Anda di halaman 1dari 6

KHUTBAH JUMAT IKADI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

EDISI 405
5 April 2024 M
25 Ramadhan 1445 H

MEMACU DIRI DI
PENGHUJUNG RAMADHAN
Oleh: Ust. Deden Anjar Herdiansyah, M.Hum.
(Ketua Bidang Dakwah dan Keumatan, PW Ikadi DIY)

َ َ َ ‫َ ح َ ح ُ َ َ ح َ َ َ َ َ َ َ َ ِّ َ ح َ َ َ ُّ ُ ح َ َ َ َ ح ح‬
‫ات‬
ّ ‫ وضاعف ّفي ّه اْلسن‬،‫اَّلي جعل رمضان س ّيد اْليامّ والشهور‬ ّ ‫لِل‬
ّ ّ ‫اْلمد‬
‫ح‬ ُ ُّ َ َ َ ‫َ حُ ُ ح َ َ َ َ ح ح ح‬
.‫اْلفطار والسحور‬ ّ ‫ وَشع ّفي ّه‬،‫واْلجور‬
َ َ ُ َ ‫َ َ ح َ ُ َ ح َ َ َ َ ُ َ ح َ ُ َ َ ح َ َ َ َ َ ً ُ َ ِّ ُ َ َ ح ُ ُ ح َ َ ح‬
‫ وأشهد أن‬،‫ شهادة تط ّهرنا ّمن الفجور‬،‫َشيك َل‬ ّ ‫وأشهد أن ال ّإَل ّإال اهلل وحده ال‬
ُ َ َ َ َ َ َ ‫ُ َ ً َ ُ ُ َ ُ ُ َحَ ح‬
.‫ِق الشك حور‬ ّ ‫ العبد اتل ِّق انل‬،‫ُممدا عبده ورسوَل‬
‫ح‬ ُ ُّ َ ‫َ َ ح ح َ ح‬ َ ‫ََ ح َ َ َ ح َ َُ ح ح‬ ََ َ ‫َ َ ُ َ َح‬
.‫ث والنشور‬ ّ ‫ع‬‫اْل‬ ّ‫م‬‫و‬‫ي‬ ‫َل‬‫إ‬ ‫ان‬
ّ ٍ ‫س‬ ‫ح‬‫إ‬‫ب‬
ّّ ‫م‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ْي‬‫ع‬ ‫اب‬
ّّ ‫اتل‬ ‫و‬ ‫ه‬‫اب‬
ّّ ‫ح‬ ‫ص‬ ‫أ‬‫و‬ ‫آَل‬
ّّ ‫لَع‬ ‫صَّل اهلل علي ّه و‬
‫ََ َح‬
‫أما بعد؛‬
َ ُ ‫ََ َ َََ ُ ح ُح‬ َ‫َح‬ ‫ُح ح ُ ح َح‬ َ َ ََ
.‫ح حون‬ ّ ‫ او ّصيكم َونف ِّس بّتقوى ا‬،‫فيا ّعباد اهلل‬
‫هلل وطاع ّت ّه لعلكم تف ّل‬
َ َ َُ َ َ َ ُ َ ُ َ َ َ ‫َ ُّ َ َ ح‬ ‫ح‬ َ ‫ح‬ ‫ح‬ ُ‫ح‬ َ ََ ُ َ َ
‫اَّلين امنوا اتقوا اهلل حق تقاتّ ّه وال‬ّ ‫ «يا أيها‬:‫آن الك ّري ّم‬ّ ‫قال اهلل تعاَل ِّف القر‬
َ ‫َ ُ َ َح‬
»‫ت ُم حوت َن ّاال َوانتُ حم ُم حس ّل ُم حون‬

Jamaah yang dirahmati Allah,

Hari ini kita berada di antara hari-hari penghujung Ramadhan. Sepuluh


hari terakhir, yang menjadi puncak kemuliaan Ramadhan. Artinya, Ramadhan
akan segera berlalu. Sebentar lagi.

