Anda di halaman 1dari 174

Jl. Perintis Kemerdekaan No.

73 Desa Indrayaman Kecamatan Talawi Kabupaten BatuBara


Kode Pos : 21254 Telp/Fax: (0623)451763
Website :Website : www.smkn1talawi.sch.idemail: esemkansatoe_talawie@yahoo.co.id
PROGRAM SMK PUSAT KEUNGGULAN
SKEMA PEMADANAN
TAHUN 2024

1. SURAT REKOMENDASI DINAS PENDIDIKAN

2. PERNYATAAN TIDAK MEMILIKI TUNGGAKAN

LAPORAN BANTUAN PEMERINTAH


3. AKREDITAS SMK NEGERI 1 TALAWI

4. SURAT KETERANGAN DAYA LISTRIK

5. SERTIFIKAT KOMPETENSI

6. REKAP JUMLAH SISWA

7. SK TIM PENCEGAHAN DAN PENANGANAN

KEKERASAN
8. SERTIFIKAT TANAH SMK NEGERI 1 TALAWI

9. TRACER STUDY

10. MOU DUDI DAN SMK NEGER 1 TALAWI

11. RENCANA AKSI SMK NEGERI 1 TALAWI

12. RPS & ALAT PERAKTIK APAT

13. RENCANA BISNIS SPD SMK NEGERI 1 TALAWI

14. BANGUNAN YANG AKAN DIRENOVASI

15. RUANG KOSONG UNTUK BANTUAN PERALATAN


PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA UTARA
DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 1 TALAWI
Bidang Keahlian : Kemaritiman, Teknologi dan Rekayasa, Teknologi Informasi dan Komunikasi
Jalan Perintis Kemerdekaan No. 73 Desa Indrayaman Kecamatan Talawi
Kabupaten Batu Bara Provinsi Sumatera Utara Kode Pos : 21254 Telp./Fax : (0623) 451763
Website : www.smkn1talawi.sch.id email : esemkansatoe_talawie@yahoo.co.id

SURAT PERNYATAAN
Nomor : 421/041 – 2024

Saya yang bertanda tangan dibawah ini :


Nama : SAPTA ANDIKA, ST
NIP : 19780222 200903 1 002
Pangkat/Gol./Ruang : Penata Muda Tk. I / III.c
Jabatan : Kepala Sekolah
Unit Tugas : SMK Negeri 1 Talawi

dengan ini menyatakan bahwa SMK Negeri 1 Talawi Tidak memiliki tunggakan laporan bantuan
pemerintah dari unit utama yang membidangi pendidikan vokasi tahun anggaran sebelumnya.

Demikian Surat Keterangan dibuat dengan sesungguhnya, dan dapat dipergunakan sebagaimana
mestinya.

Batu Bara, 13 Januari 2024


Kepala SMK Negeri 1 Talawi

SAPTA ANDIKA, ST
NIP. 19780222 200903 1 002
No. 12.23.00015

Berdasarkan Keputusan
Badan Akreditasi Nasional Sekolah/Madrasah
Nomor: 477/BAN-SM/SK/2023, menyatakan bahwa:

Sekolah : SMK NEGERI 1 TALAWI


NPSN : 10260919
Alamat : PERINTIS KEMERDEKAAN NO. 73, KABUPATEN BATU
BARA, SUMATERA UTARA

Terakreditasi A (UNGGUL) dengan Nilai 92

Jakarta
28 April 2023

Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)


PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA UTARA
DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 1 TALAWI
Bidang Keahlian : Kemaritiman, Teknologi dan Rekayasa, Teknologi Informasi dan Komunikasi
Jalan Perintis Kemerdekaan No. 73 Desa Indrayaman Kecamatan Talawi
Kabupaten Batu Bara Provinsi Sumatera Utara Kode Pos : 21254 Telp./Fax : (0623) 451763
Website : www.smkn1talawi.sch.id email : esemkansatoe_talawie@yahoo.co.id

SURAT KETERANGAN
Nomor : 421/111 – 2024

Saya yang bertanda tangan dibawah ini :


Nama : SAPTA ANDIKA, ST
NIP : 19780222 200903 1 002
Pangkat/Gol./Ruang : Penata Muda Tk. I / III.c
Jabatan : Kepala Sekolah
Unit Tugas : SMK Negeri 1 Talawi

dengan ini menyatakan bahwa SMK Negeri 1 Talawi memiliki daya listrik sebesar 6600 watt.

Demikian Surat Keterangan dibuat dengan sesungguhnya, dan dapat dipergunakan sebagaimana
mestinya.

Batu Bara, 13 Januari 2024


Kepala SMK Negeri 1 Talawi

SAPTA ANDIKA, ST
NIP. 19780222 200903 1 002
NO. REG: bpbwkptkkqb07bv8

SERTIFIKAT
Nomor: 0021/98/SRT/D7.7/IX/2023
Diberikan kepada:

Sukma Wardhana, S.St.Pi.


Guru SMKN 1 Talawi
sebagai

Peserta
pada Pelatihan Guru Produktif Berbasis Industri Bidang Perikanan Teknologi Monitoring Kualitas Air Budidaya Perikanan Berbasis
Wireless Sistem Network yang diselenggarakan oleh Balai Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi Bidang Kelautan,
Perikanan, Teknologi Informasi dan Komunikasi dengan moda Blended Learning yaitu dengan strategi Daring pada tanggal 11 s.d. 19
September 2023 dan Luring pada tanggal 21 s.d. 25 September 2023 di BPPMPV KPTK dan dinyatakan LULUS dengan predikat :

– Memuaskan –

Gowa, 25 September 2023


Kepala BPPMPV KPTK,

Lismanto, S.A.P., M.Si.


NIP 197004211990091002
NO. REG: bpbwkptkkqb07bv8

STRUKTUR PROGRAM
PELATIHAN GURU PRODUKTIF BERBASIS INDUSTRI BIDANG PERIKANAN TEKNOLOGI
MONITORING KUALITAS AIR BUDIDAYA PERIKANAN BERBASIS WIRELESS SISTEM NETWORK
ALOKASI WAKTU (JP)
NO RINCIAN MATERI
Daring Luring
A. MATERI UMUM
A.1 Kebijakan 2 -
B. MATERI POKOK
B.1 PONDASI
B.1 Perubahan Mindset 4 -
B.2 Kurikulum Merdeka 4 -
B.3 Kewirausahaan 4 -
B.4 Penanggulangan Hoaks dan Misinformasi 2 -
B.5 Pengenalan LMS 2 -
PROJECT REAL
B.6 Menerapkan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) 7 2
B.7 Mengidentifikasi Parameter Air 9 2
B.8 Menyediakan Air Budidaya 9 6
B.9 Mengelola Kualitas dan Kuantitas Air 9 15
B.10 Mengukur Kualitas Air Harian 9 4
B.11 Monitoring Kualitas dan Kuantitas Air Digital 9 4
B.12 Monitoring Kualitas dan Kuantitas Air Wireless System Network 9 6
C. PENUNJANG
C.1 Pre & Post Test 1 1
C.2 Rencana Tindak Lanjut (RTL) - 2
JUMLAH JAM 80 42
TOTAL 122

Kassubag Tata Usaha


BPPMPV KPTK,

Darwis M., S.Pd., M.M.


NIP 197211102002121002
PETA JALAN
PENGEMBANGAN PUSAT KEUNGGULAN
SKEMA PEMADANAN

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK)

Nama SMK : SMK NEGERI 1 TALAWI


NSPN : 10260919
Alamat : Jl. Perintis Kemerdekaan No. 73
Desa Indrayaman Kec. Talawi
Kab. Batu Bara Prov. Sumatera Utara

DIREKTORAT SEKOLAH MENENGAH


KEJURUAN DIREKTORAT JENDERAL
PENDIDIKAN VOKASI KEMENTERIAN
PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
IDENTITAS SEKOLAH
Nama Sekolah : SMK NEGERI 1 TALAWI
NPSN : 10260919
Jenjang Pendidikan : SMK
Status Sekolah : Negeri
Alamat Sekolah : PERINTIS KEMERDEKAAN NO. 73
Kode Pos : 21254
Kelurahan : INDRA YAMAN
Kecamatan : Kec. Talawi
Kabupaten/Kota : Kab. Batubara
Provinsi : Prov. Sumatera Utara
Negara : Indonesia
Posisi Geografis : 3,2202 Lintang
99,5729 Bujur
SK Pendirian Sekolah : 323.4e/C5.5/PS/2005
Tanggal SK Pendirian : 2005-09-15
Status Kepemilikan : Pemerintah Daerah
SK Izin Operasional : 421.5/1818.SR
Tgl SK Izin
: 2016-06-08
Operasional
Nomor Telepon : 0623415763
Nomor Fax : 0623415763
Email : esemkansatoe_talawie@yahoo.co.id
Website : http://www.smkn1talawi.mysch.id

Batu Bara, 13 Januari 2024


Kepala Sekolah

SAPTA ANDIKA, ST
NIP. 19780222 200903 1 002
Lampiran : SK No.421/ -2024

TIM PENGEMBANGAN PUSAT KEUNGGULAN


SMK NEGERI 1 TALAWI

KETUA TIM : SAPTA ANDIKA, ST

SEKRETARIS : NURLELI R

BENDAHARA : NURINDAH, S. Pd

ANGGOTA TIM

1. Pengembangan Kemitraan IDUKA dan Pengembangan SDM


: SUKMA WARDHANA, S. St. Pi

2. Kurikulum dan Pembelajaran


: NUR KHASANAH PULUNGAN, S. Pd. I

3. Pengembangan Sumber Daya Manusia


: JULIANA ELFRIDA SITUMORANG, S. Pi

4. Penguatan Tatakelola/Manajemen
: FITRI BAYU HARAHAP, SP

5. Pembenahan Bangunan : MONTOLALU SIMAMORA, S. Th

6. Pembenahan Peralatan Praktik


: INDRA KURNIA HARAHAP , S. Pd
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Penerapan standar nasional pendidikan merupakan serangkaian proses untuk memenuhi
tuntutan mutu pendidikan nasional. Pelaksanaannya diatur secara bertahap, terencana, terarah, dan
berkelanjutan sesuai dengan tuntutan perubahan kehidupan lokal, nasional, dan global. Dalam proses
pemenuhan standar tersebut diperlukan sejumlah indikator pencapaian untuk mempermudah dalam
melaksanakan kegiatan pendidikan. Dan kegiatan operasional pendidikan berada di tingkat satuan
pendidikan (sekolah) dalam upaya menghasilkan lulusan yang bermutu.
SMK PK merupakan salah satu program prioritas dari Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi
(Ditjen Pendidikan Vokasi) Kemendikbud pada tahun 2024 ini. Program ini lahir sebagai upaya
pengembangan SMK dengan program keahlian tertentu agar mengalami peningkatan kualitas dan
kinerja. Tentunya, pencapaian tersebut harus diperkuat dengan adanya kemitraan dengan dunia usaha
dan dunia industri (DUDI), plus hadirnya pemerintah daerah setempat beserta perguruan tinggi
vokasi sebagai pendamping. Selain itu, melalui program SMK PK ini juga diharapkan dapat menjadi
sekolah rujukan dan pusat peningkatan kualitas dan kinerja sekolah di sekitarnya agar semakin
relevan dengan kebutuhan dunia kerja maupun industri.

