Anda di halaman 1dari 20

MODUL AJAR

SD/MI/PAKET A

Informasi Umum:

Judul Modul Ajar Mengurutkan Pecahan


Nama Penulis Erwin Januar
Satuan dan Jenjang Umum
Pendidikan SD
Fase B
Kelas 4
Mata Pelajaran Matema ka
Deskripsi Umum Peserta didik akan mengurutkan pecahan dengan pembilang satu dan
penyebut yang berbeda, serta mengurutkan pecahan dengan penyebut
yang sama dan pembilang yang berbeda.

Acuan ATP h ps://drive.google.com/file/d/1cUjbGJvMy8mnCbXlFP7ODQMBETsQEhsx/


view
Tujuan Pembelajaran Membandingkan dan mengurutkan berbagai pecahan sederhana dengan
menggunakan benda konkret, gambar, simbol matema ka serta letaknya
pada garis bilangan.
Total Alokasi JP 4 x 35 menit
Moda pembelajaran Tatap Muka
Target murid Murid regular/ pikal, Murid dengan kesulitan belajar, murid berpencapaian
nggi
Jumlah murid 30
Prasyarat kompetensi Peserta didik mampu menghitung bilangan asli 1-100
Peserta didik mampu membandingkan dan mengurutkan bilangan asli 1-100
Mengurutkan Pecahan
Hanya Sebagian Saja
Pertemuan pertama - 2 JP

Langkah Pembelajaran

A. Melakukan asesmen awal untuk menentukan ngkat kompetensi awal siswa.

Permainan: Aku Lebih Besar

Cara Bermain:

1 Peserta didik dibagi dalam beberapa kelompok yang


ap kelompoknya berisikan 2 – 3 orang, dan memberi
nama kelompok mereka tersebut. Jika ada sisa peserta
didik yang dak mendapatkan kelompok guru
menjelaskan bahwa nan mereka tetap akan masuk h ps://www.vecteezy.com/png/9415660-cartoon-student-boy

kelompok. Kelompok Matahari


2 Peserta didik melakukan pertandingan antara 2
kelompok, kedua kelompok saling berpunggung-
punggungan, jika ada kelompok yang belum Bermain
dak apa-apa, bisa bermain di babak selanjutnya.
Kel. Matahari Kel. Bulan
3 Guru menghitung 1 sampai 3, saat hitungan ke ga
kedua kelompok melompat berbalik arah, dan
menunjukan jari dengan jumlah acak ke hadapan
lawannya.
Kel. Matahari Kel. Bulan
4 Semua peserta didik harus menghitung jumlah jari yang
ada pada kelompoknya, dan pada kelompok lawan. bulan
Kemudian, peserta didik yang sudah selesai menghitung
Lebih dahulu langsung berteriak nama kelompok yang
memiliki jumlah angka lebih besar.

Kel. Matahari Kel. Bulan


5 Guru mengkroscek apakah yang jawaban pertama
tersebut tepat, dan dapat pula bertanya ada berapa jari
pada ap kelompok. Jika benar, berar peserta didik
tersebut menang, dan boleh keluar dari kelompok
6 Tiap peserta didik yang sudah menang dapat membuat
kelompok dengan peserta didik yang sudah menang
lainnya, lalu bertanding melawan kelompok yang terdiri
dari peserta didik yang sudah menang juga.
Peserta didik yang belum memiliki kelompok
sebelumnya dipersilahkan masuk ke salah satu
kelompok yang kekurangan pemain karena telah
menang, serta kelompok yang kekurangan pemain
dapat melebur dengan kelompok lain agar jumlah
pemain ap kelompok tetap sama
7 Lakukan pertandingan berikutnya, dan ulangi beberapa
kali. Peserta didik yang dak ikut dalam permainan
dapat diperbantukan untuk melakukan kroscek benar
atau salahnya jawaban siswa

Dengan permainan peserta didik dapat dikelompokkan berdasarkan berdasarkan ngkat kompetensi
mereka dalam menghitung dan menentukan mana yang lebih besar dan lebih kecil. Dengan mengetahui
ngkat kompetensi awal siswa seper ini, guru dapat lebih memberikan perha an lebih pada siswa yang
belum memenuhi kompetensi awal, dan meminta bantuin peserta didik dengan kompensi yang lebih
nggi untuk membantu temennya yang masih kesulitan nan nya. (Permainan dapat dimodifikasi sesuai
dengan kondisi kelas yang diajar)
Melakukan percobaan membandingkan pecahan.

