E. kompetensi pegawai
2. Proses yang adalah.... dilakukan untuk menentukan spesifikasi pegawai yang akan direkrut
A. pengadaan
B. rekrutmen
C. orientasi
D. seleksi
E. perencanaan
(1) Menganalisis ketersediaan tenaga kerja saat ini (2) Membuat perkiraan tenaga kerja di masa depan
(3) Mengembangkan program kerja (4) Melakukan pengangkatan karyawan baru (5) Memberikan gaji
yang sesuai dengan kinerja (6) Memberhentikan karyawan Berikut prosedur perencanaan pegawai
dalam suatu perusahaan, yaitu .....
4. Setiap tenaga kerja memiliki kesempatan yang sama tanpa diskriminasi untuk memperoleh pekerjaan
merupakan bunyi Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan Pasal ....
A. 9
B. 8
C. 7
D. 6
E. 5
A. serikat buruh
B. ketenagakerjaan
C. perburuhan
D. jam kerja
E. kerja lembur
C. meningkatkan kualitas sumber daya aparatur untuk meningkatkan kompe tensi sesuai tugas pokok
dan fungsi yang dilaksanakan melalui pendidikan dan latihan
D. terwujudnya penataan pegawai sesuai kompetensi jabatan dan syarat jabatan serta
memperhatikan pola karier
(1) Perencanaan (2) Pengadaan (3) Diklat formal (4) Diklat jabatan (5) Penempatan (6) Promosi (7).
Berikut termasuk tahapan pengembangan kualitas adalah
8. Fungsi manajerial berkaitan dengan pekerjaan pikiran atau menggunakan pikiran (mental) meliputi
perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan..
A. pengendalian pegawai
B. pertanggungjawaban
C. aktivitas 15
D. kapasitas
E. kualitas
(1) Sebagai kunci dari fungsi manajerial (2) Bentuk pemborosan (3) Menurunkan semangat karyawan (4)
Hubungan manusia menjadi lebih buruk (5) Motivasi (6) Penggajian lebih terstruktur
Berikut termasuk manfaat perencanaan tenaga kerja dalam suatu perusahaan adalah
10. Pernyataan tidak puas secara tertulis merupakan bentuk hukuman disiplin.....
A berat
B. ringan
C. sedang
D. sangat berat
E. lisan
11. Kedudukan yang menunjukkan tugas, tanggung jawab, wewenang, dan hak se- orang PNS dalam
rangka susunan suatu organisasi disebut.....
A. jabatan struktural
B. jabatan
C. pangkat
D. golongan
E. jabatan politis
12. Kedudukan yang menunjukkan tugas, tanggung jawab, wewenang, dan hak seorang PNS dalam
rangka memimpin satuan organisasi negara adalah jabatan. Jabatan struktural dipegang oleh eselon 1.2,
dan 3, merupakan jabatan.....
A. kondisional
B. struktural
C. fungsional
D. prajabatan
E. tidak tetap
13. Kedudukan yang menunjukkan tugas, tanggung jawab, wewenang, dan hak seorang PNS dalam suatu
satuan organisasi yang dalam pelaksanaan tugasnya didasarkan pada keahlian/atau keterampilan
tertentu serta bersifat mandiri merupakan jabatan
A. struktural
B. organisasi
C. prajabatan
D. fungsional
E. politis
14. Di dalam pengertian administrasi kepegawaian setelah proses kerja sama antarkelompok dilakukan,
proses yang perlu dilakukan selanjutnya adalah.....
C. orientasi pegawai
E membayar pegawai
15. Perhatikan pernyataan berikut! (1) Perencanaan (4) Penggajian (2) Pengembangan kualitas (5)
Penempatan (3) Promosi (6) Pengadaan
Berikut termasuk kegiatan yang paling awal dilakukan dalam suatu manajemen kepegawaian adalah
16. Sistem kepegawaian yang pengangkatan seseorang dalam suatu jabatan didasarkan atas suatu
kecakapan dan prestasi yang telah dicapai oleh orang-orang yang diangkat itu. Kecakapan itu harus
dibuktikan dengan lulus ujian jabatan dan prestasinya dapat dilihat secara nyata. Hal ini adalah
pengertian dari.
A. sistem prestasi
C. sistem karier
E. sistem terbuka
17. Berikut prinsip-prinsip dari kepegawaian, kecuali.... 23. S 24. 25. 26.
A prinsip sukarela
B. prinsip kemanusiaan
18. Prinsip yang menyatakan bahwa seseorang akan mendapatkan upah/bayaran sesuai dengan
kerjanya adalah prinsip......
A. Prof. Kuncoro
B. Paul Pigor
C. Sujarwono
E. Suwarno
20. Kedudukan yang menunjukkan tingkat seorang PNS dalam rangkaian susunan kepegawaian dan
digunakan sebagai dasar penggajian dinamakan.....
A. kedudukan
B pangkat
C. jabatan
D. posisi struktural
E. golongan
22. Dalam prinsip penyusunan formasi jumlah pegawai tidak akan berubah apabila
E. ganti pejabat
23. Sistem penyusunan formasi yang menentukan jumlah pegawai dan kualitas pegawai berdasarkan
jenis, sifat, dan beban kerja adalah sistem
A karier
D. ruang lingkup
C. kawan
E. beban kerja
D. sama
24. Pengangkatan atau perekrutan pegawai berdasarkan hubungan pribadi antara dua pihak merupakan
sistem .....
A. ruang lingkup
B kawan
C sama
D. kecakapan
E. kolusi
25. Pemadam kebakaran bekerja 24 jam merupakan salah satu contoh pekerjaan yang ditinjau dari
analisis kebutuhan berdasarkan ....
