Anda di halaman 1dari 7

TPE PESTA SANTO STEFANUS MARTIR

“TELADAN SANTO STEFANUS MENCIPTAKAN


KEHIDUPAN KOMUNITAS UMAT BASIS YANG TANGGUH,
PENUH IMAN, DAN SELALU MEMAAFKAN”
Senin, 26 Desember 2023

Quasi Paroki Demulaka Page 1


I. RITUS PEMBUKA
Tema:
“Teladan Santo Stefanus Menciptakan Kehidupan Komunitas Umat Basis
Yang Tangguh, Penuh Iman, Dan Selalu Memaafkan”

Antifon Pembuka
Terbukalah pintu surga bagi Santo Stefanus.
Dialah yang pertama diantara para martir,
Dan karena itu dimahkotai di surga sebagai pemenang

1. Komentator

Bapak/Ibu, Saudara-Saudari, umat beriman yang terkasih…


Setelah euforia sukacita natal kita peringati kemarin, hari ini kita langsung bertolak
menuju kisah kemartiran St. Stefanus yang mati secara keji karena dilempari batu.
Sekilas, ada suatu nuansa yang bertolak belakang antara keduanya. Kendatipun
demikian, agaknya semangat sukacita natal juga dapat kita maknai dalam spiritualitas
kemartiran. Sebagaimana kita tahu, kemartiran St. Stefanus bukanlah suatu kesia-siaan,
melainkan justru menjadi sukacita iman yang luar biasa. Melalui tema Teladan Santo
Stefanus Menciptakan Kehidupan Komunitas Umat Basis Yang Tangguh, Penuh
Iman Dan Selalu Memaafkan, kita diajak untuk membawa suka cita natal, sukacita
semangat kemartiran dalam kehidupan Komunitas Umat Basis menuju kepada kebaruan
hidup yang lebih baik. Mari kita menyambut kehadiran Tuhan dalam perayaan Ekaristi
ini dengan menyanyikan lagu pembuka.

2. Lagu Pembuka, Tanda Salib dan Salam

Tiba di depan Altar, semua membungkuk kecuali pembawa salib dan lilin (Jika ada Sakramen
Mahakudus di dalam Tabernakel, semua berlutut kecuali pembawa Ukup, Salib, Lilin, dan
Evangeliarium). Kemudian Imam naik ke Panti Imam dan mengecup Altar. Misdinar lain dan
Pembawa Mazmur Tanggapan, langsung menuju tempatnya masing-masing. Salib perarakan
dapat disimpan di sakristi atau dipancangkan di salah satu sudut panti imam. Lektor meletakkan
Evangeliarium di tengah atau sisi kanan Altar lalu kembali ke tempat yang sudah disiapkan dan
pembawa Turibulum dan Navikula mendekati Imam. Dengan senduk kecil, Imam memasukkan
dupa ke dalam Turibulum, memberkatinya lalu mendupai Altar. Sesudah itu, Imam mengawali
Perayaan Ekaristi dengan Tanda Salib.

Quasi Paroki Demulaka Page 2


I J5 6… jJ5J J 6 J7J J 6 ‘ J5J J 6 J65 5
Da-lam nama Ba – pa dan Pu-tra dan Roh ku – dus
U j5 5 6
A – min
I 6…. 6’6…
Rahmat dan damai sejahte-ra dari Allah Bapa dan

6 j 7 j6j j 5 6’ j5j j 6 j6j j 5 5


dari Tuhan kita Ye - sus Kris-tus, ber sa – ma- mu

U J5J J j 6 J5J J 5 J6 6
Dan ber- sa- ma Roh-mu
3. Kata Pembuka dan Pernyataan Tobat
Imam mengucapkan kata pembuka [singkat], lalu mengajak seluruh umat untuk menyatakan
tobat [hening sejenak]
I+U : Saya mengaku…..
Imam : Semoga Allah yang Maha Kuasa mengasihani kita, mengampuni dosa
kita dan menghantar kita kehidup yang kekal
Umat : Amin
4. Kyrie

5. Gloria

6. Doa Kolekta
Imam : Marilah kita berdoa (hening sejenak)
Allah Bapa mahakasih,
Kami merayakan kelahiran surgawi Santo Stefanus yang rela dan berani
mendoakan para penyiksanya. Semoga kami meneladani kemartirannya dan
Kaumampukan mempertahankan iman bahkan ditengah penganiayaan dan
kesulitan hidup kami. Dengan pengantaraan Tuhan kami, Yesus Kristus,
PutraMu, yang hidup dan berkuasa bersama Dikau dalam persatuan Roh
Kudus, Allah, sepanjang segala masa
Umat : Amin.

