Pendalaman Materi
Menyanyikan sebuah lagu tidak boleh dilakukan secara sembarangan. Bernyanyi harus
memperhatikan tempo dan birama. Ketukan atau tepukan yang kita dengarkan dapat cepat maupun
lambat. Dalam musik, cepat lambatnya ketukan atau tepukan disebut tempo. Tempo dapat dibedakan
menjadi tiga, yaitu tempo cepat, sedang, dan lambat. Apabila diukur dengan waktu, tempo dapat kamu
lihat pada kolom berikut ini.
Adapun birama adalah suatu tanda untuk menunjukkan jumlah ketukan dalam satu ruas birama.
Satu ruas birama ditunjukkan oleh batas-batas garis vertikal yang disebut garis birama. Setiap birama
dalam musik mempunyai tekanan suara yang teratur yang disebut arsis dan aksen. Arsis adalah birama
yang ringan. Sedangkan aksen adalah birama yang kuat.
Birama terdiri atas beraneka macam, yaitu birama 2/4, 3/4, 4/4, dan 6/8.
1. Birama 2/4, artinya setiap birama terdiri atas dua ketukan.
2. Birama 3/4, artinya setiap birama terdiri atas tiga ketukan.
3. Birama 4/4, artinya setiap birama terdiri atas empat ketukan.
4. Birama 6/8, artinya setiap birama terdiri atas enam ketukan.
Uji Kompetensi
I. Berilah tanda silang (x) pada huruf A, B, C atau D pada jawaban yang benar!
1. Dalam musik, cepat lambatnya ketukan atau tepukan disebut ....
A. birama C. tempo
B. musik D. nada
2. Satu ruas birama ditunjukkan oleh batas-batas garis vertikal yang disebut ....
A. tangga nada C. birama
B. garis birama D. tempo
3. Birama yang kuat disebut ....
A. aksen C. arsis
B. tempo D. birama
4. Birama 3/4 artinya setiap birama terdiri atas ... ketukan.
A. satu C. dua
B. empat D. tiga
5. Setiap birama yang terdiri atas enam ketukan adalah arti dari birama ....
A. 6/8 C. 3/4
B. 4/4 D. 2/4