B. jenis pekerjaan
C sifat pekerjaan
E. kualitas pekerjaan
26. Setiap pekerja mempunyai hak untuk memperoleh perlindungan atas keselamatan dan kesehatan
kerja, moral dan kesusilaan, serta....
B. perlakuan y yang sesuai dengan harkat dan martabat manusia serta nilai-nilai agama
A. personel kantor
B. karyawan
C. pegawai
E. buruh
28. Kata pegawai berasal dari kata personel atau personal yang berarti...
A. karyawan
B. tenaga honorer
C. pegawai
D. pekerja
E pembantu
A. manajer kantor
B. sekretaris
C. personalia
D. kurir kantor
E. sopir
A. efisiensi
B. efektivitas
C. produktivitas
D. kualitas
E. berdaya guna
B. Selesaikan soal-soal berikut dengan tepat!
2. Sebut dan jelaskan jenis-jenis tunjangan yang bisa didapatkan pegawai negeri sipil!
9. Apa yang dimaksud compensatory approach atau sistem kompensatori dalam seleksi?
JAWABAN
1. Pegawai Negeri Sipil Pusat adalah Pegawai Negeri Sipil yang gajinya dibebankan pada Anggaran
Pendapatan dan Belanja Negara dan bekerja pada Departemen, Kejaksaan Agung, Kesekretariatan
Lembaga Kepresidenan, Kantor Menteri Negara Koordinator, Kantor Menteri Negara, Kepolisian
Negara Republik Indonesia, Lembaga Pemerintah Non Departemen, Kesekretariatan Lembaga
Tertinggi/Tinggi Negara, Badan Narkotika Nasional, Kesekretariatan Lembaga Lain yang dipimpin oleh
Pejabat Struktural eselon I dan bukan merupakan bagian dari Departemen/ Lembaga Pemerintah Non
Departemen, Instansi Vertikal di Daerah Propinsi/Kabupaten/Kota, Kepaniteraan Pengadilan, atau
dipekerjakan untuk menyelenggarakan tugas negara lainnya.
2. Beberapa jenis tunjangan yang bisa didapatkan pegawai negeri sipil (PNS) di Indonesia meliputi
Tunjangan Kinerja, Tunjangan Keluarga, Tunjangan Jabatan, Tunjangan Pendidikan, dan Tunjangan
Kesejahteraan. Tunjangan ini bertujuan untuk memberikan penghargaan dan dukungan kepada PNS
dalam menjalankan tugasnya serta meningkatkan kesejahteraan mereka.
3. Ada 3 jenis pemberhentian Pegawai Negeri Sipil (“PNS”) menurut Undang-Undang Nomor 5 Tahun
2014 tentang Aparatur Sipil Negara (“UU ASN”) sebagai berikut:
a) Meninggal Dunia;
b) Atas Permintaan Sendiri;
c) Mencapai Batas Usia Pensiun;
d) Perampingan Organisasi Atau Kebijakan Pemerintah Yang Mengakibatkan Pensiun Dini; Atau
e) Tidak Cakap Jasmani Dan/Atau Rohani Sehingga Tidak Dapat Menjalankan Tugas Dan Kewajiban.
(2). Diberhentikan tidak dengan hormat, PNS diberhentikan tidak dengan hormat karena:
(3). Diberhentikan sementara. Sementara itu, untuk jenis ketiga diatur dalam Pasal 88 UU ASN berikut
ini:
4. Pengarahan pegawai adalah kegiatan yang dilakukan untuk meningkatkan kinerja pegawai dengan
memberikan motivasi. Ada beberapa hal yang dapat memotivasi pegawai dan meningkatkan kinerja
mereka.
5. Penataran musiman, Yaitu penataran yg di lakukan sesuai jadwal tahunan maupun bulanan saat
dalam pelaksanaan acara maupun non acara. Ada juga Penataran masuk kerja yaitu penataran yg
berguna untuk menghetaui mental seseorang masuk ke dalam ranah industri.
6. Patronage system
Dalam sistem ini, pengangkatan pegawai didasarkan pada keinginan untuk membantu pegawai
tersebut, misalnya karena adanya hubungan politik atau hubungan keluarga. Pada hakikatnya, sistem
ini tidak jauh berbeda dengan spoils system ataupun nepotism system.
7. Pegawai Negeri adalah setiap warga negara Republik Indonesia yang telah memenuhi syarat yang
ditentukan, diangkat oleh pejabat yang berwenang dan diserahi tugas dalam suatu jabatan negeri,
atau diserahi tugas negara lainnya, dan digaji berdasarkan peraturan perundang-undangan yang
berlaku.
8. Sebagaimana terlihat sepanjang sejarah, maka kedudukan dan peranan Pegawai Negeri adalah
penting dan menentukan, karena Pegawai Negeri adalah unsur Aparatur Negara untuk
menyelenggarakan pemerintahan dan pembangunan dalam rangka usaha mencapai tujuan Nasional.
9. Compensatory Selection Approach adalah pendekatan dimana setiap calon karyawan diberi
kesempatan yang sama untuk mengikuti prosedur seleksi. Nilai dari tiap seleksi peserta tersebut akan
dikumpulkan dan nilai yang terbesarlah yang akan diterima oleh perusahaan untuk bekerja disana.
a) Merumuskan Masalah
b) Merumuskan Hipotesis
c) Merancang Penelitian
d) Melakukan Eksperimen
e) Mengolah dan Menganalisis Data
f) Menarik Kesimpulan
g) Melaporkan Hasil Penelitian