Anda di halaman 1dari 11

BAB 1

PENDAHULUAN

A. Spesifikasi Minimal Komputer yang Digunakan


Processor x86-64 processor Intel atau AMD (64 bit)
Memory (RAM) Min 4 GB, optimal 16 GB
Graphics Card 100% OpenGL compatible graphics card
Storage Min 30 GB free disk

B. Syarat Pelaksanaan Praktikum


Praktikum Antena dan Propagasi ini dapat dilaksanakan menggunakan panduan
modul yang dipraktikkan menggunakan perangkat lunak CST Microwave Studio
Suite Student Version. Materi dan petunjuk praktikum (modul) dapat diunduh pada
situs Elino Polines sesuai dengan jadwal kegiatan praktikum. Hasil kegiatan
praktikum dilaporkan dengan syarat dan ketentuan sesuai petunjuk praktikum.

Untuk dapat menggunakan aplikasi CST Microwave Studio Suite Student Version
Pembaca diwajibkan untuk menginstal aplikasi CST Microwave Studio Suite Student
Version pada komputer masing-masing dengan minimal versi 2018.

C. Pengantar Operasional Aplikasi dan Membuat Lembar Kerja Baru


1. Setelah proses instalasi aplikasi CST Microwave Studio Suite Student Version
sehingga ketika dibuka akan muncul tampilan seperti berikut ini.

8
Akan muncul tampilan pop up otomatis yang menunjukkan bahwa aplikasi yang
sedang digunakan merupakan versi student yang hanya diperuntukkan untuk
kegiatan personal dan pendidikan.

2. Setelah pop up itu diklik pada tombol “OK” maka akan muncul tampilan seperti
pada dibawah ini.

9
3. Setelah muncul tampilan seperti pada langkah 2, selanjutnya pilih New
Template. Kemudian pilih “Microwaves & RF/Optical” selanjutkan akan
muncul berbagai opsi pada sebelah kanan tampilan Antennas, Circuit &
Components, Radar Cross Section, Biomedical Exposure SAR, Optical
Applications, dan Periodic Structures. Pada kesempatan kali ini, untuk mata
kuliah Praktikum Antena dan Propagasi, hanya akan membuat projek pada
pilihan Antennas. Sehingga klik pada pilihan Antennas kemudian klik Next.

4. Selanjutnya akan muncul tampilan dengan berbagai macam pilihan workflow.


Workflow ini dapat dipilih berdasarkan jenis antena yang akan dibuat atau
didesain. Kemudian klik Next.

10
5. Kemudian akan muncul tampilan jenis solvers yang daoat digunakan pada
workflow yang telah dipilih sebelumnya. Jenis solvers ini berupa Time Domain,
Frequency Domain dan Multilayer. Penjelasan mengenai solvers ini dapat
disampaikan oleh dosen pengampu saat perkuliahan berlangsung. Kemudian klik
Next.

11
6. Selanjutnya akan muncul tampilan yang mengharuskan kita untuk menginisiasi
satuan atau units yang akan digunakan dalam proses simulasi pembuatan antena.
Satuan-satuan tersebut biasanya sudah disesuaikan dengan Satuan Internasional
(SI) seperti pada temperature menggunakan satuan Kelvin, satuan tegangan
menggunakan Volt, satuan arus menggunakan Ampere dll. Kita dapat
menggantinya sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan, seperti jika secara
otomatis satuan dimensions yang tertera yaitu milimeter, jika dibutuhkan dalam
satuan centi meter atau meter kita dapat menggantinya secara manual. Setelah
satuan-satuan tersebut sudah sesuai, kemudian klik Next.

12
7. Kemudian akan muncul tampilan settings frekuensi minimum, frekuensi
maksimal, Monitors dan Define at. Frekuensi minimum dan maksimal adalah
frekuensi kerja antena yang ingin disimulasikan. Monitors adalah parameter-
parameter yang akan diamati pada saat simulasi. Define at adalah frekuensi yang
ingin diamati. Isikan data-data yang diperlukan kemudian klik Next.

13
8. Selanjutnya akan muncul tampilan summary atau ringkasan dari projek yang telah
kita isi sebelumnya. Ini merupakan langkah terakhir dari proses pembuatan projek
di aplikasi ini. Klik Finish.

9. Berikutnya akan muncul common user interface atau lembar kerja awal dari
aplikasi CST Microwave Studio Suite seperti gambar berikut ini.

10. CST Microwave Studio Suite siap digunakan.

14
D. Fungsi-Fungsi pada Aplikasi CST Microwave Studio Suite
Aplikasi CST Microwave Studio Suite adalah aplikasi yang bekerja dengan konsep
simulasi 3 dimensi, sehingga diperlukan pengetahuan dan familiar terhadap fungsi-
fungsi yang telah disediakan oleh aplikasi. Sebagian besar fungsi-fungsi tersebut
akan digunakan dalam kegiatan praktikum ini.
1. Contoh jenis Antena yang ada di library
Beberapa jenis antena yang sudah dikalkulasi (pre-calculated) oleh sistem dan
sudah termasuk di dalam library aplikasi yang dapat langsung digunakan. Jenis-
jenis antena ini dapat secara otomatis disimulasikan sesuai dengan
karakteristiknya masing-masing.

2. View Options

• “Rectangle Zoom” digunakan untuk memperbesar atau memperkecil


dalam domain rectangular atau persegi Panjang.

15
• “Dynamic Zoom” digunakan untuk memperbesar atau memperkecil
dalam domain lingkatan.
• Cara mengubah tampilan dengan cara drag mouse dan pencet tombol
pada keyboard seperti berikut ini:
a). CTRL untuk rotasi bangun yang dibuat
b). Shift untuk in-plane rotation
c). CTRL + Shift untuk menggeser tampilan
• Beberapa shortcut lain yang berhubungan dengan tampilan yang sering
digunakan.
a). Spacebar untuk me-reset view to structure
b). CTRL + F untuk me-reset tampilan (view)
c). Shift + Spacebar untuk zoom pada bentuk yang dipilih
d). Mouse Wheel (bagian tenga mouse) digunakan untuk dynamic zoom
3. Picks
Tools Picks digunakan untuk mengambil data pada sebuah bangun yang
diinginkan. Picks memiliki banyak variasi.

16
4. Working Coordinate System (WCS)
Yang harus diperhatikan ketika menggunakan aplikasi ini yaitu bahwa aplikasi ini
beroperasi secara 3D sehingga menggunakan koordinat ruang dengan sumbu X,
Y dan Z. Maka pembuatan desain antena pada aplikasi ini sangat memperhatikan
fungsi dari Working Coordinate System (WCS).

17
• Sistem koordinat WCS memungkinkan penggunaan koordinat antar bangun
yang saling bergantung satu sama lain.
• Gunakan untuk mengaktifkan/mematikan WCS
• Gunakan untuk merotasi WCS

• Gunakan untuk memindahkan WCS

• WCS dapat ditempatkan pada titik, sisi, atau sudut yang diinginkan

18

Anda mungkin juga menyukai