Anda di halaman 1dari 16

1

PROFILE GROUP KKM

Tabel 1. Aktivitas KKM E-PRO C di 2023

1
LANGKAH 1: PEMILIHAN TEMA
1.1 IDENTIFIKASI MASALAH
Tabel 1. Key Performance Indeks (KPI) MFBPP AB dan CD (Januari – Maret 2023)
2023
No Parameter Target UoM NOTE
Januari Februari Maret
1 Flour Transfer Achievement 95 – 105 % 95,31 96,29 95,39 OK
2 Ratio Power Consumption Max. 4,9 kWh/mT 5,8 5,9 5,9 NOT OK
3 Ratio Man Power 350 - 550 MT/ManDay 628,51 560,82 552,58 OK
4 Non-Conformity Product Max. 0,2 % 0,00 0,00 0,00 OK
Data dari Key Performance Indicator (KPI) Production 2023
Berdasarkan data KPI MFBPP (Mixing Flour By Product and Packing) Januari - Maret 2023, diketahui
bahwa RPC (Ratio Power Consumption) melebihi batas target, sehingga KKM E-PRO C melakukan breakdown.
Tabel 2. Breakdown Ratio Power Consumption (RPC) Tiap Line Packing (AB dan CD) (Januari – Maret 2023)
Kategori Januari Februari Maret Average
Packing AB 19.478,56 17.954,93 23.768,54 20.400,68 38% Intensitas AB
Packing CD 26.014,77 26.967,71 32.179,65 28.387,38 Intensitas CD
62%
kWh Packing AB 139.588,66 132.794,92 173.580,50 148.654,69
kWh Packing CD 115.206,00 116.509,00 145.717,00 125.810,67
RPC Line AB 7,2 7,4 7,3 7,3
Average Ratio Power Consumption ABCD
RPC Line CD 4,4 4,3 4,5 4,4
5,86
Average RPC ABCD 5,8 5,9 5,9 5,9
Apa itu RATIO POWER CONSUMPTION (RPC)?
Ratio Power Consumption adalah adalah total pemakaian listrik dalam satuan kWh dibagi
dengan total ton produk, yang diperoleh dengan rumus sebagai berikut.
kWh panel listrik yang digunakan
𝑅𝑎𝑡𝑖𝑜 𝑃𝑜𝑤𝑒𝑟 𝐶𝑜𝑛𝑠𝑢𝑚𝑝𝑡𝑖𝑜𝑛 (RPC) =
Jumlah tonase produk yang dikemas
2
Dari persamaan di atas, maka perlu diketahui penggunaan energi listrik untuk proses pengemasan
produk dan juga jumlah tonase produk yang dikemas ke dalam berbagai kemasan.
Tabel 3. Data kWh dan Tonase Produk dalam Proses Pengemasan Produk Bogasari Cibitung Januari – Maret 2023
DATA KONSUMSI LISTRIK (kWh) UNTUK PROSES PENGEMASAN DATA JUMLAH PRODUK YANG DIKEMAS (TON)
No Panel Listrik Keterangan Januari Februari Maret Average No Keperluan Sumber Januari Februari Maret Average
1 SMCC23 Packing A 8.390,80 11.240,70 13.294,60 10.975,37 1 Packing 25 kg A Line A 140,72 0,00 1.070,30 403,67
2 MDB4 Mixing A 49.547,70 42.904,20 57.712,50 50.054,80 2 Packing 25 kg B Line B 6.784,02 4.857,97 6.926,07 6.189,35
3 C-51 Mix-Pack B 64.541,10 62.614,50 78.990,60 68.715,40 3 Packing CP A Line A 677,15 1.447,49 1.780,56 1.301,74
4 C-61 Bran Packing 15.308,28 14.006,88 21.147,36 16.820,84 4 Packing CP B Line B 154,32 67,86 42,46 88,21
5 BT Bulk Truck 1.800,78 2.028,64 2.435,44 2.088,29 5 Turn Over A Line A 891,63 118,27 725,32 578,41
6 Turn Over B Line B 536,03 1111,52 1.435,80 1.027,79
7 Mix to 21 BT Line A 1.315,53 1.739,72 1.381,39 1.478,88
8 By Product Line AB 8.979,18 8.612,10 10.406,64 9.332,64

Sebagai informasi, proses pengemasan produk di Pabrik Bogasari Cibitung dibagi menjadi 4 jenis, yaitu
pengemasan Produk Reguler 25Kg, pengemasan Consumer Pack 1Kg, pengemasan curah dengan Bulk Truck,
serta pengemasan By Product 50Kg dengan rincian panel listrik yang digunakan serta proses yang digunakan
adalah sebagai berikut.

