Anda di halaman 1dari 16

MAKALAH PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI

“KONSEP DASAR TEKNOLOGI INFORMASI”


Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Pada Mata Kuliah
Pengantar Teknologi Informasi

Disusun Oleh :

Kelompok 1

1. Diva Arifal Adha ( 230401007 )


2. Tegar ( 230401023 )
3. Mimi Derwani Putri ( 230401042 )

Dosen Pengampu :
Fitri Handayani, S.T., M.KOM

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA


FAKULTAS ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH RIAU
2023 / 2024
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami ucapkan kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan
rahmat, hidayah, serta karunia-Nya kepada kami, sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah ini dengan judul "Konsep Dasar Teknologi
Informasi." Shalawat dan salam senantiasa tercurah kepada Nabi Muhammad
SAW, yang telah membawa cahaya ilmu pengetahuan kepada umat manusia.
Makalah ini kami susun sebagai bagian dari perjalanan kami dalam memahami
dunia Teknologi Informasi yang semakin kompleks. Kami menyadari bahwa
perkembangan pesat dalam bidang ini menuntut kami untuk memahami konsep
dasar yang kuat sebagai dasar fondasi bagi pemahaman yang lebih mendalam.
Dalam makalah ini, kami akan menjelaskan berbagai aspek yang berkaitan
dengan Teknologi Informasi. Kami akan membahas pengertian,
pengelompokkan, komponen, peran dan etika teknologi informasi. Selain itu,
kami akan menyentuh dampak Teknologi Informasi dalam berbagai aspek
kehidupan dan bagaimana hal ini menjadi relevan dalam masyarakat modern.
Kami juga ingin menyampaikan terima kasih kepada dosen pembimbing yang
telah memberikan bimbingan berharga selama proses penyusunan makalah ini.
Dan kami juga berterima kasih kepada rekan-rekan sekelas yang telah
memberikan dukungan dalam proses pengerjaan makalah ini.
Kami sadar bahwa makalah ini jauh dari kata sempurna, dan kami sangat
menghargai saran dan kritik konstruktif dari pembaca agar kami dapat terus
memperbaiki dan meningkatkan kualitasnya.
Kami berharap makalah ini dapat memberikan pemahaman yang bermanfaat
dan memberikan wawasan tambahan tentang “Konsep Dasar Teknologi
Informasi” kepada pembaca.
Akhir kata, semoga Allah SWT senantiasa memberikan berkah dan keberkahan
dalam usaha kita dalam mengejar ilmu pengetahuan. Aamin.

26 September 2023

Penysun
i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ....................................................................................... i


BAB PEMBAHASAN ...................................................................................... 1
1.1 Pengertian Teknologi Informasi ............................................................ 1
1.2 Pengelompokkan Teknologi Informasi ................................................. 1
1.3 Komponen Teknologi Informasi ........................................................... 2
1.4 Peran Teknologi Informasi .................................................................... 4
1.5 Etika Dalam Teknologi Informasi ......................................................... 9
SIMPULAN .................................................................................................... 12
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 13

ii
BAB
PEMBAHASAN
1.1 Pengertian Teknologi Informasi

Teknologi informasi adalah suatu teknologi yang digunakan untuk


mengolah data, termasuk mendapatkan, memproses, menyusun, menyimpan,
dan memanipulasi data dalam berbagai cara untuk menghasilkan informasi
yang berkualitas serta dipublikasikan. Informasi yang dipublikasikan masih
relevan, akurat dan tepat waktu.1

1.2 Pengelompokkan Teknologi Informasi

Teknologi informasi dapat dikelompokkan menjadi enam kategori :

1. Teknologi komunikasi : teknologi yang berhubungan dengan


komunikasi jarak jauh.

2. Teknologi Masukan (input technology) : teknologi yang


berhubungan dengan peralatan untuk memasukkan data kedalam sistem
komputer.

3. Teknologi Keluaran (output technology) : teknologi yang


berhubungan dengan segala piranti yang berfungsi untuk menyajikan
informasi hasil pengolahan sistem.