Kita telah melewati lebih dari setengah perjalanan di bulan Ramadhan,


dengan segenap perjuangan untuk menjalankan beragam ibadah. Semoga Allah

Edisi 405 | Jumat, 5 April 2024 M / 25 Ramadhan 1445 H 1


KHUTBAH JUMAT IKADI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

menerima yang telah kita lakukan, dan memberikan kekuatan untuk


melanjutkan perjuangan di hari-hari yang tersisa.

Sebelum Ramadhan benar-benar berakhir, kita masih memiliki


kesempatan untuk memperbaiki kekurangan dan menambah kebaikan. Bahkan,
justru saat inilah kesempatan terbaiknya; di sepuluh malam terakhir Ramadhan.
Semoga kita bisa mengisinya dengan melakukan berbagai macam ikhtiar, di
antaranya:

1. Memaksimalkan Ibadah

Puncak Ramadhan ada di bagian akhirnya. Oleh sebab itu dahulu


Rasulullah semakin menggiatkan ibadah di akhir Ramadhan. Sebagaimana yang
telah diriwayatkan oleh Aisyah, “Rasulullah ketika masuk 10 hari terakhir bulan
Ramadhan, mengencangkan kain bawahnya, menghidupkan malamnya, dan
membangunkan keluarganya.” (H.r. Muttafaq ’alaih).

Puncak Ramadhan yang berada di akhirnya mengajarkan kita untuk


istiqamah hingga akhir hayat. Rasulullah pernah bersabda:

‫َ ََ حَ ح َ ُ ح‬
‫اْل َ َواتيمح‬
ّ ّ ّ‫وإنما اْلعمال ب‬
Sesungguhnya setiap amal tergantung pada akhirnya.
(H.r. al-Bukhari).

Barangkali kita telah mengawali Ramadhan dengan semangat yang


menggebu. Itu belum cukup. Karena kita perlu mempertahankan semangat itu
sampai akhir Ramadhan.

Fenomena semaraknya masjid-masjid di awal Ramadhan, misalnya,


merupakan sesuatu yang menggembirakan. Tetapi sayangnya suasana seperti
itu tidak bertahan lama. Di penghujung Ramadhan masjid-masjid kembali
tampak lengang. Sungguh, Ramadhan sejatinya menguji daya tahan kita dalam
beribadah.

Adapun amalan yang secara khusus dilakukan oleh Rasulullah di setiap


sepuluh hari terakhir di bulan Ramadhan adalah iktikaf. Selama sepuluh hari itu
Rasulullah berdiam di masjid, dan fokus melakukan berbagai ibadah di
dalamnya. Di tahun terakhir hidupnya Rasulullah bahkan beriktikaf selama dua
puluh hari terakhir bulan Ramadhan.

Edisi 405 | Jumat, 5 April 2024 M / 25 Ramadhan 1445 H 2


KHUTBAH JUMAT IKADI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

2. Memburu Lailatul Qadr

Tentu kita tidak asing dengan istilah Lailatul Qadr. Sebuah malam yang
nilainya lebih baik dari seribu bulan. Banyak orang yang memburunya karena
mengharap mendapat keutamaannya.

Di hari-hari inilah, di sepuluh hari terakhir Ramadhan, Rasulullah


memerintahkan kepada kita untuk meraihnya. Rasulullah bersabda:

َ َ ََ ‫ح‬ َ‫حَ ح ح‬ َ ‫حَ ُ ح‬


‫اخ ّر ّمن رمضان‬ َ
ّ ‫ْش اْلو‬
ّ ‫ّاتل ّمسوها ِّف الع‬
Carilah lailatul qadar di sepuluh terakhir Ramadhan.
(H.r. al-Bukhari).

Semangat menggapai Lailatul Qadr merupakan salah satu bentuk


kesadaran atas kurangnya amal dan terbatasnya waktu yang dimiliki. Dengan
tuntutan banyaknya nilai pahala yang harus kita kumpulkan dan terbatasnya
waktu yang kita miliki, maka kita sangat berhajat terhadap pelipatgandaan
pahala.