PRODUK CONSUMER PACK 1 Kg PRODUK REGULER (PP BAG) 25 Kg PRODUK CURAH BULK TRUCK PRODUK BY PRODUCT 50Kg
PANEL LISTRIK PACKING
1. Mixing A (MDB4) 1. Mixing A (MDB4) 1. Mixing A (MDB4) 1. Bran Packing (C-61)
2. Packing A (SMCC23) 2. Packing A (SMCC23) 2. Packing A (SMCC23)
3. Mix-Pack B (C-51) 3. Mix-Pack B (C-51) 3. Mix-Pack B (C-51)
4. Bulk Truck (BT)
PROSES YANG DIGUNAKAN
1. Packing CP Line A 1. Packing 25 Kg Line A 1. Turn Over Line B 1. By Product Line AB
2. Packing CP Line B 2. Packing 25 Kg Line B 2. Mix to 21 BT
3. Turn Over Line A
Keterangan: Turn Over adalah istilah yang digunakan untuk proses pemindahan tepung dari Line A ke B atau sebaliknya.
Berdasarkan data di atas, Tim KKM E-PRO C membuat diagram pareto untuk Ratio Power Consumption
proses pengemasan produk-produk Line AB dengan rumus RPC di atas, sebagai berikut.
Tabel 4. Data Ratio Power Consumption Packing Produk Line AB Periode Januari – Maret 2023
No Jenis Kemasan Januari Februari Maret Average
1 Produk Reguler PP Bag 25Kg 15,67 23,46 17,20 18,78
2 Produk Consumer Pack 1Kg 69,68 35,73 38,95 48,12
3 Produk Curah Bulk Truck 67,12 41,66 54,11 54,30
4 By Product 50Kg 0,59 0,61 0,49 0,56
Tabel 5. Breakdown Ratio Power Consumption Packing Produk Packing Line AB Periode Januari – Maret 2023
RPC 54,30
No Jenis Kemasan % Masalah % Akumulasi 60,00
48,12
120,00

(kWh/mT) 50,00 100,00

40,00 80,00
1 Bulk Truck 54,30 44,60 44,60 30,00 60,00
18,78
2 Consumer Pack 1Kg 48,12 39,52 84,12 20,00 40,00

10,00 0,56 20,00


3 Reguler PP Bag 25 Kg 18,78 15,42 99,54 0,00 0,00

4 By Product 50Kg 0,56 0,46 100,00 Bulk Truck Consumer Pack 1Kg Reguler 25 Kg By Product 50Kg

RPC (kWh/mT) %Akumulasi


TOTAL 121,76 100,00

DARI STRATIFIKASI PROBLEM DI ATAS, MAKA KKM E-PRO C MENGAMBIL TEMA:


“MENURUNKAN KONSUMSI ENERGI LISTRIK PADA PROSES PENGISIAN
BULK TRUCK LINE AB BOGASARI CIBITUNG PLANT”
1.2 ALASAN PEMILIHAN TEMA
1. Mengacu pada Regulasi Pemerintah tentang Konservasi dan Manajemen Energi:
a. Undang-Undang Energi: Undang-Undang No. 30 Tahun 2007 tentang Energi;
b. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 33 Tahun 2023 tentang Konservasi Energi:
c. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral: Rencana Strategis 2020 sampai dengan 2024;
3
2. Mendukung Sistem ISO 50001:2018 tentang Sistem Manajemen Energi;
3. KKM E-PRO C yakin mampu menyelesaikan (melibatkan 5 departemen dengan kompetensi lengkap);
4. Mendukung perusahaan dalam melaksanakan Program Green Industry;
5. Memiliki dampak terhadap faktor SPQCDME di Packing Department.

Tabel 6. Analisa Dampak, Harapan, dari Pihak yang Berkepentingan


Stakeholder Dampak Masalah Harapan Tema Harapan dari Pihak Terkait
Emisi CO2 sebagai bentuk Bapak Riefki Dwijaya:
Melaksanakan ISO
penggunaan listrik yang tinggi Dalam proses pengajuan ISO
50001:2018 tentang
akan dapat menjadi poin 50001:2018, ada salah satu poin
VICE PRECIDENT Manajemen Energi
Bogasari Cibitung Plant dalam pelaksanaan ISO 50001 mengenai penghematan listrik
Meningkatnya pemenuhan
Bapak Sunarno:
konsumen juga harus Jadwal pengemasan
Pengemasan produk Bulktruck
dibarengi dengan produk dapat
yang meningkat tolong dibarengi
meningkatnya produktivitas dilaksanakan dengan baik
Jr. Manager PPIC dengan produktiviti tim packing
dari Tim Packing
4
Penurunan nilai moisture Menjaga kualitas produk Bapak Tulus Noor Wiekanda:
menjadi salah satu parameter sebagai bentuk Walaupun pengisian semakin
kritikal yang menjadi acuan melaksanakan ISO cepat, jangan lupa untuk tetap
Jr. Manager QPD dalam pengisian COA 9001:2015 menjaga kualitas produk
Proses TO memakan waktu Bapak Saun:
yang cukup lama, sehingga Proses pengemasan Proses TO dapat dilakukan lebih
ada beberapa hal yang berjalan dengan baik cepat, atau jika memungkinan
Operator Produksi terhambat dihilangkan saja
Biaya energi listrik meningkat Bapak Louis Liem:
tinggi karena proses TO atau Menurunkan biaya Harus ada tindakan untuk
transfer produk, sehingga produksi mengurangi konsumsi energi
Manager Finance meningkatkan biaya produksi listrik pada packing
Ibu Yeni Widianingsih:
Kepercayaan konsumen
Produk yang dikirimkan Mohon jangan sampai bulktruck
sangat bergantung ketepatan
sesuai dengan jadwal menjadi antri panjang karena
pengiriman produk
Section Head Marketing menunggu
Tabel 7. Analisa Pengaruh Tema terhadap Pihak Terkait
No Pihak Terkait Pengaruh Positif
Menyelesaikan problem terbesar yang berdampak luas
1 Production Department
terhadap faktor S, P, Q, C, D, M, E
Quality Control Pemenuhan standar kualitas produk tepung terigu yang
2
(ISO 9001:2015) akan dipasarkan ke customer
Management Energy Menurunkan penggunaan energi pada proses transfer
3
(ISO 50001:2018) produk, terutama energi listrik yang menghasilkan CO2
Safety Menjaga keselamatan dan kesehatan kerja dari para
4
(SMK3) pekerja ketika melakukan penanganan produk
Mendukung terlaksananya Industri 4.0 di dalam sektor
5 Pemerintah
industri prioritas, yaitu industri makanan
Menambah kompetensi dalam menyelesaikan masalah di
6 Tim KKM E-PRO C
tempat kerja

