Dalam proses computing, kita mengenal istilah input, process, dan output. Nah, saat
Anda menyelesaikan sebuah pekerjaan melalui proses computing, monitor akan
menampilkan hasil pekerjaan tersebut (output) dalam bentuk digital (elektronik), jika
Anda ingin mengubah bentuk digital menjadi fisik (hard copy), maka perangkat
tambahan yang Anda butuhkan adalah printer. Jadi secara sederhana, printer
merupakan perangkat eksternal yang bertugas mengaambil data komputer dan
menghasilkan hard copy dari data tersebut.
Ilustrasi Printer
1
Jenis-Jenis Printer
Printer Dot-Matrix
Printer Dot-Matrix
Perinter dot-matrix merupakan jenis printer dari keluarga printer impact. Printer
jenis ini pertama kali diperkenalkan oleh Centronics pada tahun 1970. Printer ini
beroperasi dengan menggunakan kepala cetak yang menembak pita tinta untuk
menghasilkan ratusan sampai ribuan dot (titik) kecil yang membentuk teks atau
gambar. Printer jenis ini kurang begitu populer saat ini, namun kalangan bisnis
masih menggunkan jenis perinter ini untuk mencetak faktur, cek, struk, dan lainnya.
Printer Thermal
2
Contoh Printer Thermal (Printer Kasir)
Satu lagi dari keluarga printer impact, yaitu printer thermal. Printer jenis ini
biasanya digunakan di kasir pembelanjaan dan mesin fax. Jenis printer ini bekerja
dengan mengambil gulungan kertas yang berubah menjadi gelap ketika dipanaskan.
Mekanisme cetaknya dengan menarik kertas yang bersebelahan dengan kepala
cetak yang berisi pemanas elektronik yang canggih, dan mampu memproduksi teks
dan grafik sederhana pada kertas. Printer thermal tidak memerlukan tinta, toner,
atau perlengkapan lainnya, sehingga mudah digunakan dan memeliharanya.
Printer Inkjet
Inkjet Printer (printer inkjet) merupakan jenis printer yang populer saat ini, selain
printer laser. Cara kerja printer ini adalah dengan menyemprotkan tinta dengan
cartridge kedalam kertas, hingga menghasilkan teks dan grafis dengan kualitas
3
tinggi. Printer inkjet mengunakan tinta yang tersimpan dalam cartridge tinta,
umumnya tinta dipusahkan dalam kelompok warna utama. Warna-warna utama ini
biasanya hitam, merah/magenta, hijau/cyan, dan kuning (CMYK). Printer ini sangat
mendukung untuk kebutuhan multimedia, karena memiliki kualitas grafis yang
sangat baik.
Printer Laser dan Printer LED (light-emitting diode) adalah keluarga dari mesin fotokopi;
keduanya memiliki mekanisme yang menggunakan drum logam dan toner bubuk yang
sensitif terhadap cahaya. Dalam printer, cahaya dari laser atau LED "menarik" gambar
halaman ke drum sebagai rangkaian percetakan. Cahaya menghasilkan muatan listrik statis
dalam drum, menyebabkan toner untuk bereasi. Ketika dipanaskan, toner mencair; printer
menekan selembar kertas ke drum, sehingga toner melalui kertas dan membentuk objek
yang dicetak. Printer laser memiliki proses cetak lebih cepat dari printer inkjet dengan hasil
berkualitas tinggi.
4
Printer 3D (3 Dimensi)
Printer 3D dibuat pertama kali oleh Charles W. Hull pada tahun 1984. Printer 3D merupakan
perangkat cetak tercanggih saat ini. Proses kerja dari printer ini adalah dengan
menggunakan desain dari gambar digital untuk menghasilkan sebuah objek fisik berbentuk
3D yang identik. Bahan yang digunakan dalam proses percetakan bukanlah tinta atau
kertas, melainkan umumnya menggunakan bahan-bahan seperti paduan logam, polimer,
lilin, atau plastik.
5
Contoh Printer Multifungsi (FujiXerox CM215FW)
Printer All In One atau disebut juga sebagai Printer Multifungsi (Multifunctions Printer),
merupakan jenis printer yang digunakan untuk menggambarkan perangkat printer
serbaguna (all in one/multifungsi), fungsinya bukan lagi hanya sebagai alat cetak, tapi
disematkan juga fungsi lain semisal scanner, fax, telephone, atau lainnya. Secara
sederhana, jenis printer ini akan mencukupi macam kebutuhan Anda hanya dengan satu
prangkat.
