Anda di halaman 1dari 13

KHUTBAH

Khutbah Idul Fitri 1444 H: Renungan Suci di


Hari yang Fitri
Muhammad Faizin  Jumat, 14 April 2023 | 09:00 WIB

Khutbah Idul Fitri 1444 H kali ini mengingatkan seluruh umat Islam untuk kembali
merenungkan makna Idul Fitri sebagai momentum kebahagiaan dan juga introspeksi diri
betapa kecilnya kita di hadapan Allah swt. Kita harus menyadari bahwa kita adalah
makhluk yang harus selalu ingat dari mana berasal dan akan kemana kita kembali. Dengan
kesadaran seperti ini semoga kita akan semakin dekat kepada Allah swt dan menjadi
hamba yang taat menjalankan perintah dan meninggalkan larangan-Nya.

Baca juga: Kumpulan Khutbah Idul Fitri Terfavorit

Teks khutbah Idul Fitri berikut ini berjudul " Khutbah Idul Fitri 1444 H: Renungan Suci di
Hari yang Fitri". Untuk mengunduh dan mencetak naskah khutbah Idul Fitri ini dalam
format PDF, silakan klik di sini. Semoga bermanfaat! (Redaksi)
×
Khutbah I

‫ُد‬‎ ‫) َو ِلّٰلِه ْالَحْم‬٣×( ‫) اللُه َأ ْك َبُر‬٣×( ‫) اللُه َأ ْك َبُر‬٣×( ‫اللُه َأ ْك َبُر‬

Baca Juga:
Khutbah Idul Fitri: Tiga Ciri Sukses Ramadhan di Momen Lebaran
‫ َوالَحْمُد ِلّٰلِه َك ِثْيًرا َوُسْبَحاَن اللِه ُبْكَرًة َوَأ ِصْيًلا ِإ‬،‫اللُه َأ ْك َبُر َك ِبْيًرا‬
‎‫لَاٰلَه ِإ َّل ا اللُه َوْحَدُه َصَدَق َوْعَدُه َوَنَصَر َعْبَدُه َوَأ َعَّز‬
‫ُجْنَدُه َوَهَزَم الَأ ْحَزاَب َوْحَدُه َلاِإ ٰلَه ِإ َّل ا اللُه َوَلا َنْعُبُد ِإ لَّا ِإ ّيَاُه ُمْخِلِص ْيَن َلُه الِّدْيَن َوَلْوَكِرَه الكَاِفُرْوَن‬

‫ َأ ْشَهُد َأ ْن ِإ‬.‫الَحْمُد ِلّٰلِه اَّلِذْي َحَّر َم الِّص يَاَم َأ ّيَاَم الَأ ْعيَاِد ِض َياَفًة ِلِعبَاِدِه الَّص اِل ِحْيَن‬
‫لَاٰلَه ِإ لَّا اللُه َوْحَدُه لَاَشِرْيَك َلُه اَّلِذْي‬
‫ الّٰلُهَّم َص ِّل َوَسِّلْم‬.‫ْلُم ِقْيَن َوَأ ْشَهُد َأ َّن َسِّيَدَنا َوَمْولَاَنا ُم َّمَح ًدا َعْبُدُه َوَرُسْوُلُه االَّد اِع ْي ِإ لَى الِّصَراِط الُمْس َتِقْيِم‬
‫َجَعَل الَّجَّن َة ِل َّت‬

‫َوبَاِرْك َعلَى َسِّيِدَنا ُم َّمَح ـٍد َوَعَلى آِلِه َوَأ ْص حَاِبِه َوَمْن َتِبَعُهْم ِإِب ْح َساٍن ِإ لَى َيْوِم الِّدْيَن‬

