Anda di halaman 1dari 20

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn.

D
DENGAN GASTRITIS PADA Ny. U DI RT 01 / RW 05 KELURAHAN
MAJALENGKA WETAN KECAMATAN MAJALENGKA WILAYAH KERJA UNIT
PELAYANAN TINGKAT DAERAH PUSKESMAS MAJALENGKA WETAN
KABUPATEN MAJALENGKA TAHUN 2023

Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Keperawatan Keluarga


Dosen Pengampu : Bapak H.Ade Tedi Irawan, SKM.,S.Kep.,Ners.,M.Kes

Disusun oleh :

Ade Rifty N. Feby Febriyani Nurhayati Shindi Wahyuni


Atin Nuragustina Fitriyani Putri Alfiah A. Siti Nurhayati
De Vera Lervia M. Fauzan Noor I. R.A Chynta Adilla Sri Ratna Azizah
P.
Dede Hilmi M. Salman Alfarizi Ratih Permatasari Wulan Sri Hardini
Devia Selviyani Maya Rismayanti Rena Widayanti Yuniza Prihanjani
Diyan Widiyana Neng Rimayanti Salsabila Nurfayza S Yushilda Nurhaliza
Eviani Oktavia Nita Nuramalia Septia Nurohman

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN


UNIVERSITAS YPIB MAJALENGKA
Jalan Gerakan Koperasi No. 003 Majalengka 45411
A. PENGKAJIAN
1. Struktur dan Sifat Keluarga
a. Data Umum
1) Nama KK : Tn. D
2) Jenis Kelamin : Laki-laki
3) Umur : 48 tahun
4) Agama : Islam
5) Pendidikan : SLTA
6) Pekerjaan : Wiraswasta
7) Suku Bangsa : Sunda
8) Alamat : Rt/Rw 05/01 Kelurahan Majalengka Wetan
9) Tanggal Pengkajian : 15 Juni 2023
10) Nama Puskesmas : Puskesmas Majalengka
11) Jarak tempuh ke Puskesmas : 300 Meter

b. Komposisi Keluarga
Hubungan Status
No Nama Sex Umur Pendidikan Pekerjaan
dengan KK Kesehatan
Kepala
1 Tn.D Laki-laki 48 SLTA Wiraswasta Sehat
keluarga
2 Ny.U Perempuan 46 Istri SD IRT Sehat
3 An.D Laki-laki 24 Anak SMA Security Sehat
4 An.N perempuan 10 Anak SD Siswa Sehat

c. Genogram
Keterangan:
: Laki-laki
: Perempuan
: Penderita
: Laki-laki meninggal
: Perempuan meninggal
: Menikah
: Tinggal Serumah
: Cerai

: Penderita

d. Tipe Keluarga
Keluarga Tn.D merupakan tipe keluarga inti yang terdiri dari ibu dan anak.
e. Struktur Peran
1) Tn. Dberperan sebagai ayah sekaligus kepala keluarga
2) Ny. U berperan sebagai istri dari Tn. DS, ibu dari Tn. D dan Nn. N, serta
berperan sebagai ibu rumah tangga
3) An.D berperan sebagai anak dari pasangan Tn. DS dan Ny. U, yang
merupakan anak pertama dan pencari nafkah
4) An. N berperan sebagai anak dari pasangan Tn. DS dan Ny. U, merupakan
anak kedua
f. Suku Bangsa
Keluarga Tn. D mengatakan mereka lahir di daerah Majalengka Jawa Barat dan
sekarang masih berdomisili di kota Majalengka Provinsi Jawa Barat sehingga
Keluarga Tn.D termasuk dalam Suku Sunda dan Berbahasa Indonesia.
g. Agama
Agama yang ada di keluarga Tn. D yaitu agama Islam, di dalam keluarga tidak ada
perbedaan agama, antara anggota keluarga terlihat taat dalam menjalankan
ibadahnya dan dalam keluarga agama dijadikan sebagai dasar keyakinan dalam
kehidupan.

