Abstrak
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pembiayaan musyarakah dan pembiayaan ijarah
terhadap kinerja keuangan pada PT. Bank Muamalat Indonesia. Penelitian ini menggunakan pendekatan
kuantitatif, dengan sumber data yang digunakan adalah data sekunder. Penelitian ini dilakukan melalui
situs Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang menggunakan data laporan keuangan neraca dan rasio keuangan
secara triwulan tahun 2012-2021 pada PT. Bank Muamalat Indonesia. Teknik analisis yang digunakan
seperti analisis statistik deskriptif, analisis uji asumsi klasik, analisis regresi linier berganda, uji hipotesis
dan koefisien determinasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial pembiayaan musyarakah
berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja keuangan (ROA) pada PT. Bank Muamalat Indonesia. Hal
tersebut telah dibuktikan dengan nilai t hitung > ttabel dengan tingkat signifikansi 0,05. Dimana t hitung > ttabel
yaitu 10,264 > 2,026. Dan pembiayaan ijarah secara parsial tidak berpengaruh secara signifikan terhadap
kinerja keuangan (ROA) pada PT. Bank Muamalat Indonesia. Hal tersebut telah dibuktikan dengan nilai
thitung < ttabel dengan tingkat signifikansi 0,05. Dimana thitung < ttabel yaitu -0,148 < 2,026. Sedangkan secara
simultan pada penelitian ini telah menunjukkan bahwa pembiayaan musyarakah dan pembiayaan ijarah
berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja keuangan (ROA) pada PT. Bank Muamalat Indonesia. Hal
tersebut telah dibuktikan dengan nilai t hitung > ttabel dengan tingkat signifikansi 0,05. Dimana t hitung > ttabel
yaitu 74,350 > 3,23. Dan nilai pada koefisien determinasi (R2 ) sebesar 0,801. Nilai pada koefisien
determinasi tersebut menggambarkan bahwa sebesar 80,1% pada variabel kinerja keuangan (ROA) telah
dijelaskan dengan variabel pembiayaan musyarakah dan pembiayaan ijarah. Sedangkan sisa 19,9%
dijelaskan oleh faktor lain.
Abstract
The purpose of this study is to determine the effect of musharakah financing and ijarah financing on
financial performance at PT. Bank Muamalat Indonesia. This study used a quantitative approach, with the
source of data used was secondary data. This research was conducted through the Financial Services
Authority (OJK) website which uses data on financial statements, balance sheets, and financial ratios in
the quarter of 2012-2021 at PT. Bank Muamalat Indonesia. This has been proven by the calculated value
of ttable > with a significance level of 0.05. Where the tcount > ttable is 10.264 > 2.026. And partial
ijarah financing does not significantly affect the financial performance (ROA) of PT. Bank Muamalat
Indonesia. This has been proven by the calculated value of ttable < with a significance level of 0.05.
Where tcalculate < ttable is -0.148 < 2.026. And partial ijarah financing does not significantly affect the
financial performance (ROA) of PT. Bank Muamalat Indonesia. This has been proven by the calculated
value of ttable < with a significance level of 0.05. Where tcalculate < ttable is -0.148 < 2.026. While
simultaneously in this study has shown that musharakah financing and ijarah financing have a significant
effect on financial performance (ROA) at PT. Bank Muamalat Indonesia. This has been proven by the
calculated value of ttable > with a significance level of 0.05. Where the tcalculate > ttable is 74.350 >
3.23. And the value at the coefficient of determination (R2) is 0.801. The value of the coefficient of
determination illustrates that 80.1% of the financial performance variable (ROA) has been explained by
the variables of musharakah financing and ijarah financing. The remaining 19.9% is explained by other
factors.
Pembiayaan Ijarah
Pembiayaan Ijarah adalah pembiayaan yang didasarkan pada suatu kontrak untuk
mengalihkan hak pakai /manfaat suatu barang atau jasa dalam waktu tertentu melalui
pembayaran sewa/ tunjangan, tanpa diikuti dengan pengalihan kuasa dari barang itu
sendiri (Harun Santoso., 2015). Pembiayaan ijarah adalah pembiayaan yang diberikan
oleh bank untuk mendapatkan manfaat dari penggunaan suatu produk atau jasa. Ijarah
atau manfaat suatu barang seperti sewa mobil, sewa rumah, sewa peralatan dan
sebagainya. Dalam akad ijarah terdapat tiga unsur penting yaitu adanya ijab dan qabul,
kemudian ada dua pihak yang akan bertransaksi dan ada materi yang menjadi objek
akad (Rosita Tehuayo., 2018). Ijarah atau manfaat suatu barang seperti sewa mobil,
sewa rumah, sewa peralatan dan sebagainya (Dahlan Siamat., 2004). Transaksi ijarah
diperbolehkan, hal ini berdasarkan Surah Al- Zukhruf ayat 32.
