ABSTRACT Praktikum ini menjelaskan mengenai cara menggunakan Arduino untuk mengendalikan seven segment dan
juga menggunakan switch push button serta merancang ADC untuk mengendalikan LED. Tujuan dari praktikum ini adalah
mahasiswa mampu menggunakan Arduino untuk mengendalikan 7 segmen melalui saklar pushbutton dan juga membaca
tegangan ADC yang dapat digunakan untuk mengendalikan LED. Bahan dan alat yang diperlukan untuk keperluan
praktikum adalah modul Arduino Uno serta Multi Function Shield. Prosedur percobaan yang dilakukan adalah sebagai
berikut, menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan yaitu Arduino Uno dengan Multi function shield yang telah dipasang,
membuat listing program pada aplikasi Arduino Uno, mengupload listing program yang telah disusun. Berdasarkan
percobaan dihasilkan beberapa keadaan yang dapat diketahui bahwa seven segment dapat dinyalakan secara bersamaan.
Selain itu seven segment tidak hanya digunakan untuk mencetak angka namun juga dapat digunakan untuk mencetak huruf.
Seven segment ini juga dapat dikendalikan dengan menggunakan switch, jadi pada saat switch ditekan maka segmen akan
mencetak angka atau huruf yang berbeda dari sebelumnya. Selain itu ADC juga dapat dikombinasikan dengan seven
segment dan juga LED. Secara keseluruhan, praktikum seven segment dan ADC ini memerlukan ketelitian dan juga kehati
hatian pada saat proses penyusunan listing program. Karena apabila terjadi kesalahan sekecil apapun pada saat penyusunan
listing program, dapat menyebabkan kegagalan upload data dan Arduino tidak bekerja sesuai yang diinginkan.
INDEX TERMS LED, Arduino Uno, Multi Function Shield, listing program, switch
Kelas Praktek D3/A2; Kelompok 2: Hilmi Rahman Arif, Izzatu Al Camila (Tanggal: 16 Agustus 2022) 1
Laporan Praktikum: Microcontroller Arduino
Complete : Detail : Valid Seven segment & ADC
dipatenkan pada tahun 1908 oleh Frank. W. Wood dan mulai 2.1. MENCETAK ANGKA PADA 7 SEGMENT
dikenal luas pada tahun 1970-an setelah aplikasinya pada Pada percobaan lembar kerja satu, yang harus dilakukan
LED adalah menyiapkan alat dan bahan, yaitu Arduino Uno dan
multifunction shield. Setelah itu, langkah selanjutnya yaitu
menyusun listing program, sesuai dengan perintah yang akan
dijalankan pada Arduino uno. Program yang dihasilkan akan
memerintahkan 7 segmen untuk mencetak kata HalO saat
switch 1 ditekan, dan saat switch 2 ditekan maka akan
tercetak niCe.
Gambar 6. Percobaan satu
Gambar 3. Lambang switch
Output dari modul Arduino uno tersebut akan disambungkan
Push Button Switch (saklar tombol tekan) merupakan jenis pada 7 segment yang sudah ada di dalam multifunction
perangkat satau saklar sederhana yang berfungsi untuk shield. Sehingga tidak diperlukan project board untuk
memutus dan menghubungkan aliran arus listrik dengan membuat rangkaian LED secara manual. Seven segment pada
sistem kerja tekan unlock (tidak mengunci). multifunction shield mendapatkan input dari Arduino Uno
melalui digital pin, yaitu digital pin 0 hingga digital pin 13.
Kelas Praktek D3/A2; Kelompok 2: Hilmi Rahman Arif, Izzatu Al Camila (Tanggal: 16 Agustus 2022) 1
Laporan Praktikum: Microcontroller Arduino
Complete : Detail : Valid Seven segment & ADC
pinMode(DATA_DIO,OUTPUT); digitalWrite(LATCH_DIO,HIGH);
pinMode(SW1, INPUT); }
pinMode(SW2, INPUT);
} Dalam listing program, digital pin yang terseambung dengan
7 segment akan diatur menjadi input/ output dengan
void loop() menggunakan pinMode OUTPUT yang berarti pin tersebut
{ digunakan sebagai output. Const byte digunakan untuk
memsasukkan data agar 7 segment dapat hidup sesuai dengan
if (lock == 0) yang diinginkan. Perintah utama dalam menghidupkan seven
{WriteNumberToSegment(0 , 7); segment ini terdapat pada bagian void loop. Dimana terdapat
perintah WriteNumberToSegment. Perintah tersebut
WriteNumberToSegment(1 , 7); berfungsi untuk mencetak huruf/ angka pada segmen yang
WriteNumberToSegment(2 , 7); diinginkan. Perhitungan urutan data dimulai dari angka 0,
sehingga pada saat ingin mencetak sebuah angka/ huruf yang
WriteNumberToSegment(3 , 7);} diinginkan pada segmen satu, maka (0, urutan data
angka/huruf).