‫ْوُت ِإ َّل ا َوَأ ْنُتْم‬


‫ َواَّت ُقْوا اللَه َحَّق ُتقَاِتِه َولَاَتُم َّن‬.‫الُمُقْوَن‬ ‫ َفَيآ َأ ُّي َها الُمْؤِمُنْوَن ُأ ْوِصْيُكْم َوَنْفِسْي ِبَتْقَوى اللِه َفَقْد َفاَز َّت‬،‫َأ َّم ا َبْعُد‬

‫ قال الله تعالى َكْيَف َتْكُفُرْوَن ِبالّٰلِه َوُكْنُتْم َاْمَواًتا َفَاْح َياُكْۚم ُثَّم ُيِمْيُتُكْم ُثَّم ُيْحِيْيُكْم ُثَّم ِاَلْيِه ُتْرَجُعْوَن‬.‫ُمْس ِلُمْوَن‬

Baca Juga:
Khutbah Idul Fitri: Menebar Maaf, Membangun Kebersamaan

Jamaah shalat Idul Fitri yang dirahmati Allah


Alhamdulillahirabbilalamin menjadi kalimat yang paling tepat kita ucapkan pada
momentum mulia di pagi hari ini. Pasalnya, Allah masih terus mengalirkan nikmat yang
tidak bisa kita hitung satu persatu di antaranya nikmat kesehatan sehingga kita bisa hadir
dan menikmati kebahagiaan Idul Fitri bersama orang-orang yang kita cintai. Banyak dari
saudara-saudara kita yang tidak bisa merasakan aura dan kebahagiaan lebaran karena sakit
atau sudah dipanggil terlebih dahulu oleh Allah swt untuk menghadap-Nya.

Semua ini harus kita syukuri agar kita tidak termasuk dalam golongan orang yang kufur
nikmat dan juga menjadi orang-orang yang menyesal karena nikmat-nikmat ini dicabut
oleh Allah swt. Kita mampu merasakan penting dan manisnya nikmat Allah, ketika nikmat
itu sudah tidak lagi bersama kita. Seperti anugerah kesehatan yang kita rasakan saat ini,
akan semakin terasa nikmatnya ketika sakit sudah menghampiri kita.

Baca Juga Topik Terkait:


Kumpulan Khutbah Idul Fitri Terfavorit
‫ اللُه َأ ْك َبُر َوِلّٰلِه ْالَحْمُد‬،‫ َواللُه َأ ْك َبُر‬،‫اللُه َأ ْك َبُر اللُه َأ ْك َبُر اللُه َأ ْك َبُر لَا ِإ لَه ِإ لَّا اللُه‬
×

Jamaah shalat Idul Fitri yang dirahmati Allah


Pada kesempatan kali ini, mari kita juga terus menguatkan ketakwaan kita kepada Allah
swt yang merupakan tujuan utama sekaligus buah dari perintah puasa di bulan Ramadhan.
Sebagaimana ditegaskan dalam ayat Al-Qur’an yang sangat masyhur tentang perintah puasa
yakni:

‫ٰٓي َا ُّي َها اَّلِذْيَن ٰاَمُنْوا ُكِتَب َعَلْيُكُم الِّص َياُم َك َما ُكِتَب َعَلى اَّلِذْيَن ِمْن َقْبِلُكْم َلَعَّل ُكْم َّتَتُقْوَۙن‬

Artinya, “Wahai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana
diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.” (Al-Baqarah:183).

Sehingga bisa dikatakan bahwa hari ini, setelah kita melaksanakan ibadah puasa dengan
iman dan kepasrahan diri kepada Allah, maka sikap-sikap ketakwaan sudah seharusnya
bersemayam dalam diri kita. Sikap itu di antaranya adalah keteguhan hati untuk
menjalankan segala perintah Allah dan menjauhi segala yang dilarang-Nya.

