Anda di halaman 1dari 8

PEMBERIAN IMUNISASI CAMPAK

No. :

SOP Dokumen
No. Revisi :
Tanggal
:
Terbit
Halaman :

UPTD PUSKESMAS ANGGREINY GINTING


NIP.19690914 200212 2 003
PAGADEN BARAT

1. Pengertian Imunisasi adalah suatu cara untuk meningkatkan kekebalan


seseorang secara aktif terhadap suatu antigen, sehingga bila
kelak ia terpajan antigen yang serupa, tidak terjadi penyakit.
Vaksin CAMPAK adalah vaksin virus hidup yang dilemahkan,
merupakan vaksin beku kering berwarna kekuningan pada vial
gelas, yang harus dilarutkan hanya dengan pelarut vaksin
campak kering produksi PT Bio Farma yang telah disediakan
secara terpisah. Vaksin campak ini berupa serbuk injeksi.
Vaksin CAMPAK diberikan kepada:
* bayi ≥ 9 bulan
* pada anak berumur 2 tahun ( 6 bulan sesudah suntikan
pertama)
* pada keadaan wabah bisa diberikan pada umur 6 bulan
dan diulang 6 bulan.
Kontraindikasi CAMPAK:
a. Anak dengan imunodefisiensi ( HIV, Gizi buruk,
imunokompromais akibat pengobatan kortikosteroid, obat
imunosupresif, radiasi, penyakit keganasan yang
mengenai sumsum tulang atau sistem limfe)
b. Sedang demam tinggi
c. Hipersensitif terhadap komponen vaksin.
2. Tujuan Untuk pencegahan terhadap penyakit campak
3. Kebijakan Kebijakan Kepala Puskesmas
Sebagai pedoman dalam pemberian imunisasi CAMPAK di
Puskesmas Pagaden Barat.
4. Referensi a. Petunjuk Teknis Introduksi Imunisasi DPT-HB-Hib
(PENTAVALEN) pada Bayi dan Pelaksanaan Imunisasi

2/2
Lanjutan pada Anak Batita, Direktorat Jendral PP dan PL,
Kementerian Kesehatan RI 2013.
b. SOP Penyelenggaraan Imunisasi , Direktorat Surveilans,
Imunisasi, Karantina dan Kesehatan Matra; Direktorat
Jendral Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan
Kementrian Kesehatan RI, 2015
c. Buku Imunisasi di IndonesiaBuku Imunisasi di Indonesia
d.
5. Alat dan Bahan a. Vial Vaksin Campak sediaan 10 dosis atau 20 dosis
b. Pelarut Campak ( Aquades)
c. Spuit Disposible untuk injeksi Campak (0,5cc)
d. Spuit Disposible untuk Pelarut (ADS 5cc, ADS 10cc)
e. Kapas dengan air hangat
f. Vaksin carier
g. Safety box
h. Sabun
i. Kantong plastik
j. Anafilaktik kit
k. Buku bantu/buku kohort bayi/ buku kuning
l. Alat tulis
6. Prosedur a. Sehari sebelum pelayanan masukkan pelarut dan cool pack
ke dalam lemari es.
b. 30 menit sebelum pelayanan imunisasi pastikan semua
vaksin dan logistik (termasuk anafilaktik kit) dalam kondisi
VVM A/B dan tidak kadaluarsa.
c. Siapkan buku pencatatan imunisasi (buku kohort bayi/ibu)
d. Ambil vaksin dan pelarut dari lemari es sesuai dengan
prakiraan kebutuhan, dan masukkan ke dalam vaksin
carieryang telah terisi cool pack.
e. Vaksin carier harus diletakkan pada meja yang tidak
terpapar sinar matahari langsung, disebelahnya diletakkan
alat suntik, kapas, air hangat, format pencatatan dan
anafilaktik kit. Letakkan safety box dan plastik sampah di
bawah meja.
f. Cuci tangan dengan sabun setiap akan memberikan
imunisasi (SOP Cuci Tangan).
g. Lakukan skreening setiap sasaran meliputi umur, riwayat
imunisasi sebelumnya, riwayat KIPI yang pernah dialami,
riwayat penyakit, keadaan kesehatan saat ini.

