Anda di halaman 1dari 8

PEMERINTAH KOTA BATAM

DINAS KESEHATAN KOTA BATAM


UPT PUSKESMAS TANJUNG BUNTUNG
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)

PELAYANAN ANTENATAL CARE TRIMESTER 2

(ANC TM2)

NOMOR : 153/SOP/PKM-TJB/04/2023

TANGGAL : 27 April 2023

Dibuat Oleh Direvisi Oleh Disetujui oleh Pengguna SOP DiketahuiKepalaPuskesmas


PJ Program KIA PJ Program KIA SELURUH PEGAWAI Kepala UPT. Puskesmas Tanjung
Buntung
DAFTAR RIWAYAT REVISI SOP

PELAYANAN ANTENATAL CARE TRIMESTER 2

(ANC TM2)

REVISI KE URAIAN MATERI REVISI TANGGAL USULAN TANGGAL BERLAKU

01 1.Undang-undang Republik 27-04-2023 04-05-2023


Indonesia nomor 36 tahun 2009
tentang Kesehatan
2.Peraturan Menteri Kesehatan
Republik Indonesia No. 21
tahun 2021 tentang
Penyelenggaraan Pelayanan
Kesehatan masa sebelum
hamil, masa hamil, Persalinan
dan masa sesudah melahirkan,
pelayanan kontrasepsi dan
pelayanan kesehatan seksual.
3.Buku KIA (Kesehatan Ibu dan
Anak) tahun 2023
4.Perubahan Format SOP sesua
Peraturan Wali Kota Batam
Nomor 54Tahun 2023
Nomor SOP : 153/SOP/PKM-TJB/04/2023

Tanggal : 30-12-2022
Pembuatan

Tanggal Revisi : 27-04-2023


Tanggal Efektif : 04-05-2023
PEMERINTAH KOTA BATAM Ka. UPT. Puskesmas Tanjung Buntung
DINAS KESEHATAN

Disahkan Oleh :

Pra Reda Gusti


NIP. 19660729 199103 1 008
PELAYANAN ANTENATAL CARE TRIMESTER 2
Judul SOP :
(ANC TM2)
DASAR HUKUM : KUALIFIKASI PELAKSANAAN
2. Sebagai acuan petugas dalam melaksanakan Pelayanan Kesehatan Ibu dan
1. SK Kepala Puskesmas Tanjung Buntung Nomor:
Anak
003/SK/PKM-TJB/06/2023 tentang Kebijakan Pelayanan
3. Dokumentasi pelayanan tercatat dengan baik (E-PUSKESMAS)
Klinis

KETERKAITAN PERALATAN/PERLENGKAPAN :
1. SOP Pelayanan Kesehatan 1. Kartu identitas (NIK) dan kartu jaminan (jika ada)
2. SOP Anak 2. Buku KIA
3. SOP Pencatatan dan Pelaporan 3. APD
4. SOP Laboratorium 3. Laptop dan Handphone
5. SOP Farmasi 4. ATK
5. Safety Box
PERINGATAN PENCATATAN DAN PENDATAAN :

Apabila pelayanan tidak dijalankan sesuai SOP maka pelayanan Seluruh data identitas dan hasil pemeriksaan disimpan sebagai data pelaporan PWS
akan terganggu. KIA.
Laporan data hasil pemeriksaan disampaikan segera setelah
FLOWCHART

No Kegiatan Pelaksana Mutu Baku Ket


Pendaft Pojok KIA/KB Kasir Labor Apotik Selesai Petugas Keleng Waktu Output
aran Tensi atoriu Pelaksa kapan
m na/PJ
KIA
1. Pasien melakukan Identita Data
s peserta
pendaftaran secara online
Peserta tercatat
(Aplikasi) dan atau secara (NIK) di
dan Aplikasi
ofline (Ruang Pendaftaran)
Nomor E-
lalu menunggu didepan HP PUSKE
SMAS
Ruang Pojok Tensi
2 Petugas Pojok Tensi Pemeri 4 Menit Data
memanggil pasien dan ksaan peserta
melakukan pemeriksaan TTV TTV, tercatat
TB, BB, di
LP Aplikasi
E-
PUSKE
SMAS
3 Petugas KIA memanggil 2 Menit
pasien dan memberikan
salam dan mempersilahkan
pasien duduk.
4
Pemeri 10-30 Data
Petugas melakukan ksaan/ Menit peserta
pemeriksaan: membe tercatat
rikan di
- Trimester kedua (2 kali Pely. Aplikasi
Keseha E-
pemeriksaan) tan PUSKE
a. Menanyakan keluhan sesuai SMAS
dg
pasien keluhan
dan
b. Melakukan kebutu
PemeriksaanTinggi han

Fundus Uteri (Leopold)


c.Melakukan
Pemeriksaan DJJ
d.Melakukan
pemeriksaan laboratorium :
HB, Golongan darah,
Protein
urine, GDS danTriple
eliminasi (HbsAg, HIV dan
Siphilis)
e. Pemberian Tablet
Tambah Darah
f. Menanyakan
riwayat
imunisasi TT
g. Memberikan
Penyuluhan sesuai hasil
pemeriksaan
h. Mendeteksi ibu
hamil yang beresiko
5 Petugas menganjurkan 10 Didapat
Menit kan
pasien untuk melakukan
hasil
pembayaran di Kasir sebelum pemeri
ksaan
ke laboratorium dan sebelum
yang
USG (pasien umum) akurat

6 Petugas melakukan Alat 5-10 Didapat


USG, Menit kan
rujukan pemeriksaan Printer, hasil
laboratorium / USG sesuai kertas pemeri
A4 dan ksaan
standar asuhan kebidanan Formuli yang
r akurat
yang ada skrining
7 Setelah di peroleh hasil Laktop 2-5 Semua
/ Menit data
pemeriksaan dan kompu tereka
penunjang, maka: ter m dan
terlapor
- Catat hasil pemeriksaan
dalam aplikasi E-
PUSKESMAS dan
EKohort sesuai hasil
pemeriksaan.
- Berikan tindakan sesuai
standar dan pedoman
yang ditentukan dengan
terlebih dahulu melakukan
informed consent kepada
pasien perihal maksud dan
tujuan serta informasi yang
lengkap mengenai tindakan
yang akan diberikan, dan
atau -Rujuk ke tenaga
kesehatan yang lebih
berkompeten (dokter) atau
poli lainnya sesuai keluhan
dan hasil pemeriksaan
penunjang pada pasien.
8 Petugas memberikan
penyuluhan atau konseling
kepada pasien sehubungan
dengan kondisi
kesehatannya

Pasien dipersilahkan ke
apotik untuk mengambil
obat (apabila pasien
membutuhkan obat) atau
pasien dipersilahkan
pulang apabila tidak ada
pengobatan dan diingatkan
jadwal kembali control.
9 Petugas memberikan Selesa
i
salam sebelum pasien
keluar ruangan.
10
11
12
13

Anda mungkin juga menyukai