Anda di halaman 1dari 10

TATA TERTIB

SD MULTILINGUAL ANAK SALEH

Jl. Mbah Joyo Suto No. 30-33 Bonosari Pabean

Kecamatan Sedati Kabupaten Sidoarjo

“Hafidz Qur’an Lancar Berbahasa Inggris”


LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM
SD MULTILINGUAL ANAK SALEH
NSS: 102050218032, NPSN: 69965686, TERAKREDITASI: “B”
Jl. Mbah Joyo Suto No 30 - 33. Bonosari Pabean, Kecamatan Sedati
Kabupaten Sidoarjo ( 61253 ) Telp. 082131646946 / 085100996713
TATA TERTIB
Website: DAN PERATURAN
anaksalehsedati.sch.id / Email: info@anaksalehsedati.sch.id

TATA TERTIB DAN PERATURAN


SD MULTILINGUAL ANAK SALEH

‫بسم الله الرحمن الرحيم‬

Operasional UMUM

 Hari sekolah adalah hari efektif sesuai dengan kalender pendidikan SD Multilingual
Anak Saleh Sedati.
 Hari Sabtu adalah hari pembinaan guru yang diisi dengan pembinaan ruhiyah ( Liqo ),
skill mengajar, evaluasi pekanan serta kegiatan insidental lainnya.
 Jam kerja sekolah adalah pukul 06.30 – 15.30 setiap hari atau sesuai dengan
kesepakatan, kecuali hari-hari yang ditentukan berbeda.
 Lingkungan sekolah adalah seluruh area sekolah dan jalan di depan sekolah.
 Kegiatan pembelajaran adalah kegiatan pelaksanaan kurikulum, baik mata pelajaran,
muatan lokal, pengembangan diri, atau kegiatan pembiasaan. Baik dilaksanakan tatap
muka di kelas, di luar kelas, teori, praktik, maupun kegitan pendekatan lainnya.
 Warga sekolah adalah guru, murid, orang tua murid, dan masyarakat yang peduli
dengan SD Multilingual Anak Saleh Sedati.
 Guru terdiri dari guru kelas, guru mata pelajaran, dan pelatih kegitan-kegiatan
tertentu.

GURU

Kehadiran guru

 Guru hadir di sekolah setiap hari sekolah selama jam kerja sekolah, kecuali guru-
guru tertentu yang ditetapkan tersendiri.
 Guru hadir selambat-lambatnya 10 menit sebelum jam tugasnya, dan pulang secepat-
cepatnya 10 menit setelah selesai tugasnya.
 Setiap hari guru mengisi daftar kehadiran dan kepulangan.
 Sebelum pulang, guru merapikan tempat kerjanya, mematikan seluruh fasilitas
elektronik di kelasnya dan berpamitan dengan pimpinan atau guru lainnya yang belum
pulang.
 Guru yang berhalangan hadir menyampaikan ijin melalui surat, telepon, atau SMS ke
nomor sekolah atau pimpinan dan menitipkan tugas ke wali kelas atau guru lainnya.
 Guru yang meninggalkan sekolah untuk sementara pada jam kerja mencatat dalam
buku “Data guru meninggalkan sekolah” , fingger absen dan berpamitan kepada
pimpinan atau guru yang lain. Fingger absen lagi Setelah datang ke sekolah.
Kegiatan guru

1. Penyambutan kehadiran Murid

 Setiap guru mendapat giliran piket menyambut kehadiran murid. dan harus hadir
pukul 06.10
 Guru selain guru piket hadir sesuai kesepakatan dan langsung mengondisikan diri ikut
berbaris rapi menyambut kehadiran murid
 Guru piket dan guru yang lain menyambut kehadiran murid di halaman depan
sekolah dekat jalan utama dengan antusias, berbaris rapi dengan bersalaman. (sholih
dengan sholihah atau sebaliknya, tidak berjabat tangan tetapi dengan menangkupkan
tangan di depan dada. mulai dari kelas 2 ke atas )
 Guru piket menangani murid yang terlambat dengan menayakan sebab-sebab
keterlambatannya dan mencatat di buku catatan.
 Guru piket mengingatkan punishman yang harus dikerjakan oleh nanda yang
terlambat. Dan mempersilahkan untuk berdiri ditempat yang ditentukan waktu apel
berlangsung.