Alat dan bahan yang diperlukan:

1. 5 Botol bekas yang memiliki ukuran yang sama (misal 600 ml, atau 2 liter) diberi tanda pada
bagian ¼, ½, dan ¾ bagian menggunakan spidol.

h ps://cdn.pixabay.com/photo/2014/04/02/17/00/bo le-307638_960_720.png

2. Air dalam ember


3. Corong
4. Lap atau pel jika air tumpah

Sebelum kelas dimulai, guru memberi kesempatan peserta didik untuk menjawab pertanyaan peman k
berikut ini:

“Berapa banyak air yang dapat kalian minum dalam satu kali tegukan?”
(sambil menunjukan botol)

Peserta didik akan menjawab dengan berbagai jawaban, dan mungkin ada sebagian jawaban yang sudah
menggunakan kata pecahan seper setengah botol, seperempat botol, atau sampai habis. Kemudian,
guru dapat memberi tahu peserta didik, bahwa yang mereka sebutkan adalah pecahan. Kemudian,
kegiatan dapat dimulai.

Bagian pertama

1. Pertama-tama, Guru meminta salah satu peserta didik untuk mengisi botol sampai penuh.
2. Guru menanyakan kepada peserta didik tersebut berapa banyak air di dalam botol.
3. Peserta didik dipandu agar ia dapat memperoleh jawaban 1 botol penuh air.
4. Guru menulis angka 1 pada papan tulis di depan dan menggambarkan bentuk persegi dengan warna
penuh.

Bagian kedua
1. Peserta didik lain diminta untuk mengisi botol hingga garis yang berada di tengah-tengah botol.
2. Peserta didik menyebutkan berapa banyak air yang berada di dalam botol.
3. Peserta didik dipandu sehingga ia memperoleh jawaban setengah botol air.
4. Guru mengungkapkan kata setengah dengan kata satu per dua.
5. Guru menuliskan pada papan tulis sambil menjelaskan maksud dari 1 per 2 adalah 1 dari 2
bagian sama besar serta dak lupa untuk menggambarkan juga bentuk pada papan tulis.

𝟏
𝟐

Bagian ke ga

1. Peserta didik lain mengisi botol hingga garis yang berada di paling bawah botol.

2. Peserta didik menyebutkan sekarang berapa banyak air yang berada di dalam botol.

3. Peserta didik dipandu sehingga ia memperoleh jawaban seperempat botol air.

4. Guru mengungkapkan kata seperempat dengan kata satu per empat, lalu menuliskan pada papan
tulis sambil menjelaskan maksud dari 1 per 4 adalah 1 dari empat bagian sama besar serta dak lupa
untuk menggambarkan juga bentuk pada papan tulis.

𝟏
𝟒

Bagian keempat

1. Peserta didik melanjutkan ke botol berikutnya dengan bagian air seper pada bagian pertama
sampai ke 3, sehingga sekarang telah ada sebuah botol kosong, sebuah botol berisikan bagian air,
sebuah botol berisikan bagian air, sebuah botol berisikan bagian air, dan sebuah botol penuh
berisikan air.

2. Guru menutup botol-botol tersebut agar lebih aman.

3. Seorang peserta didik diminta untuk mengurutkan jumlah air dalam botol dari yang paling sedikit ke
yang paling banyak.

4. Guru menggambarkan 5 buah kotak di papan tulis,


5. Guru meminta peserta didik lain untuk mengarsir kotak-kotak tersebut berurutan sesuai dengan isi air
pada botol.

𝟏 𝟏 𝟑
0 1
𝟒 𝟐 𝟒

6. Guru memberi tambahan penjelasan bahwa pada gambar ternyata dapat juga dibuat menjadi dan
memiliki jumlah yang sama, yang ar nya kedua pecahan ini adalah pecahan yang senilai.

𝟐
𝟒

Pada akhir penjelasan Guru memberi apresiasi kepada se ap peserta didik yang membantu dalam
menjelaskan pelajaran di kelas.
Asesmen Forma f sebagai pembelajaran

Alat dan Bahan:

1. Lilin mainan, plas sin, atau tanah liat

2. Cetakan bentuk bulat dapat berupa gelas, piring, mangkok, dll.

3. Alas untuk menaruh plas sin

4. Alat pemotong, dapat berupa penggaris, pisau, dll.

5. Penanda dapat berupa ran ng, tusuk gigi, kancing, atau benda kecil lainnya.

Langkah Asesmen

1. Pertama-tama Guru membuat bulatan seper bentuk Pizza menggunakan plas sin di atas alas dengan
bantuan cetakan berbentuk bulat.

