PERANGKAT I/O,SOFTWARE,MULTIMEDIA,VIRTUAL REALITY

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah

“PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI”
Dosen Pengampu :
Resti Aulia Damayanti, M. Kom

Disusun oleh :
OKA RAMDANI (23110252)
TERA RIANTI PUTRI (23110269)
SITI SALWA NUR HALIFAH (23110262)
HADYAT ANGGA SUKMANA (23110388)

TEKNIK INFORMATIKA S-1

STMIK MARDIRA INDONESIA (STMIK-MI)
 KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang
telah melimpahkan rahmat dan anugrah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan
tugas pembutan makalah ini .
Pembuatan makalah ini dimaksud untuk memenuhi salah satu tugas dan syarat
mengikuti Ujian akhir semester.
Penulis menyadari apabila dalam penyusunan makalah ini masih terdapat
kesalahan dan ketidaksempurnaan baik dari segi materi maupun dari segi
penyusunannya. Maka dari itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat
membangun.
Dalam penyusunan makalah ini, penulis banyak mendapatkan dukungan dari
berbagai pihak baik moral maupun materi. Ucapan sebesar-besarnya penulis
sampaikan kepada Allah
Penulis ingin mengucapkan terimakasih kepada pihak yang bersangkutan
dalam kegiatan pembuatan makalah khususnya kepada:

 Oka ramdani
 Tera rianti putri
 Siti salwa nur halifah
 Hadyat angga sukmana
 BAB I
PENDAHULUAN

I.1 Latar Belakang

Perkembangan pesat dalam teknologi informasi dan komputer telah mengubah cara kita
berinteraksi dengan dunia di sekitar kita. Evolusi ini melibatkan berbagai aspek, termasuk
Input/Output (I/O) types, external storage, system application software, multimedia, dan
virtual reality. Komponen-komponen ini memainkan peran krusial dalam menentukan
keberhasilan dan efisiensi suatu sistem komputer.

Dalam era di mana teknologi semakin menjadi bagian integral dari kehidupan sehari-hari,
pemahaman mendalam terhadap evolusi dan peran masing-masing komponen tersebut
menjadi sangat penting. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menjelajahi berbagai
aspek tersebut guna memberikan pandangan komprehensif tentang kemajuan teknologi
informasi dan komputer.

1.2 Rumusan Masalah

Penelitian ini berusaha menjawab beberapa pertanyaan kunci, termasuk tetapi tidak terbatas
pada:
- Bagaimana evolusi Input/Output (I/O) types memengaruhi interaksi antara manusia dan
komputer?
- Apa peran external storage dalam mengelola pertumbuhan besar data?
- Bagaimana system application software memastikan operasional yang efisien dan aman?
- Apa kemajuan terbaru dalam bidang multimedia dan dampaknya di berbagai sektor?
- Bagaimana aplikasi praktis virtual reality dapat diterapkan dalam berbagai industri?

1.3 Tujuan Penelitian

Tujuan utama dari penelitian ini adalah:
- Mendapatkan pemahaman mendalam tentang evolusi Input/Output (I/O) types, external
storage, system application software, multimedia, dan virtual reality.
- Menganalisis dampak evolusi tersebut terhadap interaksi antara manusia dan komputer.
- Menyelidiki peran external storage dalam mengelola pertumbuhan besar data.
- Memahami signifikansi system application software dalam memastikan operasional yang
efisien dan aman.
- Mengeksplorasi kemajuan multimedia dan dampaknya di berbagai sektor kehidupan.
- Investigasi terhadap aplikasi praktis virtual reality dalam berbagai industri dan sektor.

