Anda di halaman 1dari 10

Laporan Rapor Pendidikan SDN NAGREG 03 NPSN 20205067 Tahun 2023

LAPORAN RAPOR PENDIDIKAN SDN NAGREG 03 TAHUN 2023


- Laporan ini berisi CAPAIAN SELURUH INDIKATOR satdik Anda sesuai hasil Asesmen Nasional (AN), Survei Lingkungan Belajar (Sulingjar), survei alumni, dan sumber data lainnya.
- Laporan ini dapat memberi gambaran kualitas satuan pendidikan Anda seperti yang tertuang di SK Nomor 012/H/M/2023 tentang Indikator Profil Satuan Pendidikan dan Profil Pendidikan Daerah.
- Untuk mempermudah menghitung perubahan skor Rapor 2023 dan Rapor 2022, semua skor Rapor 2022 dikonversi ke rentang 0-100.
- Peringkat Anda didasarkan pada posisi skor capaian dalam satu rentang kelompok dengan pengertian berikut:

PERINGKAT ATAS untuk kelompok 1-20%


PERINGKAT MENENGAH ATAS untuk kelompok 21-40%
PERINGKAT MENENGAH untuk kelompok 41-60%
PERINGKAT MENENGAH BAWAH untuk kelompok 61-80%
PERINGKAT BAWAH untuk kelompok 81-100%
Laporan diperbarui 11 Jul 2023

No Indikator Capaian Skor Rapor Definisi Capaian Perubahan Skor Skor Rapor Peringkat di Peringkat Sumber Data
2023 dari Tahun Lalu 2022 Kab./Kota secara Nasional

A.1 Kemampuan literasi Sedang 43,33 40% - 70% peserta didik telah mencapai Turun 38,10% 70 Peringkat bawah Peringkat Asesmen
Persentase pesertadidik
Proporsi peserta didikdengan
berdasarkan kemampuan
kemampuan dalam
literasi di (43,33%
Di atas 0,00% kompetensi
Peserta didikminimum untuk literasi
mampu mengintegrasikan Turun 100,00% 6,67% (81-100%) menengah Nasional:
atas kompetensi
Proporsi peserta minimum
didik dengan kemampuan literasi Mencapai 43,33% beberapa
Peserta informasi
didik mampu lintas teks,
membuat Turun 31,58% 63,33%
mencapaipeserta
Proporsi kompetensi minimumkemampuan literasi di
didik dengan Di bawah 46,67% interpretasi
Peserta dari
didik informasi
mampu implisit yang
menemukan dan Naik 100,04% 23,33%
bawah kompetensi
Proporsi minimum
peserta didik dengan kemampuan literasi jauh Jauh di 10,00% mengambil
Peserta informasi
didik eksplisitmenemukan
belum mampu yang ada Naik 49,93% 6,67%
A.1.1 Kompetensi membaca
di bawah kompetensi teks informasi
minimum bawah 46,73 dan mengambil informasi eksplisit yang Turun 16,95% 56,27 Peringkat Peringkat Asesmen
A.1.2 Kompetensi
Kompetensipeserta
membacadidikteks
dalam memahami, menggunakan,
sastra 45,63 Turun 25,62% 61,35 menengah
Peringkat menengah
Peringkat Nasional
Asesmen
A.1.3 Kompetensi peserta
Kompetensi didik dalam
mengakses memahami, menggunakan,
dan menemukan isi teks (L1) 53,18 Turun 20,40% 66,81 menengah
Peringkat menengah
Peringkat Nasional
Asesmen
A.1.4 Kompetensi
Kompetensipeserta didik pada kemampuan
menginterpretasi menemukan,
dan memahami isi teks 48,18 Turun 9,79% 53,41 menengah
Peringkat menengah
Peringkat Nasional
Asesmen
A.1.5 (L2)
Kompetensi mengevaluasi dan merefleksikan isi teks 47,17 Turun 15,93% 56,11 menengah
Peringkat menengah
Peringkat Nasional
Asesmen
A.2 (L3)
Kemampuan numerasi Kurang 30 Kurang dari 40% peserta didik telah Turun 57,14% 70 menengahbawah
Peringkat menengah
Peringkat Nasional
Asesmen
Persentase
Proporsi pesertadidik
peserta didikdengan
berdasarkan kemampuan
kemampuan dalamdi
numerasi (30%
Di atassiswa 0,00% mencapai
Peserta kompetensi
didik minimumuntuk
mampu bernalar untuk Turun 100,00% 10,00% (81-100%) menengah Nasional
atas kompetensi
Proporsi peserta minimum
didik dengan kemampuan numerasi Mencapai 30,00% menyelesaikan
Peserta masalah
didik mampu kompleks serta Turun 50,00%
mengaplikasikan 60,00%
mencapaipeserta
Proporsi kompetensi minimumkemampuan numerasi di
didik dengan Di bawah 56,67% konsep matematik
Peserta yang
didik memiliki kemampuan dasar Naik 142,91%
dimiliki dalam 23,33%
bawah kompetensi
Proporsi minimum
peserta didik dengan kemampuan numerasi Jauh di 13,33% matematika:
Peserta didikkomputasi dasar dalam
hanya memiliki Naik 99,85% 6,67%
A.2.1 jauh di bawahpada
Kompetensi domain minimum
kompetensi Bilangan bawah 33,33 kemampuan dasar matematika yang Turun 21,45% 42,43 Peringkat Peringkat Asesmen
A.2.2 Kompetensi
Kompetensipeserta didik dalam
pada domain berpikir menggunakan
Aljabar 32,2 Turun 23,53% 42,11 menengah
Peringkat bawah menengah
Peringkat bawah Nasional
Asesmen
A.2.3 Kompetensi
Kompetensipeserta didik dalam
pada domain berpikir menggunakan
Geometri 30,55 Turun 25,60% 41,06 (81-100%)bawah
Peringkat (81-100%)bawah
Peringkat Nasional
Asesmen
A.2.4 Kompetensi peserta
Kompetensi didik dalam
pada domain Databerpikir menggunakan
dan Ketidakpastian 34,99 Turun 31,61% 51,16 (81-100%)
Peringkat bawah (81-100%)
Peringkat Nasional
Asesmen
A.2.5 Kompetensi
Kompetensipeserta didik dalam
mengetahui (L1) berpikir menggunakan 38,76 Turun 18,42% 47,51 (81-100%)bawah
Peringkat menengah
Peringkat Nasional
Asesmen
A.2.6 Kompetensi peserta
Kompetensi didik pada
menerapkan kemampuan memahami
(L2) 31,28 Turun 32,21% 46,14 (81-100%)
Peringkat bawah menengah
Peringkat Nasional
Asesmen
A.2.7 Kompetensi
Kompetensipeserta
menalardidik pada kemampuan menerapkan
(L3) 29,48 Turun 25,82% 39,74 (81-100%)bawah
Peringkat menengahbawah
Peringkat Nasional
Asesmen
A.3 Kompetensi peserta didik pada kemampuan menganalisis
Karakter Baik 52,94 Peserta didik terbiasa menerapkan nilai- Turun 6,58% 56,67 (81-100%)
Peringkat (81-100%)
Peringkat Nasional
Asesmen
A.3.1 Kecenderungan
Beriman, Bertakwapeserta didik dalam
kepada Tuhanbersikap dan Esa, dan
yang Maha 51,91 nilai karakter pelajar pancasila yang Turun 10,96% 58,3 menengah atas
Peringkat menengah (41-
Peringkat Nasional
Asesmen
A.3.2 Berakhlak
Gotong Mulia
Royong 62,1 Turun 4,97% 65,35 menengah (41-
Peringkat atas menengah (41-
Peringkat atas Nasional
Asesmen
A.3.3 Keinginan
Kreativitasdan pengalaman terlibat secara sukarela dalam 53,21 Turun 10,57% 59,5 (1-20%)
Peringkat (1-20%)
Peringkat Nasional
Asesmen
A.3.4 Kesenangan
Nalar Kritisdan pengalaman menghasilkan hal yang baru 49,33 Turun 8,33% 53,81 menengah
Peringkat atas menengah
Peringkat atas Nasional
Asesmen
A.3.5 Kemauan
Kebinekaandanglobal
kebiasaan mengambil keputusan secara logis 56,19 Naik 17,18% 47,95 menengah (41-
Peringkat menengah (41-
Peringkat Nasional
Asesmen
A.3.6 Ketertarikan terhadap budaya yang berbeda, kepedulian
Kemandirian 46,95 Turun 9,52% 51,89 menengah
Peringkat (41- menengah
Peringkat (41- Nasional
Asesmen
C.3 Kemauan
Pengalamandan Pelatihan
kebiasaan mengelola
PTK perasaan, pikiran, dan Baik 70 Provinsi/Kabupaten/Kota/Satuan Naik 49,99% 46,67 menengah (41-
Peringkat menengah (41-
Peringkat Nasional
Platform
C.3.1 Proporsi guru
Partisipasi dan kepala
dalam Platformsekolah yang pernah
Merdeka Mengajarmengikuti Baik 70 Pendidikan sudah maju dalam
Provinsi/Kabupaten/Kota/Satuan Naik 40,00% 50 menengah
Peringkat atas menengah
Peringkat (41- Merdeka
Platform
C.3.2 (proporsi)
Pelatihan lainnya (menggabungkan pelatihan bid. Baik 87 Pendidikan sudah maju dalam
Provinsi/Kabupaten/Kota/Satuan Naik 8,75% 80 menengah atas
Peringkat menengah (41-
Peringkat Merdeka
Sistem
D.1 Studi, pedagogi,
Kualitas manajerial, dll)
pembelajaran Baik 70,07 Pendidikan sudah
Pembelajaran maju dalam
menunjukkan kualitas Naik 7,40% 65,24 menengahatas
Peringkat (41- menengah
Peringkat Informasi
Asesmen
D.1.1 Kualitas
Manajemenpengelolaan
kelas kelas dan penyelenggaraan 75,9 yang optimal ditunjukkan dengan Naik 13,00% 67,17 (1-20%) atas
Peringkat menengahatas
Peringkat atas Nasional
Asesmen
D.1.2 Pengelolaanpsikologis
Dukungan kelas yang mendukung pembelajaran serta 72,51 Naik 3,81% 69,85 (1-20%) atas
Peringkat (1-20%)
Peringkat Nasional
Asesmen
Praktik pembelajaran yang memenuhi kebutuhan psikologis (1-20%) menengah atas Nasional

