Jawaban:
a. Pihak yang menyetorkan : jika dalam akad mudharabah pihak yang menyetorkan
modal hanya sesorang yang memiliki modal (mudharib) sedangkan pada akad
musyarakah pihak pengelola maupun pemilik modal bisa memberikan modal atau
dana kepada usaha yang dijalankan.
3. JAWABAN:
a. JURNAL KESEPAKATAN DAN PENYERAHAN INVESTASI MUSYARAKAH
Jurnal Pembukuan Bapak Dunia
Mesin Rp100.000.000
ii Bulan November
Jurnal Pembukuan Usaha Musyarakah
1). Penerimaan Piutang Bulan Lalu
Kas Rp 1.500.000
Piutang Dagang Rp 1.500.000
(Piutang Bulan Lalu sebesar Rp2.000.000. Piutang Bulan Lalu yang telah diterima
sebesar Rp1.500.000. Tersisa Rp500.000)
2). Pengakuan Pendapatan dan Beban Tenaga Kerja
Kas Rp 13.500.000
Piutang Dagang Rp 2.500.000
Pendapatan Rp 16.000.000
(Piutang Periode Berjalan sebesar Rp3.000.000. Piutang ini berasl dari sisa
Piutang Bulan Lalu sebesar Rp500.000 dan penambahan piutang pada bulan
November sebesar Rp2.500.000 yang berasal dari pendapatan kredit)
Jurnal Penerimaan Bagi Hasil Bapak Dunia dan Bank Syariah Murni
Bapak Dunia Bank Syariah Murni
Kas Rp1.125.000a Kas Rp375.000a
Piutang Pend. Bagi Hasil Rp1.125.000 Piutang Pend. Bagi Hasil Rp375.000
Pendapatan Bagi Hasil Yang Belum Diterima Bulan Lalu
Kas Rp3.225.000b Kas Rp1.075.000b
Piutang Pend. Bagi Hasil Rp1.875.000b Piutang Pend. Bagi Hasil Rp 625.000b
Pendapatan Bagi Hasil Rp5.100.000 b
Pendapatan Bagi Hasil Rp1.700.000b
Pembagian Hasil Keuntungan Setiap Akhir Bulan
Jurnal Penerimaan Bagi Hasil Bapak Dunia dan Bank Syariah Murni
Bapak Dunia
Mesin Rp 60.000.000
Akum. Penyusutan Mesin Rp 20.000.000
Investasi Musyarakah Rp 80.000.000