4. Teknologi Perangkat Lunak (software) : teknologi yang


berhubungan dengan deretan instruksi yang digunakan untuk mengendalikan
komputer sehingga komputer dapat melakukan tindakan sesuai yang
dikehendaki.

1
Tata Sutabri, Pengantar Teknologi Informasi (Yogyakarta: C.V ANDI OFFSET, 2014), 3.

1
5. Teknologi penyimpanan : dibedakan menjadi dua kelompok, yaitu:

- Memori internal : berfungsi sebagai pengingat sementara baik bagi


data, program maupun informasi ketika proses pengolahannya dilaksanakan
oleh CPU.

- Penyimpanan Eksternal (External Storage): segala piranti yang


berfungsi untuk menyimpan data secara permanen.

6. Teknologi mesin pemroses (processing machine): bagian dalam


sistem komputer yang menjadi pusat pengolah data dengan cara menjalankan
program yang mengatur pengolahan tersebut. Lebih dikenal dengan sebutan
CPU, mikroprosesor atau prosesor.2

1.3 Komponen Teknologi Informasi

Komponen teknologi informasi merupakan sub system yang


terbentuk sehubungan dengan penggunaan teknologi informasi. Menurut
Seesar (2010: 6) teknologi informasi terdiri dari 3 (tiga) komponen utama
yang terdiri dari :
1. Perangkat keras (hardware)
Merupakan perangkat fisik yang membangun sebuah teknologi
informasi. Contohnya : monitor, keyboard, mouse, printer, harddisk, memori,
mikroprosesor, CD-ROM, kabel jaringan, antenna telekomunikasi, CPU, dan
peralatan I/O.
2. Perangkat lunak (software)
Merupakan program yang dibuat untuk keperluan khusus yang
tersusun atas program yang menentukan apa yang harus dilakukan oleh
komputer.
Perangkat lunak dapat dibagi menjadi tiga, yaitu :
a. Perangkat lunak sistem, merupakan perangkat lunak yang dibuat
khusus untuk dapat mengontrol semua perangkat keras, sehingga semua

2
Bagaskoro, Pengantar Teknologi Informatika dan Komunikasi Data (Yogyakarta: C.V BUDI UTAMA,
2019), 24.

2
perangkat keras teknologi informasi dapat bekerja dengan kompak sebagai
sebuah sistem yang utuh. Misalnya : Sistem Operasi Window, Linux, Unix,
OS/2, dan FreeBSD.
b. Perangkat lunak bahasa pemrograman, merupakan perangkat lunak
yang dapat digunakan untuk membuat program aplikasi maupun perangkat
lunak sistem. Misalnya: Visual Basic, Delphi, Turbo C, Fortran, Cobol,
Turbo Assembler, dan Java.
c. Perangkat lunak aplikasi, merupakan program jadi siap pakai yang
dibuat untuk keperluan khusus. Misalnya untuk keperluan multimedia : ada
perangkat lunak Jet Audio, Windows Media layer, Winamp, Real Player.
Untuk keperluan aplikasi perkantoran: ada Microsoft Office dan Open Office
yang terdiri atas beberapa program untuk berbagai keperluan seperti
pengolahan kata, angka, data dan presentasi.
3. Manusia (brainware)
Merupakan personel-personel yang terlibat langsung dalam
pemakaian komputer, seperti Sistem Analis, Web Master, Web Disigner,
Animator, Programmer, Operator, User dan lain-lain. Terdapat berbagai
peran yang dapat dilakukan manusia dalam bagian sistem komputer, antara
lain :
a. Analis sistem, berperan melakukan analisis terhadap masalah yang
dihadapi, serta merancang solusi pemecahannya dalam bentuk program
komputer.
b. Programmer, berperan menerjemahkan rancangan yang dibuat
analis kedalam bahasa pemrograman sehingga solusi dapat dijalankan
komputer.
c. Operator berfungsi menjalankan komputer berdasarkan instruksi
yang diberikan.
d. Teknisi, bertugas merakit atau memelihara perangkat keras
komputer, dan lain-lain.
Berdasarkan uraian di atas, dapat dinyatakan bahwa komponen
teknologi informasi terdiri dari satu kesatuan yang saling ketergantungan dan
tidak dapat dipisahkan satu sama lain.3

3
Rahmat Sulaiman Naibaho, “Peranan dan Perancangan Teknologi Informasi Dalam Perusahaan”, Jurnal
Warta Edisi : 52, (April 2017) 7.

