Toaz - Info Bank Soal Un 2020 Plus Kunci Jawaban PR
Toaz - Info Bank Soal Un 2020 Plus Kunci Jawaban PR
1. UN 2019 Type 1
Seorang siswa melakukan percobaan titrasi asam-basa seperti gambar berikut.
Berdasarkan gambar kegiatan siswa tersebut, teknik yang tepat untuk menuangkan titran ke dalam
buret dan menitrasi sampel terdapat pada gambar nomor.....
A. (1) dan (4)
B. (1) dan (5)
C. (2) dan (5)
D. (3) dan (4)
E. (3) dan (5)
ANS: D
2. UN 2019 Type A
Berikut adalah persamaan termokimia pada percobaan pengaruh perubahan suhu terhadap pergeseran
kesetimbangan reaksi gas nitrogen dioksida dengan dimernya yaitu dinitrogen tetraoksida:
Ketika wadah reaksi ditambahkan ke dalam cawan yang berisi es batu, terjadi perubahan warna dari
coklat menjadi pudar. Variabel bebas, variabel terikat, dan variabel terkontrol dalam percobaan
tersebut berturut-turut adalah .....
A. pergeseran kesetimbangan, perubahan warna, dan suhu
B. pergeseran kesetimbangan, suhu, dan perubahan warna
C. suhu, pergeseran kesetimbangan, dan perubahan warna
D. suhu, perubahan warna, dan volume
E. volume, pergeseran kesetimbangan, dan suhu
ANS: D
3. UN 2018 Type A
Ke dalam 4 gelas kimia yang masing-masing berisi 20 mL asam sulfat dimasukkan 4 gram logam seng
seperti pada gambar berikut
4. UN 2016 T-1-23
Perhatikan gambar percobaan antara logam Mg dengan asam klorida:
Berdasarkan data percobaan tersebut yang merupakan variabel bebas, variabel terkontrol dan variabel
terikat adalah ....
A. konsentrasi HCl, luas permukaan logam Mg, laju reaksi
B. konsentrasi HCl, laju reaksi, luas permukaan logam Mg
C. luas permukaan logam Mg, konsentrasi HCl, laju reaksi
D. laju reaksi, konsentrasi HCl, luas permukaan logam Mg
E. laju reaksi, luas permukaan logam Mg, konsentrasi HCl
ANS: A
5. EBTANAS-93-39
Cara yang tepat untuk menampung gas amonia dalam laboratorium digambarkan menurut posisi
penampungan seperti gambar …
A. I
B. II
C. III
D. IV
E. V
ANS: D
1. EBTANAS-86-16
Campuran di bawah ini yang dapat dipisahkan dengan cara kristalisasi adalah …
A. garam dapur dan air
B. pasir dan air
C. alkohol dan air
D. lemak dan minyak
E. tembaga dan seng
ANS: A
2. EBTANAS-89-03
Bensin super diperoleh dari minyak bumi dengan cara …
A. filtrasi
B. kristalisasi
C. sentrifugal
D. destilasi bertingkat
E. ekstraksi
ANS: D
3. EBTANAS-92-02
Untuk memisahkan dua campuran zat cair yang berbeda titik didihnya dilakukan dengan cara …
A. penyaringan
B. penyulingan
C. penyubliman
D. kromatografi
E. pengkristalan
ANS: B
Pasangan pernyataan yang benar tentang kelemahan model atom tersebut adalah ..
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (3)
D. (2) dan (4)
E. (3) dan (4)
2. UN 2019 Type 1
3. UN 2019 Type A
Unsur Y termasuk unsur transisi dan memiliki notasi 52
24 Y
4. UN 2019 Type B
Vanadium termasuk logam unsur transisi dengan notasi . Konfigurasi vanadium pada keadaan dasar
adalah .....
A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d3
B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1 3d3
C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p5 4s2
D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d3 4s0
E. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d7 4s2
ANS : A
5. UN 2019 Type 1
Perhatikan data lima notasi unsur (bukan lambang unsur sebenarnya) berikut!
Notasi Jumlah Diagram orbital & Letak
Unsur Proton Neutron Konfigurasi elektron Golongan Periode
28
V 14 14 IV A 3
14
4
W 2 2 II A 1
2
52
Y 24 28 IV B 4
24
48
Z 22 48 IV B 4
22
6. UN 2018 Type A
Dua ion yaitu A2+ dan B⎻memiliki lintasan elektron sebagai berikut.
Jika unsur A mempunyai jumlah neutron 12 dan B mempunyai jumlah neutron 18, dari pasangan
data berikut yang tepat adalah ....
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5
ANS: D
7. UN 2017 T-1-01
Perhatikan gambar percobaan Thomson berikut!
Berdasarkan gambar tersebut, pernyataan yang tepat tentang sinar katoda adalah ....
A. muatan elektron 1,96 x 1019 Coulomb
B. bergerak dari P menuju Q
C. tidak dibelokkan oleh medan magnet
8. UN Kimia 2017 - 3
Perhatikan diagram susunan partikel atom dari unsur P dan Q berikut!
9. UN 2016 T-1-02
Perhatikan tabel periodik unsur berikut!
Dari tabel konfigurasi elektron dan nomor atom unsur di bawah ini ....
15. UN-SMA-2012-A83-01
Perhatikan tabel periodik unsur!
16. UN-SMA-2012-A83-02
Perhatikan diagram orbital berikut:
17. UN-SMA-2012-A83-03
Perhatikan diagram orbital berikut:
Unsur Y dalam sistem periodik terletak pada golongan dan periode berturut-turut....
A. III A, 3
B. III B, 4
C. VA,3
D. VII A, 3
E. VII B, 4
ANS: D
18. UN-SMA-2012-C79-01
Perhatikan tabel periodik berikut!
19. UN-SMA-2012-C79-02
Perhatikan diagram orbital berikut:
Unsur Y dalam sistem periodik terletak pada golongan dan periode berturut-turut....
A. Ill A, 3
B. Ill B, 4
C. V A,3
D. VII A, 3
E. VII B, 4
ANS: D
21. UN-SMA-11-P15-01
27
Notasi suatu unsur X , konfigurasi elektron dari ion X3+ adalah....
13
A. 1s2 2s2 2p6
B. 1s2 2s2 2p6 3s2 4p1
C. 1s2 2s2 2p6 3s2 4p2
D. 1s2 2s2 2p6 3s2 4p6
E. 1s2 2s2 2p6 3s2 4p6 3d9
ANS: A
22. UN-SMA-11-P15-02
86
Dalam sistem periodik modern, unsur X terletak pada golongan dan periode ....
37
A. IA, 5
B. VA, 3
C. VA, 5
D. VA, 7
E. VIIA, 5
ANS: A
23. UN-SMA-10-P27-02
Perhatikan diagram orbital berikut:
24. UN-SMA-10-P27-03
Perhatikan diagram orbital berikut:
Unsur Y dalam sistem periodik terletak pada golongan ... periode ....
A. IIA, 5
B. IIA, 6
C. IIA, 7
D. IVA, 5
E. VA, 3
ANS: E
25. UN-SMA-09-P45-03
Perhatikan data berikut:
Grafik yang tepat untuk menggambarkan hubungan keelektronegatifan dengan nomor atom
keempat unsur tersebut adalah .....
A.
B.
C.
D.
E.
ANS: C
2. UN Kimia 2017 - 4
Perhatikan data afinitas elektron berikut!
Pernyataan yang tepat untuk kedua unsur tersebut dalam mencapai kestabilan adalah
A. ion Be- lebih stabil daripada atom Be
B. ion Cl- lebih stabil daripada atom Be-
C. atom Cl lebih stabil daripada ion Cl-
D. atom Be lebih bersifat nonlogam
E. atom Cl lebih bersifat logam
ANS: B
3. UN 2016 T-1-01
Perhatikan notasi unsur berikut!
P, Q, R berturut-turut nomor atomnya 11, 12, 13. Grafik yang menunjukkan hubungan nomor atom dan
energi pengionan pertama yang benar adalah ...
A.
B.
C.
D.
E.
ANS: E
4. UN 2016 T-1-40
Perhatikan dua notasi unsur :
Pernyataan yang paling tepat untuk membedakan sifat kedua unsur tersebut adalah ....
A. unsur Y lebih bersifat logam dibandingkan unsur X
B. jari-jari atom X lebih kecil dari Y
C. atom Y lebih sukar melepaskan elektron
D. jumlah elektron valensi X = 2 sedangkan Y = 3
E. energi pengionan pertama unsur Y lebih besar dari unsur X
ANS: D
5. UN-SMA-2015-1-02
A.
B.
C.
D.
E.
ANS: B
1. UN 2019 Type 1
Perhatikan notasi 2 unsur yang tak sebenarnya berikut ini!
35,5 12
17 X dan 6Y
Jika kedua unsur tersebut membentuk senyawa kovalen dan memenuhi kaidah oktet, struktur Lewis
yang tepat dari senyawa yang terbentuk adalah .....
A.
B.
C.
D.
E.
ANS: E
2. UN 2018 Type A
Diketahui unsur 11X dapat berikatan dengan unsur 17Y, sifat fisik senyawa yang terbentuk dan jenis
ikatannya berturut-turut adalah ....
A. lelehannya dapat menghantarkan listrik, ikatan ionik
B. larut dalam air, kovalen
C. tidak larut dalam air, ikatan ionik
D. larutannya menghantar listrik, kovalen
E. larutannya tidak menghantarkan listrik, ikatan ionik
ANS: A
3. UN 2016 T-1-04
Tabel berikut berisi data keelektronegatifan lima buah unsur
4. UN 2016 T-1-05
Perhatikan data sifat fisik dari dua buah zat berikut!
Berdasarkan data tersebut, jenis ikatan yang terdapat pada senyawa P dan Q berturut-turut adalah ....
A. ion dan kovalen non polar
B. kovalen polar dan kovalen nonpolar
C. kovalen polar dan ion
D. kovalen polar dan hidrogen
E. hidrogen dan ion
ANS: C
5. UN-SMA-2015-1-01
Diketahui unsur X dan Y memiliki konfigurasi elektron sebagai berikut:
Apabila X dan Y bersenyawa, rumus senyawa yang mungkin terbentuk adalah ....
A. X3Y2
B. X3Y
C. X2Y
D. X2Y3
E. XY2
ANS: D
6. UN-SMA-2015-1-03
Diberikan tabel sifat 2 buah zat tertentu sebagai berikut:
7. UN-SMA-2013-Type 1-01
Perhatikan struktur Lewis H3PO4 berikut ini!
Pasangan elektron yang terbentuk secara kovalen koordinasi ditunjukkan pada nomor .... (Nomor atom
H =1; O = 8; P = 15)
A. 1
B. 2
C. 3
8. UN-SMA-2013-Type 1-05
Perhatikan data sifat fisik dari 2 buah zat berikut!
Jenis ikatan yang terdapat dalam zat K dan L berturut-turut adalah ....
A. kovalen polar dan kovalen non polar
B. kovalen polar dan kovalen polar
C. kovalen polar dan logam
D. ion dan kovalen polar
E. ion dan kovalen non polar
ANS: A
9. UN-SMA-2012-A83-05
Berikut ini data sifat fisik dari dua zat tak dikenal:
Berdasarkan data tersebut, jenis ikatan yang terdapat dalam senyawa Y dan Z berturut-turut adalah....
A. ion dan kovalen polar
B. ion dan ion
C. kovalen non polar dan ion
D. ion dan kovalen non polar
E. kovalen polar dan kovalen non polar
ANS: C
10. UN-SMA-10-P27-01
Unsur 11X23 berikatan dengan unsur 8O16 membentuk suatu senyawa. Rumus kimia dan jenis ikatan pada
senyawa yang terbentuk adalah ....
A. XO, ionik
B. X2O, ionik
C. XO2, ionik
D. XO, kovalen
E. X2O, kovalen
ANS: B
11. UN-SMA-09-P45-04
Konfigurasi elektron dari unsur 12Q jika membentuk ion ditunjukkan pada gambar ...
A.
B.
C.
D.
E.
ANS: A
12. UN-SMA-09-P45-05
Unsur 17R dan unsur 19K dapat membentuk senyawa dengan rumus dan jenis ikatan berturut-turut...
A. R2K, ion
B. K2R, ion
C. KR2 , kovalen
D. RK2, kovalen
E. KR, ion
ANS: E
13. UN-SMA-11-P15-03
Suatu senyawa mempunyai sifat:
(1) larut dalam air;
(2) lelehannya dapat menghantarkan listrik; dan
(3) terionisasi sempurna dalam air.
Jenis ikatan dalam senyawa tersebut adalah ikatan ....
A. kovalen polar
B. kovalen non polar
C. hidrogen
D. ion
E. logam
ANS: D
14. UN-SMA-10-P27-04
Perhatikan tabel sifat fisik senyawa berikut:
Dari data tersebut, jenis ikatan yang terdapat dalam senyawa I dan II berturut-turut adalah....
15. UN-SMA-09-P45-01
Perhatikan data beberapa senyawa berikut :
Berdasarkan data maka jenis ikatan yang terdapat pada senyawa Y dan Z adalah ...
A. ionik dan kovalen polar
B. ionik dan kovalen non polar
C. kovalen polar dan ionik
D. kovalen non polar dan ionik
E. kovalen non polar dan kovalen polar
1. UN Kimia 2017 - 8
Perhatikan gambar ilustrasi tentang gaya intra dan antar molekul berikut ini!
2. UN 2016 T-1-19
Perhatikan senyawa-senyawa berikut!
(1) BeH2
(2) CH4
(3) H2O
(4) HF
(5) H2S
Senyawa yang antar molekulnya hanya terdapat gaya London adalah ....
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (4)
D. (3) dan (4)
E. (4) dan (5)
ANS: A
4. UN-SMA-2014-Type 2-04
Berikut gambar struktur tidak sebenarnya dari molekul gas hidrogen:
5. UN-SMA-2014-Type 3-04
Perhatikan ilustrasi tentang gaya intra dan antar molekul berikut!
6. UN-SMA-2014-Type 4-04
Perhatikan gambar ilustrasi tentang gaya intra dan antar molekul berikut!
7. UN-SMA-2013-Type 1-06
Perhatikan grafik titik didih senyawa hidrida golongan IVA,VA, dan VIA!
Senyawa hidrida yang memiliki ikatan hidrogen antar molekulnya ditunjukkan oleh nomor....
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 4
D. 3 dan 6
E. 5 dan 6
ANS: B
Bentuk Molekul
MULTIPLE CHOICE
1. UN 2019 Type 1
Perhatikan data tiga atom unsur dan geometri molekul berikut!
14 32 19
7 N , 16 S dan 9 F
Tipe dan geometri molekul SF4 dan NF3 secara berturut-turut ditunjukkan oleh nomor.....
A. (2) dan (4)
B. (3) dan (1)
C. (3) dan (5)
D. (4) dan (3)
E. (5) dan (4)
ANS: E
2. UN 2018 Type A
Perhatikan konfigurasi elektron unsur X dan Y berikut!
X= 1s22s22p6 3s2 3p3
Y= 1s22s2 2p6 3s2 3p5
jika kedua unsur tersebut bersenyawa, rumus kimia yang mungkin terjadi dan bentuk molekul senyawa
berturut-turut yang benar adalah ....
A.
B.
C.
D.
E.
ANS: D
3. UN 2016 T-1-03
Perhatikan gambar struktur Lewis beberapa senyawa berikut!
Berdasarkan gambar tersebut senyawa yang tidak mengikuti kaidah oktet adalah ....
A. P
B. Q
C. R
D. S
E. T
ANS: B
4. UN 2016 T-1-06
Perhatikan konfigurasi 2 buah unsur berikut!
T = [He] 2s2 2p2
Q = [Ne] 3s2 3p5
5. UN-SMA-2014-Type 1-01
Perhatikan 5 buah senyawa kovalen berikut!
(1) . SF6
(2) . CO2
(3) . N2
(4) . PCl3
(5) . H2O
Senyawa yang menyimpang dari aturan oktet adalah .... (No. Atom H= 1; S= 16; F= 9; C=6; O=8;P= 15; C l
- 17)
A. (1)
B. (2)
C. (3)
D. (4)
E. (5)
ANS: A
6. UN-SMA-2014-Type 1-03
Jika atom 4X dan 17Y berikatan, bentuk molekul dan sifat kepolaran yang terbentuk adalah....
A. segiempat planar dan polar
B. linear dan polar
C. tetrahedral dan non polar
D. oktahedral dan non polar
E. linear dan non polar
ANS: E
7. UN-SMA-2014-Type 2-01
Perhatikan 5 buah senyawa kovalen berikut!
(1) .NH3
(2) .H2S
(3) .CH4
(4) .PCl5
(5) .PCl3
Senyawa kovalen yang tidak mengikuti kaidah oktet adalah ....
(No. Atom N= 7,H= 1, S = 16, C = 6, P=15,C*=17)
A. (1)
B. (2)
C. (3)
D. (4)
E. (5)
ANS: D
8. UN-SMA-2014-Type 3-01
Berikut ini beberapa senyawa kovalen:
(1) CO2
(2) NH3
(3) CCl4
(4) PCl5
(5) CHCl3
Senyawa yang tidak mengikuti kaidah oktet adalah ....
9. UN-SMA-2014-Type 4-01
Perhatikan senyawa kovalen berikut!
(1) H2O
(2) CH4
(3) PCl3
(4) SiO2
(5) BF3
(Nomor Atom B = 5, H = 1, C = 6, P = 15, O =8, Cl = 17, F = 9, Si = 14)
Senyawa yang mengalami penyimpangan aturan oktet adalah....
A. (1)
B. (2)
C. (3)
D. (4)
E. (5)
ANS: E
11. UN-SMA-2012-A83-04
Bentuk molekul dan sifat kepolaran yang terbentuk dari unsur 7X dan 1Y adalah ....
A. linear dan polar
B. piramida trigonal dan polar
C. tetrahedral dan non polar
D. oktahedral dan non polar
E. segiempat planar dan polar
ANS: B
12. UN-SMA-2012-B67-05
Jika atom 4X dan 17Y berikatan, bentuk molekul dan sifat kepolaran yang terbentuk adalah....
A. segiempat planar dan polar
B. linear dan polar
C. tetrahedral dan non polar
D. oktahedral dan non polar
E. linear dan non polar
ANS: E
13. UN-SMA-2012-C79-01
Suatu senyawa yang terbentuk dari 1P dan 6Y mempunyai bentuk molekul dan sifat kepolaran berturut-
turut....
A. linear, polar
Berdasarkan data tersebut, pasangan data yang berhubungan secara tepat adalah ....
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (3)
D. (2) dan (4)
E. (3) dan (4)
ANS: D
2. UN 2017 T-1-08
Perhatikan tabel berikut ini!
Pasangan data yang benar antara rumus senyawa dan nama senyawa adalah ....
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (3)
D. (2) dan (4)
E. (4) dan (5)
ANS: E
3. UN 2016 T-1-07
Pada pembakaran bensin (C8H18) persamaan reaksinya adalah:
2C8H18 (l) + 25 O2(g) → 16 CO2(g) +18 H2O(g)
Pernyataan yang benar tentang persamaan reraksi tersebut adalah ....
A. 2 molekul C8H18 tepat bereaksi dengan 25 molekul gas oksigen
B. tidak semua atom H pada C8H18 membentuk H2O
C. Pembakaran 2 gram C8H18 menghasilkan 16 gram CO2
D. Jumlah atom O pada reaktan 50 dan jumlah atom O pada produk 32
E. Reaksi pembakaran sempurna bensin menghasilkan CO 2, H2O dan CO
ANS: A
4. UN 2016 T-1-08
Tabel berikut menyatakan tentang rumus senyawa dan namanya:
Pasangan yang benar antara rumus senyawa dan namanya adalah ....
