Bab I Di Tikung Sahabatku Di Waktu SMP - 20240202 - 111001 - 0000
Bab I Di Tikung Sahabatku Di Waktu SMP - 20240202 - 111001 - 0000
Aku mempunyai sahabat yang bernama suci,dan anas.kami tetangaan dan satu kampung,kami
bertiga sahabatan sudah lebih dari 10 tahun. hari ini kami bertiga janjian ingin membeli sate di
warung depan.
Maaf ya sayang ku,tadi itu aku abis mandi,sahut ku sambil tersenyum lebar
"Ayo."sambung Anas
Kami bertiga pun sampai di warung depan, kami bertiga duduk paling pojok kebetulan, hanya
kursi yang di pojok yang lagi kosong soalnya pembelinya agak ramai hari ini.
suci
Tidak perlu menunggu lama pesanan kami pun tiba,kami bertiga makan dengan lahapnya.
"Iya!nanti kak Dewi marah kalau kita bertiga ribut, kata suci
Tenang ka Dewi lagi tidak ada di rumah, dia lagi ke tempat kawannya di kampung sebelah
katanya mau nginap.
Kami bertiga pun selesai makan, kami pun membayarnya selesai .embayar gegas kami keluar
dan berjalan menuju ke rumah Anas.
Sesampainya di rumah Anas kami bertiga pun langsung duduk di ruang tamu kebetulan rumah
Anas lagi sepi.
"Eh! Nas kok sepi bapak sama mama kamu kemana? Tanya ku "Mereka lagi ke ladang,katanya
"Oh.sahutku
Tidak terasa hari sudah mulai sore,aku untuk pulang dan kami pun pamit
selesai mandi aku pun membaring kan tubuh ku,tidak lama aku pun terlelap ke alam mimpi.
Bab II
Waktu pun berlalu,aku terbangun pukul 06:00.aku pun bergegas mandi, selesai mandi aku
keluar kamar menuju dapur kebetulan di dapur sudah ada mama
Iya! Sahutku
"Oh!sahutku
Ibu ku adalah seorang ibu rumah tangga dan ayah ku petani,aku mempunyai 1 orng kaka, 1
orng abg dan 1 orng adik, yaitu: kak nabilah ,bg maulana dan adik hayu, kak ku sudah tamat s1,
abg ku masih kuliah smester 6, dan adk ku masih smp.
Selesai sarapan aku pun berpamitan sama mama ku mencium kedua pipinya gegas aku keluar,
kebetulan dua sahabat ku menunggu ku di depan rumahnya
Kami pun sampai di sekolah dan langsung menuju kelas,sesampainya di kelas kami pun duduk
di bangku masing-masing dan bercerita sambil menunggu guru masuk.tidak lama Bu Ica pun
masuk kelas dan dan proses belajar mengajar pun di mulai,kami pun mengikuti pelajaran
dengan baik.
Sesampainya di kantin kami pun memesan pop mie ,lantas kami pun duduk.
Pesanan kami pun tiba,kami pun makan dengan lahapnya selesai makan kami bertiga gegas
menuju kelas.
Bel masuk pun berbunyi,kami pun duduk di kursi masing-masing sambil menunggu guru,tidak
lama guru pun masuk kelas proses belajar mengajar pun di mulai kami pun mengikuti pelajaran
dengan baik.
Hingga akhirnya bel pulang pun berbunyi kami pun berjalan menuju gerbang sekolah.
"Iya pengen cepat sampai di rumah rasanya aku mau mandi gerah bangat badan ku! sahut ku
"Aku pun rasanya pengen cepat mandi abis itu tidur."timpal suci
Bab III
Kami pun berjalan menuju rumah masing-masing.sesampainya di rumah aku pun menuju
kamar mandi,selesai mandi aku pun keluar kamar menuju dapur,ku lihat jam di dinding masih
menunjukan pukul 14:05 tidur dulu lah mau makan masih kenyang, mau masak masih awal,
guman ku aku pun masuk kedalam kamar dan membaring kan tubuhku di atas ranjang tidak
perlu waktu lama aku pun terlelap.
Ketika lagi enakan nonton sambil ngemil, tiba-tiba ponsel Anas berbunyi menandakan ada
pesan masuk.
Tringgg......
"Apaan si kaya lagi nanya pacar nya selingkuh aja,baru juga nyampe di suruh duduk kek cerewet
amat kata ku
Keesokan harinya kami bertiga sudah siap untuk pergi ke tempat favorit kami bertiga.
"Mahdiyah Lo bawa motor ya,soalnya aku lagi malas bangat ni"kata Anas
Kami pun sampai di tempat tujuan, kami pun turun dari motor dan membawa semua yang kami
bawa tadi, mereka bertiga merentangkan kedua tangan masing-masing sambil menghirup udara
yang segar dan pemandangan yang indah.
Itulah mengapa kami menjadikan tempat itu tempat favorit mereka, karena pemandangan yang
indah dan udara yang sejuk di tambah lagi ada danau yang indah, dan depan ada gunung
membuat pemandangan nya bagus.
Kata ku
Kami bertiga pun berfoto-foto, kami pun tidak lupa mengabadikan momen kami di sosmed kami
masing-masing, kami pun bersenang-senang sambil tertawa bersama, kami sesekali kejar-
kejaran seperti anak kecil.
Tidak terasa hari pun mulai gelap kami pun gegas pulang,
Kata ku
"Yah cepat bangat ya waktu berlalu, rasanya aq belum puas main di sini kata suci
Bab IV
Kami pun pulang kerumah, kami melintasi jalanan yang sepi karena hari sudah mulai gelap, tapi
kendaraan banyak yang melewati jalanan tersebut.