LANGKAH 2: PENETAPAN TARGET


2.1 GRAFIK PENURUNAN
160000,00
152433,14 • Dasar Penetapan Target:
140000,00 124280,38
Didasarkan pada rata-rata per bulan penggunaan
118788,04 119586,49
120000,00 proses Turn Over Line B untuk proses pengisian
100000,00 Bulk Truck sebesar 9,29%.
80000,00
• Ukuran yang digunakan:
60000,00
kWh
• Target Perbaikan:
40000,00

20000,00

0,00
Sebelum = 131.833,85 kWh per bulan
Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September
Setelah = 119.586,49 kWh per bulan
Penggunaan Listrik (kWh) Target (kWh)
Persentase = 9,29%

2.2 PENENTUAN TARGET


Tabel 8. Target SMART dilihat dari Faktor SPQCDME
ASPEK FAKTOR-FAKTOR SEBELUM TARGET REMARKS
S Resiko bekerja di ketinggian
M Jumlah/waktu pengerjaan Proses turn over Line B
Rata-rata per bulan Rata-rata per bulan
Dapat dicapai dengan mengurangi proses untuk pengisian Bulk
A 31 kali proses Turn 0 kali proses Turn
penanganan produk pengisian Bulk Truck Truck diperlukan adanya
Over Line B Over Line B
Valve perlu dilakukan pengecekan ketika proses pengecekan atau
R dilakukan proses Turn Over sebanyak 2 kali maintenance valve
SAFETY & HEALTH proses sebanyak 2 kali proses
T Periode pengukuran Januari - Maret Juli – September
S Ratio Man Power
M Total metrik ton tepung/total man power Ratio Man Power adalah
Rata-rata per bulan Ratio Man Power
Target dapat tercapai jika proses pengisian tingkat produktivitas
A 738,25 >738,25
Bulk Truck lebih cepat pekerja di area produksi
R Meningkatkan produktivitas pekerja (MFBPP)
PRODUCTIVITY T Periode pengukuran Januari - Maret Juli – September