3
1.4 Peran Teknologi Informasi

a. TI Dalam Dunia Perkantoran Umum

Teknologi informasi memainkan peran penting dalam dunia


perkantoran modern. Berikut adalah beberapa peran teknologi informasi
dalam dunia perkantoran umum berdasarkan berbagai sumber:

1. Meningkatkan produktivitas: Teknologi informasi dapat


membantu meningkatkan produktivitas karyawan dengan mempercepat
proses kerja dan mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk
menyelesaikan tugas-tugas tertentu.
2. Meningkatkan efisiensi: Teknologi informasi dapat membantu
meningkatkan efisiensi operasional dengan mengotomatisasi tugas-tugas
rutin dan mengurangi kesalahan manusia.
3. Meningkatkan akurasi: Teknologi informasi dapat membantu
meningkatkan akurasi data dengan mengurangi kesalahan manusia dalam
memasukkan data.
4. Meningkatkan aksesibilitas: Teknologi informasi dapat membantu
meningkatkan aksesibilitas data dengan menyimpan data digital yang
dapat diakses dari mana saja dan kapan saja.
5. Meningkatkan keamanan: Teknologi informasi dapat membantu
meningkatkan keamanan data dengan menyediakan sistem keamanan
yang canggih untuk melindungi data dari ancaman luar.4

b. TI Dalam Dunia Pendidikan

Ada beberapa peran yang bisa diketengahkan sebagai bagian dari


implementasi peran teknologi informasi dalam pendidikan sebagaimana
dikutip dari Inar Yati (Kompasiana, 2017), antara lain :

4
Manalu, H. M. (2013). “Peranan Teknologi Informasi Dalam Perkembangan Dunia Bisnis di Indonesia”.
TeIKa, 5(2), 45-55. https://doi.org/10.36342/teika.v5i2.152

4
1. TI sebagai skill dan kompetensi
• Penggunaan TI harus proporsional maksudnya TI bisa masuk ke
semua lapisan masyarakat tapi sesuainya dengan poersinya
masing-masing.
2. TI sebagai infratruktur pembelajaran
• Tersedianya bahan ajar dalam format digital
• The network is the school
• Belajar dimana saja dan kapan saja
3. TI sebagai sumber bahan belajar
• Ilmu berkembang dengan cepat
• Guru-guru hebat tersebar di seluruh penjuru dunia
• Buku dan bahan ajar diperbarui secara continue
• Inovasi memerlukan kerjasama pemikiran
• Tanpa teknologi, pembelajaran yang up-to-date membutuhkan
waktu yang lama
4. TI sebagai alat bantu dan fasilitas pembelajaran
• Penyampaian pengetahuan mempertimbangkan konteks dunia
nyata
• Memberikan ilustrasi berbagai fenomena ilmu pengetahuan
untuk mempercepat penyerapan bahan ajar
• Pelajar melakukan eksplorasi terhadap pengetahuannya secara
lebih luas dan madiri
• Akuisisi pengetahuan berasal dari interaksi mahasiswa dan guru
• Rasio antara pengajar dan peserta didik sehingga menentuka
proses pemberian fasilitas
5. TI sebagai pendukung manajemen pembelajaran
• Tiap individu memerlukan dukungan pembelajaran tanpa henti
Tiap Harinya

5
• Transaksi dan interaksi interaktif antar stakeholder memerlukan
pengelolaan back office yang kuat
• Kualitas layanan pada pengeekan administrasi ditingkatkan
secara bertahap
• Orang merupakan sumber daya yang bernilai
6. TI sebagai sistem pendukung keputusan
• Tiap individu memiliki karakter dan bakat masing-masing dalam
Pembelajaran
• Guru meningkatkan kompetensinya pada berbagai bidang ilmu
• Profil institusi pendidikan diketahui oleh pemerintah.

