b ru

be #1 ready to UKDI
SOAL IKM

1. Pada suatu puskesmas perkotaan terdapat banyak balita yang mengalami diare. Apabila ingin mengetahui besaran
masalah agar dapat merencananakan penanggulangan, perlu dilakukan penelitian untuk menentukan dasar dan
distribusi dari keadaan anak balita. Metode penelitian apakah yang paling tepat?
a. kohort c. desktiptif e. kasus control
b. cross-sectional d. eksperimental

2. Sebuah penelitian epidemiologi dilakukan untuk mempelajari kebiasaan merokok sebagai factor resiko DM.
Penelitian dilakukan terhadap 2 kelompok yaitu pasien DM dan fraktur non-DM yang dirawat di RS. Pada kedua
kelompok tersebut digali informasi mengenai kebiasaan merokok. Apakah desain penelitian paling sesuai ?
a. Cross-sectional d. Uji klinis
b. Case-control e. Non-concurrent prospective study
c. Concurrent prospective study

3. Sebanyak 125 orang datang berobat ke Puskesmas dengan keluhan utama mual. Keluhan disertai
muntah-muntah dan demam. Gejala ini muncul beberapa jam sebelum mengikuti acara perpisahan dan makan siang di
suatu SD. Pada pemeriksaan feses pasien ditemukan bakteri E.coli. Pada investigasi selanjutnya, diperoleh informasi
bahwa ada 20 orang yang pulang lebih dulu sebelum acara santap siang, dan tidak menderita sakit. Apakah penelitian
yang paling mungkin dilakukan, untuk meneliti antara pajanan dan penyakit pada peristiwa di atas ?
a. Kohort c. Case report e. Cross sectional
b. Deskriptif d. Case control

4. Sebanyak 125 orang datang berobat ke Puskesmas dengan keluhan utama mual. Keluhan disertai
muntah-muntah dan demam. Gejala ini muncul beberapa jam sebelum mengikuti acara perpisahan dan makan siang di
suatu SD. Pada pemeriksaan feses pasien ditemukan bakteri E.coli. Pada investigasi selanjutnya, diperoleh informasi
bahwa ada 20 orang yang pulang lebih dulu sebelum acara santap siang, dan tidak menderita sakit. Apakah peristiwa
yang sesuai dengan kejadian di atas ?
a. Epidemi d. …. epidemic
b. Outbreak e. Common source epidemic
c. Intoksikasi

5. Hasil suatu penelitian mengenai hubungan antara makan es dan sakit diare, disajikan dalam suatu tabel 2x2. Sel a =
22, sel b = 78, sel c = 10, dan sel d = 80. Desain penelitian yang digunakan ialah desain kasus-kontrol. Berapakah besar
odds ratio ?
a. (22)(10)/(78)(80) d. (22)(90)/(10)(100)
b. (22)(78)/(10(80) e. (22)(100/(10)(90)
c. (22)(80)/(78)(10)
6. Seorang dokter mengumpulkan data BB (dalam kg) dan Tb (dalam cm) pada dua SD. Dia ingin mengetahui ada
tidaknya perbedaan hasil pengukuran pada kedua sekolah tsb. Apakah uji diagnostic yang terbaik digunakan ?
a. korelasi d. chi-square
b. T-tes independen e. kolmogorov-smirnov
c. T-tes berkaitan

7. Seorang bayi laki-laki berusia 5 hari dibawa ke PKM karena kejang. Keluhan disertai mulut mencucu dan rahang
yang tidak dapat dibuka sehingga tidak bisa menyusi. Ibu tidka pernah imunisasi sebelum menikah atau saat
mengandung anak tersebut. Sebagai dokter PKM, anda melakukan rapat untuk kasus tersebut. Apakah masalah yang
tergambar ?
a. wabah c. endemi e. KLB
b. epidemi d. pandemi