Di dalam al-Qur`an dan hadis ada beberapa amal yang memiliki nilai
pahala yang berlipat-lipat. Misalnya pahala sedekah yang berbuah tujuh ratus
kali pahala. Ada juga pahala membaca al-Qur`an yang setiap hurufnya bernilai
sepuluh kebaikan. Tetapi, Lailatul Qadr memiliki nilai yang sangat istimewa.
Allah melipatgandakan kebaikannya melebihi seribu bulan.

Dalam hitungan tahun seribu bulan berarti 84 tahun 4 bulan. Artinya


orang yang mendapatkan Lailatul Qadr mendapatkan kebaikan yang sangat
panjang masanya. Bisa dikatakan dia mendapatkan kebaikan untuk seumur
hidupnya. Allah berfirman:

‫َ َحَ حَ ُ َح َ حَ ح َ َ َ ح َ َ َ َح َُ حَ ح َح َُ حَ ح‬
‫ َللة القد ّر‬. ‫ وما أدراك ما َللة القد ّر‬. ‫ّإنا أنزنلاه ِّف َلل ّة القد ّر‬
‫يها بإ حذن َر ِّبه حم منح‬
َ ‫وح ف‬
ُ ‫الر‬
ُّ َ ُ َ َ َ‫َ حٌ ح َح َ ح َََ ُ ح‬
ّ ّّ ّ ّّ ّ ‫ تنل المَلئّكة و‬. ‫خْي ّمن أل ّف شه ٍر‬
‫ُ ِّ َ ح َ َ ٌ َ َ َ َ ح َ ح َ ح‬
. ‫ سَلم ِّه حّت مطل ّع الفج ّر‬. ‫ك أم ٍر‬
ّ
Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (al-Qur`an) pada malam
kemuliaan. Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam
kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan. Pada malam itu turun

Edisi 405 | Jumat, 5 April 2024 M / 25 Ramadhan 1445 H 3


KHUTBAH JUMAT IKADI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk


mengatur segala urusan. Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit
fajar. (Q.s. al-Qadr: 1-5).

3. Meminta Ampunan Allah

Ramadhan adalah bulan ampunan. Allah menghadirkannya untuk


menghapuskan dosa hamba-hamba-Nya. Sebagaimana yang telah disabdakan
Rasulullah:

َ َ ََ َ ُ َ َََ َ ُُ َ َُ ُُ َ ُ ‫َ ََ ُ َح‬
، ‫ ورمضان ّإَل رمضان‬، ‫ واجلمعة ّإَل اجلمع ّة‬، ‫الصلوات اْلمس‬
َ ‫ُ َ ِّ ٌ َ َ ح َ ُ َ َ ح‬
َ‫اجتُنب‬
‫ت الكبَائّ ُر‬
ّ ّ ‫مك ّفرات ما بينهن ّإذا‬
Shalat lima waktu, Jumat ke Jumat, dan Ramadhan ke Ramadhan adalah
penghapus dosa-dosa yang di antara semua itu, jika dosa-dosa besar
dijauhi. (H.r. Muslim).

Dalam hadis yang lain Rasulullah juga bersabda:

‫َح‬ َ َ َ َُ َ ُ ً َ ‫َ ح َ َ َ َ َ َ َ ً َ ح‬
‫َل َما تقد َم ّم حن ذن ّب ّه‬ ‫من صام رمضان ّإيمانا واح ّتسابا غ ّفر‬
Barangsiapa berpuasa Ramadhan atas dasar iman dan mengharap
pahala dari Allah, maka dosanya yang telah lalu akan diampuni.
(H.r. al-Bukhari dan Muslim).

Ramadhan adalah waktu yang tidak boleh disia-siakan untuk


membersihkan diri dari dosa-dosa. Menyia-nyiakannya berarti telah
mengabaikan karunia agung yang telah Allah berikan. Sungguh, kita sangat
membutuhkan berbagai sarana pengampunan, mengingat banyaknya dosa yang
telah kita lakukan. Allah yang Maha Pengasih telah menyediakan berbagai
sarana dan waktu pengampunan dosa, di antaranya adalah Ramadhan.

