Oleh:
Pengawas Pembina : Drs.H.Saharuddin,MBA
NIP 19671231 199303 1067
Jenis Kepengawasan : Pendampingan
Wilayah Kerja : Kabupaten Murung Raya
Provinsi : Kalimantan Tengah
Indikator Prioritas SMAN 1 Tanah SMA SMAN 3 SMAN 2 SMAN 1 Sungai SMKN 1
Siang Selatan Muhammadiyah Puruk Cahu Puruk Cahu Babuat Tanah Siang
0 20 40 60 80
Capaian kompetensi literasi dan numerasi dari 6 sekolah adalah sebagai berikut (Tabel-2):
Peringkat Tingkat Intervensi Sekolah
6 Indikator Prioritas
Intervensi Atas Menegah Atas Menegah Menengah Bawah Bawah
SMKN 1 Tanah
Siang, SMAN 1
Tanah Siang S. SMAN 2 Puruk Cahu,
Kualitas pembelajaran x -
SMAN 3 Puruk SMAN 1 Sungai Babuat
-
Cahu, SMA
Muhammmadiyah
SMKN 1 Tanah
Siang, SMAN 1
Sungai Babuat,
SMAN 1 Tanah
Karakter x x Siang S. SMAN 2 x x
Puruk Cahu,
SMAN 3 Puruk
Cahu, SMA
Muhammmadiyah
SMAN 1 Tanah
SMKN 1 Tanah Siang S. SMAN 2
SMA x x
Kemampuan numerasi Siang, SMAN 1 Puruk Cahu,
Muhammmadiyah
Sungai Babuat SMAN 3 Puruk
Cahu,
SMAN 1 Tanah
SMKN 1 Tanah
SMAN 1 Sungai Siang S. SMAN 3 x x
Kemampuan literasi Babuat
Siang, SAMAN
Puruk Cahu, SMA
2 Puruk Cahu,.
Muhammmadiyah
Kepala sekolah meminta kepada tim untuk melakukan identifikasi dan refleksi terhadap enam
indikator prioritas sampai kepada menemukan masalah dan akar masalah serta inspirasi pembenahan
masalah. Dari hasil identifikasi, refleksi, dan benahi rapor pendidikan, lalu tim kerja menindak lanjuti
dengan menyusun sebuah rencana dan uraian kegiatan untuk membenahi masalah yang kemudian
dituangkan ke dalam format lembar rencana kerja tahunan (RKT) seperti berikut ini.
No. Apakah Kegiatan
Identifikasi Refleeksi Akar Penjelasan
Indikator Benahi Kegiatan Membutuhkan
Masalah Masalah Kegiatan Biaya? Ya/Tidak
Prioritas
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Tim kerja sekolah memaparkan hasil PBD berupa RKT dan hasil paparan RKT setelah menerima
masukan dan perbaikan, maka dihasilkan/ditetapkan sebagai dokumen RKT sekolah tahun 2023.
Di akhir pendampingan pengawas melakukan refleksi sesi pendampingan, melalui beberapa
pertanyaan pemantik, antara lain: (1) apa yang dapat bapak/ibu ketahui/fahami tentang PBD, profil
pendidikan, rapor pendidikan, aplikasi rapor pendidikan, dan rencana kerja tahunan (RKT); (2)
Ungkapkan perasaan seperti apa yang bapak/ibu rasakan setelah mengikuti pendampingan PBD
(senang, semangat, susah, kurang peduli, belum faham, dll); (3) Apa pelajaran berharga yang
bapak/ibu peroleh dari kegiatan pendampingan PBD; (4) Apa yang dapat bapak/ibu
tingkatkan/perbaiki sebagai tindak lanjut kegiatan pada hari ini.
E. Penutup
Kesimpulan:
Dari enam sekolah binaan yang didampingi dalam Perencanaan Berbasis Data (PBD) sudah dapat
memahami dengan baik tentang langkah-langkah penting dalam melakukan PBD mulai dari identifikasi,
refleksi, benahi, inspirasi kegiatan yang dituangkan dalam RKT sekolah. Berdasarkan hasil PBD
terhadap enam indikator prioritas dalam rapor pendidikan, yakni: kemampuan literasi, kemampuan
numerasi, Karakter, kulaitas pembelajaran, iklim keamanan sekolah, dan iklim kebinekaan. dari enam
sekolah yang melakukan PBD ditemukan sekolah yang memiliki tingkat capaian kompetensi literasi
dan numerasi sebagai berikut:
Indikator Perlu Intervensi
Prioritas Khusus Dasar Cakap Mahir
SMKN 1 Tanah Siang, SAMAN 2
Kompetensi Puruk Cahu, SMAN 1 Tanah Siang S.
Literasi
SMAN 1 Sungai Babuat
SMAN 3 Puruk Cahu, SMA x x
Muhammmadiyah.
Tindak Lanjut:
Pengawas Sekolah menginspirasi sekolah supaya melakukan interpensi khusus dalam bentuk
program/kegiatan untuk meningkatkan kompetensi literasi dan numerasi dan indikator prioritas lainnya
sesuai RKT dan RKAS yang sudah disusun. Pengawas sekolah secara berkala memantau upaya
peningkatan mutu pendidikan di sekolah.