8. Seorang bayi laki-laki berusia 5 hari dibawa ke PKM karena kejang. Keluhan disertai mulut mencucu dan rahang
yang tidak dapat dibuka sehingga tidak bisa menyusi. Ibu tidka pernah imunisasi sebelum menikah atau saat
mengandung anak tersebut. Sebagai dokter PKM, anda melakukan rapat untuk kasus tersebut. Apakah masalah yang
tergambar?
a. wabah c. endemi e. KLB
b. epidemi d. pandemi
9. Seorang dokter di puskesmas C membuat proposal penelitian cross sectional pada perempuan berusia 45-60 tahun
dengan hipotesis kebiasaan mengkonsumsi diet tinggi purin berpengaruh terhadap kejadian gout artritis. Pengukuran
kebiasaan mengkonsumsi diet tinggi purin dilakukan dengan menggunakan kuesioner gizi, meliputi frekuensi dan
jumlah bahan makanan tinggi purin atau rendah purin yang dikonsumsi dalam 2 minggu terakhir. Pengukuran kejadian
gout artritis dilakukan dengan kuesioner, menanyakan tentang gejala yang dirasakan (nyeri sendi yang hilang timbul)
serta pemeriksaan fisis (pembengkakan sendi). Apakah kekurangan dari metodologi penelitian yang digunakan ?
a. tidak adanya kelompok kasus
b. tidak adanya sampling frame
c. tidak adanya kelompok kontrol
d. tidak adanya randomisasi dalam pemilihan subyek
e. tidak adanya validitas internal
Nahkoda b1rU: Prajogo Wibowo, dr., M.Kes.
Olivia M Adam, dr., Sp.S
 b ru
be #1 ready to UKDI
10. Hubungan antara bayi BBLR dengan kebiasaan merokok Ibu, termasuk jenis penelitian...
a. Clinical Trial c. Cohort e. Case Control
b. Cross sectional d. Ecological
11. Dua bulan terakhir ini di Puskesmas Kenanga, banyak pasien yang datang dengan keluhan sakit kepala.U sia pasien
bervariasi dari anak-anak sampai orang tua. Dipikirkan kemungkinan penyebabnya adalah riwayat makan makanan
yang mengandung formalin, yang banyak ditemukan di daerah tersebut. Sebagai dokter yang bertugas, Saudara
bermaksud melakukan penelitian untuk mencari hubungan sebab akibat antara sakit kepala dengan riwayat
mengkonsumsi makanan yang mengandung formalin. Apakah jenis penelitian yang paling tepat dilakukan bila waktu
yang dimiliki peneliti tidak banyak?
a. Cohort c. Descriptive e. Clinical trial
b. Cross- sectional d. Case control
12. Suatu penelitian case control dilakukan terhadap 200 anak yang menderita katarak kongenital. Terdapat 160 anak
dengan riwayat ibunya terkena rubella saat mengandung anak tersebut. Kontrolnya adalah 200 anak dan ternyata 80
diantara anak tersebut mempunyai riwayat ibunya terkena rubella saat hamil. Berapakah odds ratio pada penelitian
tersebut ?
a. (40x200) / (120x200) d. (160x200) / (80x200)
b. (160x80) / (40x120) e. (160x40) / (80x120)
c. (160x120) / (80x40)
13. Seorang dokter ingin mengetahui apakah bayi yang lahir prematur akan mengalami gangguan pertumbuhan selama
usia balita. Ia memulai penelitian dengan mengumpulkan data-data bayi yang lahir prematur di suatu rumah sakit dan
diikuti sampai dengan usia 5 tahun. Apakah jenis penelitian yang paling cocok ?
a. Case control d. Clinical trial
b. Cohort e. Descriptive
c. Cross sectional

14. Seorang peneliti melakukan studi case-control untuk mengetahui hubungan antara gangguan belajar (learning
disorder) pada anak-anak usia sekolah dasar dengan riwayat asfiksia pada waktu lahir. Peneliti memilih sampel untuk
kasus di rumah sakit dan kontrolnya di masyarakat. Ternyata di masyarakat banyak kasus asfiksia berat yang tidak
berumur panjang (meninggal sebelum usia SD) sehingga proporsi riwayat asfiksia di masyarakat berbeda dengan di
rumah sakit. Apakah bias yang paling mungkin terjadi?
a. Self-selection bias d. Non-response bias
b. Prevalence-incidence bias e. Differential loss to follow-up bias
c. Referral bias

15. Seorang peneliti melakukan studi case-control untuk mengetahui hubungan antara gangguan belajar (learning
disorder) pada anak-anak usia sekolah dasar dengan riwayat asfiksia pada waktu lahir. Peneliti memilih sampel untuk
kasus di rumah sakit dan kontrolnya di masyarakat. Ternyata riwayat asfiksia tidak diperoleh dari catatan medik namun
berdasarkan wawancara pada ibu penderita dan ibu dari anak dengan gangguan belajar cenderung lebih ingat riwayat
kelahiran anaknya. Apakah bias yang paling mungkin terjadi ?
a. Data collection bias c. Diagnostic bias e. Reporting bias
b. Surveillance bias d. Recall bias