5
S Nilai moisture produk
M Rata-rata penurunan nilai moisture Penurunan nilai Penurunan nilai
Dapat dicapai mengurangi adanya loss moisture dari Mill ke moisture dari Mill Penurunan nilai
A moisture yang terlalu tinggi, sehingga berat Bulk Truck rata-rata ke Bulk Truck rata- moisture akan berefek
produk tidak hilang terlalu besar 0,3% rata <0,3% pada berat produk
R Salah satu nilai kritikal parameter produk
QUALITY
T Periode pengukuran Januari - Maret Juli – September
S Biaya beban listrik dan kehilangan berat
M Biaya dalam rupiah
Biaya beban listrik Biaya beban listrik
Bisa dicapai dengan menurunkan konsumsi
tinggi dan biaya loss tinggi dan biaya loss
energi listrik yang digunakan pada proses Biaya listrik dan loss
A moisture tinggi rata- moisture tinggi
pengisian tepung Bulk Truck serta loss moisture berkurang
rata per bulan rata-rata per bulan
moisture pada produk Bulk Truck 9,29%
Rp 237.332.462,44 Rp 215.284.276,68
Mengurangi pemborosan pada proses
COST R
produksi
T Periode pengukuran Januari - Maret Juli – September
S Proses mixing pengisian produk Bulk Truck Waktu terlama untuk
M Waktu dalam menit proses pengisian Bulk
Kejadian Turn Over
Dapat dicapai apabila proses pengisian Kejadian Turn Over Truck adalah proses
A untuk BT dari Line B
Bulk Truck lebih cepat untuk BT dari Line B Turn Over dari Line B,
31 kali per bulan,
Semakin lama proses pengisian tepung 0 kali dengan waktu 7,5 menit
lebih lama 75 menit
R terigu pada Bulk Truck, maka proses tiap batch, sekali
DELIVERY pengiriman produk juga akan terhambat transfer untuk BT
T Periode pengukuran Januari - Maret Juli – September sebanyak 10 batch
Kepercayaan konsumen dalam membeli
S
produk-produk Bogasari Cibitung
M Nilai kepuasan customer Nilai Kepuasan Customer
Dapat dicapai jika konsumen puas Nilai kepuasan menunjukkan bahwa
terhadap kualitas produk yang dikirim Nilai kepuasan customer minimal konsumen masih
A
serta ketepatan pengiriman atau waktu customer = 89 (BAIK) yang ditetapkan mempercayai produk-
sampai transportasi adalah 80 produk Bogasari,
Kecepatan pengiriman produk merupakan khususnya Bogasari
MORAL
R salah indikator dalam nilai kepuasan Cibitung
customer
T Periode pengukuran 2022 2023
Emisi CO2 sebagai salah satu gas rumah
S Konversi konsumsi listrik
kaca yang membuat penipisan lapisan ozon Rata-rata konsumsi Rata-rata konsumsi
energi listrik Bulk (kWh) ke emisi CO2 (ton)
M CO2 dalam satuan ton energi listrik Bulk
Truck per bulan menggunakan Faktor
Dapat dicapai dengan menurunkan Truck per bulan
131.835,85 kWh Konversi (kg/kWh) =
A konsumsi energi listrik dalam pengisian 119.586,49 kWh
(kWh x 0.891)
Bulk Truck
Emisi CO2 sebesar (Diambil dari Surat
Pemakaian energi listrik akan Emisi CO2 sebesar
Edaran Menteri ESDM
ENVIRONMENT R meningkatkan pelepasan CO2 ke dalam 117.463,96 Ton 106.551,56 Ton
No.
udara
3783/21/600.5/2008)
T Periode pengukuran Januari - Maret Juli – September

Kolom Persetujuan Tema & Penetapan Target Komentar dan Arahan

Fatkhurrahman Haris Nataloka Ahmad Haryo Oktamto


Ketua KKM Fasilitator Department Head
17 Maret 2023 17 Maret 2023 17 Maret 2023

LANGKAH 3: ANALISA KONDISI YANG ADA


ALUR PROSES MIXING DAN JALUR PENGEMASAN PRODUK TEPUNG TERIGU

6
7
LANGKAH 4: ANALISA SEBAB AKIBAT

Tabel 9. Pengujian Akar Penyebab Masalah


AP Analisa Fakta dan Data Pendukung Kesimpulan
Konsumsi Total kWh
Hasil trial proses
energi listrik 2000 1562,56
continous dan non
dengan non Proses non continous ini MERUPAKAN
continous ada 1000 584,44
continous dilakukan sebanyak 80% AKAR
Proses perbedaan dari seluruh proses
memakai 0 PENYEBAB
Mixing Non konsumsi energi Non Continous Continous transfer produk selama
energi listrik periode Januari – Maret
continous listrik Non Continous Continous
lebih tinggi 2023

FREKUENSI TURN OVER LINE B


UNTUK BULK TRUCK SELAMA
Proses pengisian JANUARI - MARET 2023
Proses
Bulk Truck jika 70000

pengisian Bulk 60000

dilakukan dari 50000 MERUPAKAN


Truck hanya
Tidak ada tepung di Line B 40000

AKAR
dapat dilakukan 30000

Jalur Bulk maka harus 20000


PENYEBAB
di bin 507, 510, 10000

Truck dari dilakukan proses 0

21, dan 22 2
Nilai R = 0,886
514 522 518 515 524 521 521 521 521 522 515 515 522 514 521 514 521 514 523 518 606

Line B Turn Over 110123


130123
140123
C 180123
C B180123
200123
B 230123
C 240123
B 240123
B 250123
B 250123
C 260123
B 270123
C 270123
B 27012
A28012
290123
B290123
3 3C C
30012
A30012
310123
B 31012
04022
040223
B 15022
21022
22022
C23022
24022
25022
27022
270223
28022
28022
28022
C
3 3BC 3 3C B 3 3A3C3C3C3C3C B 3 3A3BC

Korelasi Kuat
Dilakukan sebanyak 63 kali
(Guilford, 1956)
Guilford, J.P. (1956) Fundamental Statistic in Psycology and Education (P.145)

8
LANGKAH 5: RENCANA PERBAIKAN
5.1 ANALISA POTENSI PERBAIKAN TERHADAP AKAR PENYEBAB
Tabel 10. Analisa Potensi Perbaikan terhadap Akar Penyebab
Masalah Akar Penyebab Potensi Perbaikan Alternatif Solusi
KONSUMSI 1. Penggunaan proses non Menghindari penggunaan
ENERGI LISTRIK continous pada saat proses metode non continous produk
PENGISIAN BULK mixing produk untuk pengisian Bulk Truck
TRUCK LINE AB
MENCAPAI 2. Tidak ada jalur Bulk Truck di Line Pembuatan pengisian tepung
131.833,85 kWh B terigu dari Line B langsung ke
PER BULAN Bulk Truck METODE SCAMPER QUESTION