Quasi Paroki Demulaka Page 3


II. LITURGI SABDA
1. Bacaan I : Kisah Para Rasul 6:8-10; 7:54-59
2. Mazmur tanggapan : 31:3a-4.6.8a.16b.17
Refren 188

y j3j j 3 j4j j 3 ) 2 j1u 1 jyj j y 2 j23 1 ju/t ) y j. (


Ke da- lam ta- ngan-Mu Tu- han, ku- se- rah- kan nya- wa - ku
3. Bait Pengantar Injil
Dibawakan oleh solis dan kor, dari tempat kor, tidak oleh Pemazmur dari Mimbar baca.

Y J J J 1 3 .) 4 J3J J 1 3 . ) y J&J 1 3 J13 ) 1 u y


u . (
Al-le lu- ya al- le- lu- ya al- le- lu- ya al - le- lu- ya

4. Injil : Matius 10:17-22

5. Homili

6. Kredo
Semua membungkuk khidmat: Pada kata-kata “Yang dikandung dari Roh Kudus, dilahirkan oleh
Perawan Maria”
7. Doa Umat

Imam : Marilah kita memanjatkan doa permohonan kepada Allah Bapa yang selalu
ada beserta kita dan siap mendengarkan doa-doa:
 Bagi Sri Paus, Para Uskup dan Para Imam:
Ya Bapa, semoga mereka mampu bertahan dalam iman yang teguh kepada Yesus
Sang Hikmah dan bertahan hingga kesudahan dalam menyuarakan harmoni
kebersamaan, solidaritas, kesadaran dan penghargaan yang benar akan HAM dan cinta
akan lingkungan hidup. Marilah kita mohon...
 Bagi Para Pemimpin Bangsa
Ya Bapa, semoga para pemimpin bangsa-bangsa menggalang kerjasama untuk
menciptakan persatuan, keadilan sosial dan damai sejahtera di muka bumi ini.
Marilah kita mohon...
 Bagi para Pembela Iman dan Kebenaran

Quasi Paroki Demulaka Page 4


Ya Bapa, semoga Engkau menganugerahkan damai sejahtera kepada murid-murid
Sang Hikmah, Yesus Kristus, yang saat ini mengalami penindasan dan penganiayaan
karena membela iman dan kebenaran. Marilah kita mohon...
 Bagi kita semua yang hadir disini :
Ya Bapa, semoga keteguhan iman kami kepada-Mu mampu membuat kami berni
mempersembahkan diri utuh kepada-Mu dalam mewartakan Yesus Sang Hikmah
dalam panggilan hidup masing-masing. Marilah kita mohon...
Imam : Ya Alah Bapa demikianlah doa-doa permohonan yang kami panjatkan
kepadaMu. Kabulkanlah kiranya semua doa-doa umat-Mu ini sesuai dengan
kehendak dan rencana-Mu yang agung. Demi Yesus Kristus Sang Hikmah,
Tuhan dan Pengantara kami.
Umat : Amin
Tempat kolekte diedarkan setelah doa umat. Hendaknya disiapkan banyak tempat kolekte untuk
diedarkan supaya tidak memakan waktu terlalu lama. Dengan demikian, tempat kolekte tidak
diedarkan pada saat bacaan, homili, credo, atau doa umat. Hal ini dimaksudkan agar umat tetap
fokus pada misteri iman yang sedang didengar dan didoakan. Untuk itu, saat kolekte diedarkan,
dapat diiringi dengan lagu yang sesuai.

III. LITURGI EKARISTI


1. Lagu Persiapan Persembahan
Wakil umat mengantar bahan persembahan:
01). Roti dan Anggur:
Bahan persembahan utama (harus ada dalam perarakan bahan persembahan) akan menjadi
Tubuh dan Darah Kristus, diterima oleh Imam dan diletakkan di atas Altar
02). Kotak kolekte, bunga, dan bahan persembahan lainnya: Bahan - bahan ini diterima oleh
Imam, diletakkan di suatu tempat lain yang telah disiapkan dan bukan di atas atau di kolong
Altar
03). Perarakan diiringi lagu. Lagu selesai setelah pengukupan umat
04). Imam, tidak memberikan berkat bagi petugas pembawa persembahan. Tanda Salib dan
Berkat hanya di awal dan di akhir Misa.
2. Doa Persiapan Persembahan
Imam : Allah Bapa, sumber kemuliaan,
Sudilah menerima persembahan bakti yang kami unjukan pada hari kenangan
mulia Santo Stefanus, martir-Mu. Semoga kami pun terdorong untuk berani
mendoakan mereka yang belum menerima Yesus Kristus, Putra-Mu. Sebab
Dialah Tuhan dan pengantara kami.