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (1) dan (4)
D. (2) dan (3)
E. (4) dan (5)
ANS: B
5. UN Kimia 2017 - 14
Serbuk tembaga (II) oksida larut dalam asam klorida membentuk tembaga (II) klorida dan air. Persamaan
reaksi setara dan lengkap dari reaksi tersebut adalah ....
A. Cu2O (s) + HCl (aq) → Cu2Cl (aq) + H2O (l)
B. Cu2O (s) + 2 HCl (aq) → 2 CuCl (aq) + H 2O (l)
C. CuO (s) + HCl (aq) → CuCl (aq) + H 2O (l)
D. CuO (s) + 2 HCl (aq) → CuCl2 (aq) + H2O (l)
E. Cu2O (s) + 4 HCl (aq) → 2 CuCl2 (aq) + 4 H2O (l)
ANS: D
6. UN-SMA-2015-1-05
Pemutih pakaian NaClO dapat diproduksi melalui reaksi basa kuat seperti NaOH dengan gas klorin.
Reaksi tersebut juga menghasilkan garam klorida dan air. Persamaan reaksi setara yang tepat untuk
menyatakan reaksi tersebut adalah ....
A. 6 NaOH(aq) + 2 Cl2 (g) → NaCl (aq) + Na(aq) + 3H2O(l)
B. NaOH(aq) + Cl2(g) → NaCl(aq) + NaClO3(aq) + H2O(l)
C. NaOH(aq) + Cl2(g) → NaCl(aq) + NaClO3(aq) + H2O(l)
D. 2 NaOH(aq) + Cl2(g) → NaCl (aq) + NaClO(aq) + H2O(l)
E. 2 NaOH(aq) + Cl2(g) → NaCl (aq) + NaCl(aq) + H2O(l)
ANS: D
16. UN –SMA-08-14
Reaksi pembakaran gas asetilena ternyata menghasilkan energi panas yang sangat besar, sehingga dapat
melelehkan logam. Reaksi mi banyak dimanfaatkan dalam proses pengelasan dan pemotongan logam.
Reaksi pembakaran gas asetilena yang benar adalah....
A. 2 CO2(g) + H2O(g) → C2H2(g) + 2 O2(g)
B. C2H2(g) +2 O2(g) → 2 CO2(g) + H2O(g)
C. 4 CO2(g) +2 H2O(g) → 2 C2H2(g) + 5 O2(g)
D. 2 C2H2(g) + 5 O2(g) → 4 CO2(g) + 2 H2O(g)
E. CO2(g) + H2O(g) → C2H2(g) + O2(g)
ANS: D
A.
B.
C.
D.
E.
ANS: A
2. UN 2019 Type 2
Massa rata-rata satu atom P adalah 6,64 x 10-23 gram, sedangkan massa satu atom karbon C - 12
adalah 1,992 x 10-23 gram. Massa atom relatif (Ar) untuk unsur P adalah ....
1
12
x 1,992 x 10−23
A. 6 .64 x 10−23 gram.mol-1
−23
1,992 x 10
1
x 1,992 x 10−23
B. 12 gram.mol-1
−23
6.64 x 10
1
x 1,992 x 10−23
C. 12 gram.mol-1
1 −23
12
x 6.64 x 10
D. 1,992 x 10−23 gram.mol-1
6.64 x 10−23
E. 12 x 1,992 x 10−23 gram.mol-1
ANS: C
3. UN 2019 Type 1
Proses industri pembuatan amonia dapat dibuat dari reaksi antara gas nitrogen dan hidrogen, dengan
persamaan reaksi:
N2(g) + H2(g) → NH3(g) ∆H = -92,4 kJ
Reaksi berlangsung pada suhu dan tekanan tinggi dengan menggunakan katalisator serbuk Fe dicampur
dengan Al2O3, MgO, CaO, dan K2O. Perbandingan volume gas-gas yang bereaksi dan hasil reaksi pada P
dan T yang sama temyata 1 : 3 dan 2.
Berdasarkan wacana tersebut, hukum kimia yang berlaku adalah ....
A. Hukum Dalton
B. Hukum Gay-Lussac
C. Hukum Avogadro
D. Hukum Lavoisier
E. Hukum Proust
ANS: B
4. UN 2019 Type 2
Asam sulfat merupakan salah satu bahan kimia yang banyak digunakan di laboratorium maupun
industri. Pembuatan asam sulfat yang dilakukan melalui proses kontak, salah satu tahapannya
membakar belerang murni di udara adar terbentuk gas SO 2.
Persamaan reaksinya:
S(s) + O2 (g) → SO2(g)
Berikut data hasil percobaan pembakaran belerang murni menghasilkan gas SO 2.
Massa zat sebelum reaksi Massa zat setelah reaksi
Percobaan
S (gram) O2 (gram) SO2 Zat sisa
1 32 32 64 -
2 70 64 128 6 gram S
3 16 20 32 4 gram O2
rip.info
Hukum dasar kimia yang mendasari wacana tersebut adalah ......
A. Hukum Lavoisier
B. Hukum Proust
C. Hukum Dalton
D. Hukum Gay Lussac
E. Hukum Avogadro
ANS: B
6. UN 2019 Type 2
Amonium nitrat adalah suatu senyawa kimia yang memiliki rumus kimia NH4NO3. Senyawa ini
utamanya digunakan dalam pertanian sebagai pupuk kaya nitrogen. Produksi industri amonium nitrat
secara sederhana sebagai berikut:
HNO3(aq) + NH3(g) → NH4NO3(s)
Reaksi antara 12,6 gram asam nitrat dan 2,24 L gas amoniak pada STP menghasilkan massa padatan
NH4NO3 sebesar .... (Ar. N = 14, H = 1, O = 16)
A. 0,4 gram
B. 0,8 gram
C. 4 gram
D. 8 gram
E. 16 gram
ANS: D
7. UN 2018 Type A
Pembakaran sempurna gas etanol sebagai bahan bakar alternatif mengikuti persamaan reaksi berikut.
C2H5OH(g) + O2(g) → CO2(g) + H2O(g ) (belum setara). Jika pada pembakaran tersebut dibutuhkan 5,6 L
dan volume etanol yang dibakar 1,12 L, massa air yang terbentuk diukur pada keadaan STP adalah ....
(Mr H2O = 18 L)
A. 1,8 g
B. 2,7 g
C. 9,0 g
D. 18 g
E. 27 g
ANS: B
8. UN 2018 Type A
Pada ruang tertutup dilakukan pembakaran 7 gram besi dengan 4 gram sulfur menghasilkan besi sulfida
sebanyak 11 gram. Kenyataan ini sesuai hukum dasar kimia, yaitu....
A. Hukum Perbandingan Tetap (Proust)
B. Hukum Perbandingan Volume (Gay Lussac)
C. Hukum Kekekalan Massa (Lavoisier)
D. Hukum Perbandingan Berganda (Dalton)
E. Hukum Perbandingan Molekul (Avogadro)
ANS: C
9. UN 2017 T-1-02
Massa rata-rata satu atom unsur X adalah 6,47 x 10-23 gram, sedangkan massa satu atom C-
12 adalah 1,992 x 10-23 gram. Massa atom relatif (Ar) unsur X adalah ...
A.
B.
C.
D.
E.
ANS: D
Perbandingan volume gas pereaksi dan hasil reaksi yang stoikiometris sesuai hukum Gay Lussac
adalah ....
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5
ANS: B
14. UN-SMA-2015-1-06
Suatu senyawa tersusun dari 52% massa karbon, 35% massa oksigen dan sisanya hidrogen. Rumus
molekul senyawa karbon tersebut (Mr = 46) adalah .... (Ar: C = 12, H = 1, O = 16)
A. C2H6O2
B. C2H4O
C. C2H6O
D. C3H8O
E. C3H8O2
ANS: C
15. UN-SMA-2015-1-07
Kalsium dan oksigen dapat bereaksi membentuk kalsium oksida dengan perbandingan massa sebagai
berikut:
Massa (gram)
Ca O CaO
10 4 14
15 2 7
15 4 14
20 10 28
Berdasarkan data tersebut, perbandingan massa kalsium dengan oksigen dalam senyawa tersebut
adalah ....
A. 2:3
B. 2:5
C. 3:2
D. 3:4
E. 5:2
ANS: E
Berdasarkan data tersebut perbandingan massa magnesium dengan oksigen dalam magnesium oksida
adalah....
A. 2:1
Berdasarkan data dapat disimpulkan bahwa perbandingan massa Fe dan S dalam FeS adalah....
A. 2:1
B. 3:2
C. 7:4
D. 10:7
E. 15 : 8
ANS: C
Berdasarkan data, perbandingan massa unsur X dan unsur Y dalam senyawa X Y adalah ....
A. 1:2
B. 2:3
C. 3:4
D. 3:5
Dari data tersebut, perbandingan unsur X dan unsur Y dalam senyawa adalah ....
A. 1:2
B. 2:3
C. 3:4
D. 4:7
E. 7 :4
ANS: E
32. UN –SMA-09-7
Gas nitrogen direaksikan dengan gas oksigen menghasilkan gas dinitrogen trioksida sesuai persamaan
reaksi : N2 (g) + O2 (g) → N2O3 (g) (belum setara). Jika volume gas diukur pada suhu dan tekanan yang sama,
maka perbandingan volume N2 : O2 adalah.......
A. 2:5
B. 2:3
C. 2:1
D. 1:2
E. 1:1
ANS: B
33. UN –SMA-09-8
Sebanyak 231 gram CCl4 (Mr = 154) direaksikan dengan SbF3 berlebih menurut persamaan reaksi:
3CCl4 + 2SbF3 → 3CCl2F2 + 2SbCl3 . Massa SbCl3 yang terbentuk adalah ...
[Ar C = 12, CI = 35,5, F = 19, Sb = 121,81.]
A. 114,15 gram
B. 228,30 gram
C. 342,45 gram
D. 393,60 gram
E. 435,75 gram
ANS: B
34. UN –SMA-08-15
Sebanyak 24 gram batu pualam direaksikan dengan 36 gram asam klorida dalam wadah tertutup
menurut persamaan reaksi: CaCO3 (s)+ 2HCl (aq) → CaCl2 (aq) + H2O (l) + CO2 (g)
Massa senyawa hasil reaksi diperkirakan adalah....... ( Ar. Ca=40, O=16, Cl=35,5 )
A. sama dengan 60 gram
B. sama dengan 54 gram
C. lebih besar dari 60 gram
D. lebih kecil dari 60 gram
E. lebih kecil dari 54 gram
ANS: A
Thermokimia
MULTIPLE CHOICE
1. UN 2019 Type A
Diberikan beberapa persamaan termokimia berikut:
4C(s) + 4H2 (g) + O2 (g) → C3H7COOH(l) ∆H = –125 kkal
2H2 (g) + O2 (g) → 2H2O(l) ∆H = –136 kkal
C(s) + O2 (g) → CO2 (g) ∆H = –94 kkal
urip.info
Besarnya ∆H untuk reaksi pembakaran senyawa karbon:
C3H7COOH (l) + O2 (g) → 4CO2(g) + 4 H2O(l) adalah .....
A. –106 kkal
B. –287 kkal
C. –355 kkal
D. –523 kkal
E. –798 kkal
ANS: D
2. UN 2019 Type A
Diketahui energi ikatan rata-rata:
H–H = 436 kJ.mol–1
H–F = 568 kJ.mol–1
F– F = 160 kJ.mol–1
Kalor yang diperlukan untuk menguraikan 10 gram HF menjadi unsur-unsurnya adalah ......
(Ar H = 1, F = 19)
A. 080 kJ
B. 540 kJ
C. 270 kJ
D. 135 kJ
E. 67,5 kJ
ANS: D
3. UN 2018 Type A
Jika kita memasukkan bongkahan batu kapur ke dalam air, akan terjadi gelembung-gelembung gas dan
wadah akan terasa panas.
Pernyataan yang benar dari data percobaan tersebut adalah ....
A. Reaksi tersebut merupakan reaksi eksoterm karena sistem menyerap kalor dari lingkungan.
B. Reaksi tersebut merupakan reaksi endoterm karena lingkungan menyerap kalor dari sistem.
C. Reaksi tersebut merupakan reaksi eksoterm karena sistem melepas kalor ke lingkungan.
D. Reaksi tersebut merupakan reaksi endoterm karena lingkungan menerima kalor dari sistem.
E. Reaksi tersebut merupakan reaksi eksoterm karena lingkungan melepas kalor ke sistem.
ANS: C
4. UN 2018 Type A
Diketahui energi ikat rata-rata.
H – H : 435 kJ/mol
N ≡ N : 946 kJ/mol
N – H : 390 kJ/mol
Kalor yang diperlukan untuk menguraikan 1,7 gram gas amoniak (Ar N = 14 g.mol -1 ; H = 1 g.mol-1)
menjadi unsur-unsurnya adalah ....
A. 4,45 kJ
B. 8,9 kJ
C. 108,1 kJ
D. 1081 kJ
E. 1170 kJ
5. UN 2018 Type A
Diketahui data entalpi pembentukan standar sebagai berikut.
∆H°f CO2(g) = - 394 kJ.mol-1
∆H°f H2O = - 286 kJ.mol-1
∆H°f C2H5OH = - 266 kJ.mol-1
Entalpi pembakaran standar dari pembakaran etanol menurut reaksi:
C2H5OH(g) + 3 O2(g) → 2 CO2(g) + 3 H2O adalah
A. – 1094 kJ.mol-1
B. – 1380 kJ.mol-1
C. – 1488 kJ.mol-1
D. – 2986 kJ.mol-1
E. – 2020 kJ.mol-1
ANS: B
6. UN Kimia 2017 - 18
Beberapa peristiwa dalam kehidupan sehari-hari berikut ini :
(1) Fotosintesis
(2) Es batu mencair
(3) Kapur tohor dalam air
(4) Kembang api
(5) Pembakaran kayu
Peristiwa yang tergolong reaksi endoterm adalah ....
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (3)
D. (3) dan (5)
E. (4) dan (5)
ANS: A
7. UN Kimia 2017 - 19
Diketahui energi ikat rata-rata sebagai berikut.
C – H : 413 kJ/mol I – I : 151 kJ/mol
C – C : 348 kJ/mol C – I : 240 kJ/mol
C = C : 614kJ/mol
8. UN 2016 T-1-18
Ke dalam kalorimeter dicampurkan 200 mL KOH 1 M dengan 200 mL HCl 1 M, terjadi kenaikan suhu dari
26°C menjadi 31°C. Apabila kalor jenis larutan 4,2 J g -1 K-1 persamaan termokimia yang paling tepat
adalah ....
A. KOH(aq) + HCl (aq) → KCl(aq) + H2O(l) ∆H =+50,4 kJ mol-1
B. KOH(s) + HCl (aq) → KCl(aq) + H2O(l) ∆H = +48,0 kJ mol-1
C. KOH(aq) + HCl (aq) → KCl(aq) + H2O(l) ∆H = -42,0 kJ mol-1
D. KOH(aq) + HCl (aq) → KCl(aq) + H2O(l) ∆H = -48,0 kJ mol-1
E. KOH(aq) + HCl (aq) → KCl(aq) + H2O(l) ∆H = -50,4 kJ mol-1
9. UN 2016 T-1-20
Diketahui persamaan termokimia
CH4(g) → C(s) + 2H2(g) ∆H = +18 kJ moL-1
C(s) → C(g) ∆H = 170 kJ moL-1
H2(s) → 2H(g) ∆H = 104 kJ moL-1
Berdasarkan data tersebut, energi ikatan rata-rata C-H adalah ....
A. +99 kJ mol-1
B. +73 kJ mol-1
C. +4,5 kJ mol-1
D. -4,5 kJ mol-1
E. -99 kJ mol-1
ANS: A
10. UN-SMA-2015-1-27
Perhatikan proses-proses yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari berikut ini!
(1) gas LPG digunakan untuk memasak
(2) besi meleleh ketika proses pengelasan
(3) fotosintesis pada tanaman
(4) perkaratan besi
Pasangan yang merupakan proses endoterm adalah ....
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (3)
D. (2) dan (4)
E. (3) dan (4)
ANS: C
11. UN-SMA-2015-1-25
Diagram tingkat energi pembentukan senyawa timbal oksida (PbO 2) sebagai berikut:
12. UN-SMA-2015-1-26
Perhatikan gambar percobaan berikut!
13. UN-SMA-14-Type-1-27
Perhatikan beberapa reaksi kimia berikut!
(1) NH3 (g) → 1/2 N2 (g) + 3/2 H2 (g)
(2) C2H2 + O2 (g) → 2 CO2 (g) + H2O(g) .
(3) H2O (l) → H2O(g)
(4) KOH (s) → KOH (aq)
(5) CO(NH2)2 (s) → CO(NH2)2 (aq)
14. UN-SMA-14-Type-1-27
Perhatikan grafik/diagram entalpi berikut ini!
15. UN-SMA-13-Type-1-26
Diketahui reaksi pembentukan HCl sebagai berikut:
½ H2 (g) + ½ Cl2 (g) → HCl (g) ΔH = - 92,3 kJ/mol
Diagram tingkat energi yang sesuai dengan reaksi tersebut adalah ....
ANS: A
16. UN-SMA-13-Type-1-27
Perhatikan diagram tingkat energi berikut!
17. UN-SMA-12-A83-27
Perhatikan beberapa gambar berikut!
Gambar yang menunjukkan terjadinya proses endoterm adalah gambar nomor ....
A. 1 dan 2
B. 1 dan 4
C. 2 dan 3
D. 2 dan 4
E. 3 dan 4
18. UN-SMA-12-A83-28
Perhatikan data persamaan reaksi termokimia di bawah ini!
(1) Na (s) + ½ Cl2 (g) → NaCl (s) ΔH = -kJ.mol-1
(2) C (s) + ½ O2 (g) → CO (g) ΔH - -kJ. mol-1
(3) NH3 (g) → ½ N2 (g) + 3/2 H2 ΔH = +kJ. mol-1
(4) SO2 (g) → S (s) + O2 (g) ΔH = -kJ. mol-1
(5) C2H5OH (l) + 3O2(g) → 2CO2(g) + 3H2O(l) ΔH = -kJ. mol-1
Pasangan persamaan reaksi yang merupakan ΔH°f, ΔH°d, dan ΔH°c adalah ....
A. (1), (2), dan (3)
B. (1), (2), dan (4)
C. (1), (3), dan (5)
D. (2), (3), dan (4)
E. (3), (4), dan (5)
ANS: C
19. UN-SMA-12-C79-28
Perhatikan data persamaan reaksi termokimia di bawah ini!
(1) CH3OH (l) + 3/2 O2 (g) → CO2 (g) + 2H2O ΔH = - kJ.mol -1
(2) H2 (g) + ½ O2 (g) → H2O (g) ΔH = - kJ.mol -1
(3) C (s) + 2H2 (g) → CH4 (g) ΔH = - kJ.mol -1
(4) C2H2 + 3/2 O2 (g) → 2 CO2 (g) + H2O (l) ΔH = - kJ.mol -1
(5) HBr (g) → ½ H2 (g) + ½ Br2 (g) ΔH = + kJ.mol -1
Pasangan persamaan reaksi yang merupakan ΔH°f, ΔH°d, dan ΔH°c adalah ....