16. Suatu uji klinik yang bertujuan mengurangi risiko stroke iskemik berulang. Diberikan tablet aspirin yang bekerja
menghambat aggregasi trombosit. Tanpa sepengetahuan peneliti, beberapa subyek dalam kelompok kontrol ternyata
mengkonsumsi tablet ekstrak bawang putih yang juga berdampak sama. Bagaimana sikap anda sebagai peneliti saat
mengetahui hal tersebut ?
a. Melanjutkan analisis sesuai rencana semula
b. Membuat analisis dalam sub kelompok
c. Mengeluarkan subyek tersebut dari analisis
d. Mengelompokkannya dalam kelompok kasus
e. Membuat penyesuaian dalam analysis

17. Seorang perempuan berusia 40 tahun datang ke poliklinik untuk meminta dilakukan tindakan penyedotan lemak.
Pasien adalah seorang yang cantik dengan tubuh yang gemuk. Pasien selalu merasa rendah diri karena keadaan
tubuhnya. Apakah prinsip dasar terkait dalam kasus ini?
a. Beneficence c. Autonomy e. Confidential
b. Non-maleficence d. Justice

18. Seorang laki-laki berusia 12 tahun datang ke dokter praktik umum dengan keluhan sering cepat lelah dan bibir
kebiruan. Setelah anamnesis, pemeriksaan fisik serta laboratorium dokter mendiagnosis pasien dengan kelainan katup
jantung. Dokter selanjutnya merujuk pasien ke dokter spesialis jantung anak. Apakah jenis rujukan yang paling sesuai ?
a. Split referral d. Periodic referral
b. Cross referral e. Interval referral
c. Collateral referral

Nahkoda b1rU: Prajogo Wibowo, dr., M.Kes.

Olivia M Adam, dr., Sp.S
 b ru
be #1 ready to UKDI
19. Seorang anak laki-laki berusia 10 tahun dibawa ke praktik dokter keluarga dengan keluhan nyeri perut kanan
bawah. Setelah pemeriksaan lengkap anak didiagnosis dengan apendisitis akut. Dokter lalu merujuk anak ke dokter
bedah untuk penanganan selanjutnya. Setelah operasi, anak mengalami infeksi saluran napas. Lalu dokter bedah
kembali merujuk pasien kepada dokter keluarganya untuk penanganan lebih lanjut. Apakah jenis rujukan yang paling
sesuai ?
a. Split referral c. Collateral referral e. Interval referral
b. Cross referral d. Periodic referral

20. Desa A adalah salah satu desa terpencil di wilayah kerja Puskesmas X dengan populasi sebanyak
5000 orang dengan 700 KK. Perumahan sangat buruk, rumah kecil, kurang ventilasi, terbuat dari bambu, dan lantai
belum disemen. Desa memiliki sumber air yang baik. Saudara baru ditempatkan disana sebagai dokter puskesmas.
Ketika melakukan kunjungan Saudara melihat banyak penduduk memiliki penyakit batuk kronik yang kadang-kadang
disertai darah dengan keringat malam. Apakah program yang menjadi prioritas untuk dilaksanakan di desa tersebut ?
a. Program penanganan malaria d. Program Air Bersih
b. Imunisasi Hepatitis B e. Program DOTS
c. Program Keluarga Berancana

21. Seorang peneliti bermaksud mengadakan penelitian tentang hubungan antara berat badan lahir dan persalinan.
Apakah metoda untuk analisis statistik yang paling sesuai ?
a. Spearman rank order correlation d. Chi-square
b. Analysis of variance (ANOVA) e. Student T-test
c. Regression

22. Seorang peneliti bermaksud mengadakan penelitian tentang hubungan antara berat badan lahir dan persalinan. Berat
lahir dikelompokkan menjadi 2 kelompok yaitu BBLR dan berat lahir, sedangkan persalinan dikelompokkan menjadi
nulipara dan multipara. Untuk mengetahui hubungan antara kedua faktor tersebut, apakah teknik statistik yang paling
sesuai untuk penelitian ini ?
a. Spearman rank order correlation d. Regression
b. Analysis of variance (ANOVA) e. T-test
c. Chi-square

23. Seorang dokter bermaksud melakukan penelitian tentang distribusi keparahan cedera kepala pada pasien korban
kecelakaan kendaraan motor yang menggunakan helm dengan tipe full-face yang dibawa ke unit gawat darurat di
sebuah rumah sakit. Apakah metoda penelitian yang paling sesuai untuk penelitian tersebut ?
a. Cohort study c. Cross-sectional e. Case-control
b. Case-report d. Clinical Trial