Jamaah shalat Idul Fitri yang dirahmati Allah


Momentum Idul Fitri kali ini juga menjadi waktu yang tepat bagi kita untuk
mengumandangkan takbir sebagai wujud mengagungkan Allah swt. Allah lah dzat yang
paling besar. Tidak ada yang lebih besar dari-Nya. Allah lah yang paling berhak atas segala
apa yang terjadi di alam semesta, termasuk apapu yang terjadi pada diri kita. Kita adalah
makhluk-Nya yang lemah tiada daya. Makhluk yang diciptakan dari tanah yang proses
penciptaannya memberikan pelajaran mendalam bagi kesadaran tentang siapa kita, di mana
kita, dan akan kemana kita. Allah berfirman dalam Al-Qur’an surat Al-Mu’minun ayat 12:

‫َوَلَقْد َخَلْق َنا اْلِاْنَساَن ِمْن ُس ٰلَلٍة ِّمْن ِطْيٍن‬

Artinya, “Sungguh, Kami telah menciptakan manusia dari sari pati (yang berasal) dari
tanah.”

Kemudian dilanjutkan dengan ayat 13:

‫ُثَّم َجَعْلٰنُه ُنْطَفًة ِفْي َقَراٍر َّم ِك ْيٍن‬

Artinya: “Kemudian, Kami menjadikannya air mani di dalam tempat yang kukuh (rahim).”
×Selanjutnya Allah swt menjelaskan keagungan dan kekuasaan-Nya memproses
terbentuknya jasad dan ruh kita dalam ayat 14:

‫ُثَّم َخَلْق َنا الُّن ْطَفَة َعَلَقًة َفَخَلْق َنا اْلَعَلَقَة ُمْض َغًة َفَخَلْق َنا اْلُمْض َغَة ِعٰظًما َفَكَسْوَنا اْلِعٰظَم َلْحًما ُثَّم َاْنَشْأ ٰنُه َخْلًقا ٰاَخَۗر َفَتَباَرَك الّٰلُه‬
‫َاْح َسُن اْل ٰخِلِقْيَۗن‬

Artinya: “Kemudian, air mani itu Kami jadikan sesuatu yang menggantung (darah). Lalu,
sesuatu yang menggantung itu Kami jadikan segumpal daging. Lalu, segumpal daging itu
Kami jadikan tulang belulang. Lalu, tulang belulang itu Kami bungkus dengan daging.
Kemudian, Kami menjadikannya makhluk yang (berbentuk) lain. Maha Suci Allah sebaik-
baik pencipta.”

‫ اللُه َأ ْك َبُر َوِلّٰلِه ْالَحْمُد‬،‫ َواللُه َأ ْك َبُر‬،‫اللُه َأ ْك َبُر اللُه َأ ْك َبُر اللُه َأ ْك َبُر لَا ِإ لَه ِإ لَّا اللُه‬

Jamaah shalat Idul Fitri yang dirahmati Allah


Tiga (3) ayat ini menyadarkan kita untuk kembali merenungkan betapa agung-Nya Allah
swt dan betapa lemahnya kita. Jika kesadaran ini kita tanamkan dalam jiwa kita, maka bisa
dipastikan kita akan senantiasa patuh dan takut karena cinta kepada Allah swt. Dari 3 ayat
ini kita harus menyadari bahwa kita semua berasal dari Allah dan akan kembali kepadanya.
Kita berawal dari kondisi yang lemah dan akan kembali menjadi lemah. Kita akan melewati
sebuah siklus yang berasal dari tidak ada dan akan kembali kepada ketiadaan kembali.

Allah swt berfirman:

‫َكْيَف َتْكُفُرْوَن ِبالّٰلِه َوُكْنُتْم َاْمَواًتا َفَاْح َياُكْۚم ُثَّم ُيِمْيُتُكْم ُثَّم ُيْحِيْيُكْم ُثَّم ِاَلْيِه ُتْرَجُعْوَن‬

Artinya, “Bagaimana kamu ingkar kepada Allah, padahal kamu (tadinya) mati, lalu Dia
menghidupkan kamu, kemudian Dia akan mematikan kamu, Dia akan menghidupkan
kamu kembali, dan kepada-Nyalah kamu dikembalikan?” (QS Al-Baqarah: 28).