A. (1), (2), dan (3)
B. (1), (2), dan (4)
C. (2), (3), dan (4)
D. (2), (3), dan (5)
E. (3), (5), dan (1)
ANS: E
20. UN-SMA-11-P.15-38
Seorang siswa mengisi 5 buah gelas kimia dengan 50 mL air yang suhunya 25°C. Setelah dimasukkan
suatu zat pada masing-masing gelas terjadi perubahan suhu seperti gambar berikut.
21. UN-SMA-11-16
Perhatikan gambar berikut!
22. UN-SMA-11-P.15-38
Data energi ikatan rata-rata:
C - C : 348 kJ/mol
C - H : 414kJ/mol
C - O : 358 kJ/mol
O - H : 463 kJ/mol
O = O : 495 kJ/mol
C = O : 799 kJ/mol
Spirtus yang mengandung etanol dibakar dengan persamaan reaksi:
23. UN-SMA-11-P.15-40
Perhatikan diagram tingkat energi berikut!
Besarnya perubahan entalpi (ΔH) pembentukan ZnSO4 dari ZnS adalah ....
A. +983
B. +777
C. +206
D. -777
E. -983
ANS: B
24. UN-SMA-11-37
Perhatikan siklus energi berikut!
25. UN-SMA-10-P.27-28
Seorang siswa mengukur perubahan entalpi dari reaksi
HCl(aq) + NaOH(aq) →NaCl(aq) + H2O(l). Suhu awal larutan HCl dan NaOH masing-masing 25°C dan
setelah dicampurkan menjadi 30°C. Jika banyaknya zat yang dicampurkan 50 mL HCl 0,2 M dan 50 mL
NaOH 0,4 M, kapasitas kalor bejana diabaikan dan kalor jenis air 4,2 J g -1. K1, maka perubahan entapi
(ΔH) reaksi tersebut adalah....
A. 4,2 kJ
B. 16,8 kJ
C. -21,0 kJ
D. -84,0 kJ
E. -210 kJ
ANS: E
26. UN-SMA-10-P.60-31
Sebanyak 22,8 gram bahan bakar tak dikenal (Mr =114) dibakar sempurna. Panas yang dihasilkan dapat
menaikkan suhu 100 mL air sebesar 10 °C. Jika massa jenis air 1 g/mL dan Cp air = 4,2 J/gram K, maka
kalor pembakaran dari bahan bakar tersebut adalah ... kJ/mol.
A. 100,80
B. -5,04
C. -10,08
D. -21,00
E. -100,80
ANS: D
27. UN-SMA-10-P.60-32
Perhatikan beberapa gambar berikut:
Gambar yang menunjukkan terjadinya proses endoterm adalah gambar nomor ....
A. 1 dan 2
B. 1 dan 4
C. 2 dan 3
D. 2 dan 4
E. 3 dan 4
ANS: A
28. UN-SMA-09-26
Diagram entalpi reaksi pembakaran glukosa sebagai berikut:
29. UN-SMA-09-27
Sebanyak 8 gram kristal NaOH ditambahkan ke dalam kalorimeter yang berisi 92 gram air.
Setelah NaOH larut, ternyata suhu kalorimeter beserta isinya naik dan 22,25°C menjadi 24,25°C. Jika
kalor jenis larutan = 4,2 J/g°K\ maka harga reaksi pelarutan tersebut adalah ... J/mol. (Mr NaOH = 40)
A. –(92 x 4,2 x 2 x 8) / 40
B. –(92 x 4,2 x40) / (2 x 8)
C. –(92 x 4,2 x 2 x 40) / 8
D. –(40x 4,2 x 8) / 92
E. –(40x 4,2 x 8) / 92 x 2
ANS: C
30. UN-SMA-09-28
Jika: ΔHf° CH3NHNH2 (l) = +53 kJ/mol
ΔHf° N2O4 (1) = -20 kJ/mol ; ΔHf° CO2 (g) = -393 kJ/mOl ; ΔHf° H20 (l) = -286 kJ/mol
Maka ΔH reaksi dan reaksi: 4 CH3NHNH2 (l) +5 N2O4 (l) →4 CO2 (g) + 12 H2O (l) + 9 N2 g) adalah..........
A. - 5116 kJ/mol
B. - 5004 kJ/mol
C. - 4692 kJ/mol
D. - 3432 kJ/mol
E. - 1572 kJ/mol
ANS: A
31. UN-SMA-08-26
Persamaan reaksi pembentukan gas asetilena adalah sebagai berikut :
2 C(s) + H2 (g) → C2H2 (g) ΔHf= −226,7 kJ.mol −1
Grafik di bawah ini yang menunjukkan proses reaksi pembentukan tersebut adalah ...
ANS: D
32. UN-SMA-08-27
Entalpi pembakaran suatu bahan bakar besarnya – 5.460 kJ/mol. Jika 5,7 gram bahan bakar (Mr = 114)
tersebut dibakar, maka entalpi pembakaran yang dihasilkan adalah ...
A. (5.460 x 114) / 5,7 kJ
B. (5,7 x 5.460) / 114 kJ
C. 5.460 x 114
D. 5.460 x 5,7
E.( 5,7 x 114 ) / 5.460
ANS: B
33. UN-SMA-08-28
Diketahui energi ikatan rata-rata :
C ≡ C : 839 kJ/mol ;H -H : 436 kJ/mol
C - C : 343 kJ/mol ; C -H : 410 kJ/mol
Perubahan entalpi yang terjadi pada reaksi :
CH3 − C ≡ CH + 2 H2 → CH3 −CH2 −CH3 sebesar ...
A. +272 kJ/mol
B. – 272 kJ/mol
C. – 1.711 kj/mol
D. – 1.983 kJ/mol
E. – 3.694 kJ/mol
ANS: B
Laju Reaksi
MULTIPLE CHOICE
1. UN 2019 Type A
Pada penentuan orde reaksi : 2NO(g) + H 2 (g) → N2O(g) + H2O(g), diperoleh data percobaan sebagai
berikut.
Percobaan [NO] M [H2] Laju Reaksi (V), M/detik
(1) 0,6 0,8 72
(2) 0,2 0,4 4
(3) 0,2 0,8 8
2. UN 2018 Type A
Diketahui data percobaan reaksi 2A + B 2 → 2AB.
Percobaan [A] M [B] M Waktu (detik) V (m.detik-1)
(1) a b 288 s 16
(2) 2a b 72 s 64
(3) 3a 2b 16 s 72
Grafikyang menunjukkan orde reaksi dari A adalah ....
ANS: C
3. UN 2016 T-1-24
Gambar berikut merupakan reaksi antara 2 gram pualam dengan 100 mL larutan HCl.
Laju reaksi yang hanya dipengaruhi oleh konsentrasi adalah nomor ....
A. (1) terhadap (2)
B. (1) terhadap (3)
C. (2) terhadap (3)
D. (2) terhadap (4)
E. (4) terhadap (5)
ANS: D
4. UN-SMA-2015-1-28
Pada percobaan reaksi antara logam aluminium dan asam sulfat sesuai persamaan reaksi: 2 Al (s) + 3
H2SO4 (aq) → Al2(SO4)3 (aq) + 3H2 (g) . Gas hidrogen ditampung dan diukur volumenya pada temperatur
yang tetap. Data pengukuran tiap waktu sesuai tabel berikut:
Waktu Reaksi Volume Gas
No
(detik) (mL)
1 0 0
2 15 40
5. UN-SMA-2015-1-30
Perhatikan data percobaan berikut!
Konsentra Ukuran
Suhu Waktu
Percob si HCl Partikel
Awal Reaksi
aan (volume Zn (2
(oC) (menit)
25 mL) gram)
(1). 0,5 M Pita 25 16
(2). 1M Pita 25 8
(3). 1M Serbuk 25 2
(4). 2M Pita 25 4
(5). 1M Pita 35 1,5
Perubahan laju reaksi yang terjadi pada percobaan (1) dan (4) dipengaruhi oleh ....
A. suhu
B. konsentrasi
C. luas permukaan
D. katalis
E. waktu
ANS: B
Laju reaksi yang hanya dipengaruhi oleh suhu ditunjukkan pada gambar ....
A. (1) terhadap (2)
B. (1) terhadap (4)
C. (2) terhadap (3)
D. (2) terhadap (4)
E. (4) terhadap (5)
ANS: D
Laju reaksi yang hanya dipengaruhi oleh konsentrasi ditunjukkan oleh gambar ....
A. (1) terhadap (2)
B. (1) terhadap (4)
C. (2) terhadap (3)
D. (2) terhadap (4)
E. (3) terhadap (5)
ANS: B
Laju reaksi yang hanya dipengaruhi oleh konsentrasi terdapat pada tabung nomor....
A. 1 terhadap 2
B. 1 terhadap 3
C. 2 terhadap 4
D. 3 terhadap 4
E. 4 terhadap 5
ANS: E
Massa CaCO3 yang digunakan pada setiap wadah sama. Laju reaksi hanya dipengaruhi oleh luas
permukaan adalah percobaan nomor ....
A. 1 terhadap 2
B. 1 terhadap 3
C. 2 terhadap 3
D. 3 terhadap 5
E. 4 terhadap 5
ANS: C
Gambar yang laju reaksinya hanya dipengaruhi oleh luas permukaan adalah..........
A. 1 menjadi 2
B. 1 menjadi 3
C. 2 menjadi 4
D. 3 menjadi 5
E. 4 menjadi 5
ANS: C
Proses yang laju reaksinya hanya dipengaruhi oleh konsentrasi larutan adalah gambar nomor....
A. 1 menjadi 2
B. 1 menjadi 3
C. 2 menjadi 4
D. 3 menjadi 4
E. 3 menjadi 5
ANS: B
Laju reaksi yang hanya dipengaruhi oleh luas permukaan ditunjukkan oleh gambar.........
A. I dan III
B. I danV
C. II dan IV
D. III dan IV
E. IV dan V
ANS: D
ANS: D
28. UAS-SMA-07-26
Dari reaksi A+ B → zat hasil :
No Massa A Konsentrasi (mol / L) Waktu (detik) Suhu (0C)
1 5 gr serbuk 0,1 8 25
2 5 gr larutan 0,1 3 25
3 5 gr padat 0,1 5 25
4 5 gr larutan 0,2 1,5 25
5 5 gr larutan 0,1 1,5 25
Dan percobaan 1 dan 3 laju reaksi dipengaruhi oleh.................
A. konsentrasi
B. sifat zat
C. suhu
D. luas permukaan
E. katalis
ANS: D
Kesetimbangan Kimia
MULTIPLE CHOICE
1. UN 2019 Type A
Reaksi kesetimbangan terjadi dalam mulut. Email gigi mengandung senyawa kalsium hidroksiapatit
Ca5(PO4)3OH. Pada keadaan tertentu, zat tersebut dapat mengalami kesetimbangan sebagai berikut.
Ca5(PO4)3OH(s) ⇌ 5Ca2+(aq) + 3PO43–(aq) + OH–(aq)
Apabila seseorang sering mengonsumsi makanan atau minuman yang bersifat asam, lapisan gigi akan
keropos. hal ini terjadi karena kesetimbangan bergeser ke arah.....
A. kiri dan jumlah Ca5(PO4)3OH bertambah
B. kiri dan jumlah Ca5(PO4)3OH berkurang
C. kanan dan jumlah Ca5(PO4)3OH bertambah
2. UN 2019 Type A
Air dalam wadah tertutup pada suhu tetap akan mengalami penguapan yang kemudian uap akan
mengalami kondensasi sehingga tercapai kondisi kesetimbangan berikut.
H2O(l) ⇌ H2O(g)
3. UN 2018 Type A
Bacalah wacana berikut!
pH normal darah manusia sudah dirancang selalu relatif tetap yaitu 7,40 ± 0,05. Komponen
utama buffer darah adalah H2CO3 - HCO3⎻ dengan perbandingan 1: 20, yang merupakan salah
satu hasil metabolisme pemapasan.
CO2(g) ⇌ CO2(aq)
CO2(aq) + H2O (l) ⇌ H2CO3(aq)
H2CO3(aq) + H2O(l) ⇌ H3O+(aq) + HCO3⎻ (aq) Ka1 = 4,3 x 10-7
Pada kasus alkalosis atau kelebihan basa yang disebabkan berkurangnya CO 2 terlarut, pH darah
naik hingga mencapai 7,8. Jika dibiarkan akan menyebabkan kerusakan sistem saraf. Salah satu
upaya mengembalikan pH normal darah adalah dengan pemberian masker gas oksigen didukung
infus larutan buffer bikarbonat pH 6,7 selama selang waktu tertentu.
Berdasarkan wacana tersebut, pemberian larutan bikarbonat pH 6,7 bertujuan untuk ....
A. menaikkan pH darah dengan menggeser kesetimbangan ke arah kiri
B. menaikkan pH darah dengan menggeser kesetimbangan ke arah kanan
C. menaikan pH darah tanpa menggeser arah kesetimbangan
D. menurunkan pH darah dengan menggeser kesetimbangan ke arah kiri
E. menurunkan pH darah dengan menggeser kesetimbangan ke arah kanan
ANS: D
4. UN 2018 Type A
Proses pembuatan gas NO2 sesuai dengan reaksi:
2NO(g) + O2(g) → 2NO2(g)
Diperoleh data sebagai berikut.
t° Kp
600 18
1000 2
Jika suhu dinaikkan pada tekanan tetap, ternyata harga Kp turun menjadi 1/9 kalinya.
Sedangkan jika suhu diturunkan kembali, harga Kp akan kembali naik. Pernyataan yang tepat mengenai
hal tersebut adalah ...
A. Reaksi pembentukan gas NO2 adalah reaksi eksotermal, sehingga kenaikan suhu menyebabkan
konsentrasi NO2 berkurang.
B. Reaksi pembentukan gas NO2 adalah reaksi Endotermal sehingga penurunan suhu akan mengubah
komposisi zatnya dalam kesetimbangan.
C. Saat suhu dinaikkan tekanan parsial gas NO 2 bertambah, tekanan parsial gas NO dan O 2 berkurang.
D. Saat suhu diturunkan tekanan parsial gas NO 2 berkurang, tekanan parsial gas NO dan O2 bertambah.
5. UN Kimia 2017 - 20
Suatu sistem kesetimbangan gas memiliki persamaan reaksi:
2 PQ2(g) ⇄ P2Q4(g) ΔH = +x kJ/mol
Jika pada sistem kesetimbangan ditingkatkan tekanannya maka sistem tersebut akan bergeser....
A. kanan, karena bergeser ke arah jumlah mol yang kecil
B. kiri, karena bergeser ke arah eksoterm
C. kiri, karena bergeser ke arah endoterm
D. kanan, karena bergeser ke arah endoterm
E. kiri, karena bergeser ke arah jumlah mol yang besar
ANS: A
6. UN Kimia 2017 - 21
Pada tempat tertutup dengan volume 1 liter dimasukkan 6 mol gas NH 3. Setelah beberapa lama terjadi
kesetimbangan : 2 NH3(g) ⇄ N2(g) + 3H2(g). Jika saat setimbang terdapat 2 mol gas N 2 serta tekanan total
8 atm, Nilai Kp reaksi tersebut adalah ....
A. 110,59 atm2
B. 69,12 atm2
C. 3,00 atm2
D. 0,04 atm2
E. 0,014 atm2
ANS: B
7. UN 2016 T-1-25
Berikut ini adalah reaksi kesetimbangan (reversibel) yang terjadi pada reaksi:
Fe3+(aq) + SCN- (aq) ⇄ FeSCN2-(aq)
(Kuning) (Tak berwarna) (Coklat tua)
Jika pada reaksi tersebut ditambahkan 1 tetes larutan FeCl 3 pekat, maka sistem ....
A. bergeser ke kiri warna akan semakin kuning tua
B. bergeser ke kanan warna akan bertambah lebih coklat tua
C. bergeser ke kanan warna akan berubah coklat muda
D. bergeser ke kiri warna akan berubah kuning
E. tidak bergeser warna tidak berubah
ANS: B
8. UN 2016 T-1-26
Jika persamaan Kc dari kesetimbangan homogen adalah
3
[ N 2 ][ H 2 ]
Kc= 2
[ NH3 ]
Maka persamaan reaksi kesetimbangan yang benar adalah ....
A. NH3(g) ⇄ 1/2 N2(g) + 3/2 H2(g)
B. 2NH3(g) ⇄ N2(g) + 3H2(g)
C. 1/2 NH3(g) + 3/2 H2(g) ⇄ N2(g)
D. N2(g) + 3H2(g) ⇄ NH3(g)
E. 2N2(g) + 6 H2(g) ⇄ 4NH3(g)
ANS: B
9. UN-SMA-2015-1-29
Berikut ini data hasil reaksi kesetimbangan pembentukan gas HI dalam wadah 1 liter :
H2 (g) + I2 (g) ⇄ 2HI (g)
Keadaan awal 0,2 mol 0,15 mol -
Bereaksi 0,1 mol 0,10 mol 0,2 mol
Keadaan setimbang 0,1 mol 0,05 mol 0,2 mol
10. UN-SMA-2015-1-31
Perhatikan reaksi kesetimbangan berikut!
H2(g) + I2 (g) ⇄ 2HI(g) ΔH = +25,94 kJ
Jika pada reaksi tersebut volume diperkecil, maka arah kesetimbangan akan ....
A. bergeser ke kiri karena reaksi endoterm
B. bergeser ke kanan karena reaksi endoterm
C. bergeser ke kanan karena jumlah molekul lebih kecil
D. bergeser ke endoterm karena reaksi menyerap kalor
E. tetap karena tidak dipengaruhi perubahan volum sistem
ANS: E
ANS: D
ANS: D
Gambar partikel pereaksi pada keadaan kesetimbangan sesaat yang baru, jika tekanan diperbesar
adalah.............
ANS: A
Bila suhu dinaikkan maka gambar molekul yang menunjukkan keadaan setimbang sesaat yang baru
adalah....
ANS: B
(0,7) 2
2
D. (0,6) (0,4)
(0,7) 2
2
E. (0,6) (0,7)
ANS: B
1. UN 2016 T-1-09
Perhatikan gambar uji daya hantar listrik 3 jenis larutan berikut!
Urutan kekuatan daya hantar listrik ketiga larutan tersebut mulai dari yang terkuat ke yang terlemah
adalah....
A. (3), (2) dan (1)
B. (2), (3) dan (1)
C. (2), (1) dan (3)
D. (1), (3) dan (2)
E. (1), (2) dan (3)
ANS: E
2. UN-SMA-2015-1-15
Perhatikan beberapa larutan berikut!
(1) HF 2M (3) Ba(OH)2 2M
(2) CH3COOH 2M (4) CO(NH)2 2M
Pasangan larutan yang diperkirakan memiliki daya hantar listrik sama kuat adalah larutan nomor....
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (4)
C. (2) dan (3)
D. (2) dan (4)
E. (3) dan (4)
ANS: A
3. UN-SMA-14-Type 1-8
Data hasil pengamatan terhadap beberapa sampel air limbah adalah sebagai berikut:
4. UN-SMA-14-Type 2-8
Terdapat beberapa limbah industri dan akan diuji daya hantar Iistriknya. Ternyata diperoleh data
sebagai berikut:
Berdasarkan data dalam tabel, larutan yang bersifat elektrolit lemah dan non elektrolit berturut-turut
adalah....