24. Sebuah penelitian dilaksanakan untuk menentukan rata-rata kadar Hb murid kelas tiga SMA dan
membandingkannya dengan nilai normal di populasi. Rerata kadar Hb normal pada populasi berdasarkan literatur
adalah 13 mg/100 mL. Jumlah subyek penelitian sebanyak 40 orang, dengan rerata kadar Hb adalah 11,9 mg/100 mL.
Apakah pernyataan null hypothesis (H0) yang paling sesuai ?
a. μ ≠ 13 c. μ < 13 e. μ ≥ 13
b. μ = 13 d. μ ≤ 13

25. Saat ini terdapat banyak iklan maupun kegiatan yang disponsori oleh perusahaan rokok untuk menarik pelanggan
diselenggarakan di daerah B. Sebuah penelitian dilakukan untuk mengetahui apakah kegiatan komersial ini
meningkatkan jumlah perokok di daerah B jika dibandingkan daerah A yang tidak ada kegiatan tersebut. Apakah jenis
uji hipotesis yang paling tepat untuk penelitian ini?
a. One sided right tailed c. Two sided e. Two sided left tailed
b. One sided left tailed d. Two sided right tailed

26. Seorang perempuan berusia 35 tahun datang ke praktik dokter umum dengan keluhan utama keluar cairan putih dari
alat kelamin. Pasien adalah seorang promiskus dengan salah satu mantan pasangannyaadalah penyandang infeksi HIV.
Pasien merasa takut dia akan terkena penyakit yang sama. Dokter menyarankan melakukan pemeriksaan untuk
memastikan kemungkinan tersebut. Termasuk apakah pemeriksaan yang diusulkan oleh dokter tersebut ?
a. Random screening d. Multiphase screening
b. Diagnostic screening e. Opportunistic screening
c. Mass screening

27. Sebuah penelitian bermaksud dilaksanakan untuk meneliti prevalensi malnutrisi pada anak-anak usia di bawah 5
tahun di daerah X. Apakah populasi penelitian yang paling tepat ?
a. Semua anak usia 0 - < 60 bulan di daerah X
b. Semua anak usia 0 -<60 bulan dengan malnutrisi di daerah X
c. Satu anak usia 0 - < 60 bulan di daerah X
d. Satu anak usia 0 -<60 bulan dengan malnutrisi di daerah X
e. Semua keluarga yang memiliki anak usia 0 - <60 bulan di daerah X

28. Sebuah penelitian dilakukan terhadap 453 pasien baru dengan CAP yang masuk ke suatu rumah sakit propinsi.
Peneliti hanya memilih pasien dengan kriteria mild to moderate CAP, usia kurang dari 65 tahun. Apakah langkah yang
paling sesuai dengan tindakan peneliti tersebut ?
Nahkoda b1rU: Prajogo Wibowo, dr., M.Kes.
Olivia M Adam, dr., Sp.S
 b ru
be #1 ready to UKDI
a. Formulating Research Problem d. Selecting samples
b. Selecting Research Design e. Data collection and analysis
c. Constructing Instrument

29. Sebuah kota memiliki populasi 96.000 penduduk (47.000 laki-laki dan 49.000 perempuan). Terdapat 1000
penduduk yang meninggal setiap tahun (600 laki-laki dan 400 perempuan). Terdapat 30 kasus kanker paru setiap tahun
(25 laki-laki dan 5 perempuan), dimana 25 kasus meninggal (20 laki-laki dan 5 perempuan). Berapakah Case fatality
rate untuk penyakit kanker paru di kota X ?
a. 25 d. (25/96,000) x 100,000
b. (25/30) x 100* e. (1000/96,000) x 100,000
c. (25/1,000) x 100

30. Sebuah kejadian luar biasa penyakit demam berdarah Dengue dilaporkan antara tanggal 5 dan 20 Februari 2009 di
sebuah kota di Sumatera. Jumlah kasus untuk setiap tanggal adalah sebagai berikut:
5 Feb : 2 kasus 12 Feb : 9 kasus
7 Feb : 3 kasus 16 Feb : 15 kasus
8 Feb : 5 kasus 17 Feb : 7 kasus
11 Feb: 2 kasus 20 Feb : 3 kasus
Masa inkubasi penyakit ini adalah 7-10 hari. Kapankan waktu paparan penyakit yang paling tepat ?
a. 7-18 Jan d. 27 Jan - 10 Feb
b. 5-17 Jan e. 29 Jan - 10 Feb
c. 9-16 Jan

