Anda di halaman 1dari 3

LAMPIRAN

KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS


DUMINANGA
NOMOR : 800 /PKM-DMG/SK/ /2023
TANGGAL :
TENTANG :
INDIKATOR KEGIATAN PENCEGAHAN
PENURUNAN STUNTING PUSKESMAS
DUMINANGA

INDIKATOR KEGIATAN PENCEGAHAN DAN PENURUNAN STUNTING UPTD PUSKESMAS DUMINANGA

SASARAN INDIKATOR DEFINISI OPERASIONAL PENANGGUNG


JAWAB
a. Indikator Utama

1 Bumil periksa hamil minimal 4 kali selama kehamilan % Bumil yang periksa hamil 4 kali terhadap semua UPTD PUSKESMAS
bumil dalam kurun waktu yang sama DUMINANGA
2 Bumil mendapat dan minum Tablet Tambah Darah % Bumil mendapat dan minum TTD selama 90 hari UPTD PUSKESMAS
IBU (TTD) selama 90 hari terhadap semua bumil dalam kurun waktu yang sama DUMINANGA
HAMIL 3 Bumil mengikuti konseling gizi/kelas Ibu % bumil mengikuti konseling gizi/kelas ibu minimal 4 kali UPTD PUSKESMAS
minimal 4 Kali terhadap semua bumil dalam kurun waktu yang sama DUMINANGA
4 Bumil KEK/resti mendapat PMT/kunjungan rumah %bumil KEK/resti mendapat PMT/kunjungan rumah UPTD PUSKESMAS
bulanan bulanan tehadap semua bumil KEK dalam kurun waktu yang DUMINANGA
sama
5 Bumil memiliki jaminan kesehatan % bumil memiliki JKN terhadap semua bumil dalam UPTD PUSKESMAS
kurun waktu yang sama DUMINANGA
6 Rumah tangga dengan Bumil punya akses air % Rumah tangga dengan Bumil punya akses air minum UPTD PUSKESMAS
minum aman aman terhadap semua bumil dalam kurun waktu sama DUMINANGA
7 Rumah tangga dengan bumil memiliki jamban layak % Rumah tangga dengan bumil memiliki jamban layak UPTD PUSKESMAS
terhadap semua bumil dalam kurun waktu sama DUMINANGA
BUFAS 1 Ibu bersalin mendapat pemeriksaan Nifas 3 kali % Ibu bersalin mendapat pemeriksaan Nifas 3 kali terhadap UPTD PUSKESMAS
seluruh ibu bersalin dalam kurun waktu sama DUMINANGA
0-11 1 Anak usia <12 bulan mendapat imunisasi dasar lengkap% Anak usia <12 bulan mendapat imunisasi dasar UPTD PUSKESMAS
BULAN Lengkap terhadap semua anak usia <12 bulan dalam DUMINANGA
kurun waktu sama
2 Anak baduta ditimbang berat badan rutin tiap bulan % Anak baduta ditimbang berat badan rutin tiap bulan terhadap
UPTD PUSKESMAS
semua baduta dalam kurun waktu sama DUMINANGA
3 Orangtua/ pengasuh mengikuti konseling gizi bulanan % Orangtua/ pengasuh mengikuti konseling gizi bulanan UPTD PUSKESMAS
terhadap semua orang tua/pengasuh dalam kurun DUMINANGA
waktu yang sama
4 Kunjungan rumah bagi anak gizi buruk/kurang/ % Kunjungan rumah bagi anak gizi buruk/kurang/ UPTD PUSKESMAS
Stunting Stunting mendapat kunjungan rumah terhadap semua DUMINANGA
anak gizi buruk/kurang/stunting dalam kurun waktu
yang sama.
0-23 5 Rumah tangga dengan anak 0-2 tahun punya akses % Rumah tangga dengan anak 0-2 tahun punya akses UPTD PUSKESMAS
BULAN air minum air aman air minum air aman terhadap seluruh anak 0-2 tahun DUMINANGA
dalam kurun waktu yang sama.
6 Rumah tangga dengan anak 0-2 tahun memiliki % Rumah tangga dengan anak 0-2 tahun memiliki UPTD PUSKESMAS
0-2 jamban layak jamban layak terhadap semua rumah tangga dengan DUMINANGA
TAHUN
anak 0-2 tahun dalam kurun waktu yang sama.
7 Bayi 0-6 bulan memperoleh ASI eksklusif % Bayi 0-6 bulan memperoleh ASI eksklusif terhadap semua UPTD PUSKESMAS
bayi 0-6 bulan dalam kurun waktu yang sama DUMINANGA
8 Neonatus mendapat pelayanan sesuai standar paling % Neonatus mendapat pelayanan sesuai standar paling sedikit UPTD PUSKESMAS
sedikit 3kali (1 kali pada usia 6-48 jam), 1 pada usia 3kali (1 kali pada usia 6-48 jam), 1 pada usia DUMINANGA
3-7 hari, dan terakhir pada usia 8-28 hari. 3-7 hari, dan terakhir pada usia 8-28 hari terhadap semua
kelahiran hidup dalam kurun waktu tertentu.
9 Baduta memiliki dan menggunakan buku KIA Baduta memiliki buku KIA dan telah terisi sesuai usia UPTD PUSKESMAS
dalam kurun waktu 1 tahun. DUMINANGA
10 Baduta yang dilayani stimulasi, deteksi dan intervensi dini
Baduta yang dipantau tahapan perkembangan seusianya UPTD PUSKESMAS
tumbuh kembang (SDITK) menggunakan kuesioner praskrining perkembangan (KPSP) DUMINANGA
Atau buku KIA atau instrumen baku yang diperiksa guru
PAUD dan kader terlatih di bawah supervisi tenaga kesehatan
dalam kurun 1 tahun.
11 Baduta yang dilayani manajemen tepadu balita sakit Baduta sakit yang datang berobat ke puskesmas dilayani dengan UPTD PUSKESMAS
(MTBS) pendekatan MTBS dalam kurun waktu 1 tahun DUMINANGA
1 Balita 0-59 bulan yang diare mendapat % Balita 0-59 bulan yang diare mendapat UPTD PUSKESMAS
suplementasi zinc suplementasi zinc terhadap seluruh jumlah balita diare DUMINANGA
Anak 2 Anak umur 6-59 bulan memperoleh Vitamin A % Anak umur 6-59 bulan memperoleh Vitamin A terhadap UPTD PUSKESMAS
BALITA jumlah seluruh anak 6-59 bulan dalam kurun waktu sama DUMINANGA
usia 6-59 3 Balita kurus yang mendapatkan PMT % Balita kurus yang mendapatkan PMTterhadap semua balita
bulan kurus dalam kurun waktu yang sama.
4 Kehadiran balita diposyandu (D/S) Rata-rata persentase jumlah usia 0-59bulan yang hadir perbulan
diposyandu terhadap semua anak 0-59 bulan dalam wilayah
kerja posyandu
REMAJA1 Remaja putri usia 12-18 tahun mendapat TTD % Remaja putri usia 12-18 tahun mendapat TTD terhadap
PUTRI jumlah seluruh remaja putri dalam kurun waktu sama
b. Indikator Pelengkap (PUSKEMAS)