Dokumen rahasia SDN NAGREG 03 raporpendidikan.kemdikbud.go.id 1 dari 10


Laporan Rapor Pendidikan SDN NAGREG 03 NPSN 20205067 Tahun 2023

No Indikator Capaian Skor Rapor Definisi Capaian Perubahan Skor Skor Rapor Peringkat di Peringkat Sumber Data
2023 dari Tahun Lalu 2022 Kab./Kota secara Nasional

D.1.3 Metode pembelajaran 61,82 Naik 5,35% 58,68 Peringkat Peringkat Asesmen
D.2 Praktik
Refleksipembelajaran
dan perbaikan interaktif yang sesuai
pembelajaran dengan
oleh gurutujuan Baik 67,68 Guru aktif meningkatkan kualitas Naik 6,25% 63,7 menengahatas
Peringkat atas menengahatas
Peringkat atas Nasional
Asesmen
D.2.1 Tingkat aktivitas
Belajar refleksi dan perbaikan praktik
tentang pembelajaran 61,28 pembelajaran setelah melakukan refleksi Naik 6,22% 57,69 (1-20%) atas
Peringkat (1-20%) atas
Peringkat Nasional
Asesmen
D.2.2 Aktivitas
Refleksi belajar guru yang
atas praktik bertujuan meningkatkan
mengajar 67,42 Naik 6,12% 63,53 (1-20%) atas
Peringkat (1-20%) atas
Peringkat Nasional
Asesmen
D.2.3 Perbaikan
Penerapanpembelajaran
praktik inovatifberdasarkan refleksi yang 70,64 Naik 6,39% 66,4 (1-20%) atas
Peringkat (1-20%) atas
Peringkat Nasional
Asesmen
D.3 Inovasi pembelajaran
Kepemimpinan berdasarkan refleksi yang dilakukan Baik
instruksional 58,08 Kepemimpinan instruksional yang Naik 9,92% 52,84 (1-20%)
Peringkat atas (1-20%)
Peringkat atas Nasional
Asesmen
D.3.1 Tingkat
Visi-misikepemimpinan
sekolah yang mendukung perbaikan kualitas 51,41 visioner dengan mengacu pada visi-misi Turun 5,69% 54,51 (1-20%)
Peringkat (1-20%)
Peringkat Nasional
Asesmen
D.3.2 Perumusan, penyampaian
Pengelolaan dan penerapan visi-misi sekolah
kurikulum sekolah 63,09 Naik 21,47% 51,94 menengah atas
Peringkat atas menengah atas
Peringkat atas Nasional
Asesmen
D.3.3 Kemampuan
Dukungan untuk kepalarefleksi
sekolahguru
dalam mengembangkan dan 59,74 Naik 14,73% 52,07 (1-20%) atas
Peringkat (1-20%) atas
Peringkat Nasional
Asesmen
D.4 Pemberian
Iklim dukungan
keamanan kepada guru untuk melakukan
sekolah Baik 73,01 Satuan pendidikan memiliki lingkungan Turun 9,47% 80,65 (1-20%)
Peringkat (1-20%)
Peringkat Nasional
Asesmen
D.4.1 Kondisi satuan pendidikan
Kesejahteraan psikologisyang kondusif yang
(wellbeing) murid memberikan 72,5 sekolah yang aman, terlihat dari Turun 8,82% 79,51 menengahatas
Peringkat atas menengahatas
Peringkat atas Nasional
Asesmen
D.4.2 Perasaan aman dan
Kesejahteraan nyaman(wellbeing)
psikologis secara psikologis
guruyang dialami 80,9 Turun 11,68% 91,6 (1-20%)
Peringkat atas (1-20%)
Peringkat atas Nasional
Asesmen
D.4.3 Perasaan
Pemahaman bahagiadan menjadi guru yang
sikap terhadap didasarkan atas
perundungan 67,65 Turun 12,53% 77,34 (1-20%) atas
Peringkat (1-20%) atas
Peringkat Nasional
Asesmen
D.4.4 Pemahaman dan
Pengalaman sikap guru terhadap
perundungan siswa segala bentuk 70 Turun 23,00% 90,91 (1-20%)
Peringkat (1-20%)
Peringkat Nasional
Asesmen
D.4.5 Siswa mengalami
Pemahaman danperundungan/bullying
sikap terhadap hukuman dari guru
fisikatau 77,57 Naik 4,67% 74,11 menengah (41-
Peringkat menengahatas
Peringkat (41- Nasional
Asesmen
D.4.6 Pengetahuan dan
Pengalaman sikap guru
hukuman fisikuntuk
siswamenghindari hukuman 80 Turun 15,29% 94,44 menengah
Peringkat atas (1-20%)
Peringkat Nasional
Asesmen
D.4.7 Hukuman
Pemahaman fisikdan
yangsikap
diterima
guruoleh siswa kekerasan
tentang di sekolah. 67,92 Naik 22,89% 55,27 menengahatas
Peringkat (41- menengahatas
Peringkat (41- Nasional
Asesmen
D.4.8 seksual
Pengalaman/pengetahuan kekerasan seksual siswa 75 Turun 1,56% 76,19 (1-20%)
Peringkat (1-20%)
Peringkat Nasional
Asesmen
D.4.9 Pengalaman
Pemahamansiswa akan kekerasan
dan sikap seksual
guru tentang yangminuman
rokok, dialami 78,6 Naik 26,02% 62,37 menengahatas
Peringkat atas menengahatas
Peringkat (41- Nasional
Asesmen
D.4.10 keras, dan narkoba
Pengalaman siswa terkait rokok, minuman keras, dan 55 Naik 10,00% 50 (1-20%)
Peringkat (1-20%)
Peringkat Nasional
Asesmen
D.6 narkoba
Iklim Kesetaraan Gender Baik 75,31 Satuan Pendidikan secara aktif Tidak Tersedia Tidak menengah atas
Peringkat menengah atas
Peringkat Nasional
Asesmen
D.6.1 Kondisi sekolah
Pemahaman yang
dan menunjukkan
sikap adanya
warga sekolah pemahaman,
terhadap 59,01 mensosialisasikan dan menyuarakan (indikator
Tidak ini
Tersedia Tersedia
Tidak menengahatas
Peringkat atas menengah atas
Peringkat Nasional
Asesmen
D.6.2 kesetaraan
Perilaku warga gender
sekolah terhadap kesetaraan gender 84,09 (indikator ini
Tidak Tersedia Tersedia
Tidak (1-20%)
Peringkat menengah atas
Peringkat Nasional
Asesmen
D.8 Tindakan
Iklim yang mendukung kesetaraan kemampuan,
Kebinekaan Baik 68,97 Satuan pendidikan sudah mampu (indikator
Naik 19,99%ini Tersedia
57,48 menengah atas
Peringkat menengah atas
Peringkat Nasional
Asesmen
D.8.1 Kondisi sekolah
Toleransi agama yangdanmenunjukkan
budaya adanya sikap dan 57,88 menghadirkan suasana proses Naik 12,15% 51,61 menengah atas