2/2
h. Tentukan dan informasikan kepada orangtua jenis dan
mafaat vaksin yang akan diberikan saat ini.
i. Ambil vaksin Campak dan pelarutnya.
j. Buka segel vial Vaksin Campak, bersihkan dengan kapas
yang dibasahi air hangat, biarkan kering.
k. Patahkan ampul pelarut, kemudian hisap pelarut dengan
spuit 5cc untuk Vaksin sediaan 10 dosis sebanyak 5cc atau
10cc untuk vaksin sediaan 20 dosis.
l. Tusuk jarum suntik yang berisi pelarut ke dalam botol
vaksin melalui tutup karet. Masukkan pelarut ke vial vaksin
Campak kemudian digoyang-goyangkan sampai semua
serbuk larut merata. Catat jam vaksin dilarutkan.
m. Inspeksi larutan vaksin secara visual, jika tampak benda
asing, vaksin harus dibuang
n. Lindungi vaksin dari cahaya matahari, dan vaksin hanya
bertahan 6 jam
o. Tusuk jarum suntik ke dalam botol vaksin melalui tutup
karet, pastikan ujung jarum selalu berada di dalam cairan
vaksin, sedot vaksin Campak sesuai dosis yang dibutuhkan
(0,5 cc)
p. Apabila terdapat gelembung pada alat suntik atau kelebihan
dosis, buang gelembung atau kelebihan dosis yang ada
tanpa mencabut jarum dari botol vaksin.
q. Atur posisi bayi dipangku ibunya, pakaian bayi yang
menutupi lengan kiri atas dibuka, kaki bayi dikepit /
dipegang ibu.
r. Tempat penyuntikan pertengahan dari acromion dan
insersi tengah humerus.( M. Deltoideus) lengan kiri.
s. Bersihkan lokasi penyuntikan dengan kapas yang dibasahi
air matang ( tidak boleh pakai kapas antiseptik).
t. Gunakan jari-jari kiri anda untuk menekan ke atas
(mencubit) lengan bayi.
u. Cepat tekan jarum ke dalam kulit yang menonjol ke atas
dengan sudut 450 / 600 .
v. Untuk mengontrol jarum, peganglah ujung semprit dengan
ibu jari dan jari telunjuk anda tetapi jangan sentuh
jarum.sampingnyang akan dialami oleh anak sesudah
imunisasi dan penanggulangannya.
w. Pegang pangkal barel antara jari telunjuk dengan jari tengah,

2/2
aspirasi, jika tidak ada darah, lalu doronglah piston dengan
ibu jari tangan kanan anda.
x. Cabut jarum dan buang ke dalam safety box tanpa ditutup.
y. Berikan informasikepada orang tua tentang kapan kunjungan
berikutnya, dan kemungkinan efek sampingnyang akan
dialami oleh anak sesudah imunisasi dan
penanggulangannya.
z. Beri tahu orang tua agar menunggu di puskesmas selama
30 menit untuk memantau efek samping.
aa. Catat hasil imunisasi sesuai dengan kolom yang tersedia
pada buku kohort bayi/Ibu/buku kuning
bb. Pastikan limbah bukan tajam dimasukkan ke dalam kantong
plastik.
cc. Cuci tangan pakai sabun setiap selesai melakukan
imunisasi.
dd. Vaksin sisa dan yang belum digunakan disimpan kembali di
dalam lemari es pada tempat yang terpisah dan diberi tanda,
vaksin Campak hanya bertahan 6 jam.
ee. Catat hasil imunisasi dan pemakaian logistik, serahkan
kepada koordinator imunisasi.
7. Unit terkait a. IMUNISASI

PEMBERIAN IMUNISASI CAMPAK

No. Dokumen :

2/2
No. Revisi :

DAFTAR Tanggal Terbit :


TILIK

Halaman :

UPTD PUSKESMAS ANGGREINY GINTING


NIP.19690914 200212 2 003
PAGADEN BARAT

Unit : ………………………………………..........................
Nama Petugas : ………………………………………..........................
Tanggal Pelaksanaan : ………………………………………..........................

TIDAK
NO URAIAN YA TIDAK
BERLAKU

1 Apakah Petugas Sehari sebelum pelayanan masukkan


pelarut dan cool pack ke dalam lemari es.
Apakah Petugas30 menit sebelum pelayanan imunisasi
2 pastikan semua vaksin dan logistik (termasuk anafilaktik
kit) dalam kondisi VVM A/B dan tidak kadaluarsa

3 Apakah Petugas Siapkan buku pencatatan imunisasi


(buku kohort bayi/ibu)
Apakah Petugas Ambil vaksin dan pelarut dari lemari es
4 sesuai dengan prakiraan kebutuhan, dan masukkan ke
dalam vaksin carieryang telah terisi cool pack
Apakah Petugas Vaksin carier harus diletakkan pada
meja yang tidak terpapar sinar matahari langsung,
5 disebelahnya diletakkan alat suntik, kapas, air hangat,
format pencatatan dan anafilaktik kit. Letakkan safety
box dan plastik sampah di bawah meja.

