LAPORAN AKHIR PRAKTIKUM

MATA KULIAH
BASIS DATA

MUHAMMAD FACHRUR ROZI

220602005
A-PAGI

PROGRMA STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSTIAS MUHAMMADIYAH GRESIK
2023
 MODUL 1
PENGENALAN MYSQL

1. DASAR TEORI

MySQL adalah sebuah database management system (DBMS) yang

open source dan gratis. MySQL banyak digunakan dalam berbagai aplikasi
web, e-commerce, dan perangkat lunak lainnya.

Fitur-fitur MySQL antara lain:

• Open source dan gratis

• Reliabilitas tinggi
• Performa yang baik
• Fitur lengkap

Instalasi MySQL

2. IMPLEMENTASI TEORI

Pada modul ini, membahas dasar-dasar MySQL, seperti pengertian MySQL,

fitur-fitur MySQL, instalasi MySQL, dan koneksi MySQL. Untuk
implementasinya membuat database baru, tabel baru, dan memasukkan data ke
dalam tabel.
 MODUL 2
TIPE DATA

1. DASAR TEORI

Tipe data dalam MySQL digunakan untuk menentukan jenis data

yang akan disimpan dalam suatu kolom tabel. Tipe data yang tepat penting
untuk menjaga integritas data dan efisiensi penyimpanan.

Berikut adalah beberapa tipe data dasar yang umum digunakan dalam
MySQL:

• INT: Digunakan untuk menyimpan bilangan bulat. Contoh: 1234, -567.

• VARCHAR: Digunakan untuk menyimpan string (teks) dengan
panjang yang bervariasi. Contoh: "Nama", "Alamat".
• DATE: Digunakan untuk menyimpan tanggal. Contoh: 2023-12-31.
• DECIMAL: Digunakan untuk menyimpan bilangan desimal.
Contoh: 12.34, -56.78.

2. IMPLEMENTASI TEORI

Pada modul ini, membahas tipe data dalam MySQL, seperti tipe data dasar
untuk menyimpan bilangan bulat, string, tanggal, dan desimal. dan juga melakukan
implementasi teori pada modul ini dengan menambahkan kolom baru dengan tipe
data yang berbeda pada tabel mahasiswa.
 MODUL 3
DATABASE DAN TABEL

1. DASAR TEORI

• Database: Sebuah kumpulan data yang terstruktur dan saling

berhubungan.

• Tabel: Struktur utama dalam database yang digunakan untuk

menyimpan data dalam bentuk baris (record) dan kolom (field).

• Membuat database: Menggunakan perintah create database.

• Membuat tabel: Menggunakan perintah create table.
• Menampilkan database: Menggunakan perintah show databases.
• Menampilkan tabel: Menggunakan perintah show tables.

2. IMPLEMENTASI TEORI
• Membuat database baru

• Membuat tabel baru

• Menambilkan database dan tabel

Pada modul ini, A mempelajari konsep database dan tabel dalam

MySQL. Database adalah kumpulan data yang terstruktur dan saling
berhubungan, sedangkan tabel adalah struktur utama dalam da tabase
yang digunakan untuk menyimpan data dalam bentuk baris (record) dan
kolom (field).
 MODUL 4
INSERT, UPDATE, DELETE, SELECT

1. DASAR TEORI

• Insert: Perintah untuk memasukkan data ke dalam tabel.

• Update: Perintah untuk mengubah data yang ada dalam tabel.
• Delete: Perintah untuk menghapus data yang ada dalam tabel.
• Select: Perintah untuk menampilkan data dari tabel.

2. IMPLEMENTASI TEORI
1. Insert

Output :

2. Update
 Output :

3. Delete

Output :
(Kosong) karena sudah dihapus

4. Select

Output :

Dari penerapan sintaks sql diatas kita bisa menambahkan, mengedit

dan juga bisa menghapus data yang kita ingingkan, untuk penerapannya bisa
diterapkan sesuai dengan kebutuhan kita contohnya di select, jadi kita bisa
menampilkan sebuah colom tertentu yang kita inginkan.
 MODUL 5
OPERATOR

1. DASAR TEORI

• Operator dalam MySQL digunakan untuk melakukan berbagai operasi

pada data, seperti perbandingan, aritmatika, logika, dan string.
• Operator penting untuk membuat query yang lebih kompleks dan spesifik.