Bagi orang yang mengabaikan upaya untuk membersihkan dosa di bulan


Ramadhan, hanya kerugian yang dia dapatkan. Bahkan Rasulullah mencela
orang tersebut melalui sabdanya:

ُ‫ان ُث َم ان ح َسلَ َخ َقبح َل أَ حن ُي حغ َف َر ََل‬


ُ َ َ َ ‫َ َ َ َحُ َ ُ َ َ َ َ َح‬
‫ور ّغم أنف رج ٍل دخل علي ّه رمض‬

Edisi 405 | Jumat, 5 April 2024 M / 25 Ramadhan 1445 H 4


KHUTBAH JUMAT IKADI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Dan celakalah seseorang, yang bertemu dengan bulan Ramadhan,


kemudian Ramadhan berakhir, sedangkan dosanya belum terampuni.
(H.r. at-Tirmidzi).

Oleh sebab itu, sebelum Ramadhan benar-benar berakhir kita harus


bersungguh-sungguh untuk bertaubat dan meminta ampunan kepada Allah.
Bahkan, doa yang diajarkan Rasulullah saat kita bertemu dengan Lailatul Qadr
juga adalah doa permohonan ampun.

ُ ‫َ ُ َ َ َ َ ُ ُ ُّ ح ح َ ح‬
‫ب ال َعف َو فاعف َع ِّّن‬‫ُت‬
ّ ‫اللهم ّإنك عفو‬
Ya Allah, Engkau Maha Pemberi maaf dan Engkau suka memberikan
maaf, karenanya maafkanlah aku. (H.r. at-Tirmidzi dan Ibnu
Majah).

Masih ada waktu tersisa di sepuluh hari terakhir Ramadhan kali ini. Mari
kita memacu diri untuk memaksimalkan ibadah kepada Allah dan memohon
ampun kepadanya. Kita juga berharap semoga Allah menakdirkan kita untuk
mendapatkan anugerah Lailatul Qadr. Dan pada akhirnya, kita berharap semoga
kita semua menjadi pemenang di penghujung Ramadhan nanti, yaitu Allah
menjadikan kita sebagai insan yang bertakwa.

‫ِّ ح‬ َ‫اك حم ب َما فيه م َن اآلي‬ُ َ َ ََََ َ ‫ك حم ِف الح ُق حرآن الح‬


ُ ََ ُ َ َ َ
‫ات َو ّاَّلك ّر‬
ّ ّ ّ ّ ّ ‫ي‬ ‫إ‬ ‫و‬
ّ ّ ‫ِن‬‫ع‬ ‫ف‬ ‫ن‬ ‫و‬ ، ‫يم‬‫ظ‬
ّ ّ ‫ع‬ ّ ّ ‫بارك اهلل ِّل ول‬
َ ‫ََُ َُ َُ َ ُ ح‬ ‫ح‬ ُ ‫َ َ َ َ َ ِّ َ ح‬ َ ‫ح‬
‫ وتقبل ّم ِّن و ّمنكم تَّلوته ّإنه هو الس ّميع الع ّليم‬،‫يم‬ ّ ‫ك‬ّ ‫اْل‬

Khutbah Kedua

َ َ َ ُ َ ََ ‫ح‬ َ َ ُ َ ُ ‫َ ُّ ح‬ ‫َ حَ ح ُ ه َ ح‬
ُ‫الِل‬ ‫ وأشهد أن ال ّإَل ّإال‬،‫َل َلَع ت حو ّفيح ّق ّه َوام ّتنَانّه‬
َ ‫ والشكر‬،‫لِل َلَع ّإح َسانّ ّه‬ ّ ّ ‫اْلمد‬
َ ُ َُ َ ُ ُ َ ً َ ُ ََ َ َ ُ َ ‫ح َ َ َ َ َُ َ ح ح ً َ ح‬
ُ
‫ وأشهد أن ن ّبينا ُممدا عبده ورسوَل ادل ّاِع ّإَل‬،‫َشيك َل تع ّظيما لّشأنّه‬ ُ َ
ّ ‫وحده ال‬
ُ‫ أَ َما َب حعد؛‬.‫ر حض َوانه‬
ّ ّ
‫ِّ ِّ َ َ ح‬ ُ‫ح ُ ح‬ َ َ ‫اهلل َح َق َ ح‬
َ ‫ ا َت ُقوا‬،‫اد اهلل‬ َ َ ََ
.‫انلج َوى‬ ّّ ‫ َوأ ّطيعوه ِّف‬،‫اتلقوى‬
‫الس و‬ ّ ‫فيا ّعب‬