2. Guru memberikan beberapa pecahan kepada peserta didik, dan tantang se ap peserta didik untuk
membuat bentuk pecahan tersebut menggunakan plas sin tersebut.

3. Peserta didik dapat diberi tantangan dari yang paling sederhana seper , , atau .

Contoh:

4. Guru dapat memberi tantangan lanjutan yang semakin sulit seper bentuk pecahan , atau .

5. Setelah terbentuk beberapa bentuk pecahan, peserta didik dapat membandingkan ukuran pecahan
yang telah mereka buat menggunakan plas sin, yang mana yang lebih besar dan yang mana yang lebih
kecil.

Setelah asesmen, guru memberikan umpan balik mengenai apa yang sudah benar, dan yang masih perlu
diperha kan dalam menentukan pecahan dan membandingkan pecahan. Pada akhir asesmen peserta
didik diharapkan agar sudah dapat menentukan pecahan-pecahan dari plas sin, dan sudah dapat
membandingkan ukuran mana yang lebih besar dan lebih kecil. Melalui asesmen ini juga guru dapat
melihat kelompok peserta didik yang sudah benar-benar menger dengan baik ataupun yang masih
kesulitan dalam membagi lingkaran menjadi beberapa bagian.
Asesmen Forma f Tambahan

Jika masih ada waktu yang cukup asesmen ini dapat digunakan untuk diferensiasi, peserta didik dapat
mengerjakan asesmen forma f tambahan menggunakan Buku paket yang dapat diperoleh dari
h ps://buku.kemdikbud.go.id/katalog/Matema ka-untuk-SDMI-Kelas-IV

Kumpulan asesmen forma f dalam buku paket:

- Halaman 59-60 Ayo berla h


- Halaman 62-63 Ayo berla h
- Halaman 64-65 Ayo berla h

Metode pemberian asesmen tambahan

1. Guru dapat mengambil beberapa soal saja dari la han ini agar peseta didik lebih memahami mengenai
pecahan.

2. Setelah mengerjakan asesmen tambahan ini guru tetap memberikan umpan balik posi f kepada
peserta didik yang berhasil mengerjakan asesmen dengan baik, dan tanyakan kepada peserta didik hal
apa lagi yang ingin mereka pelajari lebih lagi.

3. Untuk peserta didik yang masih belum memahami sepenuhnya mengenai pelajaran yang dipelajari,
guru dapat memberikan umpan balik dengan cara menanyakan bagian manakah yang menurut peserta
didik sulit, atau bagian mana yang belum menger , serta Langkah ke depannya apa yang harus
dilakukan.
Refleksi

Sebelum kelas ditutup, seluruh peserta didik merefleksikan diri mereka, dari apa yang dipelajari pada
hari ini. Guru dapat memberikan beberapa pertanyaan sederhana kepada peserta didik, berikut ini
adalah beberapa contoh pertanyaan yang dapat ditanyakan kepada peserta didik:

1. Apakah kalian belajar sesuatu hal pada hari ini?

2. Apa saja yang telah kalian pelajari hari ini?

3. Apakah kalian sudah dapat membandingkan dan mengurutkan pecahan?

4. Apa hal yang menarik dari pelajaran hari ini?

Beri kesempatan untuk peserta didik menjawab pertanyaan-pertanyaan ini secara lisan.
Berbeda Tapi Mungkin Senilai
Pertemuan kedua - 2 JP

Langkah Pembelajaran

Guru membuat gambar ini di depan kelas

Peserta didik mendapat 4 tantangan secara berurutan, berikut ini adalah tantangannya:

1. Bagilah bagian nomor 1 menjadi 2 bagian sama besar.

2. Bagilah bagian nomor 2 menjadi 3 bagian sama besar.

3. Bagilah bagian nomor 3 menjadi 4 bagian sama besar.

4. Bagilah bagian nomor 4 menjadi 5 bagian sama besar.

Berikut ini kunci jawaban ak vitas peman k ini:

Dari ak vitas peman k ini, Peserta didik dak hanya belajar untuk membagi beberapa bagian sama
besar, tetapi mereka juga belajar untuk kembali ke dasar, karena terkadang segala sesuatu yang rumit
harus kembali ke hal yang mendasar dan sederhana kembali.
Melakukan percobaan mengurutkan pecahan menggunakan tali sebagai garis bilangan.