31. Seorang laki-laki berusia 25 tahun dibawa ke unit gawat darurat akibat kecelakaan motor yang berat. Pasien
membutuhkan transfusi darah untuk mengganti darah yang hilang. Dokter melakukan transfusi tanpa melakukan
pemeriksaan cross match dan pemeriksaan penyakit yang bisa ditularkan melalui transfusi darah. Apakah prinsip
bioetika yang dilanggar oleh dokter tersebut ?
a. Nonmaleficence d. Integrity
b. Beneficence e. Dignity
c. Autonomy

32. Seorang laki-laki berusia 35 tahun dirawat di RS dengan diagnosis AIDS. Pasien dalam keadaan
sekarat. Tidak ada keluarganya yang tahu tentang penyakitnya dan mereka bertanya kepada dokter yang merawat
tentang diagnosis pasien, tetapi dokter menolak untuk memberi tahu keluarga. Apakah prinsip bioetika yang paling
sesuai dengan tindakan dokter tersebut ?
a. Justice c. Autonomy e. Confidential
b. Beneficence d. Integrity
33. Seorang dokter ingin meneliti kejadian varisella di seketira rumahnya yang dihubungkan dengan hygen buruk. Jenis
penelitian yang digunakan ?
A. Eksperimental D. Case-control
B. Cross-sectional E. Deskriptif
C. Cohort

34. Wanita berusia 50 tahun, datang ke UGD siang hari dengan keluhan kelemahan badan secara tiba-tiba. Hal ini
terjadi setelah pasien meminum obat 30 menit yang lalu yang didapatkan ketika berobat ke dokter pada pagi hari.
Setelah ditelusuri, ternyata ada kesalahan dalam pemberian obat, dimana obat pasien tertukar di apotek. Kategori yang
tepat untuk masalah ini adalah ?
A. Experimental poisoning D. Delirate poisoning
B. Accidental poisoning E. Intolerate poisoning
C. Iatrogenik poisoning

35. Hendak meneliti hubungan autis dengan camilan ber-msg menggunakan 200 anak autis dan 200 anak normal
sebagai 8. control, dicari jumlah makanan camilan ber-msg dalam 5 tahun ke-4 hidupnya, odd ratio 3.5, letak potensi
kesalahan yang terjadi ?
A. Chance factor D. Recall bias
B. Statistical power E. Sectional bias
C. Diagnosis bias

36. Mencari hubungan antara sakit kepala dengan makanan yang banyak mengandung formalin, penderita terdapat
pada segala umur, anda tidak punya banyak waktu untuk meneliti, jenis penelitian yang tepat ?
A. Cohort C. Clinical trial
B. Case-control D. Cross-sectio

37. Seorang perempuan 35 tahun datang ke poliklinik dengan keluahn sakit pada mata. Setelah diperiksa, dokter
mendiagnosis infeksi pada mata, lalu dokter memberikan salep mata tetapi pasien menolak dan memilih untuk
menggunakan obat tetes mata. Apakah kategori pemilihan yang sesuai?
A. Etika C. Nilai E. Hukum
B. Moral D. Norma

Nahkoda b1rU: Prajogo Wibowo, dr., M.Kes.

Olivia M Adam, dr., Sp.S
 b ru
be #1 ready to UKDI
38. Pasien berobat untuk meminta second opinion setelah berobat perawatan muka karena lukanya
tidak sembuh-sembuh. Sebagai dokter sikap yang harus ditunjukkan ?
A. Justice C. Non-Maleficens E. Malpraktek
B. Autonomy D. Beneficence

39. Seorang dokter, menulis resep dengan membuat kode-kode etik dan mengarahkan ke apotek tertentu, kode etik
yang dilanggar adalah ?
A. autonomy C. Malpraktek E. Justice
B. Beneficiency D. Verifikasi

40. Bayi 11 bulan, dibawa ke Puskesmas oleh ibu dengan keluhan sejak 3 hari terakhir menderita buang air besar rata-
rata 2-3 kali sehari dengan konsistensi lembek sampai cair. Padahal sebelumnya tidak pernah sakit. Sejak umur 4 bulan
sudah disapih, diberi nasi lembek 2x sehari mulai umur 2 bulan, dan belum pernah mendapat imunisasi. Berat badan
saat datang periksa 7 kg dan pemeriksaan laboratori tinja tak ditemukan mikroba. Penyebab berat badan yang 7 kg
adalah :
A. Sudah 3 hari menderita sakit diare.
B. Asupan kalori dari nasi tim dibawah 100 kalori per kg BB.
C. Sudah tidak diberi ASI sejak umur 4 bulan.
D. Anak sudah diberi MP-ASI sejak umur 2 bulan.
E. Anak belum pernah mendapatkan imunisasi.

