BADAN NARKOTIKA NASIONAL REPUBLIK INDONESIA

PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

Jl. Tangkasiang No 12 Palangka Raya
Telepon/Fax (0536) 3226398
e-mail : bnnp_kalteng@bnn.go.id atau bnnprovkalteng@gmail.com
website : www.bnnpkalteng.com
BNNP KALTENG

Nomor : B/ /I /KA/RH.02.01/2024/BNNP Palangka Raya, Januari 2024

Klasifikasi : Biasa
Lampiran : -
Perihal : Permohonan Dukungan Alat Pelindung
Diri (APD) dan Obat-obatan Antisipasi
Penyebaran Virus Omicron di Lingkungan
Kerja BNNP Provinsi Kalimantan Tengah

Kepada
Yth. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah
di
Tempat

1. Rujukan :
a. Undang-undang Nomor 4 Tahun1984 tentang Wabah Penyakit Menular;
b. Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana;
c. Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;
d. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2020 tentang Percepatan Penanganan Corona
Virus Disease 2019;
e. Undang-undang Nomor 62 Tahun 2021 tentang Penanggulangan Corona Virus
Disease 2019;
f. Surat Edaran Kasatgas Nomor 4 tahun 2020 Tentang Protokol Kesehatan;

2. Bersama ini disampaikan kepada Kepala bahwa untuk mengantisipasi penyebaran

Virus Omicron Covid-19 dibutuhkan sediaan perbekalan kesahatan (obat-obatan,
vitamin dan APD).

3. Terkait dengan hal tersebut, dimohon kesediaan Kepala untuk memfasilitasi

penyediaan kebutuhan dimaksud dengan rincian sebagai berikut
a. Apron plastik (single use) : 10 Set
b. Face shield : 10 Buah
c. Handscoond : 10 Dos
d. Masker Bedah : 20 Dos
e. Handsanitizer : 10 Botol
f. Kassa kotak : 10 kotak
g. Alkohol 70% : 10 Botol
h. Betadine Botol kecil : 10 botol
i. Hipafix : 5 Roll
 j. Infus Nacl 0,9 : 10 Flash
k. Vitamin Becom C : 100 Box
l. Vitamin E : 100 Box
m. Vitamin D : 100 Box
n. Paracetamol : 20 Box
o. Donperidone : 1 Dus
p. Antasid : 1 Dus

4. Demikian disampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya diucapkan terima kasih.

Kepala BNNP Kalimantan Tengah,

Tembusan: Roy Hardi Siahaan, S.I.K., S.H., M.H

1. Kepala BNN RI Brigadir Jenderal Polisi
2. Deputi Rehabilitasi BNN RI
3. Kasatgas Covid-19 Provinsi Kalimantan Tengah