Anda di halaman 1dari 12

LAUNDRY

Pengertian proses pencucian :


Pembersihan suatu benda dengan jalan menghilangkan partikel-partikel atau
pengotor yang tidak diinginkan dari benda tersebut sehingga diperoleh keadaan
semula dari benda bersangkutan untuk mencapai tujuan yang diinginkan.
Tujuan proses pencucian :
1. Menghilangkan kotoran dan noda – noda
2. Menjaga agar pakaian bebas dari kuman
3. Menjaga agar pakaian tetap cemerlang
4. Menjaga agar sifat asli pakaian tetap bertahan
5. Menjaga agar pakaian tidak rusak
Faktor – faktor yang mempengaruhi hasil pencucian :
1. Jenis bahan pakaian
2. Jenis kotoran
3. Jenis mesin cuci
4. Jenis bahan pembersih
5. Mutu air
1. Cleaning supplies
a. Air
Dalam proses pencucian, air merupakan media dalam pelepasan kotoran
pakaian. Sifat dan jenis air sangat berpengaruh terhadap hasil cucian.
Untuk mengetahui kualitas suatu air biasanya dilakukan beberapa analisis
yang meliputi :
 Kesadahan (banyak zat kapur yang terkandung dalam air )
 PH Jumlah ion hydrogen yang menyatakan kondisi air bersangkutan
PH > 7 : Basa
PH = 7 : Netral
PH < 7 : Asam
 Alkalinitas (Jumlah senyawa Na + K yang terdapat dalam air, biasanya
dinyatakan dalam bentuk Na2 / 1 liter air)
Dalam setiap proses pencucian air harus dalam keadaan Basa atau Netral
(soft).
Air yang lembut (soft) adalah air yang :
 Kadar alkalinya sedikit / rendah
 PH = 7
 Kandungan kadar besi 0,01
b. Alkali
Berfungsi melepas kotoran yang berat / heavy soiled , bereaksi pada suhu
+ 60° C. Di dalam detergen terkandung alkali, detergen yang kandungan
alkalinya rendah / tidak mengandung alkali disebut : Soft detergen. Berikut
contoh – contoh alkali yang umum digunakan :
 Unilever product
- Nobla : Mengandung alkali rendah
- Hamix : Mengandung alkali sedang
- Clax : Mengandung alkali tinggi
 Henkel product (Sikavit)
 Ecolab product (Soiled out)
 Protex product (Powal)
c. Detergen
Berfungsi untuk melepas kotoran menengah/medium soiled bekerja efektif
pada suhu + 50° C. Detergen merupakan campuran dari beberapa bahan
kimia, seperti :
 Surfectant
Zat kimia yang memiliki kekuatan melepas tegangan permukaan 2 zat yang
saling berikatan. 3 jenis Surfectant yang umum digunakan di Laundry :
- Anionic surfactant
Bekerja pada air Basa, misalnya “sabun” yang banyak busanya
- Cationic surfactant
Bekerja pada air Asam, misal : “R.NH4+CL” yang digunakan pada proses
dishwashing machine
- Non ionic surfactant
Dapat bekerja pada kondisi air Netral dan Asam, biasa digunakan pada
proses washing machine
 Sequestrant (pelunak air)
Terkandung di dalam detergen, tergantung dari tingkat kesadahan air
sebagai media pelepas kotoran
 Additive
- Ceptical brightener (mencemerlangkan pakaian)
- Anti redeposition agent (mencegah kotoran melekat kembali)
- Anti corrosion agent (mencegah karat pada mesin)
Detergen yang umum dipakai di hotel :
 Henkel product (taxsat & silex)
 Ecolab product (permabrite)
d. Emulsifier
Berfungsi melepas kotoran berupa lemak, minyak, gemuk dan oli. Biasa
digunakan untuk mencuci lena dari tata boga dan enginnering department.
Contoh emulsifier :
 Henkel product (serical)
 Ecolab product (neutralisir)
