Anda di halaman 1dari 4

Kerangka Acuan Program Hepatitis

Nomor :
Terbit :
No. Revisi :
Mulai Berlaku :
Halaman :

KERANGKA ACUAN DETEKSI DINI HEPATITIS B PADA IBU HAMIL


UPT PUSKESMAS NARMADA
TAHUN 2023

I. Pendahuluan
Hepatitis B adalah penyakit infeksi yang disebabkan olch Virus Hepatitis B (VHB) yang
menimbulkan peradangan hati akut atau menahun, dan dapat berlanjut menjadi sirosis atau kanker hati.
Viru Hepatitis B dapat ditemukan dalam cairan tubuh penderita, seperti darah dan produk darah, air liur,
cairan serebrospinal,peritoneal, pleural, cairan amniotik, semen (air mani), cairan vagina dan cairan
tubuh lainnya
Jika seorang ibu hamil karier hepatitis B dan HBeAg positif, maka kemungkinan 90% dari bayi
yang dilahirkan terinfeksi dan menjadi karier juga. Kemungkinan 25% dari jumlah tersebut meninggal
karena nepatitis kronik atau kanker hati. Transmisi perinatal banyak terjadi terutama
Di negara-negara berkembang. Infeksi mungkin terjadi selama proses persalinan

II. Latar Belakang


Menurut Badan Keschatan Dunia (WHO), berdasarkan prevalensi HbsAg, endemisitas hepatitis
suatu wilayah/negara dapat dikatagorikan. Dikategorikan Rendah (<2%), Sedang rendah (2-4%),
Sedang tinggi (5-7%), dan Tinggi (≥ 28 % ) .Gambaran endemisitas Hepatitis B di Indonesia dapat
diketahui dari berbagai laporan dan hasil riset yang ada; sehingga saat ini Indonesia termasuk negara
dengan edemisitas tinggi hepatitis B, terbesar kedua di Asia-Pasifik setelah Myanmar. Diperkirakan
sebanyak 28 juta orang terinfeksi hepatitis B dan C, dimana 14 juta, diantaranya berpotensi menjadi
kronik, dan dari yang kronik tersebut, 1,4 juta berpotensi menjadi sirosis dan kanker hati.

III. Tujuan
1.Tujuan umum
Terlaksanakan kegiatan deteksi dini hepatitis B dan C
2. Tujuan khusus
Petugas fasilitas kesehatan mampu melakukan:
a. Deteksi dini hepatitis B dan C pada kelompok masyarakat berisiko tinggi
b. Melakukan rujukan kasus pada mereka yang menunjukkan hasil pemeriksaan
laboratorium hepatitis B
c. Penyuluhan atau KIE ( Komunikasi, Informasi dan Edukasi ) tentang Hepatitis B
d. Melakukan upaya pencegahan
Kerangka Acuan Program Hepatitis
Nomor :
Terbit :
No. Revisi :
Mulai Berlaku :
Halaman :

IV. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan


Kegiatan program Hepatitis di UPT Puskesmas Narmada pada tahun 2023 adalah sebagai berikut :
NO Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan
Penyuluhan skrining Hepatitis B
1. Skrining Hepatitis B pada Ibu Skrining Hepatitis B pada Ibu hamil
Hamil Menegakkan Diagnosa
Menindaklanjuti hasil skrining

V. Cara Melaksanakan Kegiatan


Cara melaksanakan kegiatan programHepatitis di Puskesmas Narmada adalah
N Kegiatan Pelaksana Program Hepatitis Lintas Program Lintas Ket.
o Pokok Terkait Sektor
terkait
1. Skrining - Kolaborasi dengan Bidan - Bidan Desa Operasio
Hepatitis B Desa dengan melakukan - Poli KIA nal
pada Ibu penyuluhan mengenai - Laboratorium BOK
Hamil di pentingnya Skrining Dana DD
dalam Hepatitis B yang
gedung terintegrasi pada
(Poli KIA) pertemuan kelas Ibu
Hamil
- Melakukan Skrining
Hepatitis B pada Ibu
hamil yang datang ke
Puskesmas dan belum
pernah mendapatkan
skrining Hepatitis B
- Menegakkan diagnose
dari hasil skrining
- Menindaklanjuti hasil
skrining, bila hasil non
reaktif berikan tindak
lanjut ibu hamil yang
semestinya. Bila Hasil
HBsAg Reaktif, berikan
penyuluhan yang
diperlukan dan berikan
rujukan ke RS untuk
Kerangka Acuan Program Hepatitis
Nomor :
Terbit :
No. Revisi :
Mulai Berlaku :
Halaman :

tindakan selanjutnya.
- Menginformasikan Pada
Bidan Desa bila ada Ibu
dengan HBsAg Reaktif
untuk dipantau lebih
lanjut.
- Membuat pencatatan dan
pelaporan, serta
melakukan Amprahan
Vaksin HBIG untuk
penanganan Bayi Baru
Lahir Dari Ibu reaktif
HBsAg.
2. Skrining Kader
Hepatitis B - Kolaborasi dengan - Petugas Posyand
pada Ibu Petugas laboratorium Laboratorium u
Hamil di - Menentukan tempat/dan - Bidan Desa
luar gedung waktu pelaksanaan - Bidan
- Menyiapkan tenaga Puskesmas
pelayanan - Dokter
- Menyiapkan bahan dan
alat-alat yang diperlukan -
- Melakukan skrining di
posyandu yang telah
ditentukan
- Petugas Lab melakukan
pencatatan dan
pelaporan.
- Hasil pemeriksaan
disampaikan kepada
Bidan desa,
- Bidan Desa menegakkan
diagnose, dan
enindaklanjuti hasil, bila
hasil Reaktif maka Ibu
hamil akan dirujuk
Kepuskesmas untuk
tindakan selanjutnya.
Kerangka Acuan Program Hepatitis
Nomor :
Terbit :
No. Revisi :
Mulai Berlaku :
Halaman :

VI. Sasaran
1. Ibu hamil

VII. Jadwal Pelaksanaan kegiatan


SUMBER Bulan Pelaksanaan
NO KEGIATAN
DANA Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agus Sep Okt Nop Des
Penyuluhan mengenai skrining
1 Hepatitis B pada Ibu Hamil BOK √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
terintegrasi pada kelas Ibu
Melakukan Skring Hepatitis B pada
2 Ibu Hamil √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

VIII. Evaluasi pelaksanaan kegiatan dan pelaporan


Evaluasi kegiatan Program Hepatitis yang dilaksanakan setiap bulan dengan hasil dilaporkan
kepada Kepala UPT Puskesmas Narmada.

IX. Pencatatan, pelaporan dan evaluasi kegiatan


Pencatatan kegiatan Program Hepatitis dilakukan pada setiap tahapan kegiatan pada buku
register dan hasilnya di entri melalui sistem aplikasi SIHEPI oleh Petugas pelaksana. Hasil pencatatan
ini dianalisis untuk digunakan dalam pembinaan, sekaligus melaporkan ke instansi terkait secara
berjenjang.

Kepala UPT Puskesmas Narmada

(dr. I Dewa Gede Ngurah Agung )


NIP. 19650428 199603 1 003

Anda mungkin juga menyukai