Untuk dapat melaksanakan fungsinya tersebut di atas, maka dengan disusunnya Program Kerja
Kepala SMK Negeri 1 Talawi Tahun 2024-2029 diharapkan :
1. Memiliki strategi yang tepat untuk meningkatkan profesionalitas pendidik dan tenaga
kependidikan di sekolah;
2. Memiliki strategi yang tepat untuk memberdayakan pendidik dan tenaga kependidikan melalui
kerja sama atau kooperatif, memberi kesempatan kepada para pendidik dan tenaga kependidikan
untuk meningkatkan kemampuan profesinya, dan mendorong keterlibatan seluruh pendidik dan
tenaga kependidikan dalam berbagai kegiatan yang menunjang tujuan sekolah;
3. Memiliki hubungan sangat erat dengan berbagai pihak yang terkait dengan upaya peningkatan
mutu sekolah dan mendukung keterlaksanaan seluruh program sekolah dan produktivitas sekolah;
4. Melakukan pengawasan dan pengendalian untuk meningkatkan kinerja pendidik dan tenaga
pendidikan;
5. Mampu memberikan petunjuk dan pengarahan, meningkatkan kemampuan pendidik dan tenaga
kependidikan, membuka komunikasi dua arah, dan mendelegasikan tugas secara proporsional;
6. Memiliki strategi yang tepat untuk menjalin hubungan yang harmonis dengan lingkungan, mencari
gagasan baru, mengintegrasikan setiap kegiatan, memberikan teladan kepada seluruh pendidik dan
tenaga kependidikan di sekolah, dan mengembangkan model-model pembelajaran yang inovatif;
7. Memiliki strategi yang tepat untuk memberikan motivasi kepada para pendidik dan tenaga
kependidikan dalam melakukan berbagai tugas dan fungsinya; dan
8. Menjadi figur teladan yang dapat dijadikan contoh dan teladan bagi pendidik dan tenaga
kependidikan maupun peserta didik.

B. Landasan Hukum
1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;
2. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen;
3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah
beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua
Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah;
4. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara;
5. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana
diubah beberapa kali terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang
Perubahan Kedua Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan;
6. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru;
7. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun
2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan;
8. Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil;
9. Peraturan Presiden Nomor 14 Tahun 2015 tentang Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan;
10. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 16 Tahun
2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya;
11. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 13 Tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi dan
Kompetensi Kepala Sekolah/Madrasah;
12. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 16 Tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi dan
Kompetensi Guru;
13. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 18 Tahun 2007 tentang Sertifikasi bagi Guru dalam
Jabatan;
14. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 19 Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan Satuan
Pendidikan;
15. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 24 Tahun 2008 tentang Standar Kualifikasi dan
Kompetensi Tenaga Administrasi Sekolah;
16. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 25 Tahun 2008 tentang Standar Kualifikasi dan
Kompetensi Tenaga Perpustakaan Sekolah;
17. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 26 Tahun 2008 tentang Standar Kualifikasi dan
Kompetensi Tenaga Laboratorium Sekolah;
18. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 27 Tahun 2008 tentang Standar Kualifikasi dan
Kompetensi Konselor;
19. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 32 Tahun 2008 tentang Standar Kualifikasi
Akademik dan Kompetensi Guru Pendidikan Khusus;
20. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 33 Tahun 2008 tentang Standar Sarana dan
Prasarana SMA/SMKLB, SMA/SMKLB, dan SMALB;
21. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 63 Tahun 2009 tentang Sistem Penjaminan Mutu
Pendidikan.
22. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 39 Tahun 2009 tentang Beban Kerja Guru dan
Pengawas Satuan Pendidikan sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Pendidikan
Nasional Nomor 30 Tahun 2011 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
Nomor 39 Tahun 2009 tentang Beban Kerja Guru dan Pengawas Satuan Pendidikan;
23. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 70 Tahun 2009 tentang Pendidikan Inklusif bagi
Peserta Didik yang Memiliki Kelainan dan Memiliki Potensi Kecerdasan dan/atau Bakat Istimewa;
24. Keputusan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi dan Birokrasi Nomor 16
Tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya;
25. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 27 Tahun 2010 tentang Program Induksi bagi Guru
Pemula;
26. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 28 Tahun 2010 tentang Penugasan Guru sebagai
Kepala Sekolah/Madrasah;
27. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 36 Tahun 2014 tentang Pedoman Pendirian,
Perubahan, dan Penutupan Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah;
28. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 34 Tahun 2018 tentang Standar Nasional
Pendidikan bagi Sekolah Menengah Kejuruan.
C. Tujuan
Tujuan utama penyusunan program kerja ini antara lain :

1. Memberikan panduan/acuan bagi Kepala SMK Negeri 1 Talawi dalam melaksanakan tugas
pokoknya;
2. Mempermudah Kepala SMK Negeri 1 Talawi dalam mempersiapkan pembinaan dan penilaian
yang dilakukan oleh pengawas sekolah dan dinas pendidikan;
3. Meningkatkan kinerja kependidikan sehingga nantinya memperoleh hasil pendidikan dan
pengajaran yang optimal;
4. Meningkatkan kinerja administrasi untuk menghasilkan administrasi sekolah yang efektif dasn
efisien sesuai ketentuan yang berlaku;
5. Memberikan landasan dan arah yang jelas bagi pengelola pendidikan sehingga dapat menjadi
pedoman kerja;
6. Memberi landasan bagi penyusunan program kerja tahun berikutnya.
Situasi dan kondisi yang kondusif sangat diperlukan dalam pelaksanan program kerja ini,
kerja sama yang harmonis antar komponen sekolah dan efisiensi kerja masing-masing tetap
diperlukan guna mencapai keberhasilan.

D. Ruang Lingkup
Ruang lingkup penyusunan program kerja ini meliputi identifikasi tugas pokok dan fungsi
Kepala Sekolah dalam mengembangkan sekolah; peningkatan mutu sekolah berdasarkan penerapan
8 Standar Nasional Pendidikan (SNP) dan super link and macth 8+i; pengembangan kepemimpinan
kepala sekolah, pengembangan pendidikan karakter, dan pengembangan kewirausahaan; serta
pelaksanaan pengawasan pembelajaran melalui supervisi akademik dan peningkatan profesionalitas
kepala sekolah.

Ruang lingkup pengembangan Peta Jalan yang menjadi prioritas garapan di SMKN 1
Talawi bertahap 5 tahun ke depan adalah untuk meningkatkan mutu layanan pada masyarakat
sesuai dengan visi dan misi serta tujuan, sesuai aspek link and match (8+i) dan aspek
pendukung lainnya. Berikut ruang lingkup pengembangan sekolah meliputi
No Komponen Peta Ruang Lingkup Pembenahan dan Pengembangan SMK
Jalan Pusat Keunggulan
1 Link & Match
1) Kurikulum Pengembangan Kurikulum meliputi :
a. Menyusun kurikulum bersama (sinkronisasi) berstandar
Dunia Kerja
b. Mengembangkan Kurikulum Operasional Sekolah/Tingkat
Satuan Pendidikan SMKN 1 Talawi
c. Mengembangkan Kurikulum Kelas Industri
d. Mengembangkan Kurikulum berbasis Project Kolaboratif

2) Pembelajaran Pengembangan Pembelajaran Link and Match meliputi :


a. Pengembangan ATP
b. Pengembangan Silabus
c. Pengembangan Modul Ajar
d. Pengembangan Job Sheet dan SOP
e. Pengembangan Metodologi pembelajaran (PJBL, Tefa dll)
f. Pengembangan Perangkat penilaian
g. Uji Kompetensi Teknis dan Asesor Kompetensi
h. Pembuatan Bahan Ajar
i. Pengembangan Media Pembelajaran
j. Pengembangan Materi Uji Kompetensi
k. Penguatan P5BK Siswa
l. Pengembangan Minat dan Bakat Siswa

3) Guru Tamu Meningkatkan jumlah dan peran guru dari Dunia Kerja secara
signifikan dengan program Kelas Industri dalam berbagai
kompetensi

4) Magang atau Praktek a. Magang Guru pada Dunia Kerja minimal 1 semester
Kerja Industri b. Praktek Kerja Lapangan pada Dunia Kerja bagi siswa
minimal 1 semester
5) Sertifikasi a. Uji Teknis Sertifikasi Kompetensi sesuai standar dan
Kompetensi kebutuhan Dunia Kerja (setelah siswa melakukan PKL dan
guru melakukan magang) oleh asessor Dunia Kerja
b. Meningkatkan kerjasama Asessor Uji Kompetensi
Keahlian dari Dunia Kerja
6) Pembaharuan Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia meliputi :
Kompetensi Pendidik
a. Mengembangkan program update (alih) teknologi dan
dan Tenaga
trainining dari Dunia Kerja secara periodik pada guru
Kependidikan
SMK
b. Mengembangkan kompetensi Kepala Sekolah
c. Mengembangkan kemampuan Wakil Kepala Sekolah
d. Mengembangkan kemampuan Ketua Program Keahlian
e. Mengembangkan kemampuan Laboran
f. Mengembangkan kemampuan Guru Kelompok Umum
g. Mengembangkan kemampuan Guru Kelompok Produktif
h. Mengembangkan kemampuan Staf Tata Usaha
i. Mengembangkan kemampuan Pustakawan
j. Mengembangkan kemampuan Karyawan Bisnis Centre/UP
k. Mengembangkan kemampuan Guru Ekstra Kurikuler
l. Melaksanakan program Character Building
m. Melaksanakan program Studi Tiru
n. Melaksanakan program Kompetisi Guru dan
Tenaga Kependidikan Berprestasi
o. Melaksanakan program Achievement Motivation
Training (AMT)

7) Teaching a. Melaksanakan riset terapan berdasarkan kasus dalam


Factory/Teaching masyarakat dan kebutuhan Dunia Kerja
Industry b. Mengembangkan pembimbingan Dunia Kerja melalui
model Teaching Factory SMK dengan manajemen BLUD

8) Komitmen Serapan a. Meningkatkan program lulusan Wirausaha Muda


b. Meningkatkan komitmen keterserapan lulusan oleh
Dunia Kerja
c. Meningkatkan pemasaran lulusan oleh Dunia Kerja pada
mitra industri lainnya
9) Beasiswa atau ikatan a. Mengembangkan program Beasiswa atau ikatan dinas
dinas dari Dunia Kerja
b. Menggali CSR industry untuk memberikan beasiswa

2 Aspek Lainnya
10) Sarana Prasarana Pengadaan dan Optimalisasi Peralatan Praktik meliputi :
a. Pemutakhiran Fasilitas Peralatan Praktik
1) Pendataan alat yang bisa digunakan dan sudah tidak
bisa di gunakan
2) Pengelompokan Peralatan berdasarkan fungsinya
3) Optimalisasi peralatan
4) Penggunaan alat tidak hanya digunakan untuk
pembelajaran praktik tetapi fungsinya ditambah untuk
pengembangan TEFA
5) Pemanfaatan peralatan sebagai sumber pendapatan
sekolah dengan pihak ketiga
6) Penggunaan Peralatan di sesuai kapasitas yang
sebenarnya
b. Perbaikan, Perawatan dan Kalibrasi Peralatan
1) Pengukuran dan verifikasi peralatan oleh Dunia Kerja
sesuai dengan Standar Industri
2) Kalibrasi peralatan dilakukan oleh pihak eksternal
c. Pengadaan Peralatan sesuai dengan Industri 4.0
1) Pemenuhan peralatan berstandar Dunia Kerja
2) Pemenuhan peralatan melalui pengadaan peralatan
sesuai RKS
3) Pemenuhan peralatan lainya dengan Hibah, CSR
dari Dunia Kerja dalam bentuk hibah atau sewa

Renovasi Bangunan dan Fasilitas Pendukung meliputi:


a. Bekerjasama dengan Dunia Kerja untuk membuat
rencana layout ruang praktik/Ruang kerja
b. Renovasi dan Rehabilitasi Bangunan
1) Mengubah ruang praktik siswa menjadi ruang produksi
2) Pembelajaran pada saat jam praktik mengerjakan
pesanan pihak ketiga
3) Menyusun jadwal menggunakan pola full blok untuk
efesiensi penggunaan ruang praktik siswa dan
berbanding rasio jumlah siswa
c. Pembangunan Gedung dan Fasilitas Baru
1) Membuat Ruang virtual di sesuaikan
dengan kompetensi yag telah di gunakan
2) Pemenuhan Ruang Teori pembelajaran
3) Pemenuhan Ruang Praktik pembelajaran
4) Pemenuhan Ruang Penunjang pembelajaran
5) Pemenuhan kebutuhan fasilitas siswa Inklusi
6) Pemenuhan lingkungan yang Ramah Anak

