Foto Foto proses pembuatan