BALITA Balita gizi buruk yang mendapat perawatan % Balita gizi buruk yang mendapat perawatan terhadap semua
jumlah balita gizi buruk dalam kurun waktu yang sama.
2 Puskesmas mampu melakukan manajemen terpadu balita % Puskesmas mampu melakukan manajemen terpadu balita
sakit (MTBS) sakit (MTBS) terhadap seluruh jumlah Puskesmas dalam kurun
waktu yang sama
3 Puskesmas yang melaksanakan kelas ibu Puskesmas minimal 50% desa di wilayah kerjanya
melaksanakan kelas ibu dalam kurun waktu 1 tahun
4 Puskesmas melaksanakan manajemen terpadu balita sakit
% Puskesmas melaksanakan layanan manajemen terpadu balita
( MTBS) sakit ( MTBS) kepada seluruh balita sakit yang berobatbje
puskesmas
5 Puskesmas melaksanakan stimulasi, deteksi dan intervensi
% Puskesmas yang memberi layanan pemantauan pertumbuhan
dini tumbuh kembang (SDIDTK) dan perkembangan pada balita minimal 2kali setahun
menggunakan KPSP atau buku KIA atau instrument baku
lainnya minimal 80% balita dan anak prasekolah
di wilayah kerjanya
% Puskemas mampu stimulasi, deteksi dan intervensi dini
tumbuh kembang terhadap seluruh jumlah puskesmas dalam
kurun waktu yang sama.
REMAJA1 Remaja putri 12-18 tahun mendapat TTD % Remaja putri 12-18 tahun mendapat TTD terhadap seluruh
PUTRI
jumlah rematri dalam kurun waktu yang sama

KEPALA UPTD PUSKESMAS DUMINANGA

SRIWAHYUNI KADULLAH, S.Kep

Anda mungkin juga menyukai