( Materi 1 & 2) (Kelompok 2) Amir. Moch Farrel Reyhan1, Billa. Salwana2, Nurrasyid. Rasya Albani3, Jabbar R. Gading Maharani4, Karinah. Asfah Af5, Putri.Afifah Anindya6, Safitri. Chairunnisa7 Departemen Manajemen Rekayasa, Fakultas Teknologi Industri dan Agroindustri, Universitas Internasional Semen Indonesia Jl.Veteran,KompleksPT.Semen Indonesia,Gresik 61121 E-mail: 1elita.nugrahani@gmail.com,2anindita.vinaya@uisi.ac.id Abstrak—Laporan ini berjudul Pemrograman Komputer Dasar dengan perintah menyalakan dan mematikan LED pin 13 ? (4) Arduino Uno. Pemrograman dasar merupakan pembelajaran yang Bagaimana cara membuat rangkaian sekaligus perintah biasa diberikan dalam program studi informatika, namun pada kali menyalakan LED pin 13 dengan jeda 1, 2, 3 detik? (5) ini berisi laporan pemrograman program studi manajemen rekayasa Bagaimana cara membuat 4 LED menyala bergantian dengan sebagai tugas mata kuliah Pemrograman Dasar. Dalam mata kuliah pemrograman dasar diharapkan mahasiswa dapat mempelajari, (1) perang dan program Arduino? (6) Bagaimana membuat Mengoperasikan komputer khusunya windows dengan baik (2) perangakat sederhana dengan inputan switch pada perangkat Mengenali, mempelajari dan mengoperasikan IDE C, sebagai dasar arduino? (7) Bagaimana cara membuat tampilan tulisan bahasa pemrograman Arduino Uno (3) Membuat program sederhana dengan LCD yang terpasang pada perangkat sederhana menggunakan bahasa C, sebagai dasar untuk bahasa Arduino. program Arduino Uno (4) Membuat program untuk mengendalikan perangkat elektronik sederhana.. II. TINJAUAN PUSTAKA Kata kunci — Pemrograman komputer dasar,Arduino Uno, A. Input & Output Bahasa C, Perangkat Arduino, LED, LCD, WhiteBoard, . Input dan Output Input dan Output3 Setiap 14 pin digital pada ArduinoUno dapat digunakan sebagai input atau output, I. PENDAHULUAN menggunakan fungsi pinMode(), digitalWrite(), dan Pemrograman dasar adalah pembelajaran yang memberikan digitalRead(). Input/output dioperasikan pada 5 volt. Setiap pin dasar-dasar logika yang bersifat universal dan mengedepankan dapat menghasilkan atau menerima maksimum 40 mA dan pembentukan pola pikir seseorang mengenai membuat suatu memiliki internal pull-up resistor 20-50 Kohms. program yang efektif dan efisien. Sehingga dasar-dasar B. Catu Daya Arduino universal ini dapat diterapkan pada bahasa pemrograman apa Catu Daya ArduinoUno dapat beroperasi melalui koneksi pun, kapan pun, di mana pun. Biasanya, modul yang diberikan USB atau power supply. Dalam penggunaan power supply berupa pengetahuan dan praktik mengenai dasar-dasar suatu dapat menggunakan adaptor DC atau baterai. Adaptor dapat bahasa pemrograman. Pemrograman dasar adalah pembelajaran dihubungkan dengan jack adaptor pada koneksi port yang memberikan dasar-dasar logika yang bersifat universal inputsupply. dan mengedepankan pembentukan pola pikir seseorang mengenai membuat suatu program yang efektif dan efisien. C. Memory Arduino Pemrograman dasar merupakan pembelajaran yang biasa Memory Arduino memiliki 32 KB flash memory4 untuk diberikan dalam program studi informatika, namun pada kali ini menyimpan kode, juga 2 KB yang digunakan untuk pemrograman dasar program studi manajemen rekayasa bootloader.Arduino memiliki 2 KB untuk SRAM dan 1 KB mempelajari bahasa pemrograman C, sebagai dasar bahasa untuk EEPROM. pemrogram Arduino. D. Arduino IDE Arduino Uno adalah board mikrokontroler berbasis Arduino IDE IDE (Ingrated Development Environment) ATmega328 (datasheet). Memiliki 14 pin input dari output yang diperuntukan untuk membuat perintah atau source code, digital dimana 6 pin