11) Tata Kelola Penguatan Tata Kelola dan Manajemen meliputi :


a. Penguatan Manajemen Berbasis Sekolah, SPMI
b. Penguatan Tata Kelola Keuangan Badan Layanan Umum
Daerah ( BLUD ) melalui optimalisasi Tefa & Unit
Produksi Sekolah
c. Penataan Aset
d. Penataan sistem informasi manajemen berbasis
Information and Communication Technology ( ICT )
dengan LMS
e. Pengembangan Menuju Sekolah Sehat 2025
BAB II

KEBIJAKAN MUTU, STRATEGI DAN TUJUAN SMK NEGERI 1 TALAWI

A. REVIEW VISI MISI SMK NEGERI 1 TALAWI 2024-2025


VISI MISI NILAI TUJUAN
Meningkatkan pembinaan, Religius 1. Menyediakan sarana yang
memadai sesuai
pengalaman nilai-nilai Indikatornya:
perkembangan iptek,
keimanan dan ketaqwaan “Kerendahan hati, kebutuhan dunia kerja,
kebutuhan masyarakat dan
terhadap Tuhan Yang Maha membuka diri, perubahan global
dan terus ● Penguatan Pedagogik
Esa
memperbaiki diri. ● Penyediaan sarana yang
memudahkan pesrtadidik
To be a person untukmelaksanakan
with humility, keiatan ibadah di sekolah
openness, and in ● Penyusunan
Pembelajaran berbasis
constant Project Riil DIDUKA
improvement.” ● Pembelajarn kolaboratif
berbasis teknologi
informasi

Menghasilkan lulusan
yang mampu
menciptakan Pelajar
Pancasila yang
terampil, berkarakter
serta bermartabat

Mengembangkan sikap kreatif-inovatif


1. Mempererat kerjasama
kritis, kreatif, komunikatif Indikatornya: kemitraan dengan instansi
dan kolaboratif melalui
“Menghasilkan vertical maupun horizontal,
intrakurikuler dan project karya yang lebih dunia industry/usaha,
profil pelajar Pancasila Perguruan Tinggi, alumni
dari yang dan masyarakat sekitar.
diharapkan 2. Membuat program inovatif
dalam situasi berkearifan lokal
apapun. To give
more than
expected under
any
circumstances”
Menghasilkan lulusan Proesional 1. Meningkatkan kualitas
SDM yang berkarakter,
yang profesional serta Indikatornya:
kompeten, professional dan
mampu mengembangkan Kepedulian tersertifikasi.
kepada sesama 2. Meningkatkan tata kelola
dirinya secara
dan lingkungan yang lebih memberdayakan
berkelanjutan. dengan SDM secara humanis dan
tindakan nyata terpadu secara digital.
(Care with
truthful act).

Menyiapkan peserta didik Siap Kerja 1. Menghasilkan produk/jasa


yang benilai tambah, proses
menjadi tenaga kerja Indicator:
produksi dan management
tangguh yang mampu Pantang yang lebih efisien melalui
pemberdayaan unit
bersaing di tingkat regional menyerah dan
Produksi serta Penguatan
maupun global bertindak untuk Tata Kelola Keuangan
Badan Layanan Umum
menang (Never
Daerah ( BLUD )
give up and play 2. Pemanfaatan teknologi
yang efektif melalui riset
to win)
terapan yang terpublikasi
3. Penguatan program tefa
secara kolaboratif dan
tersistem
Melaksanakan Pendidikan Berkarakter 1. Menjadikan kehidupan
yan lebih
Pelajar Pancasila karakter Indikatornya :
baik,dantidakbergantun
kesemua mata diklat yang Mandiri, bernalar pada oran lain
2. Mampu menyelesaikan
diajarkan, sehingga kritis, dan
permasalahan
pendidikan karakter kreatifdalam yandihaadapi secara
mandiri
membudaya di lingkungan mengaplikasikan
3. Menciptakan produk baru
sekolah. mata
diklat/pelajaran
B. STRATEGI

1. Perencanaan
a. Menyusun hasil analisis SWOT fungsi-fungsi sistem SMK Negeri 1 Talawi .
b. Menetapkan target periodik prestasi sekolah.
c. Mengesahkan regulasi penjaminan mutu edukatif dan administratif sekolah.
d. Menyusun program visioner inovatif pendidikan yang religious.
e. Menyusun SUPMONEV personal untuk mencapai motivasi kerja optimal.
2. Pelaksanaan
a. Menemukan data permasalahan substansi kekuatan, peluang, hambatan dan
ancaman sekolah berstandar nasional.
b. Melaksanakan proses, arah tindakan dan langkah-langkah operasional kerja.
c. Menata, merawat, memoderenisasi dan menambah kebutuhan sarana prasarana
sekolah.
d. Menerapkan profesionalisme pelayanan publik dengan integritas pribadi mapan,
e. Mengefektifkan serta mengefesiensikan dana, waktu dan daya yang telah disiapkan.
3. Pengevaluasian
a. Tingkat ketercapaian program-program renstra, renop dan kurikulum sekolah.
b. Standarisasi kesejahteraan dan penghasilan sesuai dengan beban kerja tambahan.
c. Merevisi regulasi-regulasi sekolah kearah fungsi pengendalian manajerial dan
operatif secara lebih terukur serta terkontrol.
d. Mengubah kegiatan prioritas sekolah sesuai dengan realitas anggaran tahun berjalan.
e. Mengevaluasi tingkat pencapaian kompetensi hasil pembe
C. PROFIL SEKOLAH

A Identitas Sekolah
1. Nama : SMK NEGERI 1 TALAWI
2. NPSN : 10260919
3. Status : Negeri

4. Tahun Mulai Operasional : 2006


SK Operasional dari : SK Dinas Pendidikan
Nomor dan Tgl. SK : 421.5/1818-SR/08 JUNI 2016
5. Akreditasi : A
Jl. Perintis Kemerdekaan no.73, Desa Indrayaman,
6. Alamat :
Kecamatan Talawi , Kabupaten Batubara, Provinsi
Sumatera Utara
RT. / RW. :
Kelurahan : Indrayaman
Kecamatan : Talawi
Kabupaten / Kota : Batubara
7. Luas Tanah/Lahan : 19.600 m2

8. Status Tanah/Lahan : Milik Sendiri


9. Letak Geografis : ° 3.22020 LU
° 99.57290 BT
B PTK
10. Guru Tetap : 21 orang
Jumlah : 36 orang
11. Guru Tidak Tetap : 15 orang
12. Tendik Tetap : - orang
Jumlah : 21 orang
13. Tendik Tidak Tetap : 12 orang
C Peserta Didik
69 : siswa [Putra]
14. Kelas X : 45 : siswa [Putri]
6: rombel

75 : siswa [Putra]
15. Kelas XI : 65 : siswa [Putri]
5: rombel

57 : siswa [Putra]
16. Kelas XII : 42 : siswa [Putri]
4: rombel
BAB III

POTENSI DAN PROGRAM YANG DIKEMBANGKAN

A. MATRIKS ANALISIS SWOT

Strenghts Weakness
Penerapan Kurikulum Merdeka Tata Kelola Unit Produksi
Belajar dan P5BK untuk belum optimal, efisien dan
pembentukan karakter melalui efektif
pembelajaran maupun pembiasaan
INTERNAL Suasana industry belum
Implementasi pembelajaran dihadirkan dalam Sekolah
Project Riil Industri/Usaha
untuk pembentukan softskill Belum tersusun Program PPK
dan hardskill yang komprehensif
EKSTERNAL
Belum memiliki BLUD

Opportunities Strategi SO Strategi WO


1. tingkat ⮚ Menyiapkan prasarana untuk ⮚ Mempererat kerjasama
kepercayaan pembelajaran yang kondusif dan kemitraan dengan instansi
masyarakat berstandar industri maju vertical maupun horizontal,
tinggi ke ● Sekolah Sehat, Hijau, Ramah dunia industry/usaha,
SMKN 1 Anak dan Menyenangkan Perguruan Tinggi, alumni dan
Talawi ● Sekolah yang memenuhi masyarakat sekitar
2. Peluang kerjasama standar K3 ⮚ Membuat program inovatif
dengan berbagai ⮚ Menyediakan sarana yang berkearifan local
stakeholder seperti memadai sesuai perkembangan ⮚ Menggandeng mitra DUDI
DIDUKA, UMKM, iptek, kebutuhan dunia kerja, untuk melakukan budidaya
KADIN, kebutuhan masyarakat dan ikan nila sesuai dengan
DEPNAKERTRA perubahan global SOP DUDI
N, ● Penguatan Pedagogik
KEMENPAREKR ● Penyusunan Pembelajaran
AF, berbasis Project Riil DIDUKA
KOMINFO dll sangat ● Pembelajarn kolaboratif berbasis
terbuka teknologi informasi
3. Peluang
permintaan pasar
yan tinggi terhadap
komoditas
perikanan air tawar,
terutama ikan nila.
Threats Strategi ST Strategi WT
SDM dgn sofskill ⮚ Menghasilkan produk/jasa yang ⮚ Meningkatkan kualitas SDM
(disiplin,jujur, tangguh, benilai tambah, proses produksi dan yang berkarakter, kompeten,
sigap dan unggul) dan management yang lebih efisien professional dan
hardskill sesuai melalui pemberdayaan unit Produksi tersertifikasi.
permintaan Industri serta Penguatan Tata Kelola ⮚ Meningkatkan tata kelola
Keuangan Badan Layanan Umum yang lebih
Daerah ( BLUD ) memberdayakan SDM
⮚ Pemanfaatan teknologi yang secara humanis dan
efektif melalui riset terapan yang terpadu secara digital
terpublikasi ⮚ Membentuk SDM yang
⮚ Penguatan program tefa secara memiliki profil pelajar
kolaboratif dan tersistem Pancasila.

Prioritas Pembangunan Pemerintah Kabupaten Batubara


Adapun yang menjadi prioritas Pembangunan di Pemerintah Kabupaten Batubara yang saat ini sedan
dilaksanakan adalah sebagai berikut :
1. Memperkuat ketahanan ekonomiuntuk pertumbuhan yang berkualitas dan berkeadilan.
2. Mengembangkank wilayah untuk mengurangi kesenjangan dan menjamin pemerataan
3. Meningkatkan Sumber Daya Manusia berkualitas dan berdaya saing
4. Revolusi mental dan pembangunan kebudayaan
5. Memperkuat infra struktur untuk mendukung pengembangan ekooniomi dan pelayanan dasar
6. Membangun lingkungan hidup,meningkatkan ketahanan bencana, dan perubahan iklim
7. Memperkuat stabilitas POLHUKHANKAM dan transfoormasi pelayanan publik.

Potensi Daerah Kabupaten Batubara


Hortikultura
Pada tahun 2021 produksi cabai keriting di Batu Bara mencapai 156.547,95 kw. Kecamatan
dengan produksi cabai terbesar adalah Lima Puluh Pesisir disusul Sei Suka dan Air Putih. Untuk
produksi buah-buahan di Kabupaten Batu Bara yang paling banyak adalah buah pisang sebanyak
22.214,80 kw, rambutan 37.076,84 kw, dan buah mangga 16.014,40 kw. Kecamatan dengan produksi
rambutan terbesar adalah Laut Tador disusul Sei Suka dan Talawi.