Edisi 405 | Jumat, 5 April 2024 M / 25 Ramadhan 1445 H 5


‫‪KHUTBAH JUMAT IKADI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA‬‬

‫حَ ح‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫ح ُ ح َ ِّ َ ُ َ‬ ‫َ‬ ‫ِّ‬ ‫َ‬ ‫ح‬ ‫َ‬ ‫ح‬ ‫َ‬ ‫ُ َ َ ُّ َ َ ِّ ُ َ َ ح‬
‫ب الفض ّل‬ ‫اح ّ‬ ‫اج الم ّنْي‪ ،‬ن ّب ّينا ُمم ٍد ص ّ‬ ‫الس ّ‬ ‫ثم صلوا وس ّلموا لَع الها ّدي الب ّشْي‪ ،‬و ّ‬
‫َ َ ُ ُ َ ُّ َ َ َ‬ ‫َ ََ َ َ َ‬ ‫اَل ِف كتَ‬ ‫ح َ ح ََ ح َ َ ُ ََ َ‬
‫ب يَا‬
‫انل ِّ‬
‫ّّ‬
‫لَع َ‬ ‫ون‬ ‫ل‬ ‫ص‬ ‫ي‬ ‫ه‬ ‫ت‬‫ك‬ ‫ّ‬ ‫ئ‬ ‫َل‬ ‫م‬ ‫و‬ ‫الِل‬ ‫ن‬ ‫إ‬
‫ّّ ّ‬ ‫«‬ ‫‪:‬‬ ‫ه‬ ‫اب‬ ‫ّ‬ ‫الك ّبْي‪ .‬فقد قال اهلل تع ّ‬
‫َ ُّ َ َ َ َ ُ َ ُّ َ َ ح َ َ ِّ ُ َ ح ً‬
‫اَّلين آمنوا صلوا علي ّه وس ّلموا تس ّليما»‬ ‫أيها ّ‬
‫َ َ‬ ‫ََُ َ َ َ َح َ ََ حَ ح َ َ ََ‬ ‫َ َ ُ َ َ ِّ َ َ ُ َ َ َ َ َ‬
‫آل ّإبح َرا ّهيح َم إنك‬ ‫ّ‬ ‫لَع‬ ‫و‬ ‫م‬ ‫ي‬ ‫ه‬ ‫ا‬
‫ّ ّ‬‫ر‬ ‫ب‬ ‫إ‬ ‫لَع‬ ‫ت‬ ‫ي‬ ‫ل‬ ‫ص‬ ‫ما‬ ‫ك‬ ‫د‬
‫ٍ‬ ‫م‬ ‫ُم‬ ‫آل‬
‫ّ‬ ‫لَع‬ ‫اللهم ص ّل لَع ُمم ٍد و‬
‫ح َ ح َ ح َ ُ ََ َ ُحَ َ‬ ‫ـخلَ َفا ّء َ‬ ‫َ حٌ َ ح َ ح َ َُ َ َ ح ُ‬
‫اش ّدين‪ ،‬أ ِّب بك ٍر وعمر وعثمان‬ ‫الر ّ‬ ‫ـجيد‪ ،‬وارض اللهم ع ّن ال‬ ‫َحيد م ّ‬ ‫ّ‬
‫ح ح ح ح‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫َ َ َ‬ ‫ََ‬ ‫َ َ َ حَ ح‬ ‫َ‬
‫ْج َعْي‪َ ،‬وعنا َم َع ُه حم بّ َمن ِّّـك َوك ّر ّمك يَا أك َر َم اْلك َر ّمْي‪.‬‬ ‫لَع‪َ ،‬و َع ّن الصحاب ّة أ‬ ‫َو َ ِّ‬