2. Kegiatan Pembelajaran.

 Guru atau Wali kelas melaksanakan pembelajaran sesuai dengan penugasannya.


 Guru atau Wali kelas memimpin siswa membaca surat Al Fatihah dan doa, dengan
terlebih dahulu mengondisikan siswa untuk bersikap khusuk. Kemudian
melaksanakan bina kelas selama 20 menit dan dilanjutkan dengan murojaah sesuai
dengan jadwalnya.
 Guru atau Wali kelas sudah berada di kelas atau tempat pembelajaran setidaknya lima
menit sebelum jam tugasnya.
 Guru atau Wali kelas memasuki kelas atau tempat pembelajaran tidak harus
menunggu guru sebelumnya keluar atau mengakhiri pembelajaran.
 Guru atau Wali kelas membuka proses pembelajaran dengan mengucapkan salam,
membaca atau menulis Basmalah di papan atau proyektor, kemudian Ice
Breaking dilanjutkan dengan murojaah hafalan pagi.
 Guru atau Wali kelas menyampaikan pembelajaran sesuai Rencana Pembelajaran.
 Guru atau Wali kelas menutup pembelajaran dengan membaca Hamdalah dan salam,
dan khusus pertemuan terakhir memimpin membaca surat Al Ashr dan do’a.
 Guru atau Wali kelas yang melaksanakan pembelajaran di luar kelas termasuk
olahraga, memulai pembelajaran dari dalam kelas untuk berdo’a, breafing,
mempersiapan peralatan dan semacamnya.

3. Kegiatan Non Pembelajaran

 Guru yang memegang amanah tertentu ( Koordinator Program, PJ Kegiatan ) harus


merencanakan tugasnya dengan baik dan terorganisir dibantu oleh guru lain yang
ditunjuknya.
 Guru mengerjakan persiapan, penilaian, dan administrasi pembelajaran di sekolah
pada jam kerja di tempat kerjanya masing-masing apabila belum selesai bisa dibawa
pulang atau tetap standby di sekolah.
 Tempat kerja guru/wali kelas di kelasnya masing-masing. Guru dengan tugas khusus,
TU dan pimpinan di kantor.
 Guru yang mendapat tugas untuk keluar sekolah, harus berangkat dari sekolah dan
pulang ke sekolah bila masih pada jam kerja. Kecuali bagi yang sudah ada
kesepakatan sebelumnya dengan pimpinan.

4. Pembinaan kepribadian siswa

 Guru yang melaksanakan kegiatan bersama siswa bertanggungjawab atas pembinaan


kepribadian siswa dan permasalahannya saat itu.
 Guru wali kelas bertanggungjawab atas pembinaan kepribadian dan menangani
permasalahan siswa yang terjadi di kelasnya, serta mengevaluasinya berkala dan
terrencana dengan baik.
 Guru atau wali kelas dalam menangani permasalahan siswa dapat meminta bantuan
kepada guru lain atau pimpinan.
 Permasalahan siswa di sekolah bila dipandang perlu bisa dilaporkan kepada orang tua
siswa oleh wali kelas, urusan kesiswaan atau kepala sekolah.

Reward dan Punishment

 Guru yang melaksanakan tugas dengan baik sesuai dengan standar prosedur akan
mendapatkan penghargaan dalam bentuk insentif atau bentuk lainnya, sesuai dengan
tingkat dedikasinya.
 Guru yang membimbing siswa dan berhasil mendapatkan kejuaraan akan
mendapatkan penghargaan dalam bentuk piagam, kenang-kenangan atau hadiah.
 Guru yang melanggar standar prosedur akan dikenai sangsi berupa teguran,
pembinaan, dan pemberhentian.