A. I dan III
B. II dan III
C. III dan IV
D. III dan V
E. IV dan V
ANS: C
5. UN-SMA-14-Type 3-8
Berikut data hasil pengujian daya hantar listrik beberapa air limbah beserta nilai derajat
ionisasinya (α) :
Pasangan air limbah yang bersifat elektrolit kuat dan elektrolit lemah berturut-turut adalah....
A. P dan Q
B. P dan R
C. Q dan R
D. Q dan S
E. Q dan T
ANS: B
6. UN-SMA-14-Type 4-8
Seorang siswa menguji beberapa jenis air limbah. Hasil yang didapat sebagai berikut:
Air limbah yang bersifat elektrolit kuat dan non elektrolit adalah ....
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (3)
D. (3) dan (4)
E. (4) dan (5)
ANS: B
7. UN-SMA-13-A83-10
Perhatikandata percobaan uji larutan berikut!
Pasangan senyawa yang merupakan larutan elektrolit kuat dan non elektrolit berturut-turut ditunjukkan
oleh larutan nomor ....
A. (1) dan (3)
B. (2) dan (5)
C. (4) dan (5)
D. (5) dan (1)
E. (5) dan (3)
ANS: D
8. UN-SMA-12-A83-9
Data hasil pengujian daya hantar listrik beberapa larutan, sebagai berikut:
Berdasarkan data di atas, pasangan yang merupakan larutan elektrolit kuat dan larutan non elektrolit
secara berurutan adalah ....
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 4 dan 5
D. 5 dan 3
E. 5 dan 2
ANS: B
9. UN-SMA-12-B67-9
Data percobaan uji larutan elektrolit dan non elektrolit.
Berdasarkan data di atas dapat disimpulkan bahwa pasangan larutan yang bersifat elektrolit lemah dan
elektrolit kuat secara berurutan adalah ....
A. 1 dan 2
B. 1 dan 4
C. 2 dan 3
D. 3 dan 4
E. 3 dan 5
ANS: C
10. UN-SMA-11-P15-4
Perhatikan gambar pengujian daya hantar listrik beberapa larutan berikut!
Larutan yang bersifat non elektrolit dan elektrolit lemah berturut-turut adalah ....
A. 1 dan 2
B. 2 dan 4
C. 3 dan 4
D. 3 dan 5
E. 4 dan 5
ANS: C
11. UN-SMA-10-6
Hasil pengujian daya hantar listrik beberapa sumber mata air berikut:
Sumber mata air dengan daya hantar listrik paling lemah dan paling kuat adalah....
A. K dan L
B. K dan O
C. L dan M
D. L dan N
E. N dan O
ANS: B
12. UN-SMA-08-P.27-14
Perhatikan gambar pengujian daya hantar beberapa larutan berikut:
Gambar yang merupakan larutan nonelektrolit dan larutan elektrolit lemah berturut-turut adalah
nomor.....
A. 1 dan 2
Teori Asam-Basa
MULTIPLE CHOICE
1. UN Kimia 2017 - 22
Berikut 3 buah persamaan reaksi asam dan basa.
(1) BF3(g) + PH3(g) → BF3PH3(g)
(2) CH3COOH(aq) + OH-(aq) ⇄ CH3COO-(aq) + H2O(aq)
(3) CH3COOH(aq) → CH3COO-(aq) + H+(aq)
Persamaan reaksi asam-basa yang sesuai dengan urutan konsep Arrhenius, Bronsted-Lowry, dan Lewis
adalah ....
A. (3),(2),(1)
B. (3),(1),(2)
C. (2),(3),(1)
D. (2),(1),(3)
E. (1),(2),(3)
ANS: A
2. UN-SMA-12-B67-10
Diketahui persamaan reaksi asam basa Bronsted-Lowry berikut;
(1) NH3 + H2O ↔ NH4+ + OH-
(2) HCl + H2O ↔ Cl- + H30+
Dari reaksi di atas yang merupakan pasangan asam basa Bronsted-Lowry secara berurutan adalah....
A. NH3 dan H2O
B. H2O dan OH-
C. HCl dan H2O
D. H2O dan NH4+
E. HCl dan NH4+
ANS: B
3. UN-SMA-12-A83-10
Diketahui persamaan reaksi asam basa Bronsted-Lowry berikut:
(1) NH3 + H2O ↔ NH4+ + OH-
(2) HSO4- + CO3 2- ↔ SO42- + HCO3-
Pasangan asam-basa Bronsted-Lowry secara berurutan adalah ....
A. H2O dan OH-
B. HSO4- dan HCO3-
C. NH3 dan OH-
D. NH3 dan H2O
E. NH4+ dan OH-
ANS: A
4. UN-SMA-12-C79 -10
Diketahui persamaan reaksi asam basa Bronsted-Lowry berikut:
(1) C2H4O2 + H2O ↔ H3O+ + C2H3O2-
(2) CH3COOH + HNO3 ↔ CH3COOH2+ + NO3-
Dari persamaan reaksi di atas yang merupakan pasangan asam-basa Bronsted-Lowry adalah....
A. CH3COOH2+dan NO3-
B. CH3COOH dan NO3-
C. C2H4O2 dan H2O
D. CH3COOH dan HNO3
E. C2H4O2 dan C2H3O2-
1. UN 2019 Type 1
Hasil produksi asam sulfat lebih banyak menggunakan proses kontak dibanding dengan proses kamar
timbal. Melalui proses kontak, kadar asam sulfat yang diperoleh 98%. Bila massa jenis asam sulfat pekat
sebesar 1,8 g/mL, molaritasnya adalah ..... (Ar: H = 1, S = 32, O = 16)
A. 13,57 M
B. 17,64 M
C. 18,00 M
D. 18,36 M
E. 21,51 M
ANS: C
2. UN-2019-Type 2
lodium biasanya digunakan dalam larutan beralkohol untuk sterilisasi kulit sebelum dan sesudah
tindakan medis. Namun larnutan ini tidak lagi direkomendasikan untuk mendisifeksi luka ringan karena,
dapat mendorong pembentukan jaringan parut dan memperlama waktu penyembuhan. Saat ini
terdapat iodine povidone, sebuah polimer larut air yang mengandung sekitar 10% massa yodium aktif.
Konsentrasi iodin tersebut dinyatakan dalam molaritas adalah (Massa jenis larutan = 1 g/mL, Ar I
=127).
A. 7,9 . 10-4 M
B. 8 ,7 . 10-4 M
C. 79 . 10-2 M
D. 87 . 10-2 M
E. 1 . 10-2 M
ANS: C
3. UN-2019-Type 1
Larutan asam nitrat pekat (M = 63) tersedia di laboratorium dengan konsentrasi 16,43 M. Bila massa
jenis larutan asam nitrat pekat yang terlera pada kemasannya 1,643 g/m , kadar (% massa) asam
nitrat dalam larutan tersebut adalah ....
A. 39,69%
B. 53,86%
C. 58,36%
D. 63,00%
E. 81,60%
ANS: D
4. UN-2019-Type 2
Larutan asam klorida (HCl) pekat tersedia di laboratorium dengan konsentrasi 11,8 M. Jika M r HCl = 36,5
dan massa jenisnya 1,18 g/mL, kadar asam klorida pekat adalah sebesar .....
A. 1,00%
B. 3,65%
C. 7,10%
D. 10,00%
E. 36,50%
ANS: E
5. UN 2019 Type 1
Perhatikan gambar dua larutan asam yang mempunyai harga pH sama! (Ka CH3COOH = 1×10–5)
Pernyataan yang paling tepat mengani kedua larutan tersebut adalah .....
A. konsentrasi larutan CH 3COOH dan larutan HNO3 sama besar
6. UN 2018 Type A
Perhatikan gambar dua larutan berikut ini!
7. UN 2016 T-1-13
Sejumlah H2S dialirkan ke dalam 500 mL air membentuk larutan dengan konsentrasi 0,1 M dan terurai
menurut persamaan reaksi yang berlangsung dengan tahap berikut:
Tahap 1 : H2S (aq) ⇄ H+(aq) + HS-(aq) Ka1 = 4.0 x 10-5
- + 2-
Tahap 2 : HS (aq) ⇄ H (aq) + S (aq) Ka2 = 1,2 x 10-13
Harga pH dari larutan asam H2S tersebut adalah .... (Ar H = 1, S = 32)
A. 5 - log 1
B. 5 - log 2
C. 5 - log 2
D. 3 + log 2
E. 3 - log 2
ANS: E
8. UN-SMA-2015-1-12
Ke dalam 100 mL akuades dimasukkan padatan Ca(OH) 2(Mr = 74) sebanyak 0,37 gram (penambahan
volum Ca(OH)2 padat diabaikan) lalu diaduk hingga larut sempurna. Harga pH larutan Ca(OH) 2 tersebut
adalah ....
A. 1 + log 5
9. UN-SMA-14-Type 1-9
Gas HCl murni, 12 mL ditiupkan ke dalam 100 mL air sehingga seluruh gas larut dan volume air tidak
berubah. Tekanan gas semula 76 cmHg dan t = 27°C. Kalau tetapan gas ideal adalah R = 0,08 L.atm/mol
K, log 5 = 0,7, maka pH larutan HCl adalah ....
A. 1,30
B. 1,70
C. 2,10
D. 2,30
E. 2,70
ANS: D
13. UN-SMA-13-A83-11
Harga pH larutan H2SO4 0,02 M dalam 500 mL larutan adalah ....
A. 2 - log 4
B. 2 - log 2
C. 2 + log 2
D. 4 - log 4
E. 4 + log 4
ANS: A
14. UN-SMA-11-P15-6
Perhatikan data pengujian pH beberapa sampel air limbah berikut!
Hidrolisis
MULTIPLE CHOICE
1. UN 2019 Type A
Perhatikan tabel larutan garam berikut!
N Larutan Garam Reaksi Hidrolisis Perkiraan pH
o
(1) Kalium Sianida CN-(aq) + H2O(l) ⇌ HCN(aq) + OH-(aq) pH = 10
(2) Magnesium Mg2+(aq) + H2O(l) ⇌ Mg(OH)2(aq) + H+(aq) pH > 7
klorida
(3) Kalsium asetat CH3COO-(aq) + H2O(l) ⇌ CH3COOH(aq) + OH- pH = 9
(aq)
(4) Amonium klorida NH4+(aq) + H2O(l) ⇌ NH4OH(aq) + H+(aq) pH > 7
(5) Natrium nitrat Na+(aq) + H2O(l) ⇌ NaOH(aq) + H+(aq) pH < 7
Data yang berhubungan dengan tepat ditunjukkan oleh pasangan nomor .....
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (4)
D. (3) dan (5)
E. (4) dan (5)
ANS: B
2. UN 2018 Type A
Perhatikan tabel persamaan reaksi hidrolisis garam berikut ini!
Rumus Perkiraan
Nomor Reaksi Hidrolisis Sifat
garam pH
(1) CH3COONa CH3COO⎻(aq) + H2O(l) ⇌ CH3COOH + OH⎻ (aq) >7 Basa
(2) CaSO3 SO32-(aq) + H2O(l) ⇌ HSO3⎻ (aq) + OH⎻(aq) <7 Basa
(3) (NH4)2SO4 NH4+(aq) + H2O(l) ⇌ NH3(aq) + H3O+(aq) <7 Asam
PO43-(aq) + H2O(l) ⇌ HPO42-(aq) + OH⎻(aq) NH4+
(4) (NH4)3PO4 >7 Basa
(aq) + H2O(l) ⇌ NH3(aq) + H3O+(aq)
Pasangan data garam terhidrolisis yang tepat adalah ....
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (1) dan (4)
D. (2) dan (3)
E. (2) dan (4)
ANS: B
3. UN Kimia 2017 - 25
Seorang siswa melakukan percobaan uji larutan garam menggunakan kertas lakmus merah dan biru.
Dari hasil percobaan tersebut diperoleh data sebagai berikut.
Lakmus Lakmus Jenis
No. Garam Reaksi hidrolisis
Merah Biru hidrolisis
(1) CH3COONa Biru Biru ..... Parsial
+ +
(2) NH4Cl .... .... NH4 + H2O ⇄ NH4OH + H Parsial
- -
(3) KCN Merah Biru CN + H2O ⇄ HCN + OH ....
Data yang paling tepat untuk mengisi titik-titik pada percobaan (1), (2), dan (3) berturut-turut adalah ....
A. CH3COO- + H2O ⇄ CH3COOH + OH- Biru Biru Parsial
-
B. CH3COO + H2O ⇄ CH3COOH + OH
-
Merah Merah Parsial
C. CH3COOH + OH- ⇄ CH3COO- + H2O Biru Biru Total
+ +
D. Na + H2O ⇄ NaOH + H Merah Merah Parsial
E. Na+ + H2O ⇄ NaOH + H+ Merah Merah Total
ANS: B
4. UN Kimia 2017 - 26
Campuran dari 100 mL larutan Ba(OH)2 0,1 M dan 100 mL larutan HNO2 0,2 M (Ka = 5 x 10-4) memiliki pH
sebesar ....
A. 6 – log 4
B. 6 – log 2
C. 6 + ½ log 2
D. 8 – ½ log 2
E. 8 + ½ log 2
ANS: E
5. UN 2016 T-1-12
Seorang siswa melakukan percobaan hidrolisis dengan mencampurkan larutan NH 4OH dan HCl.
NH4OH HCl
Percobaan
Volume (mL) Konsentrasi (M) Volume (mL) Konsentrasi (M)
(1) 20 0,1 20 0,1
(2) 50 0,2 50 0,2
(3) 100 0,05 100 0,05
Urutan harga pH dari ketiga percobaan di atas, bila Kb NH4OH = 10-5 dari yang terbesar hingga terkecil
adalah....
A. (1), (2), dan (3)
B. (1), (3), dan (2)
C. (2), (1), dan (3)
D. (2), (3), dan (1)
E. (3), (1), dan (2)
ANS: E
6. UN-SMA-2015-1-14
Garam amonium klorida NH4Cl dapat dibuat dengan mereaksikan 50 mL larutan NH 3 0,2 M dan 50 mL
larutan HCl 0,2 M, menurut reaksi: NH 3 (aq) + HCl(aq) → NH4Cl(aq). Senyawa tersebut dalam air
mengalami hidrolisis dengan pH larutan sebesar ....
(KbNH3 = 10-5;Kw=10-14)
A. 1 - log 5
B. 1 + log 5
C. 5 + log 1
D. 9 + log 1
E. 9 + log 5
ANS: C
7. UN-SMA-14-Type 1-12
Sebanyak 100 ml larutan CH3COOH 0,2 M direaksikan dengan 100 ml larutan NaOH 0,2M menurut
8. UN-SMA-14-Type 2-12
Kalium format merupakan garam yang dalam air mengalami reaksi sebagai berikut:
HCOOK → HCOO- + K+
HCOO-+ H2O ⇄ 5 HCOOH + OH-
Kalium format terbentuk dari 50 mL KOH 0,8 M dan 50 mL HCOOH 0,8 M. Jika Ka asam
format 4 . 10-3, maka pH larutan yang terjadi adalah ....
A. 10
B. 9
C. 8
D. 6
E. 5
ANS: C
9. UN-SMA-14-Type 3-12
Larutan 50 mL HCl 0,2 M ditambah 50 mL larutan NH 3 0,2 M (Kb = 1 X 10-5) sesuai dengan reaksi : HCl
(aq) + NH3 (aq) →NH4Cl (aq) + H2O (l)
pH larutan yang terjadi adalah ....
A. 5
B. 7
C. 9
D. 10
E. 12
ANS: A
12. UN-SMA-12-A83-14
Diketahui rumus-rumus senyawa:
13. UN-SMA-12-B67-14
Beberapa jenis larutan berikut ini:
(1) K2SO4;
(2) CH3COONa;
(3) BaCl2;
(4) NH4CI; dan
(5) KCN.
Pasangan larutan garam yang bersifat basa adalah ....
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (5)
D. (3) dan (4)
E. (4) dan (5)
ANS: C
14. UN-SMA-12-C79-14
Diketahui nama-nama senyawa berikut ini:
(1) CH3COOH;
(2) NH4NO3;
(3) KNO3;
(4) CH3COONH4; dan
(5) BaSO4.
Pasangan garam yang mempunyai pH = 7 adalah ....
A. (1) dan (3)
B. (1) dan (4)
C. (2) dan (4)
D. (3) dan (5)
E. (4) dan (5)
ANS: D
15. UN-SMA-11-P15-11
Sebanyak 100 mL larutan CH3COOH 0,2 M dicampur dengan 100 mL larutan NaOH 0,2 M. Jika Ka
CH3COOH = 1 x 10-5 , maka pH larutan setelah dicampur adalah ....
A. 2
B. 4
C. 5
D. 6
E. 9
ANS: E
17. UN-SMA-10-P-27-12
Sodium benzoat (Na - benzoat), dapat dibuat dengan mencampurkan 50 mL larutan NaOH 0,048 M dan
50 mL larutan asam benzoat 0,048 M, Ka asam benzoat = 6 x 10 -5. Senyawa tersebut dalam air akan
terhidrolisis. pH larutan tersebut....
A. 4 - log 2
B. 6 - log 2
C. 6 + log 2
D. 8 + log 2
E. 8 - log 2
ANS: D
18. UN-SMA-09-P.27-13
Sebanyak 50 mL larutan NaOH 0,2 M dicampur dengan 50 mL larutan CH 3COOH 0,2 M, harga pH
campuran tersebut adalah ... (Ka CH3COOH = 10-5).
A. 4
B. 5
C. 9
D. 10
E. 12
ANS: C
19. UN-SMA-08-P.27-11
Tabel pengujian larutan yang mengalami hidrolisis sebagai berikut:
Uji Lakmus
Data Larutan Lakmus
Lakmus Biru
Merah
1 NaCN Merah Merah
2 CaF2 Biru Biru
3 NH4Cl Merah Biru
4 KCN Biru Biru
5 CH3COONa Biru Biru
Garam yang mengalami hidrolisis dan sesuai dengan uji lakmusnya adalah
A. 1,2, dan 3
B. 1,3, dan 4
C. 1,4, dan 5
D. 2,3, dan 4
E. 2,4, dan 5
ANS: E
Larutan Penyangga
MULTIPLE CHOICE
1. UN 2019 Type A
Sebanyak 100 mL larutan CH3COOH 0,10 M (Ka = 1,8×10–5) dicampur dengan 100 mL
larutan CH3COOK 0,20 M. Nilai pH yang dihasilkan adalah .....
A. 5 – log 3,6
2. UN 2019 Type A
Seorang siswa membuat larutan penyangga dengan pH = 9 dari zat yang tersedia yaitu larutan NH 3 1 M
(Kb = 1 × 10–5) dan kristal garam NH4Cl (Mr = 53,5). Adapun tahapannya sebagai berikut.
1. mengambil 1 L larutan NH3
2. menimbang 5,35 gram NH4Cl dan mencampurkan ke larutan NH 3
3. mengaduk hingga semua kristal larut
Setelah diukur ternyata pH larutan yang terbentuk tidak sesuai. Tahapan yang menyimpang dari proses
tersebut adalah .....
A. konsentrasi NH3 yang digunakan terlalu kecil
B. percampuran harus dipanaskan terlebih dahulu
C. larutan NH3 yang digunakan terlalu sedikit
D. massa NH4Cl yang ditimbang seharusnya 0,53 gram
E. larutan NH3 yang digunakan seharusnya 100 mL
ANS: E
2. UN 2016 T-1-11
Larutan penyangga berperan dalam menjaga kestabilan pH dalam cairan inti sel, ekstra sel, dan berbagai
sistem lainnya. Berikut adalah daftar spesi kimia yang dapat membentuk larutan penyangga:
(1) HPO42-
(2) H2CO3
(3) H2C2O4
(4) CO32-
(5) H2PO4-
Pasangan spesi kimia yang dapat membentuk larutan penyangga adalah ....