Peringkat menengah (41-
Peringkat Nasional
Asesmen
D.8.2 Sikap dan perilaku
Komitmen kebangsaanyang menunjukkan penerimaan dan 89,84 Naik 33,37% 67,36 menengahatas
Peringkat menengahatas
Peringkat Nasional
Asesmen
D.8.3 Kesetiaan
Toleransipada negara dan kesediaan
dan kesetaraan siswa menumbuhkan rasa 59,19 Naik 10,72% 53,46 (1-20%)
Peringkat (1-20%)
Peringkat Nasional
Asesmen
D.10 Sikap menerima
Iklim Inklusivitas dan menghargai keragaman agama dan Baik 57,16 Satuan pendidikan sudah mampu Turun 7,52% 61,81 menengah (41-
Peringkat menengah (41-
Peringkat Nasional
Asesmen
D.10.1 Kondisi
Layanan yang disediakan oleh sekolah untuk menyediakan
disabilitas 69,85 menghadirkan suasana proses Turun 8,81% 76,6 menengah atas
Peringkat menengah atas
Peringkat Nasional
Asesmen
D.10.2 Pemberiansekolah
Layanan layananuntukyang sesuai
muriduntuk anak
cerdas dan dengan
bakat 59,14 Naik 1,04% 58,53 menengahatas
Peringkat atas menengahatas
Peringkat atas Nasional
Asesmen
D.10.3 istimewa
Sikap terhadap disabilitas 56,35 Turun 7,88% 61,17 (1-20%)
Peringkat (1-20%)
Peringkat Nasional
Asesmen
E.1 Penerimaan warga
Partisipasi dan penghargaan
sekolah terhadap siswa dengan Baik 80,95 Satuan pendidikan telah melibatkan Naik 11,64% 72,51 menengahatas
Peringkat atas menengahatas
Peringkat atas Nasional
Asesmen
E.1.1 Keterlibatan wargatua
Partisipasi orang sekolah dalam proses perencanaan, 72,64 orang tua dan murid baik dalam kegiatan Naik 1,24% 71,75 (1-20%)
Peringkat atas (1-20%)
Peringkat Nasional
Asesmen
E.1.2 Sekolah mengajak
Partisipasi muridorang tua untuk berpartisipasi dalam 89,25 Naik 21,79% 73,28 (1-20%) atas
Peringkat menengahatas
Peringkat atas Nasional
Asesmen
E.2 Sekolah mengajak
Proporsi pemanfaatan siswa untuk
sumber berpartisipasi
daya sekolah dalam
untuk Kurang 23,18 Satuan pendidikan memiliki proporsi Turun 65,41% 67,02 (1-20%)
Peringkat (1-20%)
Peringkat Nasional
Asesmen
E.2.1 peningkatan mutu
Proporsi pembelanjaan peningkatan mutu guru dan Kurang 0 pemanfaatan
Satuan sumber
pendidikan memiliki proporsiuntuk Turun 100,00% 1,03
daya sekolah menengahbawah
Peringkat (41- menengahbawah
Peringkat (41- Nasional 2022
Sistem
E.2.2 tenaga kependidikan
Proporsi pembelanjaan non personil mutu Kurang 23,18 pembelanjaan peningkatan
Satuan pendidikan memiliki mutu guru
proporsi Turun 64,88% 66 (81-100%)
Peringkat (81-100%)
Peringkat Informasi
Sistem
E.3 pembelajaran
Pemanfaatan TIK untuk pengelolaan anggaran Sedang 50 pembelanjaan
Satuan non-personil
pendidikan memiliki mutu
proporsi Naik 729,19% 6,03 menengahbawah
Peringkat atas menengah atas
Peringkat Informasi
Sistem
E.3.1 Nilai komposit
Proporsi dari pembelanjaan
pembelanjaan dana BOSBOS secaradaring
secara daring dan Kurang 0 pembelanjaan danamemiliki
Satuan pendidikan BOS secara daring Turun 100,00% 6,03
proporsi (81-100%)
Peringkat bawah menengah
Peringkat bawah Informasi
Sistem
E.3.2 Jumlah
Indeks pembelanjaan dana BOS SDS
penggunaan platform melalui SIPLah dibagi
sumberdaya total Baik
sekolah 100 pembelanjaan
Jumlah satuan dana yang daring Tidak Tersedia
BOS secara
pendidikan Tidak (81-100%)
Peringkat (81-100%)
Peringkat Informasi
Sistem
E.5 - ketepatan
Program dan waktu dan kelengkapan
kebijakan sekolah pelaporan Baik 77,29 membuat laporan tepat
Satuan pendidikan telahwaktu
melibatkan (karena
di platform Tidak nilai
Tersedia Tersedia
Tidak menengah
Peringkat atas menengah (41-
Peringkat atas Informasi
Asesmen
E.5.1 Program
Programdan dankebijakan
kebijakan sekolah untuk
sekolah mencegah
tentang dan
perundungan 96,36 orang tua dan murid baik dalam kegiatan (indikator ini
Tidak Tersedia Tersedia
Tidak (1-20%)
Peringkat (1-20%)
Peringkat Nasional
Asesmen
E.5.2 Ketersediaan
Program dandan penerapan
kebijakan program
sekolah serta kebijakan
tentang hukuman fisik 79,29 (indikator
Tidak ini
Tersedia Tersedia
Tidak menengah atas
Peringkat atas menengah atas
Peringkat atas Nasional
Asesmen
E.5.3 Ketersediaan
Program dandan penerapan
kebijakan program
sekolah serta kebijakan
tentang kekerasan 61,51 (indikator ini
Tidak Tersedia Tersedia
Tidak (1-20%)
Peringkat (1-20%)
Peringkat Nasional
Asesmen
E.5.4 seksual
Program dan kebijakan sekolah tentang narkoba 82,33 (indikator
Tidak ini
Tersedia Tersedia
Tidak menengah (41-
Peringkat atas menengah (41-
Peringkat atas Nasional
Asesmen
E.5.5 Ketersediaan
Program dandan penerapan
Kebijakan programkesetaraan
mengenai serta kebijakan
gender 65,28 (indikator ini
Tidak Tersedia Tersedia
Tidak (1-20%)
Peringkat (1-20%)
Peringkat Nasional
Asesmen
E.5.6 Ketersediaan
Program dandan penerapan
kebijakan programpenanggulangan
mengenai serta kebijakan yang 78,96 (indikator
Tidak ini
Tersedia Tersedia
Tidak menengah
Peringkat (41- menengah
Peringkat (41- Nasional
Asesmen
dan pencegahan intoleransi di sekolah (indikator ini Tersedia menengah atas menengah atas Nasional

