SEWOR. SELASA, 2 JANUARI 2024.

KOORDINASI DENGAN INSTANSI TERKAIT DALAM PENGAWASAN ALAT

PERAGA KAMPANYE PESERTA PEMILU TAHUN 2024

1. Melakukan koordinasi dengan koordinator desa salah satu partai politik yang ada di Desa Sewor
dengan tujuan meminimalisir terjadinya pelangaran dalam tahapan kampanye, khususnya dalam
pemasangan Alat Peraga Kampanye (APK). Koordinasi yang dilakukan pada Selasa 2 Januari 2024.
Pelanggaran pada tahapan kampanye yang sering terjadi saat ini salah satunya adalah melalui
APK yang dipasang tidak sesuai dengan aturan. Seperti, APK yang berada di lingkungan instansi
pemerintahan, lingkungan tempat ibadah, lingkungan tempat Pendidikan, dipaku di pohon, dan
di tali di tiang listrik. Tidak adanya pelanggaran dalam pemasangan APK sehingga APK partai
politik tidak sampai terkena penertiban dan jalannya tahapan pemilu 2024 dapat berjalan lancer
sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan aturan yang berlaku.
2. Koordinasi yang dilakukan pada Selasa 2 Januari 2024. Pelanggaran pada tahapan kampanye
yang sering terjadi saat ini salah satunya adalah melalui APK yang dipasang tidak sesuai dengan
aturan. Seperti, APK yang berada di lingkungan instansi pemerintahan, lingkungan tempat
ibadah, lingkungan tempat Pendidikan, dipaku di pohon, dan di tali di tiang listrik. Tidak adanya
pelanggaran dalam pemasangan APK sehingga APK partai politik tidak sampai terkena
penertiban dan jalannya tahapan pemilu 2024 dapat berjalan lancer sesuai dengan peraturan
perundang-undangan dan aturan yang berlaku Melakukan koordinasi dengan koordinator desa
salah satu partai politik yang ada di Desa Sewor dengan tujuan meminimalisir terjadinya
pelangaran dalam tahapan kampanye, khususnya dalam pemasangan Alat Peraga Kampanye
(APK).
3. Pada Selasa 2 Januari 2024 di Desa Sewor Panwaslu Kecamatan Sukorame beserta Panwaslu
Desa Sewor melakukan koordinasi dengan koordinator desa Partai politik yang ada di Desa
Sewor. Pada saat koordinasi yang dijadikan pembahasan adalah tentang Alat Peraga Kampanye
(APK) yang berada di Desa Sewor. Panwaslu Kecamatan Sukorame rutin melakukan inventarisir
APK yang melangar ketentuan tahapan kampanye. Dengan adanya koordinasi dengan
koordinator partai politik, diharapkan dapat meminimalisir APK yang melanngar serta tidak
sesuai dengan peraturan perundang-undagan seperti, APK yang menanggu jalur lalu lintas
sehingga dapat membahayakan pengguna jalur transportasi tersebut, serta untuk meminimalisir
APk yang ditertibkan oleh Panwaslu Kecamatan Sukorame.

KEDUNGKUMPUL. RABU, 3 JANUARI 2024. KOORDINASI DENGAN INSTANSI TERKAIT DALAM

PENGAWASAN ALAT PERAGA KAMPANYE PESERTA PEMILU TAHUN 2024

1. Adanya koordinasi dengan koordinator partai politik, diharapkan dapat meminimalisir APK yang
melanngar serta tidak sesuai dengan peraturan perundang-undagan seperti, APK yang
menanggu jalur lalu lintas sehingga dapat membahayakan pengguna jalur transportasi tersebut,
serta untuk meminimalisir APk yang ditertibkan oleh Panwaslu Kecamatan Sukorame. Pada
Selasa 2 Januari 2024 di Desa Kedungkumpul Panwaslu Kecamatan Sukorame beserta Panwaslu
Desa Kedungkumpul melakukan koordinasi dengan koordinator desa Partai politik yang ada di
Desa Kedungkumpul. Pada saat koordinasi yang dijadikan pembahasan adalah tentang Alat
Peraga Kampanye (APK) yang berada di Desa Sewor. Panwaslu Kecamatan Sukorame rutin
melakukan inventarisir APK yang melangar ketentuan tahapan kampanye.
2. Larangan pemasangan alat peraga kampanye di tempat-tempat umum, seperti lingkungan
tempat ibadah, instansi pemerintah, tempat Pendidikan serta fasilitas umum yang dapat
 merubah tata indah kota telah diatur dalam perundang-undangan pada proses pemilu. APK yang
melanggar dari aturan akan dilakukan penertiban oleh Bawaslu. Untuk menanggulangi hal
tersebut. Panwaslu Kecamatan Sukorame dengan Panwaslu Desa Kedungkumpul melakukan
koordinasi dengan coordinator partai politik Desa Kedungkumpul. Koordinasi dilakukan untuk
meminimalisir terjadi
Pelanggaran APK dari parpol sehingga Pada saat hari penertinban APK, tidak banyak APK yang
ditertiban.
3. APK yang melanggar dari aturan akan dilakukan penertiban oleh Bawaslu. Untuk menanggulangi
hal tersebut. Panwaslu Kecamatan Sukorame dengan Panwaslu Desa Kedungkumpul melakukan
koordinasi dengan coordinator partai politik Desa Kedungkumpul. Koordinasi dilakukan untuk
meminimalisir terjadi. Pelanggaran APK dari parpol sehingga Pada saat hari penertinban APK,
tidak banyak APK yang ditertiban. Larangan pemasangan alat peraga kampanye di tempat-
tempat umum, seperti lingkungan tempat ibadah, instansi pemerintah, tempat Pendidikan serta
fasilitas umum yang dapat merubah tata indah kota telah diatur dalam perundang-undangan
pada proses pemilu.