"Iya,gue juga merinding, lain kali kalau kita mau kesini lagi jangan pulang terlalu malam
kebetulan yang paling penakut di antara kami bertiga adalah Dea, dan yang paling pemberani
adalah aku
Anas
Sedangkan aku yang di belakang tampak tenang kelihatan dari kaca spion motor Dea dia tidak
kelihatan takut saat melewati jalanan yang gelap perjalanan dari tempat favorit kami ke rumah
kurang lebih set jam mereka pun sampai kerumah pukul 20:30 malam.
Anak gadis ndak baik pulang malam-malam apalagi jalanan sepi kata ayah ku pada anak
gadisnya "
Bab V
Aku pun masuk kedalam kamar lalu keluar lagi dan menuju kamar mandi untuk membersihkan
diri, setelah mandi Aku langsung merebahkan tubuhnya ke atas tempat tidur nya walaupun
sederhana namun tempat tidur ini memberikan rasanya yang nyaman untuk aku
Keesokan paginya aku sudah berangkat ke sekolah terlebih dahulu dari kedua teman ku
Tadi kita kerumah Lo dan kata ibu Lo, Lo udah berangkat ke sekolah
" Maaf ya tadi itu gue berangkat duluan, karena ada PR matematika dan aku lupa
mengerjakannya "
suci
"Hahaha rasain Lo berdua bakalan berdiri ditiang bendera deh sampai jam istirahat "
" Mau ngak? Kalau tidak mau ya udah deh gue masukin lagi ke dalam tas nih
" Buruan woy, bentar lagi bel masuk berbunyi Nanti kita terlambat ikut upacara bendera bisa
berabe urusannya kita bertiga pasti kena sanksi, gue gak mau ya berurusan dengan pak boker
bagian kesiswaan malas banget kata aku"
Andre "
Memang nya ada urusan apa bg sama suci ? " Nanti Lo juga bakal tau, sahut Andre "
"Kasi tau dulu lah bg, kalau tidak gue gak bakalan mau ngajak suci keluar sepulang sekolah nanti
"
Kepo banget sih Lo "
sahabat Lo itu, puas ? Sebenarnya gue udah lama suka sama suci cuma gue gak berani buat
ungkapin perasaan gue takut ditolak, lanjut Andre "
Mata ku pun melotot mendengar kata Andre, hah ? Serius Lo ndre ? Kata ku "
Astaga bisa gak si suara Lo dikecilkan dikit ? Lo mirip sama nenek - nenek rempong tau ngak "
"Ya kan gue kaget bang hehe, kata ku sambil cengengesan sambil menggaruk tengkuknya yang
tidak gatal
Biasa aja kali, nyesel gue udah jujur sama Lo, udah ya gue mau
Bab VI
Andre adalah abang kelas kami dia duduk di bangku kelas IX sedangkan kami cs anak kelas VIII
Andre masih sepupuan sama aku, Andre tinggal di kampung sebelah tetapi dia sering
berkunjung ke rumah ku
" Kemana aja sih Lo,? Tanya suci saat aku baru saja masuk ke dalam kelas "
Guru pun masuk ke dalam kelas, dan kami mengikuti pelajaran dengan baik sampai selesai
Kring.
bersamaan
Baru saja memasuki area kantin, sudah ada yang memanggil nama ku
"Mahdiyah sini duduk " kata Andre sambil melambaikan tangan ke arah kami bertiga
Aku dan teman-teman langsung menghampiri Andre yang lagi duduk sendirian.
Sedangkan Anas dan suci duduk di kursi yang berhadapan dengan Andre dan aku "
" Shuuut" Andre memberi kode ke Aku sambil dia menutup mulut ku dengan telapak tangannya
" Kalian mau makan apa?" Tanya Andre mengalihkan pembicaraan biar aku yang traktir katanya
"Iya mumpung kak Andre baik mau traktir kita jarang-jaring loh dia " sahut ku
Emang nya selama ini gue nggak baik " tanyanya sambil dia memicingkan matanya
Oke " kalau aku berkunjung ke rumah bibi jangan nitip lagi ya
"Eh eh " jangan gitu donk bang aku kan cuman bercanda tadi sahut ku
" Andre pun lanjut makan " sana pesan gue nggak jadi traktir kalian kata Andre
Kalau nggak jadi berarti yang pulang sekolah nanti juga nggak jadi donk " sahut ku tidak mau
kalah
" Andre pun cuma mampu menghela nafas " karena dia tidak mau berdebat dengan ku dia tidak
akan menang
" Sana pesan kata Andre sambil dia " mendorong ku pelan
Alu pun bangun dari duduk dan memesan makanan untuk kami bertiga
" Gue duluan kata andre sambil dia memberikan uang merah pada ku"
" Emakng ganteng tapi cerewet dan menyebalkan sahut Dea "
"Dan sore hari pun tiba, bang Andre pun mengechat aku dari WA dan dia blng bahwasanya dia
tidak bisa ke rmh ku/ketemuan krn ada kendala yang lain"
"Dan Aku jawab yaudah iyaa gapapa bg, Dan di situ jga Aku mengasih tau temen" ku bahwa
bang Andre ga jdi ke rumah"
Dan begitu saja lah novel dari saya krn cma itu yang saya ingat, klo da kata" yg kurang pas
sayang minta maaf ya buu 🙏🏼