Dokumen rahasia SDN NAGREG 03 raporpendidikan.kemdikbud.go.id 2 dari 10


Panduan Membaca Rekomendasi PBD

PANDUAN MEMBACA REKOMENDASI PBD


A. LEMBAR PRIORITAS REKOMENDASI DAN REKOMENDASI LENGKAP
1 Kolom IDENTIFIKASI: acuan satuan pendidikan dalam memilih dan menetapkan masalah
a. Kolom 'Masalah' berisi 6 indikator prioritas (level 1) yang dapat diintervensi oleh satuan pendidikan (khusus SMK, terdapat 2 indikator prioritas tambahan).
b. Kolom 'Capaian' dan 'Skor' menampilkan hasil capaian satuan pendidikan pada indikator yang dimaksud
c. Warna pada kolom 'Capaian':
Label capaian dengan warna HIJAU, artinya indikator ini sudah baik namun MASIH BISA DITINGKATKAN
Label capaian dengan warna MERAH ATAU KUNING, artinya indikator ini PERLU DITINGKATKAN
2 Kolom REFLEKSI: acuan satuan pendidikan dalam merumuskan akar masalah
a. Kolom 'Akar Masalah' berisi akar masalah utama yang memengaruhi capaian indikator
b. Kolom 'Capaian' dan 'Skor' menampilkan hasil capaian satuan pendidikan pada akar masalah yang dimaksud
c. Warna pada kolom 'Capaian':
Label capaian dengan warna HIJAU, artinya indikator ini sudah baik namun MASIH BISA DITINGKATKAN
Label capaian dengan warna MERAH ATAU KUNING, artinya indikator ini PERLU DITINGKATKAN
3 Kolom BENAHI: acuan satuan pendidikan dalam menentukan program dan kegiatan sebagai solusi dari akar masalah
Kolom 'Program Benahi' merupakan referensi program secara umum yang dapat diterapkan di satuan pendidikan
Kolom 'Inspirasi Kegiatan Benahi' memberikan sejumlah referensi kegiatan spesifik yang dapat diterapkan di satuan pendidikan
Kolom 'Tautan Referensi Benahi' merupakan tautan menuju kumpulan konten pembelajaran terkait akar masalah yang dapat dibenahi oleh satuan pendidikan
Kolom 'Contoh Kegiatan ARKAS' merupakan referensi nama kegiatan di aplikasi ARKAS jika Anda ingin menganggarkan salah satu inspirasi kegiatan yang diberikan.
4 Satuan pendidikan BOLEH MEMILIH SALAH SATU dari indikator yang ada dan DIPERKENANKAN MENAMBAH INDIKATOR LAIN sesuai kebutuhan satuan pendidikan dengan merujuk pada Laporan Rapor
5 Pendidikan.
Satuan pendidikan BOLEH MENAMBAHKAN KEGIATAN LAIN di luar rekomendasi program tersebut yang dirasa sesuai dengan akar masalah.

B. CONTOH CARA MEMBACA TABEL


Identifikasi Refleksi Benahi
No Masalah Capaian Skor Akar Masalah Program Benahi Inspirasi Kegiatan Benahi Tautan Referensi Contoh Kegiatan
Benahi ARKAS (Opsional)
1 D.4 Iklim Keamanan Sedang 1.32 Kesejahteraan psikologis siswa Peningkatan kompetensi GTK dan Satuan Pendidikan meningkatkan https://guru.kemdikbud.go.id/pelatihan-mandiri/contextu
Kegiatan BOS Reguler
kebijakan yang menunjang kompetensi GTK dengan mempelajari - Pengembangan diri
kesejahteraan psikologis murid konten terkait menciptakan perasaan terkait kesejahteraan
aman dan nyaman secara psikologis bagi psikologis siswa melalui
murid sehari-hari di sekolah PMM

Kegiatan BOP
Kesetaraan
- Kegiatan Forum
Tutor/Forum
PKBM/Forum SKB

Dari ilustrasi tabel di atas, maka satuan pendidikan dapat membaca dan memahaminya sebagai berikut:
IKLIM KEAMANAN di satuan pendidikan TERGOLONG WASPADA dikarenakan adanya akar masalah pada KESEJAHTERAAN PSIKOLOGIS SISWA.
Untuk itu, satuan pendidikan DAPAT MEMBENAHI permasalahan tersebut melalui peningkatan kompetensi guru dan kebijakan yang menunjang literasi.
Di contoh ini, INSPIRASI KEGIATAN adalah dengan meningkatkan kompetensi GTK dengan mempelajari konten terkait menciptakan perasaan aman dan nyaman secara psikologis bagi murid sehari-hari di sekolah.
Satuan pendidikan dapat menemukan REFERENSI MATERI BENAHI untuk membantu membenahi akar masalah melalui tautan yang tersedia.
Jika satuan pendidikan merasa perlu menganggarkan kegiatan ke ARKAS, salah satu NAMA KEGIATAN ARKAS yang dapat diinput adalah "Pengembangan diri terkait kesejahteraan psikologis siswa melalui PMM"
Satuan pendidikan Anda dapat merujuk contoh kegiatan sesuai dengan penggunaan BOS reguler atau BOP kesetaraan.
Referensi kegiatan lainnya yang relevan dapat dieksplorasi langsung pada ARKAS dan dipilih sesuai dengan kondisi dan kebutuhan satuan pendidikan.

raporpendidikan.kemdikbud.go.id 3 dari 10
Rekomendasi PBD SDN NAGREG 03 NPSN 20205067 Tahun 2023

PRIORITAS REKOMENDASI PBD SDN NAGREG 03 TAHUN 2023


- Lembar ini berisi 12 (16 UNTUK SMK) MASALAH DAN AKAR MASALAH dengan skor terendah.
- Lembar ini bertujuan untuk MEMBANTU SATDIK menentukan prioritas masalah dan akar masalah yang ingin ditindaklanjuti secara mandiri.
- Contoh program dan inspirasi kegiatan benahi yang diberikan DAPAT DISESUAIKAN berdasarkan kondisi satdik Anda.
- Kolom KEGIATAN ARKAS hanya digunakan JIKA ANDA INGIN MENGANGGARKAN rekomendasi program benahi. Laporan diperbarui 11 Jul 2023

Identifikasi Refleksi Benahi


No Masalah Capaian Skor Akar Masalah Program Benahi Inspirasi Kegiatan Benahi Tautan Contoh Kegiatan ARKAS
Indikator prioritas yang Indikator lain yang mempengaruhi Contoh program yang dapat meningkatkan Contoh kegiatan sebagai langkah konkret dari Referensi (Opsional)
menggambarkan kualitas capaian indikator prioritas. capaian indikator akar masalah. program benahi. Benahi Hanya jika Anda ingin menganggarkan
Satdik Anda. ke ARKAS.