Quasi Paroki Demulaka Page 5


Umat : Amin.

3. Prefasi natal dan aklamasi kudus

4. Doa Syukur Agung, Bapa Kami, dan doa damai

5. Anak Domba Allah dan komuni

Antifon Komuni – Kisah Para Rasul 7:59

Sementara mereka melemparinya, Stefanus berdoa, katanya,

“Ya Tuhan Yesus, terimalah rohku”

6. Lagu post komuni

7. Doa Sesudah Komuni

Imam : Marilah berdoa,


Allah Bapa Maha pengasih,
Kami mengucap syukur atas kasih sayang-Mu yang berlimpah kepada kami,
sebab dengan kelahiran Putra-Mu Engkau menyelamatkan kami, dan dengan
pesta Santo Stefanus, martir-Mu, Engkau menggembirakan kami.
Perkenankanlah kami mewartakan kebaikan-Mu kepada siapapun sampai
kami memasuki kerajaan-Mu. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami
Umat : Amin

IV. RITUS PENUTUP


1. Pengumuman

2. Berkat Meriah natal

Sebelum memberikan berkat meriah, Imam berkata:


Saudara-Saudari, menunduklah untuk menerima berkat Tuhan.
Lalu Imam merentangkan tangan sambil berkata

j j j j6j j 6 j5j j 6 j6j j 5


5 5
I. Tu- han ber- sa - ma - mu
j j j j 6 j5j j 5 j6
5 6
U. Dan ber sa - ma Roh – mu
Quasi Paroki Demulaka Page 6
Imam menumpangkan kedua tangannya ke arah umat, lalu berkata:
I : Semoga Allah Yang Maha Baik yang oleh penjelmaan
Putera-Nya telah menghalau kegelapan dari dunia dan yang oleh kelahiran-Nya yang
mulia telah menerangi hari yang amat suci ini, menghalau kegelapan dosa dari Saudara-
Saudari dan dengan cahaya kebajikan menerangi hati SaudaraSaudari.
U : Amin
I : Semoga Dia, yang berkenan agar kegembiraan besar atas
kelahiran-Nya yang menyelamatkan, diwartakan oleh Malaikat kepada para gembala,
memenuhi hati Saudara-Saudari dengan kegembiraan-Nya dan menjadikan Saudara-
Saudari sebagai pewarta-pewarta.
U : Amin
I : Semoga berkata Allah Yang Maha Kuasa, Bapa dan Putera
dan Roh Kudus, turun atas Saudara-Saudari dan menetap senantiasa
U : Amin

3. Pengutusan

j5 j6! !... ! ! ! 7 6 7 7 (
I Sau - da- ra-saudari, pergilah, mi- sa su – dah se-le - sai

5 j 6! j!j j ! j7j j 6 7 (
Syu- kur ke- pa – da Al- lah
4. Lagu penutup dan perarakan keluar
Sesudah pengumuman, jika tidak ada sapaan dari Imam pemimpin perayaan, misdinar dan para
petugas liturgi, menuju panti umat, di depan altar. Misdinar pembawa Salib perarakan dan lilin,
tetap membawa Salib dan lilin lalu diikuti dengan misdinar dan petugas liturgi lainnya. Setelah
para misdinar dan petugas liturgi sudah berada di panti umat, menghadap ke altar, dan siap
menerima berkat, Imam memberi salam untuk memberi berkat meriah bagi umat. Setelah
pengutusan, Imam mengecup altar, misdinar, petugas liturgi, dan umat, tetap berdiri, tidak
membungkuk. Lalu Imam menuju panti umat, bersama misdinar dan petugas liturgi,
membungkuk khidmat ke arah altar, kemudian kembali ke sakristi

Quasi Paroki Demulaka Page 7

Anda mungkin juga menyukai