Perkebunan
Kabupaten Batu Bara merupakan salah satu sentra perkebunan di Sumatera Utara. Komoditi
penting yang dihasilkan perkebunan di Kabupaten Batu Bara adalah karet, kelapa sawit, kelapa, coklat
dan pinang.Produksi karet pada tahun 2021 sebesar 317,73 ton. Kecamatan Datuk Tanah Datar
merupakan kecamatan penghasil karet terbesar di Batu Bara. Tanaman kelapa sawit ditanam di seluruh
kecamatan di Kabupaten Batu Bara. Produksi kelapa sawit TBS (Tanda Buah Segar) tahun 2021
sebesar 180.525 ton dengan total luas tanaman12.176 ha.
Nibung Hangus merupakan kecamatan penghasil kelapa sawit terbesar di Batu Bara.
Produksi tanaman kelapa (kopra) di Batu Bara tahun 2021 mencapai 54.070 ton dengan luas tanaman
mencapai 8.755 ha. Kecamatan Tanjung Tiram merupakan penghasil kelapa (kopra) terbesar di Batu
Bara dengan total produksi 15.406 ton.Produksi kakao pada tahun 2021sebesar 2.625,1 ton.
Kecamatan Tanjung Tiram merupakan penghasil terbesar kakao di Batu Bara.
Produksi pinang pada tahun 2021 sebesar 212 ton. Kecamatan Medang Deras penghasil terbesar
pinang di Batu Bara. Selain perkebunan yang dikelola oleh rakyat, Batu Bara juga merupakan sentra
perkebunan yang dikelola oleh swasta dan BUMN (PNP/PTP).
Komoditas yang diusahakan antara lain karet dan kelapa sawit.

Peternakan
Produksi daging unggas tahun 2021 yang terbesar adalah ayam ras pedaging yaitu sebesar
2.368,255 ton, untuk ternak kecil yang terbesar adalah babi yaitu 15,60 ton dan untuk ternak besar
adalah sapi dengan produksi daging sebesar 244,65 ton.

Perikanan
Produksi ikan tangkap dari laut di Batu Bara pada tahun 2021 sebesar 40.208,15 ton sedangkan
ikan tangkap dari perairan umum sebesar 6,25 ton. Produksi terbesar dihasilkan oleh Kecamatan
Tanjung Tiram yaitu sebesar 10.179,90 ton disusul Talawi dengan produksi sebesar 9.410,95 ton.
Produksi perikanan budidaya di Batu Bara tahun 2021 sebanyak 1.951,05 ton. Sebanyak 116 ton dari
hasil budidaya laut, 1.080,88 ton dari hasil budidaya tambak, 828,19 ton dari hasil budidaya kolam dan
4,32 hasil jaring apung. Jumlah rumah tangga perikanan budidaya sebanyak 3.242 rumah tangga,
terdiri dari 130 rumah tangga
budidaya laut, 392 rumah tangga petambak, dan 2.742 rumah tangga budidaya kolam.

Kehutanan
Menurut fungsinya hutan dibagi menjadi hutan suaka marga satwa, hutan lindung, hutan
produksi terbatas, hutan produksi, hutan konversi dan hutan wisata. Total areal hutan di Batu Bara
mencapai 3.373,75 ha yang dirinci atas 50,19 persen hutan
produksi terbatas dan 49,81 persen hutan lindung.
Hasil analisis SWOT SMK NEGERI 1 Talawi
B. Rumusan Peta Jalan

Tahun
No Strategi Program 24/2 25/2 26/2 27/2
5 6 7 8
1 2 3 4
Kurikulum
1 SO Update Penyelarasan kurikulum dan √ √ √ √
Sinkronisasi penyusunan bahan ajar (manual &
dengan DIDUKA digital dengan DIDUKA
berdasarkan
SKKNI
& KKNI level II
Penyusunan program pembelajaran ( √ √ √ √
pembelajaran di sekolah dan di
DUDIKA, pembelajaran sistem
blok, pembelajaran berbasis proyek,
dan
penilaian hasil belajar)
Sosialisasi kurikulum kepada seluruh √ √ √ √
warga sekolah dan stakeholders
2 SO Pembelajaran sesuai Pembelajaran project riil DIDUKA √ √ √ √
DIDUKA
Pembelajaran Kolaboratif √ √ √ √
Contekstual
Pembelajaran Tefa dan efektifitas tata √ √ √ √
kelola Unit Produksi
Pendekatan Pembelajaran Sekolah √ √ √ √
Menyenangkan dan Ramah Anak
Suasana industry dihadirkan dalam √ √ √ √
Sekolah dan pembelajaran
kewirausahaan

Peningkatan jumlah dan peran √ √ √ √


guru/instruktur dari industri maupun
pakar dari dunia kerja minimal 50
jp/semester untuk tiap program
keahlian.

3 SO Magang PKL siswa minimal 6 bulan dengan √ √ √ √


waktu pelaksanaan sesuai
permintaan DIDUKA
Kegiatan PKL dilakukan siswa yang √ √ √ √
mencapai CP yang diminta DIDUKA
Magang guru minimal 1 bulan untuk √ √ √ √
minimal satu guru tiap tahun tiap
proli
4 SO Penilaian √ √ √ √
Penilaian Sumatif berupa Gelar √ √ √ √
Karya dengan UMKM, masyarakat,
SMP
sekitar, Instansi horisontal
Penilaian Diagnostik dilakukan √ √ √ √
minimal tiap semester oleh sekolah
dan awal pembelajaran oleh guru

Penilaian Formatif dilakukan √ √ √ √


berdasarkan penilaian autentik
proses belajar peserta didik
Pendidik dan Tenaga
kependidikan
5 SDM Penguatan tata kelola kinerja dan √ √ √ √
SO karakter PTK
Penguatan Program Pengembangan √ √ √ √
Diri PTK
Penguatan Reward dan Punisment √ √ √ √
PTK
Program pengembangan karir bagi √ √ √ √
peserta Didik
Penguatan program Pedagogik √ √ √ √
Networking/ Kerjasama
6 DIDUKA Project Riil Industri membangun √ √ √ √
SO budaya kerja industri
Sharing teknologi √ √ √ √
Pengembangan product riset terapan √ √ √ √
Serapan dan rekrutmen lulusan √ √ √ √
Kelas Industri √ √ √ √
7 Instansi pemerintah Pengelolaan kegiatan softskill dan √ √ √ √
SO penguatan karakter
8 Masyarakat/walimuri Sharing praktik baik/guru inspiratif √ √ √ √
SO d dari pengusaha / orangtua
9 Pemerintah daerah BKK √ √ √ √
SO
Kesiswaan √ √ √ √
Sekolah Mbangun Desa - √ √ √
Sertifikasi
10 Sertifikasi bagi Lulusan tersertifikasi kompetensi √ √ √ √
SO siswa sesuai dengan standar dan
kebutuhan dunia kerja baik LSP P3
maupun
industri
11 Sertifikasi Guru Guru tersertifikasi keahlian, asesor √ √ √ √
SO atau profesional
12 Sertifikasi tendik Tenaga kependidikan tersertifikasi √ √ √ √
SO keahlian penunjang tupoksi
Sarana Prasarana
13 Prasarana Menyiapkan prasarana untuk √ √ √ √
SO pembelajaran yang kondusif dan
berstandar industri maju

Menyiapkan prasarana untuk √ √ √ √


Sekolah Sehat, Hijau, Ramah Anak
dan Menyenangkan

Menyiapkan prasarana untuk Sekolah √ √ √ √


yang memenuhi standar K3 dan tefa
14 Sarana Menyediakan sarana yang memadai √ √ √ √
SO sesuai perkembangan iptek,
Menyediakan sarana yang memadai √ √ √ √
sesuai kebutuhan dunia kerja
Menyediakan sarana yang memadai √ √ √ √
sesuai kebutuhan masyarakat dan
perubahan global
Tata kelola Managemen
Meningkatkan tata kelola yang lebih √ √ √ √
memberdayakan SDM secara
humanis dan terpadu secara digital

Penguatan Sistem management √ √ √ √


Terpadu
Penguatan Pelayanan Prima √ √ √ √
Layanan BLUD - √ √ √
BAB IV

RENCANA PELAKSANAAN PROGRAM

NO STRATEGI PROGRAM INDIKATOR WAKTU SUMBER PJ


KETERCAPAIAN DANA
Kurikulum
1 SO Update Penyelarasan Produk KOSP Awal BOS KS, Waka
Sinkronisasi kurikulum dan tahun Kur, Kaproli
dengan penyusunan bahan pelajaran
DIDUKA ajar (manual &
berdasarkan digital dengan
DIDUKA
SKKNI &
Penyusunan Pemetaan Awal BOS KS, Waka
KKNI level II
program Kompetensi, Analisis tahun Kur,
pembelajaran ( TP dan ATP, Modul pelajaran Kaproli,
pembelajaran di ajar, jadwal pelajaran dan awal guru
sekolah dan di semester
DUDIKA,
pembelajaran
sistem blok,
pembelajaran
berbasis proyek,
dan penilaian hasil
belajar)
Sosialisasi Rapat sosialisasi Awal BOP management
kurikulum kepada (daftar hadir, surat tahun
seluruh warga undangan, berita pelajaran
sekolah dan acara, Notulen)
stakeholders
2 SO Pembelajaran Pembelajaran urnal, dokumen Sesuai BOS Kur, kapro,
sesuai project riil pembelajaran jadwal guru
DIDUKA DIDUKA blok
Pembelajaran Jurnal, dokumen Sesuai BOS Kur, kapro,
Kolaboratif pembelajaran jadwal guru
Contekstual
Pembelajaran Tefa Job Order, Job sheet, Sesuai BOS Kur, kapro,
dan efektifitas tata dokumen jadwal guru,
kelola Unit administrasi blok Toolmen,
Produksi management bengkel alumni
Pendekatan Jurnal, dokumen Sesuai BOS stackholder
Pembelajaran pembelajaran jadwal
Sekolah
Menyenangkan dan
Ramah Anak
Suasana industry Jurnal, dokumen Sesuai BOS stackholder
dihadirkan dalam pembelajaran jadwal

Sekolah dan blok


pembelajaran
kewirausahaan

Peningkatan jumlah jurnal, dokumen Sesuai BOS KS, Kur,


dan peran pembelajaran, Job jadwal Kaproli
guru/instruktur dari Order, Job sheet, blok
industri maupun dokumen
pakar dari dunia administrasi
kerja minimal 50 management
jp/semester untuk bengkel
tiap program
keahlian.