 Protex product (action)
e. Bleach
Berfungsi untuk mengangkat noda dari pakaian dan memutihkan kain.Jenis
bleach :
 Oxidative action (melepas oxigen)
Yang paling umum digunakan pada proses washing machine
 Reductive action (menangkap oxigen)
Hanya digunakan untuk menghilangkan noda dari zat warna tertentu
Bahan-bahan yang terkandung di dalam bleach :
 Sodium hypochloride
Sejenis clorine yang dirumah tangga disebut kaporit, bereaksi sempurna
pada PH Asam, juga berfungsi sebagai desinfectant
 Hydrogen peroxide
Lebih lunak dari hypochloride, sangat baik memutihkan material dari kain
putih
 Sodium perborate
Berbentuk bubuk, mencegah bleach merusak tekstil, bereaksi baik di air
panas. Sifat - sifat Sodium perborate :
- Melepaskan bleaching oxygen
- Menghilangkan noda buah, sayur, teh, wine dan lain – lain
- Mulai bekerja pada suhu + 60° C dan optimum pada suhu + 80° C -
+ 90° C selama 10 – 15 menit.
- Lebih aman dibanding chlorine terutama untuk jenis tekstil warna
f. Sour
Berjenis bubuk, mengandung acid yang berfungsi menetralisir alkali pada air
dan detergen, juga berfungsi menetralkan PH air, menghilangkan busa
detergen dan mempercepat proses pencucian. Contoh sour :
 Unilever product (sygnet sour)
 Henkel product (pril sour)
 Ecolab product (sour)
 Protex product (sentry)
Penggunaan sour yang berlebihan akan membuat kain putih menjadi kekuning-
kuningan atau warna cerah menjadi kusam.
g. Softener
Jenis :
 Anionic
Bila terlalu banyak artikel akan berwarna kekuningan
 Cationic
Baik untuk melembutkan towel, pakaian bayi atau tirai, dipakai pada
proses pembilasan terakhir bersamaan dengan penggunaan sour.
Tujuan pemberian softener :
 Melembutkan cucian
 Mengharumkan cucian
 Membunuh kuman
 Memudahkan proses penyetrikaan
 Mencemerlangkan artikel berwarna
Softener tidak boleh digunakan pada jenis kain yang dikanji.
h. Starch / kanji
Berfungsi menjadikan lena kaku, melapisi permukaan agar kotoran tidak
mudah masuk ke pori-pori artikel/kain. Macamnya :
 Lokal
Dilakukan pada suhu panas pada proses pembilasan terakhir
 Import
Tidak perlu suhu panas pada proses pembilasan terakhir, membuat
pakaian berwarna lebih mengkilap
i. Solvent
Dipakai pada proses pencucian dry cleaning, macamnya :
 Berasal dari minyak tanah disebut “stoddard’s solvent”
Contoh : bensin, turpentine, acetone, tidak lazim digunakan pada proses
dry cleaning machine
 Synthetik (Lazim digunakan pada proses dry cleaning machine)
2. spot removing agents
 Rust – go : Menghilangkan noda karat
 Ink – go : Menghilangkan noda tinta
 Bon – go : Menghilangkan noda kopi, teh, buah
 Tar – go : Menghilangkan noda cat
 Quick – go : Menghilangkan noda darah
 Yellow – go : Menghilangkan noda kelunturan
3. Permasalahan umum binatu (common laundry problems)
MASALAH PENYEBAB PENYELESAIAN
Kelabu 1. Kurang detergent Tambahkan detergent; bleach
2. Suhu air terlalu
rendah Naikkan temperatur
3. Sortir kurang baik - Sortir dengan baik
- Cuci dengan menggunakan detergent;
bleach dengan suhu tertinggi
4. Noda darah - Sortir dengan baik
- Pisahkan dengan lena berwarna
- Jangan keringkan
- Cuci dengan menggunakan detergent;
bleach