2. Riwayat Tahap Perkembangan Keluarga


a. Tahap perkembangan keluarga saat ini
Ditahap ini keluarga Tn.D dan Ny.U mengalami tahap keluarga dengan anak dewasa
(pelepasan) karena anak pertama hendak melangkah ke jenjang pernikahan, dan
untuk saat ini masih tinggal bersama dengan satu adek yang masih sekolah.
b. Tahap perkembangan yang belum terpenuhi
Keluarga Tn.D mengatakan kebutuhannya dapat terpenuhi tetapi ada satu keinginan
keluarga yang belum terpenuhi yaitu melihat anaknya menikah atau menikahkan
anaknya karena usia anak yang sudah cukup.
c. Riwayat keluarga inti
Keluarga Tn.D mengatakan didalam sebuah keluarga pasti memiliki masalah entah
besar atau kecil, namun klien mengatakan jika terdapat masalah pasti di
musyawarahkan dengan baik bersama-sama dan tidak pernah terjadi pertikaian saat
menyelesaikan masalah tesebut juga anak pertama selalu jadi penengah.
d. Riwayat keluarga sebelumnya
Klien mengatakan bahwa tidak ada riwayat penyakit turunan dari orang tua (tn D
maupun ny U), ny U mengalami gastritis karena memang tidak menjaga pola
makannya dengan baik, kemudian suka mengonsumsi makanan yang pedas. Klien
mengatakan bahwa orang tuanya meninggal karena sakit yang disebabkan oleh
factor umur bukan sakit yang menurunkan ke anak atau cucu.

3. Riwayat Kesehatan
a. Kebutuhan Nutrisi
1) Kebiasaan makan : Keluarga Tn.D makan 3x sehari dengan komposisi seperti
tempe, tahu, sayur, telur dan daging.
2) Kebiasaan minum : minum 3liter/hari air putih
b. Kebutuhan Eliminasi
1) Pola BAB : 1x sehari
2) Pola BAK : 3x sehari
c. Istirahat tidur
1) Waktu tidur : malam jam 20.00 WIB
2) Waktu bangun : bangun jam 05.00 WIB
d. Kebersihan Diri
1) Mandi : 2x sehari
2) Gosok gigi : 2x sehari
3) Keramas : 2x sehari
4) Potong kuku : 1 minggu sekali
e. Rekreasi waktu luang
Keluarga Tn. DS mempunyai kegiatan rekreasi menonton tv bersama untuk hiburan
keluarga.
4. Fungsi Keluarga
a. Fungsi afektif
Tn.D mengatakan hubungan antar anggota keluarga harmonis dan jika ada masalah
selalu diselesaikan secara baik. Nyaman dengan kondisi rumah, antara anggota
keluarga saling menghargai dan saling membantu satu sama lain.
b. Fungsi sosialisasi
Hubungan keluarga Tn.D dengan tetangga sekitar sangat baik dan tidak pernah ada
pertengkaran dengan tetangga dan lingkungan sekitar.
c. Fungsi ekonomi
Hampir semua anggota keluarga memiliki penghasilan. Tn.D bekerja sebagai petani
dan istri Tn.D berdagang atau membuka warung di rumahnya. Anak pertama sudah
bekerja dan mempunyai penghasilan sendiri, Tn.D mengatakan setiap bulannya anak
pertama selalu memberikan uang sebesar Rp.1.000.000 dengan penghasilan yang
didapat, Tn.D mengatakan sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari harinya.
d. Fungsi reproduksi
Keluarga Tn.D mengatakan Ny. U menggunakan KB suntik 3 bulan sekali dan tidak
memiliki rencana untuk menambah anak lagi.