41. Bayi, 11 bulan, dibawa ke Puskesmas oleh ibunya dengan keluhan sejak 3 hari terakhir menderita buang air besar
rata-rata 2-3 kali sehari dengan konsistensi lembek sampai cair. Padahal sebelumnya tidak pernah sakit. .Sejak umur 4
bulan sudah disapih, diberi nasi lembek 2x sehari mulai umur 2 bulan, dan belum pernah mendapat imunisasi. Berat
badan saat datang periksa 7 kg dan pemeriksaan laboratorik tinja tak ditemukan mikroba. Untuk memantau status
kesehatan dan gizi, yang perlu dinasehatkan pada ibu adalah:
A. Jaga kebersihan tubuh dan peralatan makan sebelum makan.
B. Mulai berikan imunisasi sampai lengkap.
C. Timbang berat badan di Posyandu sekali tiap bulan.
D. Ikut sertakan Ani bermain dan bersosialisasi di Posyandu.
E. Memberikan makan sesuai dengan selera makan anak.

42. Bayi, 11 bulan, dibawa ke Puskesmas oleh ibunya dengan keluhan sejak 3 hari terakhir menderita buang air besar
rata-rata 2-3 kali sehari dengan konsistensi lembek sampai cair. Padahal sebelumnya tidak pernah sakit. .Sejak umur 4
bulan sudah disapih, diberi nasi lembek 2x sehari mulai umur 2 bulan, dan belum pernah mendapat imunisasi. Berat
badan saat datang periksa 7 kg dan pemeriksaan laboratori tinja tak ditemukan mikroba. Tindakan pencegahan terhadap
kejadian diare yang berulang adalah : :
A. Memenuhi kebutuhan kuantitas dan kualitas asupan gizi.
B. Memberikan imunisasi pada anak sesuai dengan umur.
C. Memberikan tambahan makanan jajan sehat.
D. Menyediakan oralit di rumah.
E. Konsumsi vitamin A 10.000 iu sekali sebulan.

43. Seorang anak 2 tahun, sudah bisa berjalan sendiri umur 11 bulan dan sejak umur 12 bulan sering terserang penyakit
ISPA dan Diare. Sampai sekarang masih ASI.. Disamping itu, juga diberi pisang lumat pada usia 1 bulan, bubur halus
mulai umur 4 bulan, dan diganti dengan nasi tim pada umur 7 bulan. Sejak umur 10 bulan sampai sekarang
makanannya sama dengan makanan dewasa. Tiap bulan ke Posyandu untuk timbang BB. Hasil akhir BB 14 kg,
imunisasi sudah diterima: BCG, DPT 1 kali, dan Polio 2 kali. Kesimpulan tentang pola pemberian makanan yg adalah :
A. pemberian makanan tambahan tepat waktu
B. Masa pemberian ASI cukup panjang
C. pemberian ASI eksklusif sudah benar
D. pemberian makanan padat kurang tepat waktu
E. pemberian ASI dan makanan tambahan tidak tepat

44. Hasil survai KMS (kartu menuju sehat) yang dilakukan Puskesmas di satu wilayah kerja kecamatan) menemukan:
jumlah semua (Semua) anak balita = 2450 orang; Balita yang memiliki KMS (K) = 540 orang; Balita yang teratur (1x
bulan) ditimbang (D) di Posyandu 1150 orang; Balita yang 3 bulan terakhir naik berat badannya (N) 740 orang. Luas
cakupan pelayanan gizi di masyarakat oleh Puskesmas tercermin dari rasio:
A. Jumlah Semua Balita terhadap K (balita dengan KMS)
B. K (balita dengan KMS) terhadap Semua balita
C. Balita yang Ditimbang terhadap Jumlah Semua Balita
D. Balita yang Naik berat badannya terhadap Jumlah Semua Balita
E. Balita yang Naik berat badannya terhadap jumlah balita yang Ditimbang

45. Seorang dokter ingin mengetahui apakah bayi yang lahir premature akan mengalami gangguan pertumbuhan
selama balita. Ia memulai penelitian dengan mengumpulkan data bayi yang lahir premature di suatu rumah sakit dan
diikuti sampai dengan usia 5 tahun. Apakah jenis penelitian yang tepat?
A. Case control C. Cross sectional E. Deskriptif
B. Cohort D. Clinical trial

Nahkoda b1rU: Prajogo Wibowo, dr., M.Kes.