3 SO Magang PKL siswa minimal Dokumen Sesuai BOS Waka


6 bulan dengan administrasi PKL jadwal Hubin,
waktu pelaksanaan industri Pokja PKL
sesuai permintaan
DIDUKA
Kegiatan PKL Dokumen hasil Sesuai BOS Waka
dilakukan siswa pembelajaran jadwal Hubin,
yang mencapai CP industri Waka KUr,
yang diminta Pokja PKL
DIDUKA
Magang guru Dokumen Sesuai BOS Guru
minimal 1 bulan administrasi bukti jadwal produktif
untuk minimal satu magang industri
guru tiap tahun tiap
proli
4 SO Penilaian
Penilaian Sumatif POS, dokumen Akhir BOS, KS, waka
berupa Gelar Karya administrasi dan hasil semester walimurid, KUR,
dengan UMKM, penilaian beserta IDUKA walikelas
masyarakat, SMP indicator /rubric
sekitar, Imstansi penilaian
horisontal
Penilaian dokumen Awal BOS Managemen
Diagnostik administrasi dan hasil semester t, guru
dilakukan minimal penilaian beserta
tiap semester indicator /rubric
penilaian
Penilaian Formatif POS, dokumen Sesuai BOS guru
dilakukan administrasi dan hasil jadwal
berdasarkan penilaian beserta guru
penilaian autentik indicator /rubric
proses belajar penilaian
peserta didik
Pendidik dan Tenaga kependidikan
5 SO SDM Penguatan tata Proposal, dan spj terjadwal BOP Waka PTK
kelola kinerja dan kegiatan, ada
karakter PTK program monev utk
mengukur progres
Penguatan Program Proposal, dan spj terjadwal BOP Waka PTK,
Pengembangan Diri kegiatan, ada Tim PKG,
PTK program monev utk guru
mengukur progres
Penguatan Reward Menurunnya grafik isendental BOP Waka PTK
dan Punisment tingkat
PTK ketidakdisiplinan
PTK
Program Menurunnya grafik terprogram BOP dan Tim PPK
pengembangan tingkat BOS
karir bagi peserta ketidakdisiplinan PD
Didik dan kesadaran karir
perencanaan masa
teridentifikasi
naiknya prosentase
serapan lulusan
Penguatan program Meningkatnya terprogram BOP, BOS, Waka Kur,
Pedagogik layanan pembelajaran Indstri Waka PTK
dengan tidak ada jam
kososng
Networking/ Kerjasama
6 SO DIDUKA Project Riil Produk atau jasa dan terprogram BOP, BOS Waka
Industri administrasi Humas
membangun dokumen Hubin,
budaya kerja Kaproli
industri
Sharing teknologi Platform teknologi terprogram BOP
Pengembangan Produk terapan terprogram BOP, BOS, Waka
product riset Industri Humas
terapan Hubin,
Kaproli
Serapan dan Keterserapan lulusan terprogram BOP Waka
rekrutmen lulusan meningkat di mitra Humas
industri Hubin,
Kaproli
BKK
Kelas Industri Terbentuk kelas terprogram BOP, BOS, Waka
industry secara INDUSTRI Humas
holistik Hubin,
Kaproli
7 SO Instansi Pengelolaan Karakter mandiri dan terprogram BOS Waka
pemerintah kegiatan softskill pantang menyerah Kesiswaan
dan penguatan dalam kebekerjaan
karakter
8 SO Masyarakat/wa Sharing praktik Start up terprogram BOP Waka Kur,
limurid baik/guru inspiratif kewirausahaan Waka
dari pengusaha / Humas
orangtua Hubin
9 SO Pemerintah BKK Rekrutmen lulusan terprogram BOS Pokja BKK
daerah
Kesiswaan Kegiatan ekskul, terprogram BOS Waka
LDK, Reorganisasi Kesiswaan
OSIS MPK
Sekolah Mbangun project riil mbangun terprogram BOS Waka
Desa desa Kurikulum
Sertifikasi
10 Sertifikasi Lulusan Siswa tersertifikasi Terprogra BOS, Waka Kur,
SO bagi siswa tersertifikasi m oleh walimurid, Kaproli
kompetensi sesuai TUK proli Beasiswa
dengan standar dan BNSP
kebutuhan dunia
kerja baik LSP P3
maupun industri
11 Sertifikasi Guru tersertifikasi Guru tersertifikasi terprogram BOS Waka PTK
SO Guru keahlian, asesor
atau profesional
12 Sertifikasi Tenaga Tendik tersertifikasi terprogram BOP Ka TU
SO tendik kependidikan
tersertifikasi
keahlian penunjang
tupoksi
Sarana Prasarana
13 Prasarana Menyiapkan Prasarana sesuai terprogram BOS, BOP Waka
SO prasarana untuk perkembangan Sarpras
pembelajaran yang industri
kondusif dan
berstandar industri
maju

Menyiapkan Sekolah bersih, rapi, terprogram BOS, BOP Waka


prasarana untuk sehat Sarpras
Sekolah Sehat,
Hijau, Ramah Anak
dan Menyenangkan

Menyiapkan Budaya Kerja 5 R terprogram BOS, BOP Waka


prasarana untuk Sarpras
Sekolah yang
memenuhi standar
K3LH dan tefa

14 Sarana Menyediakan Pembelajaran terprogram BOS, BOP Waka


SO sarana yang berbasis IT Sarpras
memadai sesuai
perkembangan
iptek,
Menyediakan Pembelajaran terprogram BOS, BOP Waka

sarana yang terpenuhi berbasis Sarpras


memadai sesuai industri
kebutuhan dunia
kerja
Menyediakan Pembelajaran adptif terprogram BOS, BOP Waka
sarana yang kontekstual terpenuhi Sarpras
memadai sesuai
kebutuhan
masyarakat dan
perubahan global
Tata kelola Managemen
Meningkatkan tata Reward punismet terprogram BOS, BOP managemen
kelola yang lebih berbasis kinerja
memberdayakan
SDM secara
humanis dan
terpadu secara
digital

Penguatan Sistem Sistem managemen terprogram BOS, BOP managemen


management Talawi
Terpadu berbasis
Digital
Penguatan SOP diterapkan BOP managemen
Pelayanan Prima disemua kegiatan
Layanan BLUD SK Tim BLUD bertahap BOP Tim BLUD
Rencana Kerja
Pengajuan Dokumen
BAB IV
PENUTUP

Fasilitasi Pengembangan Pusat Keunggalan Skema Pemadanan di SMK Negeri 1 Talawi


dibuat secara detail untuk dapat digunakan sebagai rencana aksi Empat tahun, dimana
menggambarkan program-program yang akan dilaksanakan termasuk rencana biaya yang dibutuhkan
untuk Pengembangan Pusat Keunggalan tahun 2024. Harapan kami Peta Jalan ini sebagai Acuan
pelaksanaan Program tahunan sampai target Visi dapat Tercapai di tahun Keempat. Demikian Peta
Jalan SMK Pusat Keunggulan di SMK Negeri 1 Talawi ini disusun untuk jangka waktu 4 tahun
kedepan. Besar harapan kami segala program yang telah kami rencanakan dalam peta jalan ini dapat
dilaksanakan dengan baik. Sehingga dalam 4 tahun kedepan SMK Negeri 1 Talawi dapat
menghasilkan keterserapan lulusan mencapai 100 persen dalam bidang kebekerjaan, berwirausaha
maupun melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi.
2024
TERMOMETER AIR
CAWAN PETRI
CORONG INHOOF
pH Meter
TABUNG OGSIGEN
MIKROSKOP
AERATOR
RENCANA BISNIS
PROGRAM SMK PUSAT KEUNGGULAN (SMK PK)
SKEMA PEMADANAN (SPD)

KERJASAMA ANTARA:

SMK NEGERI 1 TALAWI


Alamat : Jl. Perintis Kemerdekaan No.73 Desa Indrayaman Kecamatan Talawi, Batubara
NPSN : 10260919

DENGAN

PT. Raja Nila Farm


Alamat: Jl. Kiwi No.68 Kelurahan Sei Sikambing B Kecamatan Medan Sunggal
Kota Medan, Sumatera Utara

PROGRAM SMK PUSAT KEUNGGULAN SKEMA PEMADANAN


DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN VOKASI
KEMENTERIAN PENDTALAWIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI
2024

RENCANA BISNIS
SMK NEGERI 1 TALAWI
BERSAMA PT. RAJA NILA FARM MEDAN
UNTUK KONSENTRASI KEAHLIAN
AGRIBISNIS PERIKANAN AIR TAWAR

1. Ringkasan Eksekutif

Pelaksanaan program SMK Pusat Keunggulan dengan skema pemadanan yang

dilaksanakan oleh SMK Negeri 1 Talawi bersama PT. RAJA NILA FARM MEDAN adalah

wujud nyata dan komitmen antara SMK dengan DUDIKA untuk pengembangan teaching factory

yang merupakan wujud nyata dari pembelajaran berbasis project real.

Adapun program kegiatan yang akan kami laksanakan berupa : kegiatan penyelarasan

kurikulum, beberapa kegiatan workshop dengan tujuan peningkatan kompetensi siswa, magang

guru dan siswa, uji kompetensi bagi guru dan siswa, kegiatan guru tamu yang berasal dari

industry dan melakuakan pengadaan sarana dan prasarana penunjang teaching factory.

Program ini kami laksanakan dengan semangat kebersamaan antara SMK dan DUDIKA

guna mendukung suksesnya program pemerintah terkhusus kesiapan lulusan SMK dalam

menghadapi industri 4.0

2. Profil Kolaborator

a. Profil sekolah SMK Negeri 1 Talawi

Dalam rangka menuju era globalisasi dan perkembangan teknologi untuk terus bersaing di

level daerah Kabupaten Batubara, Sumatera Utara, Nasional dan International, maka perlu

diupayakan peningkatan sumber daya manusia terutama skill/keterampilan yang handal agar dapat

mengisi kesempatan kerja yang terbuka luas dalam bidang Kemaritiman , Teknologi dan Rekayasa

dan Agribisnis dan Agroteknologi di Provinsi Sumatera Utara.

SMK Negeri 1 Talawi Talawi didirikan pada tahun 2006 dan beroperasi pada Tahun

Ajaran 2006/2007. SMK Negeri 1 Talawi berlokasi di Jln. Perintis Kemerdekaan No.73 Desa

Indrayaman Kecamatan Talawi Kabupaten Batubara Sumatera Utara dengan titik kordinat GPS
3.22020 LU, 99.57290 BT. Kompetensi keahlian yang dibuka saat ini ada 6 (enam) kompetensi

keahlian yaitu Nautika Kapal Penangkap Ikan (NKPI), Teknika Kapal Penangkap Ikan (TKPI),

Agribisnis Perikanan Air Tawar (APAT), Agribisnis Pengolahan Hasil Perikanan(APHPi), Teknik

Kendaraan Ringan Otomotif (TKRO), dan Multimedia.

Melalui kerja sama ini diharapkan terjadi check and balance sehingga diperoleh

keselaranan (link and match) antara dunia pendidikan dan dunia industri. Di samping itu pola

kemitraan antara sekolah dan industri (teaching factory) juga diharapkan mampu memberikan

pengalaman kompetensi kontingensi terutama soft skill seperti etos kerja, disiplin, jujur, tanggung

jawab, kreativ-inovatif, karakter kewirausahaan, kerja sama, kompetisi secara cerdas dan

sebagainya. Hal ini diupayakan dengan cara melaksanakan proses pembelajaran berbasis produksi

(production base learning) dengan mengadopsi dan mengadaptasi standar mutu yang diberlakukan

industri.

Selama ini kerja sama yang terjalin antara SMK Negeri 1 Talawi dengan dunia industri

sangatlah baik. Namun dalam perjalanannya untuk peningkatan kualitas banyak kendala yang

kami hadapi. Terutama dalam penyediaan alat pendukung yang memang harus disesuaikan dengan

perkembangan dunia industri. Namun demikian, peran serta pemerintah dalam hal ini Pemerintah

Provinsi Sumatera Utara sangat kami harapkan.

Pada saat ini, SMK Negeri 1 Talawi mempunyai beberapa konsentrasi keahlian, sebagai

berikut:

1. Nautika Kapal Penangkap Ikan (NKPI)

2. Teknika Kapal Penangkap Ikan (TKPI)

3. Agribisnis Perikanan Air Tawar (APAT)

4. Agribisnis Pengolahan Hasil Perikanan(APHPi)

5. Teknik Kendaraan Ringan (TKR)

6. Desain Komunikasi Visual (DKV)


SMK Negeri 1 Talawi mempunya visi yaitu menghasilkan lulusan yang mampu

menciptakan Pelajar Pancasila yang terampil, berkarakter serta bermartabat. Adapun misi SMK

Negeri 1 Talawi yaitu:

1. Meningkatkan pembinaan, pengalaman nilai-nilai keimanan dan ketaqwaan terhadap

Tuhan Yang Maha Esa

2. Mengembangkan sikap kritis, kreatif, komunikatif dan kolaboratif melalui intrakurikuler

dan project profil pelajar Pancasila

3. Menghasilkan lulusan yang profesional serta mampu mengembangkan dirinya secara

berkelanjutan.

4. Menyiapkan peserta didik menjadi tenaga kerja tangguh yang mampu bersaing di tingkat

regional maupun global

5. Melaksanakan Pendidikan Pelajar Pancasila karakter kesemua mata diklat yang diajarkan,

sehingga pendidikan karakter membudaya di lingkungan sekolah.

SMK Negeri 1 Talawi berlokasi di Jln. Perintis Kemerdekaan No.73 Desa Indrayaman

Kecamatan Talawi Kabupaten Batubara Sumatera Utara dengan titik kordinat GPS 3.22020 LU,

99.57290 BT bertekad menjadi yang terbaik dan mampu berperan dalam mencerdaskan kehidupan

bangsa sekaligus sebagai lembaga Pendidikan Kejuruan Terpadu dalam menjawab tantangan era

global sebagaimana pada Visi dan Misi SMK Negeri 1 Talawi.

b. PT. Raja Nila Farm Medan

Profil Singkat

Pada awalnya Raja Nila dimulai dari hanya sebuah kegiatan hobby ini dituangkan dengan

tidak sengaja dalam sebuah kanal Youtube Bang Gullo dan terus berkembang hingga meraih

Penghargaan Silver Button dari Youtube, dimana penghargaan ini diberikan kepada Kontent
Kreator dengan kriteria penilaian berdasarkan jumlah subscriber minimal sudah mencapai 100.000

pengikut dan harus memiliki originalitas dan manfaat bagi perkembangan topik yang disajikan.

