Apa itu Parts of Speech?

Parts of speech adalah istilah dalam grammar bahasa Inggris yang merujuk pada sembilan
kategori kata. Kategori ini ditentukan berdasarkan fungsi kata di dalam kalimat. Part of
speech disebut juga dengan word classes (kelas kata).
Untuk memahaminya lebih mudah, ibaratkan kata-kata tersebut sebagai kepingan puzzle.
Untuk dapat menyusun puzzle hingga lengkap, masing-masing kepingan harus disusun sesuai
potongannya, agar dapat menghasilkan gambar yang utuh.
Jika tidak disusun sesuai lekukan puzzle, tentu gambar yang muncul tidak akan berbentuk.
Dengan gambaran ini, masing-masing kata dengan kategori yang berbeda harus dipasangkan
dengan tepat. Tujuannya agar dapat memberi makna pada kalimat, mudah dipahami, dan tepat
secara tata bahasa.
2 Jenis Parts of Speech
Sebelum masuk ke penjelasan tentang kategori-kategori parts of speech, ada dua jenis yang
perlu kamu ketahui sebelumnya. Parts of speech dapat berbentuk open classes maupun closed
classes.
Open Classes
Parts of speech yang termasuk open classes (kelas kata terbuka) terdiri
dari nouns, verbs, adjectives, dan adverbs. Ciri-ciri open classes adalah dapat dimodifikasi dan
dikembangkan.
Closed classes
Closed classes (kelas kata tertutup) terdiri
dari pronouns, prepositions, conjunctions, articles / determiners, dan interjections. Ciri-
ciri closed classess adalah tidak dapat diubah atau harus digunakan sesuai dengan aturannya.

9 Kategori Parts of Speech

Parts of speech terbagi menjadi sembilan kelas kata.
Noun
Noun (kata benda) adalah orang, tempat, benda, atau gagasan. Noun dapat menempati
fungsi yang beragam dalam kalimat, mulai dari subjek hingga objek.
Contoh noun yaitu house, Joe, bicycle, President Biden, dan lain-lain.
Pronoun
Pronoun (kata ganti) adalah kata yang digunakan untuk menyebut atau menggantikan noun di
dalam kalimat. Ada beberapa pronoun yang secara khusus digunakan untuk menyebut orang.
Contoh pronoun adalah I, you, they, we, he, she, it, ours, their, who, which, yourself, anybody,
dan lain-lain.
Verb
Verb (kata kerja) adalah kata aksi yang menunjukkan peristiwa yang terjadi di dalam
kalimat. Verb juga dapat menunjukkan kondisi subjek (is, was). Bentuk verb berubah-ubah
sesuai tense yang digunakan (present, past, future) dan jumlah subjek (singular atau plural).
Contoh verb adalah read, believe, drink, be, go, dan lain-lain.
Adjective
Adjective (kata sifat) adalah kata yang menerangkan noun dan pronoun. Adjective menjelaskan
secara spesifik noun dan pronoun terkait jumlah, jenis, penampilan, dan lain-lain.
Dengan adanya adjective, pembaca atau pendengar dapat
membayangkan noun dan pronoun tersebut secara lebih jelas.
Contoh adjective adalah lazy, pretty, funny, mysterious, poor, suspicious, hot, smooth, dan lain-
lain.
Adverb
Adverb (kata keterangan) menerangkan verb, adjective, serta
bahkan adverb lainnya. Adverb menjelaskan kapan, di mana, bagaimana, dan mengapa
sesuatu terjadi.
Contoh adverb adalah quickly, hopefully, eagerly, often, sometimes, tenderly, dan lain-lain.
Preposition
Preposition (kata depan) menunjukkan keterangan tempat, waktu, dan hubungan
antara noun atau pronoun dengan kata lainnya. Preposition ditempatkan pada
awal prepositional phrase, yakni terdiri dari preposition dan objeknya.
Contoh preposition adalah over, of, to, up, out of, against, by, after, dan lain-lain.
Conjunction
Conjunction (konjungsi / kata hubung) adalah kata yang menghubungkan kata, frasa, dan
klausa di dalam kalimat. Terdapat beberapa jenis conjunction,
yakni coordinating, subordinating, dan correlative conjunction.
Contoh conjunction adalah and, but, however, or, yet, with, dan lain-lain.
Berikut penjelasan lebih lengkap tentang jenis-jenis kata hubung dalam bahasa Inggris di
artikel Conjunction adalah: Macam dan Contohnya.
Articles and Determiners
Article (artikel) dan determiner (penunjuk) berfungsi seperti adjective yang menerangkan noun.
Perbedaannya adalah adjective tidak selalu dibutuhkan dalam kalimat,
sedangkan article dan determiner wajib ada untuk memberikan makna pada kalimat.
Article dan determiner menunjukkan noun secara lebih jelas. Keduanya dibagi lagi menjadi
kategori indefinite dan definite.
Contoh article adalah a, an, the. Sementara itu
contoh determiner adalah these, those, few, many, which, that, what, dan lain-lain.
Interjection
Interjection adalah ekspresi yang dapat berdiri sendiri tanpa menjadi bagian dari kalimat. Kata
atau frasa interjection dapat menunjukkan emosi atau reaksi pembicara atau penulis.
Contoh interjection adalah wow, oops, ah, ouch, dan lain-lain.
Contoh Penggunaan Parts of Speech

Daniel will work until midnight.

Noun (Subject) Verb Adverb

Wow, you really nailed the performance tonight.

Interjection Noun (Subject) Adverb Verb Noun (Object) Adverb

We are going to Paris this summer.

Noun (Subject) Verb Adverb Adverb

She is taking care of her grandma who lives alone.

Noun (Subject) Verb Preposition Noun (Object) Conjunction Verb Adverb

Parts of speech juga digunakan dalam kalimat yang hanya menggunakan satu kata sekalipun.
Hal ini dapat ditemukan dalam kalimat perintah, seperti contoh di bawah ini.
 Go!
Kalimat tersebut memerintahkan pendengar atau penulis untuk pergi (go). Meskipun terdiri dari
satu kata, go dipahami sebagai perintah untuk menyuruh orang lain (you).
Jika diteliti, kalimat lengkapnya dapat berbunyi seperti ini.
 (You) go!