Jenis-jenis Operator

1. Operator Perbandingan:
o = (sama dengan)
o != (tidak sama dengan)
o > (lebih besar dari)
o < (lebih kecil dari)
o >= (lebih besar dari atau sama dengan)
o <= (lebih kecil dari atau sama dengan)
2. Operator Aritmatika:
o + (penjumlahan)
o - (pengurangan)
o * (perkalian)
o / (pembagian)
o % (modulus, sisa pembagian)
3. Operator Logika:
o AND (dan)
o OR (atau)
o NOT (negasi)
4. Operator String:
o || (concatenation, penggabungan string)
o LIKE (pencarian pola string)
2. IMPLEMENTASI TEORI

Output :

Output :

Output

Dari sintaks sql diatas kita menerapkan operator > (lebih dari) untuk
mencari tahun terbit buku diatas tahun 2020, maka akan keluar outputan seperti
diatas, dan menerapakan operator “LIKE” untuk mencari data disebuat tabel untuk
mencari kata “belajar”, maka hasil dari outputannya keluar nama judul buku yang
mengandung kata kata belajar, ini memudahkan kita untuk mencari sebuat data
tertentu dengan menggunakan operator like.
 MODUL 6
AGREGASI

1. DASAR TEORI

Agregasi adalah proses pengumpulan data dari beberapa baris menjadi satu
nilai. Fungsi agregasi digunakan untuk melakukan agregasi data.

Fungsi Agregasi

MySQL menyediakan berbagai fungsi agregasi, antara lain:

• COUNT(): Menghitung jumlah baris.

• SUM(): Menghitung jumlah dari semua nilai dalam kolom.
• AVG(): Menghitung rata-rata dari semua nilai dalam kolom.
• MIN(): Mengambil nilai minimum dari semua nilai dalam kolom.
• MAX(): Mengambil nilai maksimum dari semua nilai dalam kolom.

2. IMPLEMENTASI TEORI
Menampilkan jumlah buku yang ada di tabel perpustakaan

Output :

Menampilkan total harga buku yang dipinjam oleh anggota

Output :

Menampilkan rata-rata usia anggota

Output :

Menampilkan usia anggota yang paling tua

Output :

Dari implementasi teori diaas, kita dapat mengetahui fungsi dari

Agregasi, dimana kita dapat mengetahui jumlah, rata-rata, menghitung
jumlah baris, dan mengetahui data yang memiliki nila max atu min di dalam
suatu tabel yang kita buat.
 MODUL 7
ALIAS

1. DASAR TEORI

Alias adalah nama lain untuk kolom atau tabel. Alias dapat digunakan untuk
membuat nama kolom atau tabel lebih mudah dibaca atau dipahami.

Alias digunakan dengan cara menambahkan alias di belakang nama kolom

atau tabel, dipisahkan dengan titik dua (:).

2. IMPLEMENTASI TEORI

Output data sesuai dengan contoh data yang telah diberikan

sebelumnya. Menggunakan alias (AS) pada hasil query membantu
memberikan nama yang lebih deskriptif untuk hasil yang dihasilkan.
 MODUL 8
GROUPING

1. DASAR TEORI
Pengertian Grouping
Grouping adalah proses pengelompokan data berdasarkan satu atau lebih
kolom. Fungsi agregasi dapat digunakan bersama dengan grouping untuk
menghasilkan hasil yang lebih spesifik.

Penggunaan Grouping
Grouping digunakan dengan cara menggunakan kata kunci GROUP BY
diikuti dengan daftar kolom yang akan dikelompokkan.
2. IMPLEMENTASI TEORI
 MODUL 9
TABEL RELATIONSHIP

1. DASAR TEORI

Table relationship adalah hubungan antara dua atau lebih tabel dalam
database. Table relationship digunakan untuk menghubungkan data dari
tabel yang berbeda.