input tersebut dapat digunakan sebagai melakukan pengecekan kesalahan,kompilasi,upload program, output PWM dan 6 pin input analog, 16 MHz osilator kristal, dan menguji hasil kerja arduino melalui serial monitor memiliki koneksi USB, jack power, ICSP header, dan tombol reset. toolbars IDE yang memberikan akses instan ke fungsi fungsi Untuk mendukung mikrokontroler agar dapat digunakan, cukup yang penting, yaitu : hanya menghubungkan Board Arduino Uno ke komputer dengan menggunakan kabel USB atau listrik dengan AC yang- 1. Tombol Verify, untuk mengkompilasi program yang saat ke adaptor-DC atau baterai untuk menjalankannya. ini dikerjakan 2. Tombol Upload, untuk mengkompilasi program dan Rumusan Masalah — (1) Bagaimana program Arduino Uno mengupload ke papan arduino 3. Tombol News, menciptakan dan bentuk perangkat Arduino? (2) Apa saja bagian dalam lembar kerja baru rangkaian Arduino? (3) Bagaimana cara mengintegrasikan 4. Tombol Open, untuk membuka program yang ada di file progam Arduino Uno dengan perangakat Arduino? (4) system Bagaimana membuat rangkaian sederhana LED di pin 13 5. Tombol Save, untuk menyimpan program yang dikerjakan JURNAL PEMROGRAMAN KOMPUTER 2
6. Tombol Stop, untuk menghentikan serial number yang A. Metodologi Analisis
sedang dijalankan. Metode Analisis merupakan sebuah metode untuk E. LCD menjabarkan aplikasi berdasarkan komponen-komponen dan berbagai fungsi yang bertujuan untuk mengidentifikasi dan LCD (Liquid Cristal Display) adalah salah satu jenis display mengevaluasi permasalahan yang terdapat pada sistem. elektronik yang dibuat dengan teknologi CMOS logic yang Tahapan analisis ini merupakan tahapan yang paling penting bekerja dengan tidak menghasilkan cahaya tetapi memantulkan dalam program yang dirancang, karena jika terjadi kesalahan cahaya yang ada di sekelilingnya terhadap front-lit atau dalam tahap ini akan menyebabkan terjadinya kesalahan pada mentransmisikan cahaya dari back-lit. LCD (Liquid Cristal tahap selanjutnya. Karena itu dibutuhkan suatu metode sebagai Display) berfungsi sebagai penampil data baik dalam bentuk pedoman dalam mengembangkan sistem yang dibangun. karakter, huruf, angka ataupun grafik. B. Analisis Kebetuhan Alat & Bahan F. LED Dalam analisis kebutuhan alat dan bahan merupakan sesuatu LED Light Emitting Diode atau sering disingkat dengan LED hal yang penting sebelum melakukan perakitan perangkat adalah komponen elektronika yang dapat memancarkan cahaya keras, dikarenakan setiap alat dan bahan sangat mempengaruhi monokromatik ketika diberikan tegangan maju. LED kinerja saat terintegrasi antar perangkat keras dengan perangkat merupakan keluarga Dioda yang terbuat dari bahan lunak. Dalam analisis kebutuhan alat dan bahan terdapat semikonduktor. Warna-warna Cahaya yang dipancarkan oleh beberapa perangkat yang dibutuhkan dalam proses pembuatan LED tergantung pada jenis bahan semikonduktor yang alat, sebagai berikut : dipergunakannya. LED juga dapat memancarkan sinar inframerah yang tidak tampak oleh mata seperti yang sering kita 1. Tang pemotong kabel Tang pemotong digunakan untuk jumpai pada Remote Control TV ataupun Remote Control memotong dan mengupas kabel. perangkat elektronik lainnya. 