Bank Soal Koding
Bank Soal Koding
3. Struktur Bab pada buku Volume I dari ICD 10, sebagai berikut :
a. Blok, Bab, Sub Kategori, Kategori.
b. Bab, Blok, Kategori, Sub Kategori.
c. Kategori, Sub Kategori, Bab, Blok.
d. Bab, Blok, Kategori.
e. Blok, Kategori, Sub Kategori.
8. Pada setiap bab dalam ICD 10 volume I, selalu tercantum hal – hal yang
menjadi kekhususan dari bab tersebut. Salah satunya adalah mencantumkan
daftar “exclude” yang tidak boleh dipilih atau dijadikan kode apabila kasus /
diagnosa yang ada mengenai system tubuh tersebut. Berikut ini hal – hal yang
termasuk ke dalam exclude dalam kasus system musculoskeletal, yaitu :
a. cedera, keracunan dan konsekuensi tertentu akibat sebab luar.
b. komplikasi kehamilan, persalinan dan nifas.
c. penyakit infeksi dan parasitik tertentu.
d. Jawaban a dan b benar.
e. Jawaban a, b dan c benar.
9. Yang harus diperhatikan dalam memberi kode penyakit yang masuk kedalam
blok system musculoskeletal adalah pada sub kategori, dimana ada beberapa
blok / kategori yang perlu ditambah dengan sub kategori / digit kelima. Sub
Kategori / digit kelima tersebut dimaksudkan untuk menunjukkan :
a. Tingkat keparahan dari penyakit.
b. Kategori penyakit menular.
c. Tingkat kedalaman luka.
d. Lokasi dari organ yang terkena penyakit.
e. Ukuran keparahan dari penyakit.
14. Non Insulin Dependent Diabetes Melitus pada buku ICD-10 diatur dalam…..
a. K90.0 b. D50 c. E64.0 d. E11 e.
T73.0
KASUS : Pada RSUD terdapat pasien anak laki-laki umur 12 tahun dengan
keluhan sakit perut kanan bawah,mual sampai muntah.Pada pemeriksaan terdapat
nyeri tekan pada titik Mc.Burney, demam(+). Diagnosa pasien tersebut : USUS
BUNTU AKUT.
Pertanyaan :
23. Code Diagnosa USUS BUNTU AKUT pada buku ICD-10 diatur dalam....
a. Bab.V b. Bab.VII c. Bab.X d. Bab.XI e.
Bab.XII
24. Alpabet/huruf Code Diagnosa USUS BUNTU AKUT pada buku ICD-10
adalah .....
a. F b. G c. H d.K e.. J
KASUS : Pasien datang RSIA “INTAN NURAINI”, seorang anak laki – laki,
usia 8 tahun. Dengan sesak nafas, badan panas, batuk sudah 2 minggu. Di rumah
sudah diberi obat batuk beli di warung. Di RSIA tersebut pasien dirawat selama
3 hari .
Dalam Resume medis tertera diagnosa keluar: BRONKHITIS
25. Berikan code ICD-10 untuk kasus diatas !
a. J21 b. J40.9 c. J20.9 d.J41 e.. J42
KASUS : Seorang bayi dilahirkan dengan sectio caecarea pada usia kehamilan 29
minggu, yang disebabkan Ibunya terjatuh dirumah. Riwayat kehamilan ini sampai
saat ini normal
Bayi lahir premature, berat badan lahir 1450 gram,dimasukkan dalam Ventilator.
Bayi mengalami gangguan bernafas.
Diagnosis : RESPIRATORY DISTRESS SYNDROME
28. Berikan kode diagnosis untuk : RESPIRATORY DISTRESS
SYNDROME...
a. S72.30 b. T02.30 c. V23.4 d. P22.0 e.
K35.7
KASUS : Seorang remaja laki2 usia 18 tahun diantar ibunya ke UGD Rumah
Sakit Gambiran Kediri dengan keluhan muntah2 dan perut regio epigastric terasa
sakit. keluhan tersebut sudah berulang kali dirasakan akan tetapi sejak 1 hari yang
lalu dirasakan sakit sekali dan badan panas, suhu 39 derajat Celsius. Pada
pemeriksaan teraba seluruh perut tegang, sakit dan nyeri tekan pada perut regio
Right Lower abdomen.
Diagnose Klinik : APPENDICITIS PERITONITIS DENGAN PERFORASI
29. Berikan kode diagnose untuk penyakit tersebut diatas
a. K35.0 b. K35.1 c. K35.9 d. K38.9 e. K36
KASUS ; Ny.H. umur 33 tahun ,berobat ke dokter dengan keluhan panas tinggi 3
hari,muntah-muntah dan nafsu makan menurun,setelah dilakukan pemeriksaan
fisik dan laboratorium didiagnosa dengan : DEMAM TIFUS
Pertanyaan :
33. Code Diagnosa “Demam Tifus” pada buku ICD-10 diatur dalam ….
a. Bab.I b. Bab. II c. Bab. III d. Bab.IV e. Bab.V
34. Alpabet / huruf Code Diagnosa “Demam Tifus” pada Buku ICD-10
adalah ….
a. A b. B c. C d. D e. E
43. BRONCHOPNEUMONIA
a. J10.0 b. J10.8 c. J18.0 d. J81.0 e.