Tahun 2019, Raja Nila Farm, akhirnya berdiri menjadi sebuah badan usaha dengan bentuk

perseroan yang bergerak di bidang bisnis perikanan. Raja Nila Farm menjadi usaha budidaya ikan

nila yang menghasilkan ikan nila organic (lebih dijamin sehat) yang dipelihara dalam system

bioflok. Meningkatnya permintaan pelanggan yang semakin besar mengharuskan Raja Nila terus

melakukan ekspansi dengan membangun banyak kolam budidaya sistem bioflok. Kolam-kolam

tersebut Sebagian besar dibangun melalui Kerjasama Kemitraan Dimana budidaya yang dilakukan

harus mengadopsi cara budidaya system bioflok yang dilakukan oleh Raja Nila.

Pada tahun 2020, Raja Nila Farm semakin berkembang pesat ditandai dengan

pembentukan unit-unit bisnis baru, diantaranya :

1. Unit Pembenihan Ikan Nila. Ikas Mas dan Ikan Lele, Bersertifikat Cara

Pembenihan Ikan Yang Baik (CPIB) dari Kementerian Kelautan & Perikanan

(KKP)

2. Unit Pengolahan Ikan, menghasilkan produk Ikan Nila Bumbu dan Fillet Ikan Nila,

Kualitas mutu produk telah mendapatkan Sertifikasi Good Manufaturing Process

(GMP) dari Kementerian Kelautan & Perikanan (KKP).

3. Unit Fishery Outlet Store ; unit yang menjual semua kebutuhan dan perlengkapan

budidaya ikan system bioflok.. termasuk di dalamnya jasa & konsultan pembuatan

farm bioflok standart industry.

4. Unit Pemeliharaan Ikan Nila Dengan Sistem Bioflok

5. Unit Pelatihan Budidaya Ikan Sistem Bioflok

Seiring dengan meningkatnya kebutuhan mitra-mitra yang bekerjasama dengan Raja Nila

Farm terhadap tenaga kerja (SDM) yang mampu mengelolala kolam-kolam bioflok sesuai dengan
SOP Raja Nila maka pihak management Raja Nila Farm mulai melakukan ekspansi kerjasama

dengan dunia pendidikan. Tujuan utamanya adalah menyiapkan ketersediaan tenaga kerja terampil

di bidang system budidaya ikan dengan system bioflok.

Realisasi ekspansi bisnis ini ditandai dengan dijalinnya kerjasama dengan beberapa

Sekolah Menegah Kejuruan (SMK) khusus orientasi Jurusan Program Studi Agribisnis Perikanan

Air Tawar (APAT). Kerjasama ini juga dilakukan dengan progres peningkatan hubungan bisnis

hingga ke Teaching Factory (Teffa), sehingga sekolah yang bekerjasama dengan Raja Nila Farm

akan menjadi unit penghasil produk Raja Nila yang sesuai standart kualitas produk Raja Nila :

yang nantinya diharapkan mampu untuk memenuhi kebutuhan suplay produk-produk Raja Nila

terhadap kebutuhan pelanggan Raja Nila.

RAJA NILA FARM, memelihara ikan dengan menggunakan sistem metode BIOFLOK

dimana ikan yang dipelihara akan mengkonsumsi gumpalan flok berupa mikro organisme

berbebentuk plankton atau alga sehingga pemberian pakanan pabrikan seperti pelet ikan akan

sangat sedikit. Dengan pakan ikan yang didominasi oleh pakan alami dalam bentuk flok maka ikan

yang dibudidayakan bisa disebut ikan organik atau semi organik.

Dengan metode sistem budidaya yang dilakukan oleh RAJA NILA FARM maka ikan nila

yang dihasilkan akan lebih sehat dan memiliki rasa yang lebih nikmati dibanding ikan nila yang

dipelihara dengan sistem atau metode lain. Dengan kata lain, Ikan Nila hasil dari RAJA NILA

FARM dipastikan tidak berbau tanah/lumpur, tidak berbau amis, memiliki rasa yang lebih manis,

lebih sehat dan tidak mengandung zat-zat kimia.

Alamat Kantor Pusat :

Jl Kiwi No. 68 Kelurahan Sei Sikambing B

Kecamatan Medan Sunggal Kota Medan

Provinsi Sumatera Utara


3. Rencana kolaborasi

A. Latar belakang

Pandemi COVID-19 memukul hampir semua sektor usaha. Akan tetapi, hal tersebut tidak

berlaku pada sub sektor perikanan. Sub sektor perikanan merupakan salah satu yang masih dapat

berkontribusi positif terhadap pertumbuhan ekonomi nasional, di saat sektor lain seperti

transportasi dan pariwisata mengalami pukulan berat.

Ada alasan tersendiri mengapa pembudidaya ikan menggunakan sistem bioflok. Karena

usaha budidaya ikan dengan sistem bioflok memiliki kelebihan tersendiri, yakni padat tebar tinggi,

penggunaan pakan yang hemat, tanpa pergantian air, air kolam budidaya tidak bau dan tingkat

survival rate ikan yang tinggi.

Berkembangnya budidaya ikan sistem bioflok dengan berbagai kelebihannya menjadikan

peluang usaha sangat terbuka bagi para pelaku usaha budidaya ikan. Hal tersebut didukung juga

tingginya tingkat permintaan konsumen terhadap ikan konsumsi hasil budidaya, salah satunya

komoditas ikan nila.

Dengan kondisi diatas, SMK Negeri 1 Talawi merasa sangat penting untuk membekali

lulusannya terkhusus jurusan Agribisnis Perikanan Air Tawar untuk memiliki keterampilan

dengan standar industry sehingga mampu bersaing. Oleh karena itu, guna mencapai tujuan

tersebut, SMK Negeri 1 Talawi bersama PT. RAJA NILA FARM MEDAN bersepakat

menjalankan program SMK Pusat Keuggulan dengan skema pemadanan pada tahun 2024 ini.

B. Kondisi SMK saat ini terutama konsentrasi keahlian yang diajukan.

SMK Negeri 1 Talawi memiliki keunikan dalam proses pembelajaran yaitu penekanan

pembelajaran berbais project real, yang mengacu kepada kurikulum berbasis industry. Saat ini

kondisi sarana dan prasarana yang tersedia untuk mendukung proses pembelajaran diatas masih

sangat kurang dibandingkan dengan jumlah siswa yang ada. Saat ini SMK Negeri 1 Talawi
meluluskan kurang lebih sebanyak 35 siswa di kompetensi keahlian Agribisnis Perikanan Air

Tawar setiap tahunnya.

SMKN 1 Talawi memiliki beberapa fasilitas pendukung untuk kompetensi keahlian yang

diajukan, diantaranya adalah :

1. Hatchery ( Ruang Unit Pembenihan ) yang sudah ada sejak sekolah memulai kegiatan

operasionalnya pada tahun 2006, di dalam hatchery terdapat 16 kolam beton yang kondisi

sebagian besarnya sudah sangat membutuhkan perbaikan, di tambah lagi kondisi geografis

sekolah yang setiap tahunnya selalu dilanda banjir yang diakibatkan pasang rob.

2. Kolam terpal yang ditujukan untuk kegiatan pembesaran ikan sebanyak 3 unit yang

keseluruhannya sudah tidak lagi bisa digunakan, disebabkan kebocoran dan kerusakan

pada besi kerangka.

3. Kolam beton, sebanyak 3 kolam dengan ukuran masing-masing 22 x 10 meter , Dimana

kondisinya tidak memenuhi syarat untuk dilakukan kegiatan pembesaran ikan yang

disebabkan oleh beberapa faktor, diantaranya :

a. kondisi dasar kolam yang berlumpur mengakibatkan rembesan air dari luar kolam yang

mengakibatkan kondisi dasar kolam tidak memenuhi syarat untuk digunakan sebagai

wadah pembesaran ikan, sehingga membutuhkan perbaikan dasar kolam yang harus

dicor beton.

b. Keretakan pada dinding kolam beton yang sudah cukup banyak, sehingga

membutuhkan perbaikan secepatnya agar kegiatan pembesaran dapat dilaksanakan

dengan baik, mengingat sedari awal ketiga kolam didirikan hingga sekarang belum

pernah digunakan sama sekali untuk kegiatan budidaya atau pembesaran.

c. Sumber air yang digunakan untuk kolam beton tersebut juga tidak memenuhi syarat

kelayakan budidaya karena, air bersumber dari kondisi pasang surut, yang mana air

tersebut sudah terkontaminasi limbah buangan rumah tangga.


Berikut kami tampilan kondisi hatchery dan Kolam Beton Konsentrasi keahlian Agribisnis

Perikanan Air Tawar SMK N 1 Talawi

- Hatchery
- Kolam beton
C. Rencana Bisnis

Teknik Budidaya Bioflok merupakan teknik budidaya yang dilakukan dengan melakukan

rekayasa lingkungan yang mengandalkan pasokan oksigen dan pemanfaatan mikroorganisme yang

dapat meningkatkan nilai kecernaan pakan pada ikan. Bioflok sendiri berasal dari kata bios yang

berarti “kehidupan” dan flok yang berarti “gumpalan”yang mana flok yang akan terbebtuk

nantinya merupakan kumpulan dari berbagai organisme yang terdiri dari bakteri, jamur, algae,

protozoa, cacing dan lain-lain yang tergabung dan membentuk gumpalan atau flok.

Teknik Budidaya sistem bioflok ini dipilih oleh SMKN 1 Talawi karena beberapa

faktor yaitu, sedikit pergantian air (efisien dalam penggunaan air), tidak tergantung sinar

matahari; padat tebar lebih tinggi (bisa mencapai 300 ekor/m3 ); produktivitas tinggi; efisiensi

pakan (FCR bisa mencapai 0,5); efisiensi dalam pemanfaatan lahan; membuang limbah lebih

sedikit; ramah lingkungan.

Kerjasama yang dilakukan antara SMKN 1 Talawi dengan Raja Nila Farm

direncanakan akan dilaksanakan dengan beberapa model dan tahapan. Untuk meningkatkan

skill kompetensi siswa maka pihak Raja Nila Farm akan memberikan kesempatan kepada

siswa-siswa terpilih untuk magang di Raja Nila Farm selama kurang lebih 6 (enam) bulan

Dimana setiap siswa akan diberikan pembelajaran secara spesifik mengenai budidaya ikan nila

dengan system bioflok sesuai dengan SOP yang ada di Raja Nila Farm. Harapannya agar

setiap siswa yang telah menyelesaikan kegiatan magangnya dapat mengelola dan menjalankan

budidaya ikan nila dengan system bioflok sesuai dengan SOP Raja Nila Farm.

Sebagai bentuk Kerjasama berkelanjutan maka Pihak Raja Nila Farm akan

menghibahkan 12 Paket kolam bioflok (sesuai dengan item-item pengadaan alat-alat praktik

yang ada di RAB terlampir) yang akan dijadikan sarana budidaya ikan nila dengan system

bioflok dimana pengelolaannya akan dilaksanakan oleh siswa-siswi yang telah lulus magang

dari Raja Nial Farm. Hasil budidaya berupa ikan nila bioflok akan diolah menjadi produk Raja

Nila Farm dan dipasarkan oleh kedua pihak sesuai dengan komitment perjanjian kerjasama
yang akan disepakati nanti.

Selain itu pihak Raja Nila akan membantu penyaluran lulusan SMKN 1 Talawi

khususnya Jurusan Agribisnis Perikanan Air Tawar (APAT) kepada mitra-mitra Raja Nila di

seluruh Indonesia untuk menjadi tenaga kerja ahli bioflok khusus ikan nila.