Alat dan bahan yang diperlukan:

1. Tali dengan Panjang masing-masing lebih dari 120 cm, atau 240 cm sebanyak 4 buah, disesuaikan
dengan ukuran kelas. Tali diberi tanda warna se ap jarak 20 cm untuk tali 120 cm, atau 40 cm untuk tali
240 cm.

2. Jepitan baju, atau sola p

3. Kertas seukuran kartu bertuliskan 0, 1, , , , , , , , , , , , , , dan .

1. Guru menaruh 4 buah tali sejajar pada 2


buah kursi atau pada tempat lain, seper
pada gambar. Kemudian, guru
menjelaskan bahwa peserta didik akan
mengibaratkan tali-tali ini sebagai garis
bilangan. Guru dapat juga menggambar h ps://freesvg.org/img/1505820172.png

garis bilangan di papan tulis sebagai


tambahan.
2. Guru memberi tahu peserta didik bahwa
panjang dari tali adalah 120 cm atau 240
cm.
3. Guru memberi tanda kertas 0 pada kursi
sebelah kiri dan kertas 1 pada kursi
sebelah kanan.

4. Pada tali bagian atas, salah satu peserta


didik manaruhkan kertas pada posisi
tanda warna yang tepat . Kemudian,
peserta didik lain menaruh pada ujung
kanan tali
5. Peserta didik melanjutkan untuk bagian
per 3, per 4, dan per 6 pada tanda warna
yang tepat. Sehingga peserta didik
mengetahui posisi pecahan-pecahan
dengan baik dan benar.

6. Guru menjelaskan tentang pecahan-


pecahan yang memiliki nilai yang sama
seper dengan ,
dengan , dan juga
1 dengan , , dan .
Asesmen forma f

Permainan Berbaris Tanpa Kata

Cara Bermain:

1.Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok, 1 kelompok minimal terdiri dari 4 orang

2. Guru dapat menggunakan kertas bertuliskan pecahan yang sudah digunakan dalam materi
pemaparan. Jika peserta didik lebih dari 16 orang, maka guru dapat membuat set kartu lainnya.

3. Se ap peserta didik mengambil salah satu kertas bertuliskan pecahan secara acak. Kemudian, peseta
didik dak boleh memberitahu siapapun angka yang mereka pilih sampai pertandingan dimulai.

4. Dalam hitungan ke ga, se ap kelompok harus berbaris membentuk urutan pecahan dari yang terkecil
hingga yang terbesar. Jika ada pecahan yang senilai, maka peserta didik harus berdiri berdampingan.

5. Kelompok yang sudah yakin benar, semua peserta didiknya harus mengangkat kedua tangan sambil
menunjukan kertas berisi pecahan di atas kepala Kemudian, guru memeriksa apakah urutan yang mereka
lakukan sudah benar.

6. Tingkat kesulitan permainan dapat di ngkatkan dengan cara se ap peserta didik antar kelompok dak
boleh berbicara sama sekali, sehingga peserta didik harus menyadari posisi pecahan mereka masing-
masing.

Setelah permainan selesai, guru memberikan umpan balik kepada peserta didik. Berikut urutan umpan
balik yang dapat diberikan guru kepada peserta didik.

1. Hal baik yang telah dilakukan peserta didik selama asesmen berlangsung.

2. Kesalahan apa yang telah dibuat oleh peserta didik selama asesmen.

3. Untuk ke depannya apa yang peserta didik dapat pelajari dan ngkatkan.

Asesmen Forma f Tambahan

Peserta didik dapat mengerjakan asesmen forma f tambahan menggunakan Buku paket yang dapat
diperoleh dari h ps://buku.kemdikbud.go.id/katalog/Matema ka-untuk-SDMI-Kelas-IV

Halaman 83 no 1-4, guru dapat memilih beberapa nomor untuk la han siswa.
Asesmen Suma f

Peserta didik menggunakan Lembar Kerja Peserta Didik pada halaman berikutnya. Rubrik penilaian
berada di halaman berikutnya, dan kunci jawaban berada di bawah.