1.4 Manfaat Penelitian

Hasil dari penelitian ini diharapkan memberikan manfaat dalam beberapa aspek, antara lain:
- Merangsang inovasi teknologi di berbagai sektor.
- Meningkatkan efisiensi sistem komputer dan pengalaman pengguna.
- Memberikan pandangan mendalam tentang manajemen data yang lebih baik.
- Mendorong pengembangan aplikasi multimedia yang lebih canggih.
- Meningkatkan keamanan dan portabilitas data melalui pemahaman external storage.
- Menyediakan dasar untuk pembentukan kebijakan dan standar dalam pengembangan
teknologi informasi.
- Memberikan kontribusi pada peningkatan daya saing global melalui adopsi
teknologi terkini.
 BAB II
PEMBAHASAN

2.1.1 Perangkat I/O (Input/Output)

Perangkat Input dan Output (I/O) merupakan komponen utama dalam ekosistem
komputasi yang memungkinkan interaksi antara manusia dan mesin. Perangkat
Input mencakup segala yang digunakan untuk memasukkan data atau instruksi ke
dalam sistem komputer, sedangkan Perangkat Output digunakan untuk
mengeluarkan informasi atau hasil dari proses komputasi. Ini adalah elemen-elemen
esensial dalam membuat komputasi berguna dan interaktif.

Perangkat Input:
Perangkat Input mencakup berbagai jenis perangkat yang memungkinkan pengguna
berinteraksi dengan komputer. Keyboard adalah perangkat input yang paling umum,
memungkinkan pengguna memasukkan teks dan perintah. Mouse menyediakan
kontrol gerak dan klik, sedangkan joystick atau gamepad digunakan untuk
permainan dan aplikasi tertentu. Mikrofon adalah perangkat input audio yang
memungkinkan pengguna merekam suara atau memberikan perintah suara.

Dalam pengembangan teknologi input, kita juga melihat kemajuan seperti stylus
untuk perangkat touchscreen, kamera pengenalan gerakan, dan perangkat wearable
seperti sensor gerak untuk mendeteksi gerakan tubuh pengguna.

Perangkat Output:
Perangkat Output menyajikan hasil dari komputasi kepada pengguna. Monitor atau
layar adalah perangkat output utama yang menampilkan informasi visual. Printer
digunakan untuk menghasilkan salinan fisik dokumen atau gambar. Speaker adalah
perangkat output audio yang menyajikan suara dan musik.

Dalam beberapa tahun terakhir, perangkat output juga mencakup perangkat haptik
yang memberikan umpan balik sensorik, seperti getaran atau sentuhan simulasi,
untuk meningkatkan pengalaman pengguna. Ini memungkinkan pengguna
merasakan respons fisik dari sistem, seperti pada permainan video atau realitas
virtual.

Penting untuk mencatat bahwa perangkat I/O terus berkembang seiring dengan
inovasi teknologi. Perangkat Input yang lebih canggih seperti sensor gerak,
pengenalan wajah, dan perangkat otentikasi biometrik semakin umum digunakan,
sementara perangkat Output semakin fokus pada memberikan pengalaman yang
lebih imersif dan responsif.

2.1.2 Perangkat Lunak

Perangkat Lunak adalah bagian integral dari sistem komputer yang mengelola dan
mengkoordinasikan sumber daya perangkat keras untuk menjalankan berbagai
tugas dan aplikasi. Ini mencakup Sistem Operasi, Aplikasi, dan Driver Perangkat
Keras.

Sistem Operasi:
Sistem Operasi (OS) adalah perangkat lunak yang mengendalikan dan mengelola
seluruh operasi komputer. Windows, macOS, dan Linux adalah contoh sistem
operasi yang umum digunakan. Tugas-tugas dasar sistem operasi melibatkan
manajemen memori, pengelolaan file, dan alokasi sumber daya perangkat keras.

Setiap perangkat keras memerlukan driver khusus yang sesuai dengan sistem
operasi yang dijalankan pada komputer. Driver ini memungkinkan sistem operasi
berkomunikasi dengan perangkat keras tertentu dan memastikan interoperabilitas
yang baik antara perangkat keras dan perangkat lunak.