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (5)
C. (2) dan (3)
D. (2) dan (5)
E. (3) dan (4)
ANS: B
3. UN-SMA-2015-1-11
Berikut ini beberapa jenis ion/senyawa:
(1) H2CO3
(2) H2SO4
(3) H2PO4-
(4) HCO3-
(5) HPO42-
Pasangan ion/senyawa yang berguna sebagai penyangga pada ekstra sel darah adalah ....
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (4)
C. (2) dan (3)
D. (2) dan (5)
E. (3) dan (4)
ANS: B
4. UN-SMA-14-Type 1-11
Beberapa campuran penyangga berikut ini:
(1) NH3 (aq) dengan (NH4)2SO4
(2) H2CO3 dengan HCO3-
(3) HF dengan NaF
5. UN-SMA-14-Type 2-11
Berikut ini pasangan senyawa/ion yang dapat bertindak sebagai larutan penyangga :
(1) HCN dan CN-
(2) H2PO4- dan HPO42-
(3) H2S dan HS-
(4) NH3 dan NH4+
(5) H2CO3 dan HCO3-
Pasangan senyawa/ion yang terdapat dalam cairan luar sel dalam darah manusia adalah
nomor....
A.(1)
B. (2)
C. (3)
D.(4)
E. (5)
ANS: E
6. UN-SMA-14-Type 3-11
Berikut ini pasangan senyawa/ion yang dapat bertindak sebagai larutan penyangga:
(1) CH3COOH dan CH3COO-
(2) H2PO4- dan HPO42-
(3) H2S dan HS-
(4) NH3 da n NH4+
(5) HNO2 dan NO2-
Pasangan senyawa/ion yang terdapat pada cairan intra sel manusia adalah ....
A.(1)
B. (2)
C. (3)
D.(4)
E. (5)
ANS: B
7. UN-SMA-14-Type 4-11
Berikut ini beberapa larutan penyangga:
(1) NH3 dan NH4Cl;
(2) HCN dan NaCN;
(3) H2PO4 dan HPO42-;
(4) CH3COOH dan CH3COONa;
(5) H2CO3 dan HCO3-;
Komponen larutan penyangga dalam cairan luar sel pada molekul hidup adalah ....
A.(1)
B. (2)
C. (3)
D.(4)
E. (5)
ANS: C
9. UN-SMA-12-A83-13
Terdapat beberapa larutan berikut:
(1) 100 mL NH3 0,2M;
(2) 100 mL H2SO4 0,1M;
(3) 100 mL NaOH 0,2M;
(4) 100 mL HCl 0,1M;dan
(5) 100 mL CH3COOH 0,2 M.
Pasangan senyawa yang menghasilkan larutan penyangga adalah ....
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (1) dan (4)
D. (3) dan (4)
E. (4) dan (5)
ANS: C
10. UN-SMA-12-B67-13
Sekelompok siswa membuat 5 larutan yang berbeda, dengan data sebagai berikut:
No. Rumus
Konsentrasi Volume
Tabung Molekul
(M) (mL)
Reaksi Larutan
1. HCN 0,10 100
2. NaOH 0,10 100
3. CH3COOH 0,20 100
4. NH3 0,10 100
5. HCl 0,05 100
Pasangan larutan yang dapat membentuk larutan penyangga adalah ....
A. 1 dan 2
B. 1 dan 5
C. 2 dan 3
D. 2 dan 4
E. 3 dan 5
ANS: C
11. UN-SMA-12-C79-13
Terdapat beberapa larutan:
(1) 20mL NaOH 0,1 M;
(2) 20 mL CH3COOH 0,2 M;
(3) 20 mL Ca(OH)2 0,5 M;
(4) 20mL HCl 0,1 M; dan
(5) 20 mL H2SO4 0,5 M.
12. UN-SMA-11-P15-7
Perhatikan data uji pH beberapa larutan!
pH setelah Penambahan
pH
Larutan Sedikit
awal Sedikit Basa
Asam
P 3,0 1,0 4,0
Q 5,0 4,9 5,1
R 8,0 7,9 8,1
S 9,0 8,5 10,5
T 10,0 8,5 11,0
Larutan yang merupakan larutan penyangga adalah ....
A. P dan Q
B. Q dan R
C. Rdan S
D. Rdan T
E. S dan T
ANS: B
13. UN-SMA-10-P27-11
Perhatikan data percobaan berikut:
Larutan I II III IV V
pH Awal 4 5 7 8 10
Ditambah sedikit asam 2,50 3,90 4,50 7,80 5
Ditambah sedikit basa 6,60 6,10 10 8,10 12
Ditambah sedikit air 5,2 5,9 6,5 7,60 8,5
Dari data tersebut yang termasuk larutan penyangga adalah ....
A. I
B. II
C. III
D. IV
E. V
ANS: D
14. UN-SMA-09-P.27-12
Data hasil uji pH beberapa larutan setelah diencerkan, dan ditambah sedikit asam atau basa sebagai
berikut:
Larutan Yang pH Setelah Ditambah Sedikit
pH Awal
Diuji Air Basa Asam
P 5 6 8 3
Q 4 5 13 1
R 10 10,5 10,5 10
S 6 7 10 2
T 8 7,5 12 4
Larutan penyangga ditunjukkan oleh larutan.
A. P
B. Q
C. R
D. S
E. T
15. UN-SMA-08-P.27-10
Sebanyak 0,1 mol larutan asam asetat dicampur dengan 49 gram kalium asetat. pH larutan penyangga
yang terbentuk adalah .... (Ka = 1 x 10 -5), (Mr Kalium asetat = 98)
A. 2 - log 6
B. 5 - log 5
C. 6 - log 5
D. 6 - log 2
E. 10 + log 6
ANS: D
TITRASI
MULTIPLE CHOICE
1. UN 2019 Type A
Perhatikan trayek pH dan indikator berikut!
Indikator Trayek pH
Methyl orange 3,1 – 4,4
Phenolftalein 8,0 – 9,8
Bromthymol Blue 6,0 – 7,6
2. UN 2018 Type A
Perhatikan wacana berikut!
Berdasarkan wacana tersebut, untuk menghitung kadar NaClO dalam pemutih digunakan titrasi
iodometri dengan Na2S2O3 sebagai larutan standar. Jika 20 mL NaClO dititrasi memerlukan 15 mL Na2S2O3
0,1 M, maka kadar NaClO (w/w) dalam pemutih tersebut adalah ....
(Mr NaClO = 74,5, ρ NaClO = 1 g.mL-1)
A. 0,279%
B. 0,558%
C. 1,116%
3. UN 2018 Type A
Diketahui data beberapa indikator dan trayek pH.
4. UN Kimia 2017 - 23
Diketahui dua jenis larutan diuji dengan 4 jenis indikator dengan hasil sebagai berikut.
Nilai pH dari larutan (1) dan larutan (2) berturut-turut adalah ....
A. 7,6 < pH < 8,3 dan 6,3 < pH < 8,3
B. 6,3 < pH < 8,3 dan 6,3 < 3,0
C. pH<8,3 dan 7,6 < pH < 8,3
D. pH<8,3 dan 6,3 <pH<8,3
E. 4,4 < pH < 6,0 dan 7,6 < pH < 8,3
ANS: E
5. UN Kimia 2017 - 24
Berikut ini data hasil percobaan titrasi larutan Mg(OH) 2 dengan larutan HCl 0,1 M
6. UN 2016 T-1-14
Perhatikan gambar titrasi berikut!
Sebanyak 25 mL H2SO4 (Mr = 98) dititrasi dengan 50 mL NaOH 0,1 M menggunakan indikator fenolftalein
sampai mencapai titik akhir titrasi. Massa H2SO4 dalam 25 mL larutan H2SO4 yang dititrasi adalah ....
A. 75 mg
B. 125 mg
C. 245 mg
D. 450 mg
E. 650 mg
ANS: C
HIDROLISIS
7. UN 2016 T-1-12
Seorang siswa melakukan percobaan hidrolisis dengan mencampurkan larutan NH 4OH dan HCl.
NH4OH HCl
Percobaan
Volume (mL) Konsentrasi (M) Volume (mL) Konsentrasi (M)
(1) 20 0,1 20 0,1
(2) 50 0,2 50 0,2
(3) 100 0,05 100 0,05
Urutan harga pH dari ketiga percobaan di atas, bila Kb NH4OH = 10-5 dari yang terbesar
hingga terkecil adalah....
A. (1), (2), dan (3)
B. (1), (3), dan (2)
C. (2), (1), dan (3)
D. (2), (3), dan (1)
E. (3), (1), dan (2)
ANS: C
TITRASI
8. UN-SMA-2015-1-10
Data titrasi 10 mL larutan Ca(OH)2 0,1 M dengan larutan HCN sebagai berikut:
No Volume Ca(OH)2 (mL) Volume HCN (mL)
1 10 19
2 10 20
3 10 21
Massa HCN yang bereaksi dengan larutan Ca(OH)2 adalah .... (Mr: HCN = 27)
A. 0,054 gram
B. 2,70 gram
C. 6,40 gram
D. 8,10 gram
E. 27,00 gram
ANS: A
9. UN-SMA-14-Type 1-10
Perhatikan kurva perubahan harga pH pada titrasi CH 3COOH dengan NaOH berikut!
Jika yang dititrasi sebanyak 30 mL larutan NaOH, maka konsentrasi larutan NaOH adalah ....
A. 0,10 M
B. 0,15 M
C. 0,20 M
D. 0,25 M
E. 0,30 M
ANS: A
Jika 15 mL CH3COOH ditetesi dengan larutan NaOH 0,1 M, maka konsentrasi asam asetat yang dititrasi
adalah....
A. 0,10 M
B. 0,15 M
C. 0,20 M
D. 0,25 M
E. 0,30 M
ANS: C
Berdasarkan titik ekivalen yang dicapai, maka konsentrasi asam klorida yang dititrasi adalah....
A. 0,10 M
B. 0,15 M
C. 0,25 M
D. 0,35 M
E. 0,50 M
ANS: C
15. UN-SMA-12-A83-11
Perhatikan data uji pH dua buah air limbah berikut!
No Indikator Trayek pH Warna Limbah 1 Limbah 2
1 Metil Merah 4,2- 6,3 Merah - Kuning Merah Kuning
2 Brom Timol Biru 6,0-7,6 Kuning - Biru Kuning Biru
3 Phenolftalein 8,3-10,0 Tak Berwarna - Merah Tak Berwarna Merah
Dari hasil pengujian maka pH air limbah 1 dan 2 berturut-turut adalah ....
A. 4,2 ≤ pH < 8,3 dan pH ≥ 10,0
B. pH ≤ 4,2 dan 6,3 ≤ pH ≤ 10,0
C. pH ≤8,3 dan pH ≥ 10
D. 4,2 ≤ pH ≤ 8,3 dan 6,3 ≤ pH ≤ 10,0
E. pH ≤ 4,2 dan pH≥ 10,0
ANS: E
19. UN-SMA-10-P-60-13
Perhatikan data uji pH dua buah air limbah berikut:
No. Indikator pH Warna Limbah 1 Limbah 2
1 Metil Merah 4,2-6,3 Merah - Kuning Merah Kuning
2 Brom Timol Biru 6,0-7,6 Kuning - Biru Kuning Biru
3 Phenolftalein 8,3-10,0 Tak Berwarna - Merah Tak Berwarna Merah
Dari hasil pengujian maka pH air limbah 1 dan 2 berturut-turut adalah „.,.
A. 4,2 ≤ pH ≤ 8,3 dan pH ≥ 10,0
B. pH ≤ 4,2 dan 6,3 ≤pH≤ 10,0
C. pH≤8,3 danpH≥ 10
D. 4,2 ≤ pH ≤ 8,3 dan 6,3 ≤ pH ≤ 10,0
E. pH ≤ 4,2 dan pH≥ 10,0
ANS: E
20. UN-SMA-09-P.27-10
Seorang siswa melakukan pengujian pH beberapa air limbah dengair beberapa indikator asam basa.
Hasil pengamatan yang diperoleh ditampilkan sebagai berikut:
Trayek Indikator Hasil Pengamatan
Indikator
Perubahan Warna Rentang pH Limbah A Limbah B
Metil Merah Merah – Kuning 4,2 – 6,3 Jingga Kuning
Bromtimol Biru Kuning – Biru 6,0 – 7,6 Kuning Biru
Phenolftalein Tidak Berwarna – Merah 8,3 – 10,0 Tak Berwarna Tak Berwarna
Metil Jingga Merah – Kuning 3,2 – 4,4 Kuning Kuning
Limbah A dan B mempunyai pH secara berurutan........
A. 4,4 — 6,0 dan 7,6 — 8,3
B. 4,4 — 7,6 dan 4,2 — 8,3
C. 4,4 — 8,3 dan 7,6 — 8,3
D. 4,2 — 7,6 dan 4,0 — 8,3
E. 4,2 — 8,3 dan 4,0 — 7,6
ANS: A
21. UN-SMA-09-P.27-11
Hasil titrasi larutan HCI dengan larutan NaOH 0,1 M, ternyata 50 mL larutan HCI tepat bereaksi dengan
25 mL larutan NaOH, maka kemolaran larutan HCl adalah......
A. 0,02M
B. 0,05M
C. 0,10M
D. 0,20M
E. 0,50M
22. UN-SMA-08-P.27-09
Seorang siswa melakukan titrasi 25 mL larutan CH 3COOH 0,1 M dengan larutan NaOH 0,1 M. Perubahan
volume larutan NaOH yang ditambahkan menyebabkan perubahan pH. Grafik yang dapat dibuat
adalah........
ANS: E
23. UN-SMA-08-P.27-08
Seorang siswa melakukan pengujian pH air limbah dengan berbagai indikator. Data yang diperoleh
sebagai berikut:
Trayek Indikator Air Limbah Yang Diuji
Indikator
Perubahan Warna pH A B
Metil Merah Merah – Kuning 4,0 – 6,3 Kuning Kuning
Bromtimol Biru Kuning – Biru 6,0 – 7,6 Biru Hijau
Fenolftalein Tak Berwarna – Merah 8,3 – 10 Tak Berwarna Tak Berwarna
Harga pH dan limbah yang diuji berturut-turut adalah........
A. 6,3 ≤ pH ≤ 7,6 dan 6,0 ≤ pH ≤ 6,3
B. 6,3 ≤ pH ≤ 8,3 dan 7,6 ≤ pH ≤8,3
C. 7,6≤ pH ≤ 8,3 dan 6,3 ≤ pH ≤ 7,6
D. pH ≤ 6,3 dan pH ≥ 8,3
E. pH ≥ 8,3 dan pH ≤ 6,3
ANS: C
1. UN Kimia 2017 - 27
Sebanyak 100 mL CaCl2 0,015 M dicampur dengan 400 mL larutan NaF 0,05 M. Diketahui Ksp CaF 2 = 3,9 x
10-11. Pernyataan yang paling tepat untuk campuran tersebut adalah ....
A. tidak mengendap/larut, karena Qc > Ksp
B. campuran tepat jenuh, karena Qc = Ksp
C. terjadi pengendapan, karena Qc > Ksp
D. tidak mengendap, karena Qc < Ksp
E. terjadi pengendapan kemudian larut, karena Qsp = Ksp
ANS: C
2. UN 2016 T-1-16
3. UN-SMA-2015-1-13
Sebanyak 100 mL CaCl2 0,6 M dicampur dengan 100 mL Na 2CO3 0,6 M. Jika Ksp CaCO3 = 2,8 x 10-9, massa
zat yang mengendap sebesar ....
(Ar Ca = 40; C = 12; O = 16; Na = 23; CI = 35,5)
A. 6 gram
B. 9 gram
C. 60 gram
D. 100 gram
E. 120 gram
ANS: A
4. UN-SMA-14-Type 1-13
Gas HCl murni 18 mL dan 24 mL gas NH3 murni dilarutkan ke dalam 250 mL air hingga seluruh gas larut
dan volume air tidak berubah. Tekanan gas-gas 76 cmHg dan t = 27°C. Kalau kemudian ke dalam larutan
tersebut ditetesi larutan encer Ni(NO3)2 hingga Ni(OH)2 tepat jenuh (saat akan mengendap). Kalau Kw =
10-14 ,Kb = 10-5 dan Ksp Ni(OH)2 = 4 x 10-14 . [Ni2+] pada saat Ni(OH)2 tepat jenuh adalah ....
A. 1,2 . 10-3M
B. 3,6 . 10-3M
C. 7,2 . 10-3M
D. 3,6 . 10-2M
E. 7,2 . 10-2M
ANS: B
5. UN-SMA-14-Type 2-13
Gas HCl murni 12 mL (P = 38 cmHg, t = 27°C) dan 48 mL gas NH 3 (P = 38 cmHg, t = 27°C) dilarutkan ke
dalam 250 mL air hingga seluruh gas larut dan volume air tidak berubah. Kalau kemudian ke dalam
larutan tersebut ditetesi larutan encer MgCl 2 hingga tepat jenuh (tepat saat mengendap). Ksp [Mg(OH) 2]
= 2 x 10-12, Kw = 10-14, Kb = 10-5, R = 0,08 L.atm/mol.K. Pada tepat jenuh [Mg 2+] adalah ....
A. 2,2 . 10-3M
B. 2,2 . 10-4M
C. 1,1 . 10-4M
D. 1,1 . 10-5M
E. 2,2 . 10-6M
ANS: A
6. UN-SMA-14-Type 3-13
Gas HCl murni 24 mL dan 72 m L gas NH 3 murni dilarutkan ke dalam 500 mL air hingga seluruh gas larut
dan volume air tidak berubah. Tekanan gas-gas 76 cmHg dan t = 27 C. Kalau kemudian ke dalam larutan
tersebut ditetesi larutan encer Ni(NO3)2 hingga tepat jenuh (saat akan mengendap). Kalau ditetapi log 2
= 0,30 K w = 10-14 Kb = 10-5 dan Ksp Ni(OH)2 = 4 x 10-14. [Ni2+] pada saat Ni(OH)2 tepat jenuh adalah ....
A. 1 . 10-5 M
B. 1 . 10-4 M
C. 2 . 10-3 M
D. 1 . 10-3 M
E. 2 . 10-3 M
ANS: B
7. UN-SMA-14-Type 4-13
8. UN-SMA-14-Type 5-13
100 mL NaOH 0,008 M + 100 mL CH3COOH 0,008 M ke dalam larutan garam uji terbentuk ditetesi
larutan encer FeCl2 dan dihentikan pada saat larutan tepat jenuh tepat akan mengendap Fe(OH) 2. Kalau
Ksp = 6 x 10-16 ,Kw = 10-14, Ka = 10-5, maka tepat jenuh [Fe2+] = ....
A. 1 x 10-4 M
B. 1,5 x 10-4 M
C. 2 x 10-4 M
D. 2,5 x 10-4 M
E. 3 x 10-4 M
ANS: B
9. UN-SMA-14-Type 6-13
100 mL NaOH 1,8 M direaksikan dengan 100 mL CH 3COOH 1,8 M ke dalam larutan diteteskan larutan
encer MgCl2 dan diakhiri ketika Mg(OH)2 tepat jenuh (tepat akan mengendap). Kalau Ka = 10 -5 Ksp = 9 x
10-12, maka [Mg2+] saat tepat jenuh adalah ....