if (digitalRead(SW1)==LOW)
{lock = 1;}
else if (lock ==1)
{WriteNumberToSegment(0 , 0);
WriteNumberToSegment(1 , 1);
WriteNumberToSegment(2 , 2);
WriteNumberToSegment(3 , 3);}
if (digitalRead(SW2)==LOW)
{lock = 3;}
else if (lock == 3)
{WriteNumberToSegment(0 , 4);
WriteNumberToSegment(1 , 2);
WriteNumberToSegment(2 , 5);
WriteNumberToSegment(3 , 6);}
}
void WriteNumberToSegment(byte
Segment, byte Value)
{
digitalWrite(LATCH_DIO,LOW);
shiftOut(DATA_DIO, CLK_DIO,
MSBFIRST, SEGMENT_MAP[Value]);
shiftOut(DATA_DIO, CLK_DIO,
MSBFIRST, SEGMENT_SELECT[Segment] );
Kelas Praktek D3/A2; Kelompok 2: Hilmi Rahman Arif, Izzatu Al Camila (Tanggal: 16 Agustus 2022) 1
Laporan Praktikum: Microcontroller Arduino
Complete : Detail : Valid Seven segment & ADC
void setup () Pada listing program untuk mengatur digital pin berfungsi
sebagai input atau output digunakan pinMode. Seperti
{ pinMode LATCH_DIO, OUTPUT yang artinya pin tersebut
akan berfungsi sebagai output. Define digunakan untuk
Kelas Praktek D3/A2; Kelompok 2: Hilmi Rahman Arif, Izzatu Al Camila (Tanggal: 16 Agustus 2022) 1
Laporan Praktikum: Microcontroller Arduino
Complete : Detail : Valid Seven segment & ADC
Kelas Praktek D3/A2; Kelompok 2: Hilmi Rahman Arif, Izzatu Al Camila (Tanggal: 16 Agustus 2022) 1
Laporan Praktikum: Microcontroller Arduino
Complete : Detail : Valid Seven segment & ADC
Kelas Praktek D3/A2; Kelompok 2: Hilmi Rahman Arif, Izzatu Al Camila (Tanggal: 16 Agustus 2022) 1
Laporan Praktikum: Microcontroller Arduino
Complete : Detail : Valid Seven segment & ADC
III. HASIL
III. DISKUSI
Dari hasil praktikum yang telah dilakukan, dapat diketahui
bahwa dibutuhkan beberapa alat dan bahan yang perlu
dipersiapkan sebelum praktikum. Diantaranya adalah 7
segmen, switch, project board, kabel jumper, dan Arduino
uno. Namun, beberapa alat dan bahan tersebut sudah tidak
lagi digunakan, karena sudah terdapat multifunction shield
sehingga praktikum dapat dilakukan dengan lebih mudah dan
praktis.
Dalam praktikum, diperlukan ketelitian dalam penyusunan
listing program. Karena apabila terjadi kesalahan dalam
Gambar 14. MencetakHalO dan niCe proses penyusunan listing program, akan terjadi error yang
menyebabkan data/ perintah yang telah kita buat tidak akan
Pada gambar tersebut dapat diketahui bahwa data dapat sampai ke board Arduino. Atau mungkin juga, data yang
dijalankan oleh Arduino, hal tersebut menandakan bahwa telah kita buat tidak dapat diproses dalam board Arduino.
tidak adanya error dalam listing program. Seven segment Beberapa kesalahan kecil yang dapat mengakibatkan error
mencetak HalO pada saat sw1 ditekan, dan niCe pada saat diantaranya adalah penggunaan tanda (;) setelah perintah.
sw2 ditekan.. Selain itu, kabel yang menghubungkan antara laptop/ device
yang kita gunakan dengan Arduino juga dapat berpengaruh
terhadap output. Untuk menghindari hal tersebut, pada saat
praktikum Arduino harus diletakkan dengan benar dan tidak
tersenggol senggol.
V. KESIMPULAN
Dari hasil praktikum yang telah dilakukan, kita dapat
mengetahui bagaimana cara membuat listing program pada
Arduino dalam mengendalikan 7 segmen, baik dengan
menggunakan switch ataupun tidak. Tidak hanya itu, kita jadi
Gambar 15. 2 Mencetak Tegangan pada A0 mengetahui cara mengendalikan LED dengan menggunakan
nilai ADC dan juga bagaimana cara menampilkan nilai ADC
Pada percobaan kedua, seven segmen digunakan untuk pada A0 ke dalam sevent segment. Selain itu ketelitian pada
mencetak nilai ADC pada A0. Pada saat multiturn atau saat melakukan penyusunan listing program sangat
potensio ditekan maka nilainya juga dapat berubah naik/ diperlukan agak tidak terjadi kesalahan yang menyebabkan
turun sesuai arah putaran. terjadinya error pada saat proses upload ke dalam board
Arduino. Penyusunan listing program pun dapat divariasikan
sesuai dengan kebutuhan dan output yang ingin dibuat.
REFERENCES
[1] P. Y. Bate, A. Sartika Wiguna,
and D. Aditya Nugraha,
“KURAWAL Jurnal Teknologi,
Informasi dan Industri,”
KURAWAL J. Teknol. Inf. dan
Ind., vol. 3, no. 1, pp. 81–92,
2020, [Online]. Available:
Gambar 16. 3 LED dengan 3 switch https://jurnal.machung.ac.id/index.
php/kurawal
Percobaan ke tiga adalah percobaan mengendalikan LED [2] D. Satria and Y. Yanti, “Rancang
dengan menggunakan ADC. Yaitu dengan multiturn atau Bangun Sistem Penjadwalan Bel
tegangan dari A0 akan menjadi input dimana saat ADC < Sekolah Berbasis Arduino Uno
700 maka LED 11 akan menyala, dan apabila ADC>700 dengan Antarmuka Berbasis Web
maka LED 13 akan menyala.. Menggunakan Ethernet Web
Server Dedi,” Serambi Eng., vol.
II, no. 3, pp. 141–147, 2017,