Aplikasi:
Aplikasi adalah perangkat lunak yang dirancang untuk melakukan tugas tertentu. Ini
termasuk pengolah kata, spreadsheet, browser web, dan banyak lagi. Aplikasi dapat
bersifat umum atau khusus, seperti perangkat lunak desain grafis, perangkat lunak
akuntansi, atau permainan komputer.
Perangkat lunak modern sering mengandalkan konektivitas internet dan berbasis
cloud untuk menyediakan fungsionalitas yang lebih canggih dan dapat diakses dari
berbagai perangkat.

Driver Perangkat Keras:

Driver Perangkat Keras adalah perangkat lunak kecil yang memungkinkan sistem
operasi berkomunikasi dengan perangkat keras tertentu. Tanpa driver yang sesuai,
perangkat keras mungkin tidak dapat berfungsi secara optimal atau bahkan
terdeteksi oleh sistem operasi.

Kemajuan dalam perangkat lunak juga mencakup pengembangan teknologi

virtualisasi, di mana perangkat lunak dapat membuat lingkungan virtual untuk
menjalankan aplikasi atau sistem operasi tambahan pada satu komputer fisik.

Dengan semakin kompleksnya tugas dan kebutuhan pengguna, perangkat lunak

terus berkembang untuk menyediakan solusi yang lebih efisien dan ramah
pengguna.

2.1.3 Multimedia

Multimedia merujuk pada kombinasi elemen-elemen seperti teks, grafis, suara, dan
video dalam bentuk digital. Ini adalah bagian penting dari pengalaman komputasi
modern, memungkinkan pengguna untuk berinteraksi dengan informasi secara lebih
kaya dan dinamis.

Audio:
Komponen audio multimedia melibatkan penggunaan suara atau musik. File audio
digital seperti MP3 atau WAV menyediakan cara efisien untuk menyimpan dan
memutar musik. Perangkat lunak pemutar audio memungkinkan pengguna untuk
mendengarkan dan mengelola koleksi musik mereka.

Suara juga dapat digunakan dalam konteks lebih luas, seperti perintah suara untuk
asisten virtual atau permainan yang mengandalkan efek suara untuk meningkatkan
pengalaman pengguna.

Video
Video digital mencakup file gambar bergerak yang dapat direkam atau disimpan.
Format populer seperti MP4 atau AVI digunakan untuk menyimpan video. Pemutar
video memungkinkan pengguna untuk menonton film, klip, atau membuat konten
video mereka sendiri.

Pentingnya video dalam konteks pendidikan, hiburan, dan komunikasi tidak dapat
diabaikan. Video konferensi dan platform berbagi video telah menjadi bagian integral
dari cara kita berinteraksi dan berkomunikasi secara online.

Grafis
Komponen grafis multimedia melibatkan penggunaan gambar

2.1.4 Virtual Reality (Realitas Virtual)

Virtual Reality (VR) merupakan bidang teknologi yang menciptakan lingkungan simulasi yang
mendalam dan imersif. Ini melibatkan penggunaan perangkat keras dan perangkat lunak khusus untuk
menciptakan pengalaman yang membuat pengguna merasa seolah-olah berada di dunia maya.

Headset VR
Headset VR adalah perangkat keras utama dalam ekosistem VR. Ini dikenakan di kepala pengguna
dan sering kali dilengkapi dengan layar mata ganda dan sensor gerak untuk menciptakan tampilan 3D
yang terasa nyata. Headset VR dapat terhubung ke komputer, konsol game, atau bahkan smartphone,
tergantung pada jenisnya.

Pengguna mengenakan headset ini untuk merasakan lingkungan virtual yang dihasilkan oleh
perangkat lunak VR. Desain dan kualitas headset VR terus berkembang, menciptakan pengalaman VR
yang semakin realistis.

Sensor dan Kontroler

Sensor dan kontroler dalam VR memiliki peran penting dalam mendeteksi gerakan pengguna dan
memungkinkan interaksi dalam lingkungan virtual. Sensor seperti sensor gerak atau kamera melacak
gerakan kepala dan tubuh pengguna, sementara kontroler tangan atau joystick memungkinkan
pengguna untuk berinteraksi dengan objek dalam lingkungan virtual.