2. Cutter Cutter digunakan untuk memotong pcb. G. AT Command 3. Gunting Gunting digunakan untuk merapikan hasil potongan pcb dan kabel. AT Command AT Command merupakan ‘bahasa’ standar 4. Solder Solder digunakan untuk merekatkan konektor kabel komunikasi dengan modem. AT command bukan bahasa dengan kabel. pemrograman, namun merupakan kumpulan instruksi yang 5. Kabel jumper/kabel printer, kabel jumper digunakan untuk dimengerti oleh modem. AT command dulunya diciptakan oleh mengkoneksikan antara Arduino, sendor dan Lonet mini. perusahaan modem di Amerika Serikat yakni Hayes, dan 6. Konektor kabel 27 Konektor kabel digunakan untuk akhirnya diterima secara internasional sebagai standar menyambungkan kabel lewat slot di Arduino, sensor dan Lonet. komunikasi modem. Beberapa instruksi dasar AT Command : 7. Tenol Tenol digunakan sebagai bahan pelekat antara kabel Instruksi Deskripsi AT Test AT startup AT+RST Restart dan konektor yang diproses menggunakan solder. module AT+CWMODE Wi-Fi mode(sta/AP/sta+AP) AT+CWJAP Koneksi ke Access Point AT+CIFSR C. Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak Mendapatkan alamat IP local AT+CIPMUX Menetapkan Analisis kebutuhan perangkat lunak merupakan aktivitas beberapa mode koneksi AT+CIPSTO Atur timeout saat awal dari siklus hidup pengembangan perangkat lunak. Untuk ESP8266 berjalan sebagai server TCP AT+CIPSTART proyek-proyek perangkat lunak yang besar, analisis kebutuhan Tetapkan koneksi TCP, transmisi UDP atau koneksi SSL dilaksanakan setelah aktivitas sistem information engineering AT+CIPSEND Mengirim Data dan software project planning. Tahap analisis adalah tahapan pengumpulan kebutuhan-kebutuhan dari semua elemen sistem III. METODOLOGI perangkat lunak yang akan dibangun. Pada tahap ini dibentuk Berikut flowchart dan cara praktikum. spesifikasi kebutuhan perangkat lunak. Kegunaan analisis adalah untuk memodelkan permasalahan dunia nyata sehingga dapat dimengerti dengan baik sebelum pengembangan sistem. Permasalahan dunia nyata harus dimengerti dan dipelajari supaya spesifikasi kebutuhan perangkat lunak dapat diungkapkan. Tujuan aktivitas ini adalah untuk mengetahui ruang lingkup produk (product space) dan penggguna yang akan menggunakannya. Berikut analisis kebutuhan perangkat lunak yang diperlukan untuk membangun sistem.
1. Arduino IDE Arduino IDE digunakan sebagai software untuk
menanamkan perintah ke chip Arduino Uno dan Lonet. 2. Windows 7 Windows 7 sistem operasi untuk mengoperasikan dan pemrograman perintah dengan Arduino IDE. JURNAL PEMROGRAMAN KOMPUTER 3
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN e) 4 Tombol Swicth Untuk Menyalakan 4 LED
Berisi data hasil praktikum dan pembahasan per individu //Program 5 : Membaca 4 tombol byte tombol; A. Data Hasil Modul 1 & 2 Moch. Farrel Reyhan Amir void setup(){ pinMode(8,INPUT); pinMode(9,INPUT); (NIM: 2012210014) pinMode(10,INPUT); pinMode(10,INPUT); a) Menghidupkan LED pin 13 (Latihan 1, Materi 1 ) //======= PULL UP AKTIF digitalWrite(8,HIGH); digitalWrite(9,HIGH); //Program 1 : digitalWrite(10,HIGH); menghidupkan LED di digitalWrite(11,HIGH); pin 13 board Arduino pinMode(2,OUTPUT); pinMode(3,OUTPUT); pinMode(4,OUTPUT); pinMode(5,OUTPUT); void setup() { } pinMode(13, void loop(){ OUTPUT); tombol=digitalRead(8); } if (tombol==LOW) digitalWrite(2,1); else digitalWrite(2,0); void loop() { tombol=digitalRead(9); digitalWrite(13, if (tombol==LOW) digitalWrite(3,1); HIGH); else digitalWrite(3,0); tombol=digitalRead(10); } if (tombol==LOW) digitalWrite(4,1); else digitalWrite(4,0); tombol=digitalRead(11); b) LED pin 13 Berkedip 1,2,3, detik (Latihan 2, Materi 1) if (tombol==LOW) digitalWrite(5,1); else digitalWrite(5,0); //Program 2 : LED } berkedip void setup() { B. Pembahasan Moch. Farrel Reyhan Amir (NIM: pinMode(13, OUTPUT); 2012210014) } void loop() { a) Menghidupkan LED pin 13 (Latihan 1, Materi 1) digitalWrite(13, HIGH); delay(1000); Langkah pertama siapkan Arduino dan kabel USB printer digitalWrite(13, hubungkan kabel USB