5.2 PEMILIHAN ALTERNATIF SOLUSI


Tabel 11. Pemilihan Alternatif Solusi dengan Metode SCAMPER
Akar Potensi Alternatif Solusi Kriteria Score
Note
Penyebab Perbaikan (SCAMPER Question) Benefit
Customer
Satisfaction
Improve
Efficiency
Probablity
Of Success
Project
Simplicity
Cost For
Implementation Total
S Mengganti operator 1 1 1 1 1 1 6 
C Mengkombinasikan proses 1 1 1 1 1 1 6 
Menghindari
A Automisasi proses transfer bin 9 3 9 1 1 1 24 
Proses penggunaan
M Modifikasi sistem mixing 9 3 9 1 1 1 24 
Mixing metode non
P Pembelian fasilitas mesin mixing baru 9 1 9 9 1 1 30 
Non continous
E Mengurangi jumlah tahapan proses 9 9 9 9 9 9 54 
continous
R Mengulang produksi 1 1 1 1 1 1 6 
S Mengganti jalur ke Line B 9 9 9 1 1 1 30 
Pembuatan C Kombinasikan Line A dan Line B 9 9 9 1 1 9 38 
proses A Automisasi sistem pengisian dari Mill 3 9 9 9 1 1 32 
Tidak ada pengisian M Modifikasi jalur Line B 9 9 9 3 9 9 48 
jalur Bulk Bulk Truck P Membeli stasiun pengisian baru untuk Line B 1 3 9 1 1 1 16 
Truck dari dari Line B E Mengurangi jumlah pengisian Bulk Truck 1 1 1 1 1 1 6 
Line B
R Mengulang proses kemas 1 1 1 1 1 1 6 
Keterangan: S: Subtitute; C: Combine; A: Adopt; M: Modify; P: Put to other Use; E: Eliminate; R: Reverse (Alex Oxborne, 1953)
Tabel 12. Nilai Kriteria Matrix
Parameter Kecil (1) Sedang (3) Tinggi (9)
Benefits Benefit <25jt Benefit 25 – 50 jt Benefit > 50jt
Customer Berpengaruh terhadap Berpengaruh terhadap Berpengaruh terhadap
Satisfaction internal eksternal internal dan eksternal
Hanya ada 1 parameter saving
Improve Efficency Tidak ada saving energi >1 parameter saving energi
energi
Probability Success <50% 50 – 80% >80%
Project Simplicity Melibatkan internal seksi Melibatkan 1 – 3 seksi berlainan Melibatkan >3 seksi berlainan
Cost for
>100 jt 100 – 50 jt <50jt
Implementation

5.3 ANALISA RESIKO ALTERNATIF SOLUSI TERPILIH DAN RENCANA PENANGGULANGAN


Tabel 13. Analisa Dampak Negatif, Risiko, dan Penanggulangan
Alternatif Masalah Potensial Rencana
No Control Point PIC
Digunakan Item Efek Penyebab Penanggulangan
Mengurangi Pengurangan nilai Moisture Pembuatan nilai
Penurunan Analisa Hasil
1 jumlah tahapan minimal moisture maksimal maksimal nilai moisture Fatkhur
nilai moisture Milling
proses mixing pada mill yaitu 14,30% pada mill
Modifikasi jalur Penggunaan Perubahan jalur Produk dari RTP Ketersediaan produk
2 Rizqi
line b utilisasi tidak digunakan Line A Mingguan dilihat dari RTP

5.4 RENCANA URUTAN PELAKSANAAN PERBAIKAN SOLUSI TERPILIH

9
5.5 DETAIL RENCANA PERBAIKAN DENGAN PARAMETER 5W + 2H TERHADAP ALTERNATIF SOLUSI
Tabel 14. Detail Rencana Perbaikan terhadap Alternatif Solusi Terpilih
Akar Penyebab Target Solusi Aktivitas PIC Schedule Lokasi Biaya Komentar
(Why) (What) Terpilih (How) (Who) (When) (Where) (How Much) Pihak Terkait

1 Desain Rizqi Production


2 Persetujuan Haris Production
Membuat W23
3 Order Fritz Mat. Store
Tidak ada jalur jalur bulk Modifikasi s.d
4 Install Deni Engineering Rp 293.184.000 “Jalur Bulk Truck
Bulk Truck dari truck dari jalur line b W25
5 Evaluasi Frizky PPIC baru tolong dicek
Line B line b Juni 2023 juga flow rate-nya
(AP1) 6 Standarisasi Agung Production untuk pengisian”
7 Penerapan Rizqi Production (Bpk Sunarno - PPIC)
1 Desain Deni Engineering
2 Persetujuan Haris Production
Menghindari Mengurangi 3 Sosialisasi Gratis karena
Rizqi Production
Proses proses jumlah W26 hanya
4 Install Anton Production “Hati-hati pada nilai
Mixing Non mixing non tahapan Juni 2023 perubahan moisture dari Mil
continous continous proses mixing 5 Evaluasi Fatkhur QC
sistem karena banyak yang
(AP2) 6 Standarisasi Agung Production tinggi”
7 Penerapan Frizky PPIC (Bpk Sawbil - QC)

