SISTEM OPRASI
Percobaan 1: Direktori
1. Melihat direktori HOME:
Latihan :
1. Cobalah urutan perintah berikut :
$ cd
$ pwd
$ ls –al
$ cd .
$ pwd
$ cd ..
$ pwd
$ ls -al
$ cd ..
$ pwd
$ ls -al
$ cd /etc
$ ls –al | more
$ cat passwd
$ cd –
$ pwd
Analisa: Perintah $ cd adalah perintah yang digunakan untuk berpindah atau berganti ke direktori lain. $
pwd adalah perintah yang digunakan untuk melihat directori yang sedang aktif. Dan untuk perintah $ cd . .
(dua titik) adalah perintah untuk berpindah atau kembali pada direktori sebelumnya dan kembali ke
direktori home. Maksud dari perintah $ cd /etc untuk masuk ke direktori etc, lalu $ ls –al | more untuk
perintah ini digunakan untuk menampilkan isi dari direktori etc yang tersembunyi secara lengkap dengan
diikuti more. Perintah $ cat passwd berfungsi menampilkan user pada file passwd sedangkan password dari
user tersebut tidak ditampilkan. Perintah $ cd – perintah ini adalah perintah yang digunakan untuk kembali
ke direktori home secara langsung.
Perintah di atas berfungsi untuk mencari direktori (cd), selain itu juga ada perintah untuk melihat direktori
yang aktif (pwd), setiap kali masuk pada direktori baru dengan perintah cd maka hasil dari perintahnya
adalah $ pwd akan berubah yang sesuai dengan direktori yang digunakan. Selain isi dari setiap direktori
pun berbeda antara yang satu dengan yang lainnya yang bisa dilihat dengan menggunakan perintah ls.
2. Lanjutkan penelusuran pohon pada sistem file menggunakan cd, ls, pwd dan cat. Telusuri
direktory /bin, /usr/bin, /sbin, /tmp dan /boot.
Analisa: Perintah cd (change directory) untuk masuk ke dalam direktori atau berpindah direktori. Sebagai
contoh jika kita masuk pada direktori (cd /bin) maka kita akan berada pada direktori /bin. Perintah ls untuk
menampilkan isi dari direktori tersebut. Perintah pwd untuk melihat direktori yang aktif, dan cat untuk
menampilkan isi sebuah file.
3. Telusuri direktory /dev. Identifikasi perangkat yang tersedia. Identifikasi tty (termninal) Anda
(ketik who am i); siapa pemilih tty Anda (gunakan ls –l).
Analisa: Perintah pertama digunakan untuk masuk ke direktori /dev. Selanjutnya perintah whoami untuk
mengetahui siapa user yang sedang login di suatu komputer/terminal. Digunakan bila menemukan terminal
yang belum logout atau exit. Untuk menampilkan semua isi direktori /dev menggunakan perintah ls -l.
4. Telusuri derectory /proc. Tampilkan isi file interrupts, devices, cpuinfo, meminfo dan uptime
menggunakan perintah cat. Dapatkah Anda melihat mengapa directory /proc disebut pseudo -
filesystem yang memungkinkan akses ke struktur data kernel ?
Direktori /proc disebut pseudo-filesystem karena tidak ada file atau struktur data yang disimpan secara
permanen di dalamnya di disk. Sebaliknya, itu menyediakan antarmuka untuk mengakses informasi tentang
proses yang berjalan, pengaturan sistem, dan statistik kernel secara dinamis. Informasi dalam`/proc
diperbarui secara langsung dari kernel, sehingga memberikan akses langsung ke struktur data kernel.
Dengan menggunakan perintah cat untuk membaca isi file dalam /proc, kita dapat melihat informasi terkini
tentang sistem dan kernel tanpa perlu membuka kernel secara langsung.
5. Ubahlah direktory home ke user lain secara langsung menggunakan cd ~username.
Analisa: Mengubah direktori home ke user lain menggunakan perintah cd ~username yaitu cd ~egypt. Maka
user pada direktori home akan berubah menjadi user baru yaitu egypt.
Analisa: Perintah $ cd .. untuk berpindah satu tingkat direktori atasnya. Dan pwd digunakan untuk melihat
direktori yang sedang aktif yaitu /home.
7. Buat subdirektory work dan play.
Analisa: Membuat direktori dapat menggunakan perintah $ mkdir work play. Lalu di cek untuk melihat isi
direktori menggunakan ls, sudah terlihat subdirektori work dan play berhasil ditambahkan.
8. Hapus subdirektory work.
Analisa: Untuk menghapus subdirektori work menggunakan perintah rmdir. Maka ketika dicek
menggunakan perintah ls, subdirektori telah berhasil dihapus.
Analisa: Untuk mencopy file /etc/passwd ke directory home menggunakan perintah di aas. Sehingga ketika
dicek daftar direktori home menggunakan ls, file tersebut sudah berhasil dicopy.
Analisa: Selanjutnya file passwd dipindahkan ke subdirektori play menggunakan perintah $ mv passwd
/home/egypt/play. Lalu perintah ls /home/egypt/play digunakan untuk melihat daftar direktori, dan file
passwd berhasil ditambahkan.
11. Ubahlah ke subdirektory play dan buat symbolic link dengan nama terminal yang menunjuk ke
perangkat tty. Apa yang terjadi jika melakukan hard link ke perangkat tty ?
Analisa: Pertama-tama ubah direktori ke direktori play menggunakan perintah $ cd play/. Selanjutnya ln
dan opsi -s diperlukan untuk membuat symbolic link, sehingga file terminal dibuat kan link nya. Perintah
$ ls digunakan untuk melihat daftar direktori dari play dan sudah terlihat file terminal dalam bentuk link.
12. Buatlah file bernama hello.txt yang berisi kata ”hello word”. Dapatkah Anda gunakan ”cp”
menggunakan ”terminal” sebagai file asal untuk menghasilkan efek yang sama ?
Analisa: Karena direktori saya sudah terdapat file hello.txt, sehingga file yang dibuat adalah helo.txt. Kita
menggunakan cp untuk menggunakan terminal sebagai tujuan (mengcopy file helo.txt ke dalam terminal).
Sehingga, Ketika kita melihat isi terminal menggunakan perintah cat, terdapat isi teks dari helo.txt yaitu
hello world.
Analisa: Menghapus direktori work menggunakan perintah rm -rf. Ketika di cek menggunakan perintah ls,
subdirektori work telah terhapus.