Kunci Jawaban
ASESMEN SUMATIF MATEMATIKA
MENGURUTKAN PECAHAN

Membandingkan dan mengurutkan berbagai pecahan sederhana dengan menggunakan benda konkret,
gambar, simbol matema ka serta letaknya pada garis bilangan

Nama : _________________________ Tanggal : __________________

Kelas : _________________________

Intruksi:

1. Sebelum mengerjakan bacalah instruksi tugas ini dengan seksama.


2. Carilah sebuah bidak, kalian dapat menggunakan kancing, batu, atau benda kecil apapun yang
kalian miliki.
3. Taruh bidak kalian di kotak START.
4. Kalian dapat memilih jalan yang ingin kalian tempuh untuk mencapai garis finish.
5. Kerjakanlah se ap pertanyaan pada kotak yang kalian lewa , jika kalian mengalami kesulitan
kalian dapat memanfaatkan garis bilangan yang ada di bagian bawah kotak, atau kalian juga
dapat menggunakan lilin plas sin untuk membantu membuat pecahan.
6. Iku terus jalan sampai kalian sampai pada kotak FINISH, patuhi se ap arah perjalanan ya.
7. Jika kalian telah sampai finish dan masih memiliki waktu, kalian dapat memuai kembali dari
kotak START dan menggunakan jalan lain.
PILIHLAH JALANMU
Rubrik Penilaian dan rencana ndak lanjut:

Nilai Kriteria Tindak Lanjut


100 Peserta didik mampu mengerjakan 2 metode
jalan dari start sampai ke Finish dengan
jawaban yang benar semua.
90 Peserta didik mampu mengerjakan 1 metode
jalan dari start sampai ke finish dengan
jawaban yang benar semua.
80 Peserta didik mampu mengerjakan 1 metode Peserta didik siap melanjutkan ke tujuan
jalan dari start sampai ke finish tapi mengalami pembelajaran berikutnya.
kesalahan pada kotak terakhir sebelum finish.
70 Peserta didik mampu mengerjakan 1 metode
jalan dari start sampai ke finish tapi mengalami
kesalahan sebanyak 2 kali, atau ada bagian
jalan lain yang dikerjakan dengan benar paling
dak 1 kali
50 – 60 Peserta didik mampu mengerjakan 1 metode Guru memberikan tutor sebaya kepada
jalan dari start sampai ke finish tapi mengalami peserta didik untuk mengulangi
kesalahan sebanyak 3 kali asesmen forma f dan suma f agar lebih
memahami materi pembelajaran.
<50 Peserta didik mampu mengerjakan 1 -2 kotak Guru melakukan pendampingan pribadi
soal yang ada secara acak. kepada peserta didik dengan waktu
tambahan untuk lebih memahami
materi pembelajaran.
Refleksi Diri Peserta Didik

Peserta didik mengisi form refleksi pribadi yang akan ditautkan pada halaman berikutnya. Sementara
peserta didik mengisi form refleksi tersebut, guru dapat memberikan penjelasan mengenai form refleksi
tersebut. Berikut adalah hal-hal yang perlu ditekankan kepada peserta didik:

Untuk nomor 1:

Guru memas kan agar peserta didik memilih bagian yang paling sesuai dengan dirinya, dak dikurang-
kurangi karena merasa takut dianggap sombong oleh teman-temannya, dak juga ditambah-tambahkan
karena merasa malu jika teman-temannya melihat. Guru memas kan juga teman-temannya dak akan
melihat form refleksi ini.

Untuk nomor 2:

Guru memas kan agar peserta didik dak hanya menjawab ya atau dak saja, tetapi beserta alasan yang
mengapa mereka memilih demikian. Guru dapat memberikan contoh seper : Saya menyukai materi
pecahan ini, karena seru banyak permainannya.

Untuk nomor 3:

Guru dapat memberikan contoh hal-hal baik yang kepada peserta didik, misalnya sudah mampu
mengerjakan asesmen sendiri, sudah mampu menaruh angka pada garis bilangan, atau sudah bisa
membantu teman yang kesulitan dalam mengerjakan asesmen.

Untuk nomor 4:

Guru memberikan contoh jawaban juga untuk soal ini, misalnya aku harus lebih banyak ikut serta saat
guru menjelaskan, atau aku akan lebih teli lagi dalam membaca soal, dll

Untuk nomor 5:

Guru dapat memberikan contoh juga, misalnya: Tolong Ibu Guru kalau bicara jangan terlalu cepat, Tolong
lebih banyak lagi permainannya, Aku dak suka mendengar suara keras jadi Bapak Guru jangan marah-
marah kalau saya dak menger , atau contoh-contoh lainnya. Melalui nomor 5 ini, dak hanya peserta
didik yang merefleksikan dirinya, tetapi guru juga mendapat masukan dari siswa sehingga guru dapat
menggunakan masukan tersebut untuk pembelajaran di bab selanjutnya.
REFLEKSI – MENGURUTKAN PECAHAN
1. Beri tanda hewan apakah yang paling sesuai dengan diri kalian!