J80.1
45. Yang harus diperhatikan dalam memberi kode penyakit yang masuk kedalam
blok system musculoskeletal adalah pada sub kategori, dimana ada beberapa
blok / kategori yang perlu ditambah dengan sub kategori / digit kelima. Sub
Kategori / digit kelima tersebut dimaksudkan untuk menunjukkan :
46. Pada setiap bab dalam ICD 10 volume I, selalu tercantum hal – hal yang
menjadi kekhususan dari bab tersebut. Salah satunya adalah mencantumkan
daftar exclude yang tidak boleh dipilih atau dijadikan kode apabila kasus /
diagnosa yang ada mengenai system tubuh tersebut. Berikut ini hal – hal yang
termasuk ke dalam exclude dalam kasus penyakit mata dan adnexa, yaitu :
A. Cedera, keracunan dan konsekuensi tertentu akibat sebab luar.
B. Komplikasi kehamilan, persalinan dan nifas.
C. Penyakit infeksi dan parasitik tertentu.
D. Jawaban a dan b benar.
E. Jawaban a, b dan c benar.
47. Blok untuk penyakit mata dan adnexa disediakan dalam ICD 10 masuk
kedalam blok antara
A. Blok H00 – H99.
B. Blok H00 – H59.
C. Blok C00 – D48.
D. H60 – H99.
E. A00 – B99.
48. Bab VIII, ICD 10, merupakan blok paling kecil dari ICD 10, hanya terbagi
dalam 4 blok besar yaitu :
A. Blok H60 – H62, Blok H63 – H73, Blok H75 – H83, Blok H90 – H
99.
B. Blok H60 – H62, Blok H65 – H73, Blok H80 – B83, Blok H90 – H
95.
C. Blok H60 – H65, Blok H66 – H73, Blok H75 – H83, Blok H90 – H
99.
D. Blok H60 – H70, Blok H72 – H80, Blok H81 – H89, Blok H90 – H
99.
49. Pada blok L00 – L08 infeksi kulit dan jaringan dibawah kulit, ICD 10
mengharuskan koder untuk menambahkan kode untuk kuman / agent
penyebab penyakit. Blok agent penyebab penyakit tersebut masuk kedalam
blok :
A. Blok L90 – L99.
B. Blok A00 – B99.
C. Blok B00 – B48.
D. B95 – B97.
E. L09 – L19.
52. TORSIO TESTIS merupakan disorder pada genetalia Pria,pada buku ICD-10
diatur dalam…..
a. 00-N08 b. N17-N19 c. N20-N23 d. N40-N51 e. N70-
N77
53. CARSINOMA INSITU PADA PENIS dalam bku ICD-10 diatur pada …..
a. N00-N08 b. N17-N19 c. N20-N23 d. D00-D09 e. N70-
N77
KASUS Seorang ibu usia 24 tahun. Datang ke rumah sakit diantar oleh
suaminya. Pasien tidak sadar, langsung masuk ke UGD RS “PANTI
NIRMALA”. Pada rekam medis pasien tertulis dalam form anamnesa : GI
P0000 38 – 39 mg/T/H. Dalam resume medis pasien, dokter menulis diagnosa
dengan :
PRE ECLAMPSIA BERAT. PARTUS SPONTAN, BAYI LAHIR SEHAT.
63. Carilah kode diagnose masuk GI P0000 38-39/T/H PEB
c. O15.0 b. O14.0 c.O15.1 d. O14.1 e.
O15.2
64. Carilah kode diagnose keluar untuk PARTUS SPONTAN, BAYI LAHIR
SEHAT
a. O80.1 b. 0 80.0 c. O80.9 d.O82.1 e.081.0
KASUS :Di saat anda melakukan koding, anda mendapatkan berjas rekam
medis bayi tertulis pernyataan – pernyataan sebagai berikut :
Telah lahir bayi laki – laki dengan SC atas indikasi PRM > 24 jam, lahir tidak
langsung menangis. Apgar Score 1 – 3, BB/PB 950 gr / 35 cm.
Resume medis tertulis diagnosa :
BBLRSR,
ASPHYXIA,
RESPIRATORY DISTRESS SYNDROME.
Tindakan : CPAP(CONTINUOUS POSITIVE AIRWAY PRESSURE).
KASUS : Seorang ibu usia 40 tahun dengan GIII P2 – 2 uk. 28/29 mg,
P/T/IUFD. ANTEPARTUM BLEEDING (APB), ABLATIO PLASENTA,
FEBRIS. ANEMIA.
