Ada karyawan 1 mengetahui perbuatan supervisor, dia datang menemui supervisor mencoba mengancam untuk melaporkan dengan tujuan mendapatkan hasil bagi laba dari suap yang diterima Supervisor takut, kemudian menyetujui permintaan karyawan dengan syarat karyawan harus mau membantu menutupi kasus dengan mengarahkan teman karyawan untuk menutupi kasus dari manager Karyawan mencoba mengubah data data perusahaan, kemudian dilihat oleh karyawan 2. Karyawan 2 memberitahukan karyawan 3. Karyawan 2 dan 3 menemui karyawan 1 dengan bermaksud untuk mengklarifikasi apa sebenarnya yang dilakukan olehnya. Karyawan satu sempat marah lalu mengakui perbuatannya, namun tanpa rasa sesal. Karyawan 1 justru menghasut karyawan 2 dan 3 untuk ikut menutupi kasus tersebut, tapi sayangnya karyawan 2 dan karyawan 3 tidak mau termakan dengan janji karyawan 1 mereka tetap menjalankan apa yang seharusnya mereka kerjakan. Karyawan 1 kesal dengan pernyataan karyawan 2 dan 3, ia bermaksud mengancam dan menekan karyawan 2 dan 3 yang membuat karyawan 2 dan 3 merasa takut. Namun, mereka tetap mencoba untuk tidak terlalu mempedulikan nya sambil mereka mencari fakta atas perbuatan supervisor dan karyawan 1. Karyawan 2 dan karyawan 3 menemukan bukti atas perbuatan karyawan 1 dan supervisor. Karyawan 3 merasa ingin segera membongkar kejahatan mereka namun karyawan 2 mencoba untuk menenangkan karyawan 3 dengan menunggu waktu yng tepat untuk mengungkapkan kasus kepada manager Hari berikutnya manager datang ke perusahaan untuk memeriksa kinerja para karyawan. Manager memeriksa bagian gudang, sub sdm, sub keuangan dan lain-lin bagian dari perusahaan Manager meminta seluruh karyawan dan supervisor untuk hadir ke ruang rapat