5. Faktor Sosial Budaya dan Ekonomi


a. Pekerjaan Tn.D
1. Pekerjaan Tn.D yaitu sebagai wiraswasta
2. Ny.U adalah ibu rumah tangga yang selalu menyiapkan dan melayani keluarga,
mengolah keuangan dari penghasilan yang di dapatkan Tn.D suaminya.
b. Penghasilan dan Pengeluaran
Keluarga Tn. D mengatakan penghasilan yang ia peroleh cukup untuk makan dan
membiayai keluarganya dengan penghasilan Tn.D sebesar Rp. 2.000.000,
penghasilan warung Ny. U sebulan sebesar Rp. 700.000, ditambah sumbangan dana
dari anak pertamanya An.D setiap bulan Rp. 1.000.000. Pengeluarannya sebesar
Rp. 50.000 perhari.
c. Simpanan / uang keluarga
Keluarga Tn.D mengatakan mempunyai simpanan baik di celengan ataupun
simpanan dibank.
d. Penentu Keuangan
Keluarga Tn. D mengatakan Ny.U adalah penentu keuangan.
e. Nilai yang diterapkan / Sistem Nilai
Keluarga Tn. D menerapkan norma agama islam dan budaya sunda dalam kehidupan
sehari-hari.
f. Hubungan dengan masyarakat
Keluarga Tn.D berada dipemukiman padat penduduk, hubungan keluarga Tn.D
dengan masyarakat cukup baik dan tidak ada hambatan dalam melaksanakan
interaksi dengan masyarakat.
g. Mobilitas Geografis Keluarga
Keluarga Tn. D menetap dirumahnya.
6. Faktor Lingkungan
a. Karakteristik rumah
Status kepemilikan rumah adalah milik rumah sendiri. Tipe rumah permanen dengan
lantai keramik dan dinding tembok, luas rumah menurut Tn.D dan hasil pengamatan
adalah 10 x 9 m, jumlah ruang terdiri dari 3 kamar tidur, 1 ruang tamu, 1 ruang
mushola, 1 warung, 1 ruang TV atau keluarga, 1 ruang dapur, 1 wc, setiap ruangan
memiliki pintu dan jendela yang jarang dibuka sehingga setiap ruangan memiliki
sirkulasi udara yang buruk dan untuk pencahayaan terang, perabot rumah tangga
sesuai pada tempatnya, jenis WC yang digunakan adalah bowel, dengan jarak
sepicteng 9m dari sumber air berasal dari sumber gali. Halaman rumah sekitar bersih
selalu melakukan bersih bersih halamannya dan ada tempat sampah didepan
rumahnya.

b. Denah rumah
Gambar 2. Denah Rumah (Skala: 1:3)
c. Karakteristik komunikasi dan tetangga
Keluarga tidak jauh dari pusat kota, hubungan anggota keluarga dengan tetangganya
sangatlah baik mayoritas penduduk bekerja dan ada sebagian juga yang menjadi
petani, dan mayoritas ditempat Tn.D dijalankan secara musyawarah.

7. Psikologis
a. Status emosi
1) Stressor Jangka Pendek dan Jangka Panjang
a) Jangka Pendek
Keluarga Tn.D mengatakan sementara tidak mempunyai masalah berat, hanya
saja Ny. U yang mengalami permasalahan yaitu menderita penyakit gastritis
sejak ± 5 bulan yang lalu.
b) Jangka Panjang
Keluarga Tn.D mengatakan memikirkan masalah pendidikan anaknya, dan
ingin menyekolahkannya sampai setinggi tingginya.
2) Kemampuan keluarga berespon terhadap stressor
Keluarga Tn.D menganggap bahwa setiap ujian atau masalah yang datang adalah
kehendak Allah SWT.
3) Stressor koping yang digunakan
Dalam keluarga Tn.D apabila ada permasalahan diselesaikan secara bersama-
sama seperti yang sedang dialami saat ini yakni anak-anak Ny. U selalu memberi
dorongan dan semangat terhadap Ny. U untuk selalu berobat ke Puskesmas atau
pelayanan kesehatan.
4) Strategi adaptasi disfungsional
Keluarga Tn.D tidak pernah menggunakan strategi adaptasi disfungsional.
b. Konsep Diri
1) Body Image : Tn. D melihat dirinya sebagai kepala rumah tangga sangat merasa
cukup terhadap gambaran dirinya , Ny. U sebagai Istrinya , An. D dan An. N
sebagai anaknya merasa cukup terhadap gambaran diri masing-masing.
2) Identitas diri : Tn. D sebagai kepala rumah tangga, Ny. U sebagai ibu rumah
tangga, An.D anak dari Tn. Ds dan Ny. U sudah bekerja, An. N sebagai anak dari
Tn. Ds dan Ny. U masih sebagai pelajar
3) Peran : Tn. D berperan sebagai kepala rumah tangga dan mencari nafkah. Ny.U
sebagai ibu rumah tangga yang mengelola keuangan dan melayani keluarga. An.
D sebagai anak berperan membantu mencari nafkah. An. N berperan sebagai
pelajar Sekolah Dasar.
4) Ideal diri : Tn. D dan keluarga selalu berdoa, berusaha mencari solusi dalam
menghadapi masalah.
c. Harga diri, Pola komunikasi keluarga.
1) Harga diri : Tn. D dan keluarga selalu menerima setiap masalah yang menimpa
keluarga dengan sangat ikhlas.
2) Pola komunikasi : Keluarga Tn. D selalu menggunakan bahasa daerah yaitu
sunda dalam komunikasi sehari – hari.