BANGGLE. SABTU, 6 JANUARI 2024

1. Melakukan kordinasi dengan perangkat desa menjadi salah satu cara guna melancarkan tahapan
pengawasan Alat Peraga Kampanye yang ada di Desa Banggle. Koordinasi antara Panwascam
Sukorame, Panwaslu Desa Banggle, dan Pmerintah Desa Banggel dilakukan untuk meminimalisir
pelanggaran APK pada tahapan kampanye di pemilu 2024. APK yang melanggar tahapan
kampanye adalah APK yang dipasang tidak sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan
ketentuan yang telah dibuat oleh KPU, sehingga APK yang melanggar tersebut dapat ditertibakan
oleh Panwascam pada saat tahapan penertiban APK. Contoh dari APK yang melanggar adalah
APK yang dipasang di tempat ibadah, mengandung unsur ujaran kebencian, dan mengandung
sara. Pada Sabtu, 6 Januari 2024 Panwaslu Kecamatan Sukorame melakukan koordinasi dengan
pemerintah desa Banggle untuk mencegah pelanggaran tersebut.
2. Contoh dari APK yang melanggar adalah APK yang dipasang di tempat ibadah, mengandung
unsur ujaran kebencian, dan mengandung sara. Pada Sabtu, 6 Januari 2024 Panwaslu Kecamatan
Sukorame melakukan koordinasi dengan pemerintah desa Banggle untuk mencegah pelanggaran
tersebut. Melakukan kordinasi dengan perangkat desa menjadi salah satu cara guna
melancarkan tahapan pengawasan Alat Peraga Kampanye yang ada di Desa Banggle. Koordinasi
antara Panwascam Sukorame, Panwaslu Desa Banggle, dan Pmerintah Desa Banggel dilakukan
untuk meminimalisir pelanggaran APK pada tahapan kampanye di pemilu 2024. APK yang
melanggar tahapan kampanye adalah APK yang dipasang tidak sesuai dengan peraturan
perundang-undangan dan ketentuan yang telah dibuat oleh KPU, sehingga APK yang melanggar
tersebut dapat ditertibakan oleh Panwascam pada saat tahapan penertiban APK.
3. Pemasangan Alat Peraga Kampanye (APK) di lingkungan tempat ibadah, tempat Pendidikan, serta
instansi pemerintahan merupakan pelanggaran pemilu di tahapan kampanye. Telah dijelaskan
dalam aturan perundang-undangan bahwa tempat-tempet tersebut dilarang untuk dipasang
APK. Untuk meminimalisir pelanggaran pemilu 2024 khususnya pada tahapan kampanye.
Panwaslu Kecamatan Sukorame, Panwaslu Desa Banggle melakukan koordinasi dengan
pemerintah Desa Banggale pada Sabtu, 6 Januari 2024 untuk mencegah pelanggaran pada
tahapan kampanye, selain itu harapan dari dilakukannya koordinasi tersebut adalah untuk
mencipatakan tahapan kampanye pemilu yang damai, sehingga tidak terjadi permasalahan yang
krusial pada tahapan kampanye pemilu 2024 di Desa Banggale.
WEDORO. Kamis, 11 Januari 2024
1. Panwaslu Kecamatan Sukorame, Panwaslu Desa Wedoro melakukan koordinasi dengan
pemerintah Desa Wedoro pada Kamis, 11 Januari 2024 untuk mencegah pelanggaran pada
tahapan kampanye, selain itu harapan dari dilakukannya koordinasi tersebut adalah untuk
mencipatakan tahapan kampanye pemilu yang damai, sehingga tidak terjadi permasalahan
yang krusial pada tahapan kampanye pemilu 2024 di Desa Wedoro. Pemasangan Alat Peraga
Kampanye (APK) di lingkungan tempat ibadah, tempat Pendidikan, serta instansi
pemerintahan merupakan pelanggaran pemilu di tahapan kampanye. Telah dijelaskan dalam
aturan perundang-undangan bahwa tempat-tempet tersebut dilarang untuk dipasang APK.
Untuk meminimalisir pelanggaran pemilu 2024 khususnya pada tahapan kampanye.
2. Berkoordinasi dengan pemerintah desa Wedoro yang dilakukan oleh Panwaslu Kecamatan
Sukorame, dan PAnwaslu Desa Wedoro guna melancarkan tahapan kampanye pemilu 2024
adalah salah satu untuk agar terciptanya pemilu damai tanpa adanya perselisihan antara
peserta pemilu dengan peserta pemilu lain,maupun antara penyelenggara pemilu dengan
peserta pemilu. Dalam Koordinasi yang dilakukan pada Kamis, 11 Januari 2024 mmebahasa
tentang Alat Peraga Kampanye (APK) yang terdapat di Desa Wedoro, menengok pada
tahapan penertiban APK yang telah dilakukan oleh Panwaslu Kecamatan Sukorame terdapat
banyak APK yang melanggar peraturan pemasangan APK, sehingga APK tersebut ditertibkan
oleh Panwaslu Kecamatan Sukorame. Guna mencegeah terjadinya pelanggaran pemasangan
APK lagi, maka dilakukan koordinasi agar tidak terjdikejadian yang sama di waktu yang lain.
3. Koordinasi yang dilakukan pada Kamis, 11 Januari 2024 mmebahasa tentang Alat Peraga
Kampanye (APK) yang terdapat di Desa Wedoro, menengok pada tahapan penertiban APK
yang telah dilakukan oleh Panwaslu Kecamatan Sukorame terdapat banyak APK yang
melanggar peraturan pemasangan APK, sehingga APK tersebut ditertibkan oleh Panwaslu
Kecamatan Sukorame. Guna mencegeah terjadinya pelanggaran pemasangan APK lagi, maka
dilakukan koordinasi agar tidak terjdikejadian yang sama di waktu yang lain. Berkoordinasi
dengan pemerintah desa Wedoro yang dilakukan oleh Panwaslu Kecamatan Sukorame, dan
PAnwaslu Desa Wedoro guna melancarkan tahapan kampanye pemilu 2024 adalah salah
satu untuk agar terciptanya pemilu damai tanpa adanya perselisihan antara peserta pemilu
dengan peserta pemilu lain,maupun antara penyelenggara pemilu dengan peserta pemilu.