َأُهْم َيْقِس ُم وَن َر ْح َم َت َر ِّبَكۚ َنْح ُن َقَسْم َنا َبْيَنُهْم َم ِع يَشَتُهْم ِفي اْلَحَياِة الُّد ْنَياۚ َو َر َفْعَنا َبْع َض ُهْم َفْو َق َبْع ٍض
َد َرَج اٍت ِلَيَّتِخ َذ َبْعُض ُهْم َبْعًضا ُس ْخ ِر ًّياۗ َو َر ْح َم ُت َر ِّبَك َخ ْيٌر ِمَّم ا َيْج َم ُعوَن
Artinya: “Apakah mereka yang membagi-bagikan rahmat Tuhanmu? Kami telah
menentukan di antara mereka mata pencaharian mereka dalam kehidupan dunia, dan
Kami telah meninggikan beberapa dari mereka di atas yang lain pada tingkat tertentu,
agar sebagian dari mereka dapat memanfaatkan yang lain. Dan rahmat Tuhanmu lebih
baik dari apa yang mereka kumpulkan.”
Sedangkan Ijarah muntahia bit tamlik adalah pemindahan hak guna atas barang dan jasa
melalui pembayaran upah sewa, diikuti dengan opsi kepemindahan kepemilikan atas
barang itu diakhir masa kontrak (Ascarya., 2013). Sehingga penyewa memiliki hak
untuk memiliki barang yang disewa pada akhir masa kontrak penyewaan dan ini yang
sering dikenal sebagai financial lease dalam ilmu keuangan konvensional (Muhammad
Lathief Ilhamy Nasution., 2018). Pembiayaan merupakan sumber pendapatan bagi bank
syariah. Tujuan pembiayaan bank syariah adalah guna memenuhi kepentingan dan
persyaratan para stakeholders (Yayat Rahmat Hidayat., 2017).
Hipotesis
Adapun hipotesis dalam penelitian ini, sebagai berikut:
H1 1 : Pembiayaan musyarakah berpengaruh positif secara signifikan terhadap kinerja
keuangan pada PT. Bank Muamalat Indonesia.
H0 1 : Pembiayaan musyarakah berpengaruh positif secara tidak signifikan terhadap
kinerja keuangan pada PT. Bank Muamalat Indonesia.
Uji Normalitas
Tabel 1.3 Uji Normalitas
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized Residual
N 40
Normal Parametersa,b Mean ,0000000
Std. Deviation ,27792613
Most Extreme Differences Absolute ,107
Positive ,107
Negative -,073
Test Statistic ,107
Asymp. Sig. (2-tailed) ,200c,d
Uji Heterokedastisitas
Tabel 1.4 Uji Heterokedastisitas Glejser
Coefficientsa
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta T Sig.
1 (Constant) ,242 ,025 9,585 ,000
Pembiayaan -,001 ,001 -,092 -,492 ,626
Musyarakah
Pembiayaan Ijarah ,002 ,001 ,216 1,161 ,253
a. Dependent Variable: Abs_RES
Sumber: Hasil Olahan SPSS, 2023
Uji Multikolonieritas
Tabel 1.5 Uji Multikolonieritas Tolerence dan VIF
Coefficientsa
Unstandardize Standardized Collinearity
d Coefficients Coefficients Statistics
Std.
Model B Error Beta t Sig. Tolerance VIF
1 (Constant) ,324 ,048 6,830 ,000
Pembiayaan ,023 ,002 ,888 10,264 ,000 ,719 1,390
Musyarakah
Pembiayaan Ijarah ,000 ,003 -,013 -,148 ,883 ,719 1,390
a. Dependent Variable: ROA
Sumber: Hasil Olahan SPSS, 2023.
Pada tabel 1.5 kolom Collinearity Statistics dapat dilihat bahwa: Nilai tolerence
sebesar 0,719 maka dapat disimpulkan bahwa data tidak terjadi multikolonieritas dalam
model regresi dikarenakan nilai tolerence lebih besar dari 0,10. Nilai Variance Inflation
Factor (VIF) sebesar 1,390 maka dapat disimpulkan bahwa data tidak terjadi
multikolonieritas dalam model regresi dikarenakan nilai Variance Inflation Factor
(VIF) lebih kecil dari pada 10,00..
Uji Autokorelasi
Tabel 1.6 Uji Autokorelasi
Model Summaryb
Std. Error
Adjusted R of the
Model R R Square Square Estimate Durbin-Watson
a
1 ,895 ,801 ,790 ,28534 1,179
a. Predictors: (Constant), Pembiayaan Ijarah, Pembiayaan Musyarakah
b. Dependent Variable: ROA
Sumber: Hasil Olahan SPSS, 2023.