8. Derajatat Kesehatan
a. Kejadian Kesehatan
Dalam bulan – bulan ini keluarga Tn. D dalam keadaan sehat.
b. Kejadian Cacat
Dalam keluarga Tn. D tidak ada yang mengalami kecacatan.
c. Kejadian kematian dalam satu tahun terakhir
Tidak ada kematian di keluarga Tn.D dalam satu tahun terakhir.
d. Perilaku keluarga dalam penanggulangan sakit
Keluarga Tn.D sering membawa anggota keluarganya ketika sakit ke Dokter
terdekat, tapi jika sakitnya kambuh lagi Tn.D cuma membeli saja obat ke apotik dari
resep yang diberikan oleh dokter.

9. Harapan Keluarga Terhadap Petugas Kesehatan


Harapan keluarga Tn. D terhadap petugas kesehatan yaitu dapat memberikan pelayanan
yang baik terhadap pengguna BPJS khususnya kepada Keluarga Tn.D, dan
mengharapkan diadakan penyuluhan mengenai penyakit – penyakit yang sering diderita
oleh masyarakat.

B. PENGKAJIAN INDIVIDU
1. Identitas Klien
Nama : Ny. U
Jenis Kelamin : Perempuan
Umur : 46 tahun
Agama : Islam
Pendidikan : SD
Pekerjaan : IRT
Suku Bangsa : Sunda
Status Marital : Menikah
Alamat : Rt/Rw 05/01, Kelurahan Majalengka Wetan

2. Riwayat Kesehatan
a. Masalah kesehatan yang pernah dialami
Klien mengatakan masalah kesehatan yang dialami adalah gastritis, gastritis akan
terasa apabila klien telah memakan makanan pedas dan telat makan. Klien
mengatakan mulai menderita gastritis sejak bulan November 2022, apabila gastritis
mulai terasa klien mengatasi hal ini dengan meminum obat.
b. Masalah kesehatan keluarga (keturunan)
Klien mengatakan tidak memiliki masalah Kesehatan keluarga yang bersifat turun
temurun.

3. Kebiasaan Sehari-hari
a. Biologi
1) Kebutuhan Nutrisi
a) Kebiasaan makan : Makan 3x sehari dengan porsi normal dan komposisi
seadanya seperti tahu, tempe, sayur, ikan asin, jarang makan daging sesekali
dengan telur.
b) Kebiasaan minum : Minum paling sedikit 5 gelas sehari, setara dengan 2 liter
air putih, terkadang disertai dengan teh manis hangat
2) Kebutuhan eliminasi
a) Pola BAB : 1x sehari pada pagi hari
b) Pola BAK : 4 x sehari
3) Istirahat Tidur
a) Waktu tidur : pukul 21.00 WIB
b) Waktu bangun : pukul 05.00 WIB
4) Kebersihan Diri
a) Mandi : 2x sehari pada pagi dan sore
b) Gosok gigi : 3x sehari pada saat mandi dan akan tidur
c) Keramas : 3x dalam seminggu
d) Potong kuku : 1x seminggu
5) Aktivitas sehari-hari
Klien mengatakan dapat melakukan aktivitas sehari hari dengan baik.
6) Rekreasi waktu luang
Klien mengatakan memiliki waktu untuk rekreasi untuk dirinya sendiri seperti
menonton tv dan bermain social media dan juga memiliki waktu rekreasi bersama
keluarga seperti berlibur ke suatu tempat wisata.
b. Psikologis
Klien mengatakan status psikologisnya baik, klien dapat menerima penyakitnya
dengan ikhlas dan mengatakan bahwa penyakitnya masih bisa teratasi dan tidak
terlalu memberatkan.