‫ّ‬
‫ح‬ ‫ح‬ ‫َ‬ ‫ح‬ ‫ح‬ ‫لم حسلم ح َ‬ ‫ح‬
‫لم حؤمنَات‪َ ،‬وا ُ‬ ‫ح‬ ‫ح‬
‫اَللَ ُه َم اغف حر لل ُم حؤمن ح َ‬
‫ح‬
‫ات‪ ،‬اْلحيآ ّء ّمن ُه حم‬ ‫ّ‬
‫لم حسل َ‬
‫م‬ ‫ّ‬
‫ْي َوا ُ‬
‫ّ‬ ‫ّ‬ ‫ّ‬ ‫ّ‬
‫ْي َوا ُ‬
‫ّ ّ ّّ‬
‫َ‬ ‫َ‬ ‫ََ َ َ ح‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫ُ‬ ‫ح‬ ‫َ َ َ حٌ َ ح ٌ ُ‬ ‫َ‬ ‫َح َح‬
‫اِض اْلاجات‪.‬‬ ‫ُميب ادلعوات‪ ،‬ويا ق ّ‬ ‫ات‪ّ ،‬إنك س ّميع ق ّريب ّ‬ ‫واْلمو ّ‬
‫اع ُف َع َ ح‬ ‫َ َ َ ُ ُ ُّ ح َ ح َ َ ح‬ ‫ح‬ ‫اع ُف َع َ‬ ‫َ َ َ ُ ُ ُّ ح َ ح َ َ ح‬
‫ِن‪،‬‬ ‫ُتب العفو ف‬ ‫ّ‬ ‫و‬ ‫ف‬ ‫ع‬ ‫ك‬ ‫ن‬ ‫إ‬
‫ّ‬ ‫امهلل‬ ‫‪،‬‬ ‫ِن‬ ‫ُتب العفو ف‬ ‫امهلل ّإنك عفو ّ‬
‫اع ُف َع َِنح‬ ‫َ َ َ ُ ُ ُّ ح َ ح َ َ ح‬
‫ُتب العفو ف‬ ‫امهلل ّإنك عفو ّ‬
‫ح َزاننَا َوذ َ َهابَ‬ ‫َ ُ َ َ ح َ َ حُ ح َ َ َ َ َ ُُ َ َُ َ ُ ُ َ َ َ ََ ح‬
‫َ‬
‫ورنا‪ ،‬وجَلء أ ّ‬ ‫اللهـم أجعل القرآن الع ّظيم ربّيع قلوبّنا‪ ،‬ونور صد ّ‬
‫ُ‬ ‫ُ‬
‫ه ُمو ّمنَا َوغ ُم حو ّمنَا‬
‫اْلَاِسين‪َ.‬‬ ‫َََ َ َ حَ َحُ َ َ َ ح َح َ ح ح ََ ََح َحَ ََ ُ َ َ َ ح‬
‫ّ ّ‬ ‫ربنا ظلمنا أنفسنا و ّإن لم تغ ّفر نلا وترَحنا نلكونن ّمن‬
‫ار‪.‬‬ ‫اب َ‬
‫انل‬ ‫ادل حنيَا َح َسنَ ًة َوِف حاآلخ َرة َح َسنَ ًة َوقنَا َع َذ َ‬ ‫َر َبنَا آتنَا ِف ُّ‬
‫ّ‬ ‫ّ‬ ‫ّ ّ‬ ‫ّ‬ ‫ّ ّ‬
‫اْل َ حم ُد َلِل َر ِّب الح َعالَمْي‪َ.‬‬ ‫َ ح‬
‫ّ‬ ‫ّ ّ ّ‬ ‫و‬

‫‪Edisi 405 | Jumat, 5 April 2024 M / 25 Ramadhan 1445 H‬‬ ‫‪6‬‬

Anda mungkin juga menyukai