1 A.2 Kemampuan Kurang 30 Kompetensi pada domain Peningkatan kompetensi GTK dan Satuan Pendidikan meningkatkan kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
numerasi (30% siswa Geometri kebijakan yang menunjang GTK
Satuandengan mempelajari
Pendidikan melaluikonten
GTK numerasi guru.kemdikbud.
mengimplementasikan
Satuan pembelajaran
Pendidikan memfasilitasi tentang
adanya
2 A.2 Kemampuan Kurang 30 Kompetensi membaca teks sastra Peningkatan kompetensi guru dan kebijakan dan penganggaran
Satuan Pendidikan terkait
meningkatkan upaya
kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
numerasi (30% siswa kebijakan yang menunjang GTK dengan
Satuan mempelajari
Pendidikan melaluikonten
GTK terkait teks guru.kemdikbud.
mengimplementasikan pembelajaran
Satuan Pendidikan memfasilitasi tentang
adanya
3 A.1 Kemampuan literasi Sedang 43,33 Kompetensi membaca teks sastra Peningkatan kompetensi guru dan kebijakan
Satuan dan penganggaran
Pendidikan terkait
meningkatkan kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
(43,33% kebijakan yang menunjang GTK
Satuandengan mempelajari
Pendidikan melaluikonten
GTK terkait teks guru.kemdikbud.
mengimplementasikan
Satuan pembelajaran
Pendidikan memfasilitasi tentang
adanya
4 A.1 Kemampuan literasi Sedang 43,33 Belajar tentang pembelajaran Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran
Satuan Pendidikan terkait
meningkatkan kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
(43,33% kebijakan yang menunjang belajar GTK dengan
Satuan mempelajari
Pendidikan melaluikonten
GTK terkait guru.kemdikbud.
mengimplementasikan pembelajaran
Satuan Pendidikan memfasilitasi yang
adanya
5 D.4 Iklim keamanan Baik 73,01 Pengalaman siswa terkait rokok, Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan
Satuan dan penganggaran
Pendidikan untukkompetensi
meningkatkan https:// Kegiatan BOS Reguler
sekolah minuman keras, dan narkoba kebijakan yang menunjang GTK
Satuandengan mempelajari
Pendidikan melaluikonten
GTK terkait guru.kemdikbud.
mengintegrasikan
Satuan Pendidikanupaya pencegahan
memfasilitasi adanya dan
6 D.4 Iklim keamanan Baik 73,01 Sikap terhadap disabilitas Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran
Satuan Pendidikan terkait
meningkatkan upaya
kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
sekolah kebijakan yang mendukung GTK dengan
Satuan mempelajari
Pendidikan melaluikonten
GTK terkait guru.kemdikbud.
mengintegrasikan
Inspirasi 3: Satuanpembiasaan sikap
Pendidikan memfasilitasi
7 A.3 Karakter Baik 52,94 Kemandirian Peningkatan kompetensi GTK dan adanya Pendidikan
Satuan kebijakan dan penganggaran
meningkatkan terkait
kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
kebijakan yang mendukung sikap GTK
Satuandengan mempelajari
Pendidikan melaluikonten
GTK terkait Profil guru.kemdikbud.
mengimplementasikan
Satuan Projek Penguatan
Pendidikan memfasilitasi adanya
8 A.3 Karakter Baik 52,94 Belajar tentang pembelajaran Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan
Satuan dan penganggaran
Pendidikan terkait
meningkatkan kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
kebijakan yang menunjang belajar GTK dengan
Satuan mempelajari
Pendidikan melaluikonten
GTK terkait guru.kemdikbud.
mengimplementasikan
Satuan pembelajaran
Pendidikan memfasilitasi yang
adanya
9 D.8 Iklim Kebinekaan Baik 68,97 Toleransi agama dan budaya Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan
Satuan dan penganggaran
Pendidikan untukkompetensi
meningkatkan https:// Kegiatan BOS Reguler
kebijakan yang menunjang terciptanya Satuan
GTK dengan mempelajari
Pendidikan melaluikonten
GTK terkait sikap guru.kemdikbud.
mengintegrasikan
Satuan Pendidikanupaya untuk membiasakan
memfasilitasi adanya
10 D.8 Iklim Kebinekaan Baik 68,97 Pengalaman siswa terkait rokok, Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan
Satuan dan penganggaran
Pendidikan terkait
meningkatkan upaya
kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
minuman keras, dan narkoba kebijakan yang menunjang GTK dengan
Satuan mempelajari
Pendidikan melaluikonten
GTK terkait guru.kemdikbud.
mengintegrasikan
Satuan Pendidikanupaya pencegahan
memfasilitasi adanya dan
11 D.1 Kualitas Baik 70,07 Metode pembelajaran Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan
Satuan dan penganggaran
Pendidikan terkait
meningkatkan upaya
kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
pembelajaran kebijakan yang menunjang aktivasi GTK dengan
Satuan mempelajari
Pendidikan konten terkait
mengembangkan dan guru.kemdikbud.
mengimplementasikan
Satuan praktik pembelajaran
Pendidikan memfasilitasi adanya
12 D.1 Kualitas Baik 70,07 Belajar tentang pembelajaran Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan
Satuan dan penganggaran
Pendidikan untukkompetensi
meningkatkan https:// Kegiatan BOS Reguler
pembelajaran kebijakan yang menunjang belajar GTK dengan
Satuan mempelajari
Pendidikan melaluikonten
GTK terkait guru.kemdikbud.
mengimplementasikan
Satuan pembelajaran
Pendidikan memfasilitasi yang
adanya
kebijakan dan penganggaran untuk

Dokumen rahasia SDN NAGREG 03 raporpendidikan.kemdikbud.go.id 4 dari 10


Rekomendasi PBD SDN NAGREG 03 NPSN 20205067 Tahun 2023

SELURUH REKOMENDASI PBD SDN NAGREG 03 TAHUN 2023


- Lembar ini berisi SELURUH MASALAH DAN AKAR MASALAH diurutkan dari skor terendah.
- Lembar ini bertujuan untuk memberikan GAMBARAN LENGKAP tentang masalah yang ada, akar penyebabnya, serta cara membenahi akar masalah tersebut.
- Kolom KEGIATAN ARKAS hanya digunakan JIKA ANDA INGIN MENGANGGARKAN rekomendasi program benahi.
Laporan diperbarui 11 Jul 2023

Identifikasi Refleksi Benahi


No Masalah Capaian Skor Akar Masalah Program Benahi Inspirasi Kegiatan Benahi Tautan Contoh Kegiatan ARKAS
Indikator prioritas yang Indikator lain yang mempengaruhi Contoh program yang dapat meningkatkan Contoh kegiatan sebagai langkah konkret dari Referensi (Opsional)
menggambarkan kualitas capaian indikator prioritas. capaian indikator akar masalah. program benahi. Benahi Hanya jika Anda ingin menganggarkan
Satdik Anda. ke ARKAS.

1 A.2 Kemampuan Kurang 30 Kompetensi pada domain Peningkatan kompetensi GTK dan Satuan Pendidikan meningkatkan kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
numerasi (30% siswa Geometri kebijakan yang menunjang GTK
Satuandengan mempelajari
Pendidikan melaluikonten
GTK numerasi guru.kemdikbud.
mengimplementasikan
Satuan pembelajaran
Pendidikan memfasilitasi tentang
adanya
2 A.2 Kemampuan Kurang 30 Kompetensi pada domain Aljabar Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran
Satuan Pendidikan terkait
meningkatkan upaya
kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
numerasi (30% siswa kebijakan yang menunjang GTK dengan
Satuan mempelajari
Pendidikan melaluikonten
GTK numerasi guru.kemdikbud.
mengimplementasikan pembelajaran
Satuan Pendidikan memfasilitasi tentang
adanya
3 A.2 Kemampuan Kurang 30 Kompetensi membaca teks sastra Peningkatan kompetensi guru dan kebijakan
Satuan dan penganggaran
Pendidikan terkait
meningkatkan upaya
kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
numerasi (30% siswa kebijakan yang menunjang GTK
Satuandengan mempelajari
Pendidikan melaluikonten
GTK terkait teks guru.kemdikbud.
mengimplementasikan
Satuan pembelajaran
Pendidikan memfasilitasi tentang
adanya
4 A.2 Kemampuan Kurang 30 Kompetensi membaca teks Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran
Satuan Pendidikan terkait
meningkatkan kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
numerasi (30% siswa informasi kebijakan yang menunjang GTK dengan
Satuan mempelajari
Pendidikan melaluikonten
GTK terkait teks guru.kemdikbud.
mengimplementasikan pembelajaran
Satuan Pendidikan memfasilitasi tentang
adanya
5 A.2 Kemampuan Kurang 30 Belajar tentang pembelajaran Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan
Satuan dan penganggaran
Pendidikan terkait
meningkatkan kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
numerasi (30% siswa kebijakan yang menunjang belajar GTK
Satuandengan mempelajari
Pendidikan melaluikonten
GTK terkait guru.kemdikbud.
mengimplementasikan
Satuan pembelajaran
Pendidikan memfasilitasi yang
adanya
6 A.2 Kemampuan Kurang 30 Refleksi atas praktik mengajar Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran
Satuan Pendidikan untukkompetensi
meningkatkan https:// Kegiatan BOS Reguler
numerasi (30% siswa kebijakan yang menunjang refleksi GTK dengan
Satuan mempelajari
Pendidikan konten
melakukan terkait
perbaikan guru.kemdikbud.
pembelajaran
Satuan berdasarkan
Pendidikan refleksi
memfasilitasi yang
adanya
7 A.2 Kemampuan Kurang 30 Metode pembelajaran Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan
Satuan dan penganggaran
Pendidikan untukkompetensi
meningkatkan https:// Kegiatan BOS Reguler
numerasi (30% siswa kebijakan yang menunjang aktivasi GTK dengan
Satuan mempelajari
Pendidikan konten terkait
mengembangkan dan guru.kemdikbud.
mengimplementasikan
Satuan praktik pembelajaran
Pendidikan memfasilitasi adanya
8 A.2 Kemampuan Kurang 30 Dukungan psikologis Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan
Satuan dan penganggaran
Pendidikan untukkompetensi
meningkatkan https:// Kegiatan BOS Reguler
numerasi (30% siswa kebijakan yang menunjang dukungan Satuan
GTK dengan mempelajari
Pendidikan melaluikonten
GTK guru.kemdikbud.
mengimplementasikan
Satuan pembelajaran
Pendidikan memfasilitasi yang
adanya
9 A.1 Kemampuan literasi Sedang 43,33 Kompetensi membaca teks sastra Peningkatan kompetensi guru dan kebijakan
Satuan dan penganggaran
Pendidikan terkait
meningkatkan kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
(43,33% kebijakan yang menunjang GTK dengan
Satuan mempelajari
Pendidikan melaluikonten
GTK terkait teks guru.kemdikbud.
mengimplementasikan
Satuan pembelajaran
Pendidikan memfasilitasi tentang
adanya
10 A.1 Kemampuan literasi Sedang 43,33 Kompetensi membaca teks Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan
Satuan dan penganggaran
Pendidikan terkait
meningkatkan kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
(43,33% informasi kebijakan yang menunjang GTK dengan
Satuan mempelajari
Pendidikan melaluikonten
GTK terkait teks guru.kemdikbud.
mengimplementasikan
Satuan pembelajaran
Pendidikan memfasilitasi tentang
adanya
11 A.1 Kemampuan literasi Sedang 43,33 Belajar tentang pembelajaran Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan
Satuan dan penganggaran
Pendidikan terkait
meningkatkan kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
(43,33% kebijakan yang menunjang belajar GTK dengan
Satuan mempelajari
Pendidikan melaluikonten
GTK terkait guru.kemdikbud.
mengimplementasikan pembelajaran
Satuan Pendidikan memfasilitasi yang
adanya
12 A.1 Kemampuan literasi Sedang 43,33 Refleksi atas praktik mengajar Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan
Satuan dan penganggaran
Pendidikan untukkompetensi
meningkatkan https:// Kegiatan BOS Reguler
(43,33% kebijakan yang menunjang refleksi GTK
Satuandengan mempelajari
Pendidikan konten
melakukan terkait
perbaikan guru.kemdikbud.
pembelajaran
Satuan berdasarkan
Pendidikan refleksi
memfasilitasi yang
adanya
13 A.1 Kemampuan literasi Sedang 43,33 Metode pembelajaran Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran
Satuan Pendidikan untukkompetensi
meningkatkan https:// Kegiatan BOS Reguler
(43,33% kebijakan yang menunjang aktivasi GTK dengan
Satuan mempelajari
Pendidikan konten terkait
mengembangkan dan guru.kemdikbud.
mengimplementasikan praktik pembelajaran