c. Sosial
1) Hubungan antar keluarga
Hubungan antar keluarga biasanya tidak ada yang terganggu, karena keluarga
sudah memahami betul kondisi penderita sehingga bisa menerima klien apa
adanya.
2) Hubungan dengan orang lain
Klien memiliki hubungan yang baik dengan lingkungan sekitar, dan tidak ada
kendala apapun.
d. Spiritual
1) Pelaksanaan Ibadah
Klien mengatakan dapat melaksanakan ibadah dengan baik, klien melaksanakan
shalat 5 waktu dan ibadah yang lainnya
2) Keyakinan tentang Kesehatan
Klien mengatakan bahwa masalah kesehatan yang deritanya adalah akibat dari
pola makan yang kurang teratur.
C. PENGKAJIAN TANDA – TANDA VITAL

No Pemeriksa Fisik Tn. D Ny. U Tn. D An. S


1 Keadaan umum Baik Baik Baik Baik
- TD 130/80 mmHg 120/80 mmHg 120/80mmHg 100/70 mmHg
- Nadi 72 x/menit 80 x/menit 82 x/menit 80 x/menit
- Suhu 36,10C 36,20C 36,00C 36,50C
- TB 165 cm 155 cm 175 cm 130 cm
- Respirasi Rate 22 x/menit 20 x/menit 21 x/menit 20 x/menit
- Berat badan 67 kg 68 kg 65 kg 27 kg
- Kesadaran Composmentis Composmentis Composmentis Composmentis
- Tes urine - - - -
- LK perut 91 87 86 55
- LK lengan 27 30 25 24
2 Kepala
- Bentuk Simetris Simetris Simetris Simetris
- Kulit kepala Bersih Bersih Bersih Bersih
- Warna rambut Hitam Hitam Hitam Hitam
- Luka Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
- Nyeri tekan Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
3 Mata
- Penglihatan Jelas Jelas Jelas Jelas
- Bentuk Simetris Simetris Simetris Simetris
- Pupil Isokor Isokor Isokor Isokor
- Skela Anikterik Anikterik Anikterik Anikterik
- Konjungtiva Ananemis Ananemis Ananemis Ananemis
- Nyeri tekan Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
No Pemeriksa Fisik Tn. D Ny. U Tn. D An. S
4 Telinga
- Bentuk Simetris Simetris Simetris Simetris
-Pengeluaran Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
Cairan
-Ketajaman Normal Normal Normal Normal
pendengaran
5 Hidung
- Bentuk Simetris Simetris Simetris Simetris
- Polip Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada

6 Mulut
- Mukosa bibir Lembab Lembab Lembab Lembab
- Gigi Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
- Kebersihan Bersih Bersih Bersih Bersih
7 Leher
- P.Kelenjar tonsil Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
-Peningkatan Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
tekanan vena
jugularis
- Lesi Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
- Nyeri Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
8 Paru
- Bentuk Simetris Simetris Simetris Simetris
- Suara nafas Vesikuler Vesikuler Vesikuler Vesikuler

9 Abdomen
- Bentuk dada Simetris Simetris Simetris Simetris
- Turgor Elastis Elastis Elastis Elastis
- Lesi Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
- Asites Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
- Pemb. Hepar Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
- Nyeri tekan Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada

10 Ektremitas
No Pemeriksa Fisik Tn. D Ny. U Tn. D An. S
- Turgor Elastis Elastis Elastis Elastis
- Lesi Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
- Capillary refill <3 detik <2 detik <3 detik <2 detik
- Sianosis Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
- Kaki Normal Normal Normal Normal
- Kekuatan otot 5 5 5 5 5 5 5 5
5 5 5 5 5 5 5 5

D. ANALISA DATA
No Data Fokus Masalah Kesehatan Masalah Keperawatan

1 Ds: : Ny u mengatakan Gastritis Kebutuhan pemenuhan


apabila telat makan dan nutrisi
setelah memakan makanan
pedas penyakit yang di
derita kambuh, dan mulai
mereda ketika telah diberi
obat.
2. Sirkulasi Udara