Takbir, tahmid, dan tahlil yang kita kumandangkan dari lisan kita di hari yang fitri ini
harus kita tancapkan juga dalam hati kita. Takbir yang membesarkan nama Allah, harus
serta merta mengecilkan nafsu dan kesombongan kita. Takbir tanda kebahagiaan Idul Fitri,
harus serta merta menjadi tanda perubahan untuk menjaga kesucian ini. Takbir di Idul
Fitri ini harus tumbuh dari dalam hati untuk menjadi pujian terbaik bagi penguasa alam
semesta.
×Mari renungkan kembali doa kita saat i’tidal shalat yang setiap hari kita baca:

‫َرَّب َنا َلَك اْل َحْمُد ِمْل َء الَّس َمَواِت َوِمْل َء اْلَأ ْرِض َوِمْل َء َما ِشْئَت ِمْن َشْي ٍء َبْعُد‬

Artinya: "Ya Allah Tuhan kami! Bagi-Mu segala puji, sepenuh langit dan bumi, dan sepenuh
barang yang Engkau kehendaki sesudah itu."

Doa ini menjadi sebuah pengakuan kita, atas kebesaran Allah yang lebih besar
kebesarannya dari bumi dan segala isinya. Doa ini sekaligus harus menyadarkan betapa
kecilnya kita di hadapan Allah swt.

‫ اللُه َأ ْك َبُر َوِلّٰلِه ْالَحْمُد‬،‫ َواللُه َأ ْك َبُر‬،‫اللُه َأ ْك َبُر اللُه َأ ْك َبُر اللُه َأ ْك َبُر لَا ِإ لَه ِإ لَّا اللُه‬

Karena itu, jamaah shalat Idul Fitri yang dirahmati Allah


Mari jadikan Idul Fitri kali ini sebagai renungan suci akan kebesaran Allah swt sekaligus
tekad untuk menjaga kesucian diri. Setelah melalui kawah candra dimuka perjuangan dan
pendidikan di bulan Ramadhan, kita harus mampu menjadi pribadi yang paripurna setelah
gemblengan puasa satu bulan penuh.

Dalam puasa, kita diajarkan menahan diri untuk tidak makan dan minum, sehingga setelah
puasa jangan lagi kita memakan yang bukan hak kita. Dalam puasa kita terbiasa dengan
bibir kering karena kehausan, mata kita sayu karena keletihan, dan perut kita kosong
menahan lapar, sehingga jangan sampai ke depan tangan-tangan kita kotor karena berbuat
zalim kepada orang lain.

Pada Ramadhan kita yang bisa khusyuk dalam shalat, sehingga jangan lagi setelah
Ramadhan kita juga khusyuk merampas hak orang lain. Pada Ramadhan, kita lihai
membaca ayat-ayat Al-Qur’an, sehingga jangan sampai kita juga lihai menipu orang lain.

‫ َواْرُزْقَنا اْج ِتَناَبُه‬،‫َوَأ ِرَنا اْلَباِطَل َباِطلًا‬، .‫ َواْرُزْقَنا اِّتَباَعُه‬،‫الَّل ُهَّم َأ ِرَنا اْلَحَّق َحًّق ا‬

‘Artinya, ’Ya Allah, tampakkanlah kepadaku kebenaran sebagai kebenaran dan kuatkanlah
aku untuk mengikutinya serta tampakkanlah kepadaku kesalahan sebagai kesalahan dan
kuatkan pula untuk menyingkirkannya.’‘ (HR Imam Ahmad).
Mari jadikan Idul Fitri kali ini, Idul Fitri kita yang terbaik, karena kita tidak akan tahu
×apakah kita akan bisa bertemu dengan Idul Fitri di masa yang akan datang atau tidak.
Mari kita saling memaafkan dengan sesama atas segala dosa yang telah kita lakukan untuk
semakin menguatkan kesucian kita. Rasulullah bersabda dalam haditsnya:

‫)اْلَفْض ُل ِفْي َأ ْن َتِص َل َمْن َقَطَعَك َوُتْعِطي َمْن َحَرَمَك َوَتْعُفَو َعَّم ْن َظ َلَمَك (رواه هناد‬

Artinya, “Keutamaan adalah bahwa engkau menghubungi orang yang memutusimu, dan
engkau memberi orang yang tidak memberimu, dan engkau memaafkan orang yang
menganiayamu.” (HR Hanaad, Kitab Al-Jami’us Shaghir).

Terutama meminta maaf kepada kedua orang tua kita yang telah melahirkan kita ke dunia.
Beruntunglah yang masih memiliki kedua orang tua. Mereka adalah jimat yang harus kita
jaga. Merekalah yang telah berjasa dalam kehidupan kita dan menghantarkan kita meraih
kesuksesan kehidupan di dunia.

Bagi orang tuanya yang sudah meninggal dunia, bukan berarti selesai bakti kita kepada
mereka. Ziarahilah makamnya. Berdoalah kepada Allah untuk mengampuni segala dosa
dan menerima amal ibadahnya. Bukan harta, jabatan, dan materi dunia yang mereka
harapkan dari anak-anaknya. Namun untaian doa dan kebaikan para penerusnyalah yang
mereka nanti-nantikan di alam kuburnya. Semoga Allah swt menerima doa-doa kita untuk
orang tua kita. Amin.

Jamaah shalat Idul Fitri yang dirahmati Allah


Demikian khutbah Idul Fitri yang mudah-mudahan bisa menjadi renungan suci kita di hari
yang fitri ini. Semoga amal ibadah kita selama Ramadhan dan hari-hari selanjutnya akan
senantiasa diterima oleh Allah swt. Semoga kita dijadikan golongan orang-orang yang
kembali suci dan meraih ketakwaan. Amin.

‫ َاُقْوُل َقْوِلى َهَذا‬،‫ َوَاْدَخَلَنا َوِاَّي اُكْم ِفى ُزْمَرِة ِعَباِدِه الَّص اِل ِحْيَن‬،‫َجَعَلَنا اللُه َوِاَّي اُكْم ِمَن ْالَعاِئِدْيَن َوْالَفاِئِزْيَن َوْالَمْق ُبْوِلْيَن‬
‫ َفاْس َتْغِفرُه َّنِا ُه ُهَوْالَغُفْوُر الَّر ِحْيُم‬، ‫ َوِلَواِلَدْيَنا َوِلَساِئِر ْالُمْس ِلِمْيَن َوْالُمْس ِلَماِت‬،‫َواْس َتْغِفُر الله ِلى َوَلُكْم‬

