BAHAN DISKUSI KEKERINGAN PERTANAMAN BAWANG MERAH

DI KABUPATEN BREBES
KAMIS, 21 DESEMBER 2023

1. MUSIM TANAM KE-3 (MT-3) BAWANG MERAH DI KABUPATEN BREBES

MENGALAMI KEMUNDURAN, YANG BIASANYA DILAKUKAN PADA BULAN
OKTOBER MENJADI BULAN NOVEMBER S.D. AWAL DESEMBER. HAL
TERSEBUT DISEBABKAN ADANYA FENOMENA ELNINO SEHINGGA MUSIM
HUJAN DATANG TERLAMBAT.
2. SAAT INI (DARI AKHIR NOVEMBER S.D. SEKARANG) TERJADI ANOMALI
CUACA EKSTRIM YAITU HUJAN TIDAK KUNJUNG TURUN DI SEBAGIAN
WILAYAH KABUPATEN BREBES.. HAL TERSEBUT SANGAT BERPENGARUH
TERHADAP PERTANAMAN BAWANG MERAH YANG MENGALAMI
KEKERINGAN KARENA DEBIT AIR IRIGASI BERKURANG DAN TIDAK LANCAR.
3. UPAYA YANG SUDAH DILAKUKAN OLEH SEBAGIAN PETANI:
a. MEMOMPA AIR IRIGASI DARI SUMUR ARTESIS. TIDAK SEMUA LAHAN
BUDIDAYA BAWANG MERAH TERDAPAT SUMBER AIR ARTESIS, JIKA
ADA PUN AIRNYA TIDAK LAYAK KARENA SALINITASNYA TINGGI.
b. MENDAPAT BANTUAN AIR TANKI DARI BBWS CIMANUK-
CISANGGARUNG.
c. MEMBELI AIR TANKI BERUPA AIR PDAM (Rp.400.000/TANGKI;
KEBUTUHAN AIR SEKITAR 16 TANKI/HA).
4. RESIKO YANG DIHADAPI ANTARA LAIN: GAGAL PANEN, PENURUNAN
PRODUKTIVITAS, PENURUNAN KETERSEDIAAN STOK BAWANG MERAH
NASIONAL.
5. PERTANAMAN BAWANG MERAH DI KABUPATEN BREBES YANG BERPOTENSI
GAGAL PANEN SELUAS 980 HA, DENGAN RINCIAN:
a. KEC. BREBES : 200 HA
b. KEC. WANASARI : 180 HA
c. KEC. LARANGAN : 250 HA
d. KEC. BULAKAMBA : 100 HA
e. KEC. LOSARI : 100 HA
f. KEC. KETANGGUNGAN : 150 HA

6. SOLUSI YANG DIAJUKAN ABMI:

a. PEMBUATAN SUMUR DALAM
b. PENAMBAHAN JADWAL GILIR ALIRAN IRIGASI KHUSUSNYA DARI
BENDUNG NOTOG UNTUK WILAYAH LARANGAN DAN BREBES

7. RENCANA YANG AKAN DILAKSANAKAN:

a. PEMBUATAN SUMUR DANGKAL.
 b. POMPANISASI UNTUK WILAYAH YANG BERDEKATAN DENGAN ALIRAN
SUNGAI.
c. DAERAH IRIGASI (DI) JENGKELOK AKAN DIBUKA UNTUK MENGAIRI
KECAMATAN BANJARHARJO, TANJUNG DAN LOSARI.
d. BANTUAN AIR TANKI DAMKAR/ BPBD/ SATPOL PP.

8. UPAYA YANG TELAH DILAKUKAN:

a. AIR DARI WADUK KUNINGAN SUDAH DIKELUARKAN SEBESAR 3,2 M 3/DTK
UNTUK MENSUPLAI DI JENGKELOK WILAYAH LOSARI, TANJUNG,
KERSANA DAN BANJARHARJO.
b. SUPLAI AIR WADUK PENJALIN DENGAN DEBIT 2,5 M3/DTK.