E. PRIORITAS MASALAH (SKORING)


1. Perhitungan prioritas masalah keluarga Tn. Ds mengenai nyeri akut pada gastritis
yang diderita Ny. U
No Kriteria Skor Bobot Perhitungan Nilai Pembenaran
1 Sifat masalah : 1 1/3x1 Keluarga tidak
1
 Krisis atau memerlukan segera
keadaaan untuk memperoleh
sejahtera perawatan dan
pengobatan karena
keluarga dapat
melakukan
pertolongan pertama
pada penyakit
No Kriteria Skor Bobot Perhitungan Nilai Pembenaran
gastritis
2 Kemungkinan Keluarga
masalah dapat mengetahui sumber-
diubah : sumber dan tindakan
 Dengan dengan mudah
2 2/2x2 2
mudah 2 sehingga dapat
memecahkan
kemungkinan
masalah yang terjadi
3 Kemungkinan Keluarga mau diajak
masalah untuk bekerjasama untuk
dicegah : 3 3/3x1 1 mengenal
1
Tinggi pencegahan dari
Skala : penyakit gastritis
4 Menonjolnya
Keluarga menyadari
masalah :
adanya masalah
Ada masalah,
1 1 1/2x1 ½ tetapi sudah bisa
tetapi tidak perlu
ditangani oleh
ditangani
keluarga
Skala :
Total 3,8

2. Perhitungan prioritas masalah keluarga Tn. Ds mengenai kurang memahami tentang


penyakit gastritis pada Ny. U dan keluarga.
No Kriteria Skor Bobot Perhitungan Nilai Pembenaran
1 Sifat masalah : 1 1/3x1 ⅓ Keluarga tidak
1
 Krisis atau memerlukan segera
keadaaan untuk memperoleh
sejahtera pengetahuan
perawatan dan
pengobatan karena
keluarga telah
No Kriteria Skor Bobot Perhitungan Nilai Pembenaran
mengetahui
pertolongan pertama
pada penyakit
gastritis
2 Kemungkinan Sumber-sumber dan
masalah dapat tindakan untuk
diubah : memecahkan
1 1/2x1 ½
 Hanya 2 masalah dapat
sebagaian dijangkau oleh
keluarga
3 Kemungkinan
Keluarga mau diajak
masalah untuk
bekerjasama untuk
dicegah 3 3/3x1 1
1 mengenal masalah
Skala :
penyakit gastritis
Tinggi
4 Menonjolnya Keluarga menyadari
masalah adanya masalah
Skala : karena sudah
Ada masalah, mengetahui
tetapi tidak perlu 1 1 1/2x1 ½ penyebabnya
ditangani sehingga keluarga
sudah bisa
menangani
penyakitnya
Total 2,8

F. HASIL PENGHITUNGAN PRIORITAS MASALAH


1. Perhitungan prioritas masalah keluarga Tn. Ds mengenai nyeri akut pada gastritis yang
diderita Ny. U dengan nilai 3,8
2. Perhitungan prioritas masalah keluarga Tn. Ds mengenai kurang memahami tentang
penyakit gastritis pada Ny. U dan keluarga dengan nilai 2,8
G. KELUARGA MANDIRI
No Kriteria Tingkat kemandirian

1 2 3 4
1. Menerima petugas √
2. Menerima pelayanan sesuai rencana √
keperawatan
3. Tahu dan dapat mengungkapkan √
masalah Kesehatannya secara benar
4. Memanfaatkan fasilitas pelayanan √
Kesehatan sesuai anjuran
5. Melakukan Tindakan keperawatan √
sederhana sesuai anjuran
6. Melakukan Tindakan pencegahan √
secara asertif
7. Melakukan Tindakan √
peningkatan/promotif secara aktif

H. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Nyeri akut berhubungan dengan mukosa lambung teriritasi
2. Kurangnya pengetahuan keluarga tentang penyakit gastritis berhubungan dengan
ketidakmampuan mengenal penyakit gastritis