Khutbah II
‫اللُه َاْك َبُر (‪ )×٣‬اللُه َاْك َبُر (‪ )×٤‬اللُه َاْك َبُر كبيًرا َوْالَحْمُد للِه َك ِثْيًرا َوُسْبَحاَن الله ُبْكَرًة َو َأ ْص ْيلًا لَا ِاَلَه ِالَّا الل َوالل‬
‫ُه ُه ×‬
‫َاْك َبْر اللُه َاْك َبْر َوللِه ْالَحْمُد‬
‫َاْل َحْمُد ِلّٰلِه اَّلذي َوَكَفى‪َ ،‬وُأ َصِّلْي َوُأ َسِّلُم َعَلى َسِّيِدَنا ُم َّمَح ٍد اْلُمْص َطَفى‪َ ،‬وَعَلى آِلِه َوَأ ْص َحاِبِه َأ ْهِل الِّص ْدِق اْلَوَفا‪َ .‬أ ْشَهُد َأ ْن َّل ا إٰلَه‬
‫ِإ َّل ا اللُه َوْحَدُه َلا َشِرْيَك َلُه‪َ ،‬وَأ ْشَهُد َأ َّن َسِّيَدَنا ُم َّمَح ًدا َعْبُدُه َوَرُسْوُلُه‬
‫َأ َّم ا َبْعُد‪َ ،‬فَيا َأ ُّي َها اْلُمْس ِلُمْوَن‪ُ ،‬أ ْوِصْيُكْم َوَنْفِسْي ِبَتْقَوى اللِه اْلَعِلِّي اْلَعِظْيِم َواْعَلُمْوا َأ َّن اللَه َأ َمَرُكْم ِبَأ ْمٍر َعِظْيٍم‪َ ،‬أ َمَرُكْم‬
‫ِبالَّص َلاِة َوالَّس َلاِم َعَلى َنِبِّيِه اْل َكِرْيِم َفَقاَل‪ِ :‬إ َّن اللَه َوَمَلاِئَكَتُه ُيَص ُّل وَن َعَلى الَّن ِبِّي ‪َ ،‬يا َأ ُّي َها اَّلِذيَن آَمُنوا َص ُّل وا َعَلْيِه َوَس ِّلُموا‬
‫َتْس ِليًما‪ ،‬لَاّٰلُهَّم َص ِّل َعَلى َسِّيِدَنا ُم َّمَح ٍد َوَعَلى آِل َسِّيِدَنا ُم َّمَح ٍد َك َما َص َّل ْيَت َعَلى َسِّيِدَنا ِإ ْبَراِهْيَم َوَعَلى آِل َسِّيِدَنا ِإ ْبَراِهْيَم َوَباِرْك‬
‫َعَلى َسِّيِدَنا ُم َّمَح ٍد َوَعَلى آِل َسِّيِدَنا ُم َّمَح ٍد َك َما َباَرْك َت َعَلى َسِّيِدَنا ِإ ْبَراِهْيَم َوَعَلى آِل َسِّيِدَنا ِإ ْبَراِهْيَم‪ِ ،‬فْي اْلَعاَلِمْيَن ِإ َّن َك َحِمْيٌد‬
‫َمِجْيٌد‬
‫َّن‬ ‫ِء‬ ‫ّٰل َّم‬
‫لَا ُه اْغِفْر ِلْلُمْس ِلِمْيَن َواْلُمْس ِلَماِت واْلُمْؤِمِنْيَن َواْلُمْؤِمَناِت اْلَأ ْح َيا ِمْنُهْم َواْلَأ ْمَواِت ‪ ،‬اللهم اْدَفْع َع ا اْلَبَلاَء َواْلَغَلاَء َواْلَوَباَء‬
‫َواْلَفْح َشاَء َواْلُمْنَكَر َواْلَبْغَي َوالُّس ُيْوَف اْلُمْخ َتِلَفَة َوالَّش َداِئَد َواْلِمَحَن‪َ ،‬ما َظَهَر ِمْنَها َوَما َبَطَن‪ِ ،‬مْن َبَلِدَنا َهَذا َخاَّص ًة َوِمْن‬
‫ُبْلَداِن اْلُمْس ِلِمْيَن َعاَّم ًة‪ِ ،‬إ َّن َك َعَلى ُكِّل َشْي ٍء َقِدْيٌر‬
‫ِعَباَد اللِه‪ ،‬إَّن اللَه َيْأ ُمُر ِباْلَعْدِل َواْلإْح َساِن ِإَو ْيَتاِء ِذي اْلُقْرَبى و َيْنَه ى َعِن الَفْح َشاِء َواْلُمْنَكِر َوالَبْغِي ‪َ ،‬يِعُظُكْم َلَعَّل ُكْم‬
‫َتَذَّك ُرْوَن‪َ .‬فاذُكُروا اللَه اْلَعِظْيَم َيْذُكْرُكْم َوَلِذْكُر اللِه َأ ْك َبُر‬

‫‪Ustadz H Muhammad Faizin, Sekretaris PCNU Kabupaten Pringsewu, Lampung.‬‬

‫‪Bacaan Bilal Sholat Idul Fitri | Tutorial Ibadah‬‬


×

Download segera! NU Online Super App, aplikasi keislaman terlengkap. Aplikasi yang memberikan layanan
informasi serta pendukung aktivitas ibadah sehari-hari masyarakat Muslim di Indonesia.