printer ke Arduino dan sisi yang lain ke LOW); port USB komputeer/laptop, terdapat tanda notifikaasi di delay(1000); komputer jika sudah terhubung. Langkah kedua, sambungkan } perangkat IDE Arduino dengan Arduino Uno, dengan cara memilih pilihan board ke Arduino Uno. Klik Tools ˃ Board ˃ c) Rangkaian 4 LED Menyala Bergantian & 2 LED dari Arduino Uno. Langkah Ketiga, pilih port IDE yang sesuai 4 LED menyala bergantian (Latihan 3, Materi 1) dengan port yang terhunbung di komputer/laptop dengan masuk //// Program 3 : RUNNING LED ke menu port dan pilih menu yang sesuai. Klik Tools ˃ Port ˃ void setup() { pinMode(2, OUTPUT); Sesuai Port Terpasang. Kemudian masukan inputan coding, pinMode(3, OUTPUT); klik save untuk meastikan coding sudah benar lalu upload. pinMode(4, OUTPUT); pinMode(5, OUTPUT); } //Program 1 : menghidupkan LED di pin 13 board void loop() { Arduino digitalWrite(2, HIGH); void setup() { delay(1000); pinMode(13, OUTPUT); digitalWrite(2, LOW); } digitalWrite(3, HIGH); void loop() { delay(1000); digitalWrite(13, HIGH); digitalWrite(3, LOW); digitalWrite(4, HIGH); } delay(1000); digitalWrite(4, LOW); digitalWrite(5, HIGH); Inputan coding berhasil di tandai dengan LED pin 13 delay(1000); menyala. digitalWrite(5, LOW); } } b) LED pin 13 Berkedip 1,2,3 detik (Latihan 2, Materi 2) d) Tombol Switch Untuk Menyalakan 1 LED Memastikan perangkat terhubung dengan komputer dan siap //Program 4 : Baca 1 di gunakan. Kemudian masukan inputan coding, klik save Tombol untuk meastikan coding sudah benar lalu upload. byte tombol; void setup(){ pinMode(8,INPUT); //Program 2 : LED berkedip digitalWrite(8,HIGH); void setup() { pinMode(2,OUTPUT); pinMode(13, OUTPUT); } } void loop(){ tombol=digitalRead(8); void loop() { if (tombol==LOW) digitalWrite(13, HIGH); digitalWrite(2,1); delay(1000); else digitalWrite(2,0); } JURNAL PEMROGRAMAN KOMPUTER 4
digitalWrite(13, LOW); Langkah selanjutnya upload, dan control coding berhasil di
delay(1000); } tandai dengan 4 LED menyala bergantian, sesuai dengan perintah LOW untuk mati dan HIGH untuk menyala dengan Inputan coding berhasil di tandai dengan LED pin 13 perintah delay sebagai jeda waktu berkedip untuk. Untuk 2 menyala kemudian berkedip. Berbeda dengan latihan pertama LED dari 4 LED menyala bergantian tinggal merubah LOW yang LED hanya menyala tidak berkedip. Di latihan kedua ini untuk mati dan HIGH untuk menyala sesuai keinginan delay LED berkedip dikarenakan control dari inputan coding delay sebagai jeda waktu. dengan jeda waktu yang memberikan instruksi untuk perangkat mengalirkan listrik ke lampu sesuai inputan delay . d) Tombol Switch Untuk Menyalakan 1 LED Untuk merubah jedak waktu nyala LED kita dapat melakukan control dengan merubah angka pada bagian delay Langkah pertama siapkan Arduino dan kabel USB printer 1000 untuk 1 detik 2000 untuk 2 detik dan seterusnya hubungkan kabel USB printer ke Arduino dan sisi yang lain ke port USB komputeer/laptop, dan pastikan siap digunakan. Kemudian buat rangkaian 1 LED, 1 resitor, 4 kabel, tombol c) Rangkaian 4 LED Berkedip (Latihan 3, Materi 1) switch dan BreadBoard, selanjutnya rangkai LED resistor dan 1 kabel sejajar. Dan tancapkan kabel pin male to male ke pin Langkah pertama siapkan Arduino dan kabel USB printer Arduino, sesuai dengan gambar. hubungkan kabel USB printer ke Arduino dan sisi yang lain ke port USB komputeer/laptop, dan pastikan siap digunakan. Kemudian buat rangkaian 4 LED, 4 resitor, 5 kabel, dan BreadBoard, selanjutnya rangkai LED resistor dan kabel sejajar. Dan tancapkan kabel pin male to male ke pin 2345 Arduino, sesuai dengan gambar.