Dokumen rahasia SDN NAGREG 03 raporpendidikan.kemdikbud.go.id 5 dari 10


Rekomendasi PBD SDN NAGREG 03 NPSN 20205067 Tahun 2023

No Masalah Capaian Skor Akar Masalah Program Benahi Inspirasi Kegiatan Benahi Tautan Contoh Kegiatan ARKAS
Indikator prioritas yang Indikator lain yang mempengaruhi Contoh program yang dapat meningkatkan Contoh kegiatan sebagai langkah konkret dari Referensi (Opsional)
menggambarkan kualitas capaian indikator prioritas. capaian indikator akar masalah. program benahi. Benahi Hanya jika Anda ingin menganggarkan
Satdik Anda. ke ARKAS.

Satuan Pendidikan memfasilitasi adanya


14 A.1 Kemampuan literasi Sedang 43,33 Dukungan psikologis Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran
Satuan Pendidikan untukkompetensi https://
meningkatkan Kegiatan BOS Reguler
(43,33% kebijakan yang menunjang dukungan GTKSatuandengan mempelajari
Pendidikan melaluikonten
GTK guru.kemdikbud.
mengimplementasikan pembelajaran
Satuan Pendidikan memfasilitasi yang
adanya
15 A.1 Kemampuan literasi Sedang 43,33 Visi-misi sekolah Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan
Satuan dan penganggaran
Pendidikan terkait
meningkatkan kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
(43,33% kebijakan yang menunjang Kepala
Satuan Sekolah danmelakukan
Pendidikan guru yang perumusan,
terlibat dalam guru.kemdikbud.
penyampaian
Satuan dan penerapan
Pendidikan visi-misi
memfasilitasi adanya
16 A.1 Kemampuan literasi Sedang 43,33 Dukungan untuk refleksi guru Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran
Satuan pendidikan untuk
meningkatkan kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
(43,33% kebijakan yang menunjang dukungan Satuan
kepala sekolah danmelalui
pendidikan guru yang terlibat
kepala dalam guru.kemdikbud.
sekolah
dan guruPendidikan
Satuan yang terlibat dalam manajemen
memfasilitasi kebijakan
17 D.4 Iklim keamanan Baik 73,01 Pengalaman siswa terkait rokok, Peningkatan kompetensi GTK dan dan penganggaran
Satuan terkait pemberian
Pendidikan meningkatkan kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
sekolah minuman keras, dan narkoba kebijakan yang menunjang GTK
Satuandengan mempelajari
Pendidikan melaluikonten
GTK terkait guru.kemdikbud.
mengintegrasikan
Satuan Pendidikanupaya pencegahan
memfasilitasi adanya dan
18 D.4 Iklim keamanan Baik 73,01 Pemahaman dan sikap terhadap Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan
Satuan dan penganggaran
Pendidikan terkait
meningkatkan upaya
kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
sekolah perundungan kebijakan yang menunjang GTK dengan
Satuan mempelajari
Pendidikan melaluikonten
GTK terkait guru.kemdikbud.
mengintegrasikan
Satuan Pendidikanpemahaman
memfasilitasikeadanya
dalam
19 D.4 Iklim keamanan Baik 73,01 Sikap terhadap disabilitas Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan
Satuan dan penganggaran
Pendidikan terkait
meningkatkan upaya
kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
sekolah kebijakan yang mendukung GTK dengan
Satuan mempelajari
Pendidikan melaluikonten
GTK terkait guru.kemdikbud.
mengintegrasikan
Inspirasi 3: Satuanpembiasaan sikap
Pendidikan memfasilitasi
20 D.4 Iklim keamanan Baik 73,01 Layanan sekolah untuk murid Peningkatan kompetensi GTK dan adanya Pendidikan
Satuan kebijakan dan penganggaran
meningkatkan terkait https://
kompetensi Kegiatan BOS Reguler
sekolah cerdas dan bakat istimewa kebijakan yang menunjang sekolah GTK dengan
Satuan mempelajari
Pendidikan melaluikonten
guru terkait guru.kemdikbud.
mengintegrasikan
Satuan Pendidikanlayanan
mendukungyang adanya
sesuai untuk
21 D.4 Iklim keamanan Baik 73,01 Toleransi agama dan budaya Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan
Satuan dan penganggaran
Pendidikan terkait
meningkatkan kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
sekolah kebijakan yang menunjang terciptanya Satuan
GTK dengan mempelajari
Pendidikan melaluikonten
GTK terkait sikap guru.kemdikbud.
mengintegrasikan
Satuan Pendidikanupaya untuk membiasakan
memfasilitasi adanya
22 D.4 Iklim keamanan Baik 73,01 Toleransi dan kesetaraan siswa Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan
Satuan dan penganggaran
Pendidikan terkait
meningkatkan upaya
kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
sekolah kebijakan yang menunjang terciptanya Satuan
GTK dengan mempelajari
Pendidikan melaluikonten terkait
guru menunjukkan guru.kemdikbud.
sikap penerimaan
Satuan Pendidikandan penghargaan
memfasilitasi terhadap
adanya
23 D.4 Iklim keamanan Baik 73,01 Program dan kebijakan sekolah Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran
Satuan Pendidikan terkait
meningkatkan upaya
kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
sekolah tentang kekerasan seksual kebijakan yang mendukung GTK dengan
Satuan mempelajari
Pendidikan melaluikonten
GTK terkait guru.kemdikbud.
mengintegrasikan
Satuan Pendidikanpemahaman
memfasilitasikeadanya
dalam
24 D.4 Iklim keamanan Baik 73,01 Program dan Kebijakan mengenai Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan
Satuan dan penganggaran
Pendidikan terkait
meningkatkan upaya
kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
sekolah kesetaraan gender kebijakan yang mendukung GTK
Satuandengan mempelajari
Pendidikan melaluikonten
GTK terkait guru.kemdikbud.
mengintegrasikan
Satuan Pendidikanpemahaman
memfasilitasikeadanya
dalam
25 A.3 Karakter Baik 52,94 Kemandirian Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran
Satuan Pendidikan terkait
meningkatkan upaya
kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
kebijakan yang mendukung sikap GTK dengan
Satuan mempelajari
Pendidikan melaluikonten
GTK terkait Profil guru.kemdikbud.
mengimplementasikan Projek Penguatan
Satuan Pendidikan memfasilitasi adanya
26 A.3 Karakter Baik 52,94 Nalar Kritis Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan
Satuan dan penganggaran
Pendidikan terkait
meningkatkan kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
kebijakan yang mendukung sikap GTK
Satuandengan mempelajari
Pendidikan melaluikonten
GTK terkait Profil guru.kemdikbud.
mengimplementasikan
Satuan Projek Penguatan
Pendidikan memfasilitasi adanya
27 A.3 Karakter Baik 52,94 Belajar tentang pembelajaran Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran
Satuan Pendidikan terkait
meningkatkan kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
kebijakan yang menunjang belajar GTK dengan
Satuan mempelajari
Pendidikan melaluikonten
GTK terkait guru.kemdikbud.
mengimplementasikan pembelajaran
Satuan Pendidikan memfasilitasi yang
adanya
28 A.3 Karakter Baik 52,94 Refleksi atas praktik mengajar Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan
Satuan dan penganggaran
Pendidikan untukkompetensi https://
meningkatkan Kegiatan BOS Reguler
kebijakan yang menunjang refleksi GTK
Satuandengan mempelajari
Pendidikan konten
melakukan terkait
perbaikan guru.kemdikbud.
pembelajaran
Satuan berdasarkan
Pendidikan refleksi
memfasilitasi yang
adanya
kebijakan dan penganggaran untuk