Olivia M Adam, dr., Sp.S
 b ru
be #1 ready to UKDI

46. Suatu SMA mengadakan acara pentas seni pada hari Sabtu tanggal 6 Juli 2013, yang dimulai pukul 19.00 WIB.
Pada saat itu hadir 1.000 orang undangan dan semua menikmati hidangan yang disediakan. Sekitar satu jam setelah
makan, sepuluh orang hadirin mengalami muntah-muntah, nyeri perut dan diare, sehingga mereka dibawa ke UGD
Puskesmas . Laporan kasus segera dibuat dan dilaporkan ke Dinas Kesehatan. Apakah desain penelitian pada
kejadian tersebut?
A. Kasus-kontrol D. Kohort prospektif
B. Kohort retrospektif E.Eksperimental
C. Deskriptif
47. Seorang dokter melakukan penelitian pengaruh kebiasaan lari pagi selama 30 menit terhadap penurunan kadar
gula darah pada pasien diabetes mellitus tipe 2. Dalam penelitian dokter tersebut mengambil sampel darah secara
berkala untuk pemeriksaan gula darah puasa dan 2 jam setelah makan tanpa memberikan informed consent kepada
subyek penelitian. Apakah prisip etik yang dilanggar oleh dokter tersebut?
A. Beneficience dan otonomi D. Otonomi dan hak asasi manusia
B. Hak asasi manusia dan maleficence E. Respect dan beneficience
C. Beneficience dan maleficence

48. Seorang dokter mendapat surat tugas menjadi kepala Puskesmas di Kalimantan Timur.Dokter tersebut belum
pernah menginjakkan kaki di Kalimantan. Ternyata Puskesmasnya terletak di daerah terpencil, memiliki wilayah
kerja yang luas, namun jumlah tenaga kesehatan terbatas. Apakah yang bisa dilakukan dokter tersebut pertama kali
agar bisa melaksanakan tugasnya sebagai manajer Puskesmas?
A. Melakukan monitoring berkala penyakit menular
B. Melakukan evaluasi kegiatan puskesmas
C. Menentukan prioritas masalah kesehatan di puskesmas
D. Melakukan analisis situasi puskesmas
E. Menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang bermutu

49. Seorang peneliti merencanakan untuk melakukan penelitian terhadap 50 orang ibu hamil yang bayinya
meninggal dalam kandungan. Metode penelitian yang akan digunakan adalah kualitatif dengan wawancara
mendalam. Peneliti tersebut memahami bahwa wawancara tersebut bisa menyebabkan stress pada subyek
penelitiannya, oleh karena itu dia berusaha meminimalkan resikonya. Prinsip etik manakah yang mendasari sikap
peneliti tersebut?
A. Beneficience C. Non maleficence E. Respect
B. Hak asasi manusia D. Otonomi

50. Di suatu provinsi didapatkan data surveilan difteri tahun 2009 - 2012 sebagai berikut:
Tahun Rata-rata jumlah kesakitan difteri Jumlah kasus difteri yang meninggal
per bulan
2009 40 4
2010 60 6
2011 90 14
2012 120 15

Dinas kesehatan setempat telah berupaya menanggulangi difteri dengan menggalakkan imunisasi dasar, namun
sampai akhir tahun 2012 cakupan imunisasi masih kurang dari 80% jumlah bayi di provinsi tersebut. Apa yang
terjadi di provinsi tersebut berdasarkan data surveilan tahun 2009-2012 di atas?
A. Epidemi difteri pada tahun 2009
B. Kejadian luar biasa difteri pada tahun 2012
C. Kejadian luar biasa difteri pada tahun 2011
D. Endemi difteri pada tahun 2009
E. Wabah difteri pada tahun 2010

51. Seorang laki-laki usia 19 tahun, sejak 2 tahun yang lalu sudah aktif secara seksual dan menjadi pengguna napza
suntik tanpa sepengetahuan keluarganya. Suatu hari ibunya menjalani operasi dan memerlukan transfusi darah,
tetapi darah anaknya tidak bisa digunakan karena hasil tes penapisan menunjukkan HIV positif. Manakah program
penanggulangan HIV yang tepat untuk terapi laki-laki tersebut ?