Dari paparan peran inilah, maka keberadaan teknologi


informasi menjadi keharusan agar dinamika perubahan dan
perkembangan zaman, dapat dikorelasikan sesuai dengan
kebutuhan pendidikan yang sarat akan kompleksitas zaman yang
menaunginya.5

c. TI Dalam Dunia Bisnis dan Perbankan

Teknologi informasi memainkan peran yang sangat penting dalam


dunia bisnis dan perbankan. Adapun perannya :

1. Efisiensi Operasional: Teknologi informasi membantu bisnis dan bank


meningkatkan efisiensi operasional mereka. Misalnya, dengan
menggunakan sistem manajemen basis data, bank dapat menyimpan
dan mengelola data pelanggan dengan lebih efisien.

2. Layanan Pelanggan: Teknologi informasi memungkinkan bisnis dan


bank untuk menyediakan layanan yang lebih baik kepada pelanggan

5
U. Abdullah Mu’min, “Peran Teknologi Informasi Dalam Bidang Pendidikan (e-education)”, Journal For
Islamic Studies, Vol. 2 No. 1 (Januari,2019), 116.

6
mereka. Misalnya, dengan menggunakan teknologi seperti chatbots,
bank dapat memberikan dukungan pelanggan 24/7.

3. Keamanan: Dalam dunia perbankan, keamanan adalah hal yang sangat


penting. Teknologi informasi, seperti enkripsi dan teknologi blockchain,
membantu bank melindungi data dan transaksi pelanggan mereka.

4. Inovasi Produk dan Layanan: Teknologi informasi memungkinkan


bisnis dan bank untuk mengembangkan produk dan layanan baru.
Misalnya, banyak bank sekarang menawarkan layanan perbankan
mobile kepada pelanggan mereka.6

5. Pengambilan Keputusan: Teknologi informasi membantu bisnis dan


bank dalam pengambilan keputusan. Dengan menggunakan teknologi
seperti analitik big data, bisnis dapat menganalisis data pasar dan
perilaku pelanggan untuk membuat keputusan yang lebih baik.

6. Transaksi: Dalam dunia perbankan, teknologi informasi memudahkan


proses transaksi. Misalnya, dengan adanya mobile banking, nasabah
bisa melakukan transaksi kapan saja dan di mana saja.7

Perlu diingat bahwa meskipun teknologi informasi memiliki banyak


manfaat, ada juga tantangan yang harus dihadapi, seperti masalah
keamanan data dan privasi.

d. TI Dalam Dunia Medis

Teknologi informasi memainkan peran penting dalam dunia medis dan


telah membawa banyak perubahan positif. Berikut adalah beberapa peran
utama teknologi informasi dalam dunia medis:

6
M. Suyanto, Pengantar Teknologi Informasi Untuk Bisnis, ( Yogyakarta : C.V ANDI OFFSET, 2005 ),8.
7
Gita Putri Maulidya dan Nur Afifah, “Perbankan Dalam Era Baru Digital : Menuju Bank 4.0”, Proceeding
Seminar Bisnis Seri V (2021),283.

7
1. Manajemen Data Pasien: Teknologi informasi memudahkan
penyimpanan, pengambilan, dan pengolahan data pasien. Ini membantu
dokter dan staf medis lainnya untuk mengakses catatan medis pasien
dengan cepat dan efisien.

2. Telemedicine: Dengan bantuan teknologi informasi, layanan medis


dapat disediakan kepada pasien yang berada di lokasi yang jauh. Ini
sangat membantu dalam situasi di mana akses ke fasilitas medis
terbatas.

3. Peralatan Medis Canggih: Teknologi informasi telah memungkinkan


pengembangan peralatan medis canggih yang dapat membantu dalam
diagnosis dan pengobatan berbagai kondisi kesehatan.

4. Penelitian dan Pengembangan: Teknologi informasi memainkan


peran penting dalam penelitian medis. Ini memungkinkan para peneliti
untuk mengumpulkan dan menganalisis data dalam jumlah besar, yang
dapat digunakan untuk membuat penemuan baru.

5. Edukasi: Teknologi informasi juga digunakan dalam pendidikan medis.


Ini memungkinkan siswa untuk belajar dan berlatih keterampilan baru
dalam lingkungan yang aman dan terkontrol.