Selanjutnya masukan codingan 1 LED switch dengan
digital write sebagai perintah dan pinMode sebagai inputan fisik switch sesuai keinginan, sebagai berikut.
//Program 4 : Baca 1 Tombol
Selanjutnya masukan codingan 4 LED dengan digital byte tombol; void setup(){ write sesuai pin LED 2,3,4,5 dan delay jeda waktu sesuai pinMode(8,INPUT); keinginan, sebagai berikut. digitalWrite(8,HIGH); pinMode(2,OUTPUT); // Program 3 : RUNNING // Program 3 : RUNNING } LED LED void loop(){ void setup() { void setup() { tombol=digitalRead(8); pinMode(2, OUTPUT); pinMode(2, OUTPUT); if (tombol==LOW) pinMode(3, OUTPUT); pinMode(3, OUTPUT); digitalWrite(2,1); pinMode(4, OUTPUT); pinMode(4, OUTPUT); pinMode(5, OUTPUT); else digitalWrite(2,0); pinMode(5, OUTPUT); } } } void loop() { void loop() { Langkah selanjutnya upload, dan control coding berhasil di digitalWrite(2, HIGH); digitalWrite(2, HIGH); delay(1000); tandai dengan 1 LED menyala ketika tombol switch di tekan, digitalWrite(3, HIGH); digitalWrite(2, LOW); delay(1000); sesuai dengan perintah pinMode dan perintah definisi digitalWrite(3, HIGH); digitalWrite(2, LOW); tombol HIGH untuk menyala, dan if & else sebagai definisi delay(1000); digitalWrite(3, LOW); digitalWrite(3, LOW); kejadian fisik jika tombol di tekan akan menyala dan ketika digitalWrite(4, HIGH); digitalWrite(4, HIGH); digitalWrite(5, HIGH); tombol di tekan lagi LED akan mati. delay(1000); delay(1000); digitalWrite(4, LOW); digitalWrite(4, LOW); e) 4 Tombol Swicth Untuk Menyalakan 4 LED digitalWrite(5, HIGH); digitalWrite(5, LOW); delay(1000); } digitalWrite(5, LOW); Langkah pertama siapkan Arduino dan kabel USB printer } hubungkan kabel USB printer ke Arduino dan sisi yang lain ke port USB komputeer/laptop, dan pastikan siap digunakan. Kemudian buat rangkaian 4 LED, 4 resitor, 14 kabel, 4tombol JURNAL PEMROGRAMAN KOMPUTER 5
switch dan BreadBoard, selanjutnya rangkai LED resistor dan V. KESIMPULAN
1 kabel sejajar di setiap masing-masing 4 LED. Dan tancapkan Berdasarkan hasil praktek dan test langsung menggunakan kabel pin male to male ke pin Arduino, sesuai dengan gambar. microcontroller arduino, praktikan dapat menyimpulkan:
1. Modul mikrokontroler Arduino papan yang telah dibuat
tadi dapat disusun ke atas, sehingga dapat merakit beberapa modul lagi perlu menggunakan kabel penghubung lagi. 2. Jika dibandingkan dengan modul yang ada di beberapa toko online atau toko yang menjual beberapa perangkat mikrokontroler seperti Central Electronic, Digiware, Depok Instruments, dan lainnya, di Selain perangkat yang dijual terkadang ada mahal juga modul yang terkadang kita temukan tidak tersedia. 3. Untuk Latihan yang menggunakan LCD, karena daya yang Selanjutnya masukan codingan 4 LED switch dengan di butuhkan kurang sehingga LCD hanya menyala redup. digital write sebagai perintah dan pinMode sebagai Di butuhkan potentiometer agar LCD dapat menyala inputan fisik tombol switch sesuai keinginan, sebagai berikut. sempurna. 