Menguning 1. Kurang detergent Tambahkan detergent, gunakan enzyme


atau bleach
2. Suhu air terlalu
rendah Naikkan temperatur
3. Penggunaan chlorine - Artikel yang menguning sulit
bleach pada wol, dikembailkan asal
sutera, spandex - Hindari penggunaan chlorine bleach
di masa mendatang

Noda karat Terlarutnya besi pada - Cuci ulang dengan menggunakan


penggunaan pipa atau rust-go
pemanas air - Hindari penggunaan chlorine bleach
- Gunakan softener untuk menetralkan
besi
- Gunakan air panas untuk
membersihkan karat pada pipa besi

Noda biru Detergent dan softener Untuk noda detergent ;


tidak tercampur baik Rendam dalam larutan pemutih 1:4
dengan air selama 1 jam
Untuk noda softener :
Gosok dengan sabun batangan dan
dibilas, untuk menghindari noda lebih
lanjut, pastikan detergent & softener
tercampur air dengan baik

Kurang bersih 1. Kurang detergent Tambahkan detergent


2. Temperatur terlalu
rendah Naikkan temperatur pencucian
3. Mesin kelebihan - Sortir artikel dengan baik
beban - Cuci sesuai beban mesin
- Gunakan detergent & suhu optimal

Noda lemak/ Kurang detergent - Lakukan pre-wash dengan air


minyak - Tambahkan detergent

Sisa powder Detergent tidak terlarut Tambahkan detergent pada mesin


sebelum dipakai, lalu operasikan

Kaku, memudar Terdapat butiran fosfat - Campurkan 1 gelas pemutih dan 1


yang terlarut dalam air galon air hangat, rendam dan bilas
dan membentuk - Guna mencegah endapan gunakan
endapan detergent cair

Kain tiras 1. Sortir kurang baik - Sortir lebih baik


(permukaan artikel (kain halus - Cuci kembali gunakan softener pada
berisi serat halus kain bercampur dengan pembilasan
yang lepas) lainnya)
2. Tisu pada apron atau Periksa kantong sebelum dicuci
kantong
3. Kurang detergent Tambahkan detergent
MASALAH PENYEBAB PENYELESAIAN
Berlubang, robek 1. Penggunaan chlorine Gunakan selalu chlorine bleach dalam
bleach yang larutan 1:4, jangan dituangkan langsung
berlebihan ke lena
2. Resleting yang Tutup resleting dan kaitkan ikat pinggang
terbuka, cantelan sebelum di cuci
kait ikat pinggang
3. Mesin kelebihan Hindari kelebihan beban
beban

Kehati-hatian dalam proses penyortiran dan pencucian menghindarkan dari


kerugian yang akan ditanggung pihak karyawan maupun pihak perusahaan

4. Peralatan –peralatan binatu


a. peralatan tradisional
- bucket
- linen trolley
- valet rack
- valet trolley
- folding table
- wash tub
- hand brush
- bottle sparyer
- hanger
- water scoop
- scale
b. peralatan mesin
- marking machine
- spot removing machine
- washing machine
- extractor machine
- drying tumbler machine
- flat / roll ironer machine
- pressing machine
- dry cleaning machine
STRUKTUR ORGANISASI LAUNDRY
Job description :