Kedungrejo. Jumat 12 Januari 2024

1. Alat Peraga Kampanye (APK) yang melanggar peraturan perundang-undangan dan ketentuan
Komisi Pemilihan Umum adalah APK yang dipasang di tempat ibadah, lingkungan sekolah,
instansi pemerintahan, dan dipasang di tempat yang merusak tata indah kota. Beberapa
waktu lalu Panwaslu Kecamatan Sukorame beserta jajaran telah melakukan penertibn APK
yang melanggar dan ditemukan banyak APK peserta pemilu 2024 yang ditertibkan oleh
Panwascam Sukorame. APK yang melanggar sebagain besar dipasang dengan acra dipaku di
pohon dan di tali di tiang listrik. Untuk mencegah kejadian tersebut terulang Kembali.
Panwaslu Kecamatan Sukorame melakukan Koordinasi dengan perangkat desa Kedungrejo,
dibantu oleh Panwaslu Desa Kedungrejo, untuk mencegah kejadian serupa tidak terulang
Kembali. Koordinasi tersebut dilakukan pada hari Jumat 12 Januari 2024 di Desa Kedungrejo.
2. APK yang melanggar sebagain besar dipasang dengan acra dipaku di pohon dan di tali di
tiang listrik. Untuk mencegah kejadian tersebut terulang Kembali. Panwaslu Kecamatan
Sukorame melakukan Koordinasi dengan perangkat desa Kedungrejo, dibantu oleh Panwaslu
Desa Kedungrejo, untuk mencegah kejadian serupa tidak terulang Kembali. Koordinasi
tersebut dilakukan pada hari Jumat 12 Januari 2024 di Desa Kedungrejo. Alat Peraga
Kampanye (APK) yang melanggar peraturan perundang-undangan dan ketentuan Komisi
Pemilihan Umum adalah APK yang dipasang di tempat ibadah, lingkungan sekolah, instansi
pemerintahan, dan dipasang di tempat yang merusak tata indah kota. Beberapa waktu lalu
Panwaslu Kecamatan Sukorame beserta jajaran telah melakukan penertibn APK yang
melanggar dan ditemukan banyak APK peserta pemilu 2024 yang ditertibkan oleh
Panwascam Sukorame.
3. Koordinasi dengan pemerintah desa Kedungrejo pada Jumat 12 Januari 2024 menjadi salah
satu cara yang dilakukan oleh Panwaslu Kecamatan Sukorame dan Panwaslu Desa
Kedungrejo untuk mencegah terjadinya pelanggaran pemilu pada tahapan kampanye yang
dapat dilakukan oleh peserta pemilu melaui objek APK yang dipasang oleh peserta pemilu.
APK yang melanggar aturan kepemiluan adalah APK yang dipasang di tempat terlarang
seperti area tempat ibadah, tempat Pendidikan, instansi pemerintahan, serta APK yang
dipasang sehingga merusak tata indah kota, atau APK yang mengandung ujaran kebencian
dan sara. Sehingga memungkinkan terjadinya perselisihan antara peserta pemilu yang satu
dengan yang lain. Maka dari itu membanguan relasi yang baik dengan pemerintah desa
menjadi cara pencegahan agar hal yang tidak diingunkan tidak terjadi pada tahapan
kampanye pemilu 2024.