A. 10-1M
B. 10-2M
C. 10-3M
D. 10-4M
E. 10-5M
ANS: B
10. UN-SMA-13-A83-15
Diketahui Ksp BaS04 = 1,1.10-10. Jika 50 mL larutan Ba(OH)2 0,1 M dicampurkan dengan 50 mL larutan
Na2SO4 0,1 M, massa zat yang mengendap adalah ....
(Ar Ba= 137, S=32, 0=16, Na=23,H=l)
A. 0,580 gram
B. 1,165 gram
C. 2,330 gram
D. 11,650 gram
E. 23,300 gram
ANS: B
15. UN-SMA-10-P-27-13
Berikut ini data Ksp beberapa senyawa:
(1) Mg(OH)2=7,2 x 10-11;
(2) Mn(OH)2= 1,6 x 10-13;
(3) Cu(OH)2 =4,8 x 10-20;
(4) Ca(OH)2 =6,5 x 10-6; dan
(5) Zn(OH)2 =3,0 x 10-16.
Ke dalam 5 tabung reaksi masing-masing berisi 300 mL larutan yang mengaridung ion Mg 2+, Mn2+, Cu2+,
Ca2+ dan Zn2+dengan konsentrasi 2.10-4 M dicampur dengan 300 mL larutan NaOH 2.10 -4 M. Maka
campuran yang berupa larutan (tidak menghasilkan endapan) adalah....
A. 1 dan 2
B. 1 dan 4
C. 2 dan 3
D. 2 dan 4
E. 3 dan 5
ANS: B
16. UN-SMA-09-P.27-14
Ke dalam 5 wadah yang berbeda, masing-masing terdapat 100 mL larutan yang mengandung Ca(NO 3)2,
Ba(NO3)2, Fe(NO3)2, Mg(NO3)2, Pb(NO3)2, 0,01M. Jika ke dalam tiap wadah tersebut ditambahkan 100 mL
larutan NaOH 0,01 M dan nilai Ksp Ba(OH)2 = 4 x 10-3 ; Mg(OH)2 = 3 x 10-12 ; Pb(OH)2 = 3 x 10-16 ; Ca(OH)2
17. UN-SMA-08-P.27-12
Kelarutan Mg(OH)2 dalam NaOH 0,1 M dengan Ksp Mg(OH)2 = 1,8 x 10-11 mol3 L-3 adalah..........
A. 1,8 x 10-13 mol/L
B. 1,8x10-10 mol/L
C. 4,5 x 10-10 mol/L
D. 1,8 x 10-9 mol/L
E. 6,7 x 10-6 mol/L
ANS: D
Sistem Koloid
MULTIPLE CHOICE
1. UN Kimia 2017 - 28
Diketahui beberapa zat berikut.
(1) Air panas
(2) Udara
(3) Gula
(4) Minyak
Untuk mendapatkan emulsi, zat terdispersi dan medium pendispersinya adalah ....
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (3)
D. (2) dan (4)
E. (4) dan (1)
ANS: B
2. UN Kimia 2017 - 29
Diketahui beberapa contoh sistem koloid berikut.
No. Contoh Koloid
(1) Batu apung gas
(2) Santan cair
(3) Mentega cair
(4) Kabut cair
(5) Asap padat
Sistem koloid yang fasa terdispersinya sama adalah ....
A. (1) dan (3)
B. (1) dan (5)
C. (2) dan (4)
D. (2) dan (5)
E. (3) dan (4)
ANS: E
3. UN Kimia 2017 - 30
Perhatikan tabel sifat koloid dan contoh dalam kehidupan sehari-hari berikut!
No Sifat Koloid Peristiwa/proses dalam Kehidupan Sehari-hari
(1) Efek Tyndall Langit berwarna biru
(2) Adsorbsi Pembentukan delta pada muara sungai
(3) Elektroforesis Proses cuci darah
4. UN 2016 T-1-29
Perhatikan beberapa aplikasi koloid dalam industri berikut:
(1) langit berwarna biru
(2) penyaringan asap pabrik dari polutan
(3) penjernihan air menggunakan tawas
(4) penambahan gelatin dalam pembuatan es krim
(5) pengendapan getah karet dengan asam semut
Penerapan koloid yang memanfaatkan sifat adsorbsi dan koagulasi berturut-turut adalah ....
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (3)
D. (2) dan (4)
E. (3) dan (5)
ANS: E
5. UN-SMA-2015-1-08
Berikut adalah beberapa contoh penerapan sifat koloid dalam kehidupan sehari-hari:
(1). penambahan gelatin pada pembuatan es krim
(2). penambahan tawas pada pengolahan air PAM
(3). proses cuci darah pada pasien gagal ginjal
(4). menghilangkan bau badan dengan deodorant
(5). pengolahan getah karet
Penerapan sifat koloid yang berhubungan dengan adsorpsi dan koagulasi berturut-turut adalah ....
A. (1) dan (2)
B. (2) dan (3)
C. (3) dan (4)
D. (3) dan (5)
E. (4) dan (5)
ANS: E
6. UN-SMA-14-Type 1-15
Beberapa contoh penerapan sifat koloid dalam kehidupan sehari-hari:
(1) Berkas cahaya saat masuk ruangan
(2) Warna langit biru
(3) Proses cuci darah
(4) Pembuatan telur rebus
(5) Pemutihan gula pasir
Contoh penerapan sifat koloid dari efek Tyndall terdapat pada nomor ....
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (3)
D. (3) dan (4)
E. (4) dan (5)
ANS: A
7. UN-SMA-14-Type 2-15
Penerapan sifat koloid dalam kehidupan sehari-hari sebagai berikut:
(1) Proses cuci darah pada penderita penyakit ginjal
8. UN-SMA-14-Type 3-15
Beberapa contoh penerapan koloid sebagai berikut:
(1) Menghilangkan bau badan dengan deodorant;
(2) Pembuatan lateks dari getah karet;
(3) Pengendapan debu pada cerobong asap;
(4) Proses euci darah pada pasien gagal ginjal; dan
(5) Pemutihan gula tebu.
Contoh penerapan sifat koloid elektroforesis dan adsorpsi secara berturut-turut adalah
nomor....
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (3)
D. (2) dan (4)
E. (3) dan (5)
ANS: E
9. UN-SMA-14-Type 4-15
Berikut ini fenomena sehari-hari yang menunjukkan sifat-sifat koloid dalam kehidupan:
(1) Proses cuci darah;
(2) Pemberian tawas pada pengolahan air;
(3) Penyaringan debu pabrik;
(4) Pembentukan delta pada muara sungai;
(5) Penjernihan air.
Sifat elektroforesis dan koagulasi kolid dapat ditunjukkan berturut-turut pada nomor ....
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (3)
D. (3) dan (4)
E. (4) dan (5)
ANS: D
12. UN-SMA-12-A83-17
Data pengelompokkan sistem koloid yang tepat adalah ....
Fase Medium
Jenis Koloid
Terdispersi Pendispersi
A. Sol Padat Cair
B. Busa padat Padat Gas
C. Emulsi Cair Gas
D. Buih Cair Padat
E. Sol Gas Cair
ANS: A
13. UN-SMA-12-A83-18
Data yang tepat mengenai sifat-sifat koloid dan penerapannya adalah ....
Sifat Koloid Penerapan dalam kehidupan sehari - hari
A. Adsorbsi Mesin pencuci darah
B. Koagulasi Terbentuknya delta di muara sungai
C. Dialisis Gelatin pada es krim
D. Efek Tyndall Penyaringan asap pabrik
E. Elektroforesis Sorot lampu di malam hari
ANS: B
14. UN-SMA-12-B67-1
Data pengelompokkan sistem koloid yang tepat adalah ....
Fase Medium
Jenis Koloid
Terdispersi Pendispersi
A. Aerosol Cair Gas
B. Buih Padat Padat
C. Emulsi Cair Cair
D. Sol Padat Gas
E. Emulsi Gas Gas
ANS: C
15. UN-SMA-12-B67-18
Data sifat-sifat koloid dan penerapannya yang tepat adalah ....
Penerapan dalam
Sifat Koloid
kehidupan sehari - hari
A. Elektroforesis Sorot lampu di malam hari
B. Efek Tyndall Penyaringan asap pabrik
C. Dialisis Gelatin pada es krim
D. Koagulasi Menghilangkan bau badan
E. Adsorpsi Penggunaan norit
16. UN-SMA-12-B67-18
Data yang berhubungan dengan tepat adalah....
Fase Medium
Jenis Koloid
Terdispersi Pendispersi
A. Sol Padat Padat Cair
B. Emulsi Cair Cair
C. Busa Padat Padat Padat
D. Emulsi Padat Gas
E. Busa Padat Cair
ANS: B
17. UN-SMA-11-P.15-14
Sifat koloid dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari antara lain:
(1) sorot lampu bioskop;
(2) pembuatan obat norit;
(3) penggumpalan karet dalam lateks;
(4) proses cuci darah; dan
(5) pembentukan delta di muara sungai.
Contoh penerapan sifat adsorbsi adalah ....
A. (1)
B. (2)
C. (3)
D. (4)
E. (5)
ANS: B
18. UN-SMA-11-P.15-15
Berikut ini beberapa contoh pembuatan sistem koloid:
(1) agar-agar dipeptisasi dalam air;
(2) sol NiS melalui penambahan H2S ke dalam endapan NiS;
(3) Al(OH)3 melalui reaksi hidrolisis;
(4) sol AS2S3 melalui reaksi dekomposisi rangkap; dan
(5) sol AgCl dengan mencampurkan larutan AgNO3 dan HCl.
Contoh koloid yang dibuat dengan cara dispersi adalah ....
A. (1) dan (2)
B. (2) dan (3)
C. (2) dan (4)
D. (3) dan (4)
E. (3) dan (5)
ANS: A
19. UN-SMA-10-P.27-16
Beberapa sifat koloid:
1. elektroforesis;
2. efek Tyndall;
3. adsorbsi;
4. koagulasi; dan ;
5. dialisis.
Pengobatan diare dengan norit dan proses cuci darah merupakan contoh penerapan sifat
koloid nomor....
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 3 dan 4
D. 3 dan 5
E. 4 dan 5
ANS: D
1. UN-2019-Type A
Ke dalam 200 mL air (⍴) = 1 g/mL) dilarutkan suatu basa M(OH) 2. Larutan ini mendidih pada suhu
102,6oC. Jika basa tersebut mempunyai M r = 74 dan mengion 80%, massa basa yang dilarutkan
adalah…. (Kb air = 0,52oC/molal)
A. 4,35 gram
B. 24,67 gram
C. 28, 46 gram
D. 37,00 gram
E. 74,00 gram
ANS: B
2. UN-2019-Type A
Seorang siswa melakukan percobaan untuk menyelidiki titik beku larutan CO(NH 2)2 dan larutan MgSO4
seperti pada gambar berikut ini. rip.
info
Hasil percobaan menunjukkan bahwa titik beku larutan urea adalah –1,86 oC dan titik beku larutan
MgSO4 adalah –3,72oC. jika Mr CO(NH2)2 = 60, Mr MgSO4 = 120, dan massa jenis air adalah 1 g/mL, nilai
tetapan penurunan titik beku molal (Kf) kedua larutan adalah
A. 1,24 oC/molal
B. 1,86 oC/molal
C. 3,72 oC/molal
D. 5,58 oC/molal
E. 7,44 oC/molal
ANS: B
2. UN-2019-Type A
Perhatikan larutan garam berikut!
(1) Besi(III) klorida 0,5 m
(2) Natrium sulfat 0,5 m
(3) Magnesium nitrat 0,5 m
(4) Kalium Iodida 0,5 m
(5) Aluminium sulfat 0,5 m
Larutan garam yang mempunyai titik beku paling tinggi adalah garam nomor .....
A. (1)
B. (2)
C. (3)
D. (4)
E. (5)
ANS: D
3. UN 2018 Type A
Bacalah informasi berikut!
4. UN 2018 Type A
Bacalah informasi berikut!
Apabila seseorang memerlukan injeksi cairan nutrisi/infus, cairan infus tersebut harus bersifat isotonik
dengan cairan dalam darah. Injeksi cairan nutrisi/infus (NaCl, Mr NaCl = 58,5) harus isotonik dengan
cairan dalam darah, berkisar 9,84 atm pada suhu ruangan 27°C. Apabila seseorang memerlukan 1 liter
cairan infus, massa NaCl yang dibutuhkan adalah…
(R = 0,082 L.atm.mol-1.K-1)
A. 4,68 gram
B. 5,85 gram
C. 11,7 gram
D. 23,4 gram
E. 46,8 gram
ANS: C
5. UN 2018 Type A
Pada percobaan pengujian titik beku larutan urea yang massanya sama dengan larutan NaCl
(11,7 g dalam 1 L larutan) ternyata menghasilkan titik beku yang berbeda. Tf larutan Urea -0,367 °C , Tf
larutan NaCl = -0,744 °C. Jika Mr CO(NH 2)2 = 60 dan Mr NaCl = 58,5 serta derajat ionisasi NaCl = 1,
besarnya tetapan penurunan titik beku molal dari kedua percobaan adalah ....
A. 0,031 °C/m
B. 0,520 °C/m
C. 0,604 °C/m
D. 1,86 °C/m
E. 3,72 °C/m
ANS: D
6. UN Kimia 2017 - 31
Perhatikan gambar ilustrasi komposisi larutan berikut!
7. UN Kimia 2017 - 32
Perhatikan tabel titik didih larutan berikut!
Zat terlarut Konsentrasi Titik Didih (°Q
X (non elektrolit) 2m 101,04°C
Y (elektrolit terner) 1m 101,04°C
8. UN 2016 T-1-28
Perhatikan gambar berikut!
Larutan yang memiliki tekanan uap paling besar ditunjukkan oleh gambar nomor....
A. (1)
B. (2)
C. (3)
D. (4)
E. (5)
ANS: E
9. UN-SMA-2015-1-09
Beberapa contoh penerapan sifat koligatif larutan dalam kehidupan sehari-hari adalah sebagai berikut:
(1). proses penyerapan air dalam tanah oleh akar
(2). membasmi lintah dengan garam dapur
(3). menentukan massa molekul relatif
(4). pemakaian urea untuk mencairkan salju
(5). penambahan glikol pada radiator mobil
Penerapan sifat koligatif yang berhubungan dengan tekanan osmotik adalah ....
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (4)
C. (2) dan (3)
D. (3) dan (4)
E. (3) dan (5)
ANS: A
Larutan yang mempunyai tekanan uap paling besar adalah gambar nomor ....
A. (1)
B. (2)
C. (3)
D. (4)
E. (5)
ANS: C
16. UN-SMA-11-P15-6
Perhatikan diagram PT berikut ini!
17. UN-SMA-11-P15-36
Perhatikan gambar mol zat terlarut dan pelarut pada beberapa larutan berikut!
Gambar yang menunjukkan tekanan uap larutan paling besar adalah ....
A.1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5
ANS: D
18. UN-SMA-10-P-60-13
Perhatikan grafik berikut:
Jika jumlah mol partikel pelarutnya sama, maka larutan yang mempunyai tekanan uap paling besar
adalah....
A. P
B. Q
C. R
D. S
E. T
ANS: S
19. UN-SMA-10-P-27-13
Perhatikan bagan berikut:
Larutan yang memiliki tekanan uap jenuh paling besar adalah ....
A. I
B. II
C. III
D. IV
E. V
ANS: A
20. UN-SMA-10-P-27-15
Perhatikan grafik diagram PT berikut:
21. UN-SMA-09-P.27-15
Perhatikan tabel berikut:
Larutan Non Mol Zat
Volume Larutan ( mL )
Elektrolit Terlarut
1 0,1 200
2 0,1 400
3 0,2 300
4 0,2 250
5 0,2 500
Larutan yang memiliki tekanan osmotik paling besar adalah nomor. (R=0,082,T=27 oC)
A. 1
B. 2
C. 3
D.4
E. 5
ANS: D
22. UN-SMA-09-P.27-16
Perhatikan diagram PT berikut ini:
23. UN-SMA-08-P.27-13
Perhatikan bagan tentang banyaknya partikel zat pelarut dan zat terlarut dalam suatu larutan:
1. UN 2019 Type 1
Bilangan oksidasi Cr pada ion Cr2O72– dan senyawa K2CrO4 secara berurutan adalah .....
A. +3 dan +3
B. +4 dan +3
C. +5 dan +5
D. +6 dan +4
E. +6 dan +6
ANS: E
2. UN 2019 Type 1
Perhatikan persamaan reaksi redoks berikut!
MnO2(s) + 2H2SO4(aq) + 2NaI (aq) → MnSO4(aq) + Na2SO4(aq) + 2H2O(l) + I2(g)
Spesi yang merupakan oksidator pada persamaan reaksi tersebut adalah .....
A. MnO2, karena mengalami penurunan bilangan oksidasi
B. H2SO4, karena mengalami kenaikan bilangan oksidasi
C. NaI, karena dapat mereduksi H2O
D. Mn2+, karena dapat mengoksidasi H2O
E. I–, karena mengalami reaksi reduksi
ANS: A
3. UN 2018 Type A
Perhatikan wacana berikut!
Senyawa aktif pada pemutih adalah senyawa natrium hipoklorit (NaClO). Untuk
menghitung kadar NaClO dalam pemutih digunakan reaksi
iodometri, yaitu:
NaClO(l) + 2KI(aq) + 2 HCl (aq) → NaCl(aq) + 2KCl(aq) + I 2(l) + H2O(l)
I2(l) + 2Na2S2O3(aq) → 2NaI(ag) + Na2S4O6(aq)
Berdasarkan wacana tersebut, sifat kimia senyawa yang terdapat dalam pemutih adalah …
A. katalisator
B. reduktor
C. emulgator
D. oksidator
E. inhibitor
4. UN Kimia 2017 - 9
Berikut ini diberikan lima persamaan reaksi oksidasi atau reduksi yang belum setara.
(1) MnO4- → Mn2+
(2) C2O42- → CO2
(3) Mg2+ + 2e- → Mg
(4) C2H4 → C2H6
(5) FeO → Fe2O3
Kelompok persamaan reaksi yang merupakan proses reduksi ditunjukkan oleh ....
A. (1), (2), dan (3)
B. (1), (3), dan (4)
C. (2), (3), dan (4)
D. (2), (3), dan (5)
E. (2), (4), dan (5)
ANS: B
5. UN Kimia 2017 - 10
Perhatikan persamaan reaksi redoks berikut!
MnO4-(aq) + SO32-(aq) → Mn2+(aq) + SO42-(aq)
Bilangan oksidasi dari zat yang bertindak sebagai reduktor dan zat hasil oksidasi berturut-turut adalah....
A. +8 dan MnO4-
B. +7 dan SO32-
C. +6 dan Mn2+
D. +5 dan SO32-
E. +4 dan SO42-
ANS: E
6. UN 2016 T-1-17
Beberapa senyawa yang mengandung unsur klor antara lain:
1. Natrium klorit
2. Natrium klorat
3. Natrium perklorat
Bilangan oksidasi Cl pada ketiga senyawa secara berurutan adalah ....
A. +7, +5, +3
B. +5, +7, +3
C. +5, +7, +7
D. +7, +3, +5
E. +3, +5, +7
ANS: E
7. UN-SMA-2015-1-34
Persamaan reaksi autoredoks dari logam tembaga (I) oksida dengan larutan asam klorida sebagai
berikut: Cu2O + 2 HCl → Cu + CuCl2 + H2O
Zat yang mengalami reaksi autoredoks beserta perubahan bilangan oksidasinya adalah ....