4. Perangkat Arduino dapat berfungsi jika software yang //Program 5 : Membaca 4 digunakan pada PC kompatibel dengan perangkat Arduino. tombol 5. Dalam proses perakitan pernagkat Arduino membutuhkan byte tombol; ketelitian dan pemahaman agar perangkat dapat berfungsi void setup(){ dengan baik pinMode(8,INPUT); 6. Untuk Latihan controller LED, kualitas LED berpengaruh pinMode(9,INPUT); dengan redup atau terang nya LED. pinMode(10,INPUT); 7. Perlu adanya rincian urutan secara tertulis agar praktikan pinMode(10,INPUT); //======= PULL UP AKTIF lebih mudah memahami perakitan perangkat Arduino. digitalWrite(8,HIGH); 8. Kurangnya beberapa alat seperti potensiometer dll, agar digitalWrite(9,HIGH); praktek berjalan lebiha lancar dan alat berfungsi dengan digitalWrite(10,HIGH); baik. digitalWrite(11,HIGH); pinMode(2,OUTPUT); pinMode(3,OUTPUT); DAFTAR PUSTAKA pinMode(4,OUTPUT); [1] Bahrin. (2017). Sistem Kontrol Penerangan Menggunakan Arduino Uno. pinMode(5,OUTPUT); ,dari Universitas Ichsan Gorontalo, web sumber: } https://media.neliti.com/media/publications/258789-sistem-kontrol- void loop(){ penerangan-menggunakan-ar-9ae949f0.pdf tombol=digitalRead(8); [2] Andi. Ardiansyah,Oka Hidayatama. (2013). Rancangan Bangun Protoype if (tombol==LOW) Elevator Menggunkan Microcotroller Arduino ATMega 328P , web sumber: digitalWrite(2,1); https://publikasi.mercubuana.ac.id/index.php/jte/article/download/753 else digitalWrite(2,0); /634 tombol=digitalRead(9); [3] Dodit Suprianto, dkk., (2019). Microcontroller Arduino Untuk Pemula. if (tombol==LOW) Malang, Politeknik Negeri Malang, web sumber: digitalWrite(3,1); https://openlibrary.telkomuniversity.ac.id/pustaka/151517/microcontr else digitalWrite(3,0); oller-arduino-untuk-pemula.html tombol=digitalRead(10); [4] Ellian Adhi Satya, dkk., (2017). Pengontrolan Lampu Melalui Internet if (tombol==LOW) Menggunakan Mikrokontroller Arduino Berbasis Android. Semarang, digitalWrite(4,1); Universitas Diponegoro, web sumber: else digitalWrite(4,0); https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/transient/article/view/15887 [5] Thabroni. Gamal, Pemrograman Dasar; Konsep Logika, Prinsip & tombol=digitalRead(11); Langkah. Web sumber: https://serupa.id/pemrograman-dasar-konsep- if (tombol==LOW) logika-prinsip-langkah/ digitalWrite(5,1); [6] Sutono, M.Kom. 2021. Perancangan Trainner Board Mikrokontroler else digitalWrite(5,0); Arduino Sebagai Media Pembelajaran di Sekolah Menengah Kejuruan } (SMK). Bandung: Universitas Komputer Indonesia, web sumber: https://repository.unikom.ac.id/54664/ Langkah selanjutnya upload, dan control coding berhasil di tandai dengan 1 LED menyala ketika tombol switch di tekan, sesuai dengan perintah pinMode dan perintah definisi tombol HIGH untuk menyala.
MEMBUAT KONTROL LED SEDERHANA DENGAN BERBAGAI POLA DAN INTENSITAS CAHAYA YANG BERBEDA MENGGUNAKAN BAHASA ASSEMBLY PADA MICROCONTROLLER ARDUINO AVR ATMega328 | Muhamad Rizky Alfian1, Muhamad Sardi Sopian2