5.6 TARGET ANTARA PENURUNAN KONSUMSI ENERGI LISTRIK PENGISIAN BULK TRUCK LINE AB
140000,00 140000
131833,85
130000,00 125703,58 130000 125703,576
119586,49
120000,00 120000

110000,00 110000
Sebelum Sesudah Sebelum Sesudah

Target Antara AP 1 = 4,65% Target Antara AP 2 = 9,29%

Kolom Persetujuan Rencana Perbaikan Komentar dan Arahan

Fatkhurrahman Haris Nataloka Ahmad Haryo Oktamto


Ketua KKM Fasilitator Department Head
2 Juni 2023 2 Juni 2023 2 Juni 2023

LANGKAH 6: PERBAIKAN
6.1 PERSIAPAN KOMPETENSI
6.1.1 Persiapan Man Power dan Kompetensi Anggota Tim KKM E-PRO C
Tabel 15. Detail Kompetensi Anggota Tim KKM E-PRO C

10
6.1.2 Persiapan Peralatan dan Sumber Daya
Tabel 16. Detail Kebutuhan Peralatan Tiap Akar Penyebab

6.2 PELAKSANAAN PERBAIKAN


6.2.1 Perbaikan terhadap Akar Penyebab 1: Modifikasi Jalur Line B
WAKTU & TEMPAT
DESAIN PERBAIKAN AP 1 DETAIL AKTIVITAS PELAKSANAAN PENGAMATAN
1. Koordinasi TARGET ANTARA
Dilakukan koordinasi antara
150000 131833,85
125703,28
Tim KKM E-PRO C dengan 94176,79

Engineering terkait jalur 100000

pengisian Bulk Truck 02.06.2023 – R. Meeting KB 50000

0
2. Desain
Sebelum Target Sesudah
Dibuat desain jalur ke Bin 21
atau 22 dari jalur Bin 507 Catatan:
melalui jalur mixing B 03.06.2023 - Produksi
Target:
Konsumsi Energi:
3. Order
125.703,28 kWh
Dilakukan pembuatan MSRS
pembelian pipa jalur Line B ke
Actual:
Bulk Truck dan proses instalasi 06.06.2023 - Mat. Store
94.176,79 kWh
KESIMPULAN DATA:
4. Install
Dilakukan proses instalasi pipa
TERCAPAI
untuk jalur Bulk Truck dari
Komentar Pihak Terkait:
Line B ke Bin Bulk Truck yaitu
Bin 21 dan 22, tanpa adanya
proses Turn Over
07.06.2023 – Packing

5. Evaluasi WAKTU PERSIAPAN (PROSES


MIXING)
• Waktu pengisian dari Line B 75
100
ke Bin Bulk Truck berkurang 50
37

setengah tahap, dari 2 tahap 0


(rata-rata 75 menit) menjadi Sebelum Sesudah

1 tahap (rata-rata 37 menit)


• Jumlah kWh untuk BT dari JUMLAH ENERGI LISTRIK
(kWh)

Line B berkurang sebanyak 13183


3,85

46,29%, karena
150000,00
70807
,96
100000,00

menghilangkan proses 50000,00

0,00

mixing packing A. Sebelum Sesudah

KESIMPULAN HASIL:
08 - 22.06.2023
Packing dan Engineering GOOD
11
6.2.2 Perbaikan terhadap Akar Penyebab 2: Pengurangan Tahapan Proses Mixing
WAKTU & TEMPAT
DESAIN PERBAIKAN AP 2 DETAIL AKTIVITAS PELAKSANAAN PENGAMATAN
1. Koordinasi TARGET ANTARA
Dilakukan koordinasi antara 125703,28
140000,00 119586,49
Tim KKM E-PRO C dengan 120000,00
93767,85
Tim Produksi terkait proses 100000,00
80000,00
non continous dilakukan 60000,00
23.06.2023 – Produksi
ketika dalam kondisi seperti 40000,00
20000,00
apa 0,00
Sebelum Target Sesudah
2. Desain
Mencoba membuat sketsa
Catatan:
pembuatan alur proses Target:
mixing untuk pengisian Bulk Konsumsi Energi:
Truck 23.06.2023 – Packing 119.586,49 kWh
Actual:
3. Install 93.767,85 kWh
Dilakukan penetapan jalur
proses pengisian Bulk Truck KESIMPULAN DATA:
jika dilakukan dari Line B 24.06.2023 – Packing
TERCAPAI

4. Sosialisasi
Komentar Pihak Terkait:
Sosialisasi terkait jalur
pengisian Bulk Truck dari
Line B kepada semua shift 26.06.2023 – Produksi
baik CK, SB maupun KB