Berdasarkan tabel 1.6 terlihat nilai Durbin-Watson (d) sebesar 1,179. Maka dapat
disimpulkan bahwa nilai Durbin Watson (DW) diantara -2 sampai +2 maka data tidak
terdapat gejala autokorelasi.
Pengaruh Pembiayaan Ijarah Terhadap Kinerja Keuangan (ROA) Pada PT. Bank
Muamalat Indonesia.
Berdasarkan hasil secara parsial pada penelitian ini telah menunjukkan pada
pembiayaan ijarah tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja keuangan
(ROA) pada PT. Bank Muamalat Indonesia. Hal tersebut telah dibuktikan dengan nilai
thitung < ttabel dengan tingkat signifikansi 0,05. Dimana thitung < ttabel yaitu -0,148 < 2,026.
Nilai dengan signifikansi pada pembiayaan ijarah sebesar 0,883 yaitu 0,883 > 0,05.
Artinya H0 diterima dan H1 ditolak. Hasil pada penelitian ini sejalan dengan penelitian
yang dilakukan oleh Yulistia yang menyatakan bahwa pembiayaan ijarah tidak
berpengaruh signifikan terhadap Return On Assets (ROA). Ajaran Islam juga
menjelaskan bahwa sesama manusia harus saling membantu. Salah satunya adalah
membuat akad ijarah, karena beberapa orang dengan akad ijarah dapat menggunakan
harta orang lain. Ini dijelaskan dalam Qs. Zukhruf ayat 32.
َأُهْم َيْقِس ُم وَن َر ْح َم َت َر ِّبَك ۚ َنْح ُن َقَسْم َنا َبْيَنُهْم َم ِع يَشَتُهْم ِفي اْلَحَياِة الُّد ْنَياۚ َو َر َفْعَنا َبْع َض ُهْم َفْو َق
َبْع ٍض َد َر َج اٍت ِلَيَّتِخ َذ َبْعُض ُهْم َبْعًضا ُس ْخ ِر ًّياۗ َو َر ْح َم ُت َر ِّبَك َخْيٌر ِمَّم ا َيْج َم ُعوَن
Artinya: “Apakah mereka yang membagi-bagikan rahmat Tuhanmu? Kami telah
menentukan di antara mereka mata pencaharian mereka dalam kehidupan dunia, dan
Kami telah meninggikan beberapa dari mereka di atas yang lain pada tingkat tertentu,
agar sebagian dari mereka dapat memanfaatkan yang lain. Dan rahmat Tuhanmu lebih
baik dari apa yang mereka kumpulkan.”
V. Kesimpulan
Berdasarkan pengujian hipotesis yang dilakukan pada pembiayaan musyarakah
menunjukan bahwa pada nilai Fhitung > Ftabel atau nilai signifikansi < 0,05 artinya H0
ditolak dan H1 diterima. Jadi pembiayaan musyarakah memiliki pengaruh signifikan
terhadap kinerja keuangan PT. Bank Muamalat Indonesia. Dan pembiayaan ijarah
menunjukan bahwa pada nilai Pada nilai Fhitung < Ftabel atau nilai signifikansi > 0,05.
Artinya H0 diterima dan H1 ditolak. Jadi pembiayaan ijarah tidak memiliki pengaruh
signifikan terhadap kinerja keuangan PT. Bank Muamalat Indonesia. Sedangkan
secara simultan pembiayaan musyarakah dan ijarah menunjukan bahwa pada nilai
Fhitung > Ftabel atau nilai signifikansi < 0,05 artinya H0 ditolak dan H1 diterima. Hal ini
menunjukan pembiayaan musyarakah dan pembiayaan ijarah memiliki pengaruh
terhadap kinerja keuangan PT. Bank Muamalat Indonesia.
Berdasarkan hasil analisis data dan kesimpulan yang telah dilakukan dalam
penelitian ini, untuk memberikan saran pengambilan keputusan bagi badan usaha dan
peneliti yang akan datang, serta diharapkan dapat memberikan masukan dan manfaat
sebagai berikut: (1) Bagi PT. Bank Muamalat Indonesia yaitu terus ditingkatkan dan
memaksimalkan pengelolaan aset yang dimiliki dan meningkatkan prestasi perusahaan
serta terus perhatikan faktor mana yang menguntungkan dampak positif atau negatif
untuk keuntungan atau Laba perusahaan PT. Bank Muamalat Indonesia. (2) Bagi
Peneliti Selanjutnya. (a) Tambahkan variabel bebas dalam penelitian selanjutnya,
contohnya pembiayaan mudharabah atau murabahah. karena di perbankan syariah
banyak terdapat jenis-jenis pembiayaan yang digunakan. (b) Agar penelitian selanjutnya
lebih baik maka gunakan periode penelitian terbaru. (c) Memperluas jangkauan tempat
penelitian, karena masih banyak bank syariah yang saat ini ada di indonesia dan layak
untuk di jadikan tempat penelitian.