TAGS: khutbah idul fitri khutbah

TERKAIT

Khutbah Jumat: Hari Santri dan Cara Jihad Masa Khutbah Jumat: Kewajiban Mengimani Siksa
Kini Kubur
Khutbah Khutbah

Khutbah Jumat: Maulid Nabi, Amalan Bagus yang Khutbah Jumat: Jihad Menghidupkan, bukan
Dianjurkan Mematikan
Khutbah Khutbah

Khutbah Jumat: Bertuturlah yang Baik atau Diam! Khutbah Jumat: Maulid Nabi, Kelahiran Sang
KHUTBAH
Khutbah LAINNYA Pembawa Rahmat
Khutbah
Khutbah Jumat: Mengevaluasi Ibadah Puasa
selama Bulan Ramadhan
Khutbah
×
Khutbah Idul Fitri Bahasa Sunda: Lebaran
Mangsa Urang Metik Pelajaran Romadon
Khutbah

Khutbah Idul Fitri: Jaminan dari Allah setelah


Puasa Ramadhan
Khutbah

Khutbah Jumat Bahasa Mandailing:


Mamparbahat Amal Ibadah di Sapulu Hari
Terakhir Bulan Suci Romadon
Khutbah

Khutbah Jumat: Lailatul Qadar dan Cara untuk


Bisa Menjumpainya
Khutbah

Khutbah Jumat Bahasa Jawa: Nggayuh


Kautamaan Lailatul Qadar
Khutbah

Khutbah Bahasa Sunda: Kaistimewaan Puasa


Numutkeun Pidawuh Nabi
Khutbah

Khutbah Jumat: Ibadah Ramadhan Perspektif


Manajemen Pendidikan Modern
Khutbah

Khutbah Jumat Bahasa Sunda: Romadon Bulan


Ngalap Barokah Al-Quran
Khutbah
×
Khutbah Jumat Bahasa Minang: Rahasio al-Quran
Diturunkan Baransua-ansua
Khutbah

Khutbah Jumat Bahasa Mandailing: Kautamaan


Borgin Lailatul Qadar
Khutbah

Khutbah Jumat: 5 Ciri Orang Beriman dalam Al-


Qur’an
Khutbah

Khutbah Jumat: 4 Hal yang Melapangkan Hati


Khutbah

Khutbah Jumat: Ramadhan, Al-Quran, dan


Keberkahan
Khutbah

Khutbah Jumat: Perkuat Iman dengan Membaca


Al-Qur’an
Khutbah

Khutbah Jumat Bahasa Mandailing:


Mamparbahat Mambaca Al-Qur’an di Bulan
Romadon
Khutbah

Khutbah Jumat: Ramadhan Momentum Biasakan


Diri Rajin Baca Al-Qur’an
Khutbah
×
Khutbah Jumat Bahasa Sunda: Kasampurnaan
Puasa Numutkeun Imam Al-Ghazali
Khutbah