SISWA

Kehadiran Siswa

 Setiap hari sekolah, siswa hadir selambat-lambatnya pukul 06.30, kecuali hari-hari
tertentu yang ditetapkan berbeda.
 Siswa hadir mengucapkan salam dan berjabat tangan dengan Asatidz. Siswa putra
dengan ustadz dan putri dengan ustdzah. Sebaliknya dengan menangkupkan tangan
didepan dada.
 Siswa yang terlambat ditanya terlebih dahulu sebab keterlambatannya oleh guru piket
dan diarahkan untuk berdiri ditempat tertentu pada waktu apel. Atau wali kelas di
kelasnya pada waktu bina kelas untuk mendapatkan punishman ( punishman mendidik
) pada saat istirahat atau pada waktu yang sudah ditentukan atau dimaafkan karena
alasan syar’i.
 Punishman disesuaikan dengan detik, menit, jam dan jumlah keterlambatan.
 Siswa yang masuk kelas ketika pembelajaran sudah dimulai, dinyatakan terlambat dan
berlaku sebagaimana ketentuan di atas.
 Siswa terlambat yang sudah melalui proses sebagaimana di atas dapat diijinkan untuk
mengikuti kegiatan pembelajaran, kecuali dalam keadaan lain.
Kepulangan Siswa

 Siswa pulang sebagaimana jadwal kegiatan pembelajaran yang telah diedarkan.


 Kepulangan yang tidak sesuai dengan jadwal kegiatan pembelajaran, akan
diberitahukan kepada siswa atau orang tua minimal sehari sebelumnya.
 Dalam keadaan tertentu, kepulangan siswa yang tidak sesuai jadwal bersifat
mendadak, maka sekolah akan menelpon atau SMS kepada orang tua bagi siswa yang
membutuhkan penjemputan.
 Siswa karena sebab tertentu, seperti sakit yang oleh sekolah perlu dipulangkan, maka
siswa akan diantar oleh guru atau dikonfirmasikan kepada orang tua untuk dijemput.
 Siswa yang dijemput karena ada keperluan untuk pulang atau untuk sementara, harus
minta ijin kepada wali kelas atau guru yang memberikan pembelajaran pada saat itu,
dan menjelaskan keperluannya.
 Siswa berdoa dan membaca surat Al Ashr terlebih dahulu dengan dipimpin oleh guru
di dalam kelas atau di musholla.
 Siswa yang masih menunggu jemputan, harus menunggu di dalam lingkungan
sekolah.
 Siswa yang diantar pulang oleh yang bukan biasanya menjemput, harus
memberitahukan kepada wali kelas atau guru yang ada.
 Para penjemput diperbolehkan masuk di halaman sekolah dengan kendaraan roda
duanya, bila dipandang tidak mengganggu.

Ketidakhadiran Siswa

 Siswa diperbolehkan tidak hadir apabila benar-benar sakit atau keperluan keluarga
yang sangat penting, dan orang tua menyampaikan ijin secara langsung atau tertulis
ke pihak sekolah.
 Siswa yang tidak hadir dan orang tua tidak menyampaikan ijin kepada sekolah,
dianggap alpha atau tidak hadir tanpa keterangan.
 Siswa yang tidak hadir tiga hari berturut-turut tanpa ada keterangan, atau ada ijin
yang terlalu lama, pihak sekolah akan menghubungi orang tua/walinya untuk
konfirmasi.
 Siswa sebagaimana di atas, bila orang tua/wali tidak dapat dihubungi, setelah
dikonfirmasi beberapa kali dan tidak ada perkembangan, maka sekolah menganggap
oang tua telah mengambil kembali putranya.