Laundry Manager bertanggungjawab atas kelancaran mesin – mesin laundry,


kondisi karyawan dan pengawasan

Asst. Laundry Mgr. Mengatur pelaksanaan pencucian, pembagian tenaga kerja,


mengawasi kebersihan, keamanan, kesehatan & keselamatan

Chief guest laundry Bertanggungjawab atas proses laundry lena hotel

Chief house laundry Bertanggungjawab atas proses laundry pakaian tamu

Valet Mengambil dan mengantar pakaian / lena kotor dari lokasi


menuju laundry dan sebaliknya

Checker Mengecek pakaian / lena kotor sebelum proses pencucian

Marker Memberikan kode pada pakaian kotor tamu yang akan dicuci

Washer Bertanggungjawab atas proses di mesin cuci

Extractor Bertanggungjawab atas proses di mesin pemeras

Presser Bertanggungjawab atas proses pakaian tamu di mesin seterika

Mangler Bertanggungjawab atas proses lena hotel di mesin seterika

Dry cleaning opr. Bertanggungjawab atas proses di mesin Dry cleaning


LAUNDRY LIST

Room no : One day service


Special service
Name : Date :
COUNT
GENTLEMEN PRICE AMOUNT
Guest Hotel
Suits / jas setelan 20.000
Jackets / jas 13.000
Shorts / celana pendek 5.000
Shirts / kemeja 7.000
Dress shirts / kemeja 10.000
Payamas / piyama 14.000
Robes / jas kamar 17.000
Top coats / jas luar 18.000
Neckties / dasi 3.000
Sweaters 4.000
Rain coats / jas hujan 5.000
Syajadah 6.000
Safari setelan 14.000
Under wear / celana dalam 3.000
Under wear / kaos dalam 3.000
Socks /kaos kaki 4.000
T - shirts 5.000

SAFARI LADIES
Blouses / Blus 8.000
Skirts / rok 5.000
Pleats skirts 4.000
Dresses / jurk 8.000
Evening dresses / baju mlm 15.000
Jackests / jas 16.000
Top coats / jas luar 18.000
Robes / baju rumah 13.000
Payamas / piyama 12.000
Slacks / celana panjang 8.000
Pleats dresses 10.000
Scarf 3.000
Handkerchiefs / sapu tangan 2.000
Waitscoat / rompi 7.000
Under wear / rok dalam 5.000
B.H 5.000

Total
10 % Service
Grand total
Perhatian :
1. Bila cucian tidak disebutkan dengan tepat maka jumlah yang kami
hitung dianggap benar
2. Cucian yang diserahkan sebelum jam 10.00 wita dikirimkan kembali
pada hari yang sama
3. Cucian yang diserahkan sesudah jam 10.00 wita paling lambat jam
16.00 wita dikirimkan kembali pada hari berikutnya sekitar jam
17.00 wita
4. Special service yang diserahkan paling lambat jam 14.00 wita
dikirimkan kembali pada jam 17.00-18.00 wita akan dibebankan
50% harga tambahan
5. Kami tidak bertanggungjawab jawab atas kerusakan-kerusakan,
pengkerutan, kelunturan yang terjadi dalam proses pencucian, juga
kehilangan barang-barang yang tertinggal di dalam saku
6. Kami hanya dapat mengganti seharga 10 X harga cucian bila
terjadi kerusakan atau hilang

GUEST VALET CHECKER


1. Laundry List/daftar pakaian yang akan dicuci
Laundry List diletakkan di kamar tamu bersama dengan laundry bag biasanya diibuat
rangkap dua. Diisi oleh tamu hotel di cek oleh valet saat pengambilan. Lembar pertama
untuk tamu, lembar kedua untuk laundry secretary.

2. Bon / rekening binatu / laundry voucher


Laundry voucher ini dibuat laundry secretary berdasarkan data atau informasi dari laundry
list. Setelah ditandatangani oleh tamu dikirimkan ke front office cashier untuk dibebankan
pada rekening tamu bersangkutan

LAUNDRY VOUCHER

NAME : NO :

ROOM /ACCT. NO : DATE :

EXPLANATION CHARGES

Amount
10% Service
TOTAL

GUEST SIGNATURE :
3. Rekapitulasi rekening binatu / list of voucher
Merupakan rekapitulasi dari laundry voucher. Setiap laundry voucher yang dibuat dicatat
dalam list of voucher, untuk mengetahui berapa banyak laundry voucher yang sudah di
kirim ke front office cashier, serta mengetahui berapa jumlah penghasilan kotor binatu.

LIST OF VOUCHER
LAUNDRY DEPARTMENT
DATE :
D.C
VOUCHER ROOM TOTAL
NO GUEST NAME MARK LDR CHARGES
NO. NO. PCS
F.O

TOTAL

DELIVERED BY RECEIVED BY

LAUNDRY STAFF FRONT OFFICE CASHIER


SIMBOL-SIMBOL YANG UMUM DIGUNAKAN PADA PROSES PENCUCIAN

Anda mungkin juga menyukai