5. Evaluasi
• Penggunaan non
Total kWh
continous berkurang, dan
2000
sudah tidak digunakan 1500
1562,56

karena proses mixing 1000 584,44

dilakukan dengan hanya 1 500

0
tahap saja, sehingga Non Continous Continous

pengisian dengan cara


non continous berkurang.
• Konsumsi energi listrik RATA RATA NILAI
MOISTURE MILL DAN
berkurang sebesar 43,76% BULKTRUCK
dibanding dilakukan
14,60 14,44
dengan non continous 14,40 14,25

• Nilai moisture produk 14,20


14,00
berkurang lebih sedikit, Sebelum Sesudah
yaitu hanya sebesar rata- 26.06.2023 s.d
rata 0,2%. 01.07.2023
Nilai Moisture Mill = Packing, Mill, QC,
14.44% dan PPIC KESIMPULAN HASIL:
Nilai Moisture BT =
14.25%
GOOD
LANGKAH 7: EVALUASI HASIL
7.1 EVALUASI PENCAPAIAN PERBAIKAN
DATA KONSUMSI ENERGI LISTRIK BULK TRUCK Turun RATIO POWER CONSUMPTION BULKTRUCK
34,98%
Turun
180000,00 60,00 54,30
160000,00
152433,14 66,74%
50,00
140000,00 124280,38 118788,04
120000,00 99831,53 40,00
93767,85 93641,36
100000,00 85423,07
78759,09 78071,23
30,00
80000,00
18,06
60000,00 20,00
40000,00
10,00
20000,00
0,00 0,00
Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Sebelum Sesudah

Konsumsi Energi Listrik (kWh) Rata-Rata

12
7.2 ANALISA PENCAPAIAN TARGET BERDASARKAN SPQCDME
 SAFETY: PENANGANAN VALVE  PRODUCTIVITY: RATIO MAN POWER  QUALITY: LOSS MOISTURE PRODUK  COST: BIAYA BEBAN

FREKUENSI TURN OVER LINE B RATA-RATA RATIO MAN POWER LOSS MOISTURE BIAYA (DALAM RATUS JUTA)
738,25 237,33
40 31 800,00 0,4 250
580,64 0,3
30 600,00 0,3 200
0,2
150
20 400,00 0,2 78,59
100
10 200,00 0,1 50
0
0 0,00 0 0
Sebelum Sesudah Sebelum Sesudah Sebelum Sesudah Sebelum Sesudah

Sumber: Data Daily Mixing Packing Sumber: Data KPI MFBPP Sumber: Data Penelitian Quality Control Sumber: Data kWh Listrik Bulk Truck
 DELIVERY: WAKTU MIXING UNTUK BT  MORAL: NILAI KEPUASAN KONSUMEN  ENVIRONMENT: EMISI CO2

WAKTU PERSIAPAN (MENIT) NILAI KEPUASAN KONSUMEN EMISI CO2 (DALAM TON)
75 89 89
80 100 120000,00 117463,96

60 80
115000,00
40
60
40 110000,00 106551,56
40
20 105000,00
20
0 0 100000,00
Sebelum Sesudah Sebelum Sesudah Sebelum Sesudah

Sumber: Data Mercury Packing Sumber: Data Department Marketing Sumber: Data Konversi ESDM

7.3 PERBANDINGAN KONDISI SEBELUM DAN SESUDAH PERBAIKAN

7.4 TINJAUAN KEUANGAN


Tabel 17. Tinjauan Keuangan
Perhitungan Cost Saving Perhitungan Investasi
Biaya Konsumsi Energi Listrik
= (Rata-rata energi listrik per bulan sebelum KKM – Rata-rata
energi listrik per bulan setelah KKM) x Harga per kWh
Biaya Pembelian Pipa dan Instalasi
= (131.833,85 – 85.711,89) x Rp 1.650,00
Jalur Bulk Truck dari
= 46.121,96 x Rp 1.650,00 = Rp 76.101.234,00
Line B ke Bin 21 dan/atau 22
Biaya Kehilangan Berat akibat Loss Moisture
= Rp 293.184.000,00
= (Kehilangan rata-rata per bulan sebelum KKM – Kehilangan rata-
rata per bulan setelah KKM) x Biaya tepung
Total Investasi (TI)
= (3.414,93 – 2.645,05) Kg x Rp 5.800,00
= Rp 293.184.000,00
= 769,88 Kg x Rp 5.800,00 = Rp 4.465.304,00
Total Cost Saving per Bulan
= Rp 76.101.234,00 + Rp 4.465.304,00 = Rp 80.566.538,00
Total Cost Saving per Bulan = Rp 80.566.538,00 Perkiraan Umur Investasi (UI) = 5 tahun / 60 bulan

13
Real Cost Saving (RCS) Return of Investment (ROI) %
ROI (%) = RCS/TCS x 100%
RCS = TCS – (TI/UI) ROI (%) = Rp 75.680.138,00/Rp 80.566.538,00 x 100%
RCS = Rp 80.566.538,00 – (Rp 293.184.000,00/60) ROI (%) = 93,93%
RCS = Rp 80.566.538,00 – Rp 4.886.400,00 Payback Period (PBP)
RCS = Rp 75.680.138,00 PBP = (TI/UI)/TCS x periode
PBP = (Rp 293.184.000,00/60 bulan) / Rp 80.566.538,00
Total Real Cost Saving (TRCS) = Rp 75.680.138,00 PBP = 0,06 bulan