Dokumen rahasia SDN NAGREG 03 raporpendidikan.kemdikbud.go.id 6 dari 10


Rekomendasi PBD SDN NAGREG 03 NPSN 20205067 Tahun 2023

No Masalah Capaian Skor Akar Masalah Program Benahi Inspirasi Kegiatan Benahi Tautan Contoh Kegiatan ARKAS
Indikator prioritas yang Indikator lain yang mempengaruhi Contoh program yang dapat meningkatkan Contoh kegiatan sebagai langkah konkret dari Referensi (Opsional)
menggambarkan kualitas capaian indikator prioritas. capaian indikator akar masalah. program benahi. Benahi Hanya jika Anda ingin menganggarkan
Satdik Anda. ke ARKAS.

29 A.3 Karakter Baik 52,94 Metode pembelajaran Peningkatan kompetensi GTK dan Satuan Pendidikan meningkatkan kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
kebijakan yang menunjang aktivasi GTK
Satuandengan mempelajari
Pendidikan konten terkait
mengembangkan dan guru.kemdikbud.
mengimplementasikan
Satuan praktik pembelajaran
Pendidikan memfasilitasi adanya
30 A.3 Karakter Baik 52,94 Dukungan psikologis Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran
Satuan Pendidikan untukkompetensi https://
meningkatkan Kegiatan BOS Reguler
kebijakan yang menunjang dukungan GTK dengan
Satuan mempelajari
Pendidikan melaluikonten
GTK guru.kemdikbud.
mengimplementasikan pembelajaran
Satuan Pendidikan memfasilitasi yang
adanya
31 A.3 Karakter Baik 52,94 Visi-misi sekolah Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan
Satuan dan penganggaran
Pendidikan terkait
meningkatkan kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
kebijakan yang menunjang Kepala
Satuan Sekolah danmelakukan
Pendidikan guru yang perumusan,
terlibat dalam guru.kemdikbud.
penyampaian
Satuan dan penerapan
Pendidikan visi-misi
memfasilitasi adanya
32 A.3 Karakter Baik 52,94 Dukungan untuk refleksi guru Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran
Satuan pendidikan untuk
meningkatkan kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
kebijakan yang menunjang dukungan kepala sekolah
Satuan danmelalui
pendidikan guru yang terlibat
kepala dalam guru.kemdikbud.
sekolah
dan guruPendidikan
Satuan yang terlibat dalam manajemen
memfasilitasi kebijakan
33 D.8 Iklim Kebinekaan Baik 68,97 Toleransi agama dan budaya Peningkatan kompetensi GTK dan dan penganggaran
Satuan terkait pemberian
Pendidikan meningkatkan kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
kebijakan yang menunjang terciptanya GTK dengan
Satuan mempelajari
Pendidikan melaluikonten
GTK terkait sikap guru.kemdikbud.
mengintegrasikan
Satuan Pendidikanupaya untuk membiasakan
memfasilitasi adanya
34 D.8 Iklim Kebinekaan Baik 68,97 Toleransi dan kesetaraan siswa Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan
Satuan dan penganggaran
Pendidikan terkait
meningkatkan upaya
kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
kebijakan yang menunjang terciptanya GTK dengan
Satuan mempelajari
Pendidikan melaluikonten terkait
guru menunjukkan guru.kemdikbud.
sikap penerimaan
Satuan Pendidikandan penghargaan
memfasilitasi terhadap
adanya
35 D.8 Iklim Kebinekaan Baik 68,97 Pengalaman siswa terkait rokok, Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan
Satuan dan penganggaran
Pendidikan terkait
meningkatkan upaya
kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
minuman keras, dan narkoba kebijakan yang menunjang GTK dengan
Satuan mempelajari
Pendidikan melaluikonten
GTK terkait guru.kemdikbud.
mengintegrasikan
Satuan Pendidikanupaya pencegahan
memfasilitasi adanyadan
36 D.8 Iklim Kebinekaan Baik 68,97 Pemahaman dan sikap terhadap Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan
Satuan dan penganggaran
Pendidikan melalui GTKterkait upaya https:// Kegiatan BOS Reguler
perundungan kebijakan yang menunjang mengintegrasikan
Satuan Pendidikanpemahaman
memfasilitasikeadanya
dalam guru.kemdikbud.
37 D.8 Iklim Kebinekaan Baik 68,97 Pemahaman dan sikap warga Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan
Satuan dan penganggaran
Pendidikan terkait
meningkatkan upaya
kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
sekolah terhadap kesetaraan kebijakan yang menunjang GTK dengan
Satuan mempelajari
Pendidikan melaluikonten
GTK terkait guru.kemdikbud.
mengintegrasikan
Satuan Pendidikanpemahaman
memfasilitasikeadanya
dalam
38 D.8 Iklim Kebinekaan Baik 68,97 Perilaku warga sekolah terhadap Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan
Satuan dan penganggaran
Pendidikan terkait
meningkatkan upaya
kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
kesetaraan gender kebijakan yang menunjang terciptanya GTK dengan
Satuan mempelajari
Pendidikan melaluikonten terkait
GTK mewujudkan guru.kemdikbud.
tindakan yang mendukung
Satuan Pendidikan kesetaraan
memfasilitasi adanya
39 D.8 Iklim Kebinekaan Baik 68,97 Program dan kebijakan sekolah Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan
Satuan dan penganggaran
Pendidikan terkait
meningkatkan upaya
kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
tentang kekerasan seksual kebijakan yang mendukung GTK
Satuandengan mempelajari
Pendidikan melaluikonten
GTK terkait guru.kemdikbud.
mengintegrasikan
Satuan Pendidikanpemahaman
memfasilitasikeadanya
dalam
40 D.8 Iklim Kebinekaan Baik 68,97 Program dan Kebijakan mengenai Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran
Satuan Pendidikan terkait
meningkatkan upaya
kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
kesetaraan gender kebijakan yang mendukung GTK dengan
Satuan mempelajari
Pendidikan melaluikonten
GTK terkait guru.kemdikbud.
mengintegrasikan
Satuan Pendidikanpemahaman
memfasilitasikeadanya
dalam
41 D.1 Kualitas Baik 70,07 Metode pembelajaran Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan
Satuan dan penganggaran
Pendidikan terkait
meningkatkan upaya
kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
pembelajaran kebijakan yang menunjang aktivasi GTK
Satuandengan mempelajari
Pendidikan konten terkait
mengembangkan dan guru.kemdikbud.
mengimplementasikan
Satuan praktik pembelajaran
Pendidikan memfasilitasi adanya
42 D.1 Kualitas Baik 70,07 Dukungan psikologis Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran
Satuan Pendidikan untukkompetensi https://
meningkatkan Kegiatan BOS Reguler
pembelajaran kebijakan yang menunjang dukungan GTK dengan
Satuan mempelajari
Pendidikan melaluikonten
GTK guru.kemdikbud.
mengimplementasikan pembelajaran
Satuan Pendidikan memfasilitasi yang
adanya
43 D.1 Kualitas Baik 70,07 Belajar tentang pembelajaran Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan
Satuan dan penganggaran
Pendidikan terkait
meningkatkan kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
pembelajaran kebijakan yang menunjang belajar GTK
Satuandengan mempelajari
Pendidikan melaluikonten
GTK terkait guru.kemdikbud.
mengimplementasikan
Satuan pembelajaran
Pendidikan memfasilitasi yang
adanya
44 D.1 Kualitas Baik 70,07 Refleksi atas praktik mengajar Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran
Satuan Pendidikan untukkompetensi https://
meningkatkan Kegiatan BOS Reguler
pembelajaran kebijakan yang menunjang refleksi GTK dengan
Satuan mempelajari
Pendidikan konten
melakukan terkait
perbaikan guru.kemdikbud.
pembelajaran berdasarkan refleksi yang

