JUDUL ARTIKEL ANALISIS SISTEM KEAMANAN PADA SISTEM
OPERASI MICROSOFT WINDOWS, LINUX DAN MACINTOSH TOPIK Keamanan pada Sistem Operasi Microsoft Windows, Linux, dan Macintosh. DATA Data yang digunakan dalam penelitian ini mencakup analisis fitur keamanan pada sistem operasi Microsoft Windows, Linux, dan Macintosh. Selain itu, penelitian juga mencakup kuesioner terhadap pengguna sistem operasi Windows, Linux, dan MacOS. METODE/ALGORITMA analisis fitur keamanan pada sistem operasi Microsoft Windows, Linux, dan Macintosh. Penelitian juga dilakukan dengan melakukan kuesioner terhadap pengguna sistem operasi Windows, Linux, dan MacOS untuk mengetahui sejauh mana pengguna memahami dan menggunakan fitur keamanan yang disediakan oleh sistem operasi tersebut. ABSTRAK analisis sistem keamanan pada sistem operasi Microsoft Windows, Linux, dan Macintosh. Penelitian ini mencakup analisis fitur keamanan, kuesioner terhadap pengguna, dan perbandingan tingkat keamanan antara ketiga sistem operasi tersebut. Diharapkan hasil penelitian ini dapat memberikan pemahaman yang lebih baik mengenai keamanan pada sistem operasi populer tersebut. HASIL Dari hasil kuesioner terhadap pengguna Windows, disimpulkan bahwa pengguna Windows belum sepenuhnya mengetahui fitur keamanan yang disediakan oleh sistem operasi, kecuali fitur yang diterapkan otomatis oleh Microsoft Windows . Sedangkan dari hasil kuesioner terhadap pengguna Linux, disimpulkan bahwa pengguna komputer masih jarang yang menggunakan sistem operasi Linux, dan pengguna yang sudah menggunakannya belum mengetahui fitur keamanan yang disediakan oleh Linux. Namun, secara keseluruhan, sistem operasi Linux termasuk sistem operasi yang tidak dapat diserang virus karena fitur open source yang dimilikinya . KESIMPULAN Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa sistem operasi Microsoft Windows, Linux, dan Macintosh memiliki fitur keamanan yang berbeda- beda dan memiliki tingkat keamanan yang sesuai dengan fungsi dan cara kerja dari fitur tersebut. Pengguna Windows belum sepenuhnya memahami fitur keamanan yang disediakan oleh sistem operasi, sedangkan pengguna Linux masih jarang yang menggunakan sistem operasi tersebut. Namun, secara keseluruhan, sistem operasi Linux termasuk sistem operasi yang tidak dapat diserang virus karena fitur open source yang dimilikinya PENULIS Aceng Abdul Wahid NAMA JURNAL , VOLUME Jurnal Teknik Informatika Vol.1 No.3 NOMOR, TAHUN Januari 2019 ULASAN ARTIKEL Jurnal ini memberikan wawasan yang berharga mengenai fitur keamanan pada sistem operasi populer seperti Microsoft Windows, Linux, dan Macintosh. Penelitian yang dilakukan melalui analisis fitur keamanan dan hasil kuesioner terhadap pengguna memberikan pemahaman yang lebih baik mengenai sejauh mana pengguna memahami dan menggunakan fitur keamanan yang disediakan oleh sistem operasi tersebut.
Namun, jurnal ini juga menyoroti
kekurangan dalam pemahaman pengguna terhadap fitur keamanan yang disediakan oleh sistem operasi, terutama pada pengguna Windows dan Linux. Oleh karena itu, jurnal ini dapat menjadi landasan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran pengguna akan pentingnya fitur keamanan dalam melindungi data dan sistem pengguna dari berbagai ancaman.
Secara keseluruhan, jurnal ini memberikan
kontribusi yang berharga dalam memahami fitur keamanan pada sistem operasi populer dan pentingnya penggunaan fitur keamanan tersebut untuk melindungi data dan sistem pengguna. Dengan demikian, jurnal ini dapat dianggap sebagai sumber informasi yang bermanfaat dalam konteks keamanan sistem operasi. NO 2252-4983 JUDUL ARTIKEL NETWORKING OPERATING SYSTEM (NOS) BERBASIS SIMULASI MULTIMEDIA TOPIK pengembangan sebuah simulasi berbasis multimedia tentang Networking Operating System (NOS) dengan tujuan untuk menyampaikan informasi tentang NOS secara menarik dan mudah dipahami DATA penelitian ini menggunakan metode prototype untuk mengemas informasi tentang Networking Operating System (NOS) dalam simulasi yang dipadukan dengan unsur multimedia. Tahapan penelitian meliputi wawancara dengan narasumber yang berkompeten di bidang ini, perancangan menggunakan flowchart, menterjemahkan perancangan ke bahasa pemrograman, evaluasi pelanggan terhadap prototipe, perbaikan prototype, dan produk rekayasa. Pengujian dilakukan dengan menggunakan pengujian beta dan kuesioner untuk mengumpulkan data dari responden/pengguna aplikasi METODE/ALGORITMA metode prototype ABSTRAK pengembangan sebuah simulasi berbasis multimedia tentang Networking Operating System (NOS) dengan tujuan untuk menyampaikan informasi tentang NOS secara menarik dan mudah dipahami. Metode penelitian yang digunakan adalah metode prototype yang meliputi beberapa tahapan, yaitu pengumpulan kebutuhan dan perbaikan, desain, bentuk prototype, evaluasi pelanggan terhadap prototipe, perbaikan prototype, dan produk rekayasa. Pengujian dilakukan dengan menggunakan pengujian beta dan kuesioner untuk mengumpulkan data dari responden/pengguna aplikasi. Hasil dari penelitian ini adalah sebuah simulasi berbasis multimedia tentang NOS yang dapat diakses melalui website dan dilengkapi dengan fasilitas video tutorial yang dapat ditambah dan dihapus. HASIL ari hasil pengujian, aplikasi ini dapat digunakan dengan baik menggunakan smartphone yang berbasis android dan diakses melalui website. Aplikasi ini diharapkan dapat menjadi lebih menarik dalam pembelajaran mengenai networking operating system. KESIMPULAN Dari pembahasan penelitian yang telah diuraikan, maka peneliti dapat menarik beberapa kesimpulan, antara lain: a. Aplikasi Netossystem dapat digunakan menggunakan smartphone yang berbasis android. b. Aplikasi Netossystem ini juga bisa diakses melalui website https://Netossystem.wordpress.com c. Aplikasi ini dilengkapi dengan fasilitas video tutorial yang dapat ditambah dan dihapus. d. Aplikasi ini telah menggunakan teknologi responsive, jadi lebih fleksibel untuk tampilan menyesuaikan smartphone masing-masing. PENULIS Tri Listyorini NAMA JURNAL , VOLUME Jurnal SIMETRIS, Vol. 9 No. 1 April 2018 NOMOR, TAHUN ULASAN ARTIKEL Secara keseluruhan, jurnal ini menunjukkan upaya yang beragam dan komprehensif dalam mengatasi masalah konsumsi jaringan, pengembangan sistem operasi, pengujian aplikasi, dan dukungan institusional. Dengan demikian, penelitian ini memiliki potensi untuk memberikan kontribusi yang berharga dalam pengembangan teknologi informasi, khususnya di bidang sistem operasi jaringan dan multimedia