MRAGEL. JUMAT 12 JANUARI 2024

1. APK yang melanggar aturan kepemiluan adalah APK yang dipasang di tempat terlarang
seperti area tempat ibadah, tempat Pendidikan, instansi pemerintahan, serta APK yang
dipasang sehingga merusak tata indah kota, atau APK yang mengandung ujaran kebencian
dan sara. Sehingga memungkinkan terjadinya perselisihan antara peserta pemilu yang satu
dengan yang lain. Maka dari itu membanguan relasi yang baik dengan pemerintah desa
menjadi cara pencegahan agar hal yang tidak diingunkan tidak terjadi pada tahapan
kampanye pemilu 2024. Koordinasi dengan pemerintah desa Mragel pada Jumat 12 Januari
2024 menjadi salah satu cara yang dilakukan oleh Panwaslu Kecamatan Sukorame dan
Panwaslu Desa Mragel untuk mencegah terjadinya pelanggaran pemilu pada tahapan
kampanye yang dapat dilakukan oleh peserta pemilu melaui objek APK yang dipasang oleh
peserta pemilu.
2. Melakukan koordinasi dengan pemerintah desa di Desa Mragel antara Panwaslu Kecamatan
Sukorame, Panwaslu Desa Maregl dengan tujuan meminimalisir terjadinya pelangaran dalam
tahapan kampanye, khususnya dalam pemasangan Alat Peraga Kampanye (APK). Koordinasi
yang dilakukan pada Jumat 12 Januari 2024. Pelanggaran pada tahapan kampanye yang
sering terjadi saat ini salah satunya adalah melalui APK yang dipasang tidak sesuai dengan
aturan. Seperti, APK yang berada di lingkungan instansi pemerintahan, lingkungan tempat
ibadah, lingkungan tempat Pendidikan, dipaku di pohon, dan di tali di tiang listrik. Tidak
adanya pelanggaran dalam pemasangan APK sehingga APK partai politik tidak sampai
 terkena penertiban dan jalannya tahapan pemilu 2024 dapat berjalan lancer sesuai dengan
peraturan perundang-undangan dan aturan yang berlaku.
3. .Pelanggaran pada tahapan kampanye yang sering terjadi saat ini salah satunya adalah
melalui APK yang dipasang tidak sesuai dengan aturan. Seperti, APK yang berada di
lingkungan instansi pemerintahan, lingkungan tempat ibadah, lingkungan tempat
Pendidikan, dipaku di pohon, dan di tali di tiang listrik. Tidak adanya pelanggaran dalam
pemasangan APK sehingga APK partai politik tidak sampai terkena penertiban dan jalannya
tahapan pemilu 2024 dapat berjalan lancer sesuai dengan peraturan perundang-undangan
dan aturan yang berlaku. Melakukan koordinasi dengan pemerintah desa di Desa Mragel
antara Panwaslu Kecamatan Sukorame, Panwaslu Desa Maregl dengan tujuan meminimalisir
terjadinya pelangaran dalam tahapan kampanye, khususnya dalam pemasangan Alat Peraga
Kampanye (APK). Koordinasi yang dilakukan pada Jumat 12 Januari 2024.