Jenis-jenis Table Relationship

Ada tiga jenis table relationship, yaitu:

• One-to-one: Satu baris dalam tabel A hanya berhubungan dengan

satu baris dalam tabel B.
• One-to-many: Satu baris dalam tabel A dapat berhubungan dengan
banyak baris dalam tabel B.
• Many-to-many: Banyak baris dalam tabel A dapat berhubungan
dengan banyak baris dalam tabel B.

2. IMPLEMENTASI TEORI

Perintah SQL di atas menciptakan dua tabel: "anggota" untuk menyimpan

informasi anggota perpustakaan dan "peminjaman" untuk merekam transaksi
peminjaman buku. Tabel "anggota" memiliki kolom id_anggota, nama, dan alamat,
sedangkan tabel "peminjaman" memiliki kolom id_peminjaman, id_anggota (kunci
asing ke tabel "anggota"), tanggal_pinjam, dan tanggal_kembali. Dengan kunci
utama dan asing yang telah ditetapkan, perintah ini membantu menjaga integritas
data dan hubungan antar tabel di dalam database.
 MODUL 10
JOIN

1. DASAR TEORI

Pengertian Join

Join adalah operasi yang digunakan untuk menggabungkan data dari dua
atau lebih tabel. Join digunakan untuk mendapatkan data dari dua atau lebih
tabel yang berhubungan.

Jenis-jenis Join

Ada empat jenis join, yaitu:

• Inner join: Mengembalikan semua baris dari tabel pertama yang

memiliki pasangan di tabel kedua.
• Left join: Mengembalikan semua baris dari tabel pertama, bahkan
jika tidak memiliki pasangan di tabel kedua.
• Right join: Mengembalikan semua baris dari tabel kedua, bahkan
jika tidak memiliki pasangan di tabel pertama.
• Full join: Mengembalikan semua baris dari kedua tabel, bahkan jika
tidak memiliki pasangan di tabel lain.

2. IMPLEMENTASI TEORI
 Perintah SQL di atas menggunakan klausa INNER JOIN untuk
menggabungkan dua tabel, "anggota" dan "peminjaman," berdasarkan kesamaan
nilai pada kolom "id_anggota." Hasil join ini menampilkan data yang memiliki nilai
yang sesuai pada kolom "id_anggota" di kedua tabel. Hasil output mencakup semua
kolom dari kedua tabel, sehingga informasi dari tabel "anggota" seperti id_anggota,
nama, alamat, bersatu dengan informasi dari tabel "peminjaman" seperti
id_peminjaman, tanggal_pinjam, dan tanggal_kembali. Dengan menggunakan
INNER JOIN, hanya baris yang memiliki nilai yang sesuai pada kedua tabel yang
akan dimunculkan, menciptakan hubungan antara tabel berdasarkan kunci yang
dijelaskan oleh klausa ON.
 MODUL 11
TRIGGER

1. DASAR TEORI

Trigger adalah blok kode yang dijalankan secara otomatis ketika

terjadi suatu peristiwa. Trigger dapat digunakan untuk melakukan berbagai
operasi, seperti menambahkan, menghapus, atau memperbarui data.

Jenis-jenis Trigger

Ada dua jenis trigger, yaitu:

• DML trigger: Trigger yang dijalankan ketika terjadi operasi DML,

seperti INSERT, UPDATE, atau DELETE.
• DDL trigger: Trigger yang dijalankan ketika terjadi operasi DDL,
seperti CREATE, DROP, atau ALTER.

Cara Membuat Trigger

Untuk membuat trigger, kita perlu menggunakan kata kunci CREATE

TRIGGER diikuti dengan nama trigger, jenis trigger, dan kondisi trigger.

2. IMPLEMENTASI TEORI

Pada contoh di atas, trigger trigger_insert_anggota akan dijalankan

setelah operasi INSERT pada tabel anggota. Blok kode yang akan
dijalankan dapat berupa kode apa saja, seperti kode untuk mengirimkan
email, menyimpan data ke tabel lain, atau melakukan operasi lainnya.