A. Cu, perubahan +1 menjadi 0 dan +2
B. Cu, perubahan +1 menjadi +1 dan +2
C. Cu, perubahan -2 menjadi 0 dan +2
D. Cl, perubahan -2 menjadi 0 dan +2
E. Cl, perubahan +2 menjadi +1 dan +2
ANS: A
SEL VOLTA
MULTIPLE CHOICE
1. UN 2018 Type A
Diketahui notasi sel volta: Mg|Mg2+ || Sn2+ | Sn E = 2,23 volt
Gambar sel volta berdasarkan notasi sel tersebut adalah ....
ANS: A
2. UN Kimia 2017 - 33
Perhatikan potensial elektrode standar berikut!
Cr3+ (aq) + 3e → Cr (s) E° = -0,71 Volt
+
Ag (aq) + e → A g (s) E° = +0,80 Volt
Al3+ (aq) + 3e → Al (s) E° = -1,66 Volt
2+
Zn (aq) + 2e → Zn (s) E° = -0,74 Volt
Diagram sel yang dapat berlangsung spontan adalah ....
A. Ag/Ag+ // Cr3+/Cr
B. Ag/Ag+// Zn2+/Zn
C. Cr/Cr3+//Al3+/Al
D. Zn/Zn2+//Al3+/Al
E. Zn/Zn2+// Ag+/Ag
ANS: E
3. UN 2016 T-1-31
Perhatikan gambar rangkaian sel-sel Volta berikut:
4. UN 2016 T-1-33
Diketahui: E° : Zn2+|Zn = - 0,76 V
Fe2+|Fe = - 0,44 V
5. UN-SMA-2015-1-36
Diketahui data potensial reduksi sebagai berikut:
Mn2+ + 2e → Mn E° = - 1,20 volt
+
Ag + e → Ag E° = + 0,80 volt
Zn2+ + 2e → Zn E° = - 0,76 volt
Cu2+ + 2e → Cu E° = + 0,34 volt
2+
Pb + 2e → Pb E° = - 0,13 volt
Notasi sel yang berlangsung spontan adalah....
A. Ag/ Ag+ // Mn2+/ Mn
B. Zn/Zn+//Ag+/Ag
C. Zn/Zn+//Mn2+/Mn
D. Ag/ Ag+ // Cu2+/ Cu
E. Ag/ Ag+ // Zn2+/ Zn
ANS: B
adalah..........
A. Fe| Fe2+ ‖ Cu| Cu2+
B. Fe| Fe2+ ‖ Cu2+| Cu
C. Cu| Cu2+ ‖ Fe2+| Fe
D. Cu| Cu2+ ‖ Fe| Fe2+
Berdasarkan gambar rangkaian sel volta, diagram sel yang paling tepat adalah..........
A. Zn2+ / Zn II Ag / Ag+
B. Zn/Zn2+//Ag+/Ag
C. Zn2+ / Ag+ II Ag / Zn
D. Ag/Ag+//Zn/Zn2+
E. Ag/Ag+//Zn2+/Zn
ANS: B
KOROSI
MULTIPLE CHOICE
1. UN 2018 Type A
Keterangan:
Indikator fenolptalein membentuk warna merah muda jika terdapat ion OH ⎻.
CaCl2 anhidrat merupakan zat yang higroskopis (menyerap air), sehingga udara dalam tabung bebas
uap air.
Air yang sudah dididihkan kehilangan oksigen terlarut.
K3Fe(CN)6 membentuk kompleks warna biru jika terdapat ion Fe 2+.
Setelah 2 hari kemudian diperoleh data sebagai berikut.
Tabung (1) (2) (3) (4) (5) (6)
2. UN 2016 T-1-32
Berikut hubungan gambar korosi pada paku:
Gambar yang menunjukkan peristiwa korosi paling lambat terdapat pada nomor ....
A. (1)
B. (2)
C. (3)
D. (4)
E. (5)
ANS: C
3. UN-SMA-2015-1-35
Perhatikan gambar percobaan korosi berikut!
Paku besi yang mengalami korosi paling lambat terjadi pada percobaan nomor ....
A. (1)
B. (2)
C. (3)
D. (4)
E. (5)
ANS: B
SEL ELEKTROLISIS
MULTIPLE CHOICE
1. UN 2019 Type 1
2. UN 2018 Type A
Perhatikan wacana berikut!
Sendok logam yang terbuat dari zink akan disepuh dengan logam tembaga.
3. UN 2018 Type A
Elektrolisis suatu larutan menghasilkan reaksi seperti berikut.
Katoda (-) : Ni2+(ag) + 2e → Ni(s)
Anoda (+) : 2H2O(l) → O2(g) + 4H+(aq) + 4e⎻____________________________
Reaksi sel : Ni2+(ag) + 2H2O(l) → O2(g) + 2H2(g) + 4H+(aq) + Ni(s)
Gambar yang tepat untuk peristiwa elektrolisis tersebut adalah
ANS: B
4. UN Kimia 2017 - 34
Perhatikan peristiwa elektrolisis berikut!
(1) Lelehan NaBr dengan elektrode platina
(2) Larutan K2SO4 dengan elektrode karbon
(3) Lelehan HCl dengan elektrode platina
(4) Larutan CuSO4 dengan elektrode karbon
Pasangan reaksi di anoda yang menghasilkan gas O2 terjadi pada nomor
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (3)
D. (2) dan (4)
E. (3) dan (4)
ANS: D
5. UN-SMA-2015-1-33
Perhatikan sel elektrolisis berikut ini!
HUKUM FARADAY
MULTIPLE CHOICE
1. UN 2019 Type A
Sendok yang terbuat dari logam aluminium akan dilapisi perak dengan cara disepuh. Larutan yang
dipakai adalah larutan AgNO3. Penyepuhan dilakukan dengan elektrolisis larutan AgNO 3 dengan
elektrode Ag (anode) dan aluminium (katode) menggunakan arus listrik 10 A dan waktu 8 menit. Massa
perak yang mengendap di katode adalah .....
(Ar Ag = 108, 1 F = 96.500 C.mol–1)
108 x 10 x 8
A. gram
96.500
96.500 x 8
B. gram
108 x 10 x 60
108 x 10 x 60 x 8
C. gram
96.500
96.500
D. gram
108 x 10 x 60 x 8
108 x 60
E. gram
96.500 x 8 x 60
ANS: C
2. UN 2018 Type A
Bacalah wacana berikut!
Kunci yang terbuat dari besi akan disepuh dengan logam emas menggunakan kuat arus 10 ampere
selama 9650 detik, seperti gambar berikut.
Pada reaksi penyepuhan kunci besi dengan logam emas diperlukan arus listrik 0,015 Faraday, massa
logam emas yang melapisi kunci besi tersebut adalah ....
(Ar Au = 197 g.mol-1)
A. 0,0985 gram
B. 0,2985 gram
C. 0,9850 gram
D. 2,9850 gram
E. 9,8600 gram
ANS: C
3. UN 2016 T-1-21
4. UN-SMA-2015-1-32
Arus yang sama dialirkan ke dalam larutan CuSO 4 dan larutan AgNO3. Bila massa perak yang diendapkan
0,54 gram, massa Cu yang mengendap adalah ....
(Ar Cu = 63,5; Ag= 108).
A. 0,159 gram
B. 0,318 gram
C. 0,636 gram
D. 1,272 gram
E. 2,544 gram
ANS: A
ANS: A
ANS: A
ANS: C
ANS: A
Jika dalam larutan ZnSO4 akan mengendap 13 gram Zn (Ar= 65), maka pada larutan SnCI 4 akan diperoleh
endapan Sn (Ar=119) sebanyak.........
A. 0,9 gram
B. 11,9 gram
C. 18,3 gram
D. 71,0 gram
E. 595 gram
ANS: B
KIMIA UNSUR
MULTIPLE CHOICE
2. UN Kimia 2017 - 17
Berikut ini tabel zat pencemaran dan akibat yang ditimbulkan.
Pasangan data yang berhubungan dengan tepat zat pencemar dan akibat yang ditimbulkan adalah ....
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (3)
D. (2) dan (4)
E. (3) dan (4)
ANS: C
3. UN 2018 Type A
Data suatu unsur sebagai berikut.
• Hidroksidanya bersifat basa lemah
• Dapat bereaksi dengan air panas
• Merupakan reduktor kuat
• Senyawanya digunakan sebagai obat maag
Unsur yang memiliki sifat tersebut adalah ....
A. natrium
B. magnesium
C. aluminium
D. silikon
E. pospor
ANS: B
4. UN Kimia 2017 - 35
Perhatikan tabel berikut!
5. UN Kimia 2017 - 36
6. UN 2016 T-1-39
Berikut ini adalah unsur dan kegunaannya
Pasangan antara unsur dan kegunaan yang paling tepat adalah ....
F. (1) dan (2)
G. (1) dan (3)
H. (2) dan (4)
I. (2) dan (5)
J. (3) dan (5)
ANS: D
7. UN 2016 T-1-40
Perhatikan dua notasi unsur :
Pernyataan yang paling tepat untuk membedakan sifat kedua unsur tersebut adalah ....
A. unsur Y lebih bersifat logam dibandingkan unsur X
B. jari-jari atom X lebih kecil dari Y
C. atom Y lebih sukar melepaskan elektron
D. jumlah elektron valensi X = 2 sedangkan Y = 3
E. energi pengionan pertama unsur Y lebih besar dari unsur X
ANS: D
8. UN-SMA-2015-1-37
Perhatikan persamaan reaksi inti berikut!
14
7 N +α → X + p
Nuklida X yang terbentuk pada persamaan reaksi inti tersebut adalah ....
16
A. 8O
17
B. 8O
18
C. 9F
19
D. 9F
18
E. 10 Ne
ANS: B
9. UN-SMA-2015-1-38
Perhatikan tabel berikut ini!
10. UN-SMA-2015-1-39
Berikut ini sifat dari beberapa unsur:
(1). unsurnya terdapat bebas di alam
(2). memiliki energi ionisasi yang sangat besar
(3). sukar bereaksi dengan zat lain (inert)
(4). memiliki kerapatan (kg.dm-3) yang rendah,
Sifat tersebut dimiliki oleh unsur/senyawa ....
A. golongan nitrogen
B. periode 1
C. periode 2
D. halogen
E. gas mulia
ANS: E
14. UN-2011-P-15-31
Perhatikan data berikut:
Persamaan reaksi berikut ini terjadi pada suhu 1300 OC dalam tanur listrik:
2 Ca3(PO4)2 (s) + 6 SiO2 (s) → 6 CaSiO3 (s) + P4O10 (s)
P4O10 (s) + 10 C (s) → P4 (g) + 10 CO (g)
Uap unsur yang terbentuk dipadatkan melalui kondensasi untuk menghindari reaksi dengan oksigen di
udara. Unsur tersebut disimpan dalam air.
Sifat unsur yang dihasilkan dari proses tersebut adalah ....
A. tidak beracun
B. bersinar dalam gelap
C. kurang reaktif
D. tidak larut dalam CS2
E. menyublim tanpa meleleh pada 420°C
ANS: B
Dan data tersebut, urutan ketiga unsur berdasarkan kenaikan nomor atomnya adalah.
A. X-Y-Z
B. X-Z-Y
C. Y-Z-X
D. Y-X-Z
E. Z-X-Y
ANS: C
3. UN-SMA-2015-1-40
Perhatikan tabel berikut:
4. UN-2014-Type 1-39
Suatu unsur dapat dibuat dengan persamaan reaksi: 2H 2S(g) + SO2(g) → 3S(s)+ 2H2O(aq)
Reaksi berlangsung pada suhu 106 °C tekanan 16 atm. Nama proses pembuatan unsur tersebut
adalah....
A. Goldschmidt
B. Deacon
C. Dow
D. Frasch
E. Hall – Herault
ANS: D
5. UN-2014-Type 1-39
Berikut senyawa yang mengandung unsur golongan IA dan I IA :
(1) . KNO3
(2) . NaCl
(3) . SrSO4
(4) . Mg(OH)2
(5) . NaHCO3
(6) . CaO
Senyawa yang digunakan untuk obat maag dan pengembang kue terdapat pada nomor ....
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (4)
C. (2) dan (3)
D. (4) dan (5)
E. (4) dan (6)
ANS: D
6. UN-2013-Type 1-39
Berikut ini senyawa yang mengandung unsur golongan IIA:
(1) Mg(OH)2;
(2) SrSO4;
(3) CaC2;
(4) CaCO3; dan
(5) Ba(NO3)2
Senyawa yang digunakan untuk kapur tulis terdapat pada nomor ....
A. (1)
B. (2)
C. (3)
D. (4)
E. (5)
ANS: D
7. UN-2013-Type 1-40
Berikut ini beberapa nama proses pengolahan unsur:
(1) Hall-Heroult;
(2) Dow;
(3) Tanur Tinggi;
(4) Elektrolisis; dan
(5) Deacon.
Proses pengolahan aluminium terdapat pada nomor ....
A. (1)
B. (2)
C. (3)
D. (4)
E. (5)
ANS: A
8. UN-2012-A83-38
Berikut ini tabel berisi nama unsur dan proses pembuatannya:
9. UN-2012-A83-39
Berikut manfaat unsur/senyawa dalam kehidupan sehari-hari:
(1) menjernihkan air;
(2) membuat pupuk;
(3) membuat deterjen;
(4) antiseptik; dan
(5) mencegah penyakit gondok.
Kegunaan iodium/senyawanya terdapat pada nomor ....
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (5)
C. (2) dan (3)
D. (3) dan (4)
10. UN-2012-C79-38
Berikut ini tabel berisi nama unsur dan proses pembuatannya:
11. UN-2012-C79-39
Berikut beberapa kegunaan unsur/senyawa dalam kehidupan sehari-hari:
(1) obat sakit kulit;
(2) bahan jembatan;
(3) bahan pada proses vulkanisasi karet;
(4) sebagai campuran untuk membuat perunggu; dan
(5) pengisi bohlam lampu listrik.
Kegunaan unsur belerang/senyawanya terdapat pada nomor ....
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (4)
D. (3) dan (5)
E. (4) dan (5)
ANS: B
12. UN-2011-P-15-30
Perhatikan data berikut:
Benzena
1. UN Kimia 2017 - 38
Perhatikan rumus struktur senyawa turunan benzena berikut!
2. UN 2016 T-1-36
Perhatikan struktur senyawa turunan benzena berikut
3. UN-SMA-2015-1-23
Perhatikan rumus struktur senyawa turunan benzena berikut!
4. UN-SMA-2015-1-24
Perhatikan rumus struktur senyawa turunan benzena berikut!
Senyawa yang digunakan sebagai pengawet makanan dan pewarna diazo berturut-turut adalah....
A. (1) dan (2)
B. (2) dan (3)
C. (2) dan (4)
D. (3) dan (5)
E. (4) dan (5)
ANS: D
5. UN-SMA-2014-Type 1-16
Berikut beberapa kegunaan senyawa benzena:
(1) bahan pembuat anilina;
(2) pengawet kayu;
(3) bahan pembuatan semir sepatu;
(4) pengawet makanan; dan
(5) bahan baku pembuatan peledak.
6. UN-SMA-2013-Type 1-19
Beberapa senyawa turunan benzena berikut bermanfaat dalam kehidupan:
(1) asam salisilat;
(2) asam benzoat;
(3) nitro benzena; dan
(4) fenol.
Senyawa yang sering dimanfaatkan sebagai obat dan desinfektan berturut-turut adalah nomor....
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (4)
C. (2) dan (3)
D. (2) dan (4)
E. (3) dan (4)
ANS: B
7. UN-SMA-2012-A83-24
Berikut ini kegunaan senyawa benzena:
(1) bahan peledak;
(2) pengawet makanan;
(3) bahan antiseptik;
(4) bahan pembuatan aspirin; dan
(5) bahan pembuatan zat warna.
Kegunaan dari fenol adalah ....
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (3)
D. (2) dan (5)
E. (3) dan (4)
ANS: E
8. UN-SMA-2012- B67-24
Berikut ini kegunaan senyawa benzena sebagai bahan:
(1) zat warna;
(2) anti septik;
(3) pembuat plastik;
(4) pengawet makanan; dan
(5) bahan baku asam benzoat.
Kegunaan dari fenol adalah ....
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (3)
D. (2) dan (4)
E. (3) dan (4)
ANS: C
9. UN-SMA-2011-P-15-20
Perhatikan tabel rumus struktur senyawa benzena dan kegunaannya berikut ini!
10. UN-SMA-2010-P-27-22
Senyawa benzena dengan rumus struktur
memiliki nama....
A. benzenamina
B. nitro benzene
C. asam salisilat
D. fenol
E. toluene
ANS: D
11. UN-SMA-2010-P-27-23
Berikut ini beberapa kegunaan senyawa benzena:
1. antioksidan pada minyak goreng dan mentega;
2. obat penyakit kulit;
3. desinfektan;
4. penghilang rasa sakit dan penurun panas; dan
5. bahan peledak.
Kegunaan senyawa turunan benzena dari butil hidroksi toluene (BHT) dan butil hidroksi anisol (BHA)
adalah....
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5
ANS: A
12. UN-SMA-2010-P-60-21
Nama senyawa turunan benzena dengan ramus
adalah...
A. orto bromo nitro benzena
B. meta bromo nitro benzena
C. para bromo nitro benzena
D. para nitro bromo benzena
E. orto nitro bromo benzena
ANS: B
adalah nomor....
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5
ANS: B
adalah....
A. toluena
B. nitrobenzena
C. klorobenzena
D. anilin
E. asam benzoat
ANS: B
(4) Dimetileter CH3 – O – CH3 Mudah terbakar membentuk Aroma buah pir
CO2 dan H2O
(5) Benzena C6H6 Dapat dioksidasi sempurna Pelarut
menghasilkan CO2 dan H2O
Data yang berhubungan dengan tepat ditunjukkan oleh nomor.....
A. (1)
B. (2)
C. (3)
D. (4)
E. (5)
ANS: B
2. UN-SMA-2015-1-19
Berikut adalah tabel nama senyawa karbon dan kegunaannya.
3. UN-SMA-2015-1-20
Suatu senyawa hidrokarbon mempunyai rumus struktur:
Nama senyawa yang merupakan isomer posisi dari senyawa hidrokarbon tersebut adalah ....
A. 2 metil - 2 pentana
B. 2 metil - 3 pentena
C. 2 metil - 1 pentena
D. 2,3 dimetil - 2 butena
E. 2,3 dimetil - 3 butena
ANS: D
4. UN-SMA-2014-Type 1-20
Suatu senyawa karbon memiliki rumus struktur:
5. UN-SMA-2014-Type 1-23
Diberikan tabel senyawa karbon berikut kegunaannya:
6. UN-SMA-2013-Type 1-21
Beberapa kegunaan senyawa karbon berikut ini:
(1) menaikkan bilangan oktan pada bensin;
(2) pengawet preparat dalam laboratorium biologi;
(3) menggumpalkan lateks;
(4) membersihkan cat kuku; dan
(5) bahan dasar pembuatan plastik.
Kegunaan dari formaldehida terdapat pada nomor ....
A. (1) dan (2)
B. (2) dan (3)
C. (2) dan (5)
D. (3) dan (4)
E. (4) dan (5)
ANS: C
7. UN-SMA-2012-A83-19
Perhatikan rumus struktur senyawa karbon berikut!