Dokumen rahasia SDN NAGREG 03 raporpendidikan.kemdikbud.go.id 7 dari 10


Rekomendasi PBD SDN NAGREG 03 NPSN 20205067 Tahun 2023

No Masalah Capaian Skor Akar Masalah Program Benahi Inspirasi Kegiatan Benahi Tautan Contoh Kegiatan ARKAS
Indikator prioritas yang Indikator lain yang mempengaruhi Contoh program yang dapat meningkatkan Contoh kegiatan sebagai langkah konkret dari Referensi (Opsional)
menggambarkan kualitas capaian indikator prioritas. capaian indikator akar masalah. program benahi. Benahi Hanya jika Anda ingin menganggarkan
Satdik Anda. ke ARKAS.

Satuan Pendidikan memfasilitasi adanya


45 D.1 Kualitas Baik 70,07 Visi-misi sekolah Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan dan penganggaran
Satuan Pendidikan untukkompetensi
meningkatkan https:// Kegiatan BOS Reguler
pembelajaran kebijakan yang menunjang Kepala Sekolah
Satuan danmelakukan
Pendidikan guru yang perumusan,
terlibat dalam guru.kemdikbud.
penyampaian dan penerapan
Satuan Pendidikan visi-misi
memfasilitasi adanya
46 D.1 Kualitas Baik 70,07 Dukungan untuk refleksi guru Peningkatan kompetensi GTK dan kebijakan
Satuan dan penganggaran
pendidikan untuk
meningkatkan kompetensi https:// Kegiatan BOS Reguler
pembelajaran kebijakan yang menunjang dukungan kepala
Satuan sekolah danmelalui
pendidikan guru yang terlibat
kepala dalam
sekolah guru.kemdikbud.
dan guruPendidikan
Satuan yang terlibat dalam manajemen
memfasilitasi kebijakan
dan penganggaran terkait pemberian

Dokumen rahasia SDN NAGREG 03 raporpendidikan.kemdikbud.go.id 8 dari 10


Rencana Kerja Tahunan (RKT)

RENCANA KERJA TAHUNAN (RKT)


- Lembar Rencana Kerja Tahunan (RKT) ini digunakan untuk mencatat masalah, akar masalah, program dan kegiatan yang direncanakan untuk dilakukan tahun mendatang.
- Perencanaan yang Anda masukkan ke RKT dapat diambil dari hasil Rapor Pendidikan, atau hasil diskusi dengan komite yang sudah disepakati bersama Satdik Anda.
- Lembar Rencana Kerja Tahunan (RKT) ini menjadi dasar untuk pengisian Lembar Kerja ARKAS, terutama untuk kegiatan yang membutuhkan biaya dalam pelaksanaannya.
- Kolom "Benahi", "Kegiatan", "Penjelasan Kegiatan" dapat langsung dipindahkan ke Lembar Kerja ARKAS.

No Identifikasi Masalah Refleksi Akar Masalah Benahi Kegiatan Penjelasan Kegiatan Apakah Kegiatan
Nama indikator prioritas yang Nama indikator atau subindikator Program tindak lanjut sesuai dengan Kegiatan konkret dari program yang Penjabaran kegiatan yang akan satuan Membutuhkan
ingin satuan pendidikan Anda akar masalah yang ingin satuan akar masalah yang Anda tentukan (bisa Anda tentukan (bisa diambil dari kolom pendidikan Anda lakukan berdasarkan Biaya?
fokuskan di tahun mendatang pendidikan Anda perbaiki diambil dari kolom Program Benahi yang Inspirasi Kegiatan Benahi yang kegiatan yang dipilih Diisi dengan "Ya" / "Tidak".
diberikan atau membuat program sendiri) diberikan atau membuat kegiatan Kegiatan yang membutuhkan
sendiri) biaya perlu dipindah ke
Lembar Kerja ARKAS.

1 [CONTOH]: Kemampuan Kompetensi membaca teks Peningkatan kompetensi GTK Pengembangan diri terkait literasi Guru mengikuti pelatihan mandiri Tidak
Literasi sastra dengan mempelajari konten terkait melalui PMM terkait literasi di platform Merdeka
teks sastra yang berkaitan erat Mengajar
dengan kemampuan literasi

Pelatihan dan peningkatan kapasitas Ya


guru terkait literasi (2x setahun)

Guru melakukan kegiatan sharing Ya


pengetahuan di sekolah (1x sebulan)

raporpendidikan.kemdikbud.go.id 9 dari 10
Lembar Kerja ARKAS

LEMBAR KERJA ARKAS


- Lembar ini dapat menjadi RUJUKAN SAAT ANDA INPUT rencana kegiatan dan anggaran (RKAS) ke dalam ARKAS.
- Langkah-langkah menggunakan Lembar Kerja ARKAS adalah sebagai berikut:
1. Masukkan "Benahi", "Kegiatan", dan "Penjelasan Kegiatan" dari dokumen Rencana Kerja Tahunan (RKT) yang memerlukan anggaran. Kegiatan yang tidak membutuhkan biaya tetap dilaksanakan
meski tidak dimasukkan dalam ARKAS.
2. Karena kegiatan yang ada dalam ARKAS masih bersifat umum, mohon beri penjelasan yang lebih spesifik dalam kolom Penjelasan Kegiatan.

No Benahi Kegiatan Penjelasan Kegiatan Uraian Kegiatan Jumlah Satuan Harga Satuan Total
Program/kegiatan benahi yang Hanya diisi dengan kegiatan yang Keterangan lebih spesifik tentang Rincian barang/jasa yang akan Jumlah Satuan dari Harga Jumlah
dipilih dalam RKT membutuhkan anggaran Kegiatan ARKAS. dibelanjakan untuk mendukung kegiatan barang/jasa jumlah yang barang/jasa barang/jasa
yang akan telah diisikan untuk tiap dikalikan harga
dibelanjakan (misal: rim, satuan satuan
kotak, dll)

1 [CONTOH] Peningkatan Pengembangan diri terkait Pelatihan dan peningkatan kapasitas Narasumber 2 Orang Rp 500.000 Rp 1.000.000
kompetensi GTK dengan literasi melalui PMM guru terkait literasi (2x setahun)
mempelajari konten terkait teks
sastra yang berkaitan erat
dengan kemampuan literasi

Fotokopi A4 100 Lembar Rp 200 Rp 20.000


Snack 50 Box Rp 10.000 Rp 500.000

raporpendidikan.kemdikbud.go.id 10 dari 10

Anda mungkin juga menyukai