6. Komunikasi: Teknologi informasi memfasilitasi komunikasi yang


efektif antara pasien dan penyedia layanan kesehatan. Ini juga
memungkinkan komunikasi antara berbagai departemen dalam suatu
fasilitas kesehatan.

Dengan demikian, teknologi informasi memiliki dampak yang


signifikan pada dunia medis dan terus berkontribusi pada peningkatan
kualitas pelayanan kesehatan.8

8
Ahmad Yani, “Pemanfaatan Teknologi Dalam Bidang Kesehatan Masyarakat (UTILIZATION OF TECHNOLOGY
IN THE HEALTH OF COMMUNITY HEALTH)”, Journal Kesehatan Masyarakat, Vol.8 No.1 ( Juni, 2018 ),5.

8
1.5 Etika Dalam Teknologi Informasi

a. Etika Dalam Masyarakat Informasi

Etika dalam masyarakat informasi merujuk pada prinsip-prinsip moral


dan nilai-nilai yang mengatur perilaku individu dalam penggunaan dan
penyebaran informasi melalui teknologi digital. Ini mencakup berbagai
aspek seperti privasi, keadilan akses, hak cipta, dan kebebasan berekspresi.

Berikut adalah beberapa prinsip etika utama dalam masyarakat


informasi:
1. Privasi: Privasi adalah hak individu untuk menjaga informasi
pribadi mereka tetap rahasia dan aman dari penggunaan yang tidak
sah. Dalam masyarakat informasi, ini mencakup perlindungan data
pribadi dan komunikasi online.
2. Keadilan Akses: Prinsip ini menekankan bahwa semua orang harus
memiliki akses yang sama dan adil terhadap teknologi informasi dan
layanan terkait. Ini mencakup akses ke internet, perangkat keras dan
perangkat lunak, serta layanan digital lainnya.
3. Hak Cipta: Hak cipta melindungi karya-karya orisinal dari
penggunaan yang tidak sah. Dalam masyarakat informasi, ini
mencakup perlindungan terhadap konten digital seperti musik, film,
buku, dan perangkat lunak.
4. Kebebasan Berekspresi: Kebebasan berekspresi adalah hak
individu untuk menyampaikan pendapat dan ide mereka tanpa takut
akan sensor atau hukuman. Dalam masyarakat informasi, ini
mencakup kebebasan untuk berbagi dan mendiskusikan ide-ide di
platform digital.
5. Tanggung Jawab Digital: Tanggung jawab digital merujuk pada
kewajiban individu untuk menggunakan teknologi digital dengan cara

9
yang etis dan bertanggung jawab. Ini mencakup menghormati hak-
hak orang lain, berperilaku dengan sopan di ruang digital, dan
menggunakan teknologi dengan cara yang aman dan legal.

Mengingat pentingnya etika dalam masyarakat informasi,


penting bagi kita semua untuk memahami dan menghargai prinsip-
prinsip ini.9

b. Dampak teknologi informasi

Teknologi informasi telah membawa banyak dampak, baik positif


maupun negatif, dalam kehidupan sehari-hari kita. Berikut adalah
beberapa contohnya:

Dampak Positif :

1. Mempercepat Arus Informasi : Teknologi informasi


memungkinkan penyebaran informasi menjadi sangat cepat, bahkan
cenderung tidak terkontrol1. Meskipun terkadang informasi yang
disebarkan tidak akurat dan tidak tepat, hal ini tetap merupakan
dampak positif karena dapat memberikan informasi mengenai suatu
kejadian secara cepat1.

2. Mempermudah Akses terhadap Informasi Terbaru : Dengan


adanya teknologi informasi dan komunikasi yang berkembang
sangat pesat, siapapun akan bisa memperoleh informasi dengan
mudah1. Akses terhadap informasi ini bisa dilakukan kapanpun,
dimanapun, dan dari siapapun itu1.