8. UN-SMA-2012-A83-22
Senyawa HCOH mempunyai kegunaan dan jenis gugus fungsi berturut-turut..
A.
C.
D.
E.
ANS: A
9. UN-SMA-2012-B67-19
Perhatikan rumus struktur senyawa karbon berikut!
A.
B.
C.
D.
E.
ANS: E
11. UN-SMA-2011-P-15-19
Berikut ini beberapa kegunaan senyawa karbon:
(1) bahan bakar;
(2) minuman berkhasiat;
(3) bumbu masakan; dan
(4) pelarut cat kuku.
Kegunaan asam asetat adalah ....
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (4)
C. (2) dan (3)
D. (2) dan (4)
E. (3) dan (4)
ANS: C
C.
D.
E.
ANS: A
Berdasarkan IUPAC, nama senyawa hasil reaksi pada persamaan reaksi nomor 2 adalah....
A. metil propanol
B. metil-2-hidroksi etanol
C. 2-hidroksi propanol
D. metil etanol
E. 2-propanol
ANS: E
Reaksi Benzena
1. UN-SMA-2012-A83-23
Perhatikan persamaan reaksi benzena berikut!
2. UN-SMA-2012- B67-23
Perhatikan persamaan reaksi benzena berikut!
Nama senyawa X yang dihasilkan dan jenis reaksi tersebut adalah ....
A. anilina, nitrasi
B. nitrobenzena, nitrasi
C. nitrobenzena, alkilasi
D. fenol, nitrasi
E. fenol, alkilasi
ANS: B
A.
B.
C.
D.
E.
ANS: A
2. UN - 2019 – Type A
Diketahui dua buah senyawa karbon dengan rumus struktur sebagai berikut.
CH3 – CH2 – O – CH3 CH3 – CH2 – CH2 – OH
Senyawa X Senyawa Y
Kedua senyawa tersebut memiliki rumus molekul yang sama yaitu C 3H8O, tetapi gugus fungsinya
berbeda. Beberapa sifat kimia yang terkait dengan gugus fungsi senyawa tersebut adalah sebagai
berikut:
1. Senyawa X tidak dapat bereaksi dengan logam aktif
2. Senyawa Y tidak dapat dioksidasi dengan KMnO4
3. Senyawa X dapat dihidrolisis menjadi alkena
4. Senyawa Y dapat membentuk ester jika direaksikan dengan asam karboksilat
Pasangan sifat kimia yang tepat dari kedua senyawa terdapat pada nomor......
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (4)
C. (2) dan (3)
D. (2) dan (4)
E. (3) dan (4)
ANS: B
3. UN 2018 Type A
Perhatikan rumus struktur senyawa C3H6O berikut ini!
A. Senyawa (1), dapat direduksi menjadi senyawa yang bereaksi dengan natrium. Senyawa (2), dapat
direduksi menjadi senyawa yang tidak bereaksi dengan natrium
B. Senyawa (1), dapat dioksidasi mejadi alkohol primer. Senyawa (2), dapat dioksidasi menjadi alkohol
sekunder.
C. Senyawa (1), dapat diidentifikasi dengan pereaksi tolens menghasilkan cermin perak. Senyawa (2),
tidak dapat bereaksi dengan pereaksi tolens
D. Senyawa (1), dapat dioksidasi menghasilkan senyawa yang dapat membirukan lakmus merah.
Senyawa (2), tidak dapat dioksidasi menjadi senyawa organik lainnya
E. Senyawa (1), dapat bereaksi dengan logam natrium. Senyawa (2), tidak dapat bereaksi dengan logam
natrium
ANS: C
4. UN Kimia 2017 - 15
Berikut ini grafik titik didih tiga buah isomer dari C 5H12.
5. UN Kimia 2017 - 37
Suatu senyawa memiliki rumus molekul C4H8O2. Nama dan Rumus struktur yang paling tepat dengan
rumus molekul tersebut adalah ....
A. 1-Butanol, CH3-CH2-CH2-CH2-OH
B. Etoksietana, CH3 - CH2 - O - CH2 - CH3
C. Butanal, CH3 - CH2 - CH2 – CHO
D. 2-butanon, CH3 - CO - CH2 - CH2 - CH3
E. Asam butanoat, CH3 - CH2 - CH2 - COOH
ANS: E
6. UN Kimia 2017 - 39
Hasil reaksi identifikasi senyawa dengan rumus molekul C 2H4O sebagai berikut:
(1) Dengan larutan KMnO4 bereaksi menghasilkan asam
(2) Dengan pereaksi Tollens menghasilkan endapan perak
Gugus fungsi senyawa karbon tersebut adalah ....
A.
B.
C.
D.
E.
ANS: A
7. UN 2016 T-1-34
Reaksi pembentukan ester (esterifikasi) adalah reaksi antara alkohol dengan asam karboksilat
membentuk ester dan air, seperti pada gambar berikut!
8. UN 2016 T-1-35
Perhatikan persamaan reaksi berikut!
I. CH2 = CH2 + Br2 → CH2Br - CH2Br
II. CH3 - CH2 - CH2C1 + NaOH → CH3 - CH = CH2 + NaCl + H2O
9. UN-SMA-2015-1-21
Suatu senyawa karbon memiliki rumus molekul C 5H12O direaksikan dengan logam natrium tidak
menghasilkan gelembung gas. Jika direaksikan dengan HI terbatas menghasilkan senyawa etanol dan
propil yodida. Senyawa yang dimaksud adalah ....
A. 1-pentanol
B. 2-pentanol
C. metoksi-butana
D. etoksi-propana
E. 2-etoksi propana
ANS: D
10. UN-SMA-2015-1-22
Perhatikan gambar pemanasan senyawa karbon berikut!
Berubahnya air kapur menjadi keruh menunjukkan bahwa senyawa karbon mengandung ....
A. karbon dan oksigen
B. hidrogen dan oksigen
C. tembaga dan oksigen
D. kalsium dan oksigen
E. nitrogen dan oksigen
ANS: A
C.
D.
E.
ANS: B
A.
B.
C.
D.
E.
ANS: A
15. UN-SMA-2013-Type 1- 20
Perhatikan persamaan reaksi berikut!
Jenis reaksi senyawa karbon pada persamaan reaksi (1) dan (2) berturut-turut adalah ....
A. substitusi dan adisi
B. substitusi dan eliminasi
C. adisi dan eliminasi
D. eliminasi dan adisi
E. eliminasi dan substitusi
ANS: B
C.
D.
E.
ANS: B
17. UN-SMA-2012-A83-21
Hasil reaksi identifikasi senyawa dengan rumus molekul C 3H8O:
(1) dapat bereaksi dengan logam Na menghasilkan H 2;
(2) dioksidasi dengan KMnO4 menghasilkan zat yang dapat memerahkan lakmus biru.
Gugus fungsi senyawa karbon tersebut adalah....
A.
B.
C.
D.
E.
ANS: A
A.
B.
C.
D.
E.
ANS: D
19. UN-SMA-2011-P-15-16
Perhatikan Informasi berikut:
Jenis reaksi dari kedua persamaan reaksi tersebut secara berturut-turut adalah ....
A. substitusi dan adisi
B. substitusi dan reduksi
20. UN-SMA-2011-P-15-18
Perhatikan data hasil identifikasi senyawa C3H6O berikut!
(1). Jika direaksikan dengan oksidator lemah menghasilkan asam karboksilat.
(2). Menghasilkan endapan merah bata dengan pereaksi Fehling.
Gugus fungsi yang terdapat dalam senyawa tersebut adalah .....
A.
B.
C.
D.
E.
ANS: C
21. UN-SMA-2010-P-27-19
Perhatikan informasi berikut:
22. UN-SMA-2010-P-27-20
Perhatikan informasi berikut:
ISOMER
MULTIPLE CHOICE
1. UN 2019 Type 1
Perhatikan senyawa karbon berikut!
1. 3-metil-2-pentanon
2. 2-pentanol
3. 2-metilpentanal
4. 2,2-dimetil-1-propanol
Dua senyawa yang berisomer fungsi adalah .....
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (3)
D. (2) dan (4)
E. (3) dan (4)
ANS: B
2. UN 2018 Type A
Berikut ini adalah pasangan senyawa karbon.
3. UN-SMA-2012-A83-20
Perhatikan rumus struktur senyawa karbon berikut!
Jumlah isomer posisi dari senyawa dengan rumus struktur (1) adalah ....
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5
ANS: B
4. UN-SMA-2012-B67-20
Perhatikan rumus struktur senyawa karbon berikut!
Jumlah isomer posisi dari senyawa dengan rumus struktur (1) adalah....
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5
ANS: B
5. UN-SMA-2011-P-15-17
Perhatikan persamaan reaksi berikut:
Pereaksi pada persamaan reaksi (2) merupakan isomer fungsional dari senyawa ....
A.
B.
C.
D.
E.
ANS: B
6. UN-SMA-2010-P-27-21
Senyawa metoksi propana memiliki isomer posisi dengan nama ....
A. 1 - butanol
B. 2 - butanol
C. etoksi etana
D. 2 - metoksi propana
E. 2 - butanon
ANS: C
7. UN 2009 P – 27 , No.21
8. UN 2008 P – 27 , No.20
Isomer fungsi dan senyawa 2- metil - 2- propanol adalah....
A. etoksi propana
B. etoksi etana
C. metoksi butana
D. 1-butanol
E. 2-butanol
ANS: B
Minyak Bumi
MULTIPLE CHOICE
1. UN-2019-Type A
Perhatikan struktur hidrokarbon berikut!
2. UN-2019-Type A
Saat ini banyak sekali jenis bahan bakar yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Berikut disajikan
data bahan bakar dan bilangan oktan.
3. UN 2018 Type A
Biodiesel merupakan salah satu bahan bakar terbarukan altematif yang dibuat dari minyak nabati/lemak
hewani alami maupun minyak jelantah. Proses pembuatan biodiesel melibatkan reaksi transesterifikasi
minyak/lemak dengan pereaksi alkohol dan basa kuat menghasilkan monoalkilester dan gliserin sebagai
hasil samping. Biodiesel memiliki karakteristik pembakaran yang mirip dengan solar dari minyak bumi,
namun emisi pembakaran biodiesel lebih ramah lingkungan dibandingkan solar sehingga dapat
digunakan sebagai bahan bakar tersendiri maupun dicampur dengan solar untuk mereduksi emisi gas
beracun hasil pembakaran solar. Solar merupakan bahan bakar yang berasal dari pengolahan minyak
bumi yang kandungannya teridi atas senyawa-senyawa alkana rantai panjang C16-C20. Selain itu, solar
mengandung senyawa nitrogen dan sulfur yang pada pembakarannya menghasilkan senyawa beracun.
Campuran biodiesel dan solar di Indonesia disebut biosolar. Biodiesel dapat dicampur pada berbagai
perbandingan dengan solar. Campuran 5% biodiesel dan 95% solar diberi kode B5.
Pasangan berikut yang menunjukkan rumus struktur dari komponen utama biodiesel dan
petrolium diesel (solar), berturut-turut adalah ....
A.
B.
C.
D.
E.
4. UN Kimia 2017 - 16
Berikut ini tabel data hasil penyulingan minyak bumi.
Pasangan data yang berhubungan dengan tepat antara jumlah atom C, titik didih dan
kegunaannya adalah ....
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (3)
D. (2) dan (4)
E. (3) dan (4)
ANS: B
5. UNAS-SMA-2010-P-27-17
Tabel berikut merupakan data hasil pembakaran 100 gram bahan bakar yang berbeda berikut jumlah CO
yang dihasilkan:
Benzena
MULTIPLE CHOICE
17. UN-SMA-2015-1-23
Perhatikan rumus struktur senyawa turunan benzena berikut!
18. UN-SMA-2015-1-24
Perhatikan rumus struktur senyawa turunan benzena berikut!
Senyawa yang digunakan sebagai pengawet makanan dan pewarna diazo berturut-turut adalah....
F. (1) dan (2)
G. (2) dan (3)
H. (2) dan (4)
I. (3) dan (5)
J. (4) dan (5)
ANS: D
21. UN-SMA-2012-A83-24
Berikut ini kegunaan senyawa benzena:
(1) bahan peledak;
(2) pengawet makanan;
(3) bahan antiseptik;
(4) bahan pembuatan aspirin; dan
(5) bahan pembuatan zat warna.
Kegunaan dari fenol adalah ....
F. (1)dan(2)
G. (1)dan(3)
23. UN-SMA-2010-P-27-22
Senyawa benzena dengan rumus struktur
memiliki nama....
F. benzenamina
G. nitro benzene
H. asam salisilat
I. fenol
J. toluene
ANS: D
24. UN-SMA-2010-P-27-23
Berikut ini beberapa kegunaan senyawa benzena:
1. antioksidan pada minyak goreng dan mentega;
2. obat penyakit kulit;
3. desinfektan;
4. penghilang rasa sakit dan penurun panas; dan
5. bahan peledak.
Kegunaan senyawa turunan benzena dari butil hidroksi toluene (BHT) dan butil hidroksi anisol (BHA)
adalah....
F. 1
G. 2
H. 3
I. 4
J. 5
ANS: A
25. UN-SMA-2010-P-60-21
Nama senyawa turunan benzena dengan ramus
adalah...
A. orto bromo nitro benzena
B. meta bromo nitro benzena
C. para bromo nitro benzena
D. para nitro bromo benzena
E. orto nitro bromo benzena
ANS: B
adalah nomor....
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5
ANS: D
adalah....
A. toluena
B. nitrobenzena
C. klorobenzena
D. anilin
E. asam benzoat
ANS: B
Reaksi Benzena
MULTIPLE CHOICE
4. UN-SMA-2012-A83-23
Perhatikan persamaan reaksi benzena berikut!
Nama senyawa X yang dihasilkan dan jenis reaksi tersebut adalah ....
A. toluena, alkilasi
B. toluena, nitrasi
C. benzena klorida, alkilasi
D. benzoat, alkilasi
E. toluena, sulfonasi
ANS: A
5. UN-SMA-2012- B67-23
Perhatikan persamaan reaksi benzena berikut!
Nama senyawa X yang dihasilkan dan jenis reaksi tersebut adalah ....
A. anilina, nitrasi
B. nitrobenzena, nitrasi
C. nitrobenzena, alkilasi
D. fenol, nitrasi
E. fenol, alkilasi
ANS: B
A.
B.
C.
D.
E.
ANS: A
MAKROMOLEKUL
MULTIPLE CHOICE
1. UN 2019 Type 1
2. UN 2018 Type A
Polimer yang terbentuk jika 2 jenis monomer berikut ini bereaksi
adalah ....
A. Bakelit
B. Dacron
C. Nilon 6.6
D. Perspex
E. Polistirena
ANS: C
3. UN Kimia 2017 - 40
Diketahui beberapa rumus struktur monomer berikut!
(1) CH2 = CH2
(2) CH2 = CH2
Nama polimer yang terbentuk jika monomer-monomer tersebut bereaksi adalah ..
A. polistirena
B. polietena
C. polivinilklorida
D. polipropilena
E. polivinil metakrilat
ANS: B
4. UN 2016 T-1-37
Hasil uji beberapa bahan makanan adalah sebagai berikut
Bahan makanan berprotein yang mengandung belerang dan cincin benzena adalah
A. (1) dan (3)
B. (1) dan (5)
C. (2) dan (4)
D. (3) dan (4)
E. (3) dan (5)
ANS: E
5. UN 2016 T-1-38
Hasil uji identifikasi senyawa karbohidrat adalah sebagai berikut:
- dengan pereaksi Benedict menghasilkan endapan merah bata
- dengan pereaksi Tollens menghasilkan cermin perak
Senyawa karbohidrat tersebut adalah ....
A. sukrosa
B. selulosa
C. amilum
D. glikogen
E. glukosa
ANS: E
6. UN-SMA-2015-1-16
Suatu bahan makanan diuji dengan :
1. xanthoproteat terbentuk warna jingga
2. pereaksi biuret terbentuk warna ungu
Berdasarkan hasil uji tersebut dapat disimpulkan bahwa bahan makanan tersebut mengandung zat dan
jenis kandungannya secara berturut....
A. Karbohidrat-Amilum
B. Karbohidrat-Glukosa
C. Protein-Tirosin
D. Protein-Alanin
E. Protein-Glisin
ANS: C
7. UN-SMA-2015-1-17
Perhatikan fungsi makanan berikut!
(1). Sumber energi utama
(2). Biokatalis
(3). Pengatur suhu
(4). Antibodi
(5). Cadangan makanan
Fungsi karbohidrat dalam tubuh manusia terdapat pada nomor ....
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (5)
C. (2) dan (4)
D. (3) dan (4)
E. (4) dan (5)
ANS: B
8. UN-SMA-2015-1-18
Tabel data polimer berisi reaksi pembentukan, jenis polimer dan contoh polimer sebagai berikut:
yang banyak digunakan pada kendaraan atau pesawat terbang. Jika monomer-monomer dari stirena
bereaksi maka struktur polistirena adalah ....
A.
B.
C.
D.
E.
ANS: C
16. UN-SMA-2012-A83-25
Contoh polimer dan kegunaannya yang tepat adalah ....
A. Polietilena-Paralon
B. Polistirena-Karpet
C. Polipropilena-Obat
D. Bakelit-Saklar listrik
E. Nilon-Industri ban
ANS: D
17. UN-SMA-2012-A83-26
Data yang berhubungan dengan tepat antara jenis karbohidrat dan hasil identifikasi adalah....
A. Galaktosa-Hasil uji Fehling menghasilkan Cu2O.
19. UNAS-SMA-2011-P-15-23
Data percobaan uji protein beberapa bahan makanan sebagai berikut :
Bahan makanan berprotein yang mengandung inti benzena dan unsur belerang adalah ....
A. K dan L
B. LdanN
C. K dan M
D. MdanN
E. L dan O
ANS: C
20. UNAS-SMA-2011-P-15-39
Perhatikan tabel tentang polimer berikut!
21. UNAS-SMA-2010-P-27-24
Berikut ini tabel beberapa jenis polimer dan monomer pembentuknya:
22. UNAS-SMA-2010-P-27-25
Data percobaan uji protein beberapa bahan makanan sebagai berikut:
Bahan makanan yang berprotein yang mengandung inti benzena dan unsur belerang adalah....
A. K dan L
B. L dan N
C. K dan M
D. M dan N
E. L dan O
ANS: C
23. UNAS-SMA-2010-P-27-26
Berikut ini beberapa kegunaan/manfaat makanan dalam tubuh:
1. sebagai sumber energi utama;
2. cadangan makanan;
3. bahan penyusun struktur tubuh;
4. pelarut vitamin; dan
5. membangun bagian-bagian sel yang rusak.
Kegunaan protein adalah nomor ....
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 3
D. 3 dan 4
E. 3 dan 5
ANS: E
Dan data tersebut pasangan data yang ketiganya berhubungan dengan tepat adalah....
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 1 dan 4
D. 2 dan 3
E. 2 dan 4
ANS: D
Berdasarkan data tersebut, bahan makanan yang mengandung gugus inti benzena dan belerang
adalah....
A. 1 dan 2
B. 1 dan 4
C. 2 dan 3
D. 2 dan 4
E. 3 dan 4
ANS: C
Dari tabel tersebut pasangan polimer yang terbentuk melalui proses kondensasi adalah....
A. 1 dan 2
B. 1 dan 5
C. 2 dan 3
D. 3 dan 4
E. 4 dan 5
ANS: C