www.canva.com

Si Burung Hantu Si Landak Si Tupai Si Kelinci Si Rubah


Aku sudah mengama , Aku masih mengalami Aku sudah cukup Aku sudah menger Aku sudah sangat
tapi aku masih belum kesulitan dan menger mengenai mengenai pecahan menger mengenai
menger mengenai memerlukan banyak pecahan, bahkan dalam dengan baik. Namun pecahan. Dalam asesmen
pecahan sama sekali. bantuin dalam menger asesmen suma f aku kadang aku masih suka suma fpun aku sudah
Dalam asesmen suma f dan mengerjakan se ap sudah cukup yakin dapat melakukan kesalahan- dapat menyelesaikan
pun aku dak dapat asesmen yang ada mengerjakan dengan kesalahan kecil karena semua persoalan dengan
mengerjakan sama sekali mengenai pecahan. baik walau masih dengan ke dakteli an, atau baik. Bahkan aku juga
walau dengan bantuin bantuan garis bilangan terlalu terburu-buru dak ragu untuk
atau plas sin untuk dalam mengerjakan. membantu mengajari
menjawab temanku yang kesulitan.

2. Apakah kalian menyukai pelajaran pecahan kali ini? Tulis alasan kalian mengapa kalian menyukai
atau dak menyukai pelajaran pecahan ini!

_____________________________________________________________________________________

_____________________________________________________________________________________

_____________________________________________________________________________________

3. Apa saja hal-hal baik yang sudah kalian lakukan dalam pelajaran kali ini?

_____________________________________________________________________________________

_____________________________________________________________________________________

4. Hal apa saja yang perlu di ngkatkan dari diri kalian?

_____________________________________________________________________________________

_____________________________________________________________________________________

5. Hal apa yang perlu dilakukan oleh Bapak/Ibu guru untuk memenuhi kebutuhan belajar kalian ke
depannya?

_____________________________________________________________________________________

_____________________________________________________________________________________
Sarana Prasarana
Pertemuan 1 materi pemaparan:
1. 5 Botol bekas yang memiliki ukuran yang sama (misal 600 ml, atau 2 liter) diberi tanda pada
bagian ¼, ½, dan ¾ bagian menggunakan spidol.

h ps://cdn.pixabay.com/photo/2014/04/02/17/00/bo le-307638_960_720.png

2. Air dalam ember


3. Corong
4. Lap atau pel jika air tumpah
Pertemuan 1 asesmen:
1. Lilin mainan, plas sin, atau tanah liat
2. Cetakan bentuk bulat dapat berupa gelas, piring, mangkok, dll.
3. Alas untuk menaruh plas sin
4. Alat pemotong, dapat berupa penggaris, pisau, dll.
5. Penanda dapat berupa ran ng, tusuk gigi, kancing, atau benda kecil lainnya.
Pertemuan 2 Pemaparan materi dan asesmen:
1. Tali dengan Panjang masing-masing lebih dari 120 cm, atau 240 cm sebanyak 4 buah, disesuaikan
dengan ukuran kelas. Tali diberi tanda warna se ap jarak 20 cm untuk tali 120 cm, atau 40 cm
untuk tali 240 cm.
2. Jepitan baju, atau sola p.
3. Kertas seukuran kartu bertuliskan 0, 1, , , , , , , , , , , , , , dan . Jika peserta didik
lebih dari 16 siswa, buatlah dua rangkap.
Pertemuan 2 Suma f dan refleksi:
1. Lembar Asesmen suma f sejumlah siswa (ada di halaman bawah).
2. Lembar Refleksi sejumlah siswa (ada di halaman bawah)
3. Plas sin. (dapat menggunakna dari pertemuan 1)
Sarana prasarana pendukung lain:
1. Ruang kelas
2. Papan tulis
3. Alat tulis berwarna untuk papan tulis
4. Penggaris untuk papan tulis
Referensi

h ps://drive.google.com/file/d/1cUjbGJvMy8mnCbXlFP7ODQMBETsQEhsx/view

h ps://cdn.pixabay.com/photo/2014/04/02/17/00/bo le-307638_960_720.png

h ps://buku.kemdikbud.go.id/katalog/Matema ka-untuk-SDMI-Kelas-IV

h ps://freesvg.org/img/1505820172.png

www.canva.com

Anda mungkin juga menyukai