3. Media Sosial : Media sosial juga merupakan dampak positif


lainnya dari perkembangan teknologi informasi

9
N. Farida, “Peran Teknologi Informasi Dalam Menciptakan Masyarakat Informasi.” pp. 40–48, 2006.

10
dankomunikasi. Media sosial dapat memberikan banyak sekali
manfaat, salah satunya adalah dapat mempertumakan individu
dengan orang baru, dan menambah relasi antar individu.

Dampak Negatif :

Meskipun teknologi informasi memiliki banyak manfaat, ada


juga beberapa dampak negatif yang perlu diperhatikan. Misalnya,
anak di bawah umur yang sudah memakai gadget untuk mengakses
informasi yang tidak semestinya akan mengakibatkan munculnya
dampak negatif2. Namun, jika seorang pelajar membutuhkan
informasi untuk ilmu pengetahuan yang dapat berguna, maka
teknologi itu akan sangat bermanfaat2.

Pada akhirnya, semua tergantung pada bagaimana kita


menggunakan teknologi ini. Dengan menggunakan teknologi secara
bijaksana dan bertanggung jawab, kita dapat meminimalkan dampak
negatif dan memaksimalkan manfaatnya.

11
SIMPULAN
Teknologi Informasi (TI) telah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari
kehidupan kita sehari-hari. Dari pendidikan hingga bisnis, TI telah merubah cara
kita belajar, bekerja, dan berinteraksi. Dengan kemampuan untuk mengolah dan
menyebarkan informasi secara efektif dan komunikatif, TI telah membuka
peluang baru dalam berbagai bidang.

Namun, seperti halnya dengan setiap teknologi, TI juga memiliki tantangan


dan isu yang perlu dihadapi. Isu-isu seperti privasi data, keamanan siber, dan
kesenjangan digital menjadi perhatian utama dalam era digital ini.

Oleh karena itu, pemahaman tentang konsep dasar TI sangat penting. Dengan
memahami konsep dasar TI, kita dapat lebih baik dalam memanfaatkan teknologi
ini untuk keuntungan kita, sekaligus menghadapi tantangan dan isu yang muncul.

Dalam makalah ini, kita telah membahas berbagai aspek dari TI, mulai dari
pengertian, penerapan, manfaat, hingga peranannya dalam pembelajaran.
Semoga makalah ini dapat memberikan pemahaman yang lebih baik tentang TI
dan membantu Anda dalam menjelajahi dunia digital.

12
DAFTAR PUSTAKA
Tata Sutabri, Pengantar Teknologi Informasi (Yogyakarta: C.V ANDI
OFFSET, 2014), 3.

Bagaskoro, Pengantar Teknologi Informatika dan Komunikasi Data


(Yogyakarta: C.V BUDI UTAMA, 2019), 24.

Rahmat Sulaiman Naibaho, “Peranan dan Perancangan Teknologi


Informasi Dalam Perusahaan”, Jurnal Warta Edisi : 52, (April 2017) 7.

Manalu, H. M. (2013). “Peranan Teknologi Informasi Dalam


Perkembangan Dunia Bisnis di Indonesia”. TeIKa, 5(2), 45-55.
https://doi.org/10.36342/teika.v5i2.152

U. Abdullah Mu’min, “Peran Teknologi Informasi Dalam Bidang


Pendidikan (e-education)”, Journal For Islamic Studies, Vol. 2 No. 1
(Januari,2019), 116.

M. Suyanto, Pengantar Teknologi Informasi Untuk Bisnis, ( Yogyakarta


: C.V ANDI OFFSET, 2005 ),8.

Gita Putri Maulidya dan Nur Afifah, “Perbankan Dalam Era Baru
Digital : Menuju Bank 4.0”, Proceeding Seminar Bisnis Seri V
(2021),283.

Ahmad Yani, “Pemanfaatan Teknologi Dalam Bidang Kesehatan


Masyarakat (UTILIZATION OF TECHNOLOGY IN THE HEALTH OF
COMMUNITY HEALTH)”, Journal Kesehatan Masyarakat, Vol.8 No.1 (
Juni, 2018 ),5.

N. Farida, “Peran Teknologi Informasi Dalam Menciptakan Masyarakat


Informasi.” pp. 40–48, 2006.

13

Anda mungkin juga menyukai