Kegiatan Pembelajaran

 Saat tanda masuk berbunyi siswa meninggalkan seluruh kegiatan bermain atau
lainnya dan langsung memasuki kelas atau tempat pembelajaran, dengan terlebih dulu
mengemasi alat permainannya atau buku bacaanya dan mengembalikan ke tempatnya.
 Siswa memasuki kelas atau tempat pembelajaran dengan berpakaian seragam yang
lengkap dan rapi.
 Dalam mengikuti pembelajaran siswa diharuskan :
a. Bersungguh-sungguh dan berkonsentrasi
b. Menempati tempat yang telah diatur oleh guru
c. Menggunakan buku dan peralatan milik sendiri
d. Apabila membutuhkan pinjam milik teman, maka harus meminta ijin yang
mempunyai terlebih dahulu.

 Dalam mengikuti pembelajaran siswa tidak diperbolehkan :

a. Membuat gaduh dan mengganggu temannya


b. Membawa mainan, hp, atau semacamnya
c. Keluar dari tempat pembelajaran tanpa meminta ijin guru.

Istirahat dan bermain

 Siswa istirahat dari kegiatan pembelajaran setelah dipersilakan oleh guru.


 Pada waktu istirahat siswa diperbolehkan untuk bermain dihalaman, membeli
makanan dan minuman, membaca buku di perpustakaan, atau kegiatan lainnya di luar
kelas.
 Pada waktu istirahat siswa tidak diperbolehkan membeli jajan di jalan depan sekolah.
 Pada waktu istirahat siswa tidak diperbolehkan keluar dari halaman sekolah, kecuali
setelah mendapatkan ijin dari guru.
 Selesai bermain, siswa mengemasi alat-alat permainannya dan mengembalikan di
tempatnya.

Shalat

 Siswa kelas I dan 2 melaksanakan shalat dhuha 2 rokaat dalam bentuk menghafal
bacaan dan doa dengan seluruh bacaannya diucapkan secara jahr ( keras ), serta
latihan gerakan yang terintegrasi dengan pembelajaran ibadah praktis. diawasi oleh
Koordinator sholat dhuha masing-masing kelas.
 Siswa kelas III ke atas melaksanakan sholat Dhuha pada waktu istirahat pertama,
secara munfarid atau jamaah masing – masing kelas. Diawasi oleh Koordinator sholat
dhuha masing-masing kelas dan dicatat dalam buku catatan sholat.
 Selesai kegiatan pembelajaran sebelum istirahat ke-2, Siswa kelas I dan 2
melaksanakan shalat dhuhur 2 rokaat dalam bentuk menghafal bacaan dan doa dengan
seluruh bacaannya diucapkan secara jahr ( keras ), serta latihan gerakan yang
terintegrasi dengan pembelajaran ibadah praktis. diawasi oleh PJ sholat dhuhur kelas
bawah.
 Selesai kegiatan pembelajaran sebelum istirahat ke-2, Siswa kelas III ke atas
melaksanakan shalat Dhuhur berjamaah di masjid dikerjakan sesuai dengan poin
kegiatan harian. Dan dibimbing oleh guru PJ Ibadah praktis kelas atas.
 Sebelum pulang siswa kelas 1 sampai kelas 6 melaksanakan shalat Ashar
sebagaimana shalat dhuhur.

Makan

 Waktu makan siang adalah setelah selesai murojaah bersama, atau kondisional.
 Siswa tidak diperbolehkan pulang untuk makan atau mengambil makan.
 Wali murid mengantarkan makan siang siswa ke sekolah dan meletakkan di kantin
kemudain konfirmasi kepada guru kelas.
 Siswa makan siang dengan tertip di tempat yang sudah disediakan, dengan terlebih
dahulu membaca basmalah dan doa.
 Selesai makan siswa mengemasi dan membersihkan tempat dan ruang makan, serta
membuang sampah-sampah di tempat sampah.