Dilakukan TRANSFUSI WHOLE BLOOD , USG, LSCS dan MOW.
72. Kode Antepartum Bleeding, Ablatio placenta pada kasus diatas adalah ……..
a.O46.9 b.O45.9 c.O45.0 d. O46.0 e. O45.8
73. Kode dilakukan Transfusi adalah …………………..
d. 99.07 b.99.05 c.99.04 d.99.06 e. 99.03
74. Kode tindakan dilakukan USG adalah ………………….
a. 88.79 b. 88.78 c.88.76 d.88.75 e. 88.03
KASUS .Seorang ibu muda usia 16 tahun, dengan keterangan G1 P0000 A/T/H.
Datang dirujuk oleh Rumah Bersalin “UMMU SAKINAH”, dengan tekanan
darah 140/80 cm hg. Di RS oleh dokter diputuskan untuk dilakukan tindakan
emergency SC. Dalam resume medis pasien dituliskan oleh dokter Diagnose
akhir PEB, HYPERTENSI GESTASIONAL.
Dilakukan TINDAKAN EMERGENCY SC.
77. Kode untuk HYPERTENSI GESTATIONAL adalah …………………
f. O16 b.O14.1 c.O 13 d.O15.1
e. O14.1
78. Kode untuk methode persalinan EMERGENCY CESAREAN SECTION
adalah …
a. O82.2 b.O84.1 c.O80.1 d.O82.1
e. O82.0
79. Pada Bab VII, Penyakit Mata dan Adnexa, terdapat 2 blok yang memiliki
tanda asterik yang disebabkan oleh penyakit diabetes mellitus, kedua penyakit
pada mata tersebut adalah :
A. Exopthalmos.
B. Conjungtivitis dan keratitis.
C. Iridocyclitis dan cataract
D. Cataract dan Retinopathy
E. Glaucoma dan cataract
KASUS : Tn.P. umur 70 tahun menderita Ischaemic heart disease dan nyeri
sekitar pinggul,Dia tinggal di panti jompo.Berobat ke dokter umum...
Hasil pemeriksaan : terdapat katarak pada kedua matanya,visus mata kanan
sebatas melihat gerakan tangan,visus mata kiri : 6/36
Prosedure/Tindakan : Intracapsular extraction of cataract.
Diagnosis : SENILE HYPERMATURE CATARACT
Pertanyaan :
80. Pilihlah kode diagnosisnya :....
a. I25.9 b. M19.9 c. H25.2 d. L93.0 e. R59.0
92. Code Diagnosa Usus Buntu Akut pada buku ICD-10 diatur dalam....
A. Bab.XI B. Bab.XI
C. Bab.XII D. Bab.XII
E. Bab.X
KASUS : Seorang anak laki – laki usia 8 tahun, mengalami rupture tendon
extensor ibu jari kaki kanan, saat diantar oleh ayahnya pergi ke sekolah,
ditabrak mobil dari belakang. Di RS dilakukan tindakan repair tendon.
Carilah kode – kode untuk :
112. Kode untuk tindakan repair tendon adalah :
a.83.87 b.83.88 c. 83.85 d. 83.86 e.
83.89
113. Kode untuk rupture tendon extensor ibu jari kaki kanan, adalah :
a.S56.4 b.S56.3 c. S96.1 d. S96.2 e.
S66.7
KASUS
Seorang anak laki – laki, berusia 36 tahun, datang ke poliklinik Paru.
Ternyata setelah dilakukan pemeriksaan yang intensif didapatkan penyakit
Tuberculosis paru. Dalamcatatan berkas rekam medisnya, pasien tersebut
adalah penderita HIV/ AIDS.
120. Kode untuk penyakit yang diderita oleh pasien tersebut adalah :
a.B20.0 b.A16.2 c. A16.0 d. A15.0 e.
B20.4
121. Dystrophy Muscular Progresive.
a.I72.1 b.H72.0 c. M75.0 d. G71.0 e.
M76.1
KASUS
Seorang laki – laki usia 43 tahun. Pasien masuk melalui UGD RS Khusus
Bedah “BISTURI”. Dilaporkan dalam catatan Rekam Medis, pasien
mengeluh nyeri perut hebat, sakit apabila ditekan. Setelah dilakukan
pemeriksaan secara intensif dokter memutuskan untuk dilakukan operasi
emergensy. Dalam resume medis dokter menuliskan pernyataan –
pernyataan untuk anda beri kode
122. Appendicitis Perforasi.
a.K35.1 b.K35.0 c. K35.9 d. K36 e.
K37
123. Pelengketan (Adhesions) Usus.
a.K65.5 b.K56.6 c. K66.9 d. K65.7 e.
K66.0
124. Tindakan Laparotomy Explorasi.
a.54.59 b.54.11 c. 33.39 d. 54.19 e.
54.55