Khutbah Jumat: Ramadhan, Beragama, dan


Media Sosial
Khutbah

Khutbah Jumat: Meraih Dua Manfaat Shalat


Tarawih
Khutbah

TERPOPULER KHUTBAH

1 Khutbah Idul Fitri 1444 H: Renungan Suci di Hari yang Fitri

2 Khutbah Jumat: Lailatul Qadar dan Cara untuk Bisa Menjumpainya

3 Khutbah Jumat: 5 Amalan untuk Meraih Lailatul Qadar

4 Khutbah Jumat Bahasa Jawa: Nggayuh Kautamaan Lailatul Qadar

5 Khutbah Jumat: Ibadah Ramadhan Perspektif Manajemen Pendidikan Modern

6 Khutbah Jumat Bahasa Mandailing: Mamparbahat Amal Ibadah di Sapulu Hari Terakhir Bulan Suci
Romadon

7 Khutbah Idul Fitri: Jaminan dari Allah setelah Puasa Ramadhan

8 Khutbah Bahasa Sunda: Kaistimewaan Puasa Numutkeun Pidawuh Nabi

9 Khutbah Jumat Bahasa Sunda: Romadon Bulan Ngalap Barokah Al-Quran

REKOMENDASI

Kultum Ramadhan: Lailatul Qadar Malam Spesial Khusus Umat Nabi Muhammad
Ramadhan

Meninggal di Bulan Ramadhan, Wajibkah Zakat Fitrah?


Syariah

Penjelasan Gus Baha soal Misteri Lailatul Qadar


Ramadhan

Waktu Terjadinya Lailatul Qadar Menurut Ibnu Hajar Al-Asqalani


Ramadhan
Ragam Pendapat Ulama soal Jumlah Rakaat Shalat Tarawih
×
Syariah

Sikat Gigi di Siang Ramadhan, antara Kemakruhan dan Anjuran


Ramadhan

Khutbah Jumat: Menempa Diri di Madrasah Ramadhan


Khutbah

Anjuran Memperbanyak Tadarus Al-Qur’an di Bulan Ramadhan


Ramadhan

Kultum Ramadhan: Pahala Menjaga Konsistensi Shalat Tarawih


Ramadhan

TOPIK 

Penjelasan Lengkap soal Zakat Fitrah


Kumpulan
Penjelasan Kultum Kumpulan Kump
Lengkap seputar Ramadhan Khutbah Bulan Rama
Lailatul Qadar Terfavorit Ramadhan Terfa

OPINI 

Achmad Mukafi Niam | Selasa, 18 Apr 2023


Awas! Boncos Finansial Pasca-Lebaran
× Waryono Abdul Ghofur | Sabtu, 15 Apr 2023
Ikhtiar Menyusun Pelajaran Sejarah untuk Santri Dasar

Waryono Abdul Ghofur | Jumat, 14 Apr 2023


Ikhtiar Menyusun Pelajaran Tafsir yang Implementatif

BERITA LAINNYA

Meningkat 86 Persen, Laba Bersih Pertamina Rp56 Triliun di 2022


Nasional | Selasa, 18 Apr 2023

Pertamina Bayar Kompensasi Dampak Sosial Gangguan Kilang Dumai


Nasional | Selasa, 18 Apr 2023

Arus Mudik Meningkat, Pertamina Jamin Stok BBM dan LPG Jateng dan Yogyakarta Aman
Nasional | Selasa, 18 Apr 2023

Kemnaker Fasilitasi Peningkatan Kompetensi Komunitas Budaya Betawi


Ketenagakerjaan | Selasa, 18 Apr 2023

Kemnaker Mulai Pembahasan RUU PPRT dengan Kementerian/Lembaga


Ketenagakerjaan | Senin, 17 Apr 2023

Sambut Lebaran, Komisaris dan Direksi Pertamina Tinjau Kesiapan Operasional Kilang Plaju
Nasional | Senin, 17 Apr 2023

Kemnaker Sidak ke Perusahaan, Pastikan THR Dibayarkan ke Pekerja


Ketenagakerjaan | Sabtu, 15 Apr 2023

Saat Ribuan Jamaah Hadiri Tabligh Akbar Bersama Sasa Santan Omega 3 di Surabaya
Nasional | Sabtu, 15 Apr 2023

Weekend Penuh Berkah, Dapatkan Cashback Rp40 Ribu untuk Transaksi dengan Direct Debit BNI
Nasional | Jumat, 14 Apr 2023

Anda mungkin juga menyukai