Selain pengadaan alat-alat perlengkapan budidaya sistem bioflok, pihak Raja Nila Farm juga

akan bersedia menjadi guru tamu dan narasumber untuk kegiatan-kegiatan yang akan

dilaksanakan guna meningkatkan kompetensi siswa di SMKN 1 Talawi.

Guna optimalisasi pembelajaran berbasis project real budidaya ikan nila dengan sistem

bioflok yang akan dilaksanakan di teaching factory SMK Negeri 1 Talawi maka akan

dilaksanakan rencana bisnis bersama berupa.


a. Rencana Biaya

i. Komponen kolaborasi (Hanya diisi yang sesuai dengan rencana bisnis)

Guru Pembelajara Kegiatan lain


Pekerjaa Penyelar Pengemban Sertifikasi
Peralatan Tamu Magang/ n berbasis yang
n Sipil asan gan kompetensi Rekrutmen
Instansi Praktik dari Pelatihan project riil menunjang
Banguna Kurikulu Teaching untuk Lulusan
** Industri Guru dari dunia Link and
n ** m* Factory Guru
* kerja (PBL) Match

RAJA NILA √ √ √ √ √ √ √ √ √
FARM

KEMDIKBUD V V
RISTEK
* komponen wajib
** komponen wajib pilihan

ii. Rencana Biaya dari RAJA NILA FARM

Harga Satuan Total Biaya


No Kegiatan Detail Jumlah Satuan Durasi Satuan
(Rp) (Rp)

1 Peralatan Praktik ** Pengadaan Mesin


Rootsblower Kolam 1 Paket 1 Paket 43,800,000 43,800,000
Bioflok
Harga Satuan Total Biaya
No Kegiatan Detail Jumlah Satuan Durasi Satuan
(Rp) (Rp)

Pengadaan Kolam Bioflok 9 Paket 1 Paket 7,650,000 68,850,000

Pengadaan Mesin Genset


Untuk Mesin Aerasi 1 Paket 1 Paket 46,000,000 46,000,000
Bioflok

Pengadaan Kolam
6 Paket 1 Paket 3,400,000 20,400,000
Karantina

Pengadaan Perlengkapan
4 Unit 1 Paket 5,000,000 20,000,000
Set Aquaponik

Pengadaan Eksos Untuk


Sirkulasi Udara di 1 Paket 1 Paket 6,000,000 6,000,000
Ruangan Mesin

Pengadaan Starter Bakteri


4 Paket 1 Paket 7,500,000 30,000,000
Bahan Bioflok

Pengadaan Paket Nutrisi


4 Paket 1 Paket 5,000,000 20,000,000
Mikro

Pengadaan Paket Obat


4 Paket 1 Paket 3,000,000 12,000,000
Karantina

Pengadaan Kolam
1 Paket 1 Paket 22,000,000 22,000,000
Pendederan D8
Harga Satuan Total Biaya
No Kegiatan Detail Jumlah Satuan Durasi Satuan
(Rp) (Rp)

Pengadaan Benih Untuk


1 Paket 1 Paket 15,000,000 15,000,000
Kolam Pendederan

Pengadaan Benih Untuk


1 Paket 1 Paket 10,000,000 10,000,000
Kolam Bioflok

Pekerjaan Sipil Bangunan Pembangunan Ruangan


2 1 Paket 1 Paket 15,000,000 15,000,000
** Mesin Aerasi

Pembuatan dan setting


18 Paket 1 Paket 1,700,000 30,600,000
tapak kolam bioflok

Pembangunan dan Setting


1 Paket 1 Paket 6,500,000 6,500,000
Tapak Kolam Pendederan

Perbaikan, Setting dan


Relokasi Kolam Invetaris 1 Paket 1 Paket 15,000,000 15,000,000
Sekolah

3 Penyelarasan Kurikulum * Honor Narasumber 2 Org 3 Hari 900,000 5,400,000

Transport Narasumber
2 Org 3 Hari 150,000 900,000
dalam kota

Transportasi Narasumber
Luar Kota Medan- 2 Org 1 Paket 800,000 1,600,000
Batubara (PP)
Harga Satuan Total Biaya
No Kegiatan Detail Jumlah Satuan Durasi Satuan
(Rp) (Rp)

Akomodasi Penginapan
2 Org 3 Hari 800,000 4,800,000
Narasumber

Konsumsi Narasumber 2 Org 12 Paket 47,000 1,128,000

Snack Narasumber 2 Org 6 Paket 17,000 204,000

ATK 1 Paket 1 Paket 1,000,000 1,000,000

4 Guru Tamu dari Industri * Honor Narasumber 2 Org 50 JP 150,000 15,000,000

Transport Narasumber
2 Org 10 Hari 150,000 3,000,000
Dalam Kota

Transportasi Guru Luar


2 Org 1 Paket 800,000 1,600,000
Kota Medan-Batubara (PP)

Akomodasi Penginapan
2 Org 10 Hari 800,000 16,000,000
Guru Tamu

Konsumsi Guru Tamu 2 Org 20 Paket 47,000 1,880,000

ATK 1 Paket 1 Paket 1,000,000 1,000,000

[Uji Kompetensi Siswa]


2 Org 3 Hari 900,000 5,400,000
Honor Narasumber / asesor

[Uji Kompetensi Siswa] 2 Org 1 Paket 800,000 1,600,000


Harga Satuan Total Biaya
No Kegiatan Detail Jumlah Satuan Durasi Satuan
(Rp) (Rp)

Transportasi Narasumber /
Asesor

[Uji Kompetensi Siswa]


Akomodasi Penginapan 2 Org 3 Hari 800,000 4,800,000
Narasumber/Asesor

[Uji Kompetensi Siswa]


Bahan Uji Kompetensi 6 Keg 1 Paket 5,000,000 30,000,000
Siswa

[Uji Kompetensi Siswa]


Konsumsi Narasumber / 2 Org 4 Paket 47,000 376,000
Asesor

[Uji Kompetensi Siswa]


1 Paket 1 Paket 1,000,000 1,000,000
ATK

5 Magang/ Pelatihan Guru Honor Instruktur /


3 Org 21 Hari 900,000 56,700,000
Narasumber

Konsumsi Guru Magang 3 Org 42 Paket 47,000 5,922,000

Konsumsi Instruktur 3 Org 42 Paket 47,000 5,922,000

Akomodasi Penginapan
3 Org 21 Hari 800,000 50,400,000
Guru SMKN 1 Talawi
Harga Satuan Total Biaya
No Kegiatan Detail Jumlah Satuan Durasi Satuan
(Rp) (Rp)

Bahan Praktek Guru


6 Keg 1 Paket 5,000,000 30,000,000
Magang

Snack Guru & Instruktur 6 Org 21 Paket 17,000 2,142,000

Konsumsi Panitia 2 Org 42 Paket 47,000 3,948,000

Snack Panitia 2 Org 21 Paket 17,000 714,000

ATK 1 Paket 1 Paket 1,000,000 1,000,000

[Kegiatan Sosialisasi
Program Teaching Factory
2 Org 3 Hari 900,000 5,400,000
Raja Nila di SMK Talawi]
Honor Narasumber

[Kegiatan Sosialisasi
Program Teaching Factory
2 Org 1 Paket 800,000 1,600,000
Raja Nila di SMK Talawi]
Transportasi Narasumber

[Kegiatan Sosialisasi
Program Teaching Factory
Raja Nila di SMK Talawi] 2 Org 3 Hari 800,000 4,800,000
Akomodasi Penginapan
Narasumber
Harga Satuan Total Biaya
No Kegiatan Detail Jumlah Satuan Durasi Satuan
(Rp) (Rp)

[Kegiatan Sosialisasi
Program Teaching Factory
2 Org 6 Paket 47,000 564,000
Raja Nila di SMK Talawi]
Konsumsi Narasumber

[Kegiatan Sosialisasi
Program Teaching Factory
1 Paket 1 Paket 1,000,000 1,000,000
Raja Nila di SMK Talawi]
ATK

[Monitoring Tahap I :
Tahapan Masa
Pemeliharaan Ikan Sistem 3 Org 3 Hari 900,000 8,100,000
Bioflok ] Honor Tim
Monitoring

[Monitoring Tahap I :
Tahapan Masa
Pemeliharaan Ikan Sistem 3 Org 1 Paket 800,000 2,400,000
Bioflok ] Transportasi Tim
Monitoring

[Monitoring Tahap I :
Tahapan Masa
3 Org 3 Hari 800,000 7,200,000
Pemeliharaan Ikan Sistem
Bioflok ] Akomodasi
Harga Satuan Total Biaya
No Kegiatan Detail Jumlah Satuan Durasi Satuan
(Rp) (Rp)

Penginapan Tim
Monitoring

[Monitoring Tahap I :
Tahapan Masa
Pemeliharaan Ikan Sistem 3 Org 6 Paket 47,000 846,000
Bioflok ] Konsumsi Tim
Monitoring

[Monitoring Tahap II :
Tahapan Masa
Pemeliharaan Ikan Sistem 3 Org 3 Hari 900,000 8,100,000
Bioflok] Honor Tim
Monitoring

[Monitoring Tahap II :
Tahapan Masa
Pemeliharaan Ikan Sistem 3 Org 1 Paket 800,000 2,400,000
Bioflok] Transportasi Tim
Monitoring

[Monitoring Tahap II :
Tahapan Masa
Pemeliharaan Ikan Sistem 3 Org 3 Hari 800,000 7,200,000
Bioflok] Akomodasi
Penginapan Tim
Harga Satuan Total Biaya
No Kegiatan Detail Jumlah Satuan Durasi Satuan
(Rp) (Rp)

Monitoring

[Monitoring Tahap II :
Tahapan Masa
Pemeliharaan Ikan Sistem 3 Org 6 Paket 47,000 846,000
Bioflok] Konsumsi Tim
Monitoring

[Monitoring Tahap III :


Tahapan Masa
Pemeliharaan Ikan Sistem 3 Org 3 Hari 900,000 8,100,000
Bioflok] Honor Tim
Monitoring

[Monitoring Tahap III :


Tahapan Masa
Pemeliharaan Ikan Sistem 3 Org 1 Paket 800,000 2,400,000
Bioflok] Transportasi Tim
Monitoring

[Monitoring Tahap III :


Tahapan Masa
Pemeliharaan Ikan Sistem
3 Org 3 Hari 800,000 7,200,000
Bioflok] Akomodasi
Penginapan Tim
Monitoring
Harga Satuan Total Biaya
No Kegiatan Detail Jumlah Satuan Durasi Satuan
(Rp) (Rp)

[Monitoring Tahap III :


Tahapan Masa
Pemeliharaan Ikan Sistem 3 Org 6 Paket 47,000 846,000
Bioflok] Konsumsi Tim
Monitoring

[Monitoring Tahap IV :
Tahapan Masa
Pemeliharaan Ikan Sistem 3 Org 3 Hari 900,000 8,100,000
Bioflok] Honor Tim
Monitoring

[Monitoring Tahap IV :
Tahapan Masa
Pemeliharaan Ikan Sistem 3 Org 1 Paket 800,000 2,400,000
Bioflok] Transportasi Tim
Monitoring

[Monitoring Tahap IV :
Tahapan Masa
Pemeliharaan Ikan Sistem
3 Org 3 Hari 800,000 7,200,000
Bioflok] Akomodasi
Penginapan Tim
Monitoring

[Monitoring Tahap IV : 3 Org 6 Paket 47,000 846,000


Harga Satuan Total Biaya
No Kegiatan Detail Jumlah Satuan Durasi Satuan
(Rp) (Rp)

Tahapan Masa
Pemeliharaan Ikan Sistem
Bioflok] Konsumsi Tim
Monitoring

[Monitoring Tahap V :
Tahapan Panen Ikan
3 Org 3 Hari 900,000 8,100,000
Sistem Bioflok] Honor
Tim Monitoring

[Monitoring Tahap V :
Tahapan Panen Ikan
Sistem Bioflok] 3 Org 3 Hari 800,000 7,200,000
Akomodasi Penginapan
Tim Monitoring

[Monitoring Tahap V :
Tahapan Panen Ikan
Sistem Bioflok] 3 Org 1 Paket 900,000 2,700,000
Transportasi Tim
Monitoring