DAFTAR PUSTAKA
Buku:
Abdullah, Thamrin dkk. (2018). Bank dan Lembaga Keuangan. Jakarta: Mitra Wacana
Media.
Adrianto, dkk. (2019). Manajemen Bank Syariah (Implementasi Teori dan Praktek.
Surabaya: CV. Penerbit Qiara Media.
Ascarya. (2013). Akad dan Produk Bank Syariah. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada
Dangnga, Taslim dkk. (2018). Kinerja Keuangan Perbankan : Upaya Untuk
Menciptakan Sistem Perbankan Yang Sehat. Yogyakarta: CV. Nur Lina.
Hasan, Nurul Ichsan. (2014). Perbankan Syariah. Ciputat: GP Press Group.
Hutabarat, Francis. (2018). Analisis Kinerja Keuangan Perusahaan. Banten: Penerbit
Desanta Muliavisitama.
Nasution, Muhammad Lathief Ilhamy. (2018). Manajemen Pembiayaan Bank Syariah.
Medan: FEBI UIN-SU Press.
Nurnasrina, SE., M. Si. dan P. Adiyes Putra, M. Si. (2018). Manajemen Pembiayaan
Bank Syariah. Pekanbaru: Cahaya Firdaus.
Priadana, Sidik.( 2021). Metode Penelitian Kuantitatif. Tangerang: Pascal Books.
Jurnal:
Aziroh, Nur. (2014). Musyarakah Dalam FIqh Dan Perbankan Syariah. Equilibrum.
Volume 2. No.2.
Devi, Yuliastia. (2022). Pengaruh Pembiayaan Mudharabah, Musyarakah, Murabahah
Dan Ijarah Terhadap Return On Equity (ROE) Pada Bank BCA Syariah. Jurnal
Al - Mashrof: Islamic Banking and Finance. Vol. 3. No. 2.
Erawati, Desyi. (2022). Analisis Return on Asset (ROA) , Return on Equity (ROE) dan
Corporate Social Responsibility (CSR) yang mempengaruhi Nilai Perusahaan
pada Perusahaan Manufaktur. Jurnal Akuntansi dan Manajemen (JAM). Vol. 19
No. 01.
Hartati, Devi Sri. (2021). Pengaruh Pembiayaan Mudharabah, Musyarakah Dan Ijarah
Terhadap Profitabilitas Bank Umum Syariah Di Indonesia. Jurnal Ilmiah
Ekonomi Islam. Vol. 7. No. 1.
Hidayat, Yayat Rahmat. (2017). Analisis Pencapaian Tujuan Bank Syariah Sesuai UU
NO 21 TAHUN 2008. Jurnal Ekonomi dan Keuangan Syariah. Vol. 1 No. 1.
Kurniasari, Rani. (2017). Analisis Return On Assets (ROA) dan Return On Equity
Terhadap Rasio Permodalan (Capital Adequacy Ratio) Pada PT Bank Sinarmas
Tbk. Jurnal Moneter. Vol. IV. No. 2.
Meilani, Any. (2022). Analisis Kualitas Layanan dan Kepuasan Nasabah Bank Syariah
Indonesia. Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam, Vol. 8. No. 3.
Ningsih, Elfa Suci. (2021). Pengaruh Pembiayaan Murabahah Dan Musyarakah
Terhadap Kinerja Keuangan Bank Umum Syariah Periode 2017-2019. Jurnal
Prosiding Ilmiah, Vol. 2. No. 1.
Santoso, Harum. (2015). Analisis Pembiayaan Ijarah Pada Perbankan Syariah. Jurnal
Ilmiah Ekonomi Islam. Vol. 01. No. 02.
Supriyadi, Ahmad. (2017). Bank Syariah Dalam Perspektif, Yuridis dan Sosiologis
Bangsa Indonesia. Jurnal MALIA. Vol. 1.
Tehuayo, Rosita. (2018). Sewa Menyewa (Ijarah) dalam Sistem Perbankan Syariah.
Jurnal Tafkim. Vol. XIV. no. 1.
Winarno, Slamet Heri. (2019). Analisis NPM, ROA, dan ROE dalam Mengukur Kinerja
Keuangan. Jurnal STEI Ekonomi. Vol. 28. No. 02.
Skripsi:
Siregar, Paujia Nurhasanah. (2019). Pengaruh Pembiayaan Mudharabah dan
Pembiayaan Musyarakah Terhadap Tingkat Profitabilitas Pada PT. Bank Syariah
Mandiri. Universitas Islam Negeri Sumatera Utara.