A. Konseling dan tes sukarela (VCT), dan pencegahan penularan dari ibu ke anak (PPIA)
B. Pelayanan, dukungan, dan perawatan (CST), layanan program terapi rumatan metadon (PTRM)
C. Layanan program terapi rumatan metadon (PTRM) dan layanan infeksi menular seksual (IMS)
D. Konseling dan tes sukarela (VCT), pelayanan, dukungan dan perawatan (CST)
E. Layanan infeksi menular seksual (IMS), dan layanan alat suntik steril (LASS)

52. Seorang wanita usia 20 tahun datang ke Puskesmas untuk memeriksakan kehamilannya yang pertama. Setelah
usia kehamilan enam bulan baru kali ini perempuan tersebut memeriksakan kandungannya, karena keterbatasan
biaya. Hasil pemeriksaan fisik menunjukkan janin tunggal, letak bokong. Suami perempuan tersebut bekerja sebagai
Nahkoda b1rU: Prajogo Wibowo, dr., M.Kes.
Olivia M Adam, dr., Sp.S
 b ru
be #1 ready to UKDI
tukang becak, dan seluruh keluarganya meyakinkan untuk melahirkan di dukun bayi. Apakah tindakan pertama
yang tepat dilakukan oleh dokter ?
A. merujuk ibu hamil ke rumah sakit untuk mendapatkan pemeriksaan USG
B. Merujuk ibu hamil ke dokter spesialis untuk merencanakan operasi caesar
C. Melatih dukun bayi untuk membantu persalinan
D. menyarankan ibu hamil untuk mendapatkan jaminan persalinan
E. Melakukan deteksi dini kehamilan resiko tinggi

53. Seorang pasien hamil usia 25 tahun datang ke tempat praktek dokter dengan keluhan utama diare selama tiga
minggu. Suami pasien telah meninggal dunia tiga bulan yang lalu karena tuberkulosis paru. Pasien menemukan
hasil pemeriksaan darah suaminya yang menunjukkan HIV positif. Kemudian pasien juga memeriksakan darahnya
dengan hasil HIV positif. Pasien tersebut sangat mengkhawatirkan reaksi keluarganya dan masa depan janinnya,
sehingga sulit tidur. Apakah metode yang tepat untuk mengidentifikasi masalah tersebut?
A. Family APGAR C. Family circle E. Family lifeline
B. Family genogram D. Family lifecycle

54. Suatu tes penapisan infeksi menular seksual diperkenalkan kepada para dokter Puskesmas dan diuji cobakan
kepada 1000 lelaki beresiko tinggi. Dari 800 orang yang didiagnosa sakit, 600 orang diantaranya menunjukkan hasil
tes penapisan positif; sedang dari 200 orang yang didiagnosa tidak sakit, 100 orang diantaranya menunjukkan hasil
tes penapisan negatif. Berapakah sensitivitas dari tes penapisan tersebut?
A. 75% C. 86% E. 33%
B. 50% D. 67%

55. Suatu tes penapisan infeksi menular seksual diperkenalkan kepada para dokter Puskesmas dan diuji cobakan
kepada 1000 lelaki beresiko tinggi. Dari 800 orang yang didiagnosa sakit, 600 orang diantaranya menunjukkan hasil
tes penapisan positif; sedang dari 200 orang yang didiagnosa tidak sakit, 100 orang diantaranya menunjukkan hasil
tes penapisan negatif. Berapakah probabilitas seseorang dinyatakan tidak menderita penyakit jika hasil tes
penapisan negatif?
A. 75% C. 86% E. 33%
B. 50% D. 67%

56. Suatu kota memiliki populasi 96.000 penduduk (47.000 laki-laki dan 49.000 wanita). Terdapat 1.000 penduduk
yang meninggal setiap tahun (600 laki-laki dan 400 wanita). Terdapat 30 kasus kanker paru setiap tahun (25 laki-
laki dan 5 wanita), dimana 25 kasus meninggal (20 laki-laki dan 5 wanita). Berapa case fatality rate pada penyakit
kanker paru di kota tersebut?
A. 25 D. (25/96.000) x 100.000
B. (25/30) x 100 E. (1.000/96.000) x 100.000
C. (25/1000) x 100
57. Seoarng peneliti bermaksud mengadakan penelitian tentang kadar kolesterol siswa SLTP di daerah urban kadar
kolesterol siswa SLTP di daerah rural. Pada 100 siswa masing-masing sekolah diperiksa kadar kolesterolnya.
Hasilnya adalah kadar kolesterol dalam mg/dL. Uji yang sesuai untuk penelitian ini adalah…
A. Fisher test D. Regresi linier
B. Correlation E. t-test
C. Chi-square

Nahkoda b1rU: Prajogo Wibowo, dr., M.Kes.

Olivia M Adam, dr., Sp.S