I. RENCANA KEPERAWATAN
Diagnosa Tujuan
No Intervensi
Keperawatan Umum Khusus
1. Nyeri akut Setelah dilakukan Setelah dilakukan a. Kaji skala nyeri
berhubungan asuhan asuhan b. Ajarkan prinsip
dengan mukosa keperawatan 1x30 keperawatan 1x30 manajemen nyeri
lambung menit diharapkan menit klien c. Tanyakan pada klien
teriritasi nyeri klien mampu mengatasi kapan nyeri menjadi
berkurang nyeri pada saat lebih buruk dan apa
kambuh yang dilakukan untuk
mengurangi nyeri
tersebut
Diagnosa Tujuan
No Intervensi
Keperawatan Umum Khusus
2. Kurangnya Setelah dilakukan 1. Setelah a. Kaji pengetahuan
pengetahuan kunjungan dilakukan tentang gastritis
keluarga sebanyak 1x45 kunjungan b. Diskusikan dengan
tentang menit keluarga 1x45 menit keluarga tentang
penyakit mampu mengenal keluarga pengertian gastritis
gastritis masalah kesehatan mampu c. Evaluasi kembali
berhubungan tentang gastritis mengenal pengertian gastritis
dengan gastritis pada keluarga
ketidakmampua d. Berikan pujian pada
n mengenal keluarga atas jawaban
penyakit yang benar
gastritis

J. IMPLEMENTASI DAN EVALUASI


Tanggal/ Diagnosa
Implementasi Evaluasi
Waktu Keperawatan
15 Juni 2023 1. Nyeri akut a. Mengkaji skala S : Klien mengatakan nyeri
11.00 WIB berhubungan nyeri berkurang setelah meminum
dengan mukosa b. Mengajarkan obat
lambung prinsip O : klien tampak baik baik
teriritasi manajemen nyeri saja
c. Menanyakan pada A : masalah teratasi
klien kapan nyeri P : intervensi dihentikan
menjadi lebih
buruk dan apa
yang dilakukan
untuk mengurangi
nyeri tersebut
15 Juni 2023 2. Kurangnya a. Mengkaji S : keluarga Tn. Ds
11.00 WIB pengetahuan pengetahuan mengatakan telah memahami
keluarga tentang tentang gastritis pengertian, gejala, dan
Tanggal/ Diagnosa
Implementasi Evaluasi
Waktu Keperawatan
penyakit gastritis b. Mendiskusikan penyebab penyakit gastritis
berhubungan dengan keluarga O : keluarga Tn. Ds tampak
dengan tentang memperhatikan saat diberikan
ketidakmampuan pengertian penyuluhan
mengenal gastritis A : masalah teratasi
penyakit gastritis c. Mengevaluasi P : intervensi dihentikan
kembali
pengertian
gastritis pada
keluarga
d. Memberikan
pujian pada
keluarga atas
jawaban yang
benar

K. CATATAN PERKEMBANGAN
CATATAN PERKEMBANGAN I
Tanggal/ Diagnosa
Implementasi Evaluasi Paraf
Waktu Keperawatan
15 Juni 1. Nyeri akut a. Mengkaji skala S : Klien mengatakan nyeri
2023 berhubunga nyeri berkurang setelah meminum
n dengan b. Mengajarkan obat
mukosa prinsip O : klien tampak baik baik
lambung manajemen saja
teriritasi nyeri A : masalah teratasi
c. Menanyakan P : intervensi dihentikan
pada klien
kapan nyeri
menjadi lebih
buruk dan apa
Tanggal/ Diagnosa
Implementasi Evaluasi Paraf
Waktu Keperawatan
yang dilakukan
untuk
mengurangi
nyeri tersebut
15 Juni 2. Kurangnya a. Mengkaji S : keluarga Tn. Ds
2023 pengetahuan pengetahuan mengatakan telah
keluarga tentang memahami pengertian,
tentang gastritis gejala, dan penyebab
penyakit b. Mendiskusikan penyakit gastritis
gastritis dengan O : keluarga Tn. Ds tampak
berhubunga keluarga memperhatikan saat
n dengan tentang diberikan penyuluhan
ketidakmam pengertian A : masalah teratasi
puan gastritis P : intervensi dihentikan
mengenal c. Mengevaluasi
penyakit kembali
gastritis pengertian
gastritis pada
keluarga
d. Memberikan
pujian pada
keluarga atas
jawaban yang
benar

Anda mungkin juga menyukai