Reward dan Punishment

 Siswa yang berprilaku sesuai dengan standar operasional, akan mendapatkan poin
penilaian yang include dalam penilaian raport.
 Siswa yang mendapatkan prestasi akademik, baik di sekolah maupun di luar sekolah,
akan medapatkan penghargaan, berupa tanda penghargaan, surat keterangan, hadiah,
atau bentuk lain sesuai tingkat prestasinya.
 Siswa yang melanggar standar operasional akan diberikan sangsi, berupa peringatan,
penjeraan, pembinaan bersama orang tua/wali, dan pengemblian kepada orang
tua/wali. Sesuai dengan tingkat pelanggarannya.

ORANG TUA/WALI MURID

Kehadiran di Sekolah

 Orang tua/Wali Murid atau yang mewakili dapat hadir ke sekolah untuk :
1. Mengantar atau menjemput putranya
2. Menyelesaikan administrasi dan keuangan putranya
3. Mengantarkan sesuatu untuk putranya
4. Menyampaikan ijin bila putranya tidak masuk.

 Orang tua/wali murid akan diundang oleh sekolah untuk :


1. Untuk konfirmasi bila terjadi masalah yang berkaitan dengan putranya.
2. Membicarakan hal-hal yang berkaitan dengan program sekolah
3. Menerima raport / laporan perkembangan pendidikan putranya setiap semester.

 Orang tua/wali murid atas inisiatifnya sendiri sewaktu-waktu dapat hadir di sekolah
untuk :
1. Memberi atau meminta keterangan tentang putranya
2. Memberikan saran, pendapat, atau kritik demi perkembangan sekolah.

 Orang tua/wali murid yang hadir ke sekolah dapat menemui langsung dengan guru
atau petugas yang dituju atau yang dapat mewakilinya.
 Orang tua/wali murid yang hadir di sekolah diterima di ruang tamu atau tempat kerja
guru atau petugas yang ditemuainya.

Komunikasi dan konsultasi

 Orang tua / wali murid diharapkan memberikan nomor telepon, HP, e mail, atau
nomor lain yang dapat dihubungi kepada sekolah.
 Orang tua / wali murid diharapkan mencatat/menyimpan nomor telepon sekolah,
kepala sekolah, dan guru-guru utamanya wali kelas putra atau putrinya.
 Orang tua / wali murid dapat berkonsultasi sewaktu-waktu, di luar jam kerja dengan
kepala sekolah atau guru utamanya wali kelas berkaitan perkembangan putranya, baik
langsung maupun melalaui telepon, di rumah guru yang bersangkutan, atau mungkin
guru hadir di rumah wali murid.

INSTITUSI DAN MASYARAKAT

 Tamu dari dinas atau institusi lain diterima oleh kepala sekolah atau yang
mewakilinya di ruang tamu untuk mendapatkan pelayanan sesuai kepentingannya.
 Penelitian, kerja praktik, magang, dan semacamnya baik yang diajukan oleh pribadi
atau lembaga, harus mengajukan terlebih dahulu, dengan menyampaikan proposal
kegiatan.
 Pengajuan kerjasama oleh institusi, lembaga, organisasi, atau pribadi dapat diterima
apabila tidak mengganggu kegiatan sekolah dan saling menguntungkan.
 Pengajuan promosi produk, sosialisasi, dan demo atau pameran yang langsung
kepada murid atau guru tidak diperbolehkan, kecuali sosialisasi untuk melanjutkan
sekolah.

LAIN – LAIN

 Dari ketentuan tata tertib ini memungkinkan dirumuskannya tata tertib turunan untuk
setiap bagian yang membutuhkan adanya tata tertib khusus.
 Hal-hal yang belum tercantum dalam tata tertib ini akan diatur kemudaian sebagai
suplement atau perbaikan.

TTD
Kepala SD Multilingual Anak Saleh

Fahrur Rozi, S.Pd.I., M.Pd.


LAMPIRAN DOKUMENTASI

Tertib saat di kantin

Tertib saat wudlu


Tertib saat parkir sepeda

Tertib saat menaruh sepatu

Anda mungkin juga menyukai