Pengertian Scenner
Scanner adalah sebuah alat yang dapat berfungsi untuk meng copy atau menyalin
gambar atau teks yang kemudian disimpan ke dalam memori komputer. Dari memori
komputer selanjutnya, disimpan dalam harddisk ataupun floppy disk. Fungsi scanner ini
mirip seperti mesin fotocopy, perbedaannya adalah mesin fotocopy hasilnya dapat dilihat
pada kertas sedangkan scanner hasilnya dapat ditampilkan melalui monitor terlebih dahulu
sehingga kita dapat melakukan perbaikan atau modifikasi dan kemudian dapat disimpan
kembali baik dalam bentuk file text maupun file gambar.
Selain scanner untuk gambar terdapat pula scan yang biasa digunakan untuk
mendeteksi lembar jawaban komputer. Scanner yang biasa digunakan untuk melakukan
scan lembar jawaban komputer adalah SCAN IR yang biasa digunakan untuk LJK (Lembar
Jawaban Komputer) pada ulangan umum dan Ujian Nasional. Scan jenis ini terdiri dari
lampu sensor yang disebut Optik, yang dapat mengenali jenis pensil 2B. Scanner yang
beredar di pasaran adalah scanner untuk meng-copy gambar atau photo dan biasanya juga
dilengkapi dengan fasilitas OCR (Optical Character Recognition) untuk mengcopy atau
menyalin objek dalam bentuk teks.
6
Saat ini telah dikembangkan scanner dengan teknologi DMR (Digital Mark Reader),
dengan sistem kerja mirip seperti mesin scanner untuk koreksi lembar jawaban
komputer, biodata dan formulir seperti formulir untuk pilihan sekolah. Dengan DMR
lembar jawaban tidak harus dijawab menggunaan pensil 2 B, tapi dapat
menggunakan alat tulis lainnya seperti pulpen dan spidol serta dapat menggunakan
kertas biasa.
Saat kita menempatkan objek kertas bergambar ataupun teks pada layar
kaca scanner dan menekan sebuah tombol scan pada mesin scanner atau
menu scan pada layar monitor kamu, maka scenner akan melakukan proses
scanning.
Lalu cahaya yang terpancar pada saat scanning menunjukkan bahwa scanner
tersebut sedang melakukan scan dan juga hasil yang didapatkan akan
langsung dikirim pada sensor CCD (CCD yaitu suatu alat yang terdapat pada
scanner yang mempunyai fungi untuk menerima hasil scanner lalu kemudian
di kirim ke ADC).
Dari CCD tersebut lalu akan dikirim ke ADC (ADC yaitu suatu alat yang
bertugas menerima data yang berasaldari CCD dan menubahnya ke dalam
bentuk digital kemudian mengirimnya ke komputer). ADC akan
memprosesnya lalu mengirimkan hasilnya pada komputer kamu.
Setelah masuk ke komputer kamu, hasilnya bisa di edit sesuai dengan
kebutuhan. Dan kamu juga bisa menyimpannya dalam komputer ataupun
dapat langsung mencetak hasil dari scanning tersebut menggunakan printer.
7
Ilustarasi salah satu bentuk atau jenis scanner
Dan berikut ini jenis-jenis dari scanner
Sampai saat ini scanner memiliki beberapa jenis dan berikut ini jenis dari scanner
yang sering kita temukan, diantaranya seperti di bawah ini:
Flatbed scanner yaitu merupakan scanner yang memiliki bentuk seukuran dengan
kertas folio, sehingga scanner ini seperti mesin fotocopy tetapi dengan ukuran yang
kecil.
Flatbed scanner
PSC atau Print Scan Copy yaitu merupakan suatu perangkat yang memiliki
multifungsi diantaranya dapat digunakan sebagai scanner, dapat juga digunakan
sebagai printer serta bisa digunakan untuk mesin fotocopy.
PSC scanner
Handy scanner yaitu merupakan scanner yang bentuknya postcard, yang biasa kita
temui pada supermarket ataupun minimarket. Sebab dapat digunakan pada mesin
kasir untuk membaca harga barang-barang yang terdapat pada barcode barang
tersebut.
8
9