[Monitoring Tahap V :
Tahapan Panen Ikan
3 Org 6 Paket 47,000 846,000
Sistem Bioflok] Konsumsi
Tim Monitoring
Harga Satuan Total Biaya
No Kegiatan Detail Jumlah Satuan Durasi Satuan
(Rp) (Rp)

[Monitoring Tahap VI :
Tahapan Pengolahan Hasil
3 Org 3 Hari 900,000 8,100,000
Pane Ikan Sistem Bioflok]
Honor Tim Monitoring

[Monitoring Tahap VI :
Tahapan Pengolahan Hasil
Pane Ikan Sistem Bioflok] 3 Org 1 Paket 800,000 2,400,000
Transportasi Tim
Monitoring

[Monitoring Tahap VI :
Tahapan Pengolahan Hasil
Pane Ikan Sistem Bioflok] 3 Org 3 Hari 800,000 7,200,000
Akomodasi Penginapan
Tim Monitoring

[Monitoring Tahap VI :
Tahapan Pengolahan Hasil
3 Org 6 Paket 47,000 846,000
Pane Ikan Sistem Bioflok]
Konsumsi Tim Monitoring

[Monitoring Tahap VII :


Tahapan Pemasaran Hasil
3 Org 3 Hari 900,000 8,100,000
Pengolahan Ikan Sistem
Bioflok] Honor Tim
Harga Satuan Total Biaya
No Kegiatan Detail Jumlah Satuan Durasi Satuan
(Rp) (Rp)

Monitoring

[Monitoring Tahap VII :


Tahapan Pemasaran Hasil
Pengolahan Ikan Sistem 3 Org 1 Paket 800,000 2,400,000
Bioflok] Transportasi Tim
Monitoring

[Monitoring Tahap VII :


Tahapan Pemasaran Hasil
Pengolahan Ikan Sistem
3 Org 3 Hari 800,000 7,200,000
Bioflok] Akomodasi
Penginapan Tim
Monitoring

[Monitoring Tahap VII :


Tahapan Pemasaran Hasil
Pengolahan Ikan Sistem 3 Org 6 Paket 47,000 846,000
Bioflok] Konsumsi Tim
Monitoring

6 Sertifikasi kompetensi Bahan Uji Kompetensi


6 Keg 1 Paket 5,000,000 30,000,000
untuk Guru Guru

Honor Penguji / Asesor 3 Org 3 Hari 900,000 8,100,000

Transportasi Penguji / 3 Org 1 Paket 800,000 2,400,000


Harga Satuan Total Biaya
No Kegiatan Detail Jumlah Satuan Durasi Satuan
(Rp) (Rp)

Asesor

Konsumsi Penguji / Asesor 3 Org 6 Hari 47,000 846,000

Penginapan Penguji /
3 Org 3 Hari 800,000 7,200,000
Asesor

ATK 1 Paket 1 Paket 1,000,000 1,000,000

7 Rekrutmen Lulusan - 0 0 0

[Workshop Tim Teffa -


Akademi Bioflok Raja Nila
- Lokasi di Raja Nila Farm
dengan Peserta Siswa dan
Guru yang berpotensi
3 Org 5 Hari 900,000 13,500,000
menjadi pengelola Teffa
Raja Nila Farm di SMK
Talawi] Honor
Narasumber - Pengajar -
Pendamping

[Workshop Tim Teffa -


Akademi Bioflok Raja Nila
- Lokasi di Raja Nila Farm 3 Org 5 Hari 150,000 2,250,000
dengan Peserta Siswa dan
Guru yang berpotensi
Harga Satuan Total Biaya
No Kegiatan Detail Jumlah Satuan Durasi Satuan
(Rp) (Rp)

menjadi pengelola Teffa


Raja Nila Farm di SMK
Talawi] Transportasi Nara
Sumber - Raja Nila Medan
(dalam kota)

[Workshop Tim Teffa -


Akademi Bioflok Raja Nila
- Lokasi di Raja Nila Farm
dengan Peserta Siswa dan
Guru yang berpotensi
15 Org 5 Hari 800,000 60,000,000
menjadi pengelola Teffa
Raja Nila Farm di SMK
Talawi] Akomodasi
Penginapan Tim Teffa
SMKN 1 Talawi di Medan

[Workshop Tim Teffa -


Akademi Bioflok Raja Nila
- Lokasi di Raja Nila Farm
dengan Peserta Siswa dan
15 Org 10 Paket 47,000 7,050,000
Guru yang berpotensi
menjadi pengelola Teffa
Raja Nila Farm di SMK
Talawi] Konsumsi Tim
Harga Satuan Total Biaya
No Kegiatan Detail Jumlah Satuan Durasi Satuan
(Rp) (Rp)

Teffa SMKN 1 Talawi

[Workshop Tim Teffa -


Akademi Bioflok Raja Nila
- Lokasi di Raja Nila Farm
dengan Peserta Siswa dan
Guru yang berpotensi 3 Org 10 Paket 47,000 1,410,000
menjadi pengelola Teffa
Raja Nila Farm di SMK
Talawi] Konsumsi
Narasumber

[Workshop Tim Teffa -


Akademi Bioflok Raja Nila
- Lokasi di Raja Nila Farm
dengan Peserta Siswa dan
Guru yang berpotensi
15 Org 2 Paket 250,000 7,500,000
menjadi pengelola Teffa
Raja Nila Farm di SMK
Talawi] Perlengkapan dan
kebutuhan peserta (T-shirt
- baju praktek)

[Workshop Tim Teffa -


Akademi Bioflok Raja Nila 1 Paket 1 Paket 1,000,000 1,000,000
- Lokasi di Raja Nila Farm
Harga Satuan Total Biaya
No Kegiatan Detail Jumlah Satuan Durasi Satuan
(Rp) (Rp)

dengan Peserta Siswa dan


Guru yang berpotensi
menjadi pengelola Teffa
Raja Nila Farm di SMK
Talawi] ATK

[Workshop Kewirausahaan
Berbasis Digitalisasi dan
2 Org 2 Hari 900,000 3,600,000
Media Sosial] Honor
Narasumber

[Workshop Kewirausahaan
Berbasis Digitalisasi dan
2 Org 1 Paket 800,000 1,600,000
Media Sosial] Transportasi
Narasumber

[Workshop Kewirausahaan
Berbasis Digitalisasi dan
2 Org 2 Hari 800,000 3,200,000
Media Sosial] Akomodasi
Penginapan Narasumber

[Workshop Kewirausahaan
Berbasis Digitalisasi dan
2 Org 4 Paket 47,000 376,000
Media Sosial] Konsumsi
Narasumber
Harga Satuan Total Biaya
No Kegiatan Detail Jumlah Satuan Durasi Satuan
(Rp) (Rp)

[Workshop Kewirausahaan
Berbasis Digitalisasi dan 1 Paket 1 Paket 1,000,000 1,000,000
Media Sosial] ATK

[Workshop Budaya Kerja


dan Peningkatan Skill
Siswa SMK Sesuai 4 Org 3 Hari 900,000 10,800,000
Kebutuhan Dunia Industri]
Honor Narasumber

[Workshop Budaya Kerja


dan Peningkatan Skill
Siswa SMK Sesuai 4 Org 1 Paket 800,000 3,200,000
Kebutuhan Dunia Industri]
Transportasi Narasumber

[Workshop Budaya Kerja


dan Peningkatan Skill
Siswa SMK Sesuai 4 Org 3 Hari 800,000 9,600,000
Kebutuhan Dunia Industri]
Akomodasi Narasumber

[Workshop Budaya Kerja


dan Peningkatan Skill
4 Org 8 Paket 47,000 1,504,000
Siswa SMK Sesuai
Kebutuhan Dunia Industri]
Harga Satuan Total Biaya
No Kegiatan Detail Jumlah Satuan Durasi Satuan
(Rp) (Rp)

Konsumsi Narasumber

[Workshop Budaya Kerja


dan Peningkatan Skill
Siswa SMK Sesuai 1 Paket 10 Paket 100,000 1,000,000
Kebutuhan Dunia Industri]
ATK

TOTAL ANGGARAN Rp. 956,208,000


b. Proyeksi dampak kolaborasi

Proyeksi dampak dari kegiatan kolaborasi yang dilakukan dengan industry yaitu

adanya kerjasama yang antara SMK dan industri dalam menciptakan sumberdaya

manusia yang memiliki kompetensi yang benar-benar dibutuhkan oleh dunia kerja.

Bentuk dukungan dunia industri terhadap pendidikan SMK yang berorientasi pada pasar

kerja inilah yang merupakah salah satu tujuan dari dampak kolaborasi ini sehingga bisa

menciptakan lulusan yang siap kerja.

Kolaborasi yang dilakukan dengan industry diharapkan benar-benar memberikan

dampak sesuai dengan yang diharapnya semua pihak baik oleh industri itu sendiri, juga

yang diharapkan oleh pihak sekolah bahkan pemerintah.

Terciptanya sumberdaya manusia yang terampil baik guru maupun siswa akan makin

meningkatkan mutu pendidikan vokasi di Indonesia. Sehingga dapat menekan angka

pengangguran dan bahkan akan memberikan dampak positif berupa bermunculannya

para wirausahawan muda yang terampil, unggul, berkarakter dan bisa diandalkan.

Keuntungan untuk dunia industry sendiri yaitu akan mempersempit gap antara kebutuhan

skill dunia industri dengan lulusan SMK sehingga lulusan SMK dapat langsung siap

kerja.

persiapan sumberdaya manusia industri melalui pendidikan vokasi yang mengarah

pada high skill serta meningkatkan keterampilan sumberdaya manusia industri yang

dominan low/middle ke level high skill juga telah dilakukan untuk menyonsong revolusi

4.0 yang digaung-gaungkan menjadi transformasi menuju perbaikan dengan

mengintegrasikan dunia online dan lini produksi di industri, di mana semua proses

produksi berjalan dengan internet sebagai penopang utama.


c. Timeline pelaksanaan program
Industry akan melaksanakan kegiatan tersebut maksimal 3 bulan dan SMK akan melaksanakan kegiatan maksimal selama 5 bulan.
No. Rencana Kegiatan JUL AGT SEPT OKT NOV DES
I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV
1. Peralatan Praktik **
2. Pekerjaan Sipil Bangunan **
3. Penyelarasan Kurikulum *
4. Guru Tamu dari Industri *
5. Magang/ Pelatihan Guru
6. Pengembangan Teaching Factory
7. Sertifikasi kompetensi untuk Guru
Pembelajaran berbasis project riil dari dunia
8.
kerja (PBL)
Kegiatan lain yang menunjang Link and
9.
Match
3. Surat Pernyataan Kesanggupan Pelaksanaan Program SMK Pusat Keunggulan
Skema Pemadanan Dukungan

Medan , 13 Januari 2024


dibuat oleh,

Kepala SMK Negeri 1 Talawi Direktur PT. RAJA NILA FARM MEDAN

SAPTA ANDIKA, S.T BERLIN A.GULLO, SH


NIP. 19780222 200903 1 002
SURAT PERNYATAAN

Yang bertandatangan di bawah ini:

Nama : BERLIN A.GULLO, SH


Jabatan : Direktur
Nama Perusahaan : PT. RAJA NILA FARM

Dengan ini menyatakan akan bekerjasama dengan SMK Negeri 1 Talawi Kab. Batu Bara
Sumatera Utara dan mengajukan rencana bisnis bersama dalam program Sekolah Menengah
Kejuruan Pusat Keunggulan Skema Pemadanan Dukungan tahun 2024 yang diselenggarakan
oleh Direktorat SMK Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan,
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

Perusahaan kami berkomitmen menyelesaikan segala bentuk intervensi yang telah


disampaikan pada rencana bisnis.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan penuh tanggung jawab dan akan kami laksanakan
dengan sungguh-sungguh.

Medan, 13 Januari 2024


Yang menyatakan,

BERLIN A.GULLO, SH
Direktur
2024
2024

Anda mungkin juga menyukai