Pengembangan teknologi sensor dan kontroler menjadi lebih canggih, memungkinkan pengguna
berinteraksi dengan dunia virtual dengan cara yang lebih natural dan intuitif.

Perangkat Lunak VR
Perangkat lunak VR adalah inti dari pengalaman realitas virtual. Ini mencakup aplikasi dan perangkat
lunak khusus yang dirancang untuk memberikan pengalaman VR yang mendalam. Permainan video,
simulasi pelatihan, tur virtual, dan aplikasi kreatif adalah beberapa contoh penggunaan perangkat
lunak VR.

Pengembang terus menciptakan konten VR yang lebih mengesankan dan interaktif. Seiring dengan
itu, platform distribusi konten VR juga terus berkembang, memungkinkan pengguna mengakses
berbagai pengalaman VR dari berbagai sumber.

Realitas virtual memiliki aplikasi yang luas, termasuk dalam industri hiburan, pendidikan, perawatan
kesehatan, dan pelatihan profesional. Sebagai teknologi yang terus berkembang, VR terus menjadi
pusat inovasi dalam dunia teknologi informasi.
 BAB III
KESIMPULAN

3.1KESIMPULAN

Kesimpulannya, integrasi yang efektif antara perangkat I/O, perangkat lunak, multimedia, dan
realitas virtual telah menghasilkan kemajuan signifikan dalam teknologi komputer. Setiap aspek ini
berkontribusi pada evolusi komputasi modern, memungkinkan pengalaman yang lebih mendalam,
interaktif, dan relevan dengan kebutuhan pengguna. Seiring waktu, perkembangan terus terjadi,
membawa teknologi ini ke tingkat yang lebih tinggi dan membuka pintu bagi inovasi masa depan.

3.2 SARAN
Saran Menghadapi Tantangan dan Membentuk Masa Depan Teknologi yang Lebih Baik
Dalam menghadapi tantangan dan berbagai dinamika evolusi teknologi informasi, beberapa
saran dapat diajukan:

1. Kemanan dan Privasi

- Peningkatan Kesadaran: Mendorong kesadaran pengguna terhadap pentingnya keamanan
dan privasi dalam penggunaan perangkat I/O.
- Inovasi Keamanan: Mendukung riset dan pengembangan keamanan yang inovatif untuk
melindungi data pribadi pengguna.

2. Keterbukaan Perangkat Lunak

- Fasilitasi Keterbukaan: Mendorong pengembang perangkat lunak untuk menerapkan
praktik keterbukaan, termasuk dukungan untuk sumber terbuka.
- Inklusivitas Pengembangan: Membangun komunitas pengembang yang inklusif untuk
memastikan perangkat lunak mencerminkan kebutuhan beragam pengguna.

3. Pendidikan Media Digital

- Kurikulum Pendidikan: Menyuarakan peningkatan kurikulum pendidikan media digital
untuk meningkatkan literasi dan pemahaman masyarakat tentang konten multimedia.
- Kampanye Kesadaran: Meluncurkan kampanye kesadaran untuk mengedukasi masyarakat
tentang risiko dan tanggung jawab dalam konsumsi multimedia.

4. Pengaturan Penggunaan Realitas Virtual

- Pedoman Penggunaan: Mendorong pengembang dan produsen untuk menyusun pedoman
penggunaan realitas virtual yang sehat dan bertanggung jawab.
- Penelitian Kesehatan Lanjutan: Mendukung penelitian lanjutan tentang dampak kesehatan
jangka panjang penggunaan realitas virtual.

5. Standardisasi Industri
- Keterbukaan Standar: Mendorong standardisasi yang lebih terbuka dan kolaborasi antara
pemangku kepentingan industri untuk meningkatkan interoperabilitas.
- Pembaruan Berkala: Mengadopsi siklus pembaruan berkala untuk standar industri,
memungkinkan