6 Apakah Petugas Cuci tangan dengan sabun setiap akan


memberikan imunisasi (SOP Cuci Tangan).
Apakah Petugas Lakukan skreening setiap sasaran

7 meliputi umur, riwayat imunisasi sebelumnya, riwayat


KIPI yang pernah dialami, riwayat penyakit, keadaan
kesehatan saat ini

2/2
Apakah Petugas Tentukan dan informasikan kepada
8 orangtua jenis dan mafaat vaksin yang akan diberikan
saat ini.
9 Apakah Petugas Ambil vaksin Campak dan pelarutnya.

Apakah Petugas Buka segel vial Vaksin Campak,


10 bersihkan dengan kapas yang dibasahi air hangat,
biarkan kering.
Apakah Petugas Patahkan ampul pelarut, kemudian

11 hisap pelarut dengan spuit 5cc untuk Vaksin sediaan 10


dosis sebanyak 5cc atau 10cc untuk vaksin sediaan 20
dosis.
Apakah Petugas Tusuk jarum suntik yang berisi pelarut
ke dalam botol vaksin melalui tutup karet. Masukkan
12 pelarut ke vial vaksin Campak kemudian digoyang-
goyangkan sampai semua serbuk larut merata. Catat
jam vaksin dilarutkan.

13 Apakah Petugas Inspeksi larutan vaksin secara visual,


jika tampak benda asing, vaksin harus dibuang

14 Apakah Petugas Lindungi vaksin dari cahaya matahari,


dan vaksin hanya bertahan 6 jam
Apakah Petugas Tusuk jarum suntik ke dalam botol

15 vaksin melalui tutup karet, pastikan ujung jarum selalu


berada di dalam cairan vaksin, sedot vaksin Campak
sesuai dosis yang dibutuhkan (0,5 cc)
Apakah Petugas Apabila terdapat gelembung pada alat

16 suntik atau kelebihan dosis, buang gelembung atau


kelebihan dosis yang ada tanpa mencabut jarum dari
botol vaksin.
Apakah Petugas Atur posisi bayi dipangku ibunya,
17 pakaian bayi yang menutupi lengan kiri atas dibuka,
kaki bayi dikepit / dipegang ibu.
Apakah Petugas Tempat penyuntikan pertengahan dari
18 acromion dan insersi tengah humerus.( M. Deltoideus)
lengan kiri
Apakah Petugas Bersihkan lokasi penyuntikan dengan
19 kapas yang dibasahi air matang ( tidak boleh pakai
kapas antiseptik).

2/2
20 Apakah Petugas Gunakan jari-jari kiri anda untuk
menekan ke atas (mencubit) lengan bayi.

21 Apakah Petugas Cepat tekan jarum ke dalam kulit yang


menonjol ke atas dengan sudut 450 / 600 .
Apakah Petugas Untuk mengontrol jarum, peganglah

22 ujung semprit dengan ibu jari dan jari telunjuk anda


tetapi jangan sentuh jarum.sampingnyang akan dialami
oleh anak sesudah imunisasi dan penanggulangannya
Apakah Petugas Pegang pangkal barel antara jari

23 telunjuk dengan jari tengah, aspirasi, jika tidak ada


darah, lalu doronglah piston dengan ibu jari tangan
kanan anda.

24 Apakah Petugas Cabut jarum dan buang ke dalam


safety box tanpa ditutup
Apakah Petugas Berikan informasikepada orang tua

25 tentang kapan kunjungan berikutnya, dan kemungkinan


efek sampingnyang akan dialami oleh anak sesudah
imunisasi dan penanggulangannya.
Apakah Petugas Beri tahu orang tua agar menunggu di
26 puskesmas selama 30 menit untuk memantau efek
samping.
Apakah Petugas Catat hasil imunisasi sesuai dengan
27 kolom yang tersedia pada buku kohort bayi/Ibu/buku
kuning

28 Apakah Petugas Pastikan limbah bukan tajam


dimasukkan ke dalam kantong plastik.

29 Apakah Petugas Cuci tangan pakai sabun setiap selesai


melakukan imunisasi
Apakah Petugas Vaksin sisa dan yang belum digunakan

30 disimpan kembali di dalam lemari es pada tempat yang


terpisah dan diberi tanda, vaksin Campak hanya
bertahan 6 jam.

31 Apakah Petugas Catat hasil imunisasi dan pemakaian


logistik, serahkan kepada koordinator imunisasi
CR = [ YA / ( YA + TIDAK )] X 100% =
Pagaden Barat, ..............20…
Pelaksana / Auditor

(..........................................)

2/2
2/2

Anda mungkin juga menyukai