7.5 PENGARUH TERHADAP PIHAK TERKAIT


7.5.1 Pengaruh Terhadap Perusahaan
Tabel 18. Pengaruh Perbaikan Terhadap Pihak-Pihak Terkait
Pihak Terkait Manfaat Inovasi
• Proses mixing untuk Bulk Truck dari Line B lebih cepat
Departemen Produksi
• Mengurangi penanganan valve pada area tinggi
MFBPP
• Hasil produk diterima lebih cepat
QPD Department ISO 9001:2015 → sistem jaminan mutu atau kualitas produk
ISO 50001:2018 → penurunan penggunaan energi listrik karena
Management Energy
berkurangnya reproses produk
Safety, Health, and
INTERNAL SMK3 → penurunan reproses menurunkan resiko bekerja di ketinggian pada
Environment
saat proses penanganan valve
(HSE Officers)
Finance Benefit Rp 75.680.138,00 per bulan
Top Management Meningkatkan profit perusahaan
Government Menjalankan Peta Jalan dalam Making Indonesia 4.0
Customer Meningkatkan kepercayaan konsumen agar tetap membeli produk Bogasari
Mengurangi emisi CO2 sebagai bentuk konversi dari penggunaan energi listrik
EXTERNAL Lingkungan
yang tinggi

7.5.2 Testimoni dari Stakeholder


Tabel 19. Testimoni dari Stakeholder
Stakeholder Testimoni Stakeholder Testimoni
Pengisian Bulk Truck dapat dipercepat PONC akibat penggunaan energi listrik
dengan adanya jalur dari Line B ke Bin 21 yang tinggi pada saat proses pengisian
dan/atau 22, sehingga pengisian produk ke Bulk Truck dapat semakin dikurangi
Bulk Truck lebih cepat (Bapak Louis Liem)
Jr. Manager PPIC (Bapak Sunarno Ahmad) Manager Finance
Nilai moisture produk tetap terjaga Nilai Kepuasan Customer dapat dijaga
walaupun memperpendek tahapan mixing nilainya dengan status baik karena salah
sebagai bentuk proses pengisian produk satu aspek yaitu pengiriman produk Bulk
Jr. Manager QPD Bulk Truck Truck tidak terlambat
(Bapak Tulus Noor Wiekanda) Section Head (Ibu Yeni Widianingsih)
Marketing
Proses pengemasan atau pengisian Bulk Penghematan energi listrik merupakan
Truck lebih cepat, serta prosesnya juga salah satu bentuk keberhasilan dari KKM
dipersingkat karena tidak diperlukan E-Pro C dalam menerapkan Sistem ISO
Operator adanya Turn Over jika produk ada di Line B Sekertaris 50001:2018
Produksi (Bapak Saun) Tim Energi (Ibu Ajeng Putri Clarasati)

7.5.3 Peningkatan Kemampuan Anggota


Tabel 20. Peningkatan Kemampuan Anggota dalam 8 Steps dan 7 Tools

14
LANGKAH 8: STANDARISASI DAN TINDAK LANJUT
8.1 STANDARISASI
Tabel 21. Item yang Perlu Distandarisasi
No Item Standarisasi Poin Penting yang Harus Diperhatikan Keterangan / No. Dokumen

Risk Opportunity
1 Jalur Baru Mixing B
to Bin Bulk Truck

• Konsumsi energi listrik Dokumen Risk Opportunity QAMR


• Utilisasi jalur bulk truck dari Line B FR.20/MAR/BS Revisi 13

8.2 TINDAK LANJUT


Tabel 22. Diagram Pareto untuk Pengangkatan Tindak Lanjut KKM Selanjutnya
RPC
Jenis Kemasan % Masalah % Akumulasi 60 48,12 150,00
(kWh/mT) 40 100,00
Consumer Pack 1Kg 48,12 71,33 71,33 20
18,78
50,00
Reguler PP Bag 25 Kg 18,78 27,84 99,17 0,56
0 0,00
By Product 50Kg 0,56 0,83 100,00 Consumer Pack 1Kg Reguler PP Bag 25 Kg By Product 50Kg

TOTAL 66,90 100,00 RPC (kWh/mT) % Akumulasi

8.3 RENCANA AKTIVITAS KKM SELANJUTNYA


Tabel 23. Rencana Aktivitas KKM E-PRO C di 2024

Keterangan: Berdasarkan Kalender Kerja Indofood 2024

Kolom Persetujuan Standarisasi dan Rencana Tindak Lanjut

Fatkhurrahman Haris Nataloka Ahmad Haryo Oktamto


Ketua KKM Fasilitator Department Head
6 Oktober 2023 